Dokumen ini menjelaskan tentang array sebagai struktur data yang terdiri dari elemen dengan tipe yang sama dan berhubungan dalam memori. Dijelaskan juga cara mendeklarasikan, membaca, dan mencetak elemen array menggunakan bahasa pemrograman C++, serta konsep array dua dimensi yang dapat dianalogikan sebagai matriks. Contoh algoritma dan cara untuk mengisi dan memanipulasi nilai dalam array juga disertakan.

1. ARRAY

2. Array
 struktur data yang mengandung type data yang
mempunyai type sama.
 Berupa sekelompok memori yang berhubungan
(contiguous).
 Array mempunyai nama dan type yang sama.
 Untuk merujuk lokasi tertentu atau elemen dalam array
nama array + indeks

3. Ilustrasi
Nama array
c[1] -45
c[2] 6
c[3] 0
c[4] 72
c[5] 1543
↑ bilangan posisi

4.  Untuk mengisi indeks 2 array c dengan nilai 5 :
 Indeks array dalam C++, mulai dari 0.
Algoritmik Bahasa C++
c[2]  5 c[2] = 5;

5. Deklarasi Array
 ditentukan dengan tipe dari setiap elemen dan
banyaknya elemen yang diperlukan oleh setiap array
sehingga komputer mempersiapkan sejumlah memori.
 array tipe char dapat digunakan untuk menyimpan
string karakter.
Algoritmik Bahasa C++
c : array [0..4] of integer int c[5];

6. Membaca elemen array
 indeks array umumnya urut teratur, bahkan C++
menjamin letak elemen contiguous dalam memori
Bahasa C++
void baca_data(int A[ ], int n)
{ int i;
for (i = 0; i < n; i++)
{
cout << "Data ke- : " << i+1;
cin >> A[i];
}
}

7.  Perhatikan parameter formal int A[ ]. Passing parameter
array seperti itu menggunakan pointer. Dengan demikian,
kita bisa mengubah isi dari array.
 bila tidak diinginkan perubahan dalam array perlu
ditambahkan const.

8. Mencetak Elemen Array
 digunakan kualifier const karena untuk mencetak data
tidak diperlukan adanya perubahan pada data tersebut.
Bahasa C++
void cetak_data(const int A[], int n)
{ int i;
for (i = 0; i < n; i++)
cout << A[i] >> " ";
cout << "n";
}

9. Array Dimensi 2 (Vektor)
 Sering kali digambarkan/dianalogikan sebagai sebuah matriks.
 Jika array berdimensi satu hanya terdiri dari 1 baris dan banyak
kolom, array berdimensi dua terdiri dari banyak baris dan
banyak kolom yang bertipe sama
 Gambar array berdimensi (baris x kolom = 3 x 4)

10. Deklarasi Array 2 Dimensi
 tipe_data nama_var_array[batas_baris][batas_kolom];
Contoh:
 int matriks[3][4];
 int matriks2[3][4] = { {5,20,1,11}, {4,7,67,-9},
{9,0,45,3} };

11. Contoh (2)
Deklarasi:
int x[2][4];
 X[0][0]=8; x[0][1]=5; x[0][2]=9; x[0][3]=8;
 X[1][0]=8; x[1][1]=2; x[1][2]=1; x[1][3]=0;
atau
 int x[2][4]= {{8, 5, 9, 8},{8, 2, 1, 0}};

12. 12
Array 2 Dimensi = Array Of Arrays

13. 13
Reading and displaying 2D array
 Can be done using nested loops
int x[3][3], i, j;
for (i = 0; i < 3; i++)
{
printf(“Row %d: ”, i+1);
for (j = 0; j < 3; j++)
scanf (“%d ”, &x[i][j]);
}
int x[3][3]= {{3,5,7},{2,4,6},{11,9,13}};
int i, j;
for (i = 0; i < 3; i++)
{
printf(“Row %d: ”, i+1);
for (j = 0; j < 3; j++)
printf(“%d ”, x[i][j]);
printf(“n”);
}

14. SOAL :
 Buat algoritma untuk pembuatan/pembentukan array
dengan nilai elemen diperoleh dari user, dan kurangi nilai
tiap elemen dengan nilai rata-rata untuk seluruh elemen
dari array (gunakan array dinamis)
 X-Xrata-rata