Modul ini membahas tentang struktur perulangan dalam bahasa pemrograman Visual Basic .NET. Terdapat empat jenis struktur perulangan yang dijelaskan, yaitu For-Next, Do While - Loop, Do Until - Loop, dan While - End While. Setiap struktur perulangan memiliki sintaks yang berbeda tetapi tujuannya sama, yaitu mengulang blok kode program sejumlah atau selama kondisi tertentu terpenuhi. Modul ini juga berisi contoh kode program
Dokumen ini membahas tentang instruksi input-output dalam pemrograman, termasuk cara menampilkan bilangan desimal dengan format tertentu dan membaca input dari pengguna. Juga dijelaskan contoh kode untuk menghitung luas lingkaran dan pajak pertambahan nilai (PPN) beserta penggunaan instruksi input-output.
Program Pascal terdiri dari 2 bagian utama yaitu deklarasi dan pernyataan. Bagian deklarasi digunakan untuk mendeklarasikan label, konstanta, tipe data, variabel, prosedur dan fungsi. Bagian pernyataan berisi perintah-perintah yang akan dieksekusi oleh program."
Procedure merupakan subprogram yang berfungsi sebagai bagian terpisah dari program utama. Procedure dapat memanggil dan digunakan kembali di program utama, serta dapat memanggil procedure lain. Terdapat beberapa cara pengiriman parameter ke dalam procedure, yaitu secara nilai, acuan, atau campuran antara keduanya.
Dokumen tersebut membahas tentang instruksi pengulangan FOR dalam algoritma pemrograman dan C++. Instruksi FOR digunakan untuk mengulang baris kode berdasarkan kondisi awal, akhir, dan perubahan nilai counter. Diberikan contoh penggunaan FOR untuk menampilkan teks berulang kali, menghitung rata-rata nilai, dan melakukan pencacahan mundur.
Modul ini membahas tentang struktur perulangan dalam bahasa pemrograman Visual Basic .NET. Terdapat empat jenis struktur perulangan yang dijelaskan, yaitu For-Next, Do While - Loop, Do Until - Loop, dan While - End While. Setiap struktur perulangan memiliki sintaks yang berbeda tetapi tujuannya sama, yaitu mengulang blok kode program sejumlah atau selama kondisi tertentu terpenuhi. Modul ini juga berisi contoh kode program
Dokumen ini membahas tentang instruksi input-output dalam pemrograman, termasuk cara menampilkan bilangan desimal dengan format tertentu dan membaca input dari pengguna. Juga dijelaskan contoh kode untuk menghitung luas lingkaran dan pajak pertambahan nilai (PPN) beserta penggunaan instruksi input-output.
Program Pascal terdiri dari 2 bagian utama yaitu deklarasi dan pernyataan. Bagian deklarasi digunakan untuk mendeklarasikan label, konstanta, tipe data, variabel, prosedur dan fungsi. Bagian pernyataan berisi perintah-perintah yang akan dieksekusi oleh program."
Procedure merupakan subprogram yang berfungsi sebagai bagian terpisah dari program utama. Procedure dapat memanggil dan digunakan kembali di program utama, serta dapat memanggil procedure lain. Terdapat beberapa cara pengiriman parameter ke dalam procedure, yaitu secara nilai, acuan, atau campuran antara keduanya.
Dokumen tersebut membahas tentang instruksi pengulangan FOR dalam algoritma pemrograman dan C++. Instruksi FOR digunakan untuk mengulang baris kode berdasarkan kondisi awal, akhir, dan perubahan nilai counter. Diberikan contoh penggunaan FOR untuk menampilkan teks berulang kali, menghitung rata-rata nilai, dan melakukan pencacahan mundur.
Looping digunakan untuk mengulang baris kode secara berulang sampai kondisi tertentu terpenuhi. Terdapat tiga jenis looping yaitu for, while, dan do-while.
Dokumen tersebut membahas tentang instruksi pengulangan do-while dalam pemrograman, dimana instruksi akan dieksekusi minimal sekali sebelum melakukan pengecekan kondisi, dan akan terus diulang selama kondisi bernilai benar. Diberikan pula contoh kode C++ untuk mencetak syair anak ayam menggunakan pengulangan do-while.
Fungsi merupakan bagian program yang digunakan untuk mengerjakan tugas tertentu dan menghasilkan nilai. Fungsi digunakan untuk menghindari penulisan kode berulang dan membuat program lebih terorganisir. Ada berbagai cara untuk mendeklarasikan dan memanggil fungsi serta menggunakan argumen dan nilai dalam fungsi.
Dokumen tersebut membahas tentang looping atau perulangan dalam pemrograman, termasuk struktur perulangan for, while, do...while, dan repeat until beserta contoh kode dan flowchartnya.
Makalah ini membahas tentang algoritma dan pemrograman khususnya tentang jenis-jenis perulangan dalam bahasa pemrograman seperti perulangan FOR, perulangan WHILE, dan perulangan DO WHILE beserta contoh kode dan flowchartnya. Makalah ini juga menjelaskan pengertian Java dan bahasa pemrograman serta menarik kesimpulan perbedaan ketiga jenis perulangan tersebut.
Looping digunakan untuk mengulang baris kode secara berulang sampai kondisi tertentu terpenuhi. Terdapat tiga jenis looping yaitu for, while, dan do-while.
Dokumen tersebut membahas tentang instruksi pengulangan do-while dalam pemrograman, dimana instruksi akan dieksekusi minimal sekali sebelum melakukan pengecekan kondisi, dan akan terus diulang selama kondisi bernilai benar. Diberikan pula contoh kode C++ untuk mencetak syair anak ayam menggunakan pengulangan do-while.
Fungsi merupakan bagian program yang digunakan untuk mengerjakan tugas tertentu dan menghasilkan nilai. Fungsi digunakan untuk menghindari penulisan kode berulang dan membuat program lebih terorganisir. Ada berbagai cara untuk mendeklarasikan dan memanggil fungsi serta menggunakan argumen dan nilai dalam fungsi.
Dokumen tersebut membahas tentang looping atau perulangan dalam pemrograman, termasuk struktur perulangan for, while, do...while, dan repeat until beserta contoh kode dan flowchartnya.
Makalah ini membahas tentang algoritma dan pemrograman khususnya tentang jenis-jenis perulangan dalam bahasa pemrograman seperti perulangan FOR, perulangan WHILE, dan perulangan DO WHILE beserta contoh kode dan flowchartnya. Makalah ini juga menjelaskan pengertian Java dan bahasa pemrograman serta menarik kesimpulan perbedaan ketiga jenis perulangan tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang pengantar algoritma dan tahap-tahap pengembangan algoritma. Secara singkat, algoritma adalah kumpulan langkah-langkah terbatas untuk menyelesaikan masalah, yang diimplementasikan dalam program komputer. Tahap pengembangan algoritma meliputi definisi masalah, pembuatan model, perancangan algoritma, penulisan program, dan pendokumentasian.
Makalah ini membahas tentang perulangan/looping dalam bahasa pemrograman Java. Terdapat tiga jenis perulangan yang dijelaskan yaitu for, while, dan do while. For digunakan untuk perulangan dengan jumlah iterasi yang pasti, sedangkan while dan do while untuk jumlah iterasi yang tidak pasti. Perbedaan while dan do while terletak pada waktu pengecekan kondisi perulangan.
Dokumen tersebut membahas konsep dasar pemrograman komputer meliputi pengertian bahasa pemrograman, perkembangan bahasa pemrograman, dan contoh kode program sederhana dalam bahasa C.
Pointer adalah variabel yang menyimpan alamat memori. Pointer dapat digunakan untuk mengakses elemen-elemen larik secara efisien dengan operasi aritmatika dan logika. Pointer juga dapat digunakan untuk mengisi nilai elemen larik secara langsung menggunakan operator '*' dan '&'.
Pointer adalah variabel yang menyimpan alamat memori. Pointer dapat digunakan untuk mengakses elemen-elemen larik secara efisien dengan operator * dan &. Pointer juga dapat dilakukan operasi aritmatika, pengerjaan, dan logika. Pointer berguna untuk mengakses dan memberi nilai elemen larik secara langsung maupun menggunakan indeks.
Pointer adalah variabel yang menyimpan alamat memori. Pointer dapat digunakan untuk mengakses elemen-elemen larik secara efisien dengan operator * dan &. Pointer juga dapat dilakukan operasi aritmatika dan logika. Pointer memungkinkan pengaksesan dan pengisian nilai elemen larik secara langsung maupun menggunakan rumus.
Pointer adalah variabel yang menyimpan alamat memori. Pointer dapat digunakan untuk mengakses elemen-elemen larik secara efisien dengan operator * dan &. Pointer juga dapat dilakukan operasi aritmatika dan logika. Pointer memungkinkan pengaksesan dan pengisian nilai elemen larik secara langsung maupun menggunakan rumus.
Dokumen tersebut membahas tentang operator dan ekspresi yang digunakan dalam pemrograman, meliputi pengertian ekspresi, jenis operator seperti aritmatika, relasional, logika, bitwise, dan contoh penggunaannya dalam kode program C++.
Dokumen tersebut membahas tentang tipe data dan operator dalam pemrograman, termasuk pengertian tipe data, jenis-jenis tipe data dasar seperti integer, floating point, karakter, string, dan pointer beserta contoh kode programnya. Dokumen tersebut juga menjelaskan tentang deklarasi variabel, konstanta, penamaan variabel, dan pemberian nilai ke variabel.
Dokumen tersebut membahas tentang tipe data dan operator dalam pemrograman, termasuk pengertian tipe data, jenis-jenis tipe data dasar seperti integer, floating point, karakter, string, dan pointer beserta contoh kode programnya. Dokumen tersebut juga menjelaskan tentang deklarasi variabel, konstanta, penamaan variabel, dan pemberian nilai ke variabel.
Dokumen tersebut membahas tentang pengenalan bahasa C++, yang terdiri atas 4 bagian utama yaitu komentar, pengarah compiler, deklarasi, dan definisi. Juga membahas tentang operasi input/output seperti printf, scanf, dan gets serta operator-operator aritmatika dan relasional dalam C++."
Bab ini membahas tentang komunikasi data dan model komunikasi yang terdiri dari sumber data, transmiter, sistem transmisi, penerima, dan tujuan. Juga dibahas tentang protokol komunikasi seperti OSI dan TCP/IP serta media dan perangkat yang digunakan untuk komunikasi data seperti kabel, gelombang radio, router, bridge, dan repeater.
Bab ini membahas organisasi file dan direktori dalam sistem komputer. File adalah data yang tersimpan dalam media penyimpanan, sedangkan direktori adalah tempat penyimpanan maya untuk file dan direktori lain. Sistem operasi berbeda menggunakan istilah direktori atau folder untuk menyebut tempat penyimpanan tersebut. File dapat berbagai jenis sesuai aplikasi dan ditandai dengan ekstensi untuk memudahkan sistem mengenali jenisnya
Bab V membahas perangkat lunak (software) yang merupakan kumpulan instruksi yang menjalankan perangkat keras komputer. Ada dua jenis software utama yaitu software sistem dan software aplikasi. Software sistem seperti sistem operasi dan driver perangkat bertugas menghubungkan hardware dan pengguna, sedangkan software aplikasi digunakan langsung oleh pengguna. Linux dan Windows adalah contoh sistem operasi paling populer yang masing-masing memiliki kelebihan tersendiri.
Teks tersebut membahas perangkat keras sistem utama komputer, termasuk motherboard, CPU, memori, dan media penyimpanan. Juga membahas sejarah dan perkembangan dari masing-masing komponen tersebut.
Modul ini membahas percabangan jamak dengan CASE ... OF untuk pengambilan keputusan berdasarkan nilai variabel selektor. Statement CASE digunakan untuk memilih salah satu blok kode berdasarkan nilai variabel yang dicocokkan, sedangkan ELSE digunakan jika tidak sesuai. Beberapa contoh program mendemonstrasikan penggunaan CASE ... OF untuk menentukan nama anak, ramalan zodiak, hari, bulan, nilai huruf, dan gaji karyaw
2. STRUKTUR PERULANGAN
Perintah perulangan (looping)
digunakan untuk melakukan suatu
proses secara berulang-ulang, jika
suatu kondisi dipenuhi atau
sebaliknya.
Pada prakteknya proses pengulangan
biasanya digunakan untuk beberapa
hal, misalnya mengulang proses
pemasukan data, mengulang proses
perhitungan dan mengulang proses
3. PERINTAH FOR
Proses looping yang menggunakan penghitung
(counter) dapat dibuat menggunakan pernyataan
FOR. Pernyataan ini digunakan bila sudah
diketahui berapa kali sebuah atau beberap
pernyataan akan dilakukan perulangan.
Bentuk umum:
for(awal;akhir;peningkatan/penurunan)
{
pernyataan;
}
4. PERINTAH FOR
Bentuk di atas berarti:
a.Awal adalah inisialisasi untuk memberi nilai awal
terhadap variabel pengendali looping (disebut juga
indeks atau loop-control variable).
b.Akhir adalah kondisi untuk keluar dari looping atau
kondisi yang harus dipenuhi supaya perulangan
masih dapat terus dilakukan.
c.Penurunan/peningkatan adalah pengatur kenaikan
atau penurunan nilai variabel pengendali looping
Misalkan untuk menampilkan tulisan “Contoh
Penggunaan Statemen For” sebanyak 5 kali, maka
sesuai dengan bentuk umum di atas penulisannya
adalah sebagai berikut:
5. /* ---------------------------------
Nama Program: ADP_21cpp
Statemen for
----------------------------------- */
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h>
main()
{
int X;
printf("Contoh Program Penggunaan Statemen forn");
printf("_______________________________n");
printf("n");
for(X=1; X<=5; X++)
printf("Contoh Penggunaan Statemen Forn");
printf("n");
system ("pause");
}
6.
7. PERINTAH FOR
Algoritma program di atas adalah:
1. Tentukan nilai awal, batas akhir dan penambahan nilai
2. Cetak kalimat
3. Ulangi langkah 1 sampai batas akhir
Beberapa contoh perulangan dengan statemen for dan variasinya adalah:
1. Perulangan Positif,
2. Perulangan Negatif,
3. Perulangan dengan Blok Statemen,
4. Statemen For Tanpa Nilai Awal,
5. Statemen For Tanpa Peningkatan,
6. Statemen For Tanpa Nilai Awal dan Peningkatan
7. Perulangan For Tanpa Nilai Awal, Akhir, dan Peningkatan
8. Perulangan dengan Statemen Kosong
9. Variasi di Kondisi Perulangan
10. Statemen For Menggunakan Operator Koma
11. Perulangan For Bersarang
12. Statemen break untuk Menghentikan Perulangan for
8. Perulangan Positif, yang merupakan perulangan dengan
peningkatan positif untuk variabel pengontrol perulangannya
(misalnya I++) dengan penambahan 1
/* --------------------------------------------------------------
Nama Program: ADP_2_for_perulangan_positif.cpp
Statemen for Perulangan Positif dengan Penambahan 1
---------------------------------------------------------------- */
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h>
main()
{
int I;
printf("Contoh Program Penggunaan Statemen for");
printf(" Perulangan Positif dengan Penambahan 1n");
printf(“______________________________n");
printf("nt");
for(I=-5; I<=5; I++)
printf("%dnt",I);
printf("n");
system ("pause");
}
9. Perulangan Positif, yang merupakan perulangan dengan peningkatan
positif untuk variabel pengontrol perulangannya (misalnya I++)
dengan penambahan lebih dari 1
/* ---------------------------------------------------------------------------
Nama Program: ADP_2a_for_perulangan_positif.cpp
Statemen for Perulangan Positif dengan Penambahan lebih dari 1
--------------------------------------------------------------------------- */
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h>
main()
{
int I;
printf("Contoh Program Penggunaan Statemen for");
printf(" Perulangan Positif dengan Penambahan Lebih Dari 1n");
printf("______________________________________n");
printf("nt");
for(I=-5; I<=10; I+=3)
printf("%dnt",I);
printf("n");
system ("pause");
}
10. Perulangan Negatif, yang merupakan perulangan dengan penurunan nilai
(dari nilai besar ke nilai kecil) untuk variabel pengontrol perulangannya
(misalnya I--) dengan pengurangan 1
/* -----------------------------------------------------------------
Nama Program: ADP_3_for_perulangan_negatif.cpp
Statemen for Perulangan Negatif dengan Pengurangan 1
------------------------------------------------------------------ */
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h>
main()
{
int I;
printf("Contoh Program Penggunaan Statemen for");
printf(" Perulangan Negatif dengan Pengurangan 1n");
printf(“_______________________________n");
printf("nt");
for(I=5; I>0; I--)
printf("%dnt",I);
printf("n");
system ("pause");
}
11. Perulangan Negatif, yang merupakan perulangan dengan penurunan nilai
(dari nilai besar ke nilai kecil) untuk variabel pengontrol perulangannya
(misalnya I--) dengan pengurangan >1
/* -----------------------------------------------------------------------------
Nama Program: ADP_3a_for_perulangan_negatif.cpp
Statemen for Perulangan Negatif dengan Pengurangan Lebih dari 1
------------------------------------------------------------------------------ */
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h>
main()
{
int I;
printf("Contoh Program Penggunaan Statemen for");
printf(" Perulangan Negatif dengan Pengurangan Lebih dari 1n");
printf("_______________________________________n");
printf("nt");
for(I=5; I>=-5; I-=3)
printf("%dnt",I);
printf("n");
system ("pause");
}
12. Perulangan dengan Blok Statemen, yang memungkinkan sejumlah
statemen di dalam blok diproses berulang-berulang.
/* -------------------------------
Nama Program: ADP_25.cpp
Statemen for Perulangan Dengan
Blok Statemen
------------------------------- */
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h>
main()
{
int I,N;
float X, Rata, Total=0;
printf("Contoh Program Penggunaan Statemen forn");
printf("untuk Perulangan Dengan Blok Statemenn");
printf("_____________________________________n");
printf("n");
/*Masukkan Jumlah Data*/
printf("Masukkan Jumlah Data yang diinginkan: ");
scanf("%d",&N);
printf("n");
/*Memasukkan Nilai dari masing-masing Data*/
for(I=1; I<=N; I++){
printf("Data ke %d : ",I);scanf("%f",&X);
Total=Total+X;
}
Rata=Total/N;
printf("n");
/*Menampilkan Hasil*/
printf("Banyaknya data: %dn",N);
printf("Nilai total seluruh data:
%.2fn",Total);
printf("Rata-rata nilai: %.2fn",Rata);
printf("n”);
system ("pause");
}
13.
14. Statemen For Tanpa Nilai Awal, dimana nilai awal dari variabel pengontrol
perulangan tidak harus ada di statemen for, tetapi dapat ditentukan
sebelum statemen ini.
/* -----------------------------------------------------------------------
Nama Program: ADP_4_statemen_for_tanpa_nilai_awal.cpp
Statemen for Tanpa Nilai Awal
----------------------------------------------------------------------- */
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h>
main()
{
int X;
X=1;
printf("Contoh Program Penggunaan Statemen forn");
printf("Tanpa Nilai Awaln");
printf(“_______________________________n");
printf("n");
for(; X<=5; X++)
printf("Contoh Penggunaan Statemen For Tanpa Nilai Awaln");
printf("n");
system ("pause");
}
15. Statemen for Tanpa Peningkatan, dimana ungkapan yang menunjukkan peningkatan
nilai dari variabel pengontrol perulangan dapat tidak dituliskan, tetapi dapat dituliskan
sebagai suatu statemen yang akan diproses berulang-ulang
/* -------------------------------------------------------------------------------------
Nama Program: ADP_5_statemen_for_tanpa_peningkatan_penurunan.cpp
Statemen for Tanpa Nilai Peningkatan atau Penurunan
--------------------------------------------------------------------------------------- */
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h>
main()
{
int X;
printf("Contoh Program Penggunaan Statemen forn");
printf("Tanpa Nilai Peningkatan atau Penurunann");
printf(“_______________________________n");
printf("n");
for(X=1; X<=5;){
X++;
printf("Contoh Penggunaan Statemen For Tanpa Nilai Peningkatan atau
Penurunann");
}
printf("n");
system ("pause");
}
18. Statemen for Tanpa Nilai Awal dan Peningkatan, dimana nilai awal dan peningkatan
untuk variabel pengontrol perulangan boleh tidak ditulis di statemen for
/* -----------------------------------------------------------------------------------------------
Nama Program: ADP_6_for_tanpa_nilai_awal_dan_peningkatan_penurunan.cpp
Statemen for Tanpa Nilai Awal dan Peningkatan atau Penurunan
----------------------------------------------------------------------------------------------- */
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h>
main()
{
int X=1;
printf("Contoh Program Penggunaan Statemen forn");
printf("Tanpa Nilai Awal dana Peningkatan atau Penurunann");
printf(“_____________________________________n");
printf("n");
for(; X<=5;){
X++;
printf("Contoh Penggunaan Statemen For Tanpa Nilai Awal");
printf(" dan Peningkatan atau Penurunann");
}
printf("n");
system ("pause");
}
19. Statemen for Tanpa Nilai Awal, Akhir, dan Peningkatan, biasanya digunakan untuk
membuat suatu perulangan yang tidak pernah berhenti (infinite loop), yang
diakibatkan oleh kondisi yang digunakan untuk mengakhiri perulangan tidak
terdapat di statemen for yang digunakan
/* ------------------------------------------------------------------------------------------------------
Nama Program: ADP_7_for_tanpa_nilai_awal_akhir_dan_peningkatan_penurunan.cpp
Statemen for Tanpa Nilai Awal, Akhir dan Peningkatan atau Penurunan
------------------------------------------------------------------------------------------------------ */
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h>
main()
{
printf("Contoh Program Penggunaan Statemen forn");
printf("Tanpa Nilai Awal, Nilai Akhir, dan Peningkatan atau Penurunann");
printf(“_____________________________________________n");
printf("n");
for(;;){
printf("Contoh Penggunaan Statemen For Tanpa Nilai Awal");
printf(" dan Peningkatan atau Penurunan yang akan ditampilkan TANPA HENTIn");
}
printf("n");
system ("pause");
}
20. /* -------------------------------------------------------------------------------------------------------
Nama Program: ADP_7a_for_tanpa_nilai_awal_akhir_dan_peningkatan_penurunan.cpp
Statemen for Tanpa Nilai Awal, Akhir dan Peningkatan atau Penurunan
dengan statemen break
--------------------------------------------------------------------------------------------------------- */
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h>
main()
{
printf("Contoh Program Penggunaan Statemen forn");
printf("Tanpa Nilai Awal, Nilai Akhir, dan Peningkatan atau Penurunann");
printf("_____________________________________________n");
printf("n");
for(;;){
printf("Contoh Penggunaan Statemen For Tanpa Nilai Awal");
printf(" dan Peningkatan atau Penurunann");
printf(" dengan statemen breakn");
break;
}
printf("n");
system ("pause");
}
Untuk menghentikan perulangan, dapat digunakan statemen break.
21. /* -------------------------------------
Nama Program: ADP_25.cpp
Statemen for Tanpa Nilai Awal,
Akhir, dan Peningkatan atau Penurunan
------------------------------------- */
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h>
main()
{
printf("Contoh Program Penggunaan Statemen forn");
printf("Tanpa Nilai Awal, Akhir, dan");
printf("Peningkatan atau Penurunann");
printf("_______________________________________n");
printf("n");
for(;;)
{
printf("Tampilan ini terus ditampilkan TANPA BERHENTIn");
printf("n");
break;
}
system ("pause");
}
22. /* ------------------------------------------
Nama Program: ADP_25.cpp
Statemen for dengan Perulangan menggunakan
Statemen Kosong
------------------------------------------ */
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h>
#include <conio.h>
main()
{
int I;
long int J;
clrscr();
printf("Contoh Variasi Program di Kondisi Perulangann");
printf("____________________________________________n");
printf("n");
for(I=1; I<=10;I++){
gotoxy(40,12);printf("/");
for(J=0;J<500000000;J++);
gotoxy(40,12);printf("");
for(J=0;J<500000000;J++);
}
system ("pause");
}
Perulangan dengan Statemen Kosong dimaksudkan untuk memproses berulang-
ulang sesuatu yang tidak ada.
23. /* --------------------------------------------
Nama Program: ADP_25.cpp
Contoh Variasi Program di Kondisi Perulangan
-------------------------------------------- */
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h>
main()
{
int I, J, N;
printf("Contoh Variasi Program Menggunakan Operator Koman");
printf("________________________________________________n");
printf("n");
N=5;
for(I=1,J=N;I<=N;I++,J--)
printf("I = %d dan Y = %dn",I,J);
system ("pause");
}
24. Perulangan for Bersarang, dimana suatu perulangan for dapat berada di dalam
ruang lingkup perulangan for yang lainnya. Biasa disebut juga nested for. Untuk
perulangan bersarang ini, tiap-tiap statemen for harus mengnakan variabel
pengontrol perulangan yang berbeda satu dengan lainnya.
/* -------------------------------------
Nama Program: ADP_25.cpp
Contoh Program Statemen for bersarang
------------------------------------- */
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h>
main()
{
int I, J;
printf("Contoh Program Penggunaan Statemen for bersarangn");
printf("________________________________________________n");
printf("n");
for(I=1;I<=3;I++){
for(J=1;J<=4;J++)
printf(" (I = %d, Y = %d)",I,J);
printf("n");
}
25. PERINTAH WHILE
Bentuk umum:
while (kondisi)
pernyataan;
atau
while (kondisi){
pernyataan1;
pernyataan2;
}
26. PERINTAH WHILE
Pernyataan dapat berupa pernyataan kosong,
pernyataan tunggal atau blok pernyataan yang
akan diproses secara berulang-ulang.
Proses perulangan akan masih dilakukan jika
kondisi yang diseleksi di pernyataan while masih
bernilai benar dan perulangan akan berhenti jika
kondisinya sudah bernilai salah.
27. /* -----------------------------------
Program ADP_While_1.cpp
Statemen while
----------------------------------- */
#include<stdio.h>
#include<stdlib.h>
main()
{
int X;
printf("Contoh Program Penggunaan Statemen Whilen");
printf("________________________________________n");
X=7;
while(X>5)printf("%d",X++);
system("pause");
}
28. /* ------------------------------------
Program ADP_While_1a.cpp
Statemen while
------------------------------------ */
#include<stdio.h>
#include<stdlib.h>
main()
{
int X;
printf("Contoh 2 Program Penggunaan Statemen Whilen");
printf("________________________________________n");
printf("nt");
X=3;
while(X<=7)printf("%dnt",X+=2);
printf("n");
system("pause");
}
29. /* ------------------------------------
Program ADP_While_1b.cpp
Statemen while
------------------------------------- */
#include <stdio.h>
#include <stdlib.h>
#include <conio.h>
main()
{
char C='0';
printf("Contoh 3 Program Penggunaan Statemen Whilen");
printf("________________________________________n");
printf("n”);
while(!(C=='N' || C== 'n')) C=getche();
system("pause");
}
Berikut adalah contoh proses perulangan yang akan menunggu
pemasukan suatu karakter dari keyboard, dimana perulangan akan
berhenti jika karakter yang dimasukkan adalah ‘N’ atau ‘n’
30. PERINTAH DO..WHILE
Bentuk umum:
do pernyataan;
while (kondisi)
atau
while (kondisi){
pernyataan1;
pernyataan2;
}