Dokumen tersebut membahas berbagai konsep demografi seperti angka kelahiran kasar, angka kelahiran menurut umur, angka kematian kasar, angka kematian menurut umur, dan angka migrasi masuk. Diberikan contoh perhitungan untuk setiap konsep tersebut berdasarkan data jumlah penduduk dan kelahiran/kematian/imigrasi pada suatu wilayah.
1. 1. Angka Kelahiran Kasar
a. Pada pertengahan tahun 1999 Jakarta berpenduduk 10.000.000 jiwa. Dalam
tahun tersebut terdapat kelahiran 250.000 bayi. Berapa besar angka kelahiran
kasarnya?
Penyelesaian soal:
Angka kelahiran 25 berarti tiap 1000 penduduk Jakarta setiap tahun terdapat
kelahiran 25 bayi
b. Jumlah kelahiran di kota metro pada tahun 2000 sebanyak 198.425 bayi,
sedangkan penduduk pada pertengahan tahun 2000 sebanyak 9.742.000 jiwa.
Angka kelahiran kasar penduduk Kota metro adalah
Jadi, angka kelahiran kasar kota metro adalah 20 jiwa tiap 1000 penduduk
2. Angka Kelahiran Menurut Umur
a. Apabila diketahui banyaknya wanita usian 25-29 tahun adalah 200.880 jiwa dan
banyaknya kelahiran pada usia tersebut adalah 50.400 jiwa, maka angka
kelahiran menurut kelompok umurnya adalah
Jadi, angka kelahiran menurut kelompok umurnya adalah 251 jiwa tiap 1000
wanita yang berusia 25-29 tahun
b. Pada suatu wilayah diketahui jumlah penduduk wanita umur 19 – 30 tahun
adalah 3.825.000 orang. Jumlah kelahiran dalam satu tahun adalah 967.000 bayi
.Hitungla ASFR nya !
2. ASFR =
x 1000
= 250 jiwa
Jadi ASFR pada wilayah tersebut adalah 250 bayi dari setiap seribu wanita
kelompok usia 19 – 30 tahun.
3. Angka kematian Kasar
a. Pada pertengahan tahun 2006, jumlah penduduk di Kecamatan X sebanyak
10.000 jiwa dan jumlah penduduk yang meninggal 800 anak. Berapakah angka
kematian kasarnya?
Angka kematian kasarnya 8, artinya setiap 1.000 orang dalam 1 tahun, jumlah
penduduk yang meninggal ada 8 orang.
b. Jumlah penduduk pada tahun 2005, 200.000 jiwa, jumlah meninggal 95,
hitunglah angka kematian kasar,pada tahun 2007!
CDR = (D ÷ P) x k
CDR = (95 ÷ 200.000) x 1.000 = 0,475
4. Angka Kematian menurut Umur
a. Jumlah penduduk provinsi A yang berumur 65 - 69 tahun adalah 100.000 jiwa.
Dalam waktu satu tahun yang meninggal dunia sebanyak 20.000 jwa. Hitunglah
angka kematian khusus menurut kelompok umur di provinsi tersebut!
Artinya setiap 1.000 penduduk yang berumur 65 - 69 tahun, yang meninggal
sebanyak 200 orang dalam setahun.
3. b. Apabila diketahui jumlah penduduk kelompok umur 20-24 tahun banyaknya
8.808 jiwa dan jumlah kematian banyaknya 80 orang, maka angka kematian
kelompok umurnya adalah
Jadi angka kematian kelompok umur 20-24 tahun adalah 9 jiwa tiap 1.000
penduduk orang usia tersebut.
5. Angka Migrasi Masuk
a. Jumlah penduduk di kecamatan sekarwangi pada tahun 1990 sebanyak 350.000
jiwa dan jumlah imigran sebanyak 720 jiwa, maka angka migrasi masuknya
adalah
Jadi pada tahun 1990 di kecamatan sekarwangi terdapat 2 pendatang setiap
1000 penduduk
b. Jumlah penduduk di kecamatan sekarwangi pada tahun 1995 sebanyak 400.000
jiwa dan jumlah imigran sebanyak 800 jiwa, maka angka migrasi masuknya
adalah
2
Jadi pada tahun 1995 di kecamatan sekarwangi terdapat 2 pendatang setiap
1000 penduduk