SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
Download to read offline
Algoritma Perulangan
Pendahuluan
Saat membuat suatu program setiap instruksi bisa
dimulai dari yang pertama sampai dengan
instruksi terakhir, kemudian setiap instruksi yang
dikerjakan juga membutuhkan suatu pilihan
berdasarkan kondisi syarat tertentu dan juga
instruksi yang bersifat mengulang sesuai dengan
kondisi yang di definisikan.
Perintah Apa Yang Diulang?
Struktur perulangan digunakan untuk mengulang
sekumpulan perintah sesuai dengan kondisi yang
diberikan. Proses perulangan biasanya digunakan
untuk mengulang proses pemasukan data,
mengulang proses perhitungan dan mengulang
untuk proses penampilan hasil pengolahan data.
StrUktUr Perulangan:
Secara Umum Struktur Perulangan dibagi menjadi 4
bagian:
 Inisialisasi, yaitu aksi yang dilakukan sebelum perulangan
dilakukan pertama kali.
 Kondisi perulangan, yaitu suatu ekspresi boolean yang
harus dipenuhi untuk melakukan proses perulangan.
 Badan perulangan, yaitu satu atau lebih instruksi yang
akan di ulang.
 Terminasi, yaitu aksi yang mengakibatkan perulangan
dihentikan.
Instruksi/Notasi Algoritmik
 Saat Melakukan proses perulangan seperti halnya struktur
selection atau percabangan yang membutuhkan instruksi atau
notasi Algoritmik kondisi untuk memproses.
 Instruksi untuk setiap bahasa pemrograman pada prinsipnya
sama yaitu melakukan proses perulangan sesuai dengan
kondisi yang ditentukan.
 Perbedaannya adalah tergantung dari struktur program
(syntax) dan perintahnya.
Intruksi For()
 Digunakan untuk menghasilkan pengulangan sejumlah kali
yang dispesifikasikan.
 Jumlah pengulangan diketahui atau dapat ditentukan sebelum
eksekusi.
Pseducode
For(nilaiawal;kondisi;increment/
decrement){statement}
Contoh :
For( i=1;i<=10;i=i+1 ) {statement}
Flowchart
i=i+1
i<=10
false
true
inisialisasiNilai awal
Kondisi perulangan
Terminasi /statement
yang membuat keluar
dari perulangan
Statement yg diulang
i=1
Badan perulangan
INSTRUKSI WHILE
 Pernyataan while adalah pernyataan yang berguna untuk
memproses suatu pernyataan atau pernyataan beberapa kali
jika kondisi benar.
 Pernyataan atau aksi akan di ulang jika kondisi bernilai benar
dan jika salah maka keluar dari blok perulangan (loop)
Pseducode while (){}
Nilai awal
While (kondisi)
{statement (terdapat statement yang membuat perulangan
berhenti)}
Contoh
x=1;
While(x<=10){
System.out.println(x);
x=x+1;}
Flowchart (sama dengan for hanya kondisinya dan
terminator dapat lebih bervariatif)
Statement yang diulang
ulang==‘y’
false
true
Inisialisasi / Nilai awal
Kondisi perulangan yg
variatif
Statement yang membuat
keluar dari perulangan juga
variatif
Input(ulang)
ulang=‘y’
Badan perulangan
Do {} While ()
 Perulangan akan dilakukan minimal 1x terlebih dahulu,
kemudian baru dilakukan pengecekan terhadap kondisi, jika
kondisi benar maka perulangan masih akan tetap dilakukan.
 Perulangan dengan do{}while() akan dilakukan sampai
kondisi salah
Pseducode do{}while()
Do {Statement}
While ( Kondisi)
Contoh
x=0;
Do {x=x+1;}
While (x<=10)
Flowchart
ulang
==‘y’
false
true
Inisialisasi / Nilai awal
Kondisi perulangan yang
variatif
Terminasi / statement yang
membuat keluar dari
perulangan yang variatif
Badan perulangan
Badan perulangan
Input(ulang)
Contoh
pseducode
Menampilkan bilangan ganjil dari 1 sampai 100
1.Mulai
2.int i=1
3.while(i<=100){
a. if(i % 2==1){output(i);}
b. i=i+1
}
4.selesai
Flowchart Menampilkan bilangan ganjil
dari 1-100
i<=100 false
true
Output(i)
i=1
i++
i%2!=0
true
false
mulai
selesai
Latihan 1
1. Algortima menampilkan angka diantara 2 nilai yang dimasukan,
misal nilai yang di masukan adalah 2 dan 10, maka outputnya adalah :
2 3 4 5 6 7 8 9 10
2. Algoritma untuk mencetak karakter dari suatu inputan dan akan ber
akhir jika nilai dari input bernilai‘x’ atau‘X’ (input‘a’ akan tercetak
a dilayar dst sampai menginput‘x’ atau‘X’ baru keluar program)
3. Algoritma penjumlahan deret ke N bil asli pertama.(misal n=4 maka
hasilnya =1+2+3+4=10)
4. Algoritma menghitung rata-rata dari n bilangan
5. Algoritma menghitung rata-rata dari sejumlah bilangan yang diinput
sebelum konfirmasi selesai input
6. Algoritma penjumlahan deret aritmatika (Un=a+(n-1)b), dengan
perulangan bukan dengan rumus Sn!
7. Mengkalikan n bilangan yang diinputkan (misal n=3 bilangan :yang
diinput 5,3,4 maka hasilnya 5*3*4=60)
Latihan 2
buatlah pseducode dan flowchart
1. Algortima menghitung n!( n faktorial) (tidak menggunakan
fungsi faktorial yg tersedia di java)
2. Algoritma menghitung X pangkatY (tidak menggunakan
fungsi pangkat yg tersedia di java)
3. Algoritma menghitung jumlah deret geometri (Un=a.r^(n-
1)) dengan perulangan bukan dengan rumus Sn
4. Algoritma Menghitung KPK dari 2 bilangan integer (tidak
menggunakan fungsi KPK yg tersedia di java)
5. Algoritma Menghitung FPB dari 2 bilangan integer (tidak
menggunakan fungsi FPB yg tersedia di java)

More Related Content

Similar to Algoritma_perulangan.pdf

perulangan.ppt
perulangan.pptperulangan.ppt
perulangan.pptconny37
 
9. algoritma perulangan pada java
9. algoritma perulangan pada java9. algoritma perulangan pada java
9. algoritma perulangan pada javaSaprudin Eskom
 
2_Struktur_kontrol.pdf
2_Struktur_kontrol.pdf2_Struktur_kontrol.pdf
2_Struktur_kontrol.pdfJurnal IT
 
2_Struktur_kontrol.pdf
2_Struktur_kontrol.pdf2_Struktur_kontrol.pdf
2_Struktur_kontrol.pdfJurnal IT
 
Pemrograman algoritma (IF,else)
Pemrograman algoritma (IF,else)Pemrograman algoritma (IF,else)
Pemrograman algoritma (IF,else)Mr. FM
 
Pernyataan Perulangan dalam Pemrograman PHP
Pernyataan  Perulangan dalam Pemrograman PHPPernyataan  Perulangan dalam Pemrograman PHP
Pernyataan Perulangan dalam Pemrograman PHPI Gede Iwan Sudipa
 
Struktur Algoritma
Struktur AlgoritmaStruktur Algoritma
Struktur Algoritmadaffa12
 
Pertemuan 6 - Struktur Perulangan
Pertemuan 6 - Struktur PerulanganPertemuan 6 - Struktur Perulangan
Pertemuan 6 - Struktur PerulanganAchmad Solichin
 
Materi algoritma perulangan
Materi algoritma perulanganMateri algoritma perulangan
Materi algoritma perulangannungkyreza
 
5. struktur kontrol alur program lanjutan
5. struktur kontrol alur program lanjutan5. struktur kontrol alur program lanjutan
5. struktur kontrol alur program lanjutanAnna Fitria
 
Operasi pengulangan
Operasi pengulanganOperasi pengulangan
Operasi pengulanganMAFauzan
 
Tugas algoritma arif
Tugas algoritma arifTugas algoritma arif
Tugas algoritma arifArif Setiawan
 

Similar to Algoritma_perulangan.pdf (20)

Pd
PdPd
Pd
 
perulangan.ppt
perulangan.pptperulangan.ppt
perulangan.ppt
 
Algoritma 1 pertemuan 7
Algoritma 1 pertemuan 7Algoritma 1 pertemuan 7
Algoritma 1 pertemuan 7
 
Topik 8 Perulangan
Topik 8 PerulanganTopik 8 Perulangan
Topik 8 Perulangan
 
9. algoritma perulangan pada java
9. algoritma perulangan pada java9. algoritma perulangan pada java
9. algoritma perulangan pada java
 
Perulangan
PerulanganPerulangan
Perulangan
 
2_Struktur_kontrol.pdf
2_Struktur_kontrol.pdf2_Struktur_kontrol.pdf
2_Struktur_kontrol.pdf
 
2_Struktur_kontrol.pdf
2_Struktur_kontrol.pdf2_Struktur_kontrol.pdf
2_Struktur_kontrol.pdf
 
Pemrograman algoritma (IF,else)
Pemrograman algoritma (IF,else)Pemrograman algoritma (IF,else)
Pemrograman algoritma (IF,else)
 
Pernyataan Perulangan dalam Pemrograman PHP
Pernyataan  Perulangan dalam Pemrograman PHPPernyataan  Perulangan dalam Pemrograman PHP
Pernyataan Perulangan dalam Pemrograman PHP
 
modul algoritma Bab 4
modul algoritma Bab 4modul algoritma Bab 4
modul algoritma Bab 4
 
Struktur Algoritma
Struktur AlgoritmaStruktur Algoritma
Struktur Algoritma
 
Pertemuan 6 - Struktur Perulangan
Pertemuan 6 - Struktur PerulanganPertemuan 6 - Struktur Perulangan
Pertemuan 6 - Struktur Perulangan
 
207 p05
207 p05207 p05
207 p05
 
Materi algoritma perulangan
Materi algoritma perulanganMateri algoritma perulangan
Materi algoritma perulangan
 
5. struktur kontrol alur program lanjutan
5. struktur kontrol alur program lanjutan5. struktur kontrol alur program lanjutan
5. struktur kontrol alur program lanjutan
 
Materi operator java
Materi operator javaMateri operator java
Materi operator java
 
Operasi pengulangan
Operasi pengulanganOperasi pengulangan
Operasi pengulangan
 
Perulangan for
Perulangan forPerulangan for
Perulangan for
 
Tugas algoritma arif
Tugas algoritma arifTugas algoritma arif
Tugas algoritma arif
 

Recently uploaded

415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompokelmalinda2
 
KISI AKM BAHASA INGGRIS ASSESMENT MADRASAH
KISI AKM BAHASA INGGRIS ASSESMENT MADRASAHKISI AKM BAHASA INGGRIS ASSESMENT MADRASAH
KISI AKM BAHASA INGGRIS ASSESMENT MADRASAHIrmaYanti71
 
VULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupan
VULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupanVULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupan
VULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupanBungaCitraNazwaAtin
 
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxMATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxrikosyahputra0173
 
Metode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau SurveiMetode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau Surveikustiyantidew94
 
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptxPPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptxnursariheldaseptiana
 
ANALISA KASUS KECELAKAAN KERJA pada saat melakukan pekerjaan
ANALISA KASUS KECELAKAAN KERJA pada saat melakukan pekerjaanANALISA KASUS KECELAKAAN KERJA pada saat melakukan pekerjaan
ANALISA KASUS KECELAKAAN KERJA pada saat melakukan pekerjaanamalaguswan1
 
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptpertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptAhmadSyajili
 
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptxkesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptxAhmadSyajili
 
menghitung skewness dan kurtosis pada distribusi normal
menghitung skewness dan kurtosis pada distribusi normalmenghitung skewness dan kurtosis pada distribusi normal
menghitung skewness dan kurtosis pada distribusi normalHendriKurniawanP
 

Recently uploaded (10)

415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
 
KISI AKM BAHASA INGGRIS ASSESMENT MADRASAH
KISI AKM BAHASA INGGRIS ASSESMENT MADRASAHKISI AKM BAHASA INGGRIS ASSESMENT MADRASAH
KISI AKM BAHASA INGGRIS ASSESMENT MADRASAH
 
VULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupan
VULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupanVULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupan
VULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupan
 
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxMATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
 
Metode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau SurveiMetode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau Survei
 
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptxPPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
 
ANALISA KASUS KECELAKAAN KERJA pada saat melakukan pekerjaan
ANALISA KASUS KECELAKAAN KERJA pada saat melakukan pekerjaanANALISA KASUS KECELAKAAN KERJA pada saat melakukan pekerjaan
ANALISA KASUS KECELAKAAN KERJA pada saat melakukan pekerjaan
 
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptpertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
 
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptxkesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
 
menghitung skewness dan kurtosis pada distribusi normal
menghitung skewness dan kurtosis pada distribusi normalmenghitung skewness dan kurtosis pada distribusi normal
menghitung skewness dan kurtosis pada distribusi normal
 

Algoritma_perulangan.pdf

  • 2. Pendahuluan Saat membuat suatu program setiap instruksi bisa dimulai dari yang pertama sampai dengan instruksi terakhir, kemudian setiap instruksi yang dikerjakan juga membutuhkan suatu pilihan berdasarkan kondisi syarat tertentu dan juga instruksi yang bersifat mengulang sesuai dengan kondisi yang di definisikan.
  • 3. Perintah Apa Yang Diulang? Struktur perulangan digunakan untuk mengulang sekumpulan perintah sesuai dengan kondisi yang diberikan. Proses perulangan biasanya digunakan untuk mengulang proses pemasukan data, mengulang proses perhitungan dan mengulang untuk proses penampilan hasil pengolahan data.
  • 4. StrUktUr Perulangan: Secara Umum Struktur Perulangan dibagi menjadi 4 bagian:  Inisialisasi, yaitu aksi yang dilakukan sebelum perulangan dilakukan pertama kali.  Kondisi perulangan, yaitu suatu ekspresi boolean yang harus dipenuhi untuk melakukan proses perulangan.  Badan perulangan, yaitu satu atau lebih instruksi yang akan di ulang.  Terminasi, yaitu aksi yang mengakibatkan perulangan dihentikan.
  • 5. Instruksi/Notasi Algoritmik  Saat Melakukan proses perulangan seperti halnya struktur selection atau percabangan yang membutuhkan instruksi atau notasi Algoritmik kondisi untuk memproses.  Instruksi untuk setiap bahasa pemrograman pada prinsipnya sama yaitu melakukan proses perulangan sesuai dengan kondisi yang ditentukan.  Perbedaannya adalah tergantung dari struktur program (syntax) dan perintahnya.
  • 6. Intruksi For()  Digunakan untuk menghasilkan pengulangan sejumlah kali yang dispesifikasikan.  Jumlah pengulangan diketahui atau dapat ditentukan sebelum eksekusi.
  • 8. Flowchart i=i+1 i<=10 false true inisialisasiNilai awal Kondisi perulangan Terminasi /statement yang membuat keluar dari perulangan Statement yg diulang i=1 Badan perulangan
  • 9. INSTRUKSI WHILE  Pernyataan while adalah pernyataan yang berguna untuk memproses suatu pernyataan atau pernyataan beberapa kali jika kondisi benar.  Pernyataan atau aksi akan di ulang jika kondisi bernilai benar dan jika salah maka keluar dari blok perulangan (loop)
  • 10. Pseducode while (){} Nilai awal While (kondisi) {statement (terdapat statement yang membuat perulangan berhenti)} Contoh x=1; While(x<=10){ System.out.println(x); x=x+1;}
  • 11. Flowchart (sama dengan for hanya kondisinya dan terminator dapat lebih bervariatif) Statement yang diulang ulang==‘y’ false true Inisialisasi / Nilai awal Kondisi perulangan yg variatif Statement yang membuat keluar dari perulangan juga variatif Input(ulang) ulang=‘y’ Badan perulangan
  • 12. Do {} While ()  Perulangan akan dilakukan minimal 1x terlebih dahulu, kemudian baru dilakukan pengecekan terhadap kondisi, jika kondisi benar maka perulangan masih akan tetap dilakukan.  Perulangan dengan do{}while() akan dilakukan sampai kondisi salah
  • 13. Pseducode do{}while() Do {Statement} While ( Kondisi) Contoh x=0; Do {x=x+1;} While (x<=10)
  • 14. Flowchart ulang ==‘y’ false true Inisialisasi / Nilai awal Kondisi perulangan yang variatif Terminasi / statement yang membuat keluar dari perulangan yang variatif Badan perulangan Badan perulangan Input(ulang)
  • 15. Contoh pseducode Menampilkan bilangan ganjil dari 1 sampai 100 1.Mulai 2.int i=1 3.while(i<=100){ a. if(i % 2==1){output(i);} b. i=i+1 } 4.selesai
  • 16. Flowchart Menampilkan bilangan ganjil dari 1-100 i<=100 false true Output(i) i=1 i++ i%2!=0 true false mulai selesai
  • 17. Latihan 1 1. Algortima menampilkan angka diantara 2 nilai yang dimasukan, misal nilai yang di masukan adalah 2 dan 10, maka outputnya adalah : 2 3 4 5 6 7 8 9 10 2. Algoritma untuk mencetak karakter dari suatu inputan dan akan ber akhir jika nilai dari input bernilai‘x’ atau‘X’ (input‘a’ akan tercetak a dilayar dst sampai menginput‘x’ atau‘X’ baru keluar program) 3. Algoritma penjumlahan deret ke N bil asli pertama.(misal n=4 maka hasilnya =1+2+3+4=10) 4. Algoritma menghitung rata-rata dari n bilangan 5. Algoritma menghitung rata-rata dari sejumlah bilangan yang diinput sebelum konfirmasi selesai input 6. Algoritma penjumlahan deret aritmatika (Un=a+(n-1)b), dengan perulangan bukan dengan rumus Sn! 7. Mengkalikan n bilangan yang diinputkan (misal n=3 bilangan :yang diinput 5,3,4 maka hasilnya 5*3*4=60)
  • 18. Latihan 2 buatlah pseducode dan flowchart 1. Algortima menghitung n!( n faktorial) (tidak menggunakan fungsi faktorial yg tersedia di java) 2. Algoritma menghitung X pangkatY (tidak menggunakan fungsi pangkat yg tersedia di java) 3. Algoritma menghitung jumlah deret geometri (Un=a.r^(n- 1)) dengan perulangan bukan dengan rumus Sn 4. Algoritma Menghitung KPK dari 2 bilangan integer (tidak menggunakan fungsi KPK yg tersedia di java) 5. Algoritma Menghitung FPB dari 2 bilangan integer (tidak menggunakan fungsi FPB yg tersedia di java)