SlideShare a Scribd company logo
1 of 19
APERTURE, SPEEDAPERTURE, SPEED
Dan METERINGDan METERING
Dasar FotografiDasar Fotografi
Oleh setiyo adi nugrohoOleh setiyo adi nugroho
Shutter SpeedShutter Speed
 Shutter speed adalah pengaturan padaShutter speed adalah pengaturan pada
kamera yang mengontrol lamanya waktukamera yang mengontrol lamanya waktu
shutter terbuka, sehingga memungkinkanshutter terbuka, sehingga memungkinkan
cahaya masuk melalui lensa ke sensor dicahaya masuk melalui lensa ke sensor di
dalam kamera.Semakin besar penyebut,dalam kamera.Semakin besar penyebut,
maka shutter speed mempunyaimaka shutter speed mempunyai
kecepatan yang lebih cepat (1/1000 jauhkecepatan yang lebih cepat (1/1000 jauh
lebih cepat dari 1/30). Shutter speedlebih cepat dari 1/30). Shutter speed
diukur dalam detik – atau dalam fraksidiukur dalam detik – atau dalam fraksi
yang sangat kecil dari satu detik.yang sangat kecil dari satu detik.
 Pada shutter speed tinggi (misal 1/1000 detik), shutter membukaPada shutter speed tinggi (misal 1/1000 detik), shutter membuka
dan menutup dalam waktu yang sangat pendek. Keuntungandan menutup dalam waktu yang sangat pendek. Keuntungan
shutter speed tinggi adalah:shutter speed tinggi adalah:
1.1. gambar akan seolah-olah terhenti, atau istilah lazimnya ter-freeze.gambar akan seolah-olah terhenti, atau istilah lazimnya ter-freeze.
2.2. ,resiko kaburnya foto karena getaran pada kamera (akibat dari kurang,resiko kaburnya foto karena getaran pada kamera (akibat dari kurang
stabilnya tangan waktu memegang, dsb) bisa berkurang, atau malahstabilnya tangan waktu memegang, dsb) bisa berkurang, atau malah
hilang sama sekali.hilang sama sekali.
 Dengan shutter speed rendah (misal 1/10 detik), shutter membukaDengan shutter speed rendah (misal 1/10 detik), shutter membuka
dan menutup lebih lama sehingga jumlah cahaya (dan citra) yangdan menutup lebih lama sehingga jumlah cahaya (dan citra) yang
masuk lebih banyak. Efek yang didapat :masuk lebih banyak. Efek yang didapat :
1.1. Gerakan subjek tidak ter-freezeGerakan subjek tidak ter-freeze
2.2. Menaikkan intensitas cahaya, cocok untuk memotret malam hari yangMenaikkan intensitas cahaya, cocok untuk memotret malam hari yang
kekurangan cahaya dan tidak mungkin dibantu oleh flashkekurangan cahaya dan tidak mungkin dibantu oleh flash
3.3. Gambar menjadi shake/blur karena getaran pada kameraGambar menjadi shake/blur karena getaran pada kamera
( membutuhkan bantuan tripod )( membutuhkan bantuan tripod )
Shutter speed tinggiShutter speed tinggi
Shutter speed rendahShutter speed rendah
Shutter yg di buka ½ hariShutter yg di buka ½ hari
APERTURE / DIAFRAGMA /APERTURE / DIAFRAGMA /
BUKAANBUKAAN
 Definisi aperture adalah bilangan rasio yang terdapatDefinisi aperture adalah bilangan rasio yang terdapat
dalam sebuah lensa .dalam sebuah lensa .
 Semakin besar lubang Aperture terbuka semakin besarSemakin besar lubang Aperture terbuka semakin besar
pula cahaya yang masuk dan objek yang tertangkappula cahaya yang masuk dan objek yang tertangkap
jelas oleh kamera .jelas oleh kamera .
 Aperture ini biasanya di tandai dengan symbol f. nilai fAperture ini biasanya di tandai dengan symbol f. nilai f
adalah kebalikan dari bukaan diafragma. Jadi jika nilai fadalah kebalikan dari bukaan diafragma. Jadi jika nilai f
nya f/1.2 maka bukaan besar, dan jika nilai f nya f/22nya f/1.2 maka bukaan besar, dan jika nilai f nya f/22
maka nukaan lensa nya kecil.maka nukaan lensa nya kecil.
APERTURE / DIAFRAGMA /APERTURE / DIAFRAGMA /
BUKAANBUKAAN
APERTURE / DIAFRAGMA /APERTURE / DIAFRAGMA /
BUKAANBUKAAN
 Pengaruh dari aperture adalah pada Deep Of FieldPengaruh dari aperture adalah pada Deep Of Field
 Depth of field – DOF, adalah ukuran seberapa jauhDepth of field – DOF, adalah ukuran seberapa jauh
bidang fokus dalam foto. Depth of Field (DOF) yangbidang fokus dalam foto. Depth of Field (DOF) yang
lebar berarti sebagian besar obyek foto (dari obyeklebar berarti sebagian besar obyek foto (dari obyek
terdekat dari kamera sampai obyek terjauh) akan terlihatterdekat dari kamera sampai obyek terjauh) akan terlihat
tajam dan fokus. Sementara DOF yang sempit (shallow)tajam dan fokus. Sementara DOF yang sempit (shallow)
berarti hanya bagian obyek pada titik tertentu saja yangberarti hanya bagian obyek pada titik tertentu saja yang
tajam sementara sisanya akan blur/ tidak fokus.tajam sementara sisanya akan blur/ tidak fokus.
 Sementara untuk mendapat DOF yang sempit, gunakanSementara untuk mendapat DOF yang sempit, gunakan
aperture sebesar mungkin, misal f/2.8 Untukaperture sebesar mungkin, misal f/2.8 Untuk
mendapatkan DOF yang lebar gunakan setting aperturemendapatkan DOF yang lebar gunakan setting aperture
yang kecil, misalkan f-22 (makin kecil aperture makinyang kecil, misalkan f-22 (makin kecil aperture makin
luas jarak fokus)luas jarak fokus)
APERTURE / DIAFRAGMA /APERTURE / DIAFRAGMA /
BUKAANBUKAAN
APERTURE / DIAFRAGMA /APERTURE / DIAFRAGMA /
BUKAANBUKAAN
APERTURE / DIAFRAGMA /APERTURE / DIAFRAGMA /
BUKAANBUKAAN
APERTURE / DIAFRAGMA /APERTURE / DIAFRAGMA /
BUKAANBUKAAN
APERTURE / DIAFRAGMA /APERTURE / DIAFRAGMA /
BUKAANBUKAAN
http://www.fixthisphoto.com
EXPOSUREEXPOSURE
 Exposure adalah tentang seberapa terang atauExposure adalah tentang seberapa terang atau
gelap kah foto-foto Anda, tingkat kecerahan itugelap kah foto-foto Anda, tingkat kecerahan itu
mengacu pada jumlah cahaya yang terekammengacu pada jumlah cahaya yang terekam
oleh sensor kamera yang Anda gunakan.oleh sensor kamera yang Anda gunakan.
 Sebuah foto yang memiliki exposure pas atauSebuah foto yang memiliki exposure pas atau
normal bisa dilihat dari membandingkan tingkatnormal bisa dilihat dari membandingkan tingkat
kecerahan foto Anda dengan obyek foto aslinya.kecerahan foto Anda dengan obyek foto aslinya.
 Foto yang memiliki exposure buruk entah ituFoto yang memiliki exposure buruk entah itu
terlalu terang atau gelap atau malah dipenuhiterlalu terang atau gelap atau malah dipenuhi
dengan banyak area gelap atau terang yangdengan banyak area gelap atau terang yang
tidak memiliki detail obyek sama sekali (seringtidak memiliki detail obyek sama sekali (sering
disebut dengan blown-out).disebut dengan blown-out).
EXPOSUREEXPOSURE
exposureexposure
 UntukUntuk
mendapatkanmendapatkan
exposure yangexposure yang
benar harusbenar harus
memperhatikanmemperhatikan
3 hal, yaitu3 hal, yaitu
aperture,aperture,
shutter speed,shutter speed,
dan ISO.dan ISO.
EXPOSUREEXPOSURE
 Dalam dslr untuk mendapatkan exposureDalam dslr untuk mendapatkan exposure
yang tepat cukup mudah denganyang tepat cukup mudah dengan
memperhatikan skala exposurememperhatikan skala exposure
Pastikan exposure level
indikator terletak ditengah skala
dengan mengatur aperture,
speed atau iso
Pastikan
exposure
level indikator
terletak
ditengah
skala dengan
mengatur
aperture,
speed atau
iso

More Related Content

What's hot

Tata Cahaya dan Peralatan Fotografi Studio
Tata Cahaya dan Peralatan Fotografi StudioTata Cahaya dan Peralatan Fotografi Studio
Tata Cahaya dan Peralatan Fotografi StudioErwin Rasyid
 
Materi basic fotografi 1
Materi basic fotografi 1Materi basic fotografi 1
Materi basic fotografi 1riridefrog
 
Bikin Film Dengan Kamera DSLR (Basic)
Bikin Film Dengan Kamera DSLR (Basic)Bikin Film Dengan Kamera DSLR (Basic)
Bikin Film Dengan Kamera DSLR (Basic)ayofest
 
Daftar istilah dalam fotografi
Daftar istilah dalam fotografiDaftar istilah dalam fotografi
Daftar istilah dalam fotografiMahfud Saja
 
Alat Bantu Fotografi - Komposisi Foto Digital - SMK NU Balikpapan
Alat Bantu Fotografi - Komposisi Foto Digital - SMK NU BalikpapanAlat Bantu Fotografi - Komposisi Foto Digital - SMK NU Balikpapan
Alat Bantu Fotografi - Komposisi Foto Digital - SMK NU BalikpapanSMK Nahdlatul Ulama Balikpapan
 
Dasar-Dasar Foto Grafi
Dasar-Dasar Foto GrafiDasar-Dasar Foto Grafi
Dasar-Dasar Foto Grafifahmilul amri
 
Dasar Fotografi : ISO dan Noise
Dasar Fotografi : ISO dan NoiseDasar Fotografi : ISO dan Noise
Dasar Fotografi : ISO dan NoiseSeggaf Almudhary
 
Fotografi - Pathfinder Club
Fotografi - Pathfinder ClubFotografi - Pathfinder Club
Fotografi - Pathfinder ClubGrimaldy Sinaga
 
Belajar Asas Fotografi Digital
Belajar Asas Fotografi DigitalBelajar Asas Fotografi Digital
Belajar Asas Fotografi DigitalAzman Hj. Ayup
 
Triangle Exposure Fotografi Ilkom Universitas Semarang
Triangle Exposure Fotografi Ilkom Universitas SemarangTriangle Exposure Fotografi Ilkom Universitas Semarang
Triangle Exposure Fotografi Ilkom Universitas SemarangFirdaus Azwar Ersyad
 
Teknik Pengendalian Expossure Bagian ke-2 - Aperture
Teknik Pengendalian Expossure Bagian ke-2 - ApertureTeknik Pengendalian Expossure Bagian ke-2 - Aperture
Teknik Pengendalian Expossure Bagian ke-2 - ApertureHamdani Fajar
 
Teknik Pengendalian Expossure Bagian ke-2 - Aperture (format PDF)
Teknik Pengendalian Expossure Bagian ke-2 - Aperture (format PDF)Teknik Pengendalian Expossure Bagian ke-2 - Aperture (format PDF)
Teknik Pengendalian Expossure Bagian ke-2 - Aperture (format PDF)Hamdani Fajar
 
Asas fotografi
Asas fotografi Asas fotografi
Asas fotografi Adila Dila
 

What's hot (19)

Tata Cahaya dan Peralatan Fotografi Studio
Tata Cahaya dan Peralatan Fotografi StudioTata Cahaya dan Peralatan Fotografi Studio
Tata Cahaya dan Peralatan Fotografi Studio
 
Teknik dasar fotografi
Teknik dasar fotografiTeknik dasar fotografi
Teknik dasar fotografi
 
Materi basic fotografi 1
Materi basic fotografi 1Materi basic fotografi 1
Materi basic fotografi 1
 
Bikin Film Dengan Kamera DSLR (Basic)
Bikin Film Dengan Kamera DSLR (Basic)Bikin Film Dengan Kamera DSLR (Basic)
Bikin Film Dengan Kamera DSLR (Basic)
 
Daftar istilah dalam fotografi
Daftar istilah dalam fotografiDaftar istilah dalam fotografi
Daftar istilah dalam fotografi
 
Alat Bantu Fotografi - Komposisi Foto Digital - SMK NU Balikpapan
Alat Bantu Fotografi - Komposisi Foto Digital - SMK NU BalikpapanAlat Bantu Fotografi - Komposisi Foto Digital - SMK NU Balikpapan
Alat Bantu Fotografi - Komposisi Foto Digital - SMK NU Balikpapan
 
Dasar-Dasar Foto Grafi
Dasar-Dasar Foto GrafiDasar-Dasar Foto Grafi
Dasar-Dasar Foto Grafi
 
Dasar Fotografi : ISO dan Noise
Dasar Fotografi : ISO dan NoiseDasar Fotografi : ISO dan Noise
Dasar Fotografi : ISO dan Noise
 
Fotografi
FotografiFotografi
Fotografi
 
Fotografi - Pathfinder Club
Fotografi - Pathfinder ClubFotografi - Pathfinder Club
Fotografi - Pathfinder Club
 
Belajar Asas Fotografi Digital
Belajar Asas Fotografi DigitalBelajar Asas Fotografi Digital
Belajar Asas Fotografi Digital
 
Triangle Exposure Fotografi Ilkom Universitas Semarang
Triangle Exposure Fotografi Ilkom Universitas SemarangTriangle Exposure Fotografi Ilkom Universitas Semarang
Triangle Exposure Fotografi Ilkom Universitas Semarang
 
Teknik Pengendalian Expossure Bagian ke-2 - Aperture
Teknik Pengendalian Expossure Bagian ke-2 - ApertureTeknik Pengendalian Expossure Bagian ke-2 - Aperture
Teknik Pengendalian Expossure Bagian ke-2 - Aperture
 
Anatomi DSLR Camera
Anatomi DSLR CameraAnatomi DSLR Camera
Anatomi DSLR Camera
 
Alat Optik Kamera
Alat Optik KameraAlat Optik Kamera
Alat Optik Kamera
 
Teknik Pengendalian Expossure Bagian ke-2 - Aperture (format PDF)
Teknik Pengendalian Expossure Bagian ke-2 - Aperture (format PDF)Teknik Pengendalian Expossure Bagian ke-2 - Aperture (format PDF)
Teknik Pengendalian Expossure Bagian ke-2 - Aperture (format PDF)
 
Kamera
KameraKamera
Kamera
 
Asas fotografi
Asas fotografi Asas fotografi
Asas fotografi
 
Kameraman
KameramanKameraman
Kameraman
 

Similar to Aperture, speed dan metering

Pengertian Segitiga Exposure.docx
Pengertian Segitiga Exposure.docxPengertian Segitiga Exposure.docx
Pengertian Segitiga Exposure.docxAnonymousenaVYvi
 
Fotografi exposure,membahas komposisi shot exposure
Fotografi exposure,membahas komposisi shot exposureFotografi exposure,membahas komposisi shot exposure
Fotografi exposure,membahas komposisi shot exposuredokumentasi00001
 
anatomi+kamera_lensa+dan+film.pdf
anatomi+kamera_lensa+dan+film.pdfanatomi+kamera_lensa+dan+film.pdf
anatomi+kamera_lensa+dan+film.pdfYandiDominica
 
Teknik_Dasar_Fotografi.ppt
Teknik_Dasar_Fotografi.pptTeknik_Dasar_Fotografi.ppt
Teknik_Dasar_Fotografi.pptMAkhirSeptyan
 
DASAR2 KAMERA DSLR.pdf
DASAR2 KAMERA DSLR.pdfDASAR2 KAMERA DSLR.pdf
DASAR2 KAMERA DSLR.pdfEdtvPtkEdtv
 
Logika segitiga
Logika segitigaLogika segitiga
Logika segitigaRizky Maul
 
Komponen Dasar Kamera
Komponen Dasar KameraKomponen Dasar Kamera
Komponen Dasar KameraDEKSTOPHAIKAL
 
Teknik_Dasar_Fotografi.ppt
Teknik_Dasar_Fotografi.pptTeknik_Dasar_Fotografi.ppt
Teknik_Dasar_Fotografi.pptssuser968c36
 
Teknik_Dasar_Fotografi.ppt
Teknik_Dasar_Fotografi.pptTeknik_Dasar_Fotografi.ppt
Teknik_Dasar_Fotografi.pptRudi459564
 
Teknik Dasar Fotografi dvk X semeseter 2
Teknik Dasar Fotografi dvk X semeseter 2Teknik Dasar Fotografi dvk X semeseter 2
Teknik Dasar Fotografi dvk X semeseter 2AlbethKevinKristanto
 
Teknik_Dasar_Fotografi.ppt
Teknik_Dasar_Fotografi.pptTeknik_Dasar_Fotografi.ppt
Teknik_Dasar_Fotografi.pptazwaazkasuhanah1
 
Teknik pada fotograhpy
Teknik pada fotograhpyTeknik pada fotograhpy
Teknik pada fotograhpydaichiro
 
Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar ProduksiMenerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksiwalangkreatif maluku
 
2-Pengenalan kamera.ppt
2-Pengenalan kamera.ppt2-Pengenalan kamera.ppt
2-Pengenalan kamera.pptssuser89d628
 
UNDERSTANDING DSLR CAMERA
UNDERSTANDING DSLR CAMERAUNDERSTANDING DSLR CAMERA
UNDERSTANDING DSLR CAMERAPere Sumbada
 

Similar to Aperture, speed dan metering (20)

Pengertian Segitiga Exposure.docx
Pengertian Segitiga Exposure.docxPengertian Segitiga Exposure.docx
Pengertian Segitiga Exposure.docx
 
Exposure.pptx
Exposure.pptxExposure.pptx
Exposure.pptx
 
Fotografi exposure,membahas komposisi shot exposure
Fotografi exposure,membahas komposisi shot exposureFotografi exposure,membahas komposisi shot exposure
Fotografi exposure,membahas komposisi shot exposure
 
anatomi+kamera_lensa+dan+film.pdf
anatomi+kamera_lensa+dan+film.pdfanatomi+kamera_lensa+dan+film.pdf
anatomi+kamera_lensa+dan+film.pdf
 
Alat Optik Kamera
Alat Optik KameraAlat Optik Kamera
Alat Optik Kamera
 
Teknik_Dasar_Fotografi.ppt
Teknik_Dasar_Fotografi.pptTeknik_Dasar_Fotografi.ppt
Teknik_Dasar_Fotografi.ppt
 
DASAR2 KAMERA DSLR.pdf
DASAR2 KAMERA DSLR.pdfDASAR2 KAMERA DSLR.pdf
DASAR2 KAMERA DSLR.pdf
 
Logika segitiga
Logika segitigaLogika segitiga
Logika segitiga
 
Komponen Dasar Kamera
Komponen Dasar KameraKomponen Dasar Kamera
Komponen Dasar Kamera
 
Teknik_Dasar_Fotografi.ppt
Teknik_Dasar_Fotografi.pptTeknik_Dasar_Fotografi.ppt
Teknik_Dasar_Fotografi.ppt
 
Teknik_Dasar_Fotografi.ppt
Teknik_Dasar_Fotografi.pptTeknik_Dasar_Fotografi.ppt
Teknik_Dasar_Fotografi.ppt
 
Teknik_Dasar_Fotografi.ppt
Teknik_Dasar_Fotografi.pptTeknik_Dasar_Fotografi.ppt
Teknik_Dasar_Fotografi.ppt
 
Teknik Dasar Fotografi dvk X semeseter 2
Teknik Dasar Fotografi dvk X semeseter 2Teknik Dasar Fotografi dvk X semeseter 2
Teknik Dasar Fotografi dvk X semeseter 2
 
Teknik_Dasar_Fotografi.ppt
Teknik_Dasar_Fotografi.pptTeknik_Dasar_Fotografi.ppt
Teknik_Dasar_Fotografi.ppt
 
Dasar Pemotretan
Dasar PemotretanDasar Pemotretan
Dasar Pemotretan
 
Teknik pada fotograhpy
Teknik pada fotograhpyTeknik pada fotograhpy
Teknik pada fotograhpy
 
Fotografi Dasar
Fotografi DasarFotografi Dasar
Fotografi Dasar
 
Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar ProduksiMenerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
Menerapkan Teknik Pengambilan Gambar Produksi
 
2-Pengenalan kamera.ppt
2-Pengenalan kamera.ppt2-Pengenalan kamera.ppt
2-Pengenalan kamera.ppt
 
UNDERSTANDING DSLR CAMERA
UNDERSTANDING DSLR CAMERAUNDERSTANDING DSLR CAMERA
UNDERSTANDING DSLR CAMERA
 

More from Dani Sasmoko (8)

Fingerprint
FingerprintFingerprint
Fingerprint
 
Bluethoot
BluethootBluethoot
Bluethoot
 
Infra Red
Infra RedInfra Red
Infra Red
 
Algoritma kriptografi
Algoritma kriptografiAlgoritma kriptografi
Algoritma kriptografi
 
Firewall
FirewallFirewall
Firewall
 
Malware
MalwareMalware
Malware
 
Flas disk
Flas diskFlas disk
Flas disk
 
Nfc
NfcNfc
Nfc
 

Aperture, speed dan metering

  • 1. APERTURE, SPEEDAPERTURE, SPEED Dan METERINGDan METERING Dasar FotografiDasar Fotografi Oleh setiyo adi nugrohoOleh setiyo adi nugroho
  • 2. Shutter SpeedShutter Speed  Shutter speed adalah pengaturan padaShutter speed adalah pengaturan pada kamera yang mengontrol lamanya waktukamera yang mengontrol lamanya waktu shutter terbuka, sehingga memungkinkanshutter terbuka, sehingga memungkinkan cahaya masuk melalui lensa ke sensor dicahaya masuk melalui lensa ke sensor di dalam kamera.Semakin besar penyebut,dalam kamera.Semakin besar penyebut, maka shutter speed mempunyaimaka shutter speed mempunyai kecepatan yang lebih cepat (1/1000 jauhkecepatan yang lebih cepat (1/1000 jauh lebih cepat dari 1/30). Shutter speedlebih cepat dari 1/30). Shutter speed diukur dalam detik – atau dalam fraksidiukur dalam detik – atau dalam fraksi yang sangat kecil dari satu detik.yang sangat kecil dari satu detik.
  • 3.  Pada shutter speed tinggi (misal 1/1000 detik), shutter membukaPada shutter speed tinggi (misal 1/1000 detik), shutter membuka dan menutup dalam waktu yang sangat pendek. Keuntungandan menutup dalam waktu yang sangat pendek. Keuntungan shutter speed tinggi adalah:shutter speed tinggi adalah: 1.1. gambar akan seolah-olah terhenti, atau istilah lazimnya ter-freeze.gambar akan seolah-olah terhenti, atau istilah lazimnya ter-freeze. 2.2. ,resiko kaburnya foto karena getaran pada kamera (akibat dari kurang,resiko kaburnya foto karena getaran pada kamera (akibat dari kurang stabilnya tangan waktu memegang, dsb) bisa berkurang, atau malahstabilnya tangan waktu memegang, dsb) bisa berkurang, atau malah hilang sama sekali.hilang sama sekali.  Dengan shutter speed rendah (misal 1/10 detik), shutter membukaDengan shutter speed rendah (misal 1/10 detik), shutter membuka dan menutup lebih lama sehingga jumlah cahaya (dan citra) yangdan menutup lebih lama sehingga jumlah cahaya (dan citra) yang masuk lebih banyak. Efek yang didapat :masuk lebih banyak. Efek yang didapat : 1.1. Gerakan subjek tidak ter-freezeGerakan subjek tidak ter-freeze 2.2. Menaikkan intensitas cahaya, cocok untuk memotret malam hari yangMenaikkan intensitas cahaya, cocok untuk memotret malam hari yang kekurangan cahaya dan tidak mungkin dibantu oleh flashkekurangan cahaya dan tidak mungkin dibantu oleh flash 3.3. Gambar menjadi shake/blur karena getaran pada kameraGambar menjadi shake/blur karena getaran pada kamera ( membutuhkan bantuan tripod )( membutuhkan bantuan tripod )
  • 6. Shutter yg di buka ½ hariShutter yg di buka ½ hari
  • 7. APERTURE / DIAFRAGMA /APERTURE / DIAFRAGMA / BUKAANBUKAAN  Definisi aperture adalah bilangan rasio yang terdapatDefinisi aperture adalah bilangan rasio yang terdapat dalam sebuah lensa .dalam sebuah lensa .  Semakin besar lubang Aperture terbuka semakin besarSemakin besar lubang Aperture terbuka semakin besar pula cahaya yang masuk dan objek yang tertangkappula cahaya yang masuk dan objek yang tertangkap jelas oleh kamera .jelas oleh kamera .  Aperture ini biasanya di tandai dengan symbol f. nilai fAperture ini biasanya di tandai dengan symbol f. nilai f adalah kebalikan dari bukaan diafragma. Jadi jika nilai fadalah kebalikan dari bukaan diafragma. Jadi jika nilai f nya f/1.2 maka bukaan besar, dan jika nilai f nya f/22nya f/1.2 maka bukaan besar, dan jika nilai f nya f/22 maka nukaan lensa nya kecil.maka nukaan lensa nya kecil.
  • 8. APERTURE / DIAFRAGMA /APERTURE / DIAFRAGMA / BUKAANBUKAAN
  • 9. APERTURE / DIAFRAGMA /APERTURE / DIAFRAGMA / BUKAANBUKAAN  Pengaruh dari aperture adalah pada Deep Of FieldPengaruh dari aperture adalah pada Deep Of Field  Depth of field – DOF, adalah ukuran seberapa jauhDepth of field – DOF, adalah ukuran seberapa jauh bidang fokus dalam foto. Depth of Field (DOF) yangbidang fokus dalam foto. Depth of Field (DOF) yang lebar berarti sebagian besar obyek foto (dari obyeklebar berarti sebagian besar obyek foto (dari obyek terdekat dari kamera sampai obyek terjauh) akan terlihatterdekat dari kamera sampai obyek terjauh) akan terlihat tajam dan fokus. Sementara DOF yang sempit (shallow)tajam dan fokus. Sementara DOF yang sempit (shallow) berarti hanya bagian obyek pada titik tertentu saja yangberarti hanya bagian obyek pada titik tertentu saja yang tajam sementara sisanya akan blur/ tidak fokus.tajam sementara sisanya akan blur/ tidak fokus.  Sementara untuk mendapat DOF yang sempit, gunakanSementara untuk mendapat DOF yang sempit, gunakan aperture sebesar mungkin, misal f/2.8 Untukaperture sebesar mungkin, misal f/2.8 Untuk mendapatkan DOF yang lebar gunakan setting aperturemendapatkan DOF yang lebar gunakan setting aperture yang kecil, misalkan f-22 (makin kecil aperture makinyang kecil, misalkan f-22 (makin kecil aperture makin luas jarak fokus)luas jarak fokus)
  • 10. APERTURE / DIAFRAGMA /APERTURE / DIAFRAGMA / BUKAANBUKAAN
  • 11. APERTURE / DIAFRAGMA /APERTURE / DIAFRAGMA / BUKAANBUKAAN
  • 12. APERTURE / DIAFRAGMA /APERTURE / DIAFRAGMA / BUKAANBUKAAN
  • 13. APERTURE / DIAFRAGMA /APERTURE / DIAFRAGMA / BUKAANBUKAAN
  • 14. APERTURE / DIAFRAGMA /APERTURE / DIAFRAGMA / BUKAANBUKAAN http://www.fixthisphoto.com
  • 15. EXPOSUREEXPOSURE  Exposure adalah tentang seberapa terang atauExposure adalah tentang seberapa terang atau gelap kah foto-foto Anda, tingkat kecerahan itugelap kah foto-foto Anda, tingkat kecerahan itu mengacu pada jumlah cahaya yang terekammengacu pada jumlah cahaya yang terekam oleh sensor kamera yang Anda gunakan.oleh sensor kamera yang Anda gunakan.  Sebuah foto yang memiliki exposure pas atauSebuah foto yang memiliki exposure pas atau normal bisa dilihat dari membandingkan tingkatnormal bisa dilihat dari membandingkan tingkat kecerahan foto Anda dengan obyek foto aslinya.kecerahan foto Anda dengan obyek foto aslinya.  Foto yang memiliki exposure buruk entah ituFoto yang memiliki exposure buruk entah itu terlalu terang atau gelap atau malah dipenuhiterlalu terang atau gelap atau malah dipenuhi dengan banyak area gelap atau terang yangdengan banyak area gelap atau terang yang tidak memiliki detail obyek sama sekali (seringtidak memiliki detail obyek sama sekali (sering disebut dengan blown-out).disebut dengan blown-out).
  • 17. exposureexposure  UntukUntuk mendapatkanmendapatkan exposure yangexposure yang benar harusbenar harus memperhatikanmemperhatikan 3 hal, yaitu3 hal, yaitu aperture,aperture, shutter speed,shutter speed, dan ISO.dan ISO.
  • 18. EXPOSUREEXPOSURE  Dalam dslr untuk mendapatkan exposureDalam dslr untuk mendapatkan exposure yang tepat cukup mudah denganyang tepat cukup mudah dengan memperhatikan skala exposurememperhatikan skala exposure Pastikan exposure level indikator terletak ditengah skala dengan mengatur aperture, speed atau iso