SlideShare a Scribd company logo
Algoritma dan Pemrograman II 
MATERI 5 
Procedure 
Procedure merupakan suatu program terpisah dalam blok sendiri yang berfungsi 
sebagai subprogram (program bagian). Procedure dipanggil dan digunakan di dalam 
blok program yang lainnya dengan menyebutkan judul procedurenya. 
Procedure banyak digunakan pada program yang terstruktur, karena : 
1. Merupakan penerapan konsep program modular, yaitu memecah-mecah 
program yang rumit menjadi program-program bagian yang lebih sederhana 
dalam bentuk prosedur-prosedur. 
2. Untuk hal-hal yang sering dilakukan berulang-ulang, cukup dituliskan sekali 
saja dalam procedure dan dapat dipanggil atau dipergunakan sewaktu-waktu 
bila diperlukan. 
Pendeklarasian suatu procedure pada program : 
PROGRAM Judul_Program; 
PROCEDURE Nama_Prosedur; 
BEGIN 
END. 
BEGIN 
{Statemen prosedur} 
{Program Utama} 
END. 
Berikut adalah contoh program sederhana dengan menggunakan procedure : 
Program Prosedur_1; 
uses crt; 
procedure Garis; 
begin 
Writeln ('-----------'); 
end; 
begin 
ClrScr; 
Garis; 
Writeln('PENJUMLAHAN'); 
Garis; 
Readln; 
end. 
R. Denny Ari Wibowo, S.Kom hal. 1
Algoritma dan Pemrograman II 
Parameter Dalam Procedure 
Nilai di dalam suatu modul program Pascal sifatnya adalah lokal, artinya nilai 
tersebut hanya dapat digunakan pada modul atau unit program yang bersangkutan 
saja, tidak dapat digunakan pada modul atau unit program yang lainnya. 
CONTOH : 
Program Prosedur_2; 
procedure Garis; 
begin 
Writeln ('-----------'); 
end; 
procedure Jumlah; 
Var X, Y : byte; 
begin 
Write ('Masukkan X = '); Readln(X); 
Write ('Masukkan Y = '); Readln(Y); 
Writeln ('Hasil = ', X+Y); 
end; 
begin 
ClrScr; 
Garis; 
Writeln('PENJUMLAHAN'); 
Garis; 
Jumlah; 
Garis; 
Readln; 
end. 
Pada contoh program diatas, variable X dan Y bersifat variabel lokal, dalam arti 
kedua variabel tersebut hanya berlaku pada procedure yang bersangkutan, yaitu 
procedure jumlah. Kedua variabel tersebut tidak dapat digunakan pada procedure 
lain. atau pada program utama. 
Pengiriman Parameter Secara Nilai 
Bila parameter dikirim secara nilai, parameter formal di procedure akan berisi nilai 
yang dikirimkan, yang kemudian bersifat lokal di procedure. Bila nilai parameter 
formal di procedure tersebut berubah, tidak akan mempengaruhi nilai parameter 
nyata (nilai parameter nyata tetap, tidak berubah). Pengiriman secara nilai ini 
merupakan pengiriman searah, yaitu dari parameter nyata ke parameter formal, yang 
tidak dikirimkan balik dari parameter formal ke parameter nyata. 
Parameter-parameter yang digunakan dengan pengiriman secara nilai ini disebut 
dengan parameter nilai. 
R. Denny Ari Wibowo, S.Kom hal. 2
Algoritma dan Pemrograman II 
CONTOH : 
Program Prosedur_3; 
Var X, Y : Real; 
procedure Garis; 
begin 
Writeln ('-----------'); 
end; 
procedure Jumlah(A,B:Integer); 
begin 
Writeln ('Hasil = ', A+B); 
end; 
begin 
Garis; 
Writeln('PENJUMLAHAN'); 
Garis; 
Write ('Masukkan X = '); Readln(X); 
Write ('Masukkan Y = '); Readln(Y); 
Jumlah(X,Y); 
Garis; 
Readln; 
end. 
Perhatikan pendeklarasian variabel pada program diatas. Sedikit berbeda dengan 
program sebelumnya (yang mengenal variabel lokal), pada program ini variabel 
dideklarasikan pada program utama. Pendeklarasian variabel ini disebut variabel 
global, dimana variabel ini berlaku pada seluruh bagian program, baik pada 
procedure maupun program utama itu sendiri. 
CONTOH : 
Program Prosedur_4; 
Var X, Y, Z : Byte; 
procedure Jumlah(a,b,c:Byte); 
begin 
C := A + B; 
Writeln ('Nilai A = ', a); 
Writeln ('Nilai B = ', b); 
Writeln ('Nilai C = ', c); 
end; 
begin 
X := 2; 
Y := 3; 
Z := 0; 
Jumlah(X,Y,Z); 
Writeln ('Nilai X = ', x); 
Writeln ('Nilai Y = ', y); 
Writeln ('Nilai Z = ', z); 
Readln; 
end. 
R. Denny Ari Wibowo, S.Kom hal. 3
Algoritma dan Pemrograman II 
Pengiriman Parameter Secara Acuan 
Bila parameter dikirim secara acuan, maka perubahan-perubahan yang terjadi pada 
nilai parameter formal di procedure akan mempengaruhi nilai parameter nyata. 
Parameter-parameter ini disebut variable parameter serta dideklarasikan di deklarasi 
procedure dengan menggunakan kata cadangan Var, dengan format berikut : 
PROCEDURE Nama_Prosedur (Var A, B, C : Integer); 
CONTOH : 
Program Prosedur_5; 
Var X, Y, Z : Integer; 
procedure Jumlah(var a,b,c:Real); 
begin 
A := A + 1; 
B := B + 1; 
C := A + B; 
Writeln ('Nilai A = ', a); 
Writeln ('Nilai B = ', b); 
Writeln ('Nilai C = ', c); 
end; 
begin 
X := 2; 
Y := 3; 
Jumlah(X,Y,Z); 
Writeln ('Nilai X = ', x); 
Writeln ('Nilai Y = ', y); 
Writeln ('Nilai Z = ', z); 
Readln; 
end. 
Pengiriman Parameter Sebagian Secara Nilai dan Secara Acuan 
Pengiriman parameter dapat dicampur sebagaian secara nilai dan sebagaian secara 
acuan dalam suatu procedure. Parameter yang hanya dibutuhkan pada procedure 
saja dapat dikirim secara nilai dan yang ingin dikirimkan balik dapat dilakukan secara 
acuan, dengan format sebagai berikut : 
PROCEDURE Nama_Prosedur (A, B : Integer ; Var C : Integer); 
CONTOH : 
Program Prosedur_6; 
uses crt; 
Var X, Y, Z : Byte; 
procedure Jumlah(a,b:byte; var c:Byte); 
begin 
A := A + 1; 
B := B + 1; 
C := A + B; 
Writeln ('Nilai A = ', a); 
Writeln ('Nilai B = ', b); 
Writeln ('Nilai C = ', c); 
end; 
R. Denny Ari Wibowo, S.Kom hal. 4
Algoritma dan Pemrograman II 
begin 
ClrScr; 
X := 2; 
Y := 3; 
Jumlah(X,Y,Z); 
Writeln ('Nilai X = ', x); 
Writeln ('Nilai Y = ', y); 
Writeln ('Nilai Z = ', z); 
Readln; 
end. 
Procedure Memanggil Procedure Lainnya 
Suatu procedure bisa memanggil procedure lainnya, perhatikan contoh berikut : 
CONTOH : 
Program Prosedur_7; 
uses crt; 
Var X : Byte; 
procedure Pro2(X2:Real); 
begin 
Writeln ('Nilai X = ', X2,' ada pada prosedur 2'); 
end; 
procedure Pro1(X1:Integer); 
begin 
Writeln ('Nilai X = ', X1,' ada pada prosedur 1'); 
Pro2(X1); 
end; 
begin 
ClrScr; 
X := 2; 
Writeln ('Nilai X = ', X,' ada pada program utama'); 
Pro1(X); 
Readln; 
end. 
Procedure Tersarang 
Procedure tersarang adalah procedure yang berada di dalam procedure yang lain, 
seperti contoh berikut : 
CONTOH : 
Program Prosedur_8; 
uses crt; 
procedure Kesatu; 
procedure Kedua; 
begin 
Writeln(' ->Prosedur KEDUA ini ada di dalam Prosedur KESATU'); 
end; 
procedure Ketiga; 
begin 
Writeln(' ->Prosedur KETIGA ini ada di dalam Prosedur KESATU'); 
end; 
R. Denny Ari Wibowo, S.Kom hal. 5
Algoritma dan Pemrograman II 
begin 
Writeln ('Ini Prosedur KESATU'); 
Kedua; 
Ketiga; 
end; 
begin 
ClrScr; 
Writeln ('INI PROGRAM UTAMA'); 
Writeln; 
Kesatu; 
Readln; 
end. 
R. Denny Ari Wibowo, S.Kom hal. 6 
PUSTAKA 
Jogiyanto H. M., Turbo Pascal 5.0, Jilid 1, Andi Offset, Yogyakarta, 1999.
Algoritma dan Pemrograman II 
PRAKTEK 
1. Buatlah program dengan output sebagai berikut, dengan menggunakan 
procedure : 
------------------------------ 
Program Persegi Panjang 
------------------------------ 
Masukkan Panjang = ..... 
Masukkan Lebar = ..... 
Luas Persegi Panjang 
------------------------------ 
Luas = ..... 
Keliling Persegi Panjang 
------------------------------ 
Keliling = ..... 
2. Buatlah program ulang kata, yang digunakan untuk mengulang kata sesuai 
kebutuhan user, dengan contoh output sebagai berikut : 
Masukkan Kata = Siapa Saya 
Diulang Sebanyak = 3 
------------------------------ 
Siapa Saya 
Siapa Saya 
Siapa Saya 
R. Denny Ari Wibowo, S.Kom hal. 7

More Related Content

What's hot

4 adp struktur perulangan
4   adp struktur perulangan4   adp struktur perulangan
4 adp struktur perulangan
Chabil_Juniar
 
Week 3-fungsi-header
Week 3-fungsi-headerWeek 3-fungsi-header
Week 3-fungsi-header
Arif Dzikrullah
 
Pertemuan iv
Pertemuan ivPertemuan iv
Pertemuan iv
Putra Andry
 
Struktur pemrograman pascal
Struktur pemrograman pascalStruktur pemrograman pascal
Struktur pemrograman pascal
Jefry Jefry
 
Algoritma pemrograman 13
Algoritma pemrograman 13Algoritma pemrograman 13
Algoritma pemrograman 13
ZainalAbidin909479
 
Struktur data chapter_09
Struktur data chapter_09Struktur data chapter_09
Struktur data chapter_09
Sejahtera Affif
 
Algoritma flowchart
Algoritma flowchartAlgoritma flowchart
Algoritma flowchart
Irwin andriyanto
 
Function
FunctionFunction
Function
Akmal Fajar
 
Ayo membuat program pascal
Ayo membuat program pascalAyo membuat program pascal
Ayo membuat program pascalHary Purwoko
 
Tifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunus
Tifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunusTifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunus
Tifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunus
Tifanie Indah
 
modul algoritma Bab 5
modul algoritma Bab 5modul algoritma Bab 5
modul algoritma Bab 5
Eko Widyanto Napitupulu
 
Fungsi (function)
Fungsi (function)Fungsi (function)
Algoritma pemrograman 10
Algoritma pemrograman 10Algoritma pemrograman 10
Algoritma pemrograman 10
ZainalAbidin909479
 
Laporan hasil praktikum modul ii tipe data
Laporan hasil praktikum modul ii tipe dataLaporan hasil praktikum modul ii tipe data
Laporan hasil praktikum modul ii tipe data
Meycelino A. T
 
Laporan
LaporanLaporan
Algoritma pemrograman 14
Algoritma pemrograman 14Algoritma pemrograman 14
Algoritma pemrograman 14
ZainalAbidin909479
 
Modul pascal lengkap
Modul pascal lengkapModul pascal lengkap
Modul pascal lengkapsmk2kuripan
 
Pascal tutorialtpascal701
Pascal tutorialtpascal701Pascal tutorialtpascal701
Pascal tutorialtpascal701
Alvin Setiawan
 
Algoritma pemrograman 9
Algoritma pemrograman 9Algoritma pemrograman 9
Algoritma pemrograman 9
ZainalAbidin909479
 
Praktikum fix 2
Praktikum fix 2Praktikum fix 2
Praktikum fix 2
inggar tri
 

What's hot (20)

4 adp struktur perulangan
4   adp struktur perulangan4   adp struktur perulangan
4 adp struktur perulangan
 
Week 3-fungsi-header
Week 3-fungsi-headerWeek 3-fungsi-header
Week 3-fungsi-header
 
Pertemuan iv
Pertemuan ivPertemuan iv
Pertemuan iv
 
Struktur pemrograman pascal
Struktur pemrograman pascalStruktur pemrograman pascal
Struktur pemrograman pascal
 
Algoritma pemrograman 13
Algoritma pemrograman 13Algoritma pemrograman 13
Algoritma pemrograman 13
 
Struktur data chapter_09
Struktur data chapter_09Struktur data chapter_09
Struktur data chapter_09
 
Algoritma flowchart
Algoritma flowchartAlgoritma flowchart
Algoritma flowchart
 
Function
FunctionFunction
Function
 
Ayo membuat program pascal
Ayo membuat program pascalAyo membuat program pascal
Ayo membuat program pascal
 
Tifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunus
Tifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunusTifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunus
Tifanieindahyulianti 1610530183 tugasperulangan_algoritma_muhammadyunus
 
modul algoritma Bab 5
modul algoritma Bab 5modul algoritma Bab 5
modul algoritma Bab 5
 
Fungsi (function)
Fungsi (function)Fungsi (function)
Fungsi (function)
 
Algoritma pemrograman 10
Algoritma pemrograman 10Algoritma pemrograman 10
Algoritma pemrograman 10
 
Laporan hasil praktikum modul ii tipe data
Laporan hasil praktikum modul ii tipe dataLaporan hasil praktikum modul ii tipe data
Laporan hasil praktikum modul ii tipe data
 
Laporan
LaporanLaporan
Laporan
 
Algoritma pemrograman 14
Algoritma pemrograman 14Algoritma pemrograman 14
Algoritma pemrograman 14
 
Modul pascal lengkap
Modul pascal lengkapModul pascal lengkap
Modul pascal lengkap
 
Pascal tutorialtpascal701
Pascal tutorialtpascal701Pascal tutorialtpascal701
Pascal tutorialtpascal701
 
Algoritma pemrograman 9
Algoritma pemrograman 9Algoritma pemrograman 9
Algoritma pemrograman 9
 
Praktikum fix 2
Praktikum fix 2Praktikum fix 2
Praktikum fix 2
 

Similar to Materi 5

Dasar Pemrograman materi kuliah
Dasar Pemrograman materi kuliahDasar Pemrograman materi kuliah
Dasar Pemrograman materi kuliah
Braga Rezpect
 
Pascal - Prosedur.txt - Notepad.pdf
Pascal - Prosedur.txt - Notepad.pdfPascal - Prosedur.txt - Notepad.pdf
Pascal - Prosedur.txt - Notepad.pdf
Jurnal IT
 
Pemrograman Modular
Pemrograman ModularPemrograman Modular
Pemrograman ModularDimara Hakim
 
6. subrutin
6. subrutin6. subrutin
6. subrutin
Tenia Wahyuningrum
 
Laporan Praktikum ALPRO-Berhitung Rumus Statistika
Laporan Praktikum ALPRO-Berhitung Rumus StatistikaLaporan Praktikum ALPRO-Berhitung Rumus Statistika
Laporan Praktikum ALPRO-Berhitung Rumus Statistika
Shofura Kamal
 
Pengenalan konsep pemrograman
Pengenalan konsep pemrogramanPengenalan konsep pemrograman
Pengenalan konsep pemrograman
purispace
 
Modul pascal
Modul pascalModul pascal
Modul pascal
danver98
 
Modul Pascal.pdf
Modul Pascal.pdfModul Pascal.pdf
Modul Pascal.pdf
sylaaulia
 
Modul Pascal Mengenal Flowchart
Modul Pascal Mengenal FlowchartModul Pascal Mengenal Flowchart
Modul Pascal Mengenal Flowchart
Irwien Andriyanto
 
Konsep dasar pemrograman pascal
Konsep dasar pemrograman pascalKonsep dasar pemrograman pascal
Konsep dasar pemrograman pascal
bayyou
 
Struktur data chapter_10
Struktur data chapter_10Struktur data chapter_10
Struktur data chapter_10
Sejahtera Affif
 
Prosedur dan fungsi
Prosedur dan fungsi Prosedur dan fungsi
Prosedur dan fungsi
Hardini_HD
 
Laporan hasil praktikum Alpro I Modul 1 (Pengenalan Pascal)
Laporan hasil praktikum Alpro I Modul 1 (Pengenalan Pascal)Laporan hasil praktikum Alpro I Modul 1 (Pengenalan Pascal)
Laporan hasil praktikum Alpro I Modul 1 (Pengenalan Pascal)
Azka Mutia
 
Uts alpro ii
Uts alpro iiUts alpro ii
Uts alpro ii
Nassroom Minallah
 
Dasar Pemrograman materi kuliah
Dasar Pemrograman materi kuliahDasar Pemrograman materi kuliah
Dasar Pemrograman materi kuliah
Braga Rezpect
 
Pengantar Algoritma Pemrograman II
Pengantar Algoritma Pemrograman IIPengantar Algoritma Pemrograman II
Pengantar Algoritma Pemrograman II
formatik
 
4. pemrograman fungsi
4. pemrograman fungsi4. pemrograman fungsi
4. pemrograman fungsiRoziq Bahtiar
 
Modularisasi – function dalam c++
Modularisasi – function dalam c++Modularisasi – function dalam c++
Modularisasi – function dalam c++
Akmal Fajar
 
Manipulasi string
Manipulasi stringManipulasi string
Manipulasi string
andrian_hatake
 

Similar to Materi 5 (20)

Dasar Pemrograman materi kuliah
Dasar Pemrograman materi kuliahDasar Pemrograman materi kuliah
Dasar Pemrograman materi kuliah
 
Pascal - Prosedur.txt - Notepad.pdf
Pascal - Prosedur.txt - Notepad.pdfPascal - Prosedur.txt - Notepad.pdf
Pascal - Prosedur.txt - Notepad.pdf
 
Pemrograman Modular
Pemrograman ModularPemrograman Modular
Pemrograman Modular
 
6. subrutin
6. subrutin6. subrutin
6. subrutin
 
Laporan Praktikum ALPRO-Berhitung Rumus Statistika
Laporan Praktikum ALPRO-Berhitung Rumus StatistikaLaporan Praktikum ALPRO-Berhitung Rumus Statistika
Laporan Praktikum ALPRO-Berhitung Rumus Statistika
 
Pengenalan konsep pemrograman
Pengenalan konsep pemrogramanPengenalan konsep pemrograman
Pengenalan konsep pemrograman
 
Modul pascal
Modul pascalModul pascal
Modul pascal
 
Modul Pascal.pdf
Modul Pascal.pdfModul Pascal.pdf
Modul Pascal.pdf
 
Modul Pascal Mengenal Flowchart
Modul Pascal Mengenal FlowchartModul Pascal Mengenal Flowchart
Modul Pascal Mengenal Flowchart
 
Konsep dasar pemrograman pascal
Konsep dasar pemrograman pascalKonsep dasar pemrograman pascal
Konsep dasar pemrograman pascal
 
Struktur data chapter_10
Struktur data chapter_10Struktur data chapter_10
Struktur data chapter_10
 
Prosedur dan fungsi
Prosedur dan fungsi Prosedur dan fungsi
Prosedur dan fungsi
 
Laporan hasil praktikum Alpro I Modul 1 (Pengenalan Pascal)
Laporan hasil praktikum Alpro I Modul 1 (Pengenalan Pascal)Laporan hasil praktikum Alpro I Modul 1 (Pengenalan Pascal)
Laporan hasil praktikum Alpro I Modul 1 (Pengenalan Pascal)
 
Modul pascal
Modul pascalModul pascal
Modul pascal
 
Uts alpro ii
Uts alpro iiUts alpro ii
Uts alpro ii
 
Dasar Pemrograman materi kuliah
Dasar Pemrograman materi kuliahDasar Pemrograman materi kuliah
Dasar Pemrograman materi kuliah
 
Pengantar Algoritma Pemrograman II
Pengantar Algoritma Pemrograman IIPengantar Algoritma Pemrograman II
Pengantar Algoritma Pemrograman II
 
4. pemrograman fungsi
4. pemrograman fungsi4. pemrograman fungsi
4. pemrograman fungsi
 
Modularisasi – function dalam c++
Modularisasi – function dalam c++Modularisasi – function dalam c++
Modularisasi – function dalam c++
 
Manipulasi string
Manipulasi stringManipulasi string
Manipulasi string
 

Recently uploaded

2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
PikeKusumaSantoso
 
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptxPenjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
GuneriHollyIrda
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
Kanaidi ken
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
sitispd78
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
YuristaAndriyani1
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
irvansupriadi44
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
maulatamah
 
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
abdinahyan
 
POKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptx
POKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptxPOKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptx
POKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptx
KotogadangKependuduk
 
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptxRefleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
SholahuddinAslam
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
sabir51
 
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdfLaporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
OcitaDianAntari
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
GusniartiGusniarti5
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
budimoko2
 
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
nimah111
 
Observasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdf
Observasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdfObservasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdf
Observasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdf
andikuswandi67
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
NiaTazmia2
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdf
solihin kadar
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
indraayurestuw
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 

Recently uploaded (20)

2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
 
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptxPenjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
 
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
 
POKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptx
POKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptxPOKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptx
POKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptx
 
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptxRefleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
 
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdfLaporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
 
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
 
Observasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdf
Observasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdfObservasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdf
Observasi Praktik Kinerja Kepala Sekolah.pdf
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdf
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 

Materi 5

  • 1. Algoritma dan Pemrograman II MATERI 5 Procedure Procedure merupakan suatu program terpisah dalam blok sendiri yang berfungsi sebagai subprogram (program bagian). Procedure dipanggil dan digunakan di dalam blok program yang lainnya dengan menyebutkan judul procedurenya. Procedure banyak digunakan pada program yang terstruktur, karena : 1. Merupakan penerapan konsep program modular, yaitu memecah-mecah program yang rumit menjadi program-program bagian yang lebih sederhana dalam bentuk prosedur-prosedur. 2. Untuk hal-hal yang sering dilakukan berulang-ulang, cukup dituliskan sekali saja dalam procedure dan dapat dipanggil atau dipergunakan sewaktu-waktu bila diperlukan. Pendeklarasian suatu procedure pada program : PROGRAM Judul_Program; PROCEDURE Nama_Prosedur; BEGIN END. BEGIN {Statemen prosedur} {Program Utama} END. Berikut adalah contoh program sederhana dengan menggunakan procedure : Program Prosedur_1; uses crt; procedure Garis; begin Writeln ('-----------'); end; begin ClrScr; Garis; Writeln('PENJUMLAHAN'); Garis; Readln; end. R. Denny Ari Wibowo, S.Kom hal. 1
  • 2. Algoritma dan Pemrograman II Parameter Dalam Procedure Nilai di dalam suatu modul program Pascal sifatnya adalah lokal, artinya nilai tersebut hanya dapat digunakan pada modul atau unit program yang bersangkutan saja, tidak dapat digunakan pada modul atau unit program yang lainnya. CONTOH : Program Prosedur_2; procedure Garis; begin Writeln ('-----------'); end; procedure Jumlah; Var X, Y : byte; begin Write ('Masukkan X = '); Readln(X); Write ('Masukkan Y = '); Readln(Y); Writeln ('Hasil = ', X+Y); end; begin ClrScr; Garis; Writeln('PENJUMLAHAN'); Garis; Jumlah; Garis; Readln; end. Pada contoh program diatas, variable X dan Y bersifat variabel lokal, dalam arti kedua variabel tersebut hanya berlaku pada procedure yang bersangkutan, yaitu procedure jumlah. Kedua variabel tersebut tidak dapat digunakan pada procedure lain. atau pada program utama. Pengiriman Parameter Secara Nilai Bila parameter dikirim secara nilai, parameter formal di procedure akan berisi nilai yang dikirimkan, yang kemudian bersifat lokal di procedure. Bila nilai parameter formal di procedure tersebut berubah, tidak akan mempengaruhi nilai parameter nyata (nilai parameter nyata tetap, tidak berubah). Pengiriman secara nilai ini merupakan pengiriman searah, yaitu dari parameter nyata ke parameter formal, yang tidak dikirimkan balik dari parameter formal ke parameter nyata. Parameter-parameter yang digunakan dengan pengiriman secara nilai ini disebut dengan parameter nilai. R. Denny Ari Wibowo, S.Kom hal. 2
  • 3. Algoritma dan Pemrograman II CONTOH : Program Prosedur_3; Var X, Y : Real; procedure Garis; begin Writeln ('-----------'); end; procedure Jumlah(A,B:Integer); begin Writeln ('Hasil = ', A+B); end; begin Garis; Writeln('PENJUMLAHAN'); Garis; Write ('Masukkan X = '); Readln(X); Write ('Masukkan Y = '); Readln(Y); Jumlah(X,Y); Garis; Readln; end. Perhatikan pendeklarasian variabel pada program diatas. Sedikit berbeda dengan program sebelumnya (yang mengenal variabel lokal), pada program ini variabel dideklarasikan pada program utama. Pendeklarasian variabel ini disebut variabel global, dimana variabel ini berlaku pada seluruh bagian program, baik pada procedure maupun program utama itu sendiri. CONTOH : Program Prosedur_4; Var X, Y, Z : Byte; procedure Jumlah(a,b,c:Byte); begin C := A + B; Writeln ('Nilai A = ', a); Writeln ('Nilai B = ', b); Writeln ('Nilai C = ', c); end; begin X := 2; Y := 3; Z := 0; Jumlah(X,Y,Z); Writeln ('Nilai X = ', x); Writeln ('Nilai Y = ', y); Writeln ('Nilai Z = ', z); Readln; end. R. Denny Ari Wibowo, S.Kom hal. 3
  • 4. Algoritma dan Pemrograman II Pengiriman Parameter Secara Acuan Bila parameter dikirim secara acuan, maka perubahan-perubahan yang terjadi pada nilai parameter formal di procedure akan mempengaruhi nilai parameter nyata. Parameter-parameter ini disebut variable parameter serta dideklarasikan di deklarasi procedure dengan menggunakan kata cadangan Var, dengan format berikut : PROCEDURE Nama_Prosedur (Var A, B, C : Integer); CONTOH : Program Prosedur_5; Var X, Y, Z : Integer; procedure Jumlah(var a,b,c:Real); begin A := A + 1; B := B + 1; C := A + B; Writeln ('Nilai A = ', a); Writeln ('Nilai B = ', b); Writeln ('Nilai C = ', c); end; begin X := 2; Y := 3; Jumlah(X,Y,Z); Writeln ('Nilai X = ', x); Writeln ('Nilai Y = ', y); Writeln ('Nilai Z = ', z); Readln; end. Pengiriman Parameter Sebagian Secara Nilai dan Secara Acuan Pengiriman parameter dapat dicampur sebagaian secara nilai dan sebagaian secara acuan dalam suatu procedure. Parameter yang hanya dibutuhkan pada procedure saja dapat dikirim secara nilai dan yang ingin dikirimkan balik dapat dilakukan secara acuan, dengan format sebagai berikut : PROCEDURE Nama_Prosedur (A, B : Integer ; Var C : Integer); CONTOH : Program Prosedur_6; uses crt; Var X, Y, Z : Byte; procedure Jumlah(a,b:byte; var c:Byte); begin A := A + 1; B := B + 1; C := A + B; Writeln ('Nilai A = ', a); Writeln ('Nilai B = ', b); Writeln ('Nilai C = ', c); end; R. Denny Ari Wibowo, S.Kom hal. 4
  • 5. Algoritma dan Pemrograman II begin ClrScr; X := 2; Y := 3; Jumlah(X,Y,Z); Writeln ('Nilai X = ', x); Writeln ('Nilai Y = ', y); Writeln ('Nilai Z = ', z); Readln; end. Procedure Memanggil Procedure Lainnya Suatu procedure bisa memanggil procedure lainnya, perhatikan contoh berikut : CONTOH : Program Prosedur_7; uses crt; Var X : Byte; procedure Pro2(X2:Real); begin Writeln ('Nilai X = ', X2,' ada pada prosedur 2'); end; procedure Pro1(X1:Integer); begin Writeln ('Nilai X = ', X1,' ada pada prosedur 1'); Pro2(X1); end; begin ClrScr; X := 2; Writeln ('Nilai X = ', X,' ada pada program utama'); Pro1(X); Readln; end. Procedure Tersarang Procedure tersarang adalah procedure yang berada di dalam procedure yang lain, seperti contoh berikut : CONTOH : Program Prosedur_8; uses crt; procedure Kesatu; procedure Kedua; begin Writeln(' ->Prosedur KEDUA ini ada di dalam Prosedur KESATU'); end; procedure Ketiga; begin Writeln(' ->Prosedur KETIGA ini ada di dalam Prosedur KESATU'); end; R. Denny Ari Wibowo, S.Kom hal. 5
  • 6. Algoritma dan Pemrograman II begin Writeln ('Ini Prosedur KESATU'); Kedua; Ketiga; end; begin ClrScr; Writeln ('INI PROGRAM UTAMA'); Writeln; Kesatu; Readln; end. R. Denny Ari Wibowo, S.Kom hal. 6 PUSTAKA Jogiyanto H. M., Turbo Pascal 5.0, Jilid 1, Andi Offset, Yogyakarta, 1999.
  • 7. Algoritma dan Pemrograman II PRAKTEK 1. Buatlah program dengan output sebagai berikut, dengan menggunakan procedure : ------------------------------ Program Persegi Panjang ------------------------------ Masukkan Panjang = ..... Masukkan Lebar = ..... Luas Persegi Panjang ------------------------------ Luas = ..... Keliling Persegi Panjang ------------------------------ Keliling = ..... 2. Buatlah program ulang kata, yang digunakan untuk mengulang kata sesuai kebutuhan user, dengan contoh output sebagai berikut : Masukkan Kata = Siapa Saya Diulang Sebanyak = 3 ------------------------------ Siapa Saya Siapa Saya Siapa Saya R. Denny Ari Wibowo, S.Kom hal. 7