1. 2021 STUDI KASUS (JAN-
JUN)
DOSEN PEMBINA : DR RISKA AHMAD, M.PD., KONS, LISA PUTRIANI,
S.PD, M.PD., KONS, VERLANDA YUCCA, S.PD, M.PD., KONS
2. • Membahas kasus secara komprehensif, intensif, dan integratif
dengan menggunakan berbagai teknik sesuai dengan masalah
baik masalah individu maupun kelompok/ lembaga
• Komprehensif: Luas dan lengkap.
• Intensif : sungguh-sungguh dan terus menerus (selama satu
semester)
• Integratif : combining and coordinating diverse element into a
whole
DESKRIPSI MATA KULIAH STUDI KASUS
3. • Kesatuan kondisi yang didalamnya terkandung satu atau
sejumlah masalah yang dialami seorang individu atau
kelompok, keluarga, atau lembaga. Masalah tersebut dapat
terkait dengan aspek-aspek perkembangannya, kehidupannya
dalam hubungannya dengan dimensi kemanusiaannya (dimensi
individual, kesosialan, kesusilaan, keberagamaan dan
kefitrahannya)
PENGERTIAN KASUS
7. • Meneliti berbagai hal dalam bentuk kasus
• Sebagai dasar dalam diagnosis dan pemberian bantuan
• Sebagai dasar studi terhadap berbagai hal, tidak didasarkan
pada adanya masalah, bertujuan untuk membantu
perkembangan seseorang, agar seseorang lebih dipahami,
dimengerti, sehingga dpt dilakukan peyesuaian dalam
pembelajaran.
TUJUAN STUDI KASUS
8. • Siswa dengan kemampuan tinggi
• Memiliki bakat seni
• Memiliki bakat musik
• Memiliki bakat melukis
• Siswa yang memperlihatkan keinginan yg kuat untuk sukses
• Siswa yang gigih menghadapi rintangan
• siswa yang cendrung menetap memperlihatkan tingkah bermasalah dlm kls
• Siswa yg sering dijadikan model oleh temannya
• Siswa tertentu dengan berbagai alasan
PEMILIHAN/PENYELEKSIAN KASUS
9. • Identitas kasus
• Masalah/latar belakang pemilihan kasus
• Keluarga: Pekerjaan/jabatan yang pernah dijabat, masalah
kesehatan anggota keluarga pada umumnya, agama, status
sosial ekonomi, pola kebudayaan, hubungan interpersonal
dalam keluarga, penyesuaian diri dlm keluarga, peran khusus,
sikap anggota keluarga thd kasus, metode dan bentuk
pengawasan orang tua
RUANG LINGKUP STUDI KASUS
10. • Data kesehatan pisik: hasil pemeriksaan kesehatan, karakter
pertumbuhan, kualitas gizi, sikap kasus thd kesehatannya
• Data hasil tes dan interpretasinya.
• Kemampuan dan sejarah pendidikan: prestasi masa lampau, prestasi
sekarang, sikap thd sekolah, kemampuan/ketidak mampuan
khusus,minat yang menonjal dan yang tidak thd kegiatan dan
pengajaran di sekolah, rencana dan cita-cita pendidikan, masalah dg
personil sekolah, dan sikap thd guru
LANJUTAN RUANG LINGKUP:
11. • Perkembangan sosial: kemamp sosial dan penyesuaian diri,
kelomp teman sebaya dan organisasi,saingan-saingannya,
keanggotaan dan partisipasi dalam suatu kelompok,
penerimaan sesama teman, hubungan dengan masy dan orang
dewasa lainnya, minat rekreasi, kecendrungan a sosial
Catatan pengadilan (kalau ada)
LANJUTAN RUANG LINGKUP…
12. Perkembangan Emosional: tingkat kesehatan mental umumnya,
suasana hati yang dominan, stabil dan kesensitivan, keyakinan
diri, sikap terhadap diri sendiri, gejala konflik, seperti nervus,
kaku, gagap bicara, marah, bolos, pendusta/tidak jujur,
mencuri, dsb
Penglaman kerja (kalau ada)
LANJUTAN RUANG LINGKUP:
13. STUDI KASUS
DESKRPSI
AWAL KASUS
PEMAHAMAN
THD KASUS
PENANGANAN
/BANTUAN
THD KASUS
PENYIKAPAN
THD KASUS
Pngungkapan
seluk beluk
kasus
Pengembangan
/konsep ide ttg
kasus
IMPLEMENTASI
BERBAGAI JENIS
LAYANAN
KOGNISI, AFEKSI DAN
TINDAKAN
15. PENYIKAPAN KASUS
ASPEK
KOGNISI
PERLU PENDALAMAN
PERLU PELIBATAN
BERBAGAI SUMBER
BK DPT MEMBANTU
MANUSIA
HARKAT
KEMANUSIAAN
DIMENSI
KEMANUSIAAN
PENGARUH
LINGKUNGAN
PERLU STRATEGI DAN
TEKNIK KHUSUS
ADA
MASALAH
TIDK KRIMINAL,
TIDAK SAKIT DAN
NORMAL
16. PENYIKAPAN KASUS
ASPEK
AFEKSI
PENGHARGAAN KPD
MANUSIA
PENGEMB DIMENSI
SELARAS DAN
SEIMBANG
PRIHATIN DAN
SIMPATI
BERUPAYA SEOPTIMAL
MUNGKIN
HATI2,
TEKUN,TELITI DAN
BERTANGGUNG JWB
KESADARAN UTK
MENGEMB
WAWASAN, IDE DAN
TEKNIK
MENDAYAGUNAKAN
BERBAGAI PIHAK
BERSEDIA UTK ALIH
TANGAN
BERSIKAP POSITIF
17. PENYIKAPAN KASUS
TINDAKAN
MENERIMA DAN
BERTANGGUNG JAWAB
MENGEMB WAWASAN TTG
KASUS, DIAGNOSA DAN
PEMECAHAN
MENGEMB STRATEGI DAN
TEKNIK YG SESUAI
MENGKAJI KEMAJUAN YG
DIPEROLEH
MELIBATKAN BERBAGAI
PIHAK
18. • Pengungkapan seluk beluk kasus, yaitu upaya untuk mempelajari
kasus dengan segala dimensi yang ada
• Pengembangan konsep/ide berkenaan dengan kasus, meliputi:
a. Rincian permasalahannya
b. Kemungkinan akibat-akibatnya
c. Kemungkinan sebab-sebabnya
Catatan : b dan c tidak boleh menjerat konselor, sehingga semua
upaya diarahkan pada hal tersebut.
PEMAHAMAN KASUS
19. • Rincian permasalahan
a. Nilai rapor rendah (sebagian besar di bawah KKM)
b. Nilai tugas dan ulangan rendah
c. Dari waktu ke waktu nilai menurun
d. Mendapat peringkat di bawah rata-rata untuk berbagai mata
pelajaran
e. Mendapat peringkat paling bawah
PRESTASI BELAJAR RENDAH
20. a. Tingkat kecerdasan di bawah rata-rata
b. Malas belajar
c. Kurang minat dlm belajar
d. Kekurangan sarana belajar
e. Kekurangan waktu/kesempatan belajar
f. Suasana sosio-emosional di rumah tdk kondusif.
g. Proses pembelajaran di sekolah kurang merangsang
h. Suasana sosio-emosional di sekoloah kurang memungkinkan dpt blajar
dengan efektif
KEMUNGKINAN SEBAB
21. a. Minat belajr semakin berkurang
b. Tidak naik kelas
c. Dikeluarkan dari sekolah
d. Frustrasi
e. Tidak mampu melanjutkan pelajaran
f. Sulit mencari kerja
KEMUNGKINAN AKIBAT
22. • Minat terhadap pelajaran semakin berkurang
• Gagal ujian
• Hasil belajar yang diperoleh tidak sesuai dengan potensi
• Tidak naik kelas
• Penguasaan materi pelajaran kurang
• Dikeluarkan dari sekolah
KEMUNGKINAN AKIBAT
23. • Gambaran yang lebih rinci
a. Tidak masuk sekolah tanpa izin
b. Sering keluar pada jam tertentu
c. Tidak masuk kembali setelah minta izin
d. Masuk sekolah berganti hari
e. Mengajak teman untuk keluar pada mata pelajaran yang tidak disenangi
f. Minta izin keluar dengan berpura-pura sakit
g. Mengirimkan surat izin tidak masuk dengan alasan yang dibuat-buat
h. Tidak masuk kelas setelah jam istirahat
MEMBOLOS
24. a. Tidak senang dengan sikap dan prilaku guru
b. Merasa kurang dpt perhatian guru
c. Merasa dibedakan guru
d. Proses belajar mengajar membosankan
e. Merasa gagal dalam belajar
f. Kurang berminat dalam belajar
g. Tidak masuk karena tidak membuat tugas
h. Tidak bayar SPPpada waktunya
KEMUNGKINAN SEBAB