PERBEDAAN SIKLUS MENSTRUASI ANTARA IBU YANG MENGGUNAKAN ALAT KONTRASEPSI IUD ...Salisa Setiawati
PERBEDAAN SIKLUS MENSTRUASI ANTARA IBU YANG
MENGGUNAKAN ALAT KONTRASEPSI IUD DENGAN KONTRASEPSI
SUNTIK DI DUSUN GENENG SENTUL SIDOAGUNG GODEAN SLEMAN
YOGYAKARTA
PERBEDAAN SIKLUS MENSTRUASI ANTARA IBU YANG MENGGUNAKAN ALAT KONTRASEPSI IUD ...Salisa Setiawati
PERBEDAAN SIKLUS MENSTRUASI ANTARA IBU YANG
MENGGUNAKAN ALAT KONTRASEPSI IUD DENGAN KONTRASEPSI
SUNTIK DI DUSUN GENENG SENTUL SIDOAGUNG GODEAN SLEMAN
YOGYAKARTA
PERUBAHAN PSIKOLOGIS FASE TAKING HOLD PADA IBU NIFAS DI POLI OBGYN RSI JEMUR...Yolly Finolla
Di kota-kota besar yang ada di Indonesia masih banyak ditemui Ibu nifas yang sudah memasuki hari ke 4 pascasalin masih mengalami ketergantungan. Tujuan penelitian adalah mengetahui gambaran perubahan psikologis Fase Taking Hold pada Ibu nifas di Poli Obgyn RSI Jemursari Surabaya. Desain penelitian Deskriptif, dengan jumlah populasi sebanyak 90 Ibu nifas. Besar sampel 73 responden diambil dengan teknik Probability Sampling tipe consecutive Sampling. Variabel penelitian perubahan psikologis fase taking hold. Instrument pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner. Data dianalisis dengan statistic deskriftif. Hasil penelitian pada 73 responden didapatkan sebagian besar (60,27%) mengalami perubahan psikologis fase taking hold yang baik, sebagian kecil (8,22%) mengalami perubahan psikologis fase taking hold yang cukup, hampir setengah (31,50%) Ibu nifas masih mengalami perubahan psikologis fase taking hold yang buruk. Sebagian besar Ibu nifas di Rumah Sakit Jemursari Surabaya, mengalami perubahan psikologis fase taking hold yang baik. Peran tenaga kesehatan diharapkan sering memberikan pendidikan konseling tentang fase taking hold pada Ibu nifas, upaya meningkatkan kesejaterahaan dan kesehatan Ibu nifas, bayi, dan keluarga
PERUBAHAN PSIKOLOGIS FASE TAKING HOLD PADA IBU NIFAS DI POLI OBGYN RSI JEMUR...Yolly Finolla
Di kota-kota besar yang ada di Indonesia masih banyak ditemui Ibu nifas yang sudah memasuki hari ke 4 pascasalin masih mengalami ketergantungan. Tujuan penelitian adalah mengetahui gambaran perubahan psikologis Fase Taking Hold pada Ibu nifas di Poli Obgyn RSI Jemursari Surabaya. Desain penelitian Deskriptif, dengan jumlah populasi sebanyak 90 Ibu nifas. Besar sampel 73 responden diambil dengan teknik Probability Sampling tipe consecutive Sampling. Variabel penelitian perubahan psikologis fase taking hold. Instrument pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner. Data dianalisis dengan statistic deskriftif. Hasil penelitian pada 73 responden didapatkan sebagian besar (60,27%) mengalami perubahan psikologis fase taking hold yang baik, sebagian kecil (8,22%) mengalami perubahan psikologis fase taking hold yang cukup, hampir setengah (31,50%) Ibu nifas masih mengalami perubahan psikologis fase taking hold yang buruk. Sebagian besar Ibu nifas di Rumah Sakit Jemursari Surabaya, mengalami perubahan psikologis fase taking hold yang baik. Peran tenaga kesehatan diharapkan sering memberikan pendidikan konseling tentang fase taking hold pada Ibu nifas, upaya meningkatkan kesejaterahaan dan kesehatan Ibu nifas, bayi, dan keluarga
MATERI KESEHATAN MASYARAKAT PENGABDIAN MASYARAKATEdithaDewi
MATERI KESEHATAN MASYARAKAT PENGABDIAN MASYARAKATMATERI KESEHATAN MASYARAKAT PENGABDIAN MASYARAKATMATERI KESEHATAN MASYARAKAT PENGABDIAN MASYARAKATMATERI KESEHATAN MASYARAKAT PENGABDIAN MASYARAKATMATERI KESEHATAN MASYARAKAT PENGABDIAN MASYARAKATMATERI KESEHATAN MASYARAKAT PENGABDIAN MASYARAKATMATERI KESEHATAN MASYARAKAT PENGABDIAN MASYARAKATMATERI KESEHATAN MASYARAKAT PENGABDIAN MASYARAKATMATERI KESEHATAN MASYARAKAT PENGABDIAN MASYARAKAT
hasil penelitian terhadap gizi balita yang mampu membantu dalam mengurangi an...tesislisnawati435
gizi balita sangat berpengaruh pada kesejahteraan kesehatannya kedepannya oleh karena itu penting mnegethaui penyebab terjadinya gangguan gizi pada balita
1. POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MEDAN
JURUSAN KEBIDANAN PEMATANGSIANTAR
KTI, 5 Desember 2013
Desy Octavia,Dara yulia lubis,Sri Rezeki Hutapea
Hubungan Pengetahuan dan Sikap Ibu Hamil Tentang Jampersal dengan
Pemanfaatan Jampersal di Klinik Bidan H.P Pematangsiantar Periode JuniSeptember 2013
Abstrak
Jampersal adalah jaminan pembiayaan pelayanan persalinan meliputi
pemeriksaan kehamilan, persalinan, nifas, KB pasca persalinan dan pelayanan bayi
baru lahir. Tujuan penelitian untuk mengetahui Hubungan Pengetahuan Dan Sikap
Ibu Hamil Tentang Jampersal Dengan Pemanfaatan Jamperal
di
Klinik
Bidan
H.P Pematangsiantar Periode Juni-September 2013
Penelitian ini bersifat analitik dengan menggunakan data primer diperoleh
langsung dari responden. Jumlah sampel 37 ibu hamil dengan jampersal.
Hasil penelitian ibu berdasarkan karakteristik mayoritas umur 20-35 tahun
dapat 18 ibu hamil (48,6%). Pendidikan ibu mayoritas SMA 14 ibu hamil (37,8%).
Pekerjaan ibu bersalin mayoritas IRT 16 ibu hamil (43,2%). Paritas ibu mayoritas
sekundipara 14 ibu hamil (37,8%). Hasil distribusi pengetahuan ibu tentang
jampersal kategori baik 16 ibu hamil (43,2%), distribusi sikap ibu tentang jampersal
kategori setuju
22 ibu hamil (59,5%). Hasil uji X2 (Chi-Square) berdasarkan
hubungan pengetahuan ibu bersalin dengan pemanfaatan jampersal didapatkan
pengetahuan ibu baik, nilai p (0,001) dan dilakukan uji X2 (Chi-Square) berdasarkan
hubungan sikap ibu hamil dengan pemanfaatan jampersal didapatkan sikap ibu
setuju, nilai nilai (p< 0,0001).
Bagi petugas kesehatan (kelompok KIA) memberikan informasi tentang
Jampersal dan hal yang belum diketahui oleh masyarakat khususnya ibu-ibu hamil.
Kata Kunci
: Pengetahuan, Sikap Ibu Hamil , Pemanfaatan Jampersal
i