Looping digunakan untuk mengulang baris kode secara berulang sampai kondisi tertentu terpenuhi. Terdapat tiga jenis looping yaitu for, while, dan do-while.
Program : sederetan instruksi atau perintah (dalam bahasa yang di mengerti oleh komputer) untuk melaksanakan tugas-tugas tertentu, sehingga menghasilkan suatu keluaran / output yang diharapkan.
Algoritma : urutan langkah-langkah atau instruksi-instruksi yang harus dilaksanakan untuk memecahkan masalah.
Program : sederetan instruksi atau perintah (dalam bahasa yang di mengerti oleh komputer) untuk melaksanakan tugas-tugas tertentu, sehingga menghasilkan suatu keluaran / output yang diharapkan.
Algoritma : urutan langkah-langkah atau instruksi-instruksi yang harus dilaksanakan untuk memecahkan masalah.
1. LOOPING
OLEH :
NAMA : AHMAD GIVARI ADI PRASETYO
NIM : 1610530171
KELAS : D /S1TI
STMIK BUMIGORA MATARAM
KATA PENGANTAR
2. Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, puji syukur kami
panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan Rahmat, Hidayah, dan Inayah-Nya
sehingga kami dapat merampungkan penyusunan makalah Algoritma & Pemrograman dengan
judul "LOOPING" tepat pada waktunya.
Penyusunan makalah semaksimal mungkin kami upayakan dan didukung bantuan berbagai
pihak, sehingga dapat memperlancar dalam penyusunannya. Untuk itu tidak lupa kami
mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu kami dalam
merampungkan makalah ini.
Namun tidak lepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih terdapat
kekurangan baik dari segi penyusunan bahasa dan aspek lainnya. Oleh karena itu, dengan lapang
dada kami membuka selebar-lebarnya pintu bagi para pembaca yang ingin memberi saran
maupun kritik demi memperbaiki makalah ini.
Akhirnya penyusun sangat mengharapkan semoga dari makalah sederhana ini dapat diambil
manfaatnya dan besar keinginan kami dapat menginspirasi para pembaca untuk mengangkat
permasalahan lain yang relevan pada makalah-makalah selanjutnya.
Mataram,31 Oktober 2016
3. DAFTAR ISI
Kata Pengantar
Daftar isi
BAB I : PENDAHULAN
A. Latar Belakang
BAB II : PEMBAHASAN
A. Apa itu Looping
B. Bentuk-bentuk Looping
C. Contoh flowchart Looping
D. Contoh program java Looping
BAB III : PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
4. BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Suatu konsep dasar pemograman Java atau juga yang di sebut dengan PENGULANGAN
adalah suatu cara untuk mengulang satu atau sekumpulan perintah sampai mencapai kondisi
tertentu. Konstruksi for digunakan untuk melakukan perulangan terhadap baris kode tertentu
dengan jumlah yang telah ditentukan.
Untuk mencacah berapa kali perulangan dilakukan, diperlukan suatu variabel pencacah yang
bertipe integer. Variabel tersebut akan bertambah nilainya setiap kali perulangan dilakukan.
Konstrksi while digunakan untuk melakukan perulangan terhadap baris kode tertentu selama
suatu kondisi terpenuhi. Jika kondisi sudah tidak terpenuhi, maka program akan keluar dari
perulangan. Konstruksi repeat digunakan untuk melakukan perulangan sampai suatu kondisi
terpenuhi. Berbeda dengan while yang melakukan pengecekan sebelum pengulangan
dilakukan, pengulangan jenis repeat melakukan pengecekan kondisi setelah perulangan
dilakukan.
5. BAB II : PEMBAHASAN
LOOPING (PERULANGAN)
Loop atau perulangan adalah suatu bentuk kegiatan mengulang suatu statement sampai batas
yang diinginkan. Dalam pemograman Loop atau perulangan sangat berguna sekali. Kegunaan
sederhana dalam perulangan terlukis seperti ini: Jika kita ingin menuliskan kata “saya ganteng”
sebanyak seribu kali maka kita harus membuat seribu baris kata “saya ganteng” dalam kode
pemrogaman kita. Tapi dengan adanya perulangan maka kita hanya cukup menuliskan 5 sampai
7 baris kode saja. Dalam praktek sebenarnya, tentu saja perulangan sangat membantu sekali.
Misal untuk memuat seluruh isi table dari sebuah database dimana datanya ingin kita
tampilkan.
Loop atau perulangan dalam Java dapat dilakukan dengan 3 teknik:
PERULANGAN DENGAN FOR
Perulangan dengan teknik ini dikontrol oleh tiga bagian yang ada dalam tanda kurung
dan masing-masing bagian ini dipisahkan oleh titik-koma. Pada bagian pertama(inisialisasi
ekspresi), sebuah variabel akan di deklarasikan sebagai sebuah titik awal dari perulangan,
biasanya variable ini mempunyai tipe data integer atau float. Sementara pada bagian kedua
disinilah perulangan akan diperiksa apakah masih memenuhi syarat atau tidak, jika masih
memenuhi syarat maka statement dibawahnya akan di eksekusi. Sedangkan bagian ketiga
adalah bagian dimana jika bagian kedua masih memenuhi syarat maka nilai variabel akan
ditambahkan sesuai dengan syarat yang dituliskan. Bagian ketiga ini secara otomatis akan tidak
dibaca oleh program jika kondisi pada bagian ke-dua sudah tidak lagi memenuhi syarat, dan
perulangan pun menjadi terhenti. Untuk lebih jelasnya perhatikan potongan contoh berikut ini:
6. a merupakan variabel yang dirubah , a<5 merupakan kondisi , dan a++ adalah pengubah
PERULANGAN DENGAN WHILE
Perulangan dengan menggunakan teknik while ini sebenarnya adalah suatu bentuk
perulangan yang memodifikasi teknik pencabangan (branching) secara kasar. Pernyataan yang
ada didalam blok perulangan akan dieksekusi dengan cara memeriksa ekspresi yang ada,
sepanjang ekspresi bernilai true maka statement akan terus di eksekusi. Variabel sebagai
kontrol perulangan bentuk ini diinisialisai di luar blok perulangan ini. Dan penambahan atau
increment nilai variabel berada didalam blok perulangan ini. Kelebihan perulangan dengan
bentuk ini adalah variabel yang dideklarasikan tidak hanya bertipe integer atau float saja
namun bisa juga bertipe boolean atau string. Perhatikan contoh program perulangan dengan
menggunakan bentuk ini yang memakai variabel bertipe integer sebagai kontrol perulangannya:
7. Sintak perulangan while berbeda dengan for , di dalam kurung hanya ada kondisi, jika dengan
for harus ada variabel , kondisi , dan pengubah. Dan pengubah berada di dalam perulangan ( a+
+)
8. Yang harus kita perhatikan jika kita menggunakan perulangan dengan teknik ini adalah bahwa
incremental variabel i harus ada, sebab jika tidak yang terjadi adalah perulangan yang tidak
pernah akan berhenti atau Invinitive Loop.
PERULANGAN DENGAN DO WHILE
Perulangan dengan bentuk seperti ini adalah perulangan dengan membalikkan logika
perulangan dengan teknik while. Dalam perulangan dengan bentuk ini, pernyataan dieksekusi
dulu, baru kemudian kondisi variabel kontrol perulangannya diperiksa apakah memenuhi syarat
atau tidak. Biar lebih mudah memahaminya mari kita lihat potongan code program berikut ini:
9. Perhatikan ! penggunaan while diletakan diakhir, itu artinya pengecekan kondisi dilakukan
pada akhir.
10. Variabel kontrol perulangan tetap diinisialisasi diluar blok perulangan dan harus tetap bersifat
incremental / bertambah dan letak incrementalnya ada dalam blok perulangan. Secara logika
maka diagram yang bisa menggambarkan proses perulangan tersebut adalah:
11. BAB III
A. KESIMPULAN
NO FOR WHILE DO-WHILE
1. Pada struktur For kita
harus tahu terlebih
dahulu seberapa
banyak badan loop
akan diulang.
Struktur ini
menggunakan sebuah
variable yang biasa
disebut sebagai
loop’s counter, yang
nilainya akan naik
atau turun selama
proses pengulangan.
Struktur While akan
mengulang pernyataan pada
badan loop sepanjang kodisi
pada While bernilai benar.
Dalam artian kita tidak
perlu tahu pasti berapa kali
diulang. Yang penting
sepanjang kondisi pada
While dipenuhi maka
pernyataan pada badan loop
akan
diulang.
Perulangan DO WHILE
untuk perulangan dengan
jumlah yang belum pasti.
DO akan dikerjakan lebih
dahulu, disusul pengecekan
pada kondisi WHILE.
Pengecekan dilakukan di
akhir blok