Modul ini memberikan pelatihan tentang diagram sirkuit otomotif. Peserta akan mempelajari cara menginterpretasikan diagram sirkuit, mengidentifikasi simbol kelistrikan, dan menggambar sketsa rangkaian menggunakan simbol yang sesuai. Pelatihan ini berfokus pada pemahaman diagram sirkuit untuk memudahkan perbaikan sistem kelistrikan kendaraan.
Dokumen tersebut membahas tentang komponen-komponen penghasil listrik pada kendaraan ringan, terutama baterai dan alternator. Baterai berfungsi menyimpan listrik untuk menghidupkan engine sedangkan alternator menghasilkan listrik ketika engine hidup."
Modul ini memberikan informasi tentang konstruksi dan operasi baterai otomotif dalam 3 kalimat. Pertama, menjelaskan komponen utama baterai seperti sel primer dan sekunder serta bahan yang digunakan. Kedua, mendefinisikan proses kimia yang terjadi selama pengisian dan penggunaan baterai. Ketiga, menjelaskan istilah-istilah terkait baterai seperti kapasitas, tegangan, dan keselamatan kerja saat bekerja dengan
Modul ini memberikan pelatihan tentang diagram sirkuit otomotif. Peserta akan mempelajari cara menginterpretasikan diagram sirkuit, mengidentifikasi simbol kelistrikan, dan menggambar sketsa rangkaian menggunakan simbol yang sesuai. Pelatihan ini berfokus pada pemahaman diagram sirkuit untuk memudahkan perbaikan sistem kelistrikan kendaraan.
Dokumen tersebut membahas tentang komponen-komponen penghasil listrik pada kendaraan ringan, terutama baterai dan alternator. Baterai berfungsi menyimpan listrik untuk menghidupkan engine sedangkan alternator menghasilkan listrik ketika engine hidup."
Modul ini memberikan informasi tentang konstruksi dan operasi baterai otomotif dalam 3 kalimat. Pertama, menjelaskan komponen utama baterai seperti sel primer dan sekunder serta bahan yang digunakan. Kedua, mendefinisikan proses kimia yang terjadi selama pengisian dan penggunaan baterai. Ketiga, menjelaskan istilah-istilah terkait baterai seperti kapasitas, tegangan, dan keselamatan kerja saat bekerja dengan
Modul ini memberikan pelatihan tentang diagram sirkuit otomotif. Terdiri dari tiga bagian yaitu pelajaran, respon dan praktek, serta penilaian. Peserta akan mempelajari simbol-simbol diagram sirkuit dan mengidentifikasi komponen listrik, lalu menunjukkan rangkaian pada sketsa dan menggambar diagram sirkuit menggunakan simbol yang benar.
30 001-1-pelatihan cbt otomotif power train (3)Eko Supriyadi
Modul ini membahas fungsi pemindah daya pada kendaraan ringan. Pemindah daya berfungsi untuk mentransfer putaran mesin ke roda penggerak. Terdiri dari kopling, transmisi, poros propeler, dan rangkaian as roda. Sistem pemindah daya berbeda untuk roda depan, belakang, atau empat roda.
Modul pelatihan ini memberikan petunjuk bagi peserta pelatihan untuk menginterpretasikan diagram sirkuit otomotif dengan cara mengenali simbol-simbol yang digunakan, menandai rangkaian komponen pada sketsa, mengidentifikasi komponen, dan menggambar sketsa rangkaian menggunakan simbol yang diakui industri. Modul ini terdiri atas tiga kegiatan untuk melatih keterampilan tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang rangkaian listrik seri dan paralel pada kendaraan ringan. Terdapat penjelasan tentang konsep arus, tegangan, dan tahanan pada kedua jenis rangkaian serta contoh-contoh penerapannya pada sistem kelistrikan kendaraan. Modul pelatihan ini bertujuan untuk memahami dampak perubahan komponen pada parameter-parameter listrik rangkaian.
Modul ini memperkenalkan tiga konsep dasar dalam kelistrikan yaitu arus, tegangan dan tahanan listrik. Peserta akan mempelajari teori atom yang melandasi ketiga konsep tersebut beserta definisi dan rumus yang terkait."
Modul pelatihan ini membahas tentang komponen-komponen penghasil listrik pada kendaraan, meliputi baterai, alternator, dan generator. Peserta pelatihan akan mempelajari prinsip kerja dan cara kerja masing-masing komponen tersebut beserta cara pengoperasiannya.
Modul pelatihan ini memberikan informasi tentang sistem bahan bakar diesel pada kendaraan ringan. Modul ini menjelaskan komponen-komponen sistem bahan bakar diesel, cara kerja masing-masing komponen, dan langkah-langkah keselamatan dalam menangani sistem bahan bakar diesel.
Modul pelatihan ini membahas pembuatan diagram wiring kendaraan ringan. Peserta diajarkan cara menggambar diagram skematik menggunakan simbol standar Australia dan menggunakan buku manual servis untuk menentukan simbol-simbol komponen. Peserta juga dilatih untuk menggambar diagram sirkuit pengapian, alternator, dan starter menggunakan simbol standar.
Modul ini memberikan informasi tentang sistem rem dan prinsip dasar hidrolik pada kendaraan ringan. Terdiri dari tiga buku yaitu buku informasi, buku kerja, dan buku penilaian. Buku informasi berisi penjelasan tentang komponen sistem rem, prinsip kerja rem hidrolik, dan prosedur perawatan rem dengan bahan dasar asbes secara aman.
Peserta pelatihan dapat memahami konstruksi dan operasi baterai otomotif serta beberapa istilah terkait, melalui pembelajaran sumber daya yang tersedia seperti video, buku, dan demonstrasi langsung mengenai komponen baterai serta pengukuran tegangan dan kapasitasnya.
Modul ini memberikan pelatihan tentang diagram sirkuit otomotif. Terdiri dari tiga bagian yaitu pelajaran, respon dan praktek, serta penilaian. Peserta akan mempelajari simbol-simbol diagram sirkuit dan mengidentifikasi komponen listrik, lalu menunjukkan rangkaian pada sketsa dan menggambar diagram sirkuit menggunakan simbol yang benar.
30 001-1-pelatihan cbt otomotif power train (3)Eko Supriyadi
Modul ini membahas fungsi pemindah daya pada kendaraan ringan. Pemindah daya berfungsi untuk mentransfer putaran mesin ke roda penggerak. Terdiri dari kopling, transmisi, poros propeler, dan rangkaian as roda. Sistem pemindah daya berbeda untuk roda depan, belakang, atau empat roda.
Modul pelatihan ini memberikan petunjuk bagi peserta pelatihan untuk menginterpretasikan diagram sirkuit otomotif dengan cara mengenali simbol-simbol yang digunakan, menandai rangkaian komponen pada sketsa, mengidentifikasi komponen, dan menggambar sketsa rangkaian menggunakan simbol yang diakui industri. Modul ini terdiri atas tiga kegiatan untuk melatih keterampilan tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang rangkaian listrik seri dan paralel pada kendaraan ringan. Terdapat penjelasan tentang konsep arus, tegangan, dan tahanan pada kedua jenis rangkaian serta contoh-contoh penerapannya pada sistem kelistrikan kendaraan. Modul pelatihan ini bertujuan untuk memahami dampak perubahan komponen pada parameter-parameter listrik rangkaian.
Modul ini memperkenalkan tiga konsep dasar dalam kelistrikan yaitu arus, tegangan dan tahanan listrik. Peserta akan mempelajari teori atom yang melandasi ketiga konsep tersebut beserta definisi dan rumus yang terkait."
Modul pelatihan ini membahas tentang komponen-komponen penghasil listrik pada kendaraan, meliputi baterai, alternator, dan generator. Peserta pelatihan akan mempelajari prinsip kerja dan cara kerja masing-masing komponen tersebut beserta cara pengoperasiannya.
Modul pelatihan ini memberikan informasi tentang sistem bahan bakar diesel pada kendaraan ringan. Modul ini menjelaskan komponen-komponen sistem bahan bakar diesel, cara kerja masing-masing komponen, dan langkah-langkah keselamatan dalam menangani sistem bahan bakar diesel.
Modul pelatihan ini membahas pembuatan diagram wiring kendaraan ringan. Peserta diajarkan cara menggambar diagram skematik menggunakan simbol standar Australia dan menggunakan buku manual servis untuk menentukan simbol-simbol komponen. Peserta juga dilatih untuk menggambar diagram sirkuit pengapian, alternator, dan starter menggunakan simbol standar.
Modul ini memberikan informasi tentang sistem rem dan prinsip dasar hidrolik pada kendaraan ringan. Terdiri dari tiga buku yaitu buku informasi, buku kerja, dan buku penilaian. Buku informasi berisi penjelasan tentang komponen sistem rem, prinsip kerja rem hidrolik, dan prosedur perawatan rem dengan bahan dasar asbes secara aman.
Peserta pelatihan dapat memahami konstruksi dan operasi baterai otomotif serta beberapa istilah terkait, melalui pembelajaran sumber daya yang tersedia seperti video, buku, dan demonstrasi langsung mengenai komponen baterai serta pengukuran tegangan dan kapasitasnya.
Modul ini memberikan informasi tentang prosedur diagnosa sistem pengapian konvensional pada kendaraan ringan. Terdapat penjelasan tentang peralatan uji seperti voltmeter, ampermeter, timing light, dan prosedur pengujian komponen sistem pengapian seperti kondensor, kontak point, ballast resistor, kabel tegangan tinggi, dan kapasitor. Juga dijelaskan pentingnya keselamatan kerja dalam melakukan diagnosa sistem pengapian.
Modul ini memberikan informasi tentang prosedur perbaikan sistem kemudi dan suspensi kendaraan ringan. Terdapat panduan tentang penggunaan car lift untuk mengangkat kendaraan, langkah-langkah keselamatan yang harus dipatuhi, serta prosedur perbaikan komponen sistem kemudi seperti perbaikan sistem kemudi, dongkrak trolley, tie rod ends, dan ball joint. Modul ini bertujuan membantu peserta pelatihan memperoleh keterampilan dalam melakukan per
Modul pelatihan ini membahas penggunaan pengepres hidrolik dan penarik (puller) dalam industri otomotif. Modul ini menjelaskan cara kerja alat-alat tersebut, perhitungan tekanan, dan prosedur keselamatan dalam penggunaannya untuk melepas komponen mesin seperti bantalan dan poros.
Modul ini membahas prosedur pemeliharaan sistem bahan bakar diesel pada kendaraan ringan, meliputi perbaikan filter udara dan bahan bakar, penyetelan komponen seperti sabuk timing, serta pemeriksaan kebocoran, saluran bahan bakar, dan komponen lainnya untuk menjaga efisiensi dan mencegah kerusakan dini pada sistem.
Kamus Bergambar Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Bahasa ArabEko Supriyadi
Pemerintah mengumumkan paket stimulus ekonomi baru untuk menyelamatkan bisnis dan pekerjaan. Stimulus ini meliputi insentif pajak, bantuan langsung untuk UMKM, serta subsidi upah bagi perusahaan yang menahan PHK.
Buku pegangan ini memberikan panduan kepada guru dalam melaksanakan penilaian berorientasi pada keterampilan berpikir tingkat tinggi (HOTS) yang mencakup penilaian sikap, pengetahuan, dan keterampilan peserta didik. Tujuannya untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan hasil belajar siswa.
Permendikbud nomor 16 tahun 2019 salinanEko Supriyadi
Dokumen tersebut merupakan peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan tentang perubahan atas peraturan sebelumnya mengenai penataan linieritas guru bersertifikat. Peraturan baru ini mengubah lampiran pada peraturan sebelumnya dan mulai berlaku sejak diundangkan dengan daya laku surut sejak tanggal tertentu.
1. menguasai karakteristik peserta didikEko Supriyadi
Dokumen tersebut membahas tentang kompetensi pedagogik guru yang terdiri dari tujuh aspek dan empat puluh lima indikator. Aspek-aspek tersebut adalah menguasai karakteristik peserta didik, menguasai teori belajar dan prinsip pembelajaran, pengembangan kurikulum, kegiatan pembelajaran, pengembangan potensi peserta didik, komunikasi dengan peserta didik, dan penilaian serta evaluasi.
Jabatan fungsional guru dan angka kreditnyaEko Supriyadi
Dokumen tersebut membahas tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya. Dokumen ini menjelaskan tentang pengertian jabatan fungsional guru dan angka kredit, rumpun jabatan, jenis guru, kedudukan dan tugas utama guru, kewajiban, tanggung jawab dan kewenangan guru, unsur dan sub unsur kegiatan yang dinilai angka kreditnya, jenjang jabatan dan pangkat guru, serta rincian tugas guru kelas, g
Teori X dan Y menjelaskan dua pandangan manajer terhadap pegawai. Teori X menganggap pegawai pemalas yang menghindari pekerjaan, sementara Teori Y meyakini pegawai dapat bekerja dengan baik tanpa pengawasan ketat. Teori ini dikemukakan oleh Douglas McGregor untuk membedakan pemimpin dan bukan pemimpin.
Dokumen tersebut membahas upaya peningkatan kualitas pembelajaran di sekolah dasar melalui pengembangan soal-soal yang menuntut berpikir tingkat tinggi (HOTS). Termasuk di dalamnya adalah latar belakang perlunya pengembangan HOTS, konsep soal HOTS, dan langkah-langkah menyusun soal HOTS.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan singkat tentang 4 tipe kepribadian menurut teori Myers-Briggs yaitu:
1. Melankolis yang pemikir, pesimis dan menyukai kesempurnaan
2. Sanguin yang mudah bergaul, gembira dan banyak bicara
3. Koleris yang optimis, pemimpin dan pelaku
4. Plegmatis yang pengamat dan damai
Lembar kerja ini digunakan untuk menelaah rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) dengan memeriksa berbagai aspek seperti identitas, kompetensi inti dan dasar, indikator pencapaian kompetensi, tujuan pembelajaran, materi, langkah pembelajaran, penilaian hasil belajar, dan sumber belajar. Penelaah akan memberikan penilaian berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan.
Format pengamatan praktik pelaksanaan pembelajaran dan penilaian terdiri dari aspek pendahuluan, kegiatan inti, penilaian, dan penutup. Aspek-aspek tersebut dinilai berdasarkan kriteria sangat baik, baik, cukup, dan perlu bimbingan. Format ini digunakan untuk menilai pelaksanaan pembelajaran dan penilaian guru model.
1. BAHAN PELATIHAN NASIONAL OTOMOTIF
KENDARAAN RINGAN
ELECTRICAL
PEMBUATAN WIRING DIAGRAM
OTO.KR05.002.01
MODUL 6 DARI 8
BUKU
INFORMASI
2. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Daftar Isi Halaman
Bagian - 1 2
Pendahuluan 2
Definisi Pelatih, Peserta Pelatihan dan Pelatihan 2
Disain Modul 2
Isi Modul 3
Pelaksanaan Modul 3
Definisi istilah-istilah yang digunakan dalam Standar Kompetensi Kerja
Nasional Indonesia (SKKNI)
4
Hasil Pelatihan 5
Pengenalan 5
Prasyarat 5
Pengakuan Kompetensi Tertentu (RCC) 5
Keselamatan Kerja 6
Bagian - 2 7
Prosedur Pembuatan Wiring Diagram 7
• Diagram Rangkaian Pengkabelan/ Kelistrikan 7
Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI)OTO.KR05.002.01
Pembuatan Wiring Diagram OTO.KR05.002.01
Buku Informasi
2/14
3. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Bagian - 1
Pendahuluan
Modul ini terdiri dari tiga buku petunjuk yaitu Buku Informasi, Buku Kerja dan Buku
Penilaian. Ketiga buku tersebut saling berhubungan dan menjadi referensi Modul
Pelatihan. Berikut ini adalah Buku Informasi.
Modul Pelatihan ini menggunakan Pelatihan Berbasis Kompetensi sebagai pendekatan
untuk mendapatkan keterampilan yang sesuai di tempat kerja.
Pelatihan Berbasis Kompetensi memfokuskan pada keterampilan seseorang yang harus
dimilki di tempat kerja. Fokusnya adalah pada pencapaian keterampilan dan bukan
berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengikuti pelatihan.
Modul Pelatihan ini disusun berdasarkan pada Standar Kompetensi Kerja Nasional
Indonesia (SKKNI).Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) adalah
pernyataan pengetahuan, keterampilan dan sikap yang diakui secara nasional yang
diperlukan untuk penanganan perbaikan disektor otomotif.
Modul Pelatihan ini digunakan sebagai Kriteria Penilaian terhadap Standar Kompetensi
Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) OTO.KR05.002.01
Definisi Pelatih, Peserta Pelatihan dan Pelatihan
Pada modul Pelatihan ini, seseorang yang menyampaikan materi pelatihan lebih dikenal
sebagai Pelatih. Di sekolah-sekolah, institusi-institusi dan pusat-pusat pelatihan, orang
tersebut lebih dikenal dengan sebutan guru, instruktur, pembimbing atau sebutan lainnya.
Berkaitan dengan keterangan di atas, seseorang yang berusaha mencapai kemampuan
disebut sebagai Peserta Pelatihan. Pada sekolah-sekolah, institusi-institusi dan pusat-
pusat pelatihan, orang tersebut lebih dikenal dengan sebutan siswa, murid, pelajar,
peserta, atau sebutan lainnya.
Pelatihan adalah proses pengajaran yang berlangsung di sekolah, institusi ataupun Balai
Latihan Kerja.
Disain Modul
Modul ini didisain untuk dapat digunakan pada Pelatihan Klasikal dan Pelatihan
Individual/mandiri:
• Pelatihan Klasikal adalah pelatihan yang disampaikan oleh seorang pelatih.
• Pelatihan Individual/mandiri adalah pelatihan yang dilaksanakan oleh peserta dengan
menambahkan unsur-unsur/sumber-sumber yang diperlukan dengan bantuan dari
pelatih.
Pembuatan Wiring Diagram OTO.KR05.002.01
Buku Informasi
3/14
4. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Isi Modul
Buku Informasi
Buku Informasi ini adalah sumber untuk pelatih dan peserta pelatihan yang berisi :
• informasi yang dibutuhkan oleh peserta pelatihan sebelum melaksanakan praktek
kerja.
Buku Kerja
Buku Kerja ini harus digunakan oleh peserta pelatihan untuk mencatat setiap pertanyaan
dan kegiatan praktek baik dalam Pelatihan Klasikal maupun Pelatihan Individual/mandiri.
Buku ini diberikan kepada peserta pelatihan dan berisi:
• kegiatan-kegiatan akan membantu peserta pelatihan untuk mempelajari dan
memahami informasi
• kegiatan pemeriksaan yang digunakan untuk memonitor pencapaian keterampilan
peserta pelatihan.
• kegiatan penilaian untuk menilai pengetahuan peserta pelatihan
• kegiatan penilaian untuk menilai kemampuan peserta pelatihan dalam melaksanakan
praktek kerja.
Buku Penilaian
Buku Penilaian ini digunakan oleh pelatih untuk menilai jawaban dan tanggapan peserta
pelatihan pada Buku Kerja dan berisi :
• kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh peserta pelatihan sebagai pernyataan
keterampilan
• metode-metode yang disarankan dalam proses penilaian keterampilan peserta
pelatihan
• sumber-sumber yang dapat digunakan oleh peserta pelatihan untuk mencapai
keterampilan
• semua jawaban pada setiap pertanyaan yang diisikan pada Buku Kerja
• petunjuk bagi pelatih untuk menilai setiap kegiatan praktek
• catatan pencapaian keterampilan peserta pelatihan.
Pelaksanaan modul
Pada Pelatihan Klasikal, pelatih akan :
• menyediakan Buku Informasi yang dapat digunakan peserta pelatihan sebagai sumber
pelatihan
• menyediakan salinan Buku Kerja kepada setiap peserta pelatihan
• menggunakan Buku Informasi sebagai sumber utama dalam penyelenggaraan
pelatihan
• memastikan setiap peserta pelatihan memberikan jawaban/tanggapan dan menuliskan
hasil tugas prakteknya pada Buku Kerja
• menggunakan Buku Penilaian untuk menilai jawaban/tanggapan dan hasil-hasil
peserta pelatihan pada Buku Kerja.
Pada Pelatihan Individual/mandiri, peserta pelatihan akan :
• menggunakan Buku Informasi sebagai sumber utama pelatihan
Pembuatan Wiring Diagram OTO.KR05.002.01
Buku Informasi
4/14
5. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
• menyelesaikan setiap kegiatan yang terdapat pada Buku Kerja
• memberikan jawaban pada Buku Kerja
• mengisikan hasil tugas praktek pada Buku Kerja
• memiliki tanggapan-tanggapan dan hasil penilaian oleh Pelatih.
Definisi Istilah-istilah yang digunakan dalam Standar Kompetensi Kerja
Nasional Indonesia (SKKNI)
Prasyarat
Kompetensi yang dibutuhkan sebelum memulai suatu kompetensi tertentu.
Elemen Kompetensi
Tugas-tugas yang harus dilakukan untuk mencapai suatu keterampilan.
Kriteria Unjuk Kerja
Kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan untuk menunjukkan keterampilan pada setiap
elemen.
Batasan Variabel
Ruang lingkup materi dan persyaratan yang memenuhi kriteria unjuk kerja yang
ditetapkan.
Panduan Penilaian
Merupakan petunjuk bagaimana peserta pelatihan dinilai berdasarkan kriteria unjuk kerja.
Konteks
Merupakan penjelasan tentang dari mana, bagaimana dan metode penilaian apa yang
seharusnya digunakan.
Aspek-aspek yang diperlukan
Menentukan kegiatan inti yang harus dinilai.
Persyaratan Level Literasi dan Numerasi
Persyaratan Modul Literasi Level 1 dan Numerasi Level 1
Level Literasi
1 Kemampuan untuk membaca, memahami dan menghasilkan teks dasar.
2 Kemampuan untuk memahami hubungan yang kompleks pada teks dan
memahami informasi lisan dan tulisan yang diberikan.
3 Kemampuan untuk menulis, menganalisa kritik dan mengevaluasi teks.
Level Numerasi
1 Kemampuan untuk menggunakan simbul-simbul dasar, diagram, istilah secara
matematik dan dapat memahami konteks serta dapat mengkomunikasikan
secara matematik.
2 Kemampuan untuk menguji, memahami dan menggunakan konsep matematik
yang kompleks pada batasan konteks.
3 Kemampuan untuk menganalisa kritik, mengevaluasi dan menggunakan simbol-
simbol matematik, diagram, chart dan teori-teori yang kompleks.
Pembuatan Wiring Diagram OTO.KR05.002.01
Buku Informasi
5/14
6. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Hasil Pelatihan
Setelah menyelesaikan materi yang disajikan pada pelatihan ini, peserta tanpa bantuan,
harus dapat mengerjakan:
Memahami Penyusunan Diagram Pengkabelan
• Menggambar diagram skematik menggunakan simbul-simbul Standar Australia untuk
sirkuit utama kendaraan.
• Menggunakan petunjuk servis/perbaikan, penempatan pada kendaraan, posisi
pemakaian yang tepat penghubung/konektor, kabel-kabel dan komponen-komponen
pada sirkuit yang ditinjau.
• Mengidentifikasi sistem penomoran terminal pada penyusunan diagram pengkabelan
kendaraan standar.
• Memprediksi tegangan/arus yang mengalir setiap titik pada sirkuit
Pengenalan
Mendiagnosis dan memperbaiki kerusakan pengkabelan sering membutuhkan
penggunaan pedoman/manual service bengkel kerja. Kegiatan ini akan membantu
peserta pelatihan mengembangkan ketrampilan yang dibutuhkan dalam memahami
diagram pengkabelan kendaraan yang biasanya tergabung dalam pedoman servis untuk
diberikan setiap kendaraan.
Prasyarat
Sebelum memulai modul ini, anda harus sudah memahami secara lengkap modul
berikut:
• OTO.KR01.016.01 - Mengikuti Prosedur Kesehatan dan Keselamatan Kerja
Pengakuan Kompetensi Tertentu (RCC)
Jika seorang peserta menyatakan dia mampu/cakap dalam menyelesaikan tugas-tugas
yang ditentukan pada hasil pelatihan, dia harus dapat membuktikan kemampuannya
kepada pelatih.
Pembuatan Wiring Diagram OTO.KR05.002.01
Buku Informasi
6/14
7. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Keselamatan Kerja
Umum
Peserta pelatihan harus mematuhi/menuruti undang-undang tentang Kesehatan dan
Keselamatan Kerja yang diberlakukan oleh pemerintah dan tempat kerja.
• OTO.KR01.016.01 - Kesehatan dan Keselamatan Kerja
Pribadi
1. Ikuti tindakan-tindakan pencegahan seperti yang tercantum pada
OTO.KR01.016.01 Isinya antara lain :
Kesehatan dan Keselamatan Kerja Industri Otomotif
Pencegahan Kecelakaan
Peralatan pemadam kebakaran
Identifikasi peralatan baik tangan maupun listrik
Menggunakan dan merawat peralatan baik tangan maupun listrik
2. Keselamatan Khusus
Seluruh tindakan dan prosedur keamanan yang telah diatur dalam manual
kendaraan dan manual bengkel kerja harus dilaksanakan selama praktek dengan
sebuah kendaraan bermotor.
Khususnya :
Peserta pelatihan harus diberi pengertian peraturan tentang voltase maksimum yang
diijinkan untuk bekerja.
Pembuatan Wiring Diagram OTO.KR05.002.01
Buku Informasi
7/14
8. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Bagian - 2
Prosedur Pembuatan Wiring Diagram
Diagram Rangkaian Pengkabelan/Kelistrikan
Diagram Pictorial/Diagram dengan Gambar
Dalam diagram ini ditunjukkan sistem kelistrikan kendaraan antara lain: soket-soket,
konektor-konektor, dan komponen lain serta dimana posisinya dalam kendaraan. Diagram
pictorial adalah gambar perspektif secara nyata dari layout fisik kendaraan, sebagai
contoh lekukan mesin, bagian ujung dan depan, pintu-pintu serta menunjukkan
posisi/lokasi kesatuan sistem kelistrikan.
Diagram Skematik
Adalah gambar rangkaian sistem kelistrikan. Komponen-komponen kelistrikan ditunjukkan
dengan simbol-simbol. Secara individu kabel-kabel sirkuit, konektor-konektor, dan lainnya
ditunjukkan dengan kode warna atau sistem penomoran atau dua-duanya, baik kode
warna dan nomor. Sirkuit skematik penting untuk menelusuri dan mendiagnosis
kerusakan. Juga berguna untuk menerangkan bagaimana sebuah sistem berfungsi.
Contohnya ditunjukkan pada gambar pada dua halaman berikut :
Pembuatan Wiring Diagram OTO.KR05.002.01
Buku Informasi
8/14
9. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Gambar 1. Diagram Piktorial
Courtesy of General Motors-Holden’s Automotive Ltd.
Pembuatan Wiring Diagram OTO.KR05.002.01
Buku Informasi
9/14
10. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Gambar 2. Diagram Skematik
Courtesy of General Motors-Holden’s Automotive Ltd.
Pembuatan Wiring Diagram OTO.KR05.002.01
Buku Informasi
10/14
11. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Perspektif- Konektor-konektor Kabel
Sebagian besar konektor-konektor kabel yang digunakan pada VP/VQ series II models
adalah desain saling mengunci.
Badan konektor laki dan perempuan jika ditekan bersama, akan ditahan supaya tidak
terpisah satu sama lain oleh sebuah pengunci pada salah satu badan konektor tersebut.
Pengunci ini mengunci pada bagian yang cocok pada badan konektor pasangannya.
Beberapa konektor ini terletak di sekitar fusible link dan rumah relai, mempunyai anti-back
comb yang dipasang sebagai pengaman terminal konektor.
Gambar 3.Tipe-tipe Konektor Kabel
Courtesy of General Motors-Holden’s Automotive Ltd.
Pembuatan Wiring Diagram OTO.KR05.002.01
Buku Informasi
11/14
12. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Soket Konektor Kabel-Terminal Kabel
Catatan :
Tidak semua soket konektor atau terminal kabel disajikan sebagai bagian yang
terpisah. Untuk daftar konektor atau terminal yang disajikan, mengacu pada VP/VQ
series Parts Informations for Details.
Melepaskan
1. Tekan pengunci badan soket konektor dan pisahkan badan konektornya (laki dan
permpuan)
2. Jika sulit terlepas, angkat anti-back comb dari badan konektor dengan menggunakan
obeng.
3. Menggunakan obeng, masukkan obeng ke dalam bagian depan badan konektor,
angkat pengunci penahan dari terminal dan tarik kabelnya dari konektor.
Gambar 4. Melepas Terminal dari Konektor
Courtesy of General Motors-Holden’s Automotive Ltd.
Pemasangan Kembali
Pemasangan terminal pada badan konektor adalah kebalikan dari prosedur pelepasan.
Sebelum memasang terminal ke badan konektor, perbaiki dahulu kunci penahan, lihat
gambar 12N-26.
Jika sudah terpasang pastikan anti-back comb terpasang secara tepat.
Pembuatan Wiring Diagram OTO.KR05.002.01
Buku Informasi
12/14
13. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Gambar 5. Pemasangan Kembali Terminal pada Konektor
Courtesy of General Motors-Holden’s Automotive Ltd.
Contoh diagram skematik soket konektor.
Konektor-konektor ini ditampakkan dari sisi terminal yang berpasangan.
Konektor–konektor yang ditampilkan adalah soket konektor perempuan.
Kabel-kabel diidentifikasikan dengan warna dan penomoran.
Pembuatan Wiring Diagram OTO.KR05.002.01
Buku Informasi
13/14
14. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Rangkaian/Sirkuit Starter
Motor starter dan relai starter dalam keadaan tidak aktif. Yaitu saklar starter tidak pada
posisi start. Lihat rangkaian dan catat posisi dari hubungan relai dan penghubung solenoid
motor starter. Lihatlah gambar 7 berikut ini.
Gambar 6. Rangkaian/sirkuit Starter
Pembuatan Wiring Diagram OTO.KR05.002.01
Buku Informasi
14/14
15. Sektor Otomotif Sub Sektor Kendaraan Ringan Electrical
Rangkaian/Sirkuit Starter
Motor starter dan relai starter pada posisi operasi/aktif. Yaitu saklar starter pada posisi
start.
Lihat rangkaian dan catat posisi dari hubungan relai dan penghubung solenoid motor
starter. Lihatlah gambar 8 berikut ini.
Gambar 7. Rangkaian/sirkuit Starter
Pembuatan Wiring Diagram OTO.KR05.002.01
Buku Informasi
15/14