SlideShare a Scribd company logo
ASAM LEMAK
PENGERTIAN ASAM LEMA
 asam lemak adalah asam karboksilat yang
terdapat dalam bentuk ester dalam
gabungan dengan fungsi alkohol dari suatu
trigliserida ( lemak atau minyak ), dengan
rumus umumnya R-COOH.
 Asam lemak umumnya asam
monokarboksilat berantai lurus,
mempunyai jumlah atom karbon genap dan
asam lemak dapat dijenuhkan atau dapat
mempunyai satu atau lebih ikatan rangkap.
KLASIFIKASI ASAM
LEMAK
 Pada umumnya
klasifikasi lipida
didasarkan atas
kerangka dasarnya
menjadi lipida
kompleks dan lipida
sederhana.
Golongan pertama
dapat dihidrolisis
sedangkan
golongan kedua
tidak dapat
dihidrolisis.
Ir. Soeharsono Martoharsono ( 1990 )
David S. Page ( 1997 )
Struktur asam
lemak jenuh dan
tidak jenuh dapat
di bedakan
melalui gambar
( Sumber :http://id.wikipedia.org )
Karakteristik asam lemak
Asam lemak tidak lain adalah asam alkanoat atau asam karboksilat
dengan rumus kimia R-COOH or R-CO2H. Contoh yang cukup
sederhana misalnya adalah H-COOH yang adalah asam format,
H3C-COOH yang adalah asam asetat, H5C2-COOH yang adalah
asam propionat, H7C3-COOH yang adalah asam butirat dan
seterusnya mengikuti gugus alkil yang mempunyai ikatan valensi
tunggal, sehingga membentuk rumus bangun alkana.
Lanjutan…
Karakteristik asam lemak
 Ketengikan ( Ingg. Rancidity )
terjadi karena asam lemak
pada suhu ruang dirombak
akibat hidrolisis atau oksidasi
menjadi hidrokarbon, alkanal,
atau keton, serta sedikit epoksi
dan alkohol ( alkanol ). Bau
yang kurang sedap muncul
akibat campuran asam keto
dan asam hidroksi keto yang
berasal dari dekomposisi asam
lemak yang terdapat dalam
cairan, sampai sekarang reaksi
menjadi tengik dikenal sebagai
reaksi radikal asamlemak tidak
jenuh.
Sumber : Ir. Soeharsono Martoharsono, 1990
Fungsi asam lemak bagi
manusia
Menjadi cadangan energi dalam bentuk sel lemak. 1 gram lemak menghasilkan
39.06 kjoule atau 9,3 kcal
Lemak mempunyai fungsi selular dan komponen struktural pada membran sel
yang berkaitan dengan karbohidrat dan protein demi menjalankan aliran air, ion
dan molekul lain, keluar dan masuk ke dalam sel.
Menopang fungsi senyawa organik sebagai penghantar sinyal, seperti pada
prostaglandin dan steroid hormon dan kelenjar empedu
Menjadi suspensi bagi vitamin A, D, E dan K yang berguna untuk proses
biologis.
penahan goncangan demi melindungi organ vital dan melindungi tubuh dari
suhu luar yang kurang bersahabat.
Lemak atau minyak dapat
dimanfaatkan untuk beberapa
tujuan
Sumber
energi bagi
tubuh
Bahan
pembuatan
mentega
atau
margarin
Bahan
pembuatan
sabun
Klasifikasi Asam Lemak
Berdasarkan Tingkat Kejenuhan
Asam lemak jenuh Asam lemak tidak jenuh
Bersifat
essensial
Tidak dapat
diproduksi
tubuh
Cair pada suhu
kamar
Diperoleh dari
sumber zat
nabati contoh
minyak goreng
Ada ikatan
rangkap
Jalur oksidasi asam lemak diawali
oleh penelitian knoop pada tahun
1904. Pada waktu itu hewan
penelitian yang dipergunakan ialah
anjing. Jika hewan tersebut diberi
berbagai makanan yang
mengandung -fenil asam karboksilat
maka anjing tersebut akan
mensekresikan asam hipurat atau
asam fenilaseturat melalui urinenya.
Apabila asam lemak ( karboksilat )
urine adalah fenilaseturat dan kalau
yang diberikan itu beratom C ganjil
maka sekretnya adalah asam hipurat.
Dari data pengamatan itu knoop
mengambil kesimpulam bahwa asam
lemak yang diberikan kepada anjing
tadi dirubah ke dalam fraksi –fraksi
senyawa beratom C beta. Oleh
karena itu jalur pemecahan asam
lemak ganjil selain di hasilkan fraksi
C2 juga senyawa beratom C3 atau
C1 yang selanjutnya setelah
bergabung dengan glisin menjadi
asam hipurat.
( Sumber : Ir. Soeharsono Martoharsono,1983 ) ( Sumber : Ir. Soeharsono Martoharsono,1983 )
Dari hasil penelitian para ahli tersebut diatas, disusunlah
tahapan reaksi oksidasi asam lemak ke dalam sebuah
lingkaran yang dinamakan Lingkaran Beta Oksidasi
Asam lemak bebas yang terdapat dalam sitoplasma
diaktifkan oleh ATP dan KoASH dengan bantuan enzim
tiokinase. Selanjutnya senyawa yang aktif itu menempel
pada karnitin dan diangkut menebus dinding mitokondria.
Di dalam organel ini, asam lemak yang dibebaskan dari
pengangkutannya dan sekaligus diaktifkan oleh HSKoA
( Sumber : Ir. Soeharsono Martoharsono,1983 )
•Pemecahan
asam lemak
selanjutnya
berlangsung
melalui
sebuah
lingkaran
sebagai
berikut
( Sumber : Ir. Soeharsono Martoharsono,1983 )
reaksi
pemecahan
Pertama kali asam lemak tidak jenuh
yang ada diluar mitokondria
diaktifkan, diangkut oleh kartinin
masuk ke dalam organel tersebut.
Bentuk asam lemak aktif setelah
berada di dalam adalah asil-KoA (
tidak jenuh ) yang kemudian
didegradasi seperti halnya
pemecahan asam lemak jenuh.
Senyawa ini terdiri dari sebuah rantai
beratom C sebanyak 18 buah. Ikatan
gandanya terjadi pada atom C nomor
9 dan 10 dan berbentuk sis. Oleil-
SKoA ini masuk ke dalam lingkaran -
oksidasi dan secara bertahap
dipisahkan asetil KoA.
Sampai siklus ketiga dihasilkan 3
asetil-SKoA. Siklus keempat baru bisa
dimulai lagi apabila senyawa hasil
degradasi yaitu sis-enoil-KoA dapat
diubah menjadi bentuk trans.
Pengubahan itu dilaksanakan oleh
enzim enoil-KoA epimerase.
Senyawa yang terbentuk diatas
langsung masuk ke dalam reaksi
hidrasi tanpa melalui reaksi
dehidrogenasi pertama dalam jalur
Lingkaran -oksidasi. Siklus keempat
ini menghasilkan 1-asetil-SKoA
sebaliknya tidak menghasilkan
FADH2.
Lanjutan….
Reaksi ini
selengkapnya adalah
• Senyawa yang terbentuk
diatas langsung masuk ke
dalam reaksi hidrasi
tanpa melalui reaksi
dehidrogenasi pertama
dalam jalur Lingkaran -
oksidasi. Siklus keempat
ini menghasilkan 1-asetil-
SKoA sebaliknya tidak
menghasilkan FADH2.
( Sumber : Ir. Soeharsono Martoharsono,1983 )
Sintesis asam lemak
Sintesis berlangsung di
luar mitokondria,
oksidasi terjadi di dalam
matriks mitokondria.
Zat antara pada sintesis
asam lemak berikatan
kovalen dengan gugus
sulfhidril pada protein –
pembawa asil ( ACP ),
sedangkan zat antara
pada pemecahan asam
lemak berikatan dengan
koenzim A.
Enzim – enzim pada
sintesis asam lemak
pada organisme yang
lebih tinggi tergabung
dalam suatu rantai
polipeptida tunggal,
yang disebut sintase
asam lemak .
Sebaliknya, enzim –
enzim pemecahan
tampaknya tidak saling
berikatan.
Rantai asam lemak yang
sedang tumbuh,
diperpanjang dengan
cara penambahan
berturut –turut unit dua
karbon yang berasal dari
asetil KoA. Donor aktif
unit dua karbon pada
tahap perpanjangan
adalah malonil – ACP.
Reaksi perpanjangan
dipacu oleh pelepasan
CO2.
Reduktor pada sintesis
asam lemak adalah
NADPH, sedangkan
oksidator pada
pemecahan asam lemak
adalah NAD dan FAD.
Perpanjangan rantai
oleh kompleks sontase
asam lemak terhenti
setelah terbentuknya
palmitat ( C16 ).
Perpanjangan rantai
lebih lanjut dan
penyisipan ikatan
rangkap oleh system
enzim yang lain.
Sintesis asam lemak bukan merupakan kebalikan dari jalur
pemecahannya. Sintesis asam lemak lebih merupakan
seperangkat reaksi, yang menunjukkan prinsip bahwa jalur
sintesis dan jalur pemecahan dalam system biologis biasanya
berbeda
Sekian
Terima Kasih

More Related Content

Similar to asam lemak.pptx

Bab7biomolekulkelasxii 141109050225-conversion-gate01
Bab7biomolekulkelasxii 141109050225-conversion-gate01Bab7biomolekulkelasxii 141109050225-conversion-gate01
Bab7biomolekulkelasxii 141109050225-conversion-gate01sanoptri
 
Bab7 biomolekul
Bab7 biomolekulBab7 biomolekul
Bab7 biomolekul
Bayu Ariantika Irsan
 
Bab 7 biomolekul kelas xii
Bab 7 biomolekul kelas xiiBab 7 biomolekul kelas xii
Bab 7 biomolekul kelas xii
Sinta Sry
 
PPT PERTEMUAN 5 LIPID.pptx
PPT PERTEMUAN 5 LIPID.pptxPPT PERTEMUAN 5 LIPID.pptx
PPT PERTEMUAN 5 LIPID.pptx
ApriyanilailaMaddatu
 
Kim (2) LEMAK
Kim (2) LEMAKKim (2) LEMAK
Kim (2) LEMAK
risyanti ALENTA
 
lipid-1.ppt
lipid-1.pptlipid-1.ppt
lipid-1.ppt
hidnisa
 
RPP "Lemak"
RPP "Lemak"RPP "Lemak"
RPP "Lemak"
Sophiie_UNNES
 
Lipida,
Lipida,Lipida,
Lipida,
NanaFuzna
 
Lipid
LipidLipid
Metabolisme lemak
Metabolisme lemakMetabolisme lemak
Metabolisme lemak
Febri Andriani
 
Dwi eni (a1 f011029) lipid
Dwi eni (a1 f011029) lipidDwi eni (a1 f011029) lipid
Dwi eni (a1 f011029) lipid
mohtheaeng
 
6. metabolisme lipid
6. metabolisme lipid6. metabolisme lipid
6. metabolisme lipid
Lalang Budhi R
 
Ipa terapan
Ipa terapanIpa terapan
Ipa terapan
Chu Gil
 
Lipid
LipidLipid
Bagian inti dan bagian akhir
Bagian inti dan bagian akhirBagian inti dan bagian akhir
Bagian inti dan bagian akhir
novadwiyanti08
 
Riingkasan lipid
Riingkasan lipidRiingkasan lipid
Riingkasan lipid
emahalas123
 
LIPID 1-KIMIA GIZI.pptx
LIPID 1-KIMIA GIZI.pptxLIPID 1-KIMIA GIZI.pptx
LIPID 1-KIMIA GIZI.pptx
ShintaAulia18
 

Similar to asam lemak.pptx (20)

Lipid biomol
Lipid biomolLipid biomol
Lipid biomol
 
Bab7 biom
Bab7 biomBab7 biom
Bab7 biom
 
Bab7biomolekulkelasxii 141109050225-conversion-gate01
Bab7biomolekulkelasxii 141109050225-conversion-gate01Bab7biomolekulkelasxii 141109050225-conversion-gate01
Bab7biomolekulkelasxii 141109050225-conversion-gate01
 
Bab7 biomolekul
Bab7 biomolekulBab7 biomolekul
Bab7 biomolekul
 
Bab 7 biomolekul kelas xii
Bab 7 biomolekul kelas xiiBab 7 biomolekul kelas xii
Bab 7 biomolekul kelas xii
 
PPT PERTEMUAN 5 LIPID.pptx
PPT PERTEMUAN 5 LIPID.pptxPPT PERTEMUAN 5 LIPID.pptx
PPT PERTEMUAN 5 LIPID.pptx
 
Kim (2) LEMAK
Kim (2) LEMAKKim (2) LEMAK
Kim (2) LEMAK
 
lipid-1.ppt
lipid-1.pptlipid-1.ppt
lipid-1.ppt
 
RPP "Lemak"
RPP "Lemak"RPP "Lemak"
RPP "Lemak"
 
biokimia
biokimia biokimia
biokimia
 
Lipida,
Lipida,Lipida,
Lipida,
 
Lipid
LipidLipid
Lipid
 
Metabolisme lemak
Metabolisme lemakMetabolisme lemak
Metabolisme lemak
 
Dwi eni (a1 f011029) lipid
Dwi eni (a1 f011029) lipidDwi eni (a1 f011029) lipid
Dwi eni (a1 f011029) lipid
 
6. metabolisme lipid
6. metabolisme lipid6. metabolisme lipid
6. metabolisme lipid
 
Ipa terapan
Ipa terapanIpa terapan
Ipa terapan
 
Lipid
LipidLipid
Lipid
 
Bagian inti dan bagian akhir
Bagian inti dan bagian akhirBagian inti dan bagian akhir
Bagian inti dan bagian akhir
 
Riingkasan lipid
Riingkasan lipidRiingkasan lipid
Riingkasan lipid
 
LIPID 1-KIMIA GIZI.pptx
LIPID 1-KIMIA GIZI.pptxLIPID 1-KIMIA GIZI.pptx
LIPID 1-KIMIA GIZI.pptx
 

Recently uploaded

Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
NavaldiMalau
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
irvansupriadi44
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
margagurifma2023
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
fadlurrahman260903
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
Annisa Syahfitri
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
sitispd78
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
esmaducoklat
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
NirmalaJane
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
junaedikuluri1
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
nasrudienaulia
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
budimoko2
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
YuristaAndriyani1
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
NanieIbrahim
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
sabir51
 
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
ahyani72
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 

Recently uploaded (20)

Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
 
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 

asam lemak.pptx

  • 2.
  • 3. PENGERTIAN ASAM LEMA  asam lemak adalah asam karboksilat yang terdapat dalam bentuk ester dalam gabungan dengan fungsi alkohol dari suatu trigliserida ( lemak atau minyak ), dengan rumus umumnya R-COOH.  Asam lemak umumnya asam monokarboksilat berantai lurus, mempunyai jumlah atom karbon genap dan asam lemak dapat dijenuhkan atau dapat mempunyai satu atau lebih ikatan rangkap.
  • 4. KLASIFIKASI ASAM LEMAK  Pada umumnya klasifikasi lipida didasarkan atas kerangka dasarnya menjadi lipida kompleks dan lipida sederhana. Golongan pertama dapat dihidrolisis sedangkan golongan kedua tidak dapat dihidrolisis. Ir. Soeharsono Martoharsono ( 1990 )
  • 5. David S. Page ( 1997 )
  • 6.
  • 7. Struktur asam lemak jenuh dan tidak jenuh dapat di bedakan melalui gambar ( Sumber :http://id.wikipedia.org )
  • 8. Karakteristik asam lemak Asam lemak tidak lain adalah asam alkanoat atau asam karboksilat dengan rumus kimia R-COOH or R-CO2H. Contoh yang cukup sederhana misalnya adalah H-COOH yang adalah asam format, H3C-COOH yang adalah asam asetat, H5C2-COOH yang adalah asam propionat, H7C3-COOH yang adalah asam butirat dan seterusnya mengikuti gugus alkil yang mempunyai ikatan valensi tunggal, sehingga membentuk rumus bangun alkana.
  • 9. Lanjutan… Karakteristik asam lemak  Ketengikan ( Ingg. Rancidity ) terjadi karena asam lemak pada suhu ruang dirombak akibat hidrolisis atau oksidasi menjadi hidrokarbon, alkanal, atau keton, serta sedikit epoksi dan alkohol ( alkanol ). Bau yang kurang sedap muncul akibat campuran asam keto dan asam hidroksi keto yang berasal dari dekomposisi asam lemak yang terdapat dalam cairan, sampai sekarang reaksi menjadi tengik dikenal sebagai reaksi radikal asamlemak tidak jenuh. Sumber : Ir. Soeharsono Martoharsono, 1990
  • 10.
  • 11.
  • 12. Fungsi asam lemak bagi manusia Menjadi cadangan energi dalam bentuk sel lemak. 1 gram lemak menghasilkan 39.06 kjoule atau 9,3 kcal Lemak mempunyai fungsi selular dan komponen struktural pada membran sel yang berkaitan dengan karbohidrat dan protein demi menjalankan aliran air, ion dan molekul lain, keluar dan masuk ke dalam sel. Menopang fungsi senyawa organik sebagai penghantar sinyal, seperti pada prostaglandin dan steroid hormon dan kelenjar empedu Menjadi suspensi bagi vitamin A, D, E dan K yang berguna untuk proses biologis. penahan goncangan demi melindungi organ vital dan melindungi tubuh dari suhu luar yang kurang bersahabat.
  • 13. Lemak atau minyak dapat dimanfaatkan untuk beberapa tujuan Sumber energi bagi tubuh Bahan pembuatan mentega atau margarin Bahan pembuatan sabun
  • 14. Klasifikasi Asam Lemak Berdasarkan Tingkat Kejenuhan Asam lemak jenuh Asam lemak tidak jenuh Bersifat essensial Tidak dapat diproduksi tubuh Cair pada suhu kamar Diperoleh dari sumber zat nabati contoh minyak goreng Ada ikatan rangkap
  • 15.
  • 16.
  • 17.
  • 18.
  • 19. Jalur oksidasi asam lemak diawali oleh penelitian knoop pada tahun 1904. Pada waktu itu hewan penelitian yang dipergunakan ialah anjing. Jika hewan tersebut diberi berbagai makanan yang mengandung -fenil asam karboksilat maka anjing tersebut akan mensekresikan asam hipurat atau asam fenilaseturat melalui urinenya. Apabila asam lemak ( karboksilat ) urine adalah fenilaseturat dan kalau yang diberikan itu beratom C ganjil maka sekretnya adalah asam hipurat. Dari data pengamatan itu knoop mengambil kesimpulam bahwa asam lemak yang diberikan kepada anjing tadi dirubah ke dalam fraksi –fraksi senyawa beratom C beta. Oleh karena itu jalur pemecahan asam lemak ganjil selain di hasilkan fraksi C2 juga senyawa beratom C3 atau C1 yang selanjutnya setelah bergabung dengan glisin menjadi asam hipurat. ( Sumber : Ir. Soeharsono Martoharsono,1983 ) ( Sumber : Ir. Soeharsono Martoharsono,1983 )
  • 20. Dari hasil penelitian para ahli tersebut diatas, disusunlah tahapan reaksi oksidasi asam lemak ke dalam sebuah lingkaran yang dinamakan Lingkaran Beta Oksidasi Asam lemak bebas yang terdapat dalam sitoplasma diaktifkan oleh ATP dan KoASH dengan bantuan enzim tiokinase. Selanjutnya senyawa yang aktif itu menempel pada karnitin dan diangkut menebus dinding mitokondria. Di dalam organel ini, asam lemak yang dibebaskan dari pengangkutannya dan sekaligus diaktifkan oleh HSKoA ( Sumber : Ir. Soeharsono Martoharsono,1983 )
  • 22. reaksi pemecahan Pertama kali asam lemak tidak jenuh yang ada diluar mitokondria diaktifkan, diangkut oleh kartinin masuk ke dalam organel tersebut. Bentuk asam lemak aktif setelah berada di dalam adalah asil-KoA ( tidak jenuh ) yang kemudian didegradasi seperti halnya pemecahan asam lemak jenuh. Senyawa ini terdiri dari sebuah rantai beratom C sebanyak 18 buah. Ikatan gandanya terjadi pada atom C nomor 9 dan 10 dan berbentuk sis. Oleil- SKoA ini masuk ke dalam lingkaran - oksidasi dan secara bertahap dipisahkan asetil KoA. Sampai siklus ketiga dihasilkan 3 asetil-SKoA. Siklus keempat baru bisa dimulai lagi apabila senyawa hasil degradasi yaitu sis-enoil-KoA dapat diubah menjadi bentuk trans. Pengubahan itu dilaksanakan oleh enzim enoil-KoA epimerase. Senyawa yang terbentuk diatas langsung masuk ke dalam reaksi hidrasi tanpa melalui reaksi dehidrogenasi pertama dalam jalur Lingkaran -oksidasi. Siklus keempat ini menghasilkan 1-asetil-SKoA sebaliknya tidak menghasilkan FADH2.
  • 23. Lanjutan…. Reaksi ini selengkapnya adalah • Senyawa yang terbentuk diatas langsung masuk ke dalam reaksi hidrasi tanpa melalui reaksi dehidrogenasi pertama dalam jalur Lingkaran - oksidasi. Siklus keempat ini menghasilkan 1-asetil- SKoA sebaliknya tidak menghasilkan FADH2. ( Sumber : Ir. Soeharsono Martoharsono,1983 )
  • 24. Sintesis asam lemak Sintesis berlangsung di luar mitokondria, oksidasi terjadi di dalam matriks mitokondria. Zat antara pada sintesis asam lemak berikatan kovalen dengan gugus sulfhidril pada protein – pembawa asil ( ACP ), sedangkan zat antara pada pemecahan asam lemak berikatan dengan koenzim A. Enzim – enzim pada sintesis asam lemak pada organisme yang lebih tinggi tergabung dalam suatu rantai polipeptida tunggal, yang disebut sintase asam lemak . Sebaliknya, enzim – enzim pemecahan tampaknya tidak saling berikatan. Rantai asam lemak yang sedang tumbuh, diperpanjang dengan cara penambahan berturut –turut unit dua karbon yang berasal dari asetil KoA. Donor aktif unit dua karbon pada tahap perpanjangan adalah malonil – ACP. Reaksi perpanjangan dipacu oleh pelepasan CO2. Reduktor pada sintesis asam lemak adalah NADPH, sedangkan oksidator pada pemecahan asam lemak adalah NAD dan FAD. Perpanjangan rantai oleh kompleks sontase asam lemak terhenti setelah terbentuknya palmitat ( C16 ). Perpanjangan rantai lebih lanjut dan penyisipan ikatan rangkap oleh system enzim yang lain. Sintesis asam lemak bukan merupakan kebalikan dari jalur pemecahannya. Sintesis asam lemak lebih merupakan seperangkat reaksi, yang menunjukkan prinsip bahwa jalur sintesis dan jalur pemecahan dalam system biologis biasanya berbeda