1.anatomi fisiologi organ repro. wanita; adaptasi fisiologi dlm kehamilan

ASUHAN KEHAMILAN

USWATUN HASANAH, SST
Leacture; AKBID WIJAYA KUSUMA MALANG
02/03/14

PROSES ADAPTASI FISIOLOGI DLM
KEHAMILAN; ANFIS ORGAN REPROD. WANITA,

02/03/14


02/03/14

UTERUS
UTERUS
Merup organ muskuler
Merup organ muskuler
yang sebagian tertutup
yang sebagian tertutup
oleh peritoneum atau
oleh peritoneum atau
serosa.
serosa.
Letak anatomis
Letak anatomis
--Terletak pada ronnga
Terletak pada ronnga
panggul antara kandung
panggul antara kandung
kemih di anterorior dan
kemih di anterorior dan
rektum di posterior.
rektum di posterior.
Bentuk dan Ukuran ::
Bentuk dan Ukuran
Menyerupai buah pir yang
Menyerupai buah pir yang
pipih
pipih

Bag. Atas : bentuk segitiga

merupakan badan uterus  korpus
Bag. Bawah : bentuk silindris atau
fusiformis  Serviks, yang menonjol
ke vagina
Ismus : bag. Uterus di antara os
servikal interna dan rongga
endometrium
penting scr klinis krn membentuk
segmen
bawah uterus selama kehamilan.
Segmen atas berbentuk cembung di
antara kedua tempat insersi tuba
02/03/14
falopii : FundusUSWATUN HASANAH, SST

 Bentuk dan ukuran uterus : Bervariasi  dipengaruhi

usia dan paritas
Uterus selama kehamilan :
-

Pertumbuhan luar biasa akibat hipertropi serabut otot.

-

Berat bertambah mulai 70 gr  1100 gr saat hamil aterm

02/03/14


Vaskularisasi (A. Uterina)
• Suplai vaskular uterus terutama berasal dari arteri-arteri

uterus dan ovarium. A. uterina, yang merupakan cabang
utama a. iliaka interna (hipogastrika), masuk ke dasar
ligamentum latum dan berjalan ke medial menuju sisi
uterus.
• Tepat sebelum mencapai tuba fallopii, cabang utama a.
uterina terbagi menjadi tiga cabang terminal fundus,
tuba, dan ovarika. Cabang ovarika a. uterina
beranastomosis dengan cabang terminal a. ovarika;
cabang tuba berjalan melalui mesosalping dan
memperdarahi sebagian tuba fallopii; dan cabang
fundus menyebar ke bagian tertinggi uterus.
02/03/14


Vaskularisasi (A. Uterina)
• Kurang lebih 2 cm lateral dari serviks, a. uterina melintasi

ureter . Pada titik ini dekatnya posisi a. uterina dan v.
uterina terhadap ureter mempunyai makna yang sangat
penting pada pembedahan, karena selama histerektomi,
ureter dapat mengalami trauma atau terligasi selama proses
pemasangan klem atau ligasi pembuluh uterus.

02/03/14


Vaskularisasi (A. Ovarika)
• A. ovarika, yang merupakan cabang langsung

aorta, memasuki ligamentum latum melalui
ligamentum infundibulopelvikum.
• Cabang utama a. ovarika melintasi keseluruhan
lebar ligamentum latum sangat berdekatan
dengan mesosalping dan berjalan menuju bagian
atas tepi lateral uterus, tempatnya
beranastomosis dengan cabang ovarika a.
uterina. Terdapat banyak cabang komunikans
tambahan di antara arteri-arteri pada kedua sisi
uterus.
02/03/14


Vaskularisasi (A. Ovarika)
• Sebagian darah dari bagian atas uterus, ovarium dan

bagian atas ligamentum latum dikumpulkan oleh
beberapa vena, yang di dalam ligamentum latum
membentuk pleksus pampiniformis yang berukuran
besar.
• Pembuluh darah yang bermuara di v. ovarika kanan
bermuara ke vana kava, sedangkan v. ovarika kiri
bermuara ke v. renalis kiri.
• Selama kehamilan, terjadi hipertrofi suplai darah ke
uterus yang nyata Hal ini mengakomodasi aliran darah
uteroplasenta yang diperkirakan sebesar 500 sampai 700
ml/menit.
02/03/14


• Blood supply to the left ovary, left oviduct, and left side of the uterus.

The ovarian and uterine vessels anastomose freely. Note the uterine
artery and vein crossing over the ureter that lies immediately adjacent
to the cervix

02/03/14


• Uterus of near-term pregnancy. The fundus is now

dome shaped, and the tubes and round ligaments
appear to insert in the upper middle portion of the
uterine body. Note the markedly hypertrophied
vascular supplyADAPTASI FISIOLOGI DLM
PROSES

02/03/14


• Bag. Uterus dengan fungsi khusus yang terdapat di
bawah isthmus
terletak pada ujung bawah segmen
• Ostium eksterna yaitu porsio vaginalis. Bentuk os
vaginal serviks,
bentuknya kecil, beraturan, oval; setelah melahirkan,
orifisiumnya berubah menjadi celah melintang yang
terbagi sedemikian rupa sehingga terdapat bentuk yang
disebut bibir serviks anterior dan posterior.

02/03/14


KORPUS UTERI

Dinding korpus uteri terdiri lap. Serosa, muskuler dan mukosa
ENDOMETRIUM

Adalah lapisan mukosa yang melapisi rongga uterus pada
wanita yang tidak hamil
- berupa membran tipis , warna merah muda,
menyerupai beludru
MIOMETRIUM
Merupakan jaringan pembentuk sebagian besar uterus,
terdiri : kumpulan otot polos dan jaringan ikat.

02/03/14


• Above, parts of myometrial arcuate arteries from which

myometrial radial arteries course toward the endometrium.
Below, the larger endometrial coiled arteries and the smaller
KEHAMILAN; ANFIS
endometrial basal arteriesORGAN REPROD. WANITA,
02/03/14


LIGAMENTUM
• Ligamentum

Latum
:
berupa lipatan peritonium
sebelah lateral uterus,
meluas sampai ke dinding
dan dasar panggul, seolaholah menggantung pada
tuba. Ruangan dari lipatan
ini terisi oleh jaringan
longgar
(Parametrium)
dimana berjalan arteri,
vena uterina, pembuluh
limfe dan ureter
02/03/14


LIGAMENTUM
• Ligamentum

infudibulopelvikum
(supspensorium ovarii): 2 buah kiri kanan dari
infundibulum dan ovarium ke dinding
panggung. Ligamen ini menggantung uterus
pada dinding panggung. Antara sudut tuba dan
oveirum terdapat ligamentum ovarii proprium
• Ligamentum Kardinale : Kiri dan kanan dari
serviks setinggi ostium uteri internum ke
dinding panggul, menghalangi pergerakan ke
kiri/kanan
02/03/14


a = oviduct; b = round ligament; c =

ovarian ligament; Ur = ureter

02/03/14


Ligamentum
• Ligamentum rotundum (teres uteri): terdapat

dibagian atas lateral dari uterus, caudal dari insersi
tuba, melalui canalis ingunalis. Terdiri dari jaringan
otot polos dan jaringan ikat dan menahan uterus
anteflexi
• Ligamentum sacrouterinum : kiri kanan serviks ke
belakang ke sacrum mengelilingi rektum
• Ligamentum vesico uterinum : dari uterus ke
kandung kencing
02/03/14


• Vertical section through the uterine end of the right broad ligament.
02/03/14


TUBA FALOPII
Panjang 8 – 14 cm dan ditutup oleh peritoneum dan

lumennya dilapisi oleh mukosa
Terbagi menjadi :
1. Pars interstitial
2. Ismus
3. Ampulla
4. Infundibulum
Jaringan muskuler terdiri 2 lapisan  dalam sirkuler,
luar longitudinal

02/03/14


 OVARIUM
Organ yang berbentuk seperti buah almond
Berfungsi untuk perkembangan dan pelepasan ovum,

serta sintesis dan sekresi hormon-hormon steroid.
Melekat pada ligamentum latum melalui mesovarium
Terdiri 2 bagian : korteks dan medulla

02/03/14


BENTUK-BENTUK PANGGUL
Klasifikasi Caldwell-Moloy

1. Panggul ginekoid
2. Panggul antropoid
3. Panggul android
4. Panggul platipelloid

02/03/14


bentuk panggul

02/03/14


TULANG PANGGUL
 Panggul membentuk cincin tulang yang digunakan
untuk memindahkan berat di badan ke ekstremitas
bawah.
 Panggul pada wanita mempunyai bentuk khusus
untuk menyesuaikan diri terhadap kemampuan
reproduksinya.
 Terdiri dari 4 tulang :
1.
2.
3.

Sakrum
Koksigeus
Dua tulang innominata  fusi illium, iskhium, pubis

02/03/14


TULANG PANGGUL
 Terdiri dari 4 tulang :
Sakrum
2. Koksigeus
3. Dua tulang innominata  fusi illium, iskhium,
pubis
1.

02/03/14


ANATOMI PANGGUL
Panggul palsu : letak di atas linea terminalis
Panggul sejati : terletak di batas anatomik

02/03/14


SENDI PANGGUL
• SIMFISIS PUBIS

Ke anterior, tulang-tulang
pubis disatukan oleh
simfisis pubis.
- Terdiri dari fibro kartilago
dan ligamentum pubicum
superior dan inferior
- SENDI SAKROILIACA
Di Posterior , tulang-tulang
panggul dihubungkan olh
persendian antara tulang
sakrum dan bagian iliaca
dari tulang innominata.
02/03/14


BIDANG DAN DIAMETER PANGGUL
Mempunyai 4 bidang imajiner :
1. Bidang pintu atas panggul (pintu superior)
2. Bidang pintu bawah belakang (pintu inferior)
3. Bidang panggul tengah (dimensi panggul
terkecil
4. Bidang dengan
dimensi panggul terbesar

02/03/14


PINTU ATAS PANGGUL

• Dibatasi oleh :

Posterior : Promontorum dan ala sakrum
Lateral : Linea terminalis
Anterior
:Rami horizontal tulang pubis dan
simfisis pubis

02/03/14


PINTU ATAS PANGGUL
• 4 Diameter PAP :
1. Anteroposterior : jarak
terpendek antara
promontorium, sakrum
dan simpisis pubis 
Conjugata obstetricus
Normal : 10 cm / lebih
2. Transversal : tegak lurus
dengan conjugata
obtetricus  Jarak terbesar
antara linea terminalis pada
kedua sisi
3. Dua oblik : terbentang
dari salah satu sinkondrosis
sakroiliaka ke eminensia
iliopektinea di sisi panggul
lainnya
02/03/14


PANGGUL TENGAH
• Setinggi spina iskiadika
• Makna khusus setelah

engagement kepala janin
pada partus macet.
• Diameter interspinarum 10
cm atau lebuh sedikit
• Merupakan diameter panggul
terkecil

02/03/14


PINTU BAWAH PANGGUL
Terdiri dari 2 darah berbentuk segitiga, tidak pada satu

bidang tapi mempunyai dasar yang sama, yaitu garis
yang ditarik antara dua tuberositas iskii
3 Diameter PBP :
- Diameter anteroposterior : 9,5
s.d 11,5 cm
- Diameter transfersal : 11 cm
- Diameter sagital posterior : > 7,5 cm

02/03/14


1.anatomi fisiologi organ repro. wanita; adaptasi fisiologi dlm kehamilan

Recommended

Recommended

More Related Content

What's hot

What's hot (20)

Similar to 1.anatomi fisiologi organ repro. wanita; adaptasi fisiologi dlm kehamilan

Similar to 1.anatomi fisiologi organ repro. wanita; adaptasi fisiologi dlm kehamilan (20)

1.anatomi fisiologi organ repro. wanita; adaptasi fisiologi dlm kehamilan