SlideShare a Scribd company logo
PEDOMAN
GERAKAN PEKERJA PEREMPUAN
SEHAT PRODUKTIF (GP2SP)
1
POKOK BAHASAN :
1. Latar Belakang
2. Sejarah dan pengertian GP2SP
3. Dasar Hukum.
4. Sasaran
5. Program / Kegiatan GP2SP
6. Contoh Penerapan GP2SP di
Perusahaan
STATUS KESEHATAN PEREMPUAN
Anemia 18,4 %
Ca serviks 12,8%
KEK pada WUS 15-19 thn: 46.6% (tdk
hamil)
Kanker payudara 28,7%
Jumlah AIDS pada IRT 8497, 41% perempuan
terinfeksi HIV
AKI 305/100.000 KH
24,2% bumil KEK
37,1% bumil anemia
0,77% bumil terinfeksi HIV;
1,7% terinfeksi sifilis
Hipertensi 28,8%
Obesitas 32,9%,
DM 2,3%
SDKI 2012, Riskesdas 2013, Laporan TW HIV AIDS 2016, SPHPN 2016
JUMLAH PEKERJA PEREMPUAN
SAAT INI
Laki-Laki
70,11 Juta(62,09 %)
Perempuan
43,89 Juta (37,91%)
FORMAL
45,6 Juta (40%)
INFORMAL
68,4 Juta (60%)
PEKERJA
114JUTA (48 %)
PENDUDUK
INDONESIA
(237,64 JUTA)
MENGAPA PEKERJA PEREMPUAN PERU DIPERHATIKAN
1. PP mempunyai peran ganda baik sbg TK yg harus dilindungi hak2 nya ,
maupun sbg Ibu RT yg harus dilindungi fungsi reproduksinya
karenanya PP perlu mendapat perlindungan khusus agar fungsi
reproduksinya tdk terganggu.
2. PP memiliki jumlah yg cukup besar dan mereka mempunyai peran yg
sangat penting dlm mengisi pembangunan, karenanya PP mempunyai
hak yg sama tanpa diskriminasi dlm pekerjaan , agar mereka tetap eksis
dapat berpartisipasi dlm mengisi pembangunan.
3. Kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan merupakan salah
satu tujuan pembangunan Millenium , yg perlu dilakukan upaya
percepatannya oleh berbagai Instansi terkait termasuk Kemenakertrans.
5
PEKERJA
GIZI
REPRODUKSI
PTM
PM
PAK
KAK
MASALAH KESEHATAN
PADA PEKERJA
Kecelakaan Akibat
Kerja (KAK)
Penyakit Akibat Kerja
(PAK)
Penyakit Menular
Penyakit Tidak
Menular
PEREMPUAN
Gizi: Anemia;
Kesehatan
Reproduksi:
Abortus dan
Gangguan Haid;
ASI: Waktu dan
Tempat
GP2SP
Upaya Pemerintah,
masyarakat maupun
pengusaha untuk
menggalang kesadaran,
peran dan kepedulian
dalam memperbaiki
kesehatan pekerja
perempuan sehingga
dapat meningkatkan
produktivitas
Tujuan:
Meningkatkan Status
Kesehatan Pekerja
Perempuan Untuk Mencapai
Produktivitas Kerja Yang
Maksimal
• Tujuan Khusus
• Terlaksananya Pengelolaan Ruang
ASI di tempat kerja
• Terlaksananya pemenuhan
kecukupan gizi pekerja
• Terlaksananya pelayanan kesehatan
reproduksi di tempat kerja
• Terlaksananya pencegahan penyakit
menular dan penyakit tidak menular
• Terlaksananya pengendalian
lingkungan kerja
GERAKAN PEKERJA WANITA
SEHAT PRODUKTIF
(GPWSP)
1992
Penanggulanagn Gizi
(anemia)
• Kementerian Kesehatan
• Kementerian Tenaga Kerja
dan Transmigrasi
GERAKAN PEKERJA PEREMPUAN
SEHAT PRODUKTIF
(GP2SP)
Kesepakatan Bersama Ditandatangani 4
Menteri 18 Januari 2017
Pembina
• Kementerian Kesehatan
• Kementerian Ketenagakerjaan
• Kementerian dalam Negeri
• Kementerian Pemberdayaan Perempuan
dan Perlindungan Anak
Pendukung
• APINDO
• SPSI
• KSPSI
IMPLEMENTASI
2015 APEC Policy Toolkit on
Health Worker Health
Economic (HWHE)
Dicanangkan Tahun 1992
Oleh
Wakil Presiden (Bapak Tri Sutrisno)
Ruang Lingkup GP2SP
• ASI di Tempat Kerja
• Gizi Pekerja
• Kesehatan Reproduksi
• Penanggulangan Penyakit Menular dan
Penyakit Tidak Menular
• Pengendalian Lingkungan Kerja
Kesepakatan Bersama :
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA DENGAN
KEMENTERIAN DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA DENGAN
KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN REPUBLIK INDONESIA DAN
KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK
REPUBLIK INDONESIA
NOMOR HK.03.01/MENKES/31/2017
NOMOR 119/207A/SJ
NOMOR 1/KB/MEN/I/2017
NOMOR 1/MPPPA/1/2017
TENTANG
GERAKAN PEKERJA/BURUH PEREMPUAN SEHAT PRODUKTIF
PERATURAN TERKAIT PROGRAM GP2SP
D I T K E S J A O R , M A R E T 2 0 1 7 9
• UU no. 13/2003: Ketenagakerjaan
• Pasal 83
• "Pekerja/buruh perempuan yang anaknya masih menyusu harus diberi kesempatan
sepatutnya untuk menyusui anaknya jika hal itu harus dilakukan selama waktu kerja“
• Penjelasan ketersediaan tempat untuk menyusui disesuaikan dengan kondisi dan
kemampuan perusahaan, yang diatur dalam peraturan perusahaan atau perjanjian
kerja bersama
UU NO. 36 TAHUN 2019 TTG KESEHATAN PASAL 164-166
• Pasal 164 :
• Upaya kesehatan kerja  melindungi Pekerja  hidup sehat , terbebas dari gangguan kesehatan
& pengaruh buruk akibat pekerjaan.
• meliputi pekerja di sektor formal dan informal.
• Berlaku bagi setiap orang dan pekerja yang berada di lingkungan tempat kerja.
• Berlaku juga bagi kesehatan pada lingkungan tentara nasional Indonesia baik darat, laut, maupun
udara serta kepolisian Republik Indonesia.
• Pemerintah menetapkan standar kesehatan kerja
• Pengelola tempat kerja wajib menaati standar kesehatan kerja sesuai yg ditetapkan pemerintah
dan menjamin lingkungan kerja yang sehat serta bertanggung jawab atas terjadinya kecelakaan
kerja.
• Pengelola tempat kerja wajib bertanggung jawab atas kecelakaan kerja yang terjadi di lingkungan
kerja sesuai
• dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Pasal 165
• Pengelola tempat kerja wajib melakukan segala bentuk upaya kesehatan melalui upaya
pencegahan, peningkatan, pengobatan dan pemulihan bagi tenaga kerja.
• Pekerja wajib menciptakan dan menjaga kesehatan tempat kerja yang sehat dan menaati
peraturan yang
• berlaku di tempat kerja.
• Dalam penyeleksian pemilihan calon pegawai pada perusahaan/instansi, hasil pemeriksaan
kesehatan
• secara fisik dan mental digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan.
• dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Pasal 166
• Majikan atau pengusaha wajib menjamin kesehatan pekerja melalui upaya pencegahan,
peningkatan, pengobatan dan pemulihan serta wajib menanggung seluruh biaya pemeliharaan
kesehatan pekerja.
• Majikan atau pengusaha menanggung biaya atas gangguan kesehatan akibat kerja yang diderita
oleh pekerja sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
• Pemerintah memberikan dorongan dan bantuan untuk perlindungan pekerja sebagaimana
dimaksud pada
• ayat (1) dan ayat (2).
PERATURAN 3 MENTERI TAHUN 2008 TENTANG PEMBERIAN ASI DI TEMPAT KERJA ( MENTERI
TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI, MENTERI PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN MENTERI
KESEHATAN)
• Tujuan :
 Memberi kesempatan ada buruh/pekerja perempuan untuk memberikan/ memerah
ASI selama waktu kerja dan menyimpan ASI Perah selama bekerja untuk diberikan
kepada anaknya
 Memenuhi hak buruh.pekerja perempuan untuk meningkatkan kesehatan Ibu dan
Anak
 Memenuhi Hak anak untuk mendapatkan SI sebagai peningkatan Gizi dan
kekebalan anak
 Meningkatkan kualitas generasi mendatang sejak Dini
PROGRAM GP2SP
PEMENUHAN KECUKUPAN GIZI PEKERJA PEREMPUANG
PEMERIKSAAN KESEHATAN PEKERJA PEREMPUAN
PELAYANAN KESEHATAN REPRODUKSI PEKERJA PEREMPUAN
PENINGKATAN PEMBERIAN ASI SELAMA WAKTU KERJA DI TEMPAT
KERJA
D I T K E S J A O R , M A R E T 2 0 1 7 14
SASARAN
15
Ibu Hamil Bu Sui
Usia
produktif
SASARAN LANGSUNG SASARAN TIDAK LANGSUNG
 PEKERJA PEREMPUAN
 PENGUSAHA/PENGELOLA/URUS
PERUSAHAAN/TEMPAT KERJA
 PENGGERAK GP2SP :
 PEMERINTAH PUSAT, PROVINSI,
KAB /KOTA.
 APINDO
 KSPSI SERTA ORG KETENAGA
KERJAAN LAINNYA
 PT ASKES
 PT. JAMSOSTEK
 STEKHOLDER TERKAIT
KEBIJAKAN
1. Mewujudkan komitmen antar instansi terkait & semua pemangku
kepentingan dalam pelaksanaan GP2SP
2. Mendorong pengusaha untuk melaksanakan GP2SP dalam upaya
meningkatkan kesehatan pekerja perempuan agar sehat dan
produktif
3. Meningkatkan peran pemerintah daerah dalam pembinaan dan
pengawasan pelaksanaan GP2SP
4. Meningkatkan pemberdayaan pekerja untuk berperan aktif dalam
GP2SP
STRATEGI
• Meningkatkan Advokasi dan sosialisasi GP2SP secara berjenjang
dengan melibatkan pemangku kepentingan secara terpadu
• Mengembangkan media Komunikasi Informasi Edukasi (KIE) melalui
media cetak dan elektronik
• Meningkatkan tanggung jawab dan peran serta pengusaha dalam
melaksanakan GP2SP di lingkungan perusahaan melalui dukungan
sumberdaya
• Meningkatkan pemantauan dan evaluasi melalui keterpaduan dengan
pihak terkait
 Tim GP2SP perlu dibentuk 
menggalang kesepakatan terlaksananya
GP2SP.
 Lintas sektor perlu dilibatkan  dari
Pusat, Prop, Kab.
 Dilaksanakan scr terpadu, terintegrasi,
bertahab dab berkesinambungan
 Tim terdiri dari unsur pemerintah,
Apindo, PT. jamsostek, BPJS, Swrikat
pekerja,
 Dapatdikembangkan sesuai daerah
masing masing
Pelaksanaan GP2SP di perusahaan
diserahkan pada Divisi yang
menangani Kesehatan dan
Keselamatan Kerja atau P2K3 dan
klinik perusahaan atau HRD yang
menangani Kesehatan Kerja/
PENGORGANISASIAN
PEMANGKU KEPENTINGAN ORGANISASI DI PERUSAHAAN
GP2SP
 Pengadaan Ruang ASI yang standar
 Kesempatan utk memerah ASI
 Ada Motivator
 Konselor ASI
 KIE tentang ASI
 Pemeriksaan kesehatan berkala sebelum hamil
 Pemeriksaan kehamilan 4 x selama hamil
 Melahirkan di Fasyankes
 Menyusui sehat dan ASI Ekslusif
 Konseling KB
 Kelas ibu hamil
 PHBS
 Deteksi Penyakit TB – IMS,
HIV/AIDS, Malaria
 Deteksi faktor risiko PTM
 Pencegahan dan Pengendalian faktor pajanan
risiko
 Penggunaan APD
 Penyesuaian jenis kerja bagi ibu hamil dan
menyusui
 KIE tentang pajanan risiko pada pekerja
perempuan
 Pemeriksaan Anemia
 Pemberian tablet tambah darah selama
menstruasi dan kehamilan
 Kecukupan gizi selama bekerja
 Kantin Sehat
 Melakukan Advokasi dan Sosialisasi
Kegiatan GP2SP
 Mengkoordinir Kegiatan GP2SP
 Melakukan TOT bagi petugas Prop dan
Kab/Kota ttg kegiatan GP2SP
 Menyediakan , menyebarluaskan bahan
bahan pendukung kegiatan GP2SP
 Melakukan pelatihan bagi petugas
kesehatan perusahaan ttg GP2SP
 Melakukan pembinaan, pemantauan dan
evaluasi keg. GP2SP
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
KEMENTERIAN KESEHATAN DINAS KESEHATAN PROV
• Melakukam Advokasi dan Sosialisasi Kegiatan
GP2SP
• Mengkoordinis kegiatan GP2SP
• Menyediakan menyebarluaskan bahan bahan
pendukung kegiatan GP2SP
• Melakukan pembinaan , pemantauan dan
evaluasi GP2SP
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
KEMENTERIAN DLAM NEGERI
 Menyusun dan menyebarluaskan
Surat Edaran /aspek legalitas menteri
Dalam negeri dalam pelaksanaan
GP2SP di Provins dan Kab/Kota
 Mengkoordinir SKPD/OPD dalam
mendorong dan melaksanakan
program GP2SP
 Melakukan Advokasi dan sosialisasi
program GP2SP kepada
pemerintahan Daerah.
• Menyusun dan menyebarluaskan
Surat edaran/aspek legalitas
pelaksanaan GP2SP di Provinsi (
SK Tim )
• Mendorong SKPD/OPD dalam
mendorong dan melaksanakan
program GP2SP
• Melakukan advokasi
danSosialisasi program GP2SP
pada pemerintah Daerah
SETDA. BIRO KESRA
 Mendorong pengusaha/pengurus,
serikat pelerja/ serikat buruh
mengintegrasikan program GP2SP
dalam peraturan perusahaan atau
perjanjian kerja bersama dengan
mengacu pada ketentuan perundang
undangan ketenaga kerjaan
 Memfasilitasi Program GP2SP di
tempat kerja
 Melakukan pembinaan dan
Pengawasan pelaksanaan program
GP2SP sebagai bagian dari pembinaan
pengawasan ketenaga kerjaan.
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
KEMENTERIAN TENAGA KERJA
DAN TRANSMIGRASI
 Mendorong pengusaha/pengurus,
serikat pelerja/ serikat buruh
mengintegrasikan program GP2SP
dalam peraturan perusahaan atau
perjanjian kerja bersama dengan
mengacu pada ketentuan perundang
undangan ketenaga kerjaan
 Memfasilitasi Program GP2SP di tempat
kerja
 Melakukan pembinaan dan Pengawasan
pelaksanaan program GP2SP sebagai
bagian dari pembinaan pengawasan
ketenaga kerjaan.
DINAS TENAGA KERJA
DAN TRANSMIGRASI
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN
PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN
ANAK
 Melakukan advokasi dan sosialisasi
kepada sektor terkait, pemerintah
daerah dan lembaga masyarakat ttg
program GP2SP
 Menyususn Media KIE TTg GP2SP
 Memfasilitasi terbentuknya sarana
program GP2SP
BP3AKB
 Melakukan advokasi dan
sosialisasi kepada sektor terkait,
pemerintah daerah dan lembaga
masyarakat ttg program GP2SP
 Menyususn Media KIE TTg
GP2SP
 Memfasilitasi terbentuknya
sarana program GP2SP
5. BPJS KETENAGAKERJAAN, BPJS KESEHATAN DAN ATAU ASURANSI LAIN
 Menyediakan suplemen gizi, obat-obatan dan peralatan konseling untuk pelaksanaan
kegiatan GP2SP
 Memberikan pelayanan kesehatan bagi pekerja perempuan yang meliputi :
a. Pemeriksaan kesehatan berkala
b. Pemeriksaan kehamilan/ANC
c. KB
d. Jaminan persalinan di fasilitas kesehatan
e. Post Natal Care
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
6. APINDO
 Mendorong dan memotivasi pengusaha dalam pelaksanaan program GP2SP
 Membantu memfasilitasi penyediaan sarana dan prasarana yang diperlukan untuk
pelaksanaan program GP2SP
 Mensosialisasikan program GP2SP bersama tim terkait kepada pengusaha
 Bersama dengan serikat pekerja/serikat buruh membuat PKB untuk melaksanakan program
GP2SP
 Mendukung pelaksanaan pemberian penghargaan bagi perusahaan yang telah berhasil
melaksanakan program GP2SP
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
7. SERIKAT PEKERJA/SERIKAT BURUH
 Bersama tim mensosialisasikan program GP2SP kepada pekerja/buruh dan serikat
pekerja/serikat buruh
 Bersama pengusaha membuat PKB untuk melaksanakan kegiatan GP2SP
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
8. PEMERINTAH PROVINSI
 Melakukan TOT bagi petugas Kab/kota tentang kegiatan GP2SP
 Penyediaan dan penyerluasan data dan informasi
 Dukungan sumberdaya untk pelaksanaan GP2SP
 Pembinaan dan pengawasan GP2SP
9. PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA
 Perumusan, penetapan dan pelaksanaan kebijakan kegiatan GP2SP
 Menggerakkan dan menyediakan sarana dan prasarana dalam pelaksanaan GP2SP
 Melaksanakan kegiatan GP2SP yang telah disepakati bersama
10. PERUSAHAAN
 Komitmen untuk melaksanakan program GP2SP
 Malakukan sosialisasi program GP2SP kepada pekerja/buruh
 Menyediakan sarana dan prasarana dalam pelaksanaan program GP2SP
 Membina dan mendorong mitra kerja di lingkungannya, agar pelaksanaan program Gerakan Pekerja
Perempuan Sehat Produktif (GP2SP) berjalan dengan baik.
 Melaksanakan Program GP2SP
 Melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan program GP2SP di perusahaan
 Penyampaian laporan secara berkala (6 bulan sekali) hasil pelaksanaan program GP2SP kepada
Tim kabupaten/kota
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
PELAKSANAAN GP2SP
PROV. JAWA TENGAH
Kabupaten/ktota no Nama perusahaan
Kab. semarang 1 PT.Sido Muncul
2 PT. Starlight Garment
3 PT. Sandang Asia Abadi
4 PT. Ungaran Sari Garmen
5 PT. Nesia Pan. Rasifik Knit
6 PT. Apac Inti Corpora
7 PT, Inti Sukses Garmindo
Kota Semarang 1
2
RS. St. Elizabet Semarang
RS. Roemani Muhamadyah Semarang
3 PT. Indofood CBP Sukses Makmur
PENGHARGAAN
MITRA BHAKTI
HUSADA 2010-
2018
Kabupaten/ktota no Nama perusahaan
Kota Salatiga 1 PT.Damateks
2 PT. Unza Vitalis
Kab. Karanganyar 1 PT. Senag Kharisma Tekstile
2 PT. Mundu Makmur Lestari
Kota Surakarta 1 PS. PKO. Muhamadyah Surakarta
2 PT. Iskandar Indah Tekstile
3 RS. Kasih Ibu
Kab. Kendal 1 PT. MAS Sumbiri
Kab. Purbalingga 1 PT. Sung Shin Intenational
PENGHARGAAN
MITRA BHAKTI
HUSADA 2010-
2018
Kabupaten/ktota no Nama perusahaan
Kab. Sukoharjo 1 PT.Dan Liris
2 PT. Gujati
3 PT. Sriteks
4 PT. Citra Busana Semesta I
Kab. Klaten 1 PT. Dugapat Mas
PENGHARGAAN
MITRA BHAKTI
HUSADA 2010-
2018
TEMPAT KERJA BINAAN
NO KAB/KOTA TEMPAT
KERJA
BINAAN
1 Kab Semarang 34
2 Salatiga 5
3 Karanganyar 13
4 Surakarta 12
5 Sukoharjo 16
6 Purbalingga 14
7 Jepara 6
8 Kota
Pekalongan
7
9 Temanggung 11
NO KAB/KOTA TEMPAT
KERJA
BINAAN
10 Kudus 7
11 Wonosobo 4
12 Blora 8
13 Pekalongan 5
14 Klaten 15
15 Kendal 20
16 Kota Semarang 17
17 Brebes 15
18 Magelang 2
BINAAN PROVINSI JAWA TENGAH S/D TAHUN 2018 TEMPAT KERJA
IMPLEMENTASI KEGIATAN
GP2SP
IMPLEMENTASI GERAKAN PEKERJA PEREMPUAN SEHAT
PRODUKTIF
PROGRAM SASARAN INTEGRASI PROGRAM
Pengendalian Penyakit
Menular dan Penyakit
Tidak Menular
1. Deteksi dini penyakit
menular (Tb, HIV, IMS,
dll)
2. Deteksi dini risiko PTM
⁻ PTM akibat kerja
⁻ PTM non okupasi
3. PHBS
Perusahaan dengan jumlah
pekerja perempuan > 100
KERJASAMA
Promkes
Disnaker
Integrasi dengan PM
1. Program TB di tempat kerja
2. Program HIV di tempat kerja
PTM
PM
Pemda PP dan PA
Asosiasi pengusaha
Serikat Pekerja
LINTAS PROGRAM
LINTAS SEKTOR
Integrasi dengan PROMKES
1. PHBS di tempat kerja
Kesling
MATERNAL PROGRAM DOCUMENTATION
Sosialisasi KB &
Kespro PKBI Jateng
Sosialisasi HIV Aids
& IMS
PRA NIKAH
MATERNAL PROGRAM DOCUMENTATION
Tes IVA
MATERNAL PROGRAM DOCUMENTATION
DUKA
DARA
PELATIHAN PENANGGULANGAN TBC OLEH
DINKES PROV. JATENG
Pelatihan Penanggulangan TB oleh
Dinas Kesehatan Prov. Jateng
PEMERIKSAAN VCT DAN IMS PADA BUMIL
SCRENING KANKER SERVIK KERJASAMA POGI
IVA TEST
KEGIATAN PT DANLIRIS
IMPLEMENTASI GERAKAN PEKERJA PEREMPUAN SEHAT
PRODUKTIF
PROGRAM SASARAN INTEGRASI PROGRAM
Pengendalian
Lingkungan Kerja
1. Pencegahan dan
Pengendalian faktor
risiko pajanan
2. Penggunaan APD
3. Penyesuaian jenis kerja
bagi ibu hamil dan
menyusui
4. KIE tentang pajanan
risiko pada pekerja
perempuan
Perusahaan dengan jumlah
pekerja perempuan > 100
KERJASAMA
Promkes
Disnaker
PTM
PM
Pemda PP dan PA
Asosiasi pengusaha
Serikat Pekerja
LINTAS PROGRAM
LINTAS SEKTOR
Kesling
DISPENSASI IBU HAMIL
TOILET KHUSUS IBU HAMIL
IMPLEMENTASI GERAKAN PEKERJA PEREMPUAN SEHAT
PRODUKTIF
PROGRAM SASARAN INTEGRASI PROGRAM
GIZI KERJA
1. Pemeriksaan Anemia
2. Pemberian tablet
tambah darah selama
menstruasi dan
kehamilan
3. Kecukupan gizi selama
bekerja
4. Kantin Sehat
Perusahaan dengan jumlah
pekerja perempuan > 100
KERJASAMA
Promkes
Disnaker
PTM
PM
Pemda PP dan PA
Asosiasi pengusaha
Serikat Pekerja
LINTAS PROGRAM
LINTAS SEKTOR
Kesling
PMT IBU HAMIL
PENINGKATAN GIZI PEKERJA DI KANTIN
PIL CANTIK
• Kantin juga memberikan
informasi kesehatan
khususnya dalam upaya
pemenuhan dan
peningkatan status gizi ibu
hamil dengan menyediakan
daftar menu sehat untuk
ibu hamil.
PENINGKATAN GIZI PEKERJA
PENYULUHAN GIZI PADA KESPRO
IMPLEMENTASI GERAKAN PEKERJA PEREMPUAN SEHAT
PRODUKTIF
PROGRAM SASARAN INTEGRASI PROGRAM
KESEHATAN
REPRODUKSI
1. Pemeriksaan kesehatan
berkala sebelum hamil
2. Pemeriksaan kehamilan
4 x selama hamil
3. Melahirkan di
Fasyankes
4. Pengelolaan ASI di
tempat kerja
5. Pelayanan & Konseling
KB
Perusahaan dengan jumlah
pekerja perempuan > 100
KERJASAMA
Promkes
Disnaker
PTM
PM
Pemda PP dan PA
BKKBN
Asosiasi pengusaha
LINTAS PROGRAM
LINTAS SEKTOR
Kesling
Serikat Pekerja
KELAS BUMIL
MATERI KELAS IBU HAMIL
SENAM IBU HAMIL
MATERNAL PROGRAM DOCUMENTATION
Prenatal Class – inspired by nature
MATERNAL PROGRAM DOCUMENTATION
Prenatal Class – inspired by
nature
Prenatal Class – inspired by
nature
Prenatal Class – inspired by
nature
IMPLEMENTASI GERAKAN PEKERJA PEREMPUAN SEHAT
PRODUKTIF
PROGRAM SASARAN INTEGRASI PROGRAM
PENGELOLAAN ASI DI
TEMPAT KERJA
1. Pengadaan Ruang ASI
yang standar
2. Kesempatan utk
memerah ASI
3. Ada Motivator
& Konselor ASI
4. KIE tentang ASI
Perusahaan dengan jumlah
pekerja perempuan > 100
KERJASAMA
Promkes
Disnaker
PTM
PM
Pemda PP dan PA
BKKBN
Asosiasi pengusaha
LINTAS PROGRAM
LINTAS SEKTOR
Kesling
Serikat Pekerja
PELATIHAN MOTIVATOR ASI OLEH DINKES
KAB. KENDAL
Pelatihan Motivator ASI
Mendapat Juara II Praktek Motivasi
Busui
MATERNAL PROGRAM DOCUMENTATION
RUANG ASI
RUANG LAKTASI DI GMT 5
MATERNAL PROGRAM DOCUMENTATION
RUANG ASI
TRAINING MOTIVATOR LAKTASI
RUANG LAKTASI/ RUANG ASI
TRAINING SOSIALISASI LAKTASI
KARTU ASI
PELATIHAN MOTIVATOR ASI
PETUGAS MOTIVATOR ASI
OJEK ASI
USULAN : Grading Perusahaan yang melaksanakan GP2SP
No Kriteria GP2SP / Tingkatan Basic Level
Pre - Intermediate
Level
Intermediate Level Advance Level
1 Memiliki ruang ASI yang berfungsi dan dimanfaatkan
Memenuhi
minimal
1 - 3 kriteria
Memenuhi
minimal
4 - 6 kriteria
Memenuhi
minimal
6 - 9 kriteria
Memenuhi semua
kriteria
2 Memberikan Cuti Melahirkan sesuai dengan peraturan (1,5
bulan sebelum melahirkan dan 1,5 bulan setelah melahirkan)
3 Melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan atau
puskesmas minimal setiap 3 bulan
4 Memberikan Tablet Tambah Darah
5 Melakukan kegiatan kelas Ibu Hamil secara berkala
6 Memberikan edukasi kesehatan secara berkala minimal setiap
bulan
7 Memberikan perlakukan khusus kepada ibu hamil
8 Memberikan fasilitas atau akses atau kesempatan untuk ber
KB
9 Kegiatan Inovasi yang berdampak
10 Memiliki Serikat Pekerja
PENUTUP
• Pekerja perempuan di Indonesia mempunyai berbagai permasalahan
termasuk permasalahan kesehatan yang perlu mendapat perhatian.
• GP2SP merupakan suatu upaya peningkatan kesehatan dan produktifitas
bagi pekerja perempuan di Indonesia.
• Perlu dukungan pemerintah dan perusahaan dalam pelaksanaan GP2SP
agar pekerja perempuan tetap sehat dan produktif.

More Related Content

What's hot

Contoh profil indikator mutu ukm
Contoh profil indikator mutu ukmContoh profil indikator mutu ukm
Contoh profil indikator mutu ukm
KlinikSubanmedika
 
01. Posyandu Prima KAbid.pptx
01. Posyandu Prima KAbid.pptx01. Posyandu Prima KAbid.pptx
01. Posyandu Prima KAbid.pptx
hetty fitriyah
 
Kebijakan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Fasyankes
Kebijakan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) FasyankesKebijakan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Fasyankes
Kebijakan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Fasyankes
Tini Wartini
 
Pmk no.39 ttg pedoman ukm
Pmk no.39 ttg pedoman ukmPmk no.39 ttg pedoman ukm
Pmk no.39 ttg pedoman ukm
husnulchotimah6
 
mmd
mmdmmd
12. contoh kuesioner smd
12. contoh kuesioner smd12. contoh kuesioner smd
12. contoh kuesioner smd
Mhd ansyari
 
Poa ria
Poa riaPoa ria
Poa ria
Gracy Sukarma
 
Survey vektor malaria
Survey vektor malariaSurvey vektor malaria
Survey vektor malariavirgananda
 
PUSKESMAS SANTUN LANSIA
PUSKESMAS SANTUN LANSIAPUSKESMAS SANTUN LANSIA
PUSKESMAS SANTUN LANSIA
Zakiah dr
 
Pedoman UKK untuk kader pos UKK
Pedoman UKK untuk kader pos UKKPedoman UKK untuk kader pos UKK
Pedoman UKK untuk kader pos UKK
azisbustari
 
KUMPULAN FORM PROMOSI KESEHATAN PROMKES
KUMPULAN FORM PROMOSI KESEHATAN PROMKESKUMPULAN FORM PROMOSI KESEHATAN PROMKES
KUMPULAN FORM PROMOSI KESEHATAN PROMKES
uning wikandari
 
PDCA Program.docx
PDCA Program.docxPDCA Program.docx
PDCA Program.docx
RindaSupriatini
 
Penilaian kinerja puskesmas
Penilaian kinerja puskesmasPenilaian kinerja puskesmas
Penilaian kinerja puskesmasJoni Iswanto
 
Materi Sosialisasi Desa Siaga
Materi Sosialisasi Desa SiagaMateri Sosialisasi Desa Siaga
Materi Sosialisasi Desa Siaga
Dinkes Kab Lebak
 
PEMBERDAYAAN DAN POS UKK.ppt
PEMBERDAYAAN DAN POS UKK.pptPEMBERDAYAAN DAN POS UKK.ppt
PEMBERDAYAAN DAN POS UKK.ppt
ariefbudiyono7
 
Penyuluhan Ibu Hamil Resiko Tinggi
Penyuluhan Ibu Hamil Resiko TinggiPenyuluhan Ibu Hamil Resiko Tinggi
Penyuluhan Ibu Hamil Resiko Tinggidpalupiw
 
Draft Renstra Kementerian Kesehatan Tahun 2020 - 2024
Draft Renstra Kementerian Kesehatan Tahun 2020 - 2024Draft Renstra Kementerian Kesehatan Tahun 2020 - 2024
Draft Renstra Kementerian Kesehatan Tahun 2020 - 2024
Muh Saleh
 
Materi pelatihan kader posyandu 2016
Materi pelatihan kader posyandu 2016Materi pelatihan kader posyandu 2016
Materi pelatihan kader posyandu 2016
Zakiah dr
 
Paparan anc terpadu final edit
Paparan anc terpadu final editPaparan anc terpadu final edit
Paparan anc terpadu final edit
Dokter Tekno
 
BAB II UKM.docx
BAB II UKM.docxBAB II UKM.docx
BAB II UKM.docx
PTMKEBAYORANLAMA
 

What's hot (20)

Contoh profil indikator mutu ukm
Contoh profil indikator mutu ukmContoh profil indikator mutu ukm
Contoh profil indikator mutu ukm
 
01. Posyandu Prima KAbid.pptx
01. Posyandu Prima KAbid.pptx01. Posyandu Prima KAbid.pptx
01. Posyandu Prima KAbid.pptx
 
Kebijakan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Fasyankes
Kebijakan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) FasyankesKebijakan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Fasyankes
Kebijakan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Fasyankes
 
Pmk no.39 ttg pedoman ukm
Pmk no.39 ttg pedoman ukmPmk no.39 ttg pedoman ukm
Pmk no.39 ttg pedoman ukm
 
mmd
mmdmmd
mmd
 
12. contoh kuesioner smd
12. contoh kuesioner smd12. contoh kuesioner smd
12. contoh kuesioner smd
 
Poa ria
Poa riaPoa ria
Poa ria
 
Survey vektor malaria
Survey vektor malariaSurvey vektor malaria
Survey vektor malaria
 
PUSKESMAS SANTUN LANSIA
PUSKESMAS SANTUN LANSIAPUSKESMAS SANTUN LANSIA
PUSKESMAS SANTUN LANSIA
 
Pedoman UKK untuk kader pos UKK
Pedoman UKK untuk kader pos UKKPedoman UKK untuk kader pos UKK
Pedoman UKK untuk kader pos UKK
 
KUMPULAN FORM PROMOSI KESEHATAN PROMKES
KUMPULAN FORM PROMOSI KESEHATAN PROMKESKUMPULAN FORM PROMOSI KESEHATAN PROMKES
KUMPULAN FORM PROMOSI KESEHATAN PROMKES
 
PDCA Program.docx
PDCA Program.docxPDCA Program.docx
PDCA Program.docx
 
Penilaian kinerja puskesmas
Penilaian kinerja puskesmasPenilaian kinerja puskesmas
Penilaian kinerja puskesmas
 
Materi Sosialisasi Desa Siaga
Materi Sosialisasi Desa SiagaMateri Sosialisasi Desa Siaga
Materi Sosialisasi Desa Siaga
 
PEMBERDAYAAN DAN POS UKK.ppt
PEMBERDAYAAN DAN POS UKK.pptPEMBERDAYAAN DAN POS UKK.ppt
PEMBERDAYAAN DAN POS UKK.ppt
 
Penyuluhan Ibu Hamil Resiko Tinggi
Penyuluhan Ibu Hamil Resiko TinggiPenyuluhan Ibu Hamil Resiko Tinggi
Penyuluhan Ibu Hamil Resiko Tinggi
 
Draft Renstra Kementerian Kesehatan Tahun 2020 - 2024
Draft Renstra Kementerian Kesehatan Tahun 2020 - 2024Draft Renstra Kementerian Kesehatan Tahun 2020 - 2024
Draft Renstra Kementerian Kesehatan Tahun 2020 - 2024
 
Materi pelatihan kader posyandu 2016
Materi pelatihan kader posyandu 2016Materi pelatihan kader posyandu 2016
Materi pelatihan kader posyandu 2016
 
Paparan anc terpadu final edit
Paparan anc terpadu final editPaparan anc terpadu final edit
Paparan anc terpadu final edit
 
BAB II UKM.docx
BAB II UKM.docxBAB II UKM.docx
BAB II UKM.docx
 

Similar to 415609692-PEDOMAN-GP2SP-ppt.ppt

GP2SP.pptx
GP2SP.pptxGP2SP.pptx
GP2SP.pptx
ssuser08df72
 
GP2SP - Ratu Bidakara 2015.pptx
GP2SP - Ratu Bidakara 2015.pptxGP2SP - Ratu Bidakara 2015.pptx
GP2SP - Ratu Bidakara 2015.pptx
RahmatHidayat965997
 
GP2SP - Bu Kabid (2).pptx
GP2SP - Bu Kabid (2).pptxGP2SP - Bu Kabid (2).pptx
GP2SP - Bu Kabid (2).pptx
LastriMarga
 
369863029-Kesehatan-Kerja-Di-Puskesmas.pptx
369863029-Kesehatan-Kerja-Di-Puskesmas.pptx369863029-Kesehatan-Kerja-Di-Puskesmas.pptx
369863029-Kesehatan-Kerja-Di-Puskesmas.pptx
AdrianCristiantoYusu
 
Materi Wajib Pelatihan Update_ 27 Sept 2013, Includes MDGs
Materi Wajib Pelatihan Update_ 27 Sept 2013, Includes MDGsMateri Wajib Pelatihan Update_ 27 Sept 2013, Includes MDGs
Materi Wajib Pelatihan Update_ 27 Sept 2013, Includes MDGsCut Ampon Lambiheue
 
Kebijakan-Proses-Asuhan-Gizi-di-Puskesmas.ppt
Kebijakan-Proses-Asuhan-Gizi-di-Puskesmas.pptKebijakan-Proses-Asuhan-Gizi-di-Puskesmas.ppt
Kebijakan-Proses-Asuhan-Gizi-di-Puskesmas.ppt
DextraAryffin1
 
Kebijakan IBI dalam Menurunkan AKI (1).pptx
Kebijakan IBI dalam Menurunkan AKI (1).pptxKebijakan IBI dalam Menurunkan AKI (1).pptx
Kebijakan IBI dalam Menurunkan AKI (1).pptx
topazranap
 
PIS - PK untuk kadinkes
PIS - PK untuk kadinkesPIS - PK untuk kadinkes
PIS - PK untuk kadinkes
Erwinsyah Blue
 
2. PPT Sosialisasi di Tanjab Timur Juni 2022 - Copy.ppt
2. PPT Sosialisasi di Tanjab Timur Juni 2022 - Copy.ppt2. PPT Sosialisasi di Tanjab Timur Juni 2022 - Copy.ppt
2. PPT Sosialisasi di Tanjab Timur Juni 2022 - Copy.ppt
rosintauli1
 
PPT Sosialisasi PROGNAS.pptx
PPT Sosialisasi PROGNAS.pptxPPT Sosialisasi PROGNAS.pptx
PPT Sosialisasi PROGNAS.pptx
ZiaUlfa
 
Kesga_HUT IBI 240620_Dit Kesga_KSd Balita-re2.pdf
Kesga_HUT IBI 240620_Dit Kesga_KSd Balita-re2.pdfKesga_HUT IBI 240620_Dit Kesga_KSd Balita-re2.pdf
Kesga_HUT IBI 240620_Dit Kesga_KSd Balita-re2.pdf
dian34065
 
TIM PENDAMPINGAN KELUARGA BAGI BIDAN TPK
TIM PENDAMPINGAN KELUARGA BAGI BIDAN TPKTIM PENDAMPINGAN KELUARGA BAGI BIDAN TPK
TIM PENDAMPINGAN KELUARGA BAGI BIDAN TPK
NursariAbdulSyukur
 
P - 14 (SITUASI DAN TANTANGAN ADMINISTRATOR KESEHATAN) (1).pptx
P - 14 (SITUASI DAN TANTANGAN ADMINISTRATOR KESEHATAN) (1).pptxP - 14 (SITUASI DAN TANTANGAN ADMINISTRATOR KESEHATAN) (1).pptx
P - 14 (SITUASI DAN TANTANGAN ADMINISTRATOR KESEHATAN) (1).pptx
Veniceaprilia
 
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdfFIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
helixyap92
 
Peran Dokter Umum dalam AKI AKB Stunting.pdf
Peran Dokter Umum dalam AKI AKB Stunting.pdfPeran Dokter Umum dalam AKI AKB Stunting.pdf
Peran Dokter Umum dalam AKI AKB Stunting.pdf
FitraHadi11
 
Orientasi Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan Ibu dan Bayi di Puskesmas
Orientasi Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan Ibu dan Bayi di PuskesmasOrientasi Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan Ibu dan Bayi di Puskesmas
Orientasi Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan Ibu dan Bayi di Puskesmas
Dokter Tekno
 
REFRESHING KADER POSYANDU.pptx
REFRESHING KADER POSYANDU.pptxREFRESHING KADER POSYANDU.pptx
REFRESHING KADER POSYANDU.pptx
siska691881
 
Gambaran umum Orientasi Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan Ibu dan Bayi...
Gambaran umum Orientasi Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan Ibu dan Bayi...Gambaran umum Orientasi Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan Ibu dan Bayi...
Gambaran umum Orientasi Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan Ibu dan Bayi...Dokter Tekno
 
Kebijakan PIS-PK
Kebijakan PIS-PKKebijakan PIS-PK
Kebijakan PIS-PK
AriefSyarifudin9
 
#PPT Kebijakan dan Indikator (dan hasil RTL).pptx
#PPT Kebijakan dan Indikator (dan hasil RTL).pptx#PPT Kebijakan dan Indikator (dan hasil RTL).pptx
#PPT Kebijakan dan Indikator (dan hasil RTL).pptx
rosintauli1
 

Similar to 415609692-PEDOMAN-GP2SP-ppt.ppt (20)

GP2SP.pptx
GP2SP.pptxGP2SP.pptx
GP2SP.pptx
 
GP2SP - Ratu Bidakara 2015.pptx
GP2SP - Ratu Bidakara 2015.pptxGP2SP - Ratu Bidakara 2015.pptx
GP2SP - Ratu Bidakara 2015.pptx
 
GP2SP - Bu Kabid (2).pptx
GP2SP - Bu Kabid (2).pptxGP2SP - Bu Kabid (2).pptx
GP2SP - Bu Kabid (2).pptx
 
369863029-Kesehatan-Kerja-Di-Puskesmas.pptx
369863029-Kesehatan-Kerja-Di-Puskesmas.pptx369863029-Kesehatan-Kerja-Di-Puskesmas.pptx
369863029-Kesehatan-Kerja-Di-Puskesmas.pptx
 
Materi Wajib Pelatihan Update_ 27 Sept 2013, Includes MDGs
Materi Wajib Pelatihan Update_ 27 Sept 2013, Includes MDGsMateri Wajib Pelatihan Update_ 27 Sept 2013, Includes MDGs
Materi Wajib Pelatihan Update_ 27 Sept 2013, Includes MDGs
 
Kebijakan-Proses-Asuhan-Gizi-di-Puskesmas.ppt
Kebijakan-Proses-Asuhan-Gizi-di-Puskesmas.pptKebijakan-Proses-Asuhan-Gizi-di-Puskesmas.ppt
Kebijakan-Proses-Asuhan-Gizi-di-Puskesmas.ppt
 
Kebijakan IBI dalam Menurunkan AKI (1).pptx
Kebijakan IBI dalam Menurunkan AKI (1).pptxKebijakan IBI dalam Menurunkan AKI (1).pptx
Kebijakan IBI dalam Menurunkan AKI (1).pptx
 
PIS - PK untuk kadinkes
PIS - PK untuk kadinkesPIS - PK untuk kadinkes
PIS - PK untuk kadinkes
 
2. PPT Sosialisasi di Tanjab Timur Juni 2022 - Copy.ppt
2. PPT Sosialisasi di Tanjab Timur Juni 2022 - Copy.ppt2. PPT Sosialisasi di Tanjab Timur Juni 2022 - Copy.ppt
2. PPT Sosialisasi di Tanjab Timur Juni 2022 - Copy.ppt
 
PPT Sosialisasi PROGNAS.pptx
PPT Sosialisasi PROGNAS.pptxPPT Sosialisasi PROGNAS.pptx
PPT Sosialisasi PROGNAS.pptx
 
Kesga_HUT IBI 240620_Dit Kesga_KSd Balita-re2.pdf
Kesga_HUT IBI 240620_Dit Kesga_KSd Balita-re2.pdfKesga_HUT IBI 240620_Dit Kesga_KSd Balita-re2.pdf
Kesga_HUT IBI 240620_Dit Kesga_KSd Balita-re2.pdf
 
TIM PENDAMPINGAN KELUARGA BAGI BIDAN TPK
TIM PENDAMPINGAN KELUARGA BAGI BIDAN TPKTIM PENDAMPINGAN KELUARGA BAGI BIDAN TPK
TIM PENDAMPINGAN KELUARGA BAGI BIDAN TPK
 
P - 14 (SITUASI DAN TANTANGAN ADMINISTRATOR KESEHATAN) (1).pptx
P - 14 (SITUASI DAN TANTANGAN ADMINISTRATOR KESEHATAN) (1).pptxP - 14 (SITUASI DAN TANTANGAN ADMINISTRATOR KESEHATAN) (1).pptx
P - 14 (SITUASI DAN TANTANGAN ADMINISTRATOR KESEHATAN) (1).pptx
 
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdfFIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
 
Peran Dokter Umum dalam AKI AKB Stunting.pdf
Peran Dokter Umum dalam AKI AKB Stunting.pdfPeran Dokter Umum dalam AKI AKB Stunting.pdf
Peran Dokter Umum dalam AKI AKB Stunting.pdf
 
Orientasi Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan Ibu dan Bayi di Puskesmas
Orientasi Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan Ibu dan Bayi di PuskesmasOrientasi Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan Ibu dan Bayi di Puskesmas
Orientasi Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan Ibu dan Bayi di Puskesmas
 
REFRESHING KADER POSYANDU.pptx
REFRESHING KADER POSYANDU.pptxREFRESHING KADER POSYANDU.pptx
REFRESHING KADER POSYANDU.pptx
 
Gambaran umum Orientasi Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan Ibu dan Bayi...
Gambaran umum Orientasi Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan Ibu dan Bayi...Gambaran umum Orientasi Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan Ibu dan Bayi...
Gambaran umum Orientasi Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan Ibu dan Bayi...
 
Kebijakan PIS-PK
Kebijakan PIS-PKKebijakan PIS-PK
Kebijakan PIS-PK
 
#PPT Kebijakan dan Indikator (dan hasil RTL).pptx
#PPT Kebijakan dan Indikator (dan hasil RTL).pptx#PPT Kebijakan dan Indikator (dan hasil RTL).pptx
#PPT Kebijakan dan Indikator (dan hasil RTL).pptx
 

Recently uploaded

pemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteran
pemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteranpemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteran
pemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteran
hadijaul
 
Powerpoint Penyakit Mulut dan Kuku pada ternak
Powerpoint Penyakit Mulut dan Kuku pada ternakPowerpoint Penyakit Mulut dan Kuku pada ternak
Powerpoint Penyakit Mulut dan Kuku pada ternak
adevindhamebrina
 
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptxPPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
EmohAsJohn
 
v2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdf
v2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdfv2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdf
v2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdf
fritshenukh
 
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskularfarmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
MuhammadAuliaKurniaw1
 
Pengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratorium
Pengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratoriumPengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratorium
Pengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratorium
SyailaNandaSofiaWell
 
PPT RAKOR POKJANAL POSYANDU DALAM PENGUATAN INTEGRASI LAYANAN PRIMER
PPT  RAKOR POKJANAL POSYANDU DALAM PENGUATAN INTEGRASI LAYANAN PRIMERPPT  RAKOR POKJANAL POSYANDU DALAM PENGUATAN INTEGRASI LAYANAN PRIMER
PPT RAKOR POKJANAL POSYANDU DALAM PENGUATAN INTEGRASI LAYANAN PRIMER
sulastri822782
 
Petunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTP
Petunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTPPetunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTP
Petunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTP
adhiwargamandiriseja
 
Desain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdf
Desain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdfDesain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdf
Desain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdf
arikiskandar
 
DEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptx
DEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptxDEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptx
DEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptx
DamianLoveChannel
 
Slide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptx
Slide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptxSlide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptx
Slide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptx
FiikFiik
 
farmakologi antikoagulan presentasi.pptx
farmakologi antikoagulan presentasi.pptxfarmakologi antikoagulan presentasi.pptx
farmakologi antikoagulan presentasi.pptx
MuhammadAuliaKurniaw1
 
1.Kebutuhan Dasar Neonatus, Bayi, Balita, dan Anak Pra Sekolah.pptx
1.Kebutuhan Dasar Neonatus, Bayi, Balita, dan Anak Pra Sekolah.pptx1.Kebutuhan Dasar Neonatus, Bayi, Balita, dan Anak Pra Sekolah.pptx
1.Kebutuhan Dasar Neonatus, Bayi, Balita, dan Anak Pra Sekolah.pptx
LisnaKhairaniNasutio
 
PRESENTASI LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
PRESENTASI LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIFPRESENTASI LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
PRESENTASI LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
ratnawulokt
 
pengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdf
pengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdfpengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdf
pengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdf
adwinhadipurnadi
 
Pengertian dan jenis obat antiparasit.pdf
Pengertian dan jenis obat antiparasit.pdfPengertian dan jenis obat antiparasit.pdf
Pengertian dan jenis obat antiparasit.pdf
ryskilahmudin
 
441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt
441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt
441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt
Datalablokakalianda
 
Supracondyler humerus fracture modul.pdf
Supracondyler humerus fracture modul.pdfSupracondyler humerus fracture modul.pdf
Supracondyler humerus fracture modul.pdf
ortopedifk
 
graves’ disease etiology, pathofisiology
graves’ disease etiology, pathofisiologygraves’ disease etiology, pathofisiology
graves’ disease etiology, pathofisiology
RheginaSalsabila
 
Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.ppt
Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.pptCara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.ppt
Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.ppt
andiulfahmagefirahra1
 

Recently uploaded (20)

pemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteran
pemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteranpemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteran
pemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteran
 
Powerpoint Penyakit Mulut dan Kuku pada ternak
Powerpoint Penyakit Mulut dan Kuku pada ternakPowerpoint Penyakit Mulut dan Kuku pada ternak
Powerpoint Penyakit Mulut dan Kuku pada ternak
 
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptxPPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
 
v2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdf
v2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdfv2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdf
v2 Intervensi serentak pencegahan stunting.pdf
 
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskularfarmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
 
Pengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratorium
Pengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratoriumPengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratorium
Pengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratorium
 
PPT RAKOR POKJANAL POSYANDU DALAM PENGUATAN INTEGRASI LAYANAN PRIMER
PPT  RAKOR POKJANAL POSYANDU DALAM PENGUATAN INTEGRASI LAYANAN PRIMERPPT  RAKOR POKJANAL POSYANDU DALAM PENGUATAN INTEGRASI LAYANAN PRIMER
PPT RAKOR POKJANAL POSYANDU DALAM PENGUATAN INTEGRASI LAYANAN PRIMER
 
Petunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTP
Petunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTPPetunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTP
Petunjuk teknis Aplikasi Indikator Nasional Mutu FKTP
 
Desain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdf
Desain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdfDesain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdf
Desain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdf
 
DEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptx
DEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptxDEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptx
DEFENISI OPERASIONAL (SINDROM) PENYAKIT SKDR.pptx
 
Slide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptx
Slide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptxSlide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptx
Slide 1. Analisis Obat-obat Analgetik.pptx
 
farmakologi antikoagulan presentasi.pptx
farmakologi antikoagulan presentasi.pptxfarmakologi antikoagulan presentasi.pptx
farmakologi antikoagulan presentasi.pptx
 
1.Kebutuhan Dasar Neonatus, Bayi, Balita, dan Anak Pra Sekolah.pptx
1.Kebutuhan Dasar Neonatus, Bayi, Balita, dan Anak Pra Sekolah.pptx1.Kebutuhan Dasar Neonatus, Bayi, Balita, dan Anak Pra Sekolah.pptx
1.Kebutuhan Dasar Neonatus, Bayi, Balita, dan Anak Pra Sekolah.pptx
 
PRESENTASI LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
PRESENTASI LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIFPRESENTASI LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
PRESENTASI LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF
 
pengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdf
pengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdfpengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdf
pengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdf
 
Pengertian dan jenis obat antiparasit.pdf
Pengertian dan jenis obat antiparasit.pdfPengertian dan jenis obat antiparasit.pdf
Pengertian dan jenis obat antiparasit.pdf
 
441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt
441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt
441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt
 
Supracondyler humerus fracture modul.pdf
Supracondyler humerus fracture modul.pdfSupracondyler humerus fracture modul.pdf
Supracondyler humerus fracture modul.pdf
 
graves’ disease etiology, pathofisiology
graves’ disease etiology, pathofisiologygraves’ disease etiology, pathofisiology
graves’ disease etiology, pathofisiology
 
Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.ppt
Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.pptCara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.ppt
Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.ppt
 

415609692-PEDOMAN-GP2SP-ppt.ppt

  • 2. POKOK BAHASAN : 1. Latar Belakang 2. Sejarah dan pengertian GP2SP 3. Dasar Hukum. 4. Sasaran 5. Program / Kegiatan GP2SP 6. Contoh Penerapan GP2SP di Perusahaan
  • 3. STATUS KESEHATAN PEREMPUAN Anemia 18,4 % Ca serviks 12,8% KEK pada WUS 15-19 thn: 46.6% (tdk hamil) Kanker payudara 28,7% Jumlah AIDS pada IRT 8497, 41% perempuan terinfeksi HIV AKI 305/100.000 KH 24,2% bumil KEK 37,1% bumil anemia 0,77% bumil terinfeksi HIV; 1,7% terinfeksi sifilis Hipertensi 28,8% Obesitas 32,9%, DM 2,3% SDKI 2012, Riskesdas 2013, Laporan TW HIV AIDS 2016, SPHPN 2016
  • 4. JUMLAH PEKERJA PEREMPUAN SAAT INI Laki-Laki 70,11 Juta(62,09 %) Perempuan 43,89 Juta (37,91%) FORMAL 45,6 Juta (40%) INFORMAL 68,4 Juta (60%) PEKERJA 114JUTA (48 %) PENDUDUK INDONESIA (237,64 JUTA)
  • 5. MENGAPA PEKERJA PEREMPUAN PERU DIPERHATIKAN 1. PP mempunyai peran ganda baik sbg TK yg harus dilindungi hak2 nya , maupun sbg Ibu RT yg harus dilindungi fungsi reproduksinya karenanya PP perlu mendapat perlindungan khusus agar fungsi reproduksinya tdk terganggu. 2. PP memiliki jumlah yg cukup besar dan mereka mempunyai peran yg sangat penting dlm mengisi pembangunan, karenanya PP mempunyai hak yg sama tanpa diskriminasi dlm pekerjaan , agar mereka tetap eksis dapat berpartisipasi dlm mengisi pembangunan. 3. Kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan merupakan salah satu tujuan pembangunan Millenium , yg perlu dilakukan upaya percepatannya oleh berbagai Instansi terkait termasuk Kemenakertrans. 5
  • 6. PEKERJA GIZI REPRODUKSI PTM PM PAK KAK MASALAH KESEHATAN PADA PEKERJA Kecelakaan Akibat Kerja (KAK) Penyakit Akibat Kerja (PAK) Penyakit Menular Penyakit Tidak Menular PEREMPUAN Gizi: Anemia; Kesehatan Reproduksi: Abortus dan Gangguan Haid; ASI: Waktu dan Tempat
  • 7. GP2SP Upaya Pemerintah, masyarakat maupun pengusaha untuk menggalang kesadaran, peran dan kepedulian dalam memperbaiki kesehatan pekerja perempuan sehingga dapat meningkatkan produktivitas Tujuan: Meningkatkan Status Kesehatan Pekerja Perempuan Untuk Mencapai Produktivitas Kerja Yang Maksimal • Tujuan Khusus • Terlaksananya Pengelolaan Ruang ASI di tempat kerja • Terlaksananya pemenuhan kecukupan gizi pekerja • Terlaksananya pelayanan kesehatan reproduksi di tempat kerja • Terlaksananya pencegahan penyakit menular dan penyakit tidak menular • Terlaksananya pengendalian lingkungan kerja
  • 8. GERAKAN PEKERJA WANITA SEHAT PRODUKTIF (GPWSP) 1992 Penanggulanagn Gizi (anemia) • Kementerian Kesehatan • Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi GERAKAN PEKERJA PEREMPUAN SEHAT PRODUKTIF (GP2SP) Kesepakatan Bersama Ditandatangani 4 Menteri 18 Januari 2017 Pembina • Kementerian Kesehatan • Kementerian Ketenagakerjaan • Kementerian dalam Negeri • Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Pendukung • APINDO • SPSI • KSPSI IMPLEMENTASI 2015 APEC Policy Toolkit on Health Worker Health Economic (HWHE) Dicanangkan Tahun 1992 Oleh Wakil Presiden (Bapak Tri Sutrisno) Ruang Lingkup GP2SP • ASI di Tempat Kerja • Gizi Pekerja • Kesehatan Reproduksi • Penanggulangan Penyakit Menular dan Penyakit Tidak Menular • Pengendalian Lingkungan Kerja
  • 9. Kesepakatan Bersama : KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA DENGAN KEMENTERIAN DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA DENGAN KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN REPUBLIK INDONESIA DAN KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK REPUBLIK INDONESIA NOMOR HK.03.01/MENKES/31/2017 NOMOR 119/207A/SJ NOMOR 1/KB/MEN/I/2017 NOMOR 1/MPPPA/1/2017 TENTANG GERAKAN PEKERJA/BURUH PEREMPUAN SEHAT PRODUKTIF PERATURAN TERKAIT PROGRAM GP2SP D I T K E S J A O R , M A R E T 2 0 1 7 9
  • 10. • UU no. 13/2003: Ketenagakerjaan • Pasal 83 • "Pekerja/buruh perempuan yang anaknya masih menyusu harus diberi kesempatan sepatutnya untuk menyusui anaknya jika hal itu harus dilakukan selama waktu kerja“ • Penjelasan ketersediaan tempat untuk menyusui disesuaikan dengan kondisi dan kemampuan perusahaan, yang diatur dalam peraturan perusahaan atau perjanjian kerja bersama
  • 11. UU NO. 36 TAHUN 2019 TTG KESEHATAN PASAL 164-166 • Pasal 164 : • Upaya kesehatan kerja  melindungi Pekerja  hidup sehat , terbebas dari gangguan kesehatan & pengaruh buruk akibat pekerjaan. • meliputi pekerja di sektor formal dan informal. • Berlaku bagi setiap orang dan pekerja yang berada di lingkungan tempat kerja. • Berlaku juga bagi kesehatan pada lingkungan tentara nasional Indonesia baik darat, laut, maupun udara serta kepolisian Republik Indonesia. • Pemerintah menetapkan standar kesehatan kerja • Pengelola tempat kerja wajib menaati standar kesehatan kerja sesuai yg ditetapkan pemerintah dan menjamin lingkungan kerja yang sehat serta bertanggung jawab atas terjadinya kecelakaan kerja. • Pengelola tempat kerja wajib bertanggung jawab atas kecelakaan kerja yang terjadi di lingkungan kerja sesuai • dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
  • 12. Pasal 165 • Pengelola tempat kerja wajib melakukan segala bentuk upaya kesehatan melalui upaya pencegahan, peningkatan, pengobatan dan pemulihan bagi tenaga kerja. • Pekerja wajib menciptakan dan menjaga kesehatan tempat kerja yang sehat dan menaati peraturan yang • berlaku di tempat kerja. • Dalam penyeleksian pemilihan calon pegawai pada perusahaan/instansi, hasil pemeriksaan kesehatan • secara fisik dan mental digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan. • dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Pasal 166 • Majikan atau pengusaha wajib menjamin kesehatan pekerja melalui upaya pencegahan, peningkatan, pengobatan dan pemulihan serta wajib menanggung seluruh biaya pemeliharaan kesehatan pekerja. • Majikan atau pengusaha menanggung biaya atas gangguan kesehatan akibat kerja yang diderita oleh pekerja sesuai dengan peraturan perundang-undangan. • Pemerintah memberikan dorongan dan bantuan untuk perlindungan pekerja sebagaimana dimaksud pada • ayat (1) dan ayat (2).
  • 13. PERATURAN 3 MENTERI TAHUN 2008 TENTANG PEMBERIAN ASI DI TEMPAT KERJA ( MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI, MENTERI PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN MENTERI KESEHATAN) • Tujuan :  Memberi kesempatan ada buruh/pekerja perempuan untuk memberikan/ memerah ASI selama waktu kerja dan menyimpan ASI Perah selama bekerja untuk diberikan kepada anaknya  Memenuhi hak buruh.pekerja perempuan untuk meningkatkan kesehatan Ibu dan Anak  Memenuhi Hak anak untuk mendapatkan SI sebagai peningkatan Gizi dan kekebalan anak  Meningkatkan kualitas generasi mendatang sejak Dini
  • 14. PROGRAM GP2SP PEMENUHAN KECUKUPAN GIZI PEKERJA PEREMPUANG PEMERIKSAAN KESEHATAN PEKERJA PEREMPUAN PELAYANAN KESEHATAN REPRODUKSI PEKERJA PEREMPUAN PENINGKATAN PEMBERIAN ASI SELAMA WAKTU KERJA DI TEMPAT KERJA D I T K E S J A O R , M A R E T 2 0 1 7 14
  • 15. SASARAN 15 Ibu Hamil Bu Sui Usia produktif SASARAN LANGSUNG SASARAN TIDAK LANGSUNG  PEKERJA PEREMPUAN  PENGUSAHA/PENGELOLA/URUS PERUSAHAAN/TEMPAT KERJA  PENGGERAK GP2SP :  PEMERINTAH PUSAT, PROVINSI, KAB /KOTA.  APINDO  KSPSI SERTA ORG KETENAGA KERJAAN LAINNYA  PT ASKES  PT. JAMSOSTEK  STEKHOLDER TERKAIT
  • 16. KEBIJAKAN 1. Mewujudkan komitmen antar instansi terkait & semua pemangku kepentingan dalam pelaksanaan GP2SP 2. Mendorong pengusaha untuk melaksanakan GP2SP dalam upaya meningkatkan kesehatan pekerja perempuan agar sehat dan produktif 3. Meningkatkan peran pemerintah daerah dalam pembinaan dan pengawasan pelaksanaan GP2SP 4. Meningkatkan pemberdayaan pekerja untuk berperan aktif dalam GP2SP
  • 17. STRATEGI • Meningkatkan Advokasi dan sosialisasi GP2SP secara berjenjang dengan melibatkan pemangku kepentingan secara terpadu • Mengembangkan media Komunikasi Informasi Edukasi (KIE) melalui media cetak dan elektronik • Meningkatkan tanggung jawab dan peran serta pengusaha dalam melaksanakan GP2SP di lingkungan perusahaan melalui dukungan sumberdaya • Meningkatkan pemantauan dan evaluasi melalui keterpaduan dengan pihak terkait
  • 18.  Tim GP2SP perlu dibentuk  menggalang kesepakatan terlaksananya GP2SP.  Lintas sektor perlu dilibatkan  dari Pusat, Prop, Kab.  Dilaksanakan scr terpadu, terintegrasi, bertahab dab berkesinambungan  Tim terdiri dari unsur pemerintah, Apindo, PT. jamsostek, BPJS, Swrikat pekerja,  Dapatdikembangkan sesuai daerah masing masing Pelaksanaan GP2SP di perusahaan diserahkan pada Divisi yang menangani Kesehatan dan Keselamatan Kerja atau P2K3 dan klinik perusahaan atau HRD yang menangani Kesehatan Kerja/ PENGORGANISASIAN PEMANGKU KEPENTINGAN ORGANISASI DI PERUSAHAAN
  • 19. GP2SP  Pengadaan Ruang ASI yang standar  Kesempatan utk memerah ASI  Ada Motivator  Konselor ASI  KIE tentang ASI  Pemeriksaan kesehatan berkala sebelum hamil  Pemeriksaan kehamilan 4 x selama hamil  Melahirkan di Fasyankes  Menyusui sehat dan ASI Ekslusif  Konseling KB  Kelas ibu hamil  PHBS  Deteksi Penyakit TB – IMS, HIV/AIDS, Malaria  Deteksi faktor risiko PTM  Pencegahan dan Pengendalian faktor pajanan risiko  Penggunaan APD  Penyesuaian jenis kerja bagi ibu hamil dan menyusui  KIE tentang pajanan risiko pada pekerja perempuan  Pemeriksaan Anemia  Pemberian tablet tambah darah selama menstruasi dan kehamilan  Kecukupan gizi selama bekerja  Kantin Sehat
  • 20.  Melakukan Advokasi dan Sosialisasi Kegiatan GP2SP  Mengkoordinir Kegiatan GP2SP  Melakukan TOT bagi petugas Prop dan Kab/Kota ttg kegiatan GP2SP  Menyediakan , menyebarluaskan bahan bahan pendukung kegiatan GP2SP  Melakukan pelatihan bagi petugas kesehatan perusahaan ttg GP2SP  Melakukan pembinaan, pemantauan dan evaluasi keg. GP2SP TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB KEMENTERIAN KESEHATAN DINAS KESEHATAN PROV • Melakukam Advokasi dan Sosialisasi Kegiatan GP2SP • Mengkoordinis kegiatan GP2SP • Menyediakan menyebarluaskan bahan bahan pendukung kegiatan GP2SP • Melakukan pembinaan , pemantauan dan evaluasi GP2SP
  • 21. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB KEMENTERIAN DLAM NEGERI  Menyusun dan menyebarluaskan Surat Edaran /aspek legalitas menteri Dalam negeri dalam pelaksanaan GP2SP di Provins dan Kab/Kota  Mengkoordinir SKPD/OPD dalam mendorong dan melaksanakan program GP2SP  Melakukan Advokasi dan sosialisasi program GP2SP kepada pemerintahan Daerah. • Menyusun dan menyebarluaskan Surat edaran/aspek legalitas pelaksanaan GP2SP di Provinsi ( SK Tim ) • Mendorong SKPD/OPD dalam mendorong dan melaksanakan program GP2SP • Melakukan advokasi danSosialisasi program GP2SP pada pemerintah Daerah SETDA. BIRO KESRA
  • 22.  Mendorong pengusaha/pengurus, serikat pelerja/ serikat buruh mengintegrasikan program GP2SP dalam peraturan perusahaan atau perjanjian kerja bersama dengan mengacu pada ketentuan perundang undangan ketenaga kerjaan  Memfasilitasi Program GP2SP di tempat kerja  Melakukan pembinaan dan Pengawasan pelaksanaan program GP2SP sebagai bagian dari pembinaan pengawasan ketenaga kerjaan. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI  Mendorong pengusaha/pengurus, serikat pelerja/ serikat buruh mengintegrasikan program GP2SP dalam peraturan perusahaan atau perjanjian kerja bersama dengan mengacu pada ketentuan perundang undangan ketenaga kerjaan  Memfasilitasi Program GP2SP di tempat kerja  Melakukan pembinaan dan Pengawasan pelaksanaan program GP2SP sebagai bagian dari pembinaan pengawasan ketenaga kerjaan. DINAS TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI
  • 23. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK  Melakukan advokasi dan sosialisasi kepada sektor terkait, pemerintah daerah dan lembaga masyarakat ttg program GP2SP  Menyususn Media KIE TTg GP2SP  Memfasilitasi terbentuknya sarana program GP2SP BP3AKB  Melakukan advokasi dan sosialisasi kepada sektor terkait, pemerintah daerah dan lembaga masyarakat ttg program GP2SP  Menyususn Media KIE TTg GP2SP  Memfasilitasi terbentuknya sarana program GP2SP
  • 24. 5. BPJS KETENAGAKERJAAN, BPJS KESEHATAN DAN ATAU ASURANSI LAIN  Menyediakan suplemen gizi, obat-obatan dan peralatan konseling untuk pelaksanaan kegiatan GP2SP  Memberikan pelayanan kesehatan bagi pekerja perempuan yang meliputi : a. Pemeriksaan kesehatan berkala b. Pemeriksaan kehamilan/ANC c. KB d. Jaminan persalinan di fasilitas kesehatan e. Post Natal Care TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
  • 25. 6. APINDO  Mendorong dan memotivasi pengusaha dalam pelaksanaan program GP2SP  Membantu memfasilitasi penyediaan sarana dan prasarana yang diperlukan untuk pelaksanaan program GP2SP  Mensosialisasikan program GP2SP bersama tim terkait kepada pengusaha  Bersama dengan serikat pekerja/serikat buruh membuat PKB untuk melaksanakan program GP2SP  Mendukung pelaksanaan pemberian penghargaan bagi perusahaan yang telah berhasil melaksanakan program GP2SP TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
  • 26. 7. SERIKAT PEKERJA/SERIKAT BURUH  Bersama tim mensosialisasikan program GP2SP kepada pekerja/buruh dan serikat pekerja/serikat buruh  Bersama pengusaha membuat PKB untuk melaksanakan kegiatan GP2SP TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
  • 27. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB 8. PEMERINTAH PROVINSI  Melakukan TOT bagi petugas Kab/kota tentang kegiatan GP2SP  Penyediaan dan penyerluasan data dan informasi  Dukungan sumberdaya untk pelaksanaan GP2SP  Pembinaan dan pengawasan GP2SP 9. PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA  Perumusan, penetapan dan pelaksanaan kebijakan kegiatan GP2SP  Menggerakkan dan menyediakan sarana dan prasarana dalam pelaksanaan GP2SP  Melaksanakan kegiatan GP2SP yang telah disepakati bersama
  • 28. 10. PERUSAHAAN  Komitmen untuk melaksanakan program GP2SP  Malakukan sosialisasi program GP2SP kepada pekerja/buruh  Menyediakan sarana dan prasarana dalam pelaksanaan program GP2SP  Membina dan mendorong mitra kerja di lingkungannya, agar pelaksanaan program Gerakan Pekerja Perempuan Sehat Produktif (GP2SP) berjalan dengan baik.  Melaksanakan Program GP2SP  Melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan program GP2SP di perusahaan  Penyampaian laporan secara berkala (6 bulan sekali) hasil pelaksanaan program GP2SP kepada Tim kabupaten/kota TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
  • 30. Kabupaten/ktota no Nama perusahaan Kab. semarang 1 PT.Sido Muncul 2 PT. Starlight Garment 3 PT. Sandang Asia Abadi 4 PT. Ungaran Sari Garmen 5 PT. Nesia Pan. Rasifik Knit 6 PT. Apac Inti Corpora 7 PT, Inti Sukses Garmindo Kota Semarang 1 2 RS. St. Elizabet Semarang RS. Roemani Muhamadyah Semarang 3 PT. Indofood CBP Sukses Makmur PENGHARGAAN MITRA BHAKTI HUSADA 2010- 2018
  • 31. Kabupaten/ktota no Nama perusahaan Kota Salatiga 1 PT.Damateks 2 PT. Unza Vitalis Kab. Karanganyar 1 PT. Senag Kharisma Tekstile 2 PT. Mundu Makmur Lestari Kota Surakarta 1 PS. PKO. Muhamadyah Surakarta 2 PT. Iskandar Indah Tekstile 3 RS. Kasih Ibu Kab. Kendal 1 PT. MAS Sumbiri Kab. Purbalingga 1 PT. Sung Shin Intenational PENGHARGAAN MITRA BHAKTI HUSADA 2010- 2018
  • 32. Kabupaten/ktota no Nama perusahaan Kab. Sukoharjo 1 PT.Dan Liris 2 PT. Gujati 3 PT. Sriteks 4 PT. Citra Busana Semesta I Kab. Klaten 1 PT. Dugapat Mas PENGHARGAAN MITRA BHAKTI HUSADA 2010- 2018
  • 33. TEMPAT KERJA BINAAN NO KAB/KOTA TEMPAT KERJA BINAAN 1 Kab Semarang 34 2 Salatiga 5 3 Karanganyar 13 4 Surakarta 12 5 Sukoharjo 16 6 Purbalingga 14 7 Jepara 6 8 Kota Pekalongan 7 9 Temanggung 11 NO KAB/KOTA TEMPAT KERJA BINAAN 10 Kudus 7 11 Wonosobo 4 12 Blora 8 13 Pekalongan 5 14 Klaten 15 15 Kendal 20 16 Kota Semarang 17 17 Brebes 15 18 Magelang 2 BINAAN PROVINSI JAWA TENGAH S/D TAHUN 2018 TEMPAT KERJA
  • 35. IMPLEMENTASI GERAKAN PEKERJA PEREMPUAN SEHAT PRODUKTIF PROGRAM SASARAN INTEGRASI PROGRAM Pengendalian Penyakit Menular dan Penyakit Tidak Menular 1. Deteksi dini penyakit menular (Tb, HIV, IMS, dll) 2. Deteksi dini risiko PTM ⁻ PTM akibat kerja ⁻ PTM non okupasi 3. PHBS Perusahaan dengan jumlah pekerja perempuan > 100 KERJASAMA Promkes Disnaker Integrasi dengan PM 1. Program TB di tempat kerja 2. Program HIV di tempat kerja PTM PM Pemda PP dan PA Asosiasi pengusaha Serikat Pekerja LINTAS PROGRAM LINTAS SEKTOR Integrasi dengan PROMKES 1. PHBS di tempat kerja Kesling
  • 36. MATERNAL PROGRAM DOCUMENTATION Sosialisasi KB & Kespro PKBI Jateng Sosialisasi HIV Aids & IMS PRA NIKAH
  • 39. PELATIHAN PENANGGULANGAN TBC OLEH DINKES PROV. JATENG Pelatihan Penanggulangan TB oleh Dinas Kesehatan Prov. Jateng
  • 40. PEMERIKSAAN VCT DAN IMS PADA BUMIL
  • 41. SCRENING KANKER SERVIK KERJASAMA POGI
  • 44. IMPLEMENTASI GERAKAN PEKERJA PEREMPUAN SEHAT PRODUKTIF PROGRAM SASARAN INTEGRASI PROGRAM Pengendalian Lingkungan Kerja 1. Pencegahan dan Pengendalian faktor risiko pajanan 2. Penggunaan APD 3. Penyesuaian jenis kerja bagi ibu hamil dan menyusui 4. KIE tentang pajanan risiko pada pekerja perempuan Perusahaan dengan jumlah pekerja perempuan > 100 KERJASAMA Promkes Disnaker PTM PM Pemda PP dan PA Asosiasi pengusaha Serikat Pekerja LINTAS PROGRAM LINTAS SEKTOR Kesling
  • 46.
  • 48. IMPLEMENTASI GERAKAN PEKERJA PEREMPUAN SEHAT PRODUKTIF PROGRAM SASARAN INTEGRASI PROGRAM GIZI KERJA 1. Pemeriksaan Anemia 2. Pemberian tablet tambah darah selama menstruasi dan kehamilan 3. Kecukupan gizi selama bekerja 4. Kantin Sehat Perusahaan dengan jumlah pekerja perempuan > 100 KERJASAMA Promkes Disnaker PTM PM Pemda PP dan PA Asosiasi pengusaha Serikat Pekerja LINTAS PROGRAM LINTAS SEKTOR Kesling
  • 52. • Kantin juga memberikan informasi kesehatan khususnya dalam upaya pemenuhan dan peningkatan status gizi ibu hamil dengan menyediakan daftar menu sehat untuk ibu hamil. PENINGKATAN GIZI PEKERJA
  • 54. IMPLEMENTASI GERAKAN PEKERJA PEREMPUAN SEHAT PRODUKTIF PROGRAM SASARAN INTEGRASI PROGRAM KESEHATAN REPRODUKSI 1. Pemeriksaan kesehatan berkala sebelum hamil 2. Pemeriksaan kehamilan 4 x selama hamil 3. Melahirkan di Fasyankes 4. Pengelolaan ASI di tempat kerja 5. Pelayanan & Konseling KB Perusahaan dengan jumlah pekerja perempuan > 100 KERJASAMA Promkes Disnaker PTM PM Pemda PP dan PA BKKBN Asosiasi pengusaha LINTAS PROGRAM LINTAS SEKTOR Kesling Serikat Pekerja
  • 58. MATERNAL PROGRAM DOCUMENTATION Prenatal Class – inspired by nature
  • 59. MATERNAL PROGRAM DOCUMENTATION Prenatal Class – inspired by nature
  • 60. Prenatal Class – inspired by nature
  • 61. Prenatal Class – inspired by nature
  • 62. IMPLEMENTASI GERAKAN PEKERJA PEREMPUAN SEHAT PRODUKTIF PROGRAM SASARAN INTEGRASI PROGRAM PENGELOLAAN ASI DI TEMPAT KERJA 1. Pengadaan Ruang ASI yang standar 2. Kesempatan utk memerah ASI 3. Ada Motivator & Konselor ASI 4. KIE tentang ASI Perusahaan dengan jumlah pekerja perempuan > 100 KERJASAMA Promkes Disnaker PTM PM Pemda PP dan PA BKKBN Asosiasi pengusaha LINTAS PROGRAM LINTAS SEKTOR Kesling Serikat Pekerja
  • 63. PELATIHAN MOTIVATOR ASI OLEH DINKES KAB. KENDAL Pelatihan Motivator ASI Mendapat Juara II Praktek Motivasi Busui
  • 74. USULAN : Grading Perusahaan yang melaksanakan GP2SP No Kriteria GP2SP / Tingkatan Basic Level Pre - Intermediate Level Intermediate Level Advance Level 1 Memiliki ruang ASI yang berfungsi dan dimanfaatkan Memenuhi minimal 1 - 3 kriteria Memenuhi minimal 4 - 6 kriteria Memenuhi minimal 6 - 9 kriteria Memenuhi semua kriteria 2 Memberikan Cuti Melahirkan sesuai dengan peraturan (1,5 bulan sebelum melahirkan dan 1,5 bulan setelah melahirkan) 3 Melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan atau puskesmas minimal setiap 3 bulan 4 Memberikan Tablet Tambah Darah 5 Melakukan kegiatan kelas Ibu Hamil secara berkala 6 Memberikan edukasi kesehatan secara berkala minimal setiap bulan 7 Memberikan perlakukan khusus kepada ibu hamil 8 Memberikan fasilitas atau akses atau kesempatan untuk ber KB 9 Kegiatan Inovasi yang berdampak 10 Memiliki Serikat Pekerja
  • 75. PENUTUP • Pekerja perempuan di Indonesia mempunyai berbagai permasalahan termasuk permasalahan kesehatan yang perlu mendapat perhatian. • GP2SP merupakan suatu upaya peningkatan kesehatan dan produktifitas bagi pekerja perempuan di Indonesia. • Perlu dukungan pemerintah dan perusahaan dalam pelaksanaan GP2SP agar pekerja perempuan tetap sehat dan produktif.

Editor's Notes

  1. Hasil rapat tanggal 10 Juni 2016 Outline eselon 2 Latar belakang Arah kebijakan kesehatan Indikator yang ingin dicapai Tahapan kegiatan pencapaian indikator setiap jenjang Input – Proses – Output Menu dan Alokasi Pagu Indikatif
  2. Saudara – Saudara yang saya cintai Namun bila kita melihat berbagai data kesehatan perempuan masih banyak yang harus kita benahi bersama. Mulai dari tingginya masalah Gizi seperti anemia pada perempuan usia subur dan ibu hamil, kurang Energi Kronis, masalah penyakit tidak menular seperti Obesitas, hipertensi, hingga kanker serviks dan kanker payudara yang tentunya dapat berpengaruh terhadap status kesehatan ibu, anak, keluarga yang akan berdampak pada kecerdasan generasi penerus dan produktifitas serta daya saing bangsa
  3. Di Indonesia Program GP2S dicanangakan oleh Wakil Presiden pada tahun 1992 yang ditujukan untuk penanggulangan anemia pada pekerja. Pada perkembangannya tahun 2012, adanya pengembangan program yang melibatkan 5 Kementerian yang dituangkan dalam MOU serta melibatka APINDO san SPSI. Dengan keterlibatan banyak stake holder maka program berjalan dengan lebih baik. Peran Dagdri senagai koordinatoar kabuaten kota menjadi fakto yang enting peran dari berbagai ls terkait seperti najer sebagai inspector, kemenkes dan Meneg pp sebagi oembina dan oembuat kebijaka