Dokumen tersebut membahas tentang ekologi tumbuhan yang mencakup pengertian dan ruang lingkup ekologi tumbuhan serta komponen-komponen penyusun ekosistem tumbuhan seperti habitat, relung ekologi, bentuk tumbuhan, dan konsep simpatri dan alopatri.
Dokumen ini membahas berbagai jenis interaksi antar tumbuhan seperti simbiosis, alelopati, dan kompetisi. Simbiosis dibagi menjadi mutualisme, parasitisme, komensalisme, protokooperasi, amensalisme, dan netralisme. Alelopati adalah interaksi antar populasi tumbuhan melalui zat yang dikeluarkan oleh tumbuhan satu untuk menghambat tumbuhan lain. Kompetisi adalah interaksi bersaing untuk sumber day
Praktikum analisis vegetasi dilakukan untuk mempelajari struktur dan komposisi vegetasi di halaman belakang jurusan Biologi IAIN Raden Intan Lampung. Metode yang digunakan adalah metode kuadrat dengan membuat plot berukuran 10x10 m, 4x4 m, dan 1x1 m. Ditemukan tujuh jenis tumbuhan yang dominan yaitu akasia, senggani, rumput benggala, alang-alang, patikan kebo, dan rumput malela. Kerap
Dokumen ini membahas berbagai jenis interaksi antar tumbuhan seperti simbiosis, alelopati, dan kompetisi. Simbiosis dibagi menjadi mutualisme, parasitisme, komensalisme, protokooperasi, amensalisme, dan netralisme. Alelopati adalah interaksi antar populasi tumbuhan melalui zat yang dikeluarkan oleh tumbuhan satu untuk menghambat tumbuhan lain. Kompetisi adalah interaksi bersaing untuk sumber day
Praktikum analisis vegetasi dilakukan untuk mempelajari struktur dan komposisi vegetasi di halaman belakang jurusan Biologi IAIN Raden Intan Lampung. Metode yang digunakan adalah metode kuadrat dengan membuat plot berukuran 10x10 m, 4x4 m, dan 1x1 m. Ditemukan tujuh jenis tumbuhan yang dominan yaitu akasia, senggani, rumput benggala, alang-alang, patikan kebo, dan rumput malela. Kerap
Dokumen tersebut membahas tentang konservasi sumber daya alam, termasuk definisi, tujuan, jenis, dan contoh implementasi konservasi di Indonesia. Konservasi dilakukan untuk melindungi ekosistem dan keanekaragaman hayati dari ancaman kerusakan lingkungan akibat aktivitas manusia. Ada dua jenis konservasi yaitu alami di habitat asli dan buatan di area yang dibuat mirip habitat asli.
1. Dokumen tersebut membahas tentang tingkat keanekaragaman hayati di Indonesia dan dunia, serta manfaat dan faktor yang mempengaruhinya.
2. Indonesia memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi dengan banyak tumbuhan dan hewan endemik serta ekosistem yang beragam.
3. Aktivitas manusia dapat mempengaruhi keanekaragaman hayati secara positif maupun negatif.
Pola evolusi_Fitri Damayanti_Universitas Indraprasta PGRI FitriDamayanti9
Dokumen tersebut membahas lima pola evolusi yaitu: (1) evolusi divergen di mana satu spesies leluhur membentuk dua spesies baru, (2) radiasi adaptif di mana spesies baru terbentuk karena adaptasi terhadap lingkungan baru, (3) evolusi konvergen di mana spesies yang berbeda memiliki ciri serupa karena adaptasi terhadap lingkungan yang sama, (4) evolusi paralel di mana spesies keturunan dari leluhur yang sama memiliki
Praktikum ini menunjukkan bahwa allelopati dari tanaman alang-alang dan orok-orok dapat menghambat perkecambahan biji jagung dan tidak berpengaruh terhadap perkecambahan biji kacang tolo.
Daun merupakan organ tumbuhan penting yang berfungsi untuk fotosintesis, respirasi, transpirasi, dan reproduksi vegetatif. Daun memiliki berbagai struktur anatomi seperti epidermis, jaringan palisade, spons, dan silinder pusat serta alat tambahan seperti daun penumpu, rambut, dan stomata. Morfologi daun meliputi bentuk, pangkal, ujung, tepi, pertulangan, dan warna yang bervariasi untuk tiap jenis tumbuhan.
Dokumen tersebut membahas tentang penyebaran populasi hewan di suatu habitat. Secara umum dibahas tentang definisi populasi dan faktor-faktor yang mempengaruhi pola penyebaran populasi seperti lingkungan, sifat organisme, dan interaksi antar individu. Dilakukan percobaan lapangan untuk menentukan pola penyebaran semut, belalang dan serangga kecil lainnya menggunakan metode plot acak dan beraturan, kemudian hasilnya dianalis
Dokumen tersebut membahas tentang ekologi hewan dan lingkungan hidupnya, termasuk konsep habitat, rantai makanan, dan peran organisme dalam ekosistem seperti produsen, konsumen, dan dekomposer.
Dokumen tersebut membahas tentang keanekaragaman hayati di Indonesia, termasuk jenis-jenis tumbuhan dan hewan yang ada, serta upaya-upaya konservasi yang dilakukan seperti taman nasional, kebun raya, dan lainnya. Indonesia memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi karena terletak di garis khatulistiwa dan memiliki banyak pulau.
Laporan Ekologi Tumbuhan "Persaingan Intraspesies Tanaman dan Interspesies Ta...Biology Education
Laporan praktikum ini membahas tentang persaingan intra dan inter spesies pada tanaman jagung dan kacang tolo. Praktikum dilakukan dengan menanam kedua tanaman secara monokultur dan heterokultur serta melakukan pengamatan selama satu bulan untuk melihat pengaruh persaingan terhadap pertumbuhan tanaman.
Dokumen tersebut membahas tentang konservasi sumber daya alam, termasuk definisi, tujuan, jenis, dan contoh implementasi konservasi di Indonesia. Konservasi dilakukan untuk melindungi ekosistem dan keanekaragaman hayati dari ancaman kerusakan lingkungan akibat aktivitas manusia. Ada dua jenis konservasi yaitu alami di habitat asli dan buatan di area yang dibuat mirip habitat asli.
1. Dokumen tersebut membahas tentang tingkat keanekaragaman hayati di Indonesia dan dunia, serta manfaat dan faktor yang mempengaruhinya.
2. Indonesia memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi dengan banyak tumbuhan dan hewan endemik serta ekosistem yang beragam.
3. Aktivitas manusia dapat mempengaruhi keanekaragaman hayati secara positif maupun negatif.
Pola evolusi_Fitri Damayanti_Universitas Indraprasta PGRI FitriDamayanti9
Dokumen tersebut membahas lima pola evolusi yaitu: (1) evolusi divergen di mana satu spesies leluhur membentuk dua spesies baru, (2) radiasi adaptif di mana spesies baru terbentuk karena adaptasi terhadap lingkungan baru, (3) evolusi konvergen di mana spesies yang berbeda memiliki ciri serupa karena adaptasi terhadap lingkungan yang sama, (4) evolusi paralel di mana spesies keturunan dari leluhur yang sama memiliki
Praktikum ini menunjukkan bahwa allelopati dari tanaman alang-alang dan orok-orok dapat menghambat perkecambahan biji jagung dan tidak berpengaruh terhadap perkecambahan biji kacang tolo.
Daun merupakan organ tumbuhan penting yang berfungsi untuk fotosintesis, respirasi, transpirasi, dan reproduksi vegetatif. Daun memiliki berbagai struktur anatomi seperti epidermis, jaringan palisade, spons, dan silinder pusat serta alat tambahan seperti daun penumpu, rambut, dan stomata. Morfologi daun meliputi bentuk, pangkal, ujung, tepi, pertulangan, dan warna yang bervariasi untuk tiap jenis tumbuhan.
Dokumen tersebut membahas tentang penyebaran populasi hewan di suatu habitat. Secara umum dibahas tentang definisi populasi dan faktor-faktor yang mempengaruhi pola penyebaran populasi seperti lingkungan, sifat organisme, dan interaksi antar individu. Dilakukan percobaan lapangan untuk menentukan pola penyebaran semut, belalang dan serangga kecil lainnya menggunakan metode plot acak dan beraturan, kemudian hasilnya dianalis
Dokumen tersebut membahas tentang ekologi hewan dan lingkungan hidupnya, termasuk konsep habitat, rantai makanan, dan peran organisme dalam ekosistem seperti produsen, konsumen, dan dekomposer.
Dokumen tersebut membahas tentang keanekaragaman hayati di Indonesia, termasuk jenis-jenis tumbuhan dan hewan yang ada, serta upaya-upaya konservasi yang dilakukan seperti taman nasional, kebun raya, dan lainnya. Indonesia memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi karena terletak di garis khatulistiwa dan memiliki banyak pulau.
Laporan Ekologi Tumbuhan "Persaingan Intraspesies Tanaman dan Interspesies Ta...Biology Education
Laporan praktikum ini membahas tentang persaingan intra dan inter spesies pada tanaman jagung dan kacang tolo. Praktikum dilakukan dengan menanam kedua tanaman secara monokultur dan heterokultur serta melakukan pengamatan selama satu bulan untuk melihat pengaruh persaingan terhadap pertumbuhan tanaman.
Ekosistem terdiri atas komponen biotik dan abiotik yang saling berinteraksi. Komponen-komponennya mencakup individu, populasi, komunitas, habitat, dan nis.
Ekosistem terdiri atas komponen biotik dan abiotik yang saling berinteraksi. Komponen-komponennya mencakup individu, populasi, komunitas, habitat, dan nis.
Dokumen tersebut membahas tentang komponen ekosistem yang terdiri dari komponen biotik seperti manusia, hewan, tumbuhan, dan mikroorganisme, serta komponen abiotik seperti suhu, cahaya, air, dan tanah. Komponen-komponen tersebut saling berinteraksi dan membentuk berbagai jenis ekosistem seperti ekosistem darat, air, dan buatan.
Praktikum ini bertujuan untuk mengetahui jenis dan spesies serangga serta menghitung indeks dominansi dan keanekaragaman serangga di area tertentu dengan menggunakan tiga metode yaitu perangkap pitfall traps, direct traps, dan perangkap nampan. Mahasiswa melakukan pengamatan selama seminggu dan mencatat hasilnya untuk dihitung menggunakan rumus indeks dominansi dan indeks keanekaragaman Shanon Wiener.
Teks tersebut membahas tentang ekosistem dan komponen-komponennya. Beberapa poin penting yang dijelaskan adalah definisi ekosistem sebagai sistem yang terbentuk dari hubungan antara makhluk hidup dan lingkungannya, komponen-komponen ekosistem seperti produsen, konsumen, dan dekomposer, serta aliran energi dan siklus materi dalam ekosistem yang terjadi melalui rantai makanan dan jaring makanan.
Buku ini membahas konsep dasar ekologi hewan dan memperkenalkan ekologi hewan sebagai ilmu yang mempelajari hubungan interaksi antara hewan dengan lingkungannya. Pembahasan mencakup sejarah perkembangan ekologi hewan, komponen ekosistem, hierarki makhluk hidup dalam ekosistem, dan penerapan ekologi hewan dalam berbagai bidang."
Buku ini membahas konsep dasar ekologi hewan dan memperkenalkan ekologi hewan sebagai ilmu yang mempelajari hubungan interaksi antara hewan dengan lingkungannya. Buku ini juga menjelaskan konsep ekosistem, populasi, komunitas, dan metodologi penelitian ekologi hewan."
Makalah ini membahas tingkatan organisasi makhluk hidup mulai dari tingkat molekul hingga bioma. Tingkatan organisasi terendah adalah molekul, diikuti sel, jaringan, organ, sistem organ, individu, populasi, komunitas, ekosistem, hingga tingkat tertinggi yaitu bioma. Setiap tingkatan memiliki ciri khas dan berperan dalam struktur dan fungsi organisme hidup.
Ekosistem merupakan kesatuan dinamis antara mahluk hidup dan lingkungan abiotik yang saling berinteraksi. Terdapat berbagai komponen ekosistem seperti produsen, konsumen, dan dekompoer yang saling terkait dalam rantai makanan. Manusia sebagai bagian dari ekosistem berperan dalam mempelajari dan mengelola sumber daya alam untuk keberlangsungan hidup.
Ekosistem merupakan kesatuan dinamis antara mahluk hidup dan lingkungan abiotik yang saling berinteraksi. Terdapat berbagai komponen ekosistem seperti produsen, konsumen, dan dekomposer yang memiliki peran penting dalam rantai makanan. Ekosistem di bumi sangat beragam dan saling terkait membentuk jaringan kompleks biosfer bumi.
1. Ekologi tanaman mempelajari hubungan timbal balik antara tanaman dan lingkungannya, dimana tanaman membutuhkan sumberdaya dari lingkungan dan mempengaruhinya, begitu juga sebaliknya.
2. Ekologi dibagi menjadi autekologi yang mempelajari hubungan satu organisme dengan lingkungan, dan sinekologi yang mempelajari hubungan antar organisme.
3. Tujuan mempelajari ekologi tanaman adalah me
Ekologi mempelajari hubungan antara makhluk hidup dan lingkungannya. Terdapat berbagai tingkatan organisasi biologi seperti individu, populasi, komunitas, ekosistem, dan biosfer. Ahli ekologi mempelajari interaksi antara komponen-komponen tersebut. Terdapat berbagai cabang ilmu ekologi seperti ekologi ekosistem, ekologi populasi, dan ekologi tumbuhan.
Dokumen tersebut merangkum konsep-konsep ekologi hewan, mulai dari definisi ekologi dan hirarki studi ekologi hingga interaksi antar organisme dalam komunitas dan ekosistem. Topik utama yang dibahas meliputi relung, pertumbuhan populasi, interaksi antar spesies, dan peran kunci beberapa spesies dalam komunitas.
This document provides information about Miguel de Cervantes' famous novel Don Quixote, first published in 1615. It is considered one of the greatest works of literature and provides a satirical look at romantic chivalry in 17th century Spain. The story follows Alonso Quixano, a country gentleman who renames himself Don Quixote de la Mancha and decides to become a knight errant to right the world's wrongs, though his crazed mind leads him to imagine enemies where there are none. The document includes a table of contents for the novel and commendatory verses praising Don Quixote and characters from his imagined world.
Organ dan sistem organ pada tumbuhan terdiri dari akar, batang, daun, bunga, buah, dan biji. Akar berfungsi menopang tumbuhan, menyerap air dan mineral, dan menyimpan cadangan makanan. Batang berfungsi sebagai alat transportasi dan penyokong. Daun berperan dalam fotosintesis. Bunga dan buah merupakan organ reproduksi. Biji berisi embrio dan cadangan makanan untuk pertumbuhan benih.
Paper ini bertujuan untuk menganalisis pencemaran udara akibat pabrik aspal. Analisis ini akan fokus pada emisi udara yang dihasilkan oleh pabrik aspal, dampak kesehatan dan lingkungan dari emisi tersebut, dan upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi pencemaran udara
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
2. EKOLOGI TUMBUHAN
Anwari Adi Nugroho, SPd., M.Pd.
Ekologi berasal dari
bahasa yunani
oikos,yang berarti rumah
dan logos yang berarti
ilmu/pengetahuan
1. Study of the relationship between living organisms and their
environments.
2. The set of relationship of a particular organism with its
environment
3. EKOLOGI TUMBUHAN
Anwari Adi Nugroho, SPd., M.Pd.
Ekosistem
aksi reaksi koaksi
interaksi antara habitat dan lingkungan
dengan makhluk hidup
Hubungan timbal balik
antara
makhluk hidup dengan
lingkungan fisiknya
(penutupan terhadap
sinar matahari atau
struktur dan formasi
tanah)
Pengaruh lingkungan
fisik terhadap makhluk
hidup
(suhu udara,
pH tanah, atau
fotoperiodisitas)
Hubungan
timbal balik atau interaksi
makhluk hidup dalam suatu
komunitas akan
mempengaruhi habitatnya
dengan makhluk hidup lain.
(tumbuhan dengan parasit
pada daunnya dalam bentuk
sifat-sifat herbivora,
kompetisi, atau parasitisme)
5. EKOLOGI TUMBUHAN
Anwari Adi Nugroho, SPd., M.Pd.
Ruang Lingkup Ekologi :
a. Komponen penyusun ekosistem,
b. Proses yang terjadi pada ekosistem, dan
c. Perubahan pada ekosistem
1. Autekologi : kajian ekologi yang hanya
mempelajari satu jenis makhluk hidup atau
populasi saja, yang berinteraksi dengan sesama
jenis dan lingkungannya
2. Synekologi : ajian ekologi yang mempelajari
komunitas makhluk hidup sebagai suatu kesatuan
yang saling berinteraksi antara berbagai jenis
makhluk hidup dengan lingkungan di sekitarnya,
7. EKOLOGI TUMBUHAN
Anwari Adi Nugroho, SPd., M.Pd.
• Flora adalah tumbuh-tumbuhan yang terdapat di suatu
wilayah
• vegetasi adalah masyarakat tumbuhan dalam arti
luas yang disusun oleh berbagai jenis tumbuh-
tumbuhan yang terdapat di dalam suatu ekosistem.
8. EKOLOGI TUMBUHAN
Anwari Adi Nugroho, SPd., M.Pd.
• Konsosiasi adalah variasi vegetasi yang dikuasasi oleh
satu jenis tumbuhan saja
• asosiasi adalah satuan di dalam masyarakat tumbuhan
yang diberi nama sesuai dengan jenis tumbuh-tumbuhan
dominan.
10. EKOLOGI TUMBUHAN
Anwari Adi Nugroho, SPd., M.Pd.
Komponen tumbuh-tumbuhan penyusun suatu vegetasi umumnya
terdiri dari bentuk tumbuh (growth form)
Belukar (Shrub) : Tumbuhan yang memiliki kayu
yang cukup besar, dan memiliki tangkai yang
terbagi menjadi banyak subtangkai.
Epifit (Epiphyte) : Tumbuhan yang hidup
dipermukaan tumbuhan lain (biasanya pohon dan
palma). Epifit mungkin hidup sebagai parasit atau
hemi-parasit.
Paku-pakuan (Fern) :
Tumbuhan tanpa bunga atau
tangkai, biasanya memiliki
rhizoma seperti akar dan
berkayu, dimana pada
rhizoma tersebut keluar
tangkai daun.
11. EKOLOGI TUMBUHAN
Anwari Adi Nugroho, SPd., M.Pd.
Palma (Palm) : Tumbuhan yang
tangkainya menyerupai kayu, lurus dan
biasanya tinggi; tidak bercabang sampai
daun pertama. Daun lebih panjang dari 1
meter dan biasanya terbagi dalam banyak
anak daun.
Pemanjat (Climber) : Tumbuhan seperti
kayu atau berumput yang tidak berdiri
sendiri namun merambat atau memanjat
untuk penyokongnya seperti kayu atau
belukar.
Terna (Herb) : Tumbuhan yang
merambat ditanah, namun tidak
menyerupai rumput. Daunnya
tidak panjang dan lurus, biasanya
memiliki bunga yang menyolok,
tingginya tidak lebih dari 2 meter
dan memiliki tangkai lembut yang
kadang-kadang keras.
12. EKOLOGI TUMBUHAN
Anwari Adi Nugroho, SPd., M.Pd.
Pohon (Tree) : Tumbuhan yang memiliki kayu besar, tinggi dan memiliki satu
batang atau tangkai utama dengan ukuran diameter lebih dari 20 cm.
Semai (Seedling) : Permudaan mulai dari
kecambah sampai anakan kurang dari 1.5 m.
Pancang (Sapling) :
Permudaan dengan
tinggi 1.5 m sampai
anakan berdiameter
kurang dari 10 cm.
Tiang (Poles) : Pohon
muda berdiameter 10 cm
sampai kurang dari 20 cm.
13. EKOLOGI TUMBUHAN
Anwari Adi Nugroho, SPd., M.Pd.
KONSEP HABITAT DAN RELUNG EKOLOGI (NICHE)
Habitat organisme adalah tempat dimana
organisme hidup atautempat diman
manusia dapat menemukan organisma
tersebut
Relung ekologi (ecological niche) sebaliknya
merupakan terminologi yang lebih inklusif.
14. EKOLOGI TUMBUHAN
Anwari Adi Nugroho, SPd., M.Pd.
• Tiga aspek relung ekologi , antara lain:
1. Relung habitat (spatial niche, habitat niche) :
mikrohabitat
2. Relung jenjang makanan (trofik niche) : hubungan
energi
3. Relung multidimensional (multi dimemnsional niche,
hypervolume niche) : lingkungan memungkinkan
suatu individu atau jenis hidup tanpa batas
• Relung ekologi suatu organisme tidak hanya
tergantung dimana organisme tadi hidup, tetapi
juga pada apa yang dilakukan organisme dan
bagaimana organisme dihambat oleh spesies lain.
• Analoginya : habitat organisme = alamat
relung organisme = profesi
15. EKOLOGI TUMBUHAN
Anwari Adi Nugroho, SPd., M.Pd.
• Perbedaan relung dapat juga terjadi antara seks
jantan dan betina
Ekuivalen Ekologi (Ecological Equivalent)
• Ekiuvalent ekologi adalah organisme yang
mendiami tempat yang sama atau relung ekologi
yang sama pad adaerah geografi yang berlainan
• Spesies dengan relung ekuivalent cenderung
mempunyai kekerabatan secara taksonomik
16. EKOLOGI TUMBUHAN
Anwari Adi Nugroho, SPd., M.Pd.
Penggantian Sifat (Character Displacement):
Simpatry Dan Allopatry
• Allopatric adalah spesiaes yang terdapat pada
daerah geografis yang tidak sama atau terpisah
oleh barier
• Simpatric spesies yang terdapat pada daerah
yang sama (tetapi relung tidak sama).
• Perbedaan pada spesies yang berkerabat dekat
sering bertambah (divergen) pada populasi yang
simpatric dan perbedaan berkurang(covergen)
pada populasi allopatric.