Dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang jembatan, termasuk definisi jembatan, jenis-jenis jembatan, bagian-bagian konstruksi jembatan, klasifikasi jembatan berdasarkan fungsi dan material, serta kelebihan dan kekurangan jembatan baja dibandingkan beton. Dokumen ini juga menjelaskan komponen-komponen penting jembatan baja seperti truss, lantai, pilar, dan gelagar.
Dokumen tersebut membahas mengenai definisi, bagian-bagian, dan jenis-jenis konstruksi jembatan. Secara ringkas, jembatan adalah struktur yang menghubungkan dua bagian jalan yang terputus oleh rintangan seperti sungai atau lembah. Jembatan terdiri atas struktur atas, struktur bawah, dan pondasi, serta memiliki berbagai bentuk seperti truss, beam, arch, cable-stayed, dan suspension bridge.
Dokumen tersebut membahas mengenai definisi, bagian-bagian, dan jenis-jenis konstruksi jembatan. Secara ringkas, jembatan adalah struktur yang menghubungkan dua bagian jalan yang terputus oleh rintangan seperti sungai atau lembah. Jembatan terdiri atas struktur atas, struktur bawah, dan pondasi, serta memiliki berbagai bentuk seperti truss, beam, arch, cable-stayed, dan suspension bridge.
Teks tersebut membahas sejarah perkembangan berbagai jenis jembatan sejak zaman purba hingga modern. Mulai dari jembatan balok, pelengkung, gantung, kabel, hingga beton bertulang dan prategang. Juga menjelaskan bagian-bagian penting jembatan dan klasifikasinya berdasarkan fungsi, bahan, dan spesifikasi.
Dokumen menjelaskan 7 jenis sistem struktur jembatan, yaitu: (1) jembatan lengkung yang hanya bisa dipakai untuk tanah pendukung kuat dan cocok untuk bentang 100-300 m, (2) jembatan gelagar yang terdiri dari lebih dari satu gelagar dan cocok untuk bentang 5-40 m, (3) jembatan gantung yang menggunakan kabel utama dan kabel gantung sebagai penopangnya dan cocok untuk bentang sampai 1400 m,
Pk7-KD4T2. Jenis-jenis Sistem Struktur Jembatan.pdfAgus Tri
Dokumen tersebut membahas 7 jenis sistem struktur jembatan, yaitu: 1) jembatan lengkung, 2) jembatan gelagar, 3) jembatan gantung, 4) jembatan beton prategang, 5) jembatan rangka, 6) jembatan box girder, dan 7) jembatan kabel tetap. Setiap jenis jembatan memiliki karakteristik struktur dan panjang bentang yang berbeda-beda.
Pk7-KD4T2. Jenis-jenis Sistem Struktur Jembatan.pdfAgus Tri
Dokumen menjelaskan 7 jenis sistem struktur jembatan yang umum digunakan, yaitu: 1) jembatan lengkung, 2) jembatan gelagar, 3) jembatan gantung, 4) jembatan beton prategang, 5) jembatan rangka, 6) jembatan box girder, dan 7) jembatan kabel tetap. Setiap jenis memiliki karakteristik struktur dan panjang bentang yang berbeda-beda.
Dokumen tersebut membahas tentang jembatan, mulai dari pengertian, fungsi, klasifikasi, spesifikasi, dan jenis konstruksi jembatan. Jembatan diklasifikasikan berdasarkan keberadaan, fungsi, material, bentuk struktur, daktililitas, lantai kendaraan, dan lama penggunaan. Spesifikasi jembatan mencakup struktur atas, struktur bawah, dan bangunan pelengkap. Jenis konstruksi jembatan antara lain beam
Dokumen tersebut membahas tentang permodelan jembatan rangka baja tipe pelengkung dengan nama "DAM BRIDGE" dimana dilakukan pembuatan 3 model jembatan dan dianalisis menggunakan software SAP 2000 untuk mengetahui kekuatan dan kekakuan strukturnya. Model yang memiliki defleksi terkecil dipilih.
Dokumen tersebut membahas tentang jenis-jenis jembatan berdasarkan bentuk konstruksinya, yaitu jembatan balok, kantilever, lengkung, gantung, kabel, dan rangka. Dokumen juga menjelaskan struktur dan bagian-bagian penting dari sebuah jembatan, yaitu struktur atas, struktur bawah, jalan pendekat, dan bangunan pengaman.
Tugas rek. gempa aris septiawan-kls.b-17.1003.222.01.0659arisseptiawan
Dokumen tersebut membahas beban gempa pada struktur jembatan dan cara merancang jembatan untuk memenuhi kriteria kinerja terhadap beban gempa. Ada tiga jenis struktur jembatan yang dijelaskan berdasarkan sifat daktilitasnya, yaitu Tipe A (daktail dan monolit), Tipe B (daktail tetapi tidak monolit), dan Tipe C (elastis). Jembatan harus dirancang agar dapat bersifat elastis pada gemp
Dokumen tersebut membahas tentang jenis-jenis jembatan, struktur jembatan, dan konstruksi komposit. Jembatan dapat dibedakan berdasarkan fungsi, lokasi, bahan konstruksi, dan tipe struktur. Struktur jembatan terdiri atas struktur atas dan bawah. Konstruksi komposit adalah gabungan bahan beton dan baja yang bekerja sama untuk memikul beban, menghasilkan efisiensi struktur dan kapasitas beban
Pk7-KD4T1. Bagian-bagian Struktur Konstruksi Jembatan.pdfAgus Tri
Dokumen tersebut menjelaskan bagian-bagian penting dari konstruksi jembatan, termasuk struktur atas seperti gelagar dan lantai, struktur bawah seperti abutmen dan pilar, serta pondasi yang mendukung keseluruhan struktur.
Pk7-KD4T1. Bagian-bagian Struktur Konstruksi Jembatan.pdfAgus Tri
Dokumen tersebut menjelaskan bagian-bagian penting dari konstruksi jembatan, termasuk struktur atas seperti gelagar dan lantai, struktur bawah seperti abutmen dan pilar, serta pondasi yang mendukung keseluruhan struktur.
Dokumen tersebut membahas tiga tipe struktur jembatan (Tipe A, B, C) dalam menanggung beban gempa, di mana Tipe A paling baik karena bersifat monolit dan daktail sehingga cocok untuk wilayah gempa kuat. Dokumen juga membahas pemilihan jenis jembatan berdasarkan lokasi dan karakteristik strukturnya.
Rekayasa gempa - BAB. VII BEBAN GEMPA PADA JEMBATANIrawanSaputra7
Dokumen tersebut membahas tentang beban gempa pada jembatan. Terdapat tiga jenis struktur utama jembatan yaitu Tipe A, B, dan C, yang memiliki karakteristik berbeda dalam hal tingkat daktailan, sistem struktur, dan lokasi penerapannya. Dokumen juga menjelaskan respon elastis dan inelastis struktur terhadap gempa serta cara menghitung waktu getar untuk struktur jembatan.
Pengenalan Jembatan dan Elemen Jembatan.pdfRifaldiPorotuo
Dokumen tersebut merupakan materi pelatihan mengenai pengenalan jembatan dan elemen-elemennya. Materi tersebut membahas definisi jembatan, hierarki elemen jembatan, contoh elemen seperti tipe pondasi, pilar, abutment, sistem atap, serta beberapa contoh tipe jembatan standar seperti box culvert, jembatan pelat beton, gelagar beton, dan rangka baja. Tujuan pelatihan ini adalah agar peserta memahami kriteria jemb
Dokumen tersebut membahas tentang jembatan cable stayed, termasuk pengertian, komponen utama, metode pembangunan, dan pengawasan pemeliharaannya. Jembatan ini menggunakan kabel untuk menopang gelagar antara dua pilar dan memindahkan beban ke menara."
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdfnarayafiryal8
Industri batu bara telah menjadi salah satu penyumbang utama pencemaran udara global. Proses ekstraksi batu bara, baik melalui penambangan terbuka maupun penambangan bawah tanah, menghasilkan debu dan gas beracun yang dilepaskan ke atmosfer. Gas-gas tersebut termasuk sulfur dioksida (SO2), nitrogen oksida (NOx), dan partikel-partikel halus (PM2.5) yang berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan. Selain itu, pembakaran batu bara di pembangkit listrik dan industri menyebabkan emisi karbon dioksida (CO2), yang merupakan penyebab utama perubahan iklim global dan pemanasan global.
Pencemaran udara yang disebabkan oleh industri batu bara juga memiliki dampak lokal yang signifikan. Di sekitar area penambangan, debu batu bara yang dihasilkan dapat mengganggu kesehatan masyarakat dan ekosistem lokal. Paparan terus-menerus terhadap debu batu bara dapat menyebabkan masalah pernapasan seperti asma dan bronkitis, serta berkontribusi pada penyakit paru-paru yang lebih serius. Selain itu, hujan asam yang disebabkan oleh emisi sulfur dioksida dapat merusak tanaman, air tanah, dan ekosistem sungai, mengancam keberlanjutan lingkungan di sekitar lokasi industri batu bara.
More Related Content
Similar to 21173129-power-point-bangunan-jembatan-teknik-sipil.ppt
Teks tersebut membahas sejarah perkembangan berbagai jenis jembatan sejak zaman purba hingga modern. Mulai dari jembatan balok, pelengkung, gantung, kabel, hingga beton bertulang dan prategang. Juga menjelaskan bagian-bagian penting jembatan dan klasifikasinya berdasarkan fungsi, bahan, dan spesifikasi.
Dokumen menjelaskan 7 jenis sistem struktur jembatan, yaitu: (1) jembatan lengkung yang hanya bisa dipakai untuk tanah pendukung kuat dan cocok untuk bentang 100-300 m, (2) jembatan gelagar yang terdiri dari lebih dari satu gelagar dan cocok untuk bentang 5-40 m, (3) jembatan gantung yang menggunakan kabel utama dan kabel gantung sebagai penopangnya dan cocok untuk bentang sampai 1400 m,
Pk7-KD4T2. Jenis-jenis Sistem Struktur Jembatan.pdfAgus Tri
Dokumen tersebut membahas 7 jenis sistem struktur jembatan, yaitu: 1) jembatan lengkung, 2) jembatan gelagar, 3) jembatan gantung, 4) jembatan beton prategang, 5) jembatan rangka, 6) jembatan box girder, dan 7) jembatan kabel tetap. Setiap jenis jembatan memiliki karakteristik struktur dan panjang bentang yang berbeda-beda.
Pk7-KD4T2. Jenis-jenis Sistem Struktur Jembatan.pdfAgus Tri
Dokumen menjelaskan 7 jenis sistem struktur jembatan yang umum digunakan, yaitu: 1) jembatan lengkung, 2) jembatan gelagar, 3) jembatan gantung, 4) jembatan beton prategang, 5) jembatan rangka, 6) jembatan box girder, dan 7) jembatan kabel tetap. Setiap jenis memiliki karakteristik struktur dan panjang bentang yang berbeda-beda.
Dokumen tersebut membahas tentang jembatan, mulai dari pengertian, fungsi, klasifikasi, spesifikasi, dan jenis konstruksi jembatan. Jembatan diklasifikasikan berdasarkan keberadaan, fungsi, material, bentuk struktur, daktililitas, lantai kendaraan, dan lama penggunaan. Spesifikasi jembatan mencakup struktur atas, struktur bawah, dan bangunan pelengkap. Jenis konstruksi jembatan antara lain beam
Dokumen tersebut membahas tentang permodelan jembatan rangka baja tipe pelengkung dengan nama "DAM BRIDGE" dimana dilakukan pembuatan 3 model jembatan dan dianalisis menggunakan software SAP 2000 untuk mengetahui kekuatan dan kekakuan strukturnya. Model yang memiliki defleksi terkecil dipilih.
Dokumen tersebut membahas tentang jenis-jenis jembatan berdasarkan bentuk konstruksinya, yaitu jembatan balok, kantilever, lengkung, gantung, kabel, dan rangka. Dokumen juga menjelaskan struktur dan bagian-bagian penting dari sebuah jembatan, yaitu struktur atas, struktur bawah, jalan pendekat, dan bangunan pengaman.
Tugas rek. gempa aris septiawan-kls.b-17.1003.222.01.0659arisseptiawan
Dokumen tersebut membahas beban gempa pada struktur jembatan dan cara merancang jembatan untuk memenuhi kriteria kinerja terhadap beban gempa. Ada tiga jenis struktur jembatan yang dijelaskan berdasarkan sifat daktilitasnya, yaitu Tipe A (daktail dan monolit), Tipe B (daktail tetapi tidak monolit), dan Tipe C (elastis). Jembatan harus dirancang agar dapat bersifat elastis pada gemp
Dokumen tersebut membahas tentang jenis-jenis jembatan, struktur jembatan, dan konstruksi komposit. Jembatan dapat dibedakan berdasarkan fungsi, lokasi, bahan konstruksi, dan tipe struktur. Struktur jembatan terdiri atas struktur atas dan bawah. Konstruksi komposit adalah gabungan bahan beton dan baja yang bekerja sama untuk memikul beban, menghasilkan efisiensi struktur dan kapasitas beban
Pk7-KD4T1. Bagian-bagian Struktur Konstruksi Jembatan.pdfAgus Tri
Dokumen tersebut menjelaskan bagian-bagian penting dari konstruksi jembatan, termasuk struktur atas seperti gelagar dan lantai, struktur bawah seperti abutmen dan pilar, serta pondasi yang mendukung keseluruhan struktur.
Pk7-KD4T1. Bagian-bagian Struktur Konstruksi Jembatan.pdfAgus Tri
Dokumen tersebut menjelaskan bagian-bagian penting dari konstruksi jembatan, termasuk struktur atas seperti gelagar dan lantai, struktur bawah seperti abutmen dan pilar, serta pondasi yang mendukung keseluruhan struktur.
Dokumen tersebut membahas tiga tipe struktur jembatan (Tipe A, B, C) dalam menanggung beban gempa, di mana Tipe A paling baik karena bersifat monolit dan daktail sehingga cocok untuk wilayah gempa kuat. Dokumen juga membahas pemilihan jenis jembatan berdasarkan lokasi dan karakteristik strukturnya.
Rekayasa gempa - BAB. VII BEBAN GEMPA PADA JEMBATANIrawanSaputra7
Dokumen tersebut membahas tentang beban gempa pada jembatan. Terdapat tiga jenis struktur utama jembatan yaitu Tipe A, B, dan C, yang memiliki karakteristik berbeda dalam hal tingkat daktailan, sistem struktur, dan lokasi penerapannya. Dokumen juga menjelaskan respon elastis dan inelastis struktur terhadap gempa serta cara menghitung waktu getar untuk struktur jembatan.
Pengenalan Jembatan dan Elemen Jembatan.pdfRifaldiPorotuo
Dokumen tersebut merupakan materi pelatihan mengenai pengenalan jembatan dan elemen-elemennya. Materi tersebut membahas definisi jembatan, hierarki elemen jembatan, contoh elemen seperti tipe pondasi, pilar, abutment, sistem atap, serta beberapa contoh tipe jembatan standar seperti box culvert, jembatan pelat beton, gelagar beton, dan rangka baja. Tujuan pelatihan ini adalah agar peserta memahami kriteria jemb
Dokumen tersebut membahas tentang jembatan cable stayed, termasuk pengertian, komponen utama, metode pembangunan, dan pengawasan pemeliharaannya. Jembatan ini menggunakan kabel untuk menopang gelagar antara dua pilar dan memindahkan beban ke menara."
Similar to 21173129-power-point-bangunan-jembatan-teknik-sipil.ppt (20)
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdfnarayafiryal8
Industri batu bara telah menjadi salah satu penyumbang utama pencemaran udara global. Proses ekstraksi batu bara, baik melalui penambangan terbuka maupun penambangan bawah tanah, menghasilkan debu dan gas beracun yang dilepaskan ke atmosfer. Gas-gas tersebut termasuk sulfur dioksida (SO2), nitrogen oksida (NOx), dan partikel-partikel halus (PM2.5) yang berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan. Selain itu, pembakaran batu bara di pembangkit listrik dan industri menyebabkan emisi karbon dioksida (CO2), yang merupakan penyebab utama perubahan iklim global dan pemanasan global.
Pencemaran udara yang disebabkan oleh industri batu bara juga memiliki dampak lokal yang signifikan. Di sekitar area penambangan, debu batu bara yang dihasilkan dapat mengganggu kesehatan masyarakat dan ekosistem lokal. Paparan terus-menerus terhadap debu batu bara dapat menyebabkan masalah pernapasan seperti asma dan bronkitis, serta berkontribusi pada penyakit paru-paru yang lebih serius. Selain itu, hujan asam yang disebabkan oleh emisi sulfur dioksida dapat merusak tanaman, air tanah, dan ekosistem sungai, mengancam keberlanjutan lingkungan di sekitar lokasi industri batu bara.
3. PENGERTIANJEMBATAN
Jembatan adalah suatu struktur kontruksi
yang memungkinkan route transfortasi
melalui sungai, danau, kali, jalan raya,
jalan kereta api dan lain-lain. Jembatan
adalah suatu struktur konstruksi yang
berfungsi untuk menghubungkan dua
bagian jalan yang terputus oleh adanya
rintangan-rintangan seperti lembah
yang dalam, alur sungai saluran irigasi
dan pembuang . Jalan ini yang
melintang yang tidak sebidang dan lain-
lain.
4. BERIKUT INI BEBERAPA JENIS
JEMBATAN:
1.Jembatan diatas sungai
2.Jembatan diatas saluran sungai irigasi/ drainase
3.Jembatan diatas lembah
4.Jembatan diatas jalan yang ada / viaduct
5. Bagian-bagian Konstruksi Jembatan
terdiri dari :
• 1. Konstruksi Bangunan Atas (Superstructures)
Konstruksi bagian atas jembatan meliputi :
•Trotoir : - Sandaran + tiang sandaran
-Peninggian trotoir / kerb
-Konstruksi trotoir
•Lantai kendaraan + perkerasan
•Balok diafragma / ikatan melintang
•Balok gelagar
•Ikatan pengaku (ikatan angin, ikatan rem,ikatan tumbukan)
•Perletakan (rol dan sendi)
2. Konstruksi Bangunan Bawah (Substructures) Konstruksi bagian bawah
jembatan meliuputi :
• 1Pangkal jembatan / abutment + pondasi 2 Pilar / pier + pondasi
6. Pada umumnya suatu bangunan jembatan terdiri
dari enam bagian pokok, yaitu :
1.Bangunan atas
2.Landasan
3.Bangunan bawah
4.Pondasi
5.Oprit
6.Bangunan pengaman jembatan.
7. Klasifikasi Jembatan menurut kegunaannya :
1. Jembatan jalan raya (highway brigde)
2. Jembatan pejalan kaki (foot path)
3. Jembatan kereta api (railway brigde)
4. jembatan jalan air
5. jembatan militer
6. jembatan penyebrangan
8. Klasifikasi Jembatan menurut jenis materialnya :
1. jembatan kayu
2. jembatan baja
3. jembatan beton bertulang dan pratekan
4. jembatan komposit.
9. Pengertian jembatan baja :
Jembatan baja yaitu jembatan yang mayoritas bahannya dari
baja.sedangkan konstruksinya dipertimbangkan pada kebutuhan
bentang,bisa berbentuk rangka bisa hanya merupakan baja propil
menerus.
Kelebihan Jembatan Rangka Batang
•Gaya batang utama merupakan gaya aksial
•Dengan sistem badan terbuka (open web) pada rangka batang dimungkinkan menggunakan tinggi
maksimal dibandingkan dengan jembatan balok tanpa rongga.
Kelemahan Jembatan Rangka batang
Efisiensi rangka batang tergantung dari panjang bentangnya, artinya jika jembatan rangka batang
dibuat semakin panjang,maka ukuran dari rangka batang itu sendiri juga harus diperbesar atau
dibuat lebih tinggi dengan sudut yang lebih besar untuk menjaga kekakuannya, sampai rangka batang
itu mencapai titik dimana berat sendiri jembatan terlalu besar ,sehingga rangka batang tidak mampu
lagi mendukung beban tersebut.
10. Keuntungan dan Kerugian memakai material
besi/baja dari beton
Keuntungan
1. Besi baja mempunyai kuat
tarik dan kuat tekan yang tinggi,
sehingga dengan material yang
sedikit bisa memenuhi kebutuhan
struktur.
2. Keuntungan lain bisa menghemat
tenaga kerja karena besi baja
diproduksi di pabrikan dilapangan
hanya memasang saja.
3. Setelah selesai masa layan, besi baja
bisa dibongkar dengan mudah dan
dipindahkan ke tempat lain, setelah
masa layan, jembatan baja bisa
dengan mudah diperbaiki dari karat.
4. Pemasangan jembatan baja di
lapangan lebih cepat dibandingkan
dengan jembatan beton.
Kerugian
1. Bisa berkarat
2. Lebih berisik jika dilewati beban
seperti kereta api.
13. Klasifikasi Jembatan menurut letak
lantai jembatan :
1. Jembatan Lantai Atas yaitu jembatan dimana posisi lantai jembatan
(sebagai tempat lalu lintas kendaraan) terletak disisi atas struktur
utama jembatan
2. Jembatan Lantai Bawah yaitu jembatan dimana posisi lantai jembatan
(sebagai tempat lalu lintas kendaraan) terletak disisi bawah struktur
utama jembatan
3. Jembatan Lantai Tengah yaitu jembatan dimana posisi lantai jembatan
(sebagai tempat lalu lintas kendaraan) terletak disisi tengah struktur
utama jembatan
4. Jembatan Lantai Ganda yaitu jembatan dimana sisi atas dan sisi bawah
dari jembatan digunakan untuk lalu lintas kendaraan
14. Kesimpulanjembatan baja/truss
• Ditinjau dari segi ekonomis : pelaksanaan pembangunan
lebih cepat.
• Ditinjau dari segi pembiayaan: biaya pelaksanaan akan
lebih murah,