Dokumen tersebut membahas tiga tipe terpidana korupsi pada lembaga pemerintahan yaitu: 1. Serigala, yakni tipe yang licik dan culas serta tidak peduli pada rakyat. Mereka selalu menjadi pelaku utama korupsi dengan modus seperti usulan anggaran palsu dan memeras pengusaha. 2. Kerbau, yakni tipe yang patuh membabi buta dan tidak memiliki pendirian. Mereka mudah diarahkan.

1. 3 Tipe Terpidana Korupsi pada
PBJ
Oleh: Khalid Mustafa

2. Serigala
(Licik, culas, menghalalkan
segala cara)

3. Ciri-ciri Tipe Ini
• Licik, culas, menghalakan segara cara
• Tidak peduli dengan rakyat
• Tidak punya empati dan Tidak merasa
bersalah
• Selalu menjadi pelaku Utama

4. Modus Perbuatan
• Legislatif
– Usulan anggaran “siluman” berkedok aspirasi
– Memalsukan Proposal Bansos
– Nepotisme
– Menekan eksekutif untuk memenangkan perusahaan kroni mereka
– Memeras Pengusaha untuk memberikan upeti
• Ekesekutif
– Menggelapkan aturan dengan prinsip “kalau bisa dipersulit mengapa harus
dipermudah.”
– Penyusunan program berdasarkan kepentingan sesaat atau politik balas budi
– Suap dan gratifikasi
– Memerintahkan anak buah untuk mengatur proses lelang
– Memeras pengusaha untuk memberikan upeti
– Menggelapkan proposal untuk memasukkan kroninya

5. Modus Perbuatan
• Yudikatif
– Jual Beli Pasal
– Makelas Kasus
– Jual Peti Es
• APH dan Auditor
– Semua kesalahan adalah kejahatan
– Menerima pesanan kasus
– Barter Sprinlidik, Sprindik, dan SP3 dengan Uang
– Target temuan tinggi = Prestasi
• Pengusaha
– Semua bisa dibeli

6. Kerbau
(Dungu, Ikut Kemana Saja,
Tidak punya pendirian)

7. Ciri-ciri Tipe Ini
• Patuh membabi-buta
• Tidak punya inisiatif
• Takut menyatakan kebenaran
• Berpikiran Pendek

8. Keledai
(Bodoh, tidak mau belajar)

9. Ciri-ciri Tipe Ini
• Tidak mau belajar
• Merasa diri paling benar
• Buta dengan jabatan
• Baru sadar setelah terperosok

10. Semoga kita tidak termasuk dalam
ketiga kelompok ini…
www.khalidmustafa.info