SlideShare a Scribd company logo
1 JASMERAH FEBRUARI 2014
2 JASMERAH FEBRUARI 2014
BERANDA DARI REDAKSI
Halo, pembaca. Jumpa lagi dalam majalah Jasmerah. Karena satu dan berbagai masalah dalam pengerjaannya,
edisi kelima ini harus terbit terlambat hingga satu bulan. Kami dari pihak redaksi memohon maaf yang sebesar-
besarnya atas hal ini.
Dalam edisi kali ini, kami akan membahas Dinasti Ming sebagai topik utama. Dinasti Ming yang berkuasa di
Cina selama 276 tahun memiliki banyak kisah yang menarik untuk dibahas, misalnya kemegahan pemerintahan
Kaisar Yongle serta kisah ekspedisi dari kasim kepercayaannya, seorang kasim dari etnis Hui Muslim, Zheng He.
Tidak lupa juga dibahas dua peninggalan mereka yang masih berdiri sampai saat ini, kompleks istana bernama
“Kota Terlarang” dan tembok fortifikasi terbesar sepanjang sejarah umat manusia, Tembok Raksasa.
Selain topik utama Dinasti Ming, Jasmerah edisi kelima juga meliput kisah tentang Mikhail Kalashnikov, pencipta
AK-47, senapan serbu yang menjadi “kacang goreng” dalam dunia senjata api yang meninggal di akhir tahun
lalu. Dibahas pula asal-usul Facebook, situs jejaring sosial yang telah menjaring hidup 1/6 penduduk di planet
ini. Untuk pengemar sejarah Romawi kuno, ada kisah terbunuhnya Julius Caesar dan Romulus dan Remus, dua
orang kembar legendaris yang konon menjadi cikal bakal berdirinya kota Roma.
Lewat kesempatan ini juga, kami ingin mengumumkan bahwa majalah Jasmerah akan hiatus untuk sementara.
Selama masa hiatus, kami akan melakukan beberapa “reformasi” di majalah ini, jadi bersiaplah untuk beberapa
kejutan. Kapan kita akan berjumpa lagi? Bulan Juni mendatang, di Jasmerah edisi keenam.
Akhir kata, selamat membaca dan selamat menikmati.
what_a_joke
R E D A K S I
K O N T A K
R E D A K S I
Desain dan Tata Letak
digim
pinkyranger
Ridwan Fillardhy (Cover Design)
Media Sosial
Ekspresi2nd
panjihermawan
Jokiez
Pengawas (Moderator SF Sejarah & Xenology Kaskus)
zhulato dan samanosuke20
Koordinator Umum
what_a_joke
Kontrol Kualitas
Shuma-Gorath
Kontributor Artikel
Shuma-Gorath
atticus.finch
Earth.Index
what_a_joke
Penyunting
what_a_joke
3 JASMERAH FEBRUARI 2014
DAFTAR ISI
!
DISCLAIMER
TOPIK UTAMA
38		 PRIA JEPANG DITANGKAP
		 KARENA MERUSAK BUKU
		ANNE FRANK
38		 VETERAN AS DALAM FOTO		
		 "V-J DAY IN TIME SQUARE"
		MENINGGAL DUNIA
39		 MENGENAL JOHN LIE
		 NAMA YANG AKAN DISEMATKAN
		 PADA KAPAL BARU INDONESIA
04		 PENGANTAR
06		 BERDIRINYA DINASTI MING
12		 KEMEGAHAN PEMERINTAHAN
		KAISAR YONGLE
16		 TEMBOK CINA RAKSASA
		GARIS PERTAHANAN AGUNG
		 WARISAN DINASTI MING
19		 KOTA TERLARANG
		SINGGASANA SANG
		PUTRA LANGIT
22		 EKSPEDISI LAKSAMANA
		ZHENG HE
27		 SEJARAH DINASTI MING
		 DARI AWAL KEMUNDURAN 	
		HINGGA KEJATUHAN
35		 EKONOMI CINA PADA MASA
		 PEMERINTAHAN DINASTI MING
LAIN-LAIN
44		 BIOGRAFI: MIKHAIL KALASHNIKOV
58		 VENI, VIDI..
K I S A H
54		 KISAH FENOMENAL YUNANI		
		 DI EURO 2004
Jasmerah adalah majalah elektronik
non-komersial yang dikelola oleh
komunitas pecinta sejarah dari forum
online Kaskus. Tujuan penerbitan
Jasmerah adalah untuk menambah
informasi serta wawasan sejarah
kepada para pembacanya.
Jasmerah tidak memiliki afiliasi
dan kepentingan dengan partai
politik, tokoh, lembaga, ideologi dan
organisasi masyarakat manapun.
Hak cipta dari material-material yang
digunakan dalam Jasmerah ada pada
pemiliknya masing - masing.
BERITA
DWIBULAN
40		 4 FEBRUARI 2004:			
		PELUNCURAN FACEBOOK
50		 15 MARET 44 SM :
		 TERBUNUHNYA JULIUS CAESAR
MITOLOGI
47		 ROMULUS DAN REMUS
		 LEGENDA PENDIRI KOTA ROMA
4 JASMERAH FEBRUARI 2014
Dinasti Ming adalah dinasti yang berkuasa di Cina dari tahun 1368 hingga 1644. Menggantikan Dinasti
Yuan, Cina di bawah pemerintahan Dinasti Ming mencapai puncak kemasyhuran di awal abad ke-15.
Stabilitas dan kemakmuran menyertai kehidupan bernegara. Seni budaya tumbuh subur. Ekspedisi-ek-
spedisi niaga diluncurkan oleh kekaisaran, memproyeksikan keagungan kekaisaran ke negara-negara
lain di Asia.
Cikal bakal Dinasti Ming terlahir pada saat gejolak yang merongrong di akhir masa pemerintahan Mo-
ngol atas Cina lewat Dinasti Yuan yang berkuasa sejak tahun 1271. Faksionalisasi antara kaum pe-
nguasa, korupsi dan bencana alam memupuk sentimen anti Mongol yang memang sudah lama terta-
nam,.Pemberontakan pun muncul dan tersebar di seluruh negeri, bertujuan untuk mengusir bangsa
Mongol dan mengembalikan tampuk kekuasaan kepada penduduk asli, bangsa Han.
COVER
STORY
5 JASMERAH FEBRUARI 2014
Di tengah kekacauan, Zhu Yuanzhang berhasil
muncul sebagai pemenang akhir. Ia pun mem-
proklamirkan berdirinya Dinasti Ming di Nanjing
pada tahun 1368 dan mengelari dirinya sebagai
Kaisar Hongwu. Kaisar Hongwu melakukan refor-
masi besar-besaran pasca berakhirnya perang,
khususnya di bidang pertanian. Ia melakukan
revitalisasi pada sektor yang telah hancur akibat
perang tersebut dan memberikan berbagai ke-
ringanan pada para petani, menghasilkan surplus
agrikultural besar-besaran. Pemerintahannya juga
ditandai dengan upaya sentralisasi kekuasaan ke
tangan kaisar.
Pemerintahan Kaisar Yongle, kaisar ketiga Di-
nasti Ming ditandai dengan ekpansi kekuasaan
kekaisaran dan proyek-proyek ambisius. Ia me-
mindahkan ibukota dari Nanjing ke Beijing dan
membangun “Kota Terlarang”, kompleks istana
yang akan menjadi pusat politik Cina selama bera-
tus-ratus tahun. Kasim kepercayaannya, Zheng He
diberi kuasa untuk mengkomandoi ekspedisi-ek-
spedisi niaga ke negara-negara di Asia Tenggara,
India, Persia, Jazirah Arab dan Afrika Timur. Politik
ekspansif Kaisar Yongle berakhir bersama dengan
kematiannya. Di bawah setiran penerus-penerus-
nya dan penasehat yang konservatif, kekaisaran
mulai mengisolasi diri dari dunia luar.
Ekspos dengan bangsa Eropa mulai terjadi di
awal abad ke-16. Interaksi ini tergolong terbatas,
namun berhasil mengenalkan berbagai komoditas
baru ke Cina dan memberikannya tempat di pang-
gung perdagangan global.
Kaisar-kaisar baru yang tidak kompeten me-
ngantarkan Dinasti Ming pada penghujungnya.
Pejabat-pejabat korup menguasai jalannya pe-
merintahan. Krisis finansial akibat konflik panjang
dengan bangsa Mongol, Perang Imjin dan inflasi
merongrong ekonomi kekaisaran. Hal-hal tersebut
diperparah dengan bencana alam dan wabah pe-
nyakit yang melanda negeri. Rakyat yang mende-
rita kelaparan dan dibebani oleh pajak pun me-
ngangkat senjata. Pemberontakan menyebar di
seluruh pelosok kekaisaran dan pada puncaknya,
Li Zicheng, pemimpin pemberontakan menduduki
Beijing pada tahun 1644.
Islam tumbuh cukup subur semasa pemerin-
tahan Dinasti Ming. Banyak penduduk berda-
rah Arab dan Persia yang datang pada zaman
Dinasti Yuan semakin terasimilasi dan mulai
mengadopsi nama-nama Cina, misalnya Ma,
sebagai pengganti nama Muhammad, Hu
untuk Husein atau Guo untuk Kammarudin.
Kendati bukan seorang Muslim dan penganut
Khonghucu yang ketat, Kaisar Hongwu menu-
lis puisi untuk Islam yang berjudul “Sanjungan
100 Kata”. Beberapa tokoh muslim semasa
Dinasti Ming adalah Chang Yuchun, Lan Yu
dan Hu Dahai, jendral perang Kaisar Hongwu,
Ma Huan, seorang penulis dan penerjemah,
Wang Daiyu, seorang filsuf dan tentu saja,
Laksamana Zheng He atau Cheng Ho.
Namun bukanlah Li Zicheng yang akan mengubur
Dinasti Ming. Bangsa Manchu dari utara yang
mengancam Cina sejak awal abad ke-17 bekerja
sama dengan Wu Sangui, jendral Dinasti Ming
untuk mengusir para pemberontak dari Beijing.
Bersamaan dengan dikalahkannya para pem-
berontak, bangsa Manchu mengambil alih peme-
rintahan dan menggantikan Dinasti Ming sebagai
penguasa Cina yang baru dengan nama Dinasti
Qing.
TRIVIA
6 JASMERAH FEBRUARI 2014
COVER
STORY
Oleh: what_a_joke
Berdirinya
Dinasti Ming
Cikal bakal Dinasti Ming
lahir dari kekacauan yang
merongrong Cina pada peng-
hujung pemerintahan Dinasti
Yuan. Dinasti Yuan adalah
dinasti “asing” dalam sejar-
ah Cina karena dibentuk oleh
bangsa Mongol, bukan bang-
sa Han. Setelah menaklukkan
Dinasti Song, khagan Mo-
ngolia, Kublai Khan pun mem-
proklamirkan berdirinya Di-
nasti Yuan pada tahun 1271.
6 JASMERAH FEBRUARI 2014
7 JASMERAH FEBRUARI 2014
Batas terbesar Dinasti yuan
Sumber: history-of-china.com
Setelah hampir seratus tahun memerintah Cina,
Dinasti Yuan pun mengalami kemerosotan. Pe-
merintahannya yang terpecah antara mereka
yang menginginkan kepemimpinan ortodoks gaya
Mongol dan mereka yang ingin birokrasi berbasis
Konfusianime ala Cina tidak pernah benar-benar
diterima oleh bangsa Han yang mereka perintah.
Faksionalisasi juga menjalar di antara kaum aris-
tokrat yang menginginkan kekuasaan, mengaki-
batkan disintergrasi pada otoritas pusat.
Banjir dan kekeringan melanda negeri, mengaki-
batkan gagal panen dan kelaparan. Pemerintahan
yang digerogoti korupsi tidak mampu memberikan
reaksi yang efektif. Kerusuhan timbul dimana-ma-
na. Pemerintahan Yuan yang kehilangan kuasa
normatif akibat perpecahan di dalam badan
pemerintahan pun mengambil jalan keras dalam
menyikapinya. Sentimen anti-Yuan di kalangan
masyarakat yang memang sudah tertanam se-
menjak pemerintahan bangsa asing atas Cina pun
semakin intens. Di sisi lain, pasukan Mongol yang
dulu terkenal tak terkalahkan pun sudah merosot
jauh karena birokrasi yang tidak efektif.
Pada tahun 1351, petani, pedagang dan mas-
yarakat kelas bawah lainnya di seluruh penjuru
negeri mengikat kepala dengan kain merah, me-
ngibarkan bendera merah, mengangkat senjata,
membunuh pejabat setempat, membuka lumbung
dan membagikan cadangan makanan kepada
mereka yang kelaparan dan menguasai kota-kota.
Pemberontakan Kain Merah, nama gerakan yang
dimotori Masyarakat Teratai Putih, sebuah sek-
te agama Budha dan gerakan politik klandestin
anti-Yuan ini pun menyuarakan dengan nyaring
lonceng kematian Dinasti Yuan.
Pemerintahan Mongol memberikan pengaruh
besar terhadap keragaman kultural Cina. Imperi-
um Mongol yang membentang sepanjang Eurasia
memudahkan kontak antara dunia timur dan
barat. Pengembara tersohor asal Venesia, Marco
Polo dikabarkan sampai ke Dadu, ibukota Cina
periode Yuan dan bertemu dengan Kublai Khan
sendiri. Petualangannya dirangkum dalam sebuah
buku bernama Il Millione. Transfer ilmu pengeta-
huan dan budaya dengan Timur Tengah dan India
pun intens.
Di sisi lain, Dinasti Yuan menerapkan sebuah
hierarki diskriminatif selama masa pemerintah-
annya. Sesuai namanya, “Sistem Empat Kelas”,
masyarakat dibagi menjadi empat lapisan yang
diurutkan berdasarkan hak yang mereka miliki.
Yang pertama adalah bangsa Mongol sendiri yang
memonopoli kursi pemerintahan. Yang kedua ada-
lah “Orang Semu”, yang terdiri dari orang-orang
Uyghur dan imigran-imigran dari Asia Tengah.
Yang ketiga adalah bangsa Han yang tinggal di
utara, orang-orang Jurchen dan Korea. Yang ter-
akhir adalah bangsa Han dari selatan yang dulun-
ya merupakan pelayan Dinasti Song.
Sejarah Cina Kekaisaran diwarnai oleh sebuah
siklus kekuasaan yang berkutat pada “mandat
langit”. Konsep ini menyatakan bahwa legitimasi
kekuasaan sebuah dinasti dianugrahkan oleh
Surga lewat mandat langit. Ketika dekadensi
mengerogoti dinasti tersebut dan mengakibatkan
rakyat menderita, mandat langit pun akan “dica-
but”. Kekacauan pun akan terjadi. Bencana alam,
disusul dengan pemberontakan akan merebak
sampai ada pihak yang mampu menumbangkan
dinasti berkuasa, meredakan kekacauan dan
mengambil alih mandat langit dan kekuasaan
sebagai dinasti baru.
Kubilai Khan
Sumber: wikipedia.org
7 JASMERAH FEBRUARI 2014
8 JASMERAH FEBRUARI 2014
Zhu Yuanzhang
Adalah Zhu Chongba, seorang yang lahir pada
tanggal 21 Oktober 1328 sebagai anak kedela-
pan dari sebuah keluarga petani miskin di Anhui.
Pada saat ia berumur 16 tahun, bencana banjir
dan wabah penyakit membunuh seluruh anggo-
ta keluarganya, menyisakan ia sendiri bersama
seorang kakak laki-lakinya yang sudah menikah.
Terlalu miskin untuk menguburkan keluarganya
secara layak, apalagi menghidupi Zhu Chongba,
kakaknya pun mengirimnya ke sebuah biara Bu-
dha. Zhu Chongba pun menghabiskan sebagian
masa mudanya sebagai biksu.
Pada awal tahun 1345, Zhu Chongba terpaksa
meninggalkan biara dan mengembara sebagai
fakir karena pihak biara tidak mampu memberi
makan seluruh penghuninya akibat gagal panen.
Selama pengelanaannya, ia menyaksikan dan
mulai fasih dengan kekacauan yang menyebab-
kan penderitaan bagi rakyat di seluruh penjuru
negeri. Di tahun 1347 atau 1348, ia pun kembali
ke biara. Pada saat itu, Zhu Chongba yang selama
ini buta huruf pun mulai belajar membaca lewat
sutra-sutra agama Budha di biaranya. Ia memiliki
mental yang kuat dan pikiran yang luas.
Pada tahun 1352, ketika pemberontakan mele-
tus, biara tempat ia menetap dihancurkan oleh
pasukan Yuan yang mengiranya sebagai markas
rahasia pemberontak. Kehilangan tempat ting-
gal, Zhu Chongba yang kini berumur 24 tahun
pun mencoba untuk menemui dengan Guo Zix-
ing, salah seorang pemimpin Sorban Merah. Ia
pun memohon untuk menjadi pengikutnya. Per-
temuannya dengan Guo Zixing adalah turning
point dalam hidup Zhu Chongba. Ia mengganti
namanya menjadi Zhu Yuanzhang dan dengan
cepat menumbuhkan kepercayaan Guo Zixing
kepada dirinya. Ia pun menjadi tangan kanan Guo,
dan dinikahkan dengan putri angkatnya.
Pemberontakan Sorban Merah
Pemberontakan Sorban Merah adalah peristiwa
yang dimotori oleh Masyarakat Teratai Putih,
sebuah sekte agama Budha yang dipimpin oleh
Han Shantong dan deputinya, Liu Futong. Ia
mengklaim dirinya sebagai keturunan Kaisar
Huizong dari Dinasti Song. Masyarakat Teratai
Putih percaya bahwa Budha Maitreya akan datang
ke dunia pada saat kekacauan dan mewujudkan
surga di atas bumi, membuat sekte ini menjadi
sangat populer di masyarakat yang saat itu tengah
menderita. Sekte ini juga terlibat dalam beberapa
kerusuhan yang ditujukan untuk menentang pe-
merintahan Dinasti Yuan sehingga menyebabkan-
nya dicap menjadi organisasi terlarang.
Sungai Kuning mulai meluap pada tahun 1335, ta-
hun pertama pemerintahan Kaisar Shun (Toghan-
Temür) sehingga menyebabkan kerusakan besar
pada daerah-daerah di dekatnya. Untuk menga-
tasi hal ini, pemerintahan Yuan pun memutuskan
untuk memindahkan aliran Sungai Kuning menu-
ju Sungai Huai di selatan. Proyek ini melibatkan
200.000 pekerja yang direkrut secara paksa. Han
Shantong yang lama merencanakan pemberon-
takan pun berniat memanfaatkan para pekerja ini,
Zhang Shiceng
Sumber: wikipedia.org
9 JASMERAH FEBRUARI 2014
namun sayangnya, rencana tersebut bocor dan
Han Shantong dibunuh oleh pasukan Yuan. Ken-
dati begitu, rekannya, Liu Futong berhasil menye-
lamatkan diri bersama istri dan anak Han Shan-
tong, Han Lin’er. Liu Futong bersembunyi selama
bertahun-tahun sembari menyebarkan bibit-bibit
pemberontakan. Bibit-bibit tersebut pun tumbuh
dan mekar pada tahun 1351 lewat Pemberon-
takan Sorban Merah. Liu Futong menyerukan
restorasi Dinasti Song dengan Han Lin’er yang
masih anak-anak sebagai kaisarnya yang juga
bergelar “Pangeran Cahaya”, sebuah implikasi
atas perannya untuk menyambut kedatangan Bu-
dha Maitreya ke dunia.
Seruan Liu Futong ditanggapi oleh berbagai pe-
mimpin pemberontakan lainnya, termasuk Guo
Zixing dengan segera bergabung di bawah bende-
ra Sorban Merah. Kendati begitu, masing-masing
dari mereka memiliki ambisi pribadi. Pemberon-
takan pun menyebar dengan cepat di seluruh
penjuru negeri.
Pada awal pemberontakan, pasukan kekaisaran
unggul. Toqtogha, seorang menteri kompeten di
badan pemerintahan Yuan berhasil menghancur-
kan pasukan Sorban Merah di berbagai pertem-
puran. Namun, kaisar Shun yang takut kekuatan
politiknya merosot akibat peran Toqtogha dalam
menumpas pemberontakan pun memecat dan
mengasingkan dia.
Di tahun 1357, Liu Futong dan pasukannya ber-
hasil menguasai Kaifeng, ibukota Cina pada saat
pemerintahan Dinasti Song dulu dan memindah-
kan Han Lin’er ke kota tersebut sebagai isyarat
akan berdirinya kembali dinasti yang berkuasa
sebelum Dinasti Yuan tersebut. Menanggapi hal
ini, pada tahun 1359, Kaisar Shun pun mengi-
rimkan pasukan besar untuk menyerang Kaifeng.
Kota tersebut pun jatuh dan Liu Futong melarikan
diri ke Anfeng bersama Han Lin’er.
Liu Futong tidak mampu mengontrol para pemimp-
in pemberontakan yang lain sehingga perpecahan
pun mulai tampak. Ironis, Liu Futong pun harus
tewas di tangan salah seorang pemimpin pem-
berontak, Zhang Shicheng. Zhang Shicheng yang
bekerja sama dengan Yuan untuk sementara,
menyerang Anfeng. Liu Futong terbunuh, namun
Han Lin’er berhasil diselamatkan oleh Zhu Yuan-
zhang.
Berjayanya Zhu Yuanzhang dan
Berdirinya Dinasti Ming
Sepeninggal Guo Zixing pada tahun 1355, Zhu
Yuanzhang yang mencetak banyak prestasi da-
lam menumpas pasukan Yuan pun mengambil
alih kuasa atas pasukan milik Guo. Reputasinya
menarik banyak tokoh berbakat untuk bertempur
di bawah benderanya. Pada 10 April 1356,
Koin Dinasti Ming
Sumber: anythinganywher.com
10 JASMERAH FEBRUARI 2014
ia pun berhasil menguasai Yingtian, sebuah kota
penting di pinggir Sungai Yangtze. Yingtian pun
menjadi basis utama Zhu Yuanzhang dan tempat
berlindung bagi penduduk yang melarikan diri dari
kekacauan yang melanda seluruh negeri.
Atas penyelamatan Han Lin’er, Zhu Yuanzhang
pun menjadi salah satu pemimpin Sorban Merah
yang paling berpengaruh. Hal ini dikarenakan ia
kini menduduki posisi sebagai “Pelindung Pange-
ran Cahaya”, menggantikan Liu Futong.
Zhu Yuanzhang membangun istana untuk Han
Lin’er di Chuzhou ketimbang membawanya ke
Yingtian. Hal ini konon dikarenakan saran dari
salah satu penasehatnya. Zhu Yuanzhang kerap
merekrut sarjana-sarjana Konfusian untuk dija-
dikan penasehat setelah ia berhasil menguasai
daerah baru. Salah seorang di antara mereka,
Zhu Shen mengatakan pada Zhu Yuanzhang:
“Dirikan tembok yang tinggi, kumpulkan ransum,
jangan terburu-buru untuk memproklamirkan
dirimu sebagai raja,”
Saran ini dapat diartikan bahwa Zhu Yuanzhang
harus tetap rendah hati dan pura-pura setia pada
Han Lin’er sembari membangun kekuatan.
Chen Youliang, pemimpin pemberontak yang lain
juga berhasil mengkonsolidasi kekuatan. Chen
Youliang berada dari latar belakang yang sama
dengan Zhu Yuanzhang. Ia adalah anak nelayan
miskin yang buta huruf namun berhasil menjadi
pegawai di pos pemerintahan sebelum pemberon-
takan pecah. Chen Youliang adalah administrator
yang handal, namun ia memiliki kekurangan fatal,
yakni ia tidak sabar dan kerap tergesa-gesa dalam
mengambil keputusan.
Selain Chen Youliang, ada juga Zhang Shicheng
yang membunuh Liu Futong. Bersama Zhu Yu-
anzhang dan Chen Youliang, ketiganya terlibat
konflik untuk meraih supremasi atas pasukan
pemberontak. Pemberontakan yang dimotori oleh
sekte religius ini pun menjadi perebutan kekua-
saan murni. Baik Zhu Yuanzhang, Chen Youliang
dan Zhang Shicheng sudah tidak lagi terikat
dengan kepentingan Masyarakat Teratai Putih. Di
saat yang sama, pemerintahan Yuan yang juga
digerogoti konflik internal pun tidak sanggup lagi
memadamkan pemberontakan.
Peperangan antara Chen Youliang dan Zhu Yuan-
zhang mencapai klimaksnya pada Pertempuran
Danau Poyang pada 30 Agustus 1363. Setelah
pertempuran selama tiga hari, 200.000 pasukan
Zhu Yuanzhang berhasil mengalahkan 650.000
pasukan Chen Youliang. Chen Youliang terbunuh,
dan Zhu Yuanzhang pun mengambil alih pasu-
kannya, menjadikannya sebagai pihak terkuat di
antara para pemberontak.
Setelah kekalahan Chen Youliang, Zhu Yuanzhang
pun mengalihkan perhatiannya ke rivalnya yang
lain, Zhang Shicheng yang berbasis di Suzhou.
Dengan sumber daya baru yang ia dapat dari me-
ngalahkan Chen Youliang, Zhu Yuanzhang pun ber-
hasil menghancurkan pasukan Zhang Shicheng,
dan menguasai Suzhou pada 1 Oktober 1367.
Kejatuhan Chen Youliang dan Zhang Shicheng
pun memberikan Zhu Yuanzhang kekuasaan
tertinggi atas para pemberontak Sorban Merah.
Han Lin’er yang menjadi simbol pemberontakan
meninggal secara misterius saat perjalanan
menuju Yingtian. Para pemimpin pemberontakan
yang lain pun menyerah kepada Zhu Yuanzhang.
Setelah mengkonsolidasikan kekuasaannya, ia
pun memproklamirkan dirinya sebagai kaisar baru
dengan nama Hongwu yang berarti “pencapaian
militer spektakuler” di Yingtian (yang kelak diganti
namanya menjadi Nanjing) pada tanggal 23 Janu-
ari 1368 dan menamakan dinastinya Ming, yang
berarti ‘cahaya’.
Kaisar Hongwu
Kaisar Hongwu melancarkan kampanye militer
untuk merebut daerah yang masih dikuasai Yuan
dan mengusir bangsa Mongol. Dadu, ibukota Yuan
jatuh pada pertengahan tahun 1368. Pada tahun
1372, sebagian besar sisa-sisa Dinasti Yuan pun
melarikan diri ke Mongolia meskipun beberapa
upaya perlawanan masih tersebar di Cina . Baru-
lah di tahun 1381, dengan ditumpasnya resistensi
terakhir Mongol di Yunnan, seluruh Cina berhasil
disatukan di bawah pemerintahan Ming.
Untuk mencegah timbulnya kembali ancaman dari
bangsa Mongol, sang kaisar mereformasi militer
kekaisaran. Sistem weisuo pun diterapkan.
11 JASMERAH FEBRUARI 2014
Sistem ini memberikan pasukan kekaisaran tanah
pertanian yang dapat mereka olah untuk me-
menuhi kebutuhan sehari-hari, namun menuntut
mereka untuk siap untuk berperang setiap saat.
Terbentuklah standing army yang berdikari.
Kaisar Hongwu lalu mengalihkan perhatiannya ke
sektor pertanian yang telah lama terbengkalai. Ia
merelokasi sebagian penduduk di selatan Sungai
Yangtze ke daerah utara yang populasinya berku-
rang drastis akibat peperangan. Pembangunan
sistem irigasi dan tanggul serta pengolahan tanah
pertanian baru dilaksanakan secara intens. Sang
kaisar juga menghapus pajak pertanian selama
beberapa tahun dan menyediakan alat produksi
untuk mengurangi beban para petani. Hal ini pun
memacu pertumbuhan populasi secara pesat.
Dalam menjalankan pemerintahan, sang kaisar
bersikap sangat otoriter. Langkah pertamanya da-
lam mengkonsolidasikan kekuatan absolut adalah
dengan mengeksekusi Perdana Menteri Hu Wei-
yong yang kekuatan politiknya semakin besar dan
terlibat skandal beserta seluruh keluarganya.
Memanfaatkan skandal yang melibatkan Hu
Weiyong, Kaisar Hongwu menghapus posisi per-
dana menteri dan melakukan pembersihan politik
besar-besaran. Diperkirakan semasa pemerintah-
annya ia mengeksekusi 40.000 pejabat negara
termasuk rekan-rekannya saat perang dulu.
Sang kaisar juga membatasi jumlah kasim dan
melarang mereka terlibat politik. Ia juga melarang
mereka untuk belajar baca tulis sehingga tidak
mampu mengurus dokumen negara. Untuk mem-
pertahankan wewenang keluarga kekaisaran, ia
menempatkan anak-anaknya di pos-pos penting di
seluruh penjuru negeri.
Kaisar Hongwu meninggal di umur 69 pada 24
Juni 1398. Pemuda pemberontak yang terlahir
sebagai anak petani miskin ini berhasil menjadi
pemimpin pemberontakan terkuat dalam waktu
sebelas tahun dan lima tahun kemudian mendi-
rikan dinasti baru. Sejarawan menilainya sebagai
figur yang tegas, pemberani dan karismatis yang
peduli pada kehidupan rakyat banyak namun juga
mengkritiknya sebagai seorang oportunis kejam
yang tidak kenal ampun dan paranoid.
Kaisar Hongwu
Sumber: hoanchau.net
12 JASMERAH FEBRUARI 2014
Kemegahan
Pemerintahan
Kaisar Yongle
COVER
STORY
Oleh: what_a_joke
Sumber: listshere.com (kiri) dan wikipedia.org (kanan)
Putra mahkota Zhu Biao yang akan menggan-
tikan Kaisar Hongwu, pendiri Dinasti Ming
meninggal sebelum ia naik tahta. Untuk me-
ngatasi perebutan tahta akibat hal ini, Kaisar
Hongwu pun mengeluarkan kebijakan bah-
wa tahta kekaisaran hanya akan diwariskan
kepada keturunan pertama dari istri pertama
kaisar. Sepeninggal Kaisar Hongwu, putra
Zhu Biao, Zhu Yunwen yang masih muda pun
naik tahta sebagai Kaisar Jianwen.
Naiknya Kaisar Jianwen tidak ditanggapi
dengan baik oleh anggota keluarganya, ter-
utama Pangeran Yan, Zhu Di, putra keempat
Hongwu dan paman Kaisar Jianwen. Zhu Di
yang militan ditempatkan di Beiping (dulunya
Dadu, ibukota Dinasti Yuan) oleh Kaisar Hong-
wu. Ia menguasai daerah luas di bagian utara
kekaisaran dan bertanggung jawab menga-
wasi aktivitas bangsa Mongol di perbatasan.
13 JASMERAH FEBRUARI 2014
Takut akan ambisi paman-pamannya, Kaisar
Jianwen pun menyetujui saran dari penasehat-pe-
nasehatnya untuk mengurangi kekuatan mereka.
Beberapa pangeran dicopot dari posisinya dan
diasingkan. Pangeran Xiang, Zhu Bo bahkan dipe-
rintahkan untuk bunuh diri.
Dengan alasan mempertahankan keutuhan
keluarga kekaisaran dari penasehat-penasehat
yang licik, Zhu Di pun mengangkat senjata dan
melancarkan ekspedisi militer ke ibukota Nanjing.
Setelah peperangan selama tiga tahun, Zhu Di
yang dibantu oleh para kasim yang selama ini
dianiaya oleh Kaisar Hongwu berhasil mengalah-
kan pasukan kekaisaran dan mencapai Nanjing
pada 13 Juli 1402. Istana kekaisaran pun dibakar
dan Kaisar Jianwen melarikan diri. Zhu Di pun
memproklamirkan dirinya sebagai kaisar baru den-
gan nama Yongle yang berarti “kebahagiaan yang
tiada habisnya”. Peristiwa perang saudara ini kelak
dikenal dengan nama Insiden Jingnan.
Kaisar Jianwen sendiri menghilang dan konon
menghabiskan sisa hidupnya sebagai biksu. Pe-
merintahannya hanya berlangsung selama empat
tahun.
Kaisar Yongle
Lahir pada 2 Mei 1360, Zhu Di adalah putra keem-
pat Zhu Yuanzhang yang kelak naik tahta menjadi
Kaisar Hongwu. Konon ibunya adalah selir dari
Korea atau Mongolia kendati catatan resmi men-
yatakan bahwa ia adalah darah daging Ibu Suri
Ma, istri pertama Kaisar Hongwu.
Zhu Di merebut tahta dari keponakannya ketika ia
beumur 42 tahun dan menggantikannya sebagai
Kaisar Yongle. Pemerintahannya disebut-sebut
sebagai “second founding” Dinasti Ming karena
dibarengi dengan berbagai perubahan politik, kon-
tak dengan negara asing, perang dan rehabilitasi
domestik yang ekstensif.
Sumber: globeimages.net
Sumber: cchmi.com
14 JASMERAH FEBRUARI 2014
Sama seperti ayahnya, Kaisar Yongle adalah seo-
rang kaisar yang otoriter. Ia mengeksekusi banyak
pengikut Kaisar Jianwen dan mencoba mengha-
pus catatan sejarah tentang pemerintahannya.
Guru Kaisar Jianwen dulu, Fang Xiaoru yang juga
seorang birokrat Konfusian berakhir dengan sa-
ngat tragis akibat mengkritik Kaisar Yongle se-
bagai kaisar tidak sah karena merebut kekuasaan
yang seharusnya menjadi milik keponakannya.
Fang Xiaoru pun dijatuhi hukuman paling berat
dalam sejarah Cina, yaitu “Eksekusi Sembilan
Relasi”. Seperti namanya, Eksekusi Sembilan
Relasi, selain membunuh sang kriminal sendiri,
hukuman mati ini juga melibatkan kakek-nenek,
ayah-ibu, paman-bibi, seluruh kakak-adik, anak
dan cucu, keponakan dan suami atau istri mere-
ka.
“Jangan sembilan! Sepuluh sekalian!” sebut
Fang Xiaoru yang tetap menentang Kaisar Yongle
hingga akhir hayatnya. Kaisar Yongle mengabul-
kan “permintaan” Fang Xiaoru, dan turut serta
mengeksekusi seluruh murid-muridnya. Diperkira-
kan, sekitar 873 orang dieksekusi bersama Fang
Xiaoru.
Kaisar Yongle memindahkan ibukota dari Nanjing
ke Beiping (yang diganti namanya menjadi Bei-
jing). Kota ini merupakan basis kekuatannya saat
ia masih menjabat sebagai Pangeran Yan dan
posisinya yang dekat dengan perbatasan utara
memudahkannya untuk menyiapkan pasukan
dalam menghadapi bangsa Mongolia yang masih
mengancam.
Untuk membuat Beijing menjadi ibukota yang
layak, Kaisar Yongle membangun kompleks istana
yang kini dikenal dengan nama “Kota Terlarang”.
Kota Terlarang dibangun dari tahun 1406 hingga
1420 dan melibatkan jutaan pekerja. Kompleks
istana dengan 800 bangunan dan memiliki luas
sekitar 720.000 meter persegi ini akan menjadi
pusat politik Cina selama beratus-ratus tahun.
Di bidang ilmu pengetahuan, Kaisar Yongle men-
sponsori pembuatan Yongle Dadian (Ensiklopedia
Besar Yongle) pada tahun 1403. Ensiklopedi yang
terbagi menjadi dua belas ribu volume ini disele-
saikan pada tahun 1408. Sayangnya, hanya seki-
tar empat ratus volume yang selamat hingga kini.
Jerapah Afrika yang dipersembahkan untuk Kaisar Yongle
Sumber: girafamania.com
Batas wilayah Cina pada saat pemerintahan Kaisar Yongle
Sumber: wikipedia.org
15 JASMERAH FEBRUARI 2014
Kasim-kasim yang membantu sang kaisar mere-
but kekuasaan diberikan kewenangan dalam
politik istana untuk mengimbangi pengaruh bi-
rokrat-birokrat Konfusian yang diistimewakan
oleh ayah dan keponakannya dulu. Kasim keper-
cayaan sang kaisar, Zheng He diberikan kuasa
mengepalai armada kapal kekaisaran. Laksamana
Zheng He, seorang muslim dari etnis Hui yang
lebih dikenal dengan nama Cheng Ho di Indonesia
melakukan tujuh kali ekspedisi ke berbagai belah-
an dunia dari tahun 1405 hingga 1433. Ekspedisi
ini dilakukan sebagai upaya diplomatik Cina untuk
memperluas lingkup pengaruh kekaisaran pada
perdagangan di Samudra Hindia.
Armada Zheng He mencapai kerajaan-kerajaan di
Asia Tenggara, India, Teluk Persia, Semenanjung
Arab dan Afrika Timur. Perjalanan yang dilaku-
kan Zheng He membawa kembali berbagai harta
mewah seperti batu mulia, rempah-rempah dan
binatang-binatang eksotis. Benda-benda tersebut
merupakan persembahan dari kepala-kepala ne-
gara sebagai tanda pengakuan akan keperkasaan
Dinasti Ming. Semasa hidupnya, Kaisar Yongle
memimpin lima ekspedisi militer ke utara mela-
wan bangsa Mongol. Ia berniat menghancurkan
kekuatan militer bangsa Mongol, memecah per-
satuan mereka serta membuat mereka menjadi
negara protektorat sehingga tergantung secara
ekonomi dengan Cina. Perbatasan kekaisaran di
utara berhasil diperluas hingga Manchuria.
Ia juga berniat untuk menganeksasi Vietnam.
Dengan dalih membantu restorasi Dinasti Tran
yang digulingkan, Kaisar Yongle mengirimkan
pasukan ke sana pada tahun 1406. Upaya ini ber-
hasil dan kekaisaran pun mencoba menanamkan
pengaruhnya di Vietnam. Hal ini ditentang oleh
penduduk setempat. Mereka pun memberontak
dan berhasil mengalahkan pasukan kekaisaran.
Setelah Kaisar Yongle meninggal, kekaisaran
terpaksa menarik mundur pasukan mengakui
kemerdekaan Vietnam.
Kaisar Yongle meninggal pada 12 Agustus 1424
pada saat tengah kembali dari ekspedisi ke utara
yang kelima. Ia digantikan oleh anaknya, Zhu Ga-
oxi yang naik tahta sebagai Kaisar Hongxi.
Laksamana Zheng He
Sumber: wikipedia.org
Patung Replika Kaisar Yongle
Sumber: flickr.com/farm7
16 JASMERAH FEBRUARI 2014
Tembok Cina Raksasa:
Garis Pertahanan Agung Warisan Dinasti Ming
COVER
STORY
Oleh: atticus.finch
Ribuan tahun yang lalu, seorang pujang-
ga dari negeri Yunani menuliskan daftar
tujuh keajaiban dunia yang ia temui da-
lam perjalanannya. Dari tujuh keajaiban
dunia yang tercatat itu hanya Piramida
Agung Giza yang masih bertahan hingga
zaman modern ini. Satu demi satu bangu-
nan-bangunan yang pernah menjadi pen-
capaian tertinggi manusia pada eranya
masing-masing tersebut runtuh karena
berbagai penyebab, entah itu peperan-
gan,penjarahan ataupun bencana alam.
Seiring dengan berjalannya waktu, daftar
keajabiban dunia tidak lagi hanya seba-
tas dari Eropa, Afrika atau Timur Tengah
saja. Petualangan ke negeri-negeri di
Timur Jauh menyebabkan disusunnya
daftar baru. Salah satu bangunan dari
negeri di Timur Jauh yang masuk ke da-
lam daftar baru tujuh keajaiban dunia
adalah Tembok Raksasa Cina.
Sumber: asianartistonline.com
16 JASMERAH FEBRUARI 2014
17 JASMERAH FEBRUARI 2014
Sejarah mencatat lebih dari 1.500 tahun se-
belum Dinasti Ming berkuasa di dataran Cina,
pembangunan awal dari apa yang dikemudian
hari dikenal sebagai Tembok Raksasa Cina telah
dimulai. Di Periode Negara Berperang (453 SM-
221 SM), negara bagian Chu memulai pemban-
gunan serangkaian tembok yang berfungsi untuk
menangkal serangan bangsa nomadik dari utara.
Mereka menyebutnya sebagai “Tembok Bujur
Sangkar”. Pembangunan tembok sejenis pun di
ikuti oleh negara-negara bagian lainnya, yakni Qi,
Yan, Wei, Zhao dan Qin. Ketika Shi Huang Di dari
Qin berhasil menyatukan seluruh Cina, ia mem-
beri perintah kepada Meng Tian, salah seorang
jendralnya untuk memimpin proyek perbaikan ke
tembok-tembok yang dibangun oleh enam negara
bagian yang sudah ditaklukkan olehnya, lalu me-
nyambungkan tembok-tembok yang terpisah-pisah
tersebut. Sama seperti sebelumnya, alasan Qin
Shi Huang melakukan pembangunan ini adalah
untuk mencegah invasi dari bangsa-bangsa no-
madik di utara. Ironisnya, meskipun membangun
tembok pertahanan yang kokoh untuk menangkal
serangan dari bangsa lain, penyebab runtuhnya
Dinasti Qin ternyata adalah pemberontakan di
dalam negeri.
Satu dinasti runtuh, dinasti lain berdiri dari abu
peninggalanya. Dinasti Han yang menggantikan
Dinasti Qin melihat manfaat besar dari Tembok
Raksasa dan melakukan perbaikan dan bahkan
melakukan pembangunan bagian-bagian baru
untuk memperpanjang tembok tersebut.
Sisa Tembok Raksasa Cina Zaman Dinasti Han di Dunhuang-
Sumber: blog.chinatravel.net
Dinasti-dinasti yang berkuasa setelah Han pun
mengikuti upaya tersebut. Pasti pembaca ber-
tanya-tanya, dengan sejarahnya yang panjang,
mengapa Tembok Raksasa Cina disebut sebagai
warisan Dinasti Ming? Jawabannya adalah karena
sebagian besar fortifikasi yang sekarang ini men-
jadi salah satu tujuan wisata terfavorit di Republik
Rakyat Cina tersebut dibangun pada masa pemer-
intahan Dinasti Ming. Bagian-bagian dari tembok
yang dibangun pada masa dinasti-dinasti sebel-
umnya sudah banyak yang hancur.
Kendati berhasil mengusir bangsa Mongol dari
Cina, Dinasti Ming yang mulai berkuasa di Da-
ratan Cina semenjak tahun 1368 tetap mewas-
pa-dai kemungkinan serangan balik Mongol atau
bangsa nomadik lainnya. Untuk mencegah hal
ini, Kaisar Hongwu memerintahkan jendral-jen-
dral nya untuk melakukan patroli militer secara
kontinyu dan mendirikan pos-pos pertahanan di
garis batas utara daerah kekuasaan Dinasti Ming.
Berbeda dengan kebijakan militer Kaisar Hong-
wu, Kaisar Yongle mengurangi jumlah prajurit
dan pos-pos militer di utara secara berkala untuk
memotong pengeluaran yang terus-menerus ha-
rus dikeluarkan untuk biaya pemeliharaan.
Sebagai ganti pos-pos militer tersebut, Kaisar
Yongle memutuskan untuk mendirikan tem-
bok-tembok untuk melindungi terutama ibu kota
Beijing dari ancaman bangsa Mongol dan suku-
suku nomadik lain dari utara. Tembok pertama
yang didirikan bertempat di provinsi Liaodong,Sumber: emersonkent.com
18 JASMERAH FEBRUARI 2014
dan selama seratus tahun kedepan Dinasti Ming
terus menerus memperkuat barisan pertahanan-
nya tersebut, hingga pada akhirnya Tembok Rak-
sasa mencapai panjang lebih dari 6.000 kilome-
ter, memanjang dari Liaodong yang berbatasan
dengan Pyeongan-do (Pyongyang) di barat hingga
ke Jiayuguan di Provinsi Gansu. Karena ukuran
panjangnya yang begitu menakjubkan, fortifikasi
ini disebut sebagai Wànli Chángchéng atau Tem-
bok 10.000 Li (1 Li = kilometer). Pembangunan
fortifikasi yang melalui gunung dan hutan ini me-
makan jutaan nyawa sepanjang sejarah pemba-
ngunannya. Dengan tinggi mencapai 25 meter
dan lebar 5-9 meter, tembok ini diharapkan se-
bagai “obat penangkal” invasi bangsa asing dari
utara.
Namun bagai peribahasa “tak ada gading yang
tak retak”, Altan Khan, pemimpin suku Tumed
dan keturunan Kublai Khan yang merasa terhina
karena permintaannya untuk berdagang dan men-
cari panganan yang layak untuk sukunya ditolak
Kaisar Jiajing dari Dinasti Ming berhasil menemu-
kan titik lemah dari bagian Tembok Raksasa yang
melindungi kota Beijing. Ia pun berhasil melewati
Tembok Raksasa yang selama ini memberikan
rasa aman bagi rakyat kekaisaran. Altan Khan
bersama pasukannya membakar kota-kota di
sekililing Beijing dan mengajukan tuntutan ke-
pada Kaisar Jiajing untuk menyetujui perjanjian
dagang antara kedua belah pihak.
Hal itu tidak membuat Kaisar Jiajing melemah. Ia
dengan tegas menolak permintaan Althan Khan
tersebut. Mengetahui pasukannya akan habis
dibantai oleh pasukan kekaisaran dalam
pertempuran di dalam kota, Altan Khan pun
lantas menarik mundur pasukannya dan pulang
membawa barang dan hewan ternak hasil jarah-
an.
Kesuksesan Altan Khan dalam menembus Tem-
bok Raksasa Cina bukanlah yang terakhir kalinya
bangsa asing berhasil menaklukkan fortifikasi
megah ini. Hampir seabad setelah Altan Khan dan
pasukannya menyerang Beijing, pada bulan Mei
1644, bangsa Manchu masuk ke Daratan Cina,
melewati Tembok Raksasa tanpa harus menghan-
curkan satu batu batapun darinya. Wu Sangui,
jendral Dinasti Ming yang menjaga Shanhaiguan,
“Gerbang Pertama di Bawah Langit” membuka
gerbang Tembok Raksasa untuk pasukan Man-
chu. Jendral Wu berniat memanfaatkan pasukan
Manchu untuk mengalahkan pasukan pemberon-
tak yang telah menguasai Beijing. Ironisnya,
setelah menghancurkan pasukan pemberontak,
bangsa Manchu mengambil alih kekuasaan,
mengklaim Mandat Langit dan menggantikan
Dinasti Ming sebagai penguasa Daratan Cina
sebagai Dinasti Qing.
Ada yang berhasil melewatinya dengan kekerasan,
ada pula yang mendapati gerbangnya terbuka
untuk mereka, Tembok Raksasa gagal melindungi
Daratan Cina dari para penyerbu. Seiring berjalan-
nya waktu, erosi pun mengikis naga batu raksasa
ini. Kendati begitu fortifikasi yang merupakan
simbol nasional Cina adalah pencapaian luar
biasa dari peradaban manusia. Banyak sejarah
yang tersimpan selama usianya yang telah men-
capai 2.200 tahun. Decak kagum masih akan kita
rasakan ketika menyaksikannya.
Sumber: wikipedia.org Sumber: bublenews.com
19 JASMERAH FEBRUARI 2014
Kota Terlarang
Singgasana Sang Putra Langit
Setelah berhasil merebut tampuk kekuasaan dari keponakannya, Kaisar Jianwen, Zhu Di atau
Kaisar Yongle memindahkan ibu kota kekaisarannya dari kota Nanjing di timur menuju ke Beijing
yang terletak di utara. Pemindahan ibu kota kekaisaran Cina ini di latar belakangi karena Kaisar
Yongle yang naik ke tampuk kekaisaran melalui kudeta, mengakibatkan ia memiliki banyak musuh
baik dalam politik maupun militer di Nanjing.
COVER
STORY
Oleh: atticus.finch
Untuk membuat Beijing layak disebut ibukota
kekaisaran, Kaisar Yongle memutuskan untuk
membangun sebuah kompleks istana yang akan
menjadi tempat tinggalnya dan keluarga kaisar
lainnya. Sebagai lokasi Kaisar Yongle memutus-
kan untuk membangun istana kekaisaran tepat di
bekas ibukota Dinasti Yuan, Dadu. Pemba-
ngunan proyek prestisius ini dipercayakan kepada
seorang arsitek muda, Kuai Xiang yang diserahi
tugas sebagai kepala pembangunan dan dibantu
oleh Chen Gui, Cai Xin, Lu Xiang dan seorang ka-
sim dan ahli hidrolik dari Vietnam, Nguyen An.
Kota terlarang memiliki bentuk segi panjang
dibangun diatas tanah seluas 720.000 meter.
Kompleks istana yang memiliki ribuan bangunan
ini membutuhkan waktu pembangunan selama
14 tahun, mempekerjakan 100.000 tenaga ahli
dan jutaan pekerja kasar dengan biaya 3,7 triliun
rupiah dengan kurs saat ini. Material yang digu-
nakan untuk membangun istana ini tentu saja
bukan sembarang material. Kayu yang digunakan
untuk pilar-pilar istana didatangkan langsung dari
hutan penghasil kayu terbaik di barat daya Cina.
Marmer- marmer yang dipakai merupakan yang
Sumber: minus.com
20 JASMERAH FEBRUARI 2014
terbaik dari Beijing dan sementara batu bata yang
menyusun lantai istana didatangkan dari kota
Suzhou. Istana yang memiliki nama asli Zijinchéng
atau “Kota Ungu Terlarang” ini menjadi lambang
supremasi Dinasti Ming, berdiri kokoh dikelilingi
tembok setinggi 8 meter disetiap sisinya, memis-
ahkan kehidupan kaisar dan keluarganya dengan
rakyat biasa yang hidup di luar tembok istana.
Dengan desain yang mencontoh cetak biru istana
kekaisaran Nanjing, Kota Terlarang dibagi menjadi
dua bagian penting. Yang pertama adalah bagian
luar yang digunakan untuk acara-acara resmi
kenegaraan dan yang kedua adalah bagian dalam
yang digunakan sebagai tempat tinggal keluarga
kekaisaran. Di depan kompleks Kota Terlarang
berdiri sebuah gerbang berukuran raksasa yang
diberi nama Wilmén atau Gerbang Meridian yang
berfungsi untuk menyampaikan peraturan-pera-
turan baru kerajaan, menyambut jendral dan pa-
sukannya yang baru pulang dari perang sekaligus
memberikan hukuman bagi tawanan perang.
Tàihémén atau Gerbang Keselarasan Tertinggi
adalah pintu gerbang bangunan dengan “ranking”
tertinggi di kompleks Kota Terlarang, Tàihé Diàn
atau Balairung Keselarasan Tertinggi. Tàihé Diàn
digunakan oleh kaisar-kaisar Dinasti Ming untuk
menggelar rapat kenegaraan. Selain Tàihé Diàn,
beberapa bangunan penting lainnya di bagian luar
adalah kediaman putra mahkota dan percetakan
kerajaan.
Berbeda dengan bagian luar yang lebih terkesan
formal karena digunakan untuk urusan-urusan
kenegaraan, bagian dalam Kota Terlarang berisi
bangunan-bangunan yang digunakan oleh kaisar
dan keluarga kekaisaran untuk melakukan aktifi-
tas hari ke harinya misalnya gedung opera, ta-
man, tempat tinggal keluarga kekaisaran dan
perpustakaan. Keluar dari kompleks Kota Terla-
rang, di bagian belakang kita bisa melihat sebuah
bukit buatan yang bernama Bukit Jingshan. Bukit
Jingshan ini memiliki ketinggian 45 meter, dan
dibangun dari tanah hasil galian Kota Terlarang.
Bukit Jingshan memiliki lima titik puncak, yang
dimana di masing-masing titik puncak tersebut
terdapat sebuah paviliun yang dulu dipergunakan
oleh para petinggi untuk bersantai dan melepas-
kan penat.
Sumber: wisegeek.com
Sumber: cflashpackatforty.com
21 JASMERAH FEBRUARI 2014
Sebagai salah satu bangunan yang menjadi sim-
bol kedigdayaan kekaisaran, Kota Terlarang dihia-
si dengan dekorasi-dekorasi yang sangat menarik.
Setiap atap bangunannya dihiasi dengan figur-fi-
gur mistis dalam legenda. Selain hiasan di atap
bangunan, pemilihan warna untuk tembok dan
atap di Kota Terlarang juga sangat unik, karena
setiap warna yang dipilih memiliki arti yang berbe-
da-beda. Dinding istana diberi warna merah yang
melambangkan kestabilan kekaisaran, sedangkan
warna kuning pada atap untuk melambangkan
penghormatan kepada kaisar. Uniknya dari ratu-
san bangunan yang ada di dalam Kota Terlarang,
terdapat dua bangunan yang yang memiliki warna
atap selain kuning, yaitu atap di gedung perpus-
takaan yang berwarna hitam. Pada zaman itu,
warna hitam diasosiasikan dengan air. Hal ini
merupakan perlambang perlindungan buku-buku
dan karya literatur yang ada dari api. Sementara
itu, atap di kediaman putra mahkota memiliki
warna hijau, yang melambangkan pohon dimana
diharapkan putra mahkota bisa terus tumbuh kuat
seperti pohon.
Setelah dua setengah abad memerintah di balik
Kota Terlarang, Dinasti Ming yang jatuh dalam
dekadensi tidak sanggup lagi membendung para
pemberontak dan bangsa Manchu yang datang
dari utara. Menyadari situasi dinasti yang sudah
tidak tertolong lagi, kaisar terakhir Dinasti Ming,
Kaisar Chongzen mengakhiri hidupnya dengan
menggantung dirinya di sebuah pohon yang ter-
letak di Bukit Jingshan.
Gerbang Meridian
Sumber: venividzoom.com
Sumber: hua.umf.maine.edu Sumber: wikipedia.org Sumber: pictstopin.org
22 JASMERAH FEBRUARI 2014
Ekspedisi Laksamana Zheng He
COVER
STORY
Oleh: what_a_joke
Zheng He, atau lebih dikenal dengan nama Cheng Ho di Indonesia
adalah seorang kasim Muslim dari etnis Hui merangkap laksamana
dari Cina semasa pemerintahan Dinasti Ming. Ia memimpin tujuh
ekspedisi dengan armada yang megah ke Asia Tenggara, India, Ja-
zirah Arab dan pesisir timur Afrika dari tahun 1405 hingga 1433. Ia
juga dikenal dengan nama Haji Sanbao.
sumber: aishafa.wordpress.com
23 JASMERAH FEBRUARI 2014
Zheng He terlahir dengan nama Ma He pada
tahun 1371 di Yunnan. Ia dan keluarganya adalah
Muslim etnis Hui keturunan Sayyid Ajjal Shams
al-Din Omar al-Bukhari, gubernur Yunnan asal
Persia semasa pemerintahan Dinasti Yuan. Marga
Ma yang dipakai oleh keluarganya adalah nama
pengganti untuk nama Nabi Muhammad.
Ketika Ma He berusia 10 tahun, ia ditangkap oleh
pasukan Dinasti Ming yang tengah menyerang
Yunnan yang merupakan salah satu tempat resis-
tensi terakhir Dinasti Yuan di Daratan Cina. Ber-
hasilnya ekspedisi ini pun menandai penyatuan
seluruh Daratan Cina di bawah kekuasaan Dinasti
Ming.
Ma He dan tahanan lainnya dikebiri untuk menja-
di kasim pelayan keluarga kekaisaran. Ia dikirim
untuk melayani Zhu Di, Pangeran Yan dan anak
keempat pendiri Dinasti Ming, Kaisar Hongwu. Ma
He membuktikan dirinya sebagai seorang yang
kompeten untuk Zhu Di. Sang pangeran yang
berusia sebelas tahun lebih tua darinya pun
memberinya pendidikan militer dan mengang-
katnya menjadi opsir dalam satuan tentaranya.
Ma He kerap menemani Zhu Di dalam ekspedisi
militernya melawan bangsa Mongol yang masih
sering mengganggu perbatasan utara kekaisaran.
Ia mencetak banyak prestasi dalam pertempu-
ran, menyebabkan Zhu Di menaruh kepercayaan
besar kepadanya. Zhu Di menganugrahkan marga
Zheng untuk Ma He, merubah namanya menjadi
Zheng He. Selain itu, kasim yang konon memiliki
badan setinggi tujuh chi (2,1 meter) ini juga diju-
luki San Bao, yang merujuk pada “tiga mustika”
dalam agama Budha.
Ketika Kaisar Hongwu meninggal pada tahun
1399, ia digantikan oleh cucunya, Zhu Yunwen
yang naik tahta sebagai Kaisar Jianwen. Sudah
lama takut dengan ambisi paman-pamannya, khu-
susnya Zhu Di yang militan untuk merebut tahta
kekaisaran, Kaisar Jianwen pun berusaha me-
nekan kekuasaan mereka. Beberapa di antaranya
dicopot dari jabatannya dan bahkan diasingkan.
Peta ekspedisi Zheng He
Sumber: kitkilbourn.wordpress.com
24 JASMERAH FEBRUARI 2014
Menanggapi hal ini, Zhu Di pun melancarkan
ekspedisi militer ke ibukota Nanjing untuk mere-
but tahta dari keponakannya. Setelah tiga tahun
perang saudara, Nanjing pun jatuh ke tangan pa-
sukan Zhu Di. Kaisar Jianwen sendiri menghilang
dan konon menghabiskan sisa hidupnya sebagai
biksu. Zhu Di pun mengangkat dirinya sebagai
kaisar baru, Kaisar Yongle.
Ekspedisi Pertama (1405-1407)
Pada tahun 1405, ekspedisi pertama Zheng
He pun dilaksanakan. Armada Zheng He terdiri
dari 317 dengan 28.000 kru. Empat kapal yang
dijadikan flagship barangkali adalah kapal kayu
terbesar yang pernah dibuat. Raksasa-raksasa
dengan panjang 120 meter dan lebar 50 meter ini
memimpin 62 baochuan (kapal harta karun) yang
memuat hasil bumi Cina dan benda-benda me-
wah seperti emas, kain sutra, giok, dan porselen
dan kapal-kapal pendukung lainnya yang terdiri
dari kapal pengangkut pasukan, kapal pengang-
kut kuda, kapal pengangkut ransum dan bahkan
kapal yang mengangkut air tawar sebagai sumber
minuman.
Konflik antara keduanya pun terjadi, namun Chen
Zuyi yang armadanya kalah tanding dengan arma-
da Zheng He pun dikalahkan, ditahan dan dibawa
untuk dieksekusi nanti sesampainya di Cina.
Armada Zheng He berhasil kembali ke kekaisaran
pada bulan Oktober 1407. Ia juga membawa serta
utusan-utusan dari berbagai negara yang dikirim-
kan untuk memberikan persembahan untuk
Kaisar Yongle. Gaya “diplomasi” seperti ini akan
dilakukan oleh Zheng He di ekspedisi-ekspedisi
mendatang.
Ekspedisi Kedua (1407-1409)
dan Ketiga (1409-1411)
Ekspedisi kedua dilakukan pada musim dingin
tahun 1407 dengan tujuan akhir yang sama
dengan ekspedisi pertama, Calcut. Dengan 249
kapal, lebih sedikit dari ekspedisi pertama, Zheng
He mengantar para utusan yang memberikan
persembahan kembali ke negara mereka. Saat
kembali ke Cina pada tahun 1409, armada mem-
bawa hewan-hewan eksotis seperti merak dan
gajah dari Siam (sekarang Thailand), lada, perma-
ta dan batu mulia dari Cochin, India dan komodi-
tas-komoditas lainnya.
Zheng He terlibat konflik dengan Alakeshvara,
penguasa Kerajaan Kotte di selatan Ceylon pada
saat perjalanan pulang dari ekspedisi ketiganya.
Alakeshvara yang menolak untuk memberikan
persembahan menyerang armada Zheng He de-
ngan 50.000 pasukan namun dikalahkan olehn-
ya. Ia pun ditahan oleh Zheng He yang kemudian
membawanya ke hadapan Kaisar Yongle. Kaisar
Yongle memutuskan untuk membebaskannya,
namun mencopotnya dari tahta Kerajaan Kotte.
Miniatur kapal dalam armada Zheng He
Sumber: stephens-kenau.com
Tujuan akhir ekspedisi ini adalah Calcut, kota da-
gang penting di India. Armada Zheng He sempat
merapat di Vietnam, Jawa dan Malaka sebelum
akhirnya berlayar arah barat menuju Ceylon (seka-
rang Sri Lanka) lalu Calcut. Di sana mereka mene-
tap untuk berdagang sebelum akhirnya berangkat
kembali ke Cina memanfaatkan angin muson
pada awal tahun 1407. Pada perjalanan pulang,
Zheng He bertemu dengan Chen Zuyi, penguasa
Palembang dan pemimpin kelompok bajak laut
yang yang sangat ditakuti di Selat Malaka.
Sumber: flickr.com
25 JASMERAH FEBRUARI 2014
Ekspedisi Keempat (1413-1415)
Dengan tujuan yang lebih ambisius dari ekspedi-
si-ekspedisi sebelumnya, yakni Selat Hormuz di
Persia (sekarang Iran), Zheng He pun melakukan
ekspedisi keempatnya. Dalam perjalanan kali ini,
ia membawa Ma Huan, seorang juru tulis Muslim.
Ma Huan akan berpartisipasi dalam tiga dari tujuh
ekspedisi (keempat, keenam dan ketujuh) Zheng
He, dan menulis kronik perjalanan Zheng He
beserta negara-negara yang ia kunjungi. Tulisan-tu-
lisan Ma Huan dirangkum dalam buku berjudul
Yingyai Shenglan yang menjadi catatan sejarah
penting bagi negara-negara Asia Tenggara.
Dalam ekspedisi kali ini, Zheng He memberikan
sebuah genta dengan tinggi 125 cm dan lebar 75
cm kepada Kesultanan Samudra Pasai, kerajaan
Islam pertama di Indonesia yang terletak di pesisir
pantai utara Sumatera. Genta yang kini dikenal
dengan nama “Lonceng Cakra Donya” tersebut
menjadi tanda persahabatan dan kerjasama an-
tara kedua negara.
Ekspedisi Kelima (1417-1419)
Ekspedisi kelima membawa armada Zheng He
melewati Jazirah Arab untuk pertama kalinya.
Di Aden, sebuah kota strategis di selat bernama
sama yang kini menjadi ibukota Yemen, Zheng He
menukar emas, perak, porselen dan kayu cendana
dari Cina dengan batu baiduri, mutiara dan koral
dengan penduduk setempat.
Lonceng Cakra Donya
Sumber: wikipedia.org
Selepas dari Aden, armada Zheng He berlayar ke
pesisir timur Afrika dan merapat di Mogadishu
(ibukota Somalia sekarang). Para penguasa se-
tempat memberikan persembahan berupa bina-
tang-binatang eksotis seperti singa, zebra, burung
unta dan jerapah kepada Kaisar Yongle.
Ekspedisi Keenam (1421-1422)
Ekspedisi keenam dibatalkan di tengah jalan oleh
Kaisar Yongle, mengakibatkan Zheng He harus
kembali lebih awal. Perjalanan kali ini kembali
membawa Zheng He ke Aden dan kota-kota di pe-
sisir timur Afrika. Setelah pembatalan proyek kali
ini, Zheng He pun ditugaskan menjadi pengawas
militer di Nanjing.
Kaisar Yongle meninggal pada 12 Agustus 1424.
Kaisar Hongxi, putra dan penggantinya tidak
seperti ayahnya yang ekspansionis. Ia membatal-
kan beberapa kebijakan ayahnya yang dianggap
membebani keadaan ekonomi kekaisaran dan
ingin memindahkan ibukota kembali ke Nanjing.
Kaisar Hongxi meninggal sebelum upaya tersebut
tercapai. Pemerintahannya hanya berlangsung
selama delapan bulan.
Ekspedisi Ketujuh (1431-1433)
Kaisar Xuande, pengganti Kaisar Hongxi mem-
berikan Zheng He kesempatan untuk melakukan
ekspedisi ketujuhnya. Berumur 61 tahun, Zheng
He sekali lagi berlayar dengan 100 kapal dan
27.000 pasukan. Armadanya merapat Surabaya
pada Maret 1432 sebelum melanjutkan perjala-
nan ke Malaka. Dari Malaka, Zheng He berlayar
ke kota-kota pesisir India sebelum merapat lagi di
Calicut dan akhirnya Hormuz.
Zheng He mengirim satu skuadron dalam ar-
mada menuju Bengal. Skuadron yang dipimpin
oleh Hong Bao ini diduga sempat berkunjung
ke Mekkah, terlihat dari catatan Ma Huan yang
menyebutkan tentang Tianfang (Kubus Surgawi).
Zheng He konon meninggal di tengah perjalanan
pulang di ekspedisi ketujuh ini, namun ada pula
yang menyebutkan ia meninggal pada tahun
26 JASMERAH FEBRUARI 2014
Ekspedisi-ekspedisi yang dilakukan oleh Zheng
He membuat Cina menjadi kekuatan laut yang
sangat ditakuti di Samudra Hindia. Selain sebagai
ekspedisi niaga, ekspedisi-ekspedisi tersebut juga
bertujuan untuk memproyeksikan keperkasaan
kekaisaran dan menanam pengaruh di nega-
ra-negara sekitar.
Zheng He mengunjungi Indonesia di setiap ekspe-
disinya. Ia dihormati sebagai salah seorang tokoh
yang berperan dalam penyebaran agama Islam di
Indonesia. Klenteng Sam Po Kong di Semarang
dibangun untuk menghormatinya.
Sepeninggal Zheng He, pemerintahan Dinasti
Ming tidak lagi melakukan ekspedisi-ekspedisi
seperti yang dipimpin olehnya. Selain biaya yang
besar, ancaman dari bangsa Mongol yang perla-
han muncul kembali semakin mengecilkan ke-
mungkinan dilakukannya akan upaya serupa.
Mindset yang tertutup dari kaisar-kaisar selanjut-
nya mengakibatkan kekaisaran semakin terisolasi
dari dunia. Hal ini berbanding terbalik dengan
negara-negara Eropa yang semakin ekspansif.
Setengah abad setelah kematian Zheng He, tepat-
nya pada tahun 1492, Christopher Columbus “me-
nemukan” Dunia Baru, Amerika untuk Spanyol
dan lima tahun kemudian, Vasco da Gama, penje-
lajah Portugal berlayar melewati Tanjung Harapan
Baik di Afrika Selatan dan akhirnya mencapai
India, sementara catatan-catatan perjalanan
Zheng He mendekam di sudut-sudut arsip sejarah
kekaisaran.
Di abad ke-20, Liang Qichao, seorang penulis Cina
yang hidup selama masa akhir pemerintahan
Dinasti Qing dan Republik Cina awal menarik
kembali minat akan sejarah pelayaran Zheng He
lewat tulisannya. Penelitian tentang kisah hidup
dan ekspedisi-ekspedisinya pun dimulai. Pada
tahun 2002, 1421: The Year China Discovered
the World karya Gavin Menzies diterbitkan. Buku
tersebut menyatakan bahwa armada Zheng He
telah menemukan Amerika sebelum Colum-
bus dan mengelilingi dunia sebelum Ferdinand
Magellan pada tahun 1522. Kendati diabaikan
oleh banyak sejarawan profesional karena minim
hingga tidak adanya bukti pendukung yang kuat,
buku tersebut semakin menarik minat tentang
sejarah Zheng He.
Apa yang dilakukan Zheng He mungkin me-
mang tidak cocok dengan keadaan Cina saat
itu. Keputusan pemerintahan Dinasti Ming un-
tuk tidak lagi melakukan ekspedisi seperti yang
dilakukan Zheng He memang wajar. Pengeluaran
dari ekspedisi-ekspedisi itu lebih besar daripada
pemasukannya, membebani keadaan ekonomi
kekaisaran. Kekaisaran sanggup mengirimkan
ratusan kapal raksasa dan puluhan ribu ten-
tara, namun tidak memiliki model ekonomi yang
sanggup untuk memelihara imperium komersil
maritim layaknya Spanyol, Portugal, Belanda atau
Inggris.
Zheng He adalah tokoh sejarah yang ambigu.
Kemegahan dari ekspedisi-ekspedisinya lenyap
begitu saja dan diabaikan selama berabad-abad.
Apa yang akan terjadi apabila pemerintahan
Dinasti Ming tetap melanjutkan ekspedisi serupa
sepeninggal Zheng He? Mungkin kita tidak akan
pernah tahu.
Klenteng Sam Po Kong
Sumber: wikipedia.org
Sumber: ggpht.com
27 JASMERAH FEBRUARI 2014
Sejarah Dinasti Ming
Dari Awal kemunduran
Hingga Kejatuhannya
Dinasti Ming mencapai puncak kemasyhuran di bawah pemerintahan Kaisar
Yongle. Monumen-monumen megah dibangun dan batas wilayah kekaisaran
berhasil diperluas hingga Manchuria. Ekspedisi besar oleh Laksamana Zheng
He menunjukkan keperkasaan kekaisaran pada negara-negara asing dan batas.
COVER
STORY
Oleh: what_a_joke
Kedua penerusnya, Kaisar Hongxi dan Kaisar
Xuande berhasil menjaga stabilitas kekaisaran.
Keduanya berhasil menjaga keamanan per-
batasan dan menjamin kesejahtaraan rakyat.
Namun pada saat pemerintahan mereka pula,
kekuatan yang dimiliki oleh para kasim semakin
berkembang. Kaisar Xuande bahkan mendirikan
akademi politik untuk para kasim dan mengang-
kat mereka menjadi penasehat militer.
Pada saat pemerintahan Kaisar Xuande pula,
Zheng He melakukan ekspedisi terakhirnya. Eks-
pedisi ini menjadi yang terakhir bagi sang laksa-
mana, karena ia meninggal di tengah perjalanan.
Proyek serupa tidak akan dilakukan lagi untuk ke
depannya karena memakan biaya yang sangat
besar.
Krisis Tumubao
Zhu Qizhen, putra Kaisar Xuande naik tahta
sebagai Kaisar Zhengtong pada 17 Januari 1436.
Ia baru berusia delapan tahun saat menjadi kai-
sar dan sangat tergantung pada para kasim yang
diberi kuasa oleh ayahnya, terutama Wang Zhen.
Pada bulan Juli tahun 1449, Esen Taishi, khan
bangsa Mongol Oirat melancarkan invasi ke Cina.
Wang Zhen menyarankan agar sang Kaisar Zheng-
tong memimpin sendiri pasukan untuk menumpas
pasukan Esen Taishi. Sang kaisar, yang pada saat
itu baru berusia 22 tahun menurutinya kendati
para penasehat istana menentangnya. Pasukan
pun dihimpun secara terburu-buru. Pada tanggal
3 Agustus, dengan membawa serta jendral-jendral
veteran dengan Wang Zhen sebagai panglima tert-
inggi, sang kaisar pun berangkat dari Beijing.
Hal ini ternyata mengundang bencana. Saat te-
ngah berkemah di Tumubao, pasukan kekaisaran
yang sedang mencari sumber air bertemu dengan
pasukan Oirat. Sang kaisar meminta Wang Zhen
28 JASMERAH FEBRUARI 2014
untuk menegosiasikan gencatan senjata de-
ngan pasukan Oirat yang menguasai sungai yang
merupakan satu-satunya sumber air di daerah
tersebut. Wang Zhen tidak mengindahkan-
nya dan malah memerintahkan pasukan untuk
menyerang.
Esen Taishi ternyata memasang perangkap. Ke-
tika serangan dilakukan, pasukan Oirat tiba-tiba
muncul dan menyergap barisan belakang pasu-
kan kekaisaran, mengepung mereka dari dua sisi.
Formasi pasukan kekaisaran menjadi berantakan.
Pembantaian pun terjadi. Setengah dari pasukan
kekaisaran terbunuh tanpa sempat melakukan
perlawanan berarti. Pada akhir pertempuran
Kaisar Zhengtong ditangkap oleh pasukan Oirat,
sementara Wang Zhen dibunuh oleh prajuritnya
sendiri.
Kuil yang dibangun untuk menghormati Yu Qian di Hangzhou
Sumber: wikipedia.org
Negosiasi perdamaian yang dilakukan pada tahun
1450 menempatkan bangsa Oirat sebagai pihak
dengan posisi tawar lebih lemah. Ekonomi mere-
ka tergantung dengan Cina. Pada akhirnya, Esen
Taishi yang tidak melihat keuntungan lebih jauh
dari penawanan Kaisar Zhengtong pun membe-
baskannya.
Kembalinya Kaisar Zhengtong tidak disambut baik
oleh Kaisar Jingtai. Ia menempatkan kakaknya
sebagai tahanan rumah dan kembali memerintah
sebagai penggantinya. Dengan bantuan Yu Qian,
Kaisar Jingtai berhasil mengembalikan stabilitas
serta meningkatkan perekonomian negara.
Setelah memerintah selama delapan tahun,
Kaisar Jingtai jatuh sakit.Kaisar Zhengtong, den-
gan bantuan para kasim pun melakukan kudeta.
Ia pun mengambil kembali tahta dan memulai
pemerintahan keduanya dengan nama Tianshun.
Setelah ditawan oleh Esen Taishi dan menjadi
tahanan rumah, Kaisar Tianshun menjadi sosok
yang sangat paranoid. Ia dengan aktif memburu
pejabat yang ia anggap mengancam kekuasaan-
nya.Yu Qian yang telah menyelamatkan negara di
saat krisis juga dihukum mati olehnya.
Kaisar Tianshun meninggal pada umur 37 tahun
pada tanggal 23 Februari 1464.
Kaisar Chenghua, Kaisar Hong-
zhi dan Kaisar Zhengde
Penerus Kaisar Tianshu, Kaisar Chenghua men-
jadi kaisar ketika ia baru berumur 12 tahun. Ia
sangat dipengaruhi oleh selir yang dua kali usia-
nya, Selir Wan. Selir Wan yang dulunya perawat
Kaisar Chenghua mengalami keguguran saat
melahirkan. Selir Ji yang berharap keturunannya
kelak dapat diangkat menjadi putra mahkota pun
bekerja sama dengan para kasim untuk meng-
aborsi anak-anak kaisar dari selir-selir lain. Un-
tungnya, Selir Ji berhasil membesarkan anaknya,
Zhu Youchang secara diam-diam. Zhu Youchang
dipertemukan dengan Kaisar Chenghua ketika ia
berumur enam tahun. Kaisar Chenghua pun me-
ngangkatnya sebagai putra mahkota.
Kaisar Jingtai & Kaisar Tianshun
Ditangkapnya sang kaisar oleh musuh meng-
guncang seluruh kekaisaran. Memanfaatkan
kesempatan emas ini, Esen Taishi pun menyerang
Beijing.
Di situasi kritis ini, seorang menteri kompeten, Yu
Qian pun mempersiapkan pertahanan di ibukota.
Ia juga meminta agar kaisar baru diangkat untuk
menggantikan Kaisar Zhengtong. Zhu Qiyu, adik
Kaisar Zhengtong pun naik tahta sebagai Kaisar
Jingtai. Lewat kepemimpinan Yu Qian yang ceka-
tan, pasukan Oirat berhasil dipukul mundur.
29 JASMERAH FEBRUARI 2014
Sepeninggal Kaisar Chenghua pada tahun 1487,
Zhu Youchang naik tahta sebagai Kaisar Hong-
zhi. Kaisar yang baru berusia 17 tahun saat naik
tahta ini adalah sosok yang rajin dan kompeten.
Ia berhasil menekan kekuasaan para kasim dan
mengawasi jalannya pemerintahan dengan cer-
mat. Stabilitas pun berhasil ditegakkan kembali.
Kaisar Hongzhi yang dibesarkan dalam pendi-
dikan Konfusian yang ketat adalah sosok yang
sangat sederhana. Ia tidak memiliki selir dan
hanya memiliki satu orang istri, Permaisuri Zheng.
Ia meninggal saat baru berusia 36 tahun dan di-
gantikan oleh anak tunggalnya, Zhu Houzhao yang
naik tahta sebagai Kaisar Zhengde.
Pada saat ia naik tahta di tahun 1506, Kaisar
Zhengde baru berusia 13 tahun. Kendati dididik
untuk menjadi kaisar yang baik sejak dini, Kai-
sar Zhengde ternyata tidak seperti ayahnya yang
enerjik dalam menjalankan pemerintahan. Kaisar
Zhengde gemar main perempuan, mabuk-mabu-
kan dan berfoya-foya. Bosan dengan haremnya,
sang kaisar sering menyamar menjadi penduduk
biasa dan berjalan-jalan sendiri di ibukota untuk
mengunjungi rumah bordil. Sang kaisar jatuh dari
kapal dan hampir mati tengelam akibat mabuk
pada tahun akhir tahun 1520 ketika sedang da-
lam perjalanan kembali dari Nanjing. Kesehatann-
ya yang selama ini buruk pun makin parah. Ia pun
meninggal tanpa memiliki seorang anak pun pada
19 April 1521.
Kaisar Jiajing & Kaisar Longqing
Kaisar kesepuluh Dinasti Ming, Kaisar Zhengde
tidak memiliki anak untuk dijadikan putra mah-
kota. Zhu Houchong, keponakan Kaisar Hongzhi
dulu pun diangkat menjadi kaisar. Ia dinilai se-
bagai kandidat yang paling cocok untuk membuat
kekaisaran menjadi kuat kembali.
Untuk menjaga garis pewarisan tahta yang tak
terputus, Kaisar Jiajing pun diharuskan untuk me-
nerima Kaisar Zhengde sebagai ayahnya. Kaisar
Jiajing menolak dan meminta agar kedua orang
tuanya diangkat sebagai kaisar dan permaisuri
secara anumerta. Hal ini menimbulkan kontrover-
si, dan para pejabat pun menentang permintaan
tersebut.
Kaisar Jiajing menanggapi penolakan mereka
dengan memenjarakan, menyiksa dan mengek-
sekusi para pejabat tersebut. Sayang, sosok yang
diharapkan ini tidak memenuhi ekspektasi. Kai-
sar Jiajing menyerahkan urusan pemerintahan
pejabat-pejabat korup. Ia tidak mau mendengar
kritik dan memecat dan kerap mengeksekusi para
pejabat yang mencoba menasehatinya.
Masa-masa pemerintahannya relatif damai,
namun di saat bersamaan ancaman dari bangsa
Mongol muncul kembali. Di bawah kepemimpinan
Altan Khan, pasukan Mongol berhasil menggang-
gu perbatasan utara kekaisaran. Bahkan, di tahun
1550, Altan Khan yang berhasil melewati Tembok
Raksasa lalu kemudian menyerang dan mem-
bakar pinggir ibukota Beijing. Menanggapi hal
ini, Kaisar Jiajing pun terpaksa memberikan hak
dagang khusus untuk Altan Khan. Di saat yang
sama, perompak-perompak Jepang semakin aktif
merampok kota-kota di pesisir daratan Cina.
Pada masa akhir pemerintahanya, Kaisar Jiajing
sangat terobsesi dengan keabadian. Untuk men-
cari obat abadi, ia menghabiskan kas negara dan
mengabaikan tugasnya sebagai kepala negara.
Ironisnya, ia meninggal akibat keracunan air
raksa, zat yang dipercaya sebagai bahan untuk
membuat obat abadi. Kemunduran Dinasti Ming
semakin jelas saat pemerintahan Kaisar Jiajing
selama 45 tahun . Selama pemerintahannya pula,
terjadi gempa bumi paling mematikan sepanjang
sejarah. Gempa Shaanxi yang terjadi pada tahun
1556 memakan korban sebanyak kurang lebih
800.000 jiwa.
Kaisar Longqing yang menggantikan Kaisar Jiajing
memerintah hanya selama kurang lebih lima ta-
hun. Awal pemerintahannya menunjukkan hara-
pan. Ia membersihkan istana dari para penjilat
dan ahli nujum dan menyerahkan pemerintahan
pada menteri-menteri kompeten, semisalnya
Zhang Juzheng. Hubungan dengan bangsa Mon-
gol berhasil diperbaiki dan perompak-perompak
Jepang yang selama ini mengancam perbatasan
laut kekaisaran pun berhasil ditumpas oleh jen-
dral Qi Jiguang. Sayangnya, di akhir pemerintah-
annya, ia jatuh dalam dekadensi dan meninggal-
kan tugas-tugas kenegaraannya.
30 JASMERAH FEBRUARI 2014
Peta perdagangan global abad ke-16 (Biru: Portugis, Putih: Spanyol).
Sumber: wikipedia,org
Portugis dengan biaya 500 tael emas per tahun.
Pihak Portugis juga menjadi penghubung dalam
proses impor perak dari Jepang ke Cina. Perak di-
gunakan sebagai mata uang di Cina pada saat itu.
Pemerintahan Dinasti Ming melarang aktivitas da-
gang dengan Jepang menjual porselin dan sutra
ke Portugis yang kemudian dijual oleh mereka ke
Jepang dengan bayaran perak yang selanjutnya
dijual lagi ke Cina.
Hal ini berubah setelah Spanyol menjadikan Fili-
pina sebagai pusat perdagangannya di Asia pada
akhir abad ke-16. Spanyol pun menggantikan
posisi Portugis sebagai penyedia perak untuk Cina
dimana perak-perak tersebut didatangkan dari
koloni-koloni Spanyol di Dunia Baru (Amerika).
Selain perak, Spanyol juga mengimpor panganan
baru untuk Cina, misalnya jagung dan ubi jalar.
Hubungan antara Cina dan Spanyol saat itu tidak
seburuk hubungan awalnya dengan Portugis.
Pemerintahan Spanyol di Filipina berhasil men-
galahkan perompak-perompak Cina yang kerap
mengacau di Asia Tenggara.
Matteo Ricci, seorang Jesuit asal Italia sampai ke
Cina pada tahun 1582. Dalam tugas misio-
narisnya, Ricci mempelajari bahasa Mandarin dan
menjadi orang pertama yang mentranslasikan
karya-karya Konfusian ke dalam bahasa Latin.
Kontak dengan Eropa
Rafael Perestrello, penjejalah Portugis dan sepu-
pu Christopher Columbus mendarat di Guangzhou
pada masa pemerintahan Kaisar Zhengde, tepat-
nya pada tahun 1516. Setahun setelahnya, pihak
Portugis pun mengirimkan ekspedisi dagang ke
Cina. Pihak pemerintahan Dinasti Ming tidak
menanggapi upaya Portugis dengan baik. Hal
ini diakibatkan pasukan ekspedisi Portugis yang
dipimpin Afonso de Alberquerque menyerang dan
menguasai Kesultanan Malaka pada tahun 1511.
Tensi antara keduanya semakin meningkat aki-
bat aktivitas ilegal dan upaya perompakan yang
dilakukan oleh pendatang Portugis. Kaisar Jiajing
yang memerintah saat itu pun memerintahkan
pembantaian orang-orang Portugis yang ber-
mukim di Ningbo pada tahun 1542 dan Quanzhao
pada tahun 1549.
Hubungan pahit antara kedua negara baru
mulai membaik pada tahun 1550an. Pemerin-
tahan Dinasti Ming mendapati keuntungan dari
pemukiman-pemukiman Portugis yang mampu
membantu menumpas aktivitas bajak laut dari
Jepang serta memblokade pendekatan agresif
dari Belanda yang juga ingin membuka aktivitas
dagang dengan Cina. Pada tahun 1557, peme-
rintahan Dinasti Ming pun memberikan Macau
sebagai pemukiman permanen untuk pedagang
31 JASMERAH FEBRUARI 2014
Pemerintahan Panjang Kaisar
Wanli – Bagian Awal
Zhu Yizhun naik tahta sebagai kaisar ke-13 Di-
nasti Ming, Kaisar Wanli. Ia baru berusia 9 tahun
ketika diangkat menjadi kaisar. Kaisar Wanli akan
menjadi kaisar Dinasti Ming yang memerintah
paling lama, yakni 47 tahun.
Zhang Juzheng, seorang menteri kompeten
menjadi wali Kaisar Wanli dalam menjalankan
pemerintahan. Zhang Juzheng melakukan refor-
masi besar-besaran untuk merevitalisasi ekonomi
kekaisaran. Perdagangan dan industri berkem-
bang pesat. Hasil pertanian pun meningkat
dengan dikenalkannya berbagai panganan baru
seperti jagung dan ubi jalar.
Sosok Zhang Juzheng yang otoriter mendominasi
segala urusan kenegaraan, membuatnya dibenci
oleh pejabat-pejabat lainnya. Kaisar Wanli juga
kerap jenuh dengan pembawaannya yang keras
dan ketat.
Sepeninggal Zhang Juzheng, para musuh-musuh
politiknya pun mencoreng namanya. Atas perin-
tah Kaisar Wanli yang merasa bebas dari penga-
wasannya, keluarga Zhang Juzheng pun diekseku-
si dan harta bendanya disita.
Kebijakan-kebijakan Zhang Juzheng memberikan
fondasi yang baik untuk awal pemerintahan Kai-
sar Wanli. Sang kaisar juga menunjukkan dirinya
sebagai kepala negara yang rajin.
Perang Imjin
Pada tahun 1592, Hideyoshi Toyotomi, pemimpin
de facto Jepang memerintahkan invasi ke Korea
sebagai batu loncatan untuk menguasai Cina.
Korea yang tidak siap dengan invasi ini pun me-
ngalami kekalahan demi kekalahan melawan
pasukan Jepang yang terdiri dari prajurit-praju-
rit kaya pengalaman dari perang saudara serta
memiliki persenjataan yang lebih modern, sen-
apan lontak (musket). Kemenangan demi ke-
menangan terus terjadi seraya pasukan Jepang
memasuki daerah utara Korea dengan mudah.
Sayangnya, hal itu tidak berlangsung lama. Pa-
sukan Jepang terlalu tersebar sementara rakyat
Korea mulai melancarkan perang gerilya yang
berhasil memutus jalur komunikasi dan suplai
pasukan Jepang. Sementara itu di laut, angkatan
laut Jepang dikalahkan berkali-kali dengan telak
oleh laksamana Korea, Yi Sun-sin.Pemerintahan
Dinasti Ming menanggapi perang ini dengan me-
ngirimkan 5.000 pasukan dari Liaodong. Pasu-
kan kavaleri ini berhasil memasuki Pyongyang
namun berhasil dikalahkan oleh pasukan Jepang.
Pada bulan September barulah Cina mengirimkan
bantuan utama sebesar 40.000 pasukan untuk
membantu Korea.
Peperangan pun menjadi statis. Kedua belah
pihak tidak melakukan upaya ofensif yang berarti.
Pasukan Jepang yang jalur suplainya berantakan
tidak mampu melakukan serangan. Hal ini diper-
parah oleh blokade yang dilakukan Laksamana Yi
Sun-sin dan upaya sabotase Cina yang menghan-
curkan sisa-sisa ransum yang dimiliki oleh pasu-
kan Jepang. Pada bulan April 1593, pihak Jepang
pun menyatakan niatnya untuk bernegosiasi.
Gencatan senjata antara Cina-Korea dan Jepang
berlangsung selama empat tahun. Macetnya upa-
ya diplomasi akibat intrik dari kedua belah pihak
pun mengakibatkan suasana memanas kembali.
Akhirnya, Jepang melakukan invasi kedua pada
27 Agustus 1597. Kali ini pasukan Korea dan Cina
sudah lebih siap. Pasukan Jepang berhasil dipukul
mundur dan angkatan lautnya dikalahkan lagi
dengan telak oleh Yi Sun-sin.
Perang pun memasuki tahap akhir saat mening-
galnya Hideyoshi pada 18 September 1598.
Pasukan Jepang pun mundur pada akhir tahun,
meninggalkan Korea yang hancur berantakan
akibat perang dahsyat. Pemerintahan Dinasti Ming
sendiri kehilangan banyak pasukan tanpa adanya
manfaat berarti.
Pemerintahan Panjang Kaisar
Wanli – Bagian Akhir
Setelah Perang Imjin yang menghabiskan 26 juta
tael perak berakhir, Kaisar Wanli mulai menelan-
tarkan tugas-tugas pemerintahan. Hal ini konon
32 JASMERAH FEBRUARI 2014
diakibatkan persaingan antar faksi-faksi dalam
istana yang semakin panas. Tanpa sosok Zhang
Juzheng yang mendominasi jalannya pemerinta-
han dan mengendalikan para menteri, terben-
tuklah kelompok-kelompok politik yang saling
menyerang satu sama lain tanpa mempedulikan
otoritas sang kaisar.
Kaisar Wanli tidak pernah lagi menghadiri rapat
kenegaraan. Pejabat-pejabat kerap menemukan
ruang tahta kosong dan melakukan kowtow (sem-
bah sujud pada kaisar) pada singgasana kosong
di pagi hari. Ia menolak untuk berbicara langsung
dengan penasehat dan kerap berkomunikasi de-
ngan surat yang disampaikan lewat kasim.
Pada 16 Agustus 1620, Kaisar Wanli meninggal
setelah memerintah selama 48 tahun. Ia mening-
galkan kekaisaran dalam keadaan yang sangat
mengkhawatirkan. Ekonomi yang terbengkalai
menyebabkan rakyat gusar sementara pemer-
intahan dipenuhi oleh intrik tidak mampu mem-
berikan kebijakan yang baik. Ia digantikan oleh
anaknya, Zhu Changlou, Kaisar Taichang yang
meninggal hanya dalam 29 hari setelah diangkat
menjadi kaisar.
Bangkitnya Bangsa Manchu
Di padang rumput Manchuria, suku-suku Jurchen
berhasil disatukan oleh Nurhaci, kepala suku Jian-
zhou. Ia menciptakan sistem militer Delapan Panji
yang efektif, membuat bangsa Jurchen bersatu
menjadi kekuatan yang mengerikan. Pada tahun
1616, tahun ke-44 pemerintahan Kaisar Wanli,
Nurhaci memproklamirkan berdirinya Dinasti
Jin dan mengobarkan pemberontakan melawan
Dinasti Ming. Dalam waktu singkat, Nurhaci pun
menyerang dan menguasai Fushun, Qinghe dan
kota-kota lain di utara.
Pemerintahan Dinasti Ming pun memutuskan un-
tuk menumpas pemberontakan Nurhaci dengan
cepat. 240.000 pasukan, empat kali lipat pasu-
kan Nurhaci yang berjumlah 60.000 pun dikirim
untuk menyerang Hetuala, ibukota Dinasti Jin
pada tahun 1619.
Waktu perjalanan pasukan Cina tidak terkoordinir
dengan baik, mengakibatkan pasukan besar ini
terpisah oleh jarak yang jauh. Memanfaatkan
hal ini, Nurhaci pun menghancurkan satu per
satu batalion pasukan Ming. Pasukan Dinasti Jin
memiliki kelebihan di mobilitas karena tersusun
oleh kavaleri yang terlatih. Dalam waktu lima hari,
pasukan Cina dihancurkan. Persediaan makanan
mereka juga dirampas.
Setelah pertempuran yang dikenal dengan Per-
tempuran Sa’erhu ini berakhir, Nurhaci memper-
luas kekuasaan Dinasti Jin dengan menyerang
Korea dan Mongolia.
Nurhaci akhirnya dikalahkan dalam pertempu-
ran melawan Yuan Chonghuan, seorang jendral
kompeten yang melayani Dinasti Ming di Ningyu-
an pada 28 September 1626. Ia terluka parah
dan meninggal dua hari kemudian pada umur 68
tahun. Ia digantikan oleh putranya, Hong Taiji yang
merubah nama bangsanya menjadi bangsa Man-
chu, dan nama dinastinya dari Jin ke Qing.
Mahkota emas Kaisar Wanli
Sumber: wikipedia,org
33 JASMERAH FEBRUARI 2014
Kaisar Tianqi
Ketika Kaisar Taichang meninggal, anak sulung-
nya, Zhu Yujiao yang berusia 15 tahun naik tahta
sebagai Kaisar Tianqi. Ia adalah sosok yang paling
tidak cocok untuk menjadi kaisar. Kemampuan
akademiknya sangat buruk sampai-sampai ia
dianggap buta huruf.
Wei Zhongxian, seorang kasim mengendalikan
jalannya pemerintahan dan menjebak banyak
pejabat jujur. Saking berkuasanya Wei Zhongxian,
ia dijuluki “Sembilan Ribu Tahun” (seribu tahun di
bawah kaisar, “Sepuluh Ribu Tahun”). Ia bahkan
membangun banyak kuil untuk menghormatinya
kendati ia masih hidup.
Kaisar Tianqi meninggal pada 30 September
1627. Taraf hidup rakyat semakin merosot dan
bibit-bibit pemberontakan pun mulai timbul.
Kaisar Chongzhen
Kaisar Chongzhen, bernama asli Zhu Youjian
menggantikan ayahnya, Kaisar Tianqi.
Sesegera setelah ia naik tahta, Kaisar Chongzhen
menyingkirkan Wei Zhongxian dan pejabat-pejabat
korup lainnya. Sayangnya, kas negara yang sudah
kosong tidak memungkinkan Kaisar Chongzhen
untuk melakukan reformasi politik ataupun men-
cari penasehat yang kompeten.
Ia juga melakukan kesalahan fatal dengan
mengeksekusi Yuan Chonghuan yang telah beker-
ja keras menghadang invasi bangsa Manchu di
utara dengan tuduhan merencanakan pemberon-
takan.
Akhir dari Dinasti Ming
Pada tahun 1640, situasi kekaisaran sudah san-
gat buruk. Bencana alam terjadi dimana-mana.
Rakyat yang kelaparan pun mulai mengobarkan
pemberontakan, tidak takut lagi pada pasukan
kekaisaran yang kerap dikalahkan oleh bangsa
Manchu. Di bawah komando Li Zicheng, para
pemberontak berhasil menduduki kota-kota
penting seperti Luoyang, Kaifeng dan Nanyang.
Setelah menguasai Xiangyang, Li Zicheng pun
memproklamirkan berdirinya Dinasti Shun pada
Replika pohon tempat Kaisar Chongzhen menggantung dirinya
Sumber: paronamo.com
34 JASMERAH FEBRUARI 2014
tahun 1642. Dua tahun kemudian, di bulan April
pasukan pemberontak menyerang dan menguasai
Beijing.
Kaisar Chongzhen menggantung dirinya di Taman
Jingshan yang terletak di luar Kota Terlarang pada
24 April 1644. Ia meninggalkan wasiat yang ber-
bunyi:
“Saya lemah dan tidak bijak, pejabat-pejabat tidak
dapat membantu saya, patutlah saya mendapat
hukuman dari langit. Tidak memiliki martabat
untuk menghadapi para, saya akan menanggalkan
pakaian kebesaran dan menutupi wajahku hanya
dengan rambut. Mutilasi mayat saya, tapi jangan
usik rakyat.”
Dinasti Ming Digantikan
Dinasti Qing
Wu Sangui, jendral yang menjaga Shanhaiguan,
gerbang Tembok Raksasa yang menahan bangsa
Manchu mendapatkan berita tentang kematian
Kaisar Chongzhen dan jatuhnya Beijing ke pasu-
kan pemberontak. Ayahnya dan selir kesayangan-
nya, Chen Yuanyuan ditawan oleh Li Zicheng. Ia
terjepit antara bangsa Manchu di luar Shanhai-
guan dan pasukan pemberontak yang menduduki
Beijing.
Sang jendral memiliki tiga pilihan. Menyerah pada
Li Zicheng dan mengakuinya sebagai kaisar baru
Daratan Cina, bersekutu dengan bangsa Manchu
untuk menghancurkan pasukan pemberontak,
atau menunggu. Apapun pilihan yang ia ambil
akan merubah sejarah untuk selamanya.
Pada tanggal 27 Mei 1644, gerbang Shanhaiguan
dibuka. Bersama Wu Sangui, pasukan bangsa
Manchu mengusir pasukan pemberontak dari
Beijing. Setelah Beijing dikuasai, bangsa Manchu
pun mengklaim Mandat Langit, menjadikan Di-
nasti Qing sebagai suksesor Dinasti Ming sebagai
penguasa Daratan Cina.
Pasukan Qing mengejar sisa-sisa pasukan
pemberontak dan berhasil menumpas mereka
seluruhnya pada tahun 1645. Loyalis-loyalis Dinas-
ti Ming melarikan diri ke selatan dan melakukan
perlawanan terhadap Dinasti Qing hingga tahun
1662.
Zhang Chenggong, salah seorang loyalis Ming
mengusir Belanda dari Formosa (Taiwan). Men-
jadikan Taiwan sebagai basis operasinya, Zhang
Chenggong dan keturunannya melakukan perlawa-
nan terhadap Dinasti Qing. Upaya ini pun berakhir
pada tahun 1683 ketika Dinasti Qing menyerang
dan menguasai Taiwan.
Sumber: asia.si.edu
35 JASMERAH FEBRUARI 2014
Ekonomi Cina Pada Masa
Pemerintahan Dinasti Ming
Beranjak dari instabilitas semasa penghujung pemerintahan Di-
nasti Yuan dan pergolakan pada transisi ke Dinasti Ming, ekonomi
Cina dibawah Dinasti Ming menjelma menjadi ekonomi terbesar
didunia pada masanya. Diperkirakan 45% dari keseluruhan PDB
(produk domestik bruto) dunia pada saat itu dihasilkan oleh Cina.
Cina pun disebut mencapai era keemasannya pada masa pemerin-
tahan Dinasti Ming selayaknya pada era Dinasti Han dan Tang.
COVER
STORY
Oleh: Earth.Index
Sumber: wikipedia.org
36 JASMERAH FEBRUARI 2014
Seperti disebutkan pada awal, pemberontakan
pada penghujung era Dinasti Yuan yang dipimpin
oleh bangsa Mongol menyebabkan banyak kehan-
curan di seluruh penjuru negeri. Berbagai ben-
cana alam turut memperparah kondisi. Namun ini
ternyata memudahkan Dinasti Ming untuk mem-
buat perencanaan ekonomi dari nol dengan biaya
keamanan dan biaya politik yang rendah. Sistem
kerja paksa yang sebelumnya ada dihapus dan
diganti dengan sistem upah kerja. Proyek besar
seperti Kanal Besar warisan Dinasti Sui sebelum-
nya pun dikembangkan. Kanal ini memudahkan
transportasi komoditas dan penduduk di dalam
kekaisaran, menciptakan daerah-daerah ekonomi
baru yang juga menjadi subjek pajak baru bagi
pemerintahan Ming.
Produksi pangan Cina pada era Ming juga melebi-
hi produksi pada era sebelumnya. Berbeda de-
ngan pemerintahan pada era Dinasti Song yang
fokus pada sektor perdagangan dan manufaktur,
pemerintahan Dinasti Ming lebih mengiatkan
perkembangan sektor agrikultur. Sistem dan
komoditas pertanian pun berkembang, seperti
dengan dikenalkannya komoditas jagung. Jenis
padi baru pun dibawa dari Indocina.
Rute Kanal Besar
Sumber: china-tour.cn
Padi jenis ini dapat dipanen lebih cepat dan lebih
tahan terhadap kondisi cuaca kering. Variasi dan
produksi komoditas pangan meningkat, membe-
rikan kondisi ideal untuk peningkatan populasi.
Komoditas perkebunan bernilai tinggi seperti teh
pun semakin berkembang. Dikombinasikan de-
ngan pajak yang rendah bagi sektor agrikultur
serta hasil produksi yang melimpah, pendapatan
para petani dan tuan tanah pun semakin mening-
kat.
Tak hanya dalam agrikultur, perdagangan Cina
dibawah Dinasti Ming juga meningkat pesat.
Setiap daerah di Cina memiliki komoditas ung-
gulan sesuai geografinya, misalnya Cina bagian
selatan memiliki komoditas unggulan berupa teh
dan kapas, sementara daerah Manchuria di utara
mengandalkan komotidas gandum. Kemajuan
sistem transportasi seperti dengan banyaknya
kanal, jalan dan jembatan baru pun membuat
interaksi perdagangan domestik lebih cepat dan
mudah. Sebagai imbasnya daerah-daerah di Cina
dapat fokus dalam upaya mengembangkan ko-
moditas unggulannya tanpa harus kuatir mengala-
mi kekurangan akan komoditas lain.
Kanal Besar di Zaman Modern
Sumber: cultural-china.com
37 JASMERAH FEBRUARI 2014
Selaras dengan pencapaian ekonomi, pengaruh
para pelaku ekonomi seperti pedagang dan
penyedia modal juga meningkat pada era Dinas-
ti Ming. Privatisasi diperbolehkan di beberapa
sektor industri seperti industri garam dan teh. Hal
ini menyebabkan banyak munculnya pedagang
kaya dan berkuasa yang menggantikan peran
negara dalam memotori industri kekaisaran. Hal
ini menunjukkan peralihan sistem ekonomi Cina
yang sebelumnya feodal menuju sistem yang lebih
kapitalis.
Namun kemajuan ekonomi kekaisaran dibawah
dinasti Ming pun mulai berakhir sepanjang abad
ke-16. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor,
misalnya krisis kelangkaan perak dan bencana
alam yang menyebabkan gagal panen yang be-
rujung pada timbulnya pemberontakan. Perak
dan perunggu memegang peranan penting bagi
ekonomi Cina. Petani Cina ketika itu membayar
pajak menggunakan perak sementara menjual
hasil pertaniannya dengan upah perunggu. Per-
masalahan bermula dari mulai berkurangnya per-
sediaan perak yang diimpor dari Spanyol dan Je-
pang. Pemerintahan Spanyol mulai memberantas
perdagangan perak ilegal yang secara langsung
mempengaruhi masuknya perak ke Cina.
Di saat bersamaan, pemerintahan baru Jepang
dibawah Keshogunan Tokugawa menutup kontak
dan perdagangan dengan negara-negara Eropa
yang merupakan penyedia perak di Asia.
Dua peristiwa diatas terjadi bersamaan dan
menyebabkan melonjaknya harga perak terha-
dap perunggu. Para pembayar pajak, terutama
petani, menjerit karena mereka tetap diharuskan
oleh otoritas Dinasti Ming untuk membayar pajak
dalam bentuk mata uang perak. Gagal panen
menyebabkan bencana kelaparan di seluruh
penjuru negeri. Dikombinasikan dengan bencana
alam yang terjadi sepanjang abad ke-16 serta
birokrasi yang tidak kompeten dalam menangga-
pinya, perekonomian Cina terus merosot. Di
banyak provinsi, petani dan prajurit desersi ber-
gabung dalam memberontak terhadap otoritas
kekaisaran. Kemampuan Dinasti Ming untuk
menangani wilayah Cina yang sedemikian luas
pun semakin berkurang. Jatuhnya ibukota Bei-
jing kepada kelompok pemberontak pimpinan Li
Zicheng pada tahun 1644 serta invasi bangsa
Manchu pada tahun yang sama pun menyebab-
kan tumbangnya Dinasti Ming.
Kota Terlarang
Sumber: theweek.com
38 JASMERAH FEBRUARI 2014
B E R I T A
PRIA JEPANG DITANGKAP KARENA
MERUSAK BUKU ANNE FRANK
Pada tanggal 14 Maret kemarin, polisi menang-
kap seorang pria di Tokyo, Jepang yang diduga
melakukan vandalisme ke buku-buku Anne Frank,
gadis Yahudi yang barangkali adalah korban
Holocaust yang paling terkenal. Lebih dari 300
buku terkait yang tersebar di perpustakaan-per-
pustakaan di ibukota Jepang tersebut, misalnya
“Diary of a Young Girl”, catatan pribadi Anne Frank
saat masa-masa persembunyiannya bersama
keluarganya di Belanda yang diduduki Nazi Jer-
man dan karya-karya lainnya ditemukan sobek
Polisi menangkap pelaku saat ia tengah menyeli-
nap dan merobek halaman-halaman dari 23 buku
tentang Anne Frank. Sampai sekarang polisi be-
lum mengetahui motif tersangka yang dilaporkan
berumur 36 tahun tersebut.
Anne Frank dan keluarganya tertangkap dan
dikirim ke kamp konsentrasi pada bulan Agustus
1944 setelah dua tahun bersembunyi. Ia mening-
gal pada Maret 1945 akibat tipus, sebulan se-
belum pasukan Sekutu membebaskan penghuni
kamp konsentrasi tempat dirinya ditahan.
Sumber: bbc.co.uk
VETERAN AS DALAM FOTO“V-J DAY IN
TIMES SQUARE ”MENINGGAL DUNIA”
“V-J Day in Times Square” adalah nama yang
diberikan kepada foto ikonik yang menampilkan
seorang anggota AL Amerika Serikat berciuman
dengan seorang perawat sebagai tanda selebrasi.
Foto tersebut diambil oleh Alfred Eisenstaedt di
Times Square, pusat kota New York pada tang-
gal 14 Agustus 1945 ketika Jepang menyatakan
penyerahan tanpa syarat.
Glenn McDuffie, pria yang mengklaim dirinya
sebagai anggota AL AS di foto tersebut meninggal
dunia pada 14 Maret kemarin. Ia meninggal pada
usia 86 tahun. Klaimnya didukung oleh analisis
forensik.
Empat tahun sebelumnya, wanita yang dipercaya
sebagai sosok perawat di foto tersebut, Edith
Shain meninggal dunia di umur 91 tahun.
Sumber: artsnap.org
39 JASMERAH FEBRUARI 2014
Tiga buah kapal perang baru kelas light frigate
buatan Inggris yang dibeli Indonesia diberi nama
KRI Bung Tomo, KRI Usman Harun dan KRI John
Lie.
Kita semua tentu kenal dengan Bung Tomo dan
seruan-seruan kemerdekaannya yang membang-
kitkan semangat pejuang untuk melawan Belanda
di masa Revolusi Nasional Indonesia, sementa-
ra nama Usman Harun belakangan ini ter-blow
up karena kontroversi dengan Singapura. Harun
Thohir dan Usman Janatin adalah dua anggota
KKO (Korps Komando Operasi; kini Korps Marinir)
Indonesia yang tertangkap di Singapura pada saat
Konfrontasi Indonesia-Malaysia. Keduanya dihu-
kum mati oleh pemerintah Singapura atas penge-
boman di wilayah pusat kota Singapura pada
tahun 1965. Lalu siapakah John Lie?
Barangkali, nama John Lie juga jarang terdengar
untuk penduduk Indonesia keturunan Tionghua.
John Lie diangkat secara anumerta sebagai
Pahlawan Nasional Indonesia oleh Presiden Susilo
Bambang Yudhoyono pada 10 November 2009
yang lalu. Ia adalah Pahlawan Nasional Indonesia
kelima dari AL Indonesia dan yang pertama dari
etnis Tionghua.
John Lie lahir di Manado, Sulawesi pada 11 Maret
1911. Kendati terlahir di keluarga mapan, John
Lie memilih untuk merantau ke Batavia pada saat
ia berusia 17 tahun. Di sana, ia memulai karirnya
sebagai navigator kapal niaga Belanda. Ia kemu-
dian bertugas di Koramshar, Persia (sekarang
Iran). Di sana ia mendapatkan pendidikan militer.
Setelah Perang Dunia II usai dan proklamasi ke-
merdekaan Indonesia, John Lie mendaftarkan diri
di angkatan laut nasional. Ia berjasa dalam mem-
bersihkan perairan Cilacap dari ranjau laut yang
dipasang oleh Jepang dulu.
Revolusi Nasional Indonesia meletus saat kem-
balinya Belanda ke Indonesia sambil membon-
ceng Sekutu untuk mengembalikan status negara
muda ini menjadi koloninya kembali. John Lie,
dengan pangkat Mayor ditugaskan untuk me-
ngantarkan komoditas-komoditas lokal Indone-
sia ke Singapura untuk dijual demi upaya perang
melawan Belanda. Dengan kapal kecil bernama
“The Outlaw”, John Lie dan rekan-rekannya harus
melewati blokade dari kapal-kapal Belanda yang
memiliki persenjataan lengkap. Upayanya ini tidak
jarang dilakukan pada tengah malam, menyebab-
kan kapalnya dijuluki “The Black Speed Boat” oleh
Radio Inggris, BBC. Dengan “The Outlaw”, John
Lie setidaknya melakukan lima belas kali mission
impossible ini dengan sukses.
Setelah Belanda pergi dari Indonesia, John Lie
mendapatkan tugas baru di Pos Hubungan Luar
Negeri di Bangkok, memimpin KRI Rajawali dan
Gajah Mada. Ia juga turut serta menumpas ge-
rakan-gerakan separatis seperti DI/TII, Permesta,
RMS. Pada tahun 1967, John Lie pun memilih
untuk pensiun. Pangkat terakhirnya adalah Laksa-
mana Muda. Ia kembali ke pangkuan Yang Maha
Kuasa pada tanggal 27 Agustus 1988. Semoga
sepak terjang John Lie dalam membela kedaula-
tan bangsa bisa menjadi suri tauladan kita untuk
menjaga kebhinekaan Indonesia.
Sumber: tnial.mil.id
MENGENAL JOHN LIE,
NAMA YANG AKAN DISEMATKAN
PADA KAPAL BARU INDONESIA
40 JASMERAH FEBRUARI 2014
DWIBULAN
4 Februari 2004:
peluncuran facebook
Oleh: Shuma-Gorath
Sumber: metro.us
40 JASMERAH FEBRUARI 2014
41 JASMERAH FEBRUARI 2014
Untuk orang yang aktif di dunia maya, memiliki akun Facebook sudah menjadi sema-
cam kewajiban tak tertulis. Situs ini sekarang memang menjadi salah satu situs
paling populer di dunia berkat banyaknya fitur yang ditawarkan. Selain memberikan
keleluasaan bagi pemilik akun untuk mengutak-atik profilnya sendiri dan berkomu-
nikasi dengan orang lain, Facebook juga menyediakan beragam game dan aplikasi
yang sanggup membuat penggunanya betah berlama-lama di depan monitor.
41 JASMERAH FEBRUARI 2014
42 JASMERAH FEBRUARI 2014
kemudian atau tepatnya pada tanggal 4 Februari
2004, situs baru Zuckerberg akhirnya diluncurkan
dengan nama “The Facebook” dan alamat domain
thefacebook.com. Calon situs jejaring sosial ter-
populer di dunia telah lahir!
Masalah lagi-lagi mendatangi Zuckerberg. Ha-
nya 6 hari setelah The Facebook mengudara, 3
mahasiwa senior Harvard - Cameron Winklevoss,
Tyler Winklevoss, dan Divya Narendra - menuduh
Zuckerberg mengkhianati kesepakatan antara
mereka berempat. Karena alih-alih memban-
tu Narendra dan Winklevoss bersaudara untuk
membangun situs jejaring sosial Harvard Connec-
tion (HC), Zuckerberg justru malah membuat situs
baru yang konsepnya menyerupai HC. Masalah
sengketa tersebut akhirnya bisa diselesaikan dan
Zuckerberg bisa kembali berkonsentrasi mengelo-
la Facebook.
Zuckerberg sejak awal menciptakan The Facebook
sebagai situs jejaring sosial yang hanya bisa di-
gunakan oleh kalangan kampus Harvard. Respon
yang mereka berikan sungguh fantastis. Hanya
dalam waktu 1 bulan sejak pertama kali dilun-
curkan, jumlah pengguna The Facebook sudah
mencapai lebih dari separuh jumlah mahasiswa
Harvard.
Facebook berawal dari eksperimen jahil Mark
Zuckerberg yang sedang menempuh kuliah tahun
keduanya di Universitas Harvard. Bersama de-
ngan teman-teman kuliahnya - Andrew McCollum,
Chris Hughes, dan Dustin Moskovitz - pada tang-
gal 28 Oktober 2003 Zuckerberg meluncurkan
Facemash. Situs yang menampilkan sepasang
foto mahasiswi Harvard secara acak dan meminta
pengunjung situs untuk memilih mana sosok yang
lebih “hot”.
Untuk mendapatkan foto dan identitas maha-
siswi yang dibutuhkannya, Zuckerberg nekat
membobol database situs Harvard. Ketika pihak
kampus mengetahui ulah Zuckerberg beberapa
hari sesudah Facemash pertama kali diluncur-
kan, mereka langsung menutup situs Facemash
dan berencana mengeluarkan Zuckerberg dari
kampus. Untung bagi Zuckerberg, pihak kampus
mengurungkan niat tersebut sehingga Zuckerberg
tetap bisa melanjutkan studi.
Pengalaman buruk yang diperoleh Zuckerberg
tidak lantas membuatnya patah arang. Bermodal-
kan pengetahuan yang ia dapat saat meran-
cang situs Facemash, sejak bulan Januari 2004
Zuckerberg mulai menulis kode pemrograman
untuk situs baru yang hendak dibuatnya. Sebulan
Mark Zuckerberg
Sumber: telegraph.co.uk
42 JASMERAH FEBRUARI 2014
43 JASMERAH FEBRUARI 2014
Bulan September 2006, Facebook yang selama
ini membatasi calon anggotanya dari kalangan
akademisi mengubah kebijakan registrasinya. Via
kebijakan baru tersebut, siapapun bisa bergabung
ke dalam situs Facebook asalkan memiliki alamat
e-mail valid dan berusia minimal 13 tahun. Kebi-
jakan yang berimbas pada semakin meroketnya
jumlah pengguna Facebook. Tepat 2 tahun kemu-
dian alias pada bulan September 2008, jumlah
pengguna Facebook berhasil menembus angka
100 juta dan masih terus bertambah hingga seka-
rang.
Kisah Mark Zuckerberg saat membuat situs
Facemash dan Facebook lantas memancing si-
neas untuk mengangkat kisahnya ke layar perak.
Maka, pada tanggal 1 Oktober 2010, muncullah
film “The Social Network” yang disutradrai oleh
David Fincher. Film tersebut merupakan film yang
sukses, baik dari segi pendapatan maupun sam-
butan kritikus. Namun Zuckerberg selaku fokus
penceritaan dari “The Social Network” justru tidak
menunjukkan antusiasmenya. Menurut Zucker-
berg, ada beberapa hal yang ditampilkan “The
Social Network” secara tidak akurat. Misalnya soal
motivasi utama Zuckerberg saat membuat situs
Facebook.
Melihat kesuksesan tersebut, Zuckerberg lalu
mengundang teman-temannya yang dulu mem-
bantunya membuat situs Facemash untuk
mengembangkan The Facebook lebih jauh. Bulan
Maret 2004, The Facebook yang awalnya hanya
terbatas untuk Harvard mulai melebarkan say-
apnya ke kampus-kampus lain di AS seperti MIT,
Boston, Stanford, Columbia, dan Yale. Seiring
dengan semakin luasnya jangkauan layanan The
Facebook, Zuckerberg dan rekan-rekannya lalu
memindahkan markasnya ke Palo Alto, California,
pada bulan Juni 2004. Masih di bulan yang sama,
The Facebook juga mendapatkan investasi perta-
manya dari Peter Thiel.
Tahun berganti. Untuk menjangkau lebih banyak
calon pengguna, The Facebook melebarkan jari-
ngannya ke sekolah-sekolah pada permulaan ta-
hun 2005. The Facebook juga berhasil mendapa-
tkan suntikan dana sebanyak 13 juta dollar AS
dari Accel Partners. Tanggal 23 Agustus 2005,
The Facebook membeli nama domainnya sendiri
seharga 200.000 dollar AS. Pasca pembelian
tersebut, The Facebook membuang kata “The”
pada namanya sehingga situs yang bersangkutan
sejak itu hanya dikenal dengan nama familiarnya
sekarang : Facebook.
Tampilan “The Facebook”
Sumber: wikipedia.org
43 JASMERAH FEBRUARI 2014
44 JASMERAH FEBRUARI 2014
MIKHAIL KALASHNIKOV
BAPAK AK-47
Oleh: Earth.Index
Sumber: businessinsider.com
BIOGRAFI
44 JASMERAH FEBRUARI 2014
45 JASMERAH FEBRUARI 2014
Mikhail Timofeyevich Kalashnikov, itulah nama lengkap dari seorang
jenderal Russia yang telah menciptakan sebuah senjata paling terke-
nal sepanjang abad 21, AK-47. Senjata ini telah menjadi ikon global
untuk sebuah senjata serbu yang murah, tangguh dan mematikan.
Dibalik penampilannya yang sederhana dan dapat ditemui diseluruh
penjuru dunia, AK-47 adalah sebuah pencapaian yang didapat dari per-
juangan Mikhail Kalashnikov sejak masa kecilnya.
Lahir pada 10 November 1919 di kota
Kurya, Russia tengah, Mikhail Kalash-
nikov merupakan anak ke-17 dari 19.
Ayahnya bernama Timofey Aleksan-
drovich Kalashnikov, seorang petani
yang cukup berada. Namun pada tahun
1930, sebagian besar keluarga Kalash-
nikov termasuk Mikhail, dideportasi oleh
pemerintahan Uni Soviet ke kota Tomsk,
Siberia. Mikhail dianggap sebagai musuh
negara karena memiliki pertanian yang
luas, yang mana tanah dan properti di
atasnya harus disita untuk dikelola neg-
ara. Segera setelah dideportasi dan di
tahun yang sama, sang ayah meninggal.
Mikhail sendiri pernah nyaris meninggal
pada umur enam tahun akibat berbagai
penyakit yang dideritanya.
Pada masa kecilnya, Mikhail tertarik
dengan menulis puisi, yang mana hal ini
terus berlanjut hingga dia tua. Namun,
kondisi alam di Siberia yang tak ramah
memaksa Mikhail tak hanya untuk ber-
tani namun juga berburu menggunakan
senapan demi kelangsungan hidup ke-
luarganya. Pada usia 16 tahun, Mikhail
muda memutuskan untuk kembali ke
kota kelahirannya, Kurya yang berjarak
1.000 km dari Tomsk. Di sana dia beker-
ja sebagai mekanik pada sebuah toko
traktor. Pada tahun 1938, Mikhail diha-
ruskan bergabung dengan Tentara Mer-
ah Soviet. Posturnya yang pendek serta
kemampuan mekaniknya membuat
Mikhail ditempatkan sebagai mekanik
tank. Di sana dia membuat alat yang
dapat menghitung lama durasi mesin
tank, dan juga sebuah alat yang dapat
menghitung jumlah peluru oleh sena-
pan mesin dari tank. Kemudian Mikhail
diangkat menjadi komandan tank dan
berpartisipasi dalam pertempuran
melawan Nazi Jerman yang menyerang
Uni Soviet pada tahun 1941. Dia terlu-
ka pada pertempuran di Bryansk pada
Oktober 1941, dan harus dirawat di
rumah sakit hingga April 1942. Selama
di rumah sakit dia mendengar keluhan
dari sesama tentara mengenai keku-
rangan dari senapan serbu Soviet saat
itu. Sepulang dari rumah sakit, Mikhail
memutuskan untuk membuat senapan
serbu yang efisien bagi angkatan bersen-
jata Uni Soviet.
Setelah berbagai eksperimen dan de-
sain, Mikhail menciptakan Avtomat
Kalashnikova model 1947 atau AK-47.
Avtomat disini merujuk pada konsep se-
napan otomatis, sementara 1947 adalah
tahun dimana senjata ini tercipta. Ben-
tuknya yang sederhana, harga produksi
yang murah serta tangguh pada segala
kondisi, menjadikan AK-47 menjadi
penemuan Mikhail yang paling terkenal
hingga saat ini. Pada tahun 1949, AK-47
menjadi senapan standar bagi Tentara
Merah Soviet. Setelah itu, AK-47 menye-
bar ke penjuru dunia dan juga menjadi
senapan standar diberbagai negara.
45 JASMERAH FEBRUARI 2014
46 JASMERAH FEBRUARI 2014
Larry Kahaner dalam bukunya “AK-47: The Wea-
pon that Changed the Face of War”, memperkira-
kan terdapat 100 juta AK-47 didunia saat ini.
Sementara Bank Dunia memperkirakan, dari 500
juta senjata yang ada di dunia, 75 juta di antara-
nya merupakan AK-47. Harganya pun bervariasi
hingga serendah $10 di daerah konflik, dengan
harga rata-rata dunia pada kisaran $200. Ekonom
Universitas Oxford, Philip Killcoat memperkirakan
harga global rata-rata dari AK-47 adalah sebesar
$534, sementara harga AK-47 di negara-negara
Afrika sekitar $300.
Selain menciptakan model AK yang lebih baru, Ka-
lashnikov pun terus berkreasi menciptakan varian
senjata api otomatis lainnya yang tergolong dalam
kelompok senjata Kalashnikov, seperti senapan
mesin otomatis PK dan RPK. Tercatat telah ada
150 jenis senjata api yang dirancang oleh Mikhail.
Kreasinya ini pun terus dihargai dengan berbagai
penghargaan yang dia terima dari pemerintahan
Uni Soviet sejak era Stalin hingga Gorbachev.
Sekalipun terkenal sebagai perancang senjata,
Mikhail berulangkali mengatakan bahwa dia se-
benarnya ingin menciptakan peralatan pertanian
ketimbang senjata api. Kondisi Perang Dunia II
memaksa Mikhail untuk merancang senjata yang
dapat mempertahankan Uni Soviet dari agresi Jer-
man. Mikhail juga menolak dituduh bertanggung
jawab atas pertumpahan darah dan peperangan
didunia yang menggunakan senjatannya. Baginya,
politisilah yang bertanggungjawab atas penye-
baran AK-47 dan penggunaannya pada perang.
Mikhail juga menyayangkan bahwa banyak “ban-
dit” dan “teroris” yang menggunakan senjatanya.
Sebagai perancang senjata negara Uni Soviet,
Mikhail tidak mendapatkan royalti dari penjualan
senjatanya. Penghasilan yang dia dapat ada-
lah gaji pegawai pemerintah Uni Soviet. Paska
runtuhnya Uni Soviet, Mikhail bekerja di sebuah
pabrik senjata di kota Izhvek, Russia. Dia kerap
diundang oleh pada berbagai acara pameran sen-
jata di seluruh dunia. Tak hanya merancang senja-
ta api, Mikhail juga melanjutkan hobinya semasa
kecil yakni menulis puisi dimana dia mempub-
likasinya dalam enam buku. Merk “Kalashnikov”
juga dijual melalui perusahaan cucunya, dimana
perusahaan ini memproduksi souvenir dan ba-
rang-barang seperti payung, pisau dan yang cukup
terkenal adalah minuman Vodka Kalashnikov. Tapi
hingga akhir hayatnya, Mikhail tetaplah bukan
seseorang milyarder yang memiliki kapal pesiar
atau pesawat pribadi.
Mikhail menikah dua kali sepanjang hidupnya,
pertama dengan Ekaterina Viktorovna. Kedua
adalah dengan Ekaterina Viktorovna Moiseyeva,
seorang insinyur yang banyak membantu Mikhail
dalam merancang senjata-senjata kreasinya.
Salah satu anaknya, Victor Kalashnikov, mengikuti
jejak Mikhail dengan menjadi perancang senjata
api. Mikhail Kalashnikov meninggal pada tahun
23 Desember tahun 2013, di usia 94 tahun.
Sebuah usia yang sangat panjang dimana dulu
banyak pemuda Russia seusianya meninggal
sepanjang Perang Dunia II. Sebuah usia yang
sangat panjang sebagai orang Russia yang nyaris
meninggal dimasa kecilnya dan ketika melawan
tentara Jerman pada masa mudanya.
Sumber: wikipedia.org
46 JASMERAH FEBRUARI 2014
47 JASMERAH FEBRUARI 2014
MITOLOGI
Jika kita melihat logo klub sepak bola AS Roma, maka kita bisa melihat gambar se-
ekor serigala yang sedang menyusui 2 bayi manusia pada logo klub yang bersangku-
tan. Gambar itu sendiri terinspirasi dari Serigala Capitoline, patung perak bersejarah
yang mengilustrasikan kisah Romulus dan Remus. Sepasang saudara kembar yang
menurut legenda setempat berjasa dalam merintis berdirinya kota Roma sekaligus
peradaban Romawi Kuno.
ROMULUS DAN REMUS,
LEGENDA PENDIRI KOTA ROMA
Oleh: Shuma-Gorath
Alkisah, ada sebuah kerajaan bernama Alba Lon-
ga yang diperintah oleh seorang raja bernama Nu-
mitor. Numitor memiliki saudara bernama Amulius
dan putri bernama Rhea Silvia. Sudah menjadi
tradisi dalam kerajaan kalau raja akan mewarisi
tahtanya kepada keturunan laki-lakinya. Dengan
kata lain, jika Rhea nantinya memiliki anak, maka
anak tersebut akan menjadi raja penerus tahta
Numitor.
Amulius tidak bisa menerima hal tersebut sehing-
ga ia pun mengkudeta Numitor dan menobatkan
dirinya sebagai raja baru Alba Longa. Supaya
Rhea selaku putri dari Numitor tidak melahirkan
keturunan yang bisa menjadi pewaris tahta sah
Alba Longa, Amulius memerintahkan Rhea untuk
menjadi penjaga Vestal. Kuil pemujaan Dewi Vesta
yang mewajibkan para pendeta wanitanya untuk
tidak menikah dan tetap menjaga keperawanan-
nya seumur hidup.
Rhea mematuhi perintah dari Amulius sehingga
nampaknya ia tidak akan bisa memiliki keturunan.
Namun takdir berkehendak lain. Dewa Mars yang
sedang turun ke bumi merasa terpesona akan
kecantikan Rhea sehingga ia pun berhubungan
badan dengannya. Kelanjutannya sudah bisa
diduga. Rhea mengandung sepasang bayi kembar
hasil hubungan badannya dengan Mars. Bayi kem-
bar itulah Romulus dan Remus.
Sumber: wikipedia.org
jasmerah februari maret edisi kelima
jasmerah februari maret edisi kelima
jasmerah februari maret edisi kelima
jasmerah februari maret edisi kelima
jasmerah februari maret edisi kelima
jasmerah februari maret edisi kelima
jasmerah februari maret edisi kelima
jasmerah februari maret edisi kelima
jasmerah februari maret edisi kelima
jasmerah februari maret edisi kelima
jasmerah februari maret edisi kelima
jasmerah februari maret edisi kelima

More Related Content

What's hot

Typing tugas kelompok
Typing tugas kelompokTyping tugas kelompok
Typing tugas kelompok
Gilang Pratama Putra
 
Sejarah Peradaban Islam Pada Masa Dinasti Shafawi
Sejarah Peradaban Islam Pada Masa Dinasti ShafawiSejarah Peradaban Islam Pada Masa Dinasti Shafawi
Sejarah Peradaban Islam Pada Masa Dinasti Shafawi
Bhayu Sulistiawan
 
Masa tiga kerajaan besar
Masa tiga kerajaan besarMasa tiga kerajaan besar
Masa tiga kerajaan besar
Anita Rahman
 
Bahan ski
Bahan skiBahan ski
Bahan ski
hasnidar74
 
Sejarah Dinasti Turki Usmani
Sejarah Dinasti Turki UsmaniSejarah Dinasti Turki Usmani
Sejarah Dinasti Turki Usmani
Luthfi Nk
 
Jejak ISLAM di Indonesia (lanjutan)
Jejak ISLAM di Indonesia (lanjutan)Jejak ISLAM di Indonesia (lanjutan)
Jejak ISLAM di Indonesia (lanjutan)
Yendri Ikhlas Fernando
 
Sejarah turki usmani
Sejarah turki usmaniSejarah turki usmani
Sejarah turki usmaniPearl Black
 
Era Gabenor Umawiyyah di al-Andalus
Era Gabenor Umawiyyah di al-AndalusEra Gabenor Umawiyyah di al-Andalus
Era Gabenor Umawiyyah di al-Andalus
Ezad Azraai Jamsari
 
Makalah ski
Makalah skiMakalah ski
Makalah ski
hasnidar74
 
Rekonstruksi dan reunifikasi kekuatan dunia islam
Rekonstruksi dan reunifikasi kekuatan dunia islamRekonstruksi dan reunifikasi kekuatan dunia islam
Rekonstruksi dan reunifikasi kekuatan dunia islamRizky Faisal
 
BIOGRAFI SULTAN DAWLAH UTHMANIYYAH DALAM RUJUKAN TEKS ABAD KE-20
BIOGRAFI SULTAN DAWLAH UTHMANIYYAH DALAM RUJUKAN TEKS ABAD KE-20BIOGRAFI SULTAN DAWLAH UTHMANIYYAH DALAM RUJUKAN TEKS ABAD KE-20
BIOGRAFI SULTAN DAWLAH UTHMANIYYAH DALAM RUJUKAN TEKS ABAD KE-20
M.A. Fitri
 
S p i kerajaan safawi
S p i kerajaan safawiS p i kerajaan safawi
S p i kerajaan safawi
Ltfltf
 
Khalifah 1 muawiyah b. abi sufyan
Khalifah 1 muawiyah b. abi sufyanKhalifah 1 muawiyah b. abi sufyan
Khalifah 1 muawiyah b. abi sufyanummidazien
 
gerakan kahar muzakkar_citra nanik xiimia2_smanegeri1kejayan_pasuruan
gerakan kahar muzakkar_citra nanik xiimia2_smanegeri1kejayan_pasuruangerakan kahar muzakkar_citra nanik xiimia2_smanegeri1kejayan_pasuruan
gerakan kahar muzakkar_citra nanik xiimia2_smanegeri1kejayan_pasuruan
NanikWardati29
 
Kelompok 1 XII IPA 7 MAN Lamongan (SKI Turki Usmani)
Kelompok 1 XII IPA 7 MAN Lamongan (SKI Turki Usmani)Kelompok 1 XII IPA 7 MAN Lamongan (SKI Turki Usmani)
Kelompok 1 XII IPA 7 MAN Lamongan (SKI Turki Usmani)
Rahayu Indah Safitri
 
Ppt spi 11
Ppt spi 11Ppt spi 11
Ppt spi 11
Sarifah_
 
Kisah sahabat Saidina Othman Affan
Kisah sahabat Saidina Othman AffanKisah sahabat Saidina Othman Affan
Kisah sahabat Saidina Othman Affan
smartware
 
Kesatria agung penjaga kota suci
Kesatria agung penjaga kota suciKesatria agung penjaga kota suci
Kesatria agung penjaga kota sucicah_bagus12
 
Kerajaan safawi
Kerajaan safawiKerajaan safawi
Kerajaan safawi
shafa maula nisa
 
Dinasti-dinasti kecil Islam dan peninggalannya
Dinasti-dinasti kecil Islam dan peninggalannya Dinasti-dinasti kecil Islam dan peninggalannya
Dinasti-dinasti kecil Islam dan peninggalannya
endanpratiwi
 

What's hot (20)

Typing tugas kelompok
Typing tugas kelompokTyping tugas kelompok
Typing tugas kelompok
 
Sejarah Peradaban Islam Pada Masa Dinasti Shafawi
Sejarah Peradaban Islam Pada Masa Dinasti ShafawiSejarah Peradaban Islam Pada Masa Dinasti Shafawi
Sejarah Peradaban Islam Pada Masa Dinasti Shafawi
 
Masa tiga kerajaan besar
Masa tiga kerajaan besarMasa tiga kerajaan besar
Masa tiga kerajaan besar
 
Bahan ski
Bahan skiBahan ski
Bahan ski
 
Sejarah Dinasti Turki Usmani
Sejarah Dinasti Turki UsmaniSejarah Dinasti Turki Usmani
Sejarah Dinasti Turki Usmani
 
Jejak ISLAM di Indonesia (lanjutan)
Jejak ISLAM di Indonesia (lanjutan)Jejak ISLAM di Indonesia (lanjutan)
Jejak ISLAM di Indonesia (lanjutan)
 
Sejarah turki usmani
Sejarah turki usmaniSejarah turki usmani
Sejarah turki usmani
 
Era Gabenor Umawiyyah di al-Andalus
Era Gabenor Umawiyyah di al-AndalusEra Gabenor Umawiyyah di al-Andalus
Era Gabenor Umawiyyah di al-Andalus
 
Makalah ski
Makalah skiMakalah ski
Makalah ski
 
Rekonstruksi dan reunifikasi kekuatan dunia islam
Rekonstruksi dan reunifikasi kekuatan dunia islamRekonstruksi dan reunifikasi kekuatan dunia islam
Rekonstruksi dan reunifikasi kekuatan dunia islam
 
BIOGRAFI SULTAN DAWLAH UTHMANIYYAH DALAM RUJUKAN TEKS ABAD KE-20
BIOGRAFI SULTAN DAWLAH UTHMANIYYAH DALAM RUJUKAN TEKS ABAD KE-20BIOGRAFI SULTAN DAWLAH UTHMANIYYAH DALAM RUJUKAN TEKS ABAD KE-20
BIOGRAFI SULTAN DAWLAH UTHMANIYYAH DALAM RUJUKAN TEKS ABAD KE-20
 
S p i kerajaan safawi
S p i kerajaan safawiS p i kerajaan safawi
S p i kerajaan safawi
 
Khalifah 1 muawiyah b. abi sufyan
Khalifah 1 muawiyah b. abi sufyanKhalifah 1 muawiyah b. abi sufyan
Khalifah 1 muawiyah b. abi sufyan
 
gerakan kahar muzakkar_citra nanik xiimia2_smanegeri1kejayan_pasuruan
gerakan kahar muzakkar_citra nanik xiimia2_smanegeri1kejayan_pasuruangerakan kahar muzakkar_citra nanik xiimia2_smanegeri1kejayan_pasuruan
gerakan kahar muzakkar_citra nanik xiimia2_smanegeri1kejayan_pasuruan
 
Kelompok 1 XII IPA 7 MAN Lamongan (SKI Turki Usmani)
Kelompok 1 XII IPA 7 MAN Lamongan (SKI Turki Usmani)Kelompok 1 XII IPA 7 MAN Lamongan (SKI Turki Usmani)
Kelompok 1 XII IPA 7 MAN Lamongan (SKI Turki Usmani)
 
Ppt spi 11
Ppt spi 11Ppt spi 11
Ppt spi 11
 
Kisah sahabat Saidina Othman Affan
Kisah sahabat Saidina Othman AffanKisah sahabat Saidina Othman Affan
Kisah sahabat Saidina Othman Affan
 
Kesatria agung penjaga kota suci
Kesatria agung penjaga kota suciKesatria agung penjaga kota suci
Kesatria agung penjaga kota suci
 
Kerajaan safawi
Kerajaan safawiKerajaan safawi
Kerajaan safawi
 
Dinasti-dinasti kecil Islam dan peninggalannya
Dinasti-dinasti kecil Islam dan peninggalannya Dinasti-dinasti kecil Islam dan peninggalannya
Dinasti-dinasti kecil Islam dan peninggalannya
 

Similar to jasmerah februari maret edisi kelima

Projek titas
Projek titasProjek titas
Projek titas6787
 
Tugas pa Yadi Dinsti Ming.docx
Tugas pa Yadi Dinsti Ming.docxTugas pa Yadi Dinsti Ming.docx
Tugas pa Yadi Dinsti Ming.docx
Toni591496
 
DOC-20221009-WA0009..pptxijullllll
DOC-20221009-WA0009..pptxijullllllDOC-20221009-WA0009..pptxijullllll
DOC-20221009-WA0009..pptxijullllll
MafrizalYanuar
 
REVOLUSI_jepang _pptx.pptx
REVOLUSI_jepang _pptx.pptxREVOLUSI_jepang _pptx.pptx
REVOLUSI_jepang _pptx.pptx
MafrizalYanuar
 
Peradaban Lembah Sungai Huang Ho
Peradaban Lembah Sungai Huang HoPeradaban Lembah Sungai Huang Ho
Peradaban Lembah Sungai Huang Ho
yasti99
 
Tugas Sejarah: Peradaban Sungai Huang Ho
Tugas Sejarah: Peradaban Sungai Huang HoTugas Sejarah: Peradaban Sungai Huang Ho
Tugas Sejarah: Peradaban Sungai Huang Ho
Dwiyasti Suherman
 
Revolusi china
Revolusi chinaRevolusi china
Revolusi china
Nonik Nugrahaini
 
Peradaban Lembah Sungai Kuning - SMA NEGERI 1 Pekanbaru
Peradaban Lembah Sungai Kuning - SMA NEGERI 1 PekanbaruPeradaban Lembah Sungai Kuning - SMA NEGERI 1 Pekanbaru
Peradaban Lembah Sungai Kuning - SMA NEGERI 1 Pekanbaru
TWin AlfansuRi's
 
Peradaban China
Peradaban ChinaPeradaban China
Peradaban China
Amalia Nurfalah
 
Makalah revolusi cina
Makalah revolusi cinaMakalah revolusi cina
Makalah revolusi cina
soki leonardi
 
Peradaban lembah sungai kuning sman 1 pekanbaru
Peradaban lembah sungai kuning   sman 1 pekanbaruPeradaban lembah sungai kuning   sman 1 pekanbaru
Peradaban lembah sungai kuning sman 1 pekanbaruTWin AlfansuRi's
 
Makala peradapan cina
Makala peradapan cinaMakala peradapan cina
Makala peradapan cina
Martin Fernandes
 
Revolusi 1911
Revolusi 1911Revolusi 1911
Revolusi 1911
Noviary Sastra Asmara
 
2. peradaban cina
2. peradaban cina2. peradaban cina
2. peradaban cina
Gungun Misbah Gunawan
 
Dinasti Cina.pptx
Dinasti Cina.pptxDinasti Cina.pptx
Dinasti Cina.pptx
TututHardianti
 
Lembah sungai Hoang Ho.ppt
Lembah sungai Hoang Ho.pptLembah sungai Hoang Ho.ppt
Lembah sungai Hoang Ho.ppt
fxswahyusmada
 
Ski tugas ximia 4 kl 5
Ski tugas ximia 4 kl 5Ski tugas ximia 4 kl 5
Ski tugas ximia 4 kl 5
yusuf hadi
 
pptsejarapp-revolusirusia-180929142058.pdf
pptsejarapp-revolusirusia-180929142058.pdfpptsejarapp-revolusirusia-180929142058.pdf
pptsejarapp-revolusirusia-180929142058.pdf
DedeSopianmaulana
 
PPT sejarah peminatan - revolusi rusia
PPT sejarah peminatan - revolusi rusiaPPT sejarah peminatan - revolusi rusia
PPT sejarah peminatan - revolusi rusia
Erika N. D
 

Similar to jasmerah februari maret edisi kelima (20)

Projek titas
Projek titasProjek titas
Projek titas
 
Tugas pa Yadi Dinsti Ming.docx
Tugas pa Yadi Dinsti Ming.docxTugas pa Yadi Dinsti Ming.docx
Tugas pa Yadi Dinsti Ming.docx
 
DOC-20221009-WA0009..pptxijullllll
DOC-20221009-WA0009..pptxijullllllDOC-20221009-WA0009..pptxijullllll
DOC-20221009-WA0009..pptxijullllll
 
REVOLUSI_jepang _pptx.pptx
REVOLUSI_jepang _pptx.pptxREVOLUSI_jepang _pptx.pptx
REVOLUSI_jepang _pptx.pptx
 
Peradaban Lembah Sungai Huang Ho
Peradaban Lembah Sungai Huang HoPeradaban Lembah Sungai Huang Ho
Peradaban Lembah Sungai Huang Ho
 
Tugas Sejarah: Peradaban Sungai Huang Ho
Tugas Sejarah: Peradaban Sungai Huang HoTugas Sejarah: Peradaban Sungai Huang Ho
Tugas Sejarah: Peradaban Sungai Huang Ho
 
Revolusi china
Revolusi chinaRevolusi china
Revolusi china
 
Peradaban Lembah Sungai Kuning - SMA NEGERI 1 Pekanbaru
Peradaban Lembah Sungai Kuning - SMA NEGERI 1 PekanbaruPeradaban Lembah Sungai Kuning - SMA NEGERI 1 Pekanbaru
Peradaban Lembah Sungai Kuning - SMA NEGERI 1 Pekanbaru
 
Peradaban China
Peradaban ChinaPeradaban China
Peradaban China
 
Makalah revolusi cina
Makalah revolusi cinaMakalah revolusi cina
Makalah revolusi cina
 
Peradaban lembah sungai kuning sman 1 pekanbaru
Peradaban lembah sungai kuning   sman 1 pekanbaruPeradaban lembah sungai kuning   sman 1 pekanbaru
Peradaban lembah sungai kuning sman 1 pekanbaru
 
Makala peradapan cina
Makala peradapan cinaMakala peradapan cina
Makala peradapan cina
 
Revolusi 1911
Revolusi 1911Revolusi 1911
Revolusi 1911
 
2. peradaban cina
2. peradaban cina2. peradaban cina
2. peradaban cina
 
Dinasti Cina.pptx
Dinasti Cina.pptxDinasti Cina.pptx
Dinasti Cina.pptx
 
Republik rakyat china, mm
Republik rakyat china, mmRepublik rakyat china, mm
Republik rakyat china, mm
 
Lembah sungai Hoang Ho.ppt
Lembah sungai Hoang Ho.pptLembah sungai Hoang Ho.ppt
Lembah sungai Hoang Ho.ppt
 
Ski tugas ximia 4 kl 5
Ski tugas ximia 4 kl 5Ski tugas ximia 4 kl 5
Ski tugas ximia 4 kl 5
 
pptsejarapp-revolusirusia-180929142058.pdf
pptsejarapp-revolusirusia-180929142058.pdfpptsejarapp-revolusirusia-180929142058.pdf
pptsejarapp-revolusirusia-180929142058.pdf
 
PPT sejarah peminatan - revolusi rusia
PPT sejarah peminatan - revolusi rusiaPPT sejarah peminatan - revolusi rusia
PPT sejarah peminatan - revolusi rusia
 

More from makio01

Usaha orde baru dalam stabilisasi penyeragaman indonesia
Usaha orde baru dalam stabilisasi penyeragaman indonesiaUsaha orde baru dalam stabilisasi penyeragaman indonesia
Usaha orde baru dalam stabilisasi penyeragaman indonesia
makio01
 
Organisasi Budi utomo
Organisasi Budi utomoOrganisasi Budi utomo
Organisasi Budi utomo
makio01
 
Karya Tulis Ilmiah -- Olahan Kripik Bayam
Karya Tulis Ilmiah -- Olahan Kripik BayamKarya Tulis Ilmiah -- Olahan Kripik Bayam
Karya Tulis Ilmiah -- Olahan Kripik Bayam
makio01
 
jasmerah juni juli edisi pertama
jasmerah juni juli edisi pertamajasmerah juni juli edisi pertama
jasmerah juni juli edisi pertama
makio01
 
jasmerah desember januari edisi keempat
jasmerah desember januari edisi keempatjasmerah desember januari edisi keempat
jasmerah desember januari edisi keempat
makio01
 
Panduan layanan simpatika kemenag terbaru
Panduan layanan simpatika kemenag terbaruPanduan layanan simpatika kemenag terbaru
Panduan layanan simpatika kemenag terbaru
makio01
 

More from makio01 (6)

Usaha orde baru dalam stabilisasi penyeragaman indonesia
Usaha orde baru dalam stabilisasi penyeragaman indonesiaUsaha orde baru dalam stabilisasi penyeragaman indonesia
Usaha orde baru dalam stabilisasi penyeragaman indonesia
 
Organisasi Budi utomo
Organisasi Budi utomoOrganisasi Budi utomo
Organisasi Budi utomo
 
Karya Tulis Ilmiah -- Olahan Kripik Bayam
Karya Tulis Ilmiah -- Olahan Kripik BayamKarya Tulis Ilmiah -- Olahan Kripik Bayam
Karya Tulis Ilmiah -- Olahan Kripik Bayam
 
jasmerah juni juli edisi pertama
jasmerah juni juli edisi pertamajasmerah juni juli edisi pertama
jasmerah juni juli edisi pertama
 
jasmerah desember januari edisi keempat
jasmerah desember januari edisi keempatjasmerah desember januari edisi keempat
jasmerah desember januari edisi keempat
 
Panduan layanan simpatika kemenag terbaru
Panduan layanan simpatika kemenag terbaruPanduan layanan simpatika kemenag terbaru
Panduan layanan simpatika kemenag terbaru
 

Recently uploaded

Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
EkoPutuKromo
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi KomunikasiKarakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
AdePutraTunggali
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Galang Adi Kuncoro
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
setiatinambunan
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
bobobodo693
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
TEDYHARTO1
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
Dedi Dwitagama
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
nawasenamerta
 
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenUNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
AdrianAgoes9
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
irawan1978
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
Indah106914
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
d2spdpnd9185
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
 

Recently uploaded (20)

Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi KomunikasiKarakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
 
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenUNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
 

jasmerah februari maret edisi kelima

  • 2. 2 JASMERAH FEBRUARI 2014 BERANDA DARI REDAKSI Halo, pembaca. Jumpa lagi dalam majalah Jasmerah. Karena satu dan berbagai masalah dalam pengerjaannya, edisi kelima ini harus terbit terlambat hingga satu bulan. Kami dari pihak redaksi memohon maaf yang sebesar- besarnya atas hal ini. Dalam edisi kali ini, kami akan membahas Dinasti Ming sebagai topik utama. Dinasti Ming yang berkuasa di Cina selama 276 tahun memiliki banyak kisah yang menarik untuk dibahas, misalnya kemegahan pemerintahan Kaisar Yongle serta kisah ekspedisi dari kasim kepercayaannya, seorang kasim dari etnis Hui Muslim, Zheng He. Tidak lupa juga dibahas dua peninggalan mereka yang masih berdiri sampai saat ini, kompleks istana bernama “Kota Terlarang” dan tembok fortifikasi terbesar sepanjang sejarah umat manusia, Tembok Raksasa. Selain topik utama Dinasti Ming, Jasmerah edisi kelima juga meliput kisah tentang Mikhail Kalashnikov, pencipta AK-47, senapan serbu yang menjadi “kacang goreng” dalam dunia senjata api yang meninggal di akhir tahun lalu. Dibahas pula asal-usul Facebook, situs jejaring sosial yang telah menjaring hidup 1/6 penduduk di planet ini. Untuk pengemar sejarah Romawi kuno, ada kisah terbunuhnya Julius Caesar dan Romulus dan Remus, dua orang kembar legendaris yang konon menjadi cikal bakal berdirinya kota Roma. Lewat kesempatan ini juga, kami ingin mengumumkan bahwa majalah Jasmerah akan hiatus untuk sementara. Selama masa hiatus, kami akan melakukan beberapa “reformasi” di majalah ini, jadi bersiaplah untuk beberapa kejutan. Kapan kita akan berjumpa lagi? Bulan Juni mendatang, di Jasmerah edisi keenam. Akhir kata, selamat membaca dan selamat menikmati. what_a_joke R E D A K S I K O N T A K R E D A K S I Desain dan Tata Letak digim pinkyranger Ridwan Fillardhy (Cover Design) Media Sosial Ekspresi2nd panjihermawan Jokiez Pengawas (Moderator SF Sejarah & Xenology Kaskus) zhulato dan samanosuke20 Koordinator Umum what_a_joke Kontrol Kualitas Shuma-Gorath Kontributor Artikel Shuma-Gorath atticus.finch Earth.Index what_a_joke Penyunting what_a_joke
  • 3. 3 JASMERAH FEBRUARI 2014 DAFTAR ISI ! DISCLAIMER TOPIK UTAMA 38 PRIA JEPANG DITANGKAP KARENA MERUSAK BUKU ANNE FRANK 38 VETERAN AS DALAM FOTO "V-J DAY IN TIME SQUARE" MENINGGAL DUNIA 39 MENGENAL JOHN LIE NAMA YANG AKAN DISEMATKAN PADA KAPAL BARU INDONESIA 04 PENGANTAR 06 BERDIRINYA DINASTI MING 12 KEMEGAHAN PEMERINTAHAN KAISAR YONGLE 16 TEMBOK CINA RAKSASA GARIS PERTAHANAN AGUNG WARISAN DINASTI MING 19 KOTA TERLARANG SINGGASANA SANG PUTRA LANGIT 22 EKSPEDISI LAKSAMANA ZHENG HE 27 SEJARAH DINASTI MING DARI AWAL KEMUNDURAN HINGGA KEJATUHAN 35 EKONOMI CINA PADA MASA PEMERINTAHAN DINASTI MING LAIN-LAIN 44 BIOGRAFI: MIKHAIL KALASHNIKOV 58 VENI, VIDI.. K I S A H 54 KISAH FENOMENAL YUNANI DI EURO 2004 Jasmerah adalah majalah elektronik non-komersial yang dikelola oleh komunitas pecinta sejarah dari forum online Kaskus. Tujuan penerbitan Jasmerah adalah untuk menambah informasi serta wawasan sejarah kepada para pembacanya. Jasmerah tidak memiliki afiliasi dan kepentingan dengan partai politik, tokoh, lembaga, ideologi dan organisasi masyarakat manapun. Hak cipta dari material-material yang digunakan dalam Jasmerah ada pada pemiliknya masing - masing. BERITA DWIBULAN 40 4 FEBRUARI 2004: PELUNCURAN FACEBOOK 50 15 MARET 44 SM : TERBUNUHNYA JULIUS CAESAR MITOLOGI 47 ROMULUS DAN REMUS LEGENDA PENDIRI KOTA ROMA
  • 4. 4 JASMERAH FEBRUARI 2014 Dinasti Ming adalah dinasti yang berkuasa di Cina dari tahun 1368 hingga 1644. Menggantikan Dinasti Yuan, Cina di bawah pemerintahan Dinasti Ming mencapai puncak kemasyhuran di awal abad ke-15. Stabilitas dan kemakmuran menyertai kehidupan bernegara. Seni budaya tumbuh subur. Ekspedisi-ek- spedisi niaga diluncurkan oleh kekaisaran, memproyeksikan keagungan kekaisaran ke negara-negara lain di Asia. Cikal bakal Dinasti Ming terlahir pada saat gejolak yang merongrong di akhir masa pemerintahan Mo- ngol atas Cina lewat Dinasti Yuan yang berkuasa sejak tahun 1271. Faksionalisasi antara kaum pe- nguasa, korupsi dan bencana alam memupuk sentimen anti Mongol yang memang sudah lama terta- nam,.Pemberontakan pun muncul dan tersebar di seluruh negeri, bertujuan untuk mengusir bangsa Mongol dan mengembalikan tampuk kekuasaan kepada penduduk asli, bangsa Han. COVER STORY
  • 5. 5 JASMERAH FEBRUARI 2014 Di tengah kekacauan, Zhu Yuanzhang berhasil muncul sebagai pemenang akhir. Ia pun mem- proklamirkan berdirinya Dinasti Ming di Nanjing pada tahun 1368 dan mengelari dirinya sebagai Kaisar Hongwu. Kaisar Hongwu melakukan refor- masi besar-besaran pasca berakhirnya perang, khususnya di bidang pertanian. Ia melakukan revitalisasi pada sektor yang telah hancur akibat perang tersebut dan memberikan berbagai ke- ringanan pada para petani, menghasilkan surplus agrikultural besar-besaran. Pemerintahannya juga ditandai dengan upaya sentralisasi kekuasaan ke tangan kaisar. Pemerintahan Kaisar Yongle, kaisar ketiga Di- nasti Ming ditandai dengan ekpansi kekuasaan kekaisaran dan proyek-proyek ambisius. Ia me- mindahkan ibukota dari Nanjing ke Beijing dan membangun “Kota Terlarang”, kompleks istana yang akan menjadi pusat politik Cina selama bera- tus-ratus tahun. Kasim kepercayaannya, Zheng He diberi kuasa untuk mengkomandoi ekspedisi-ek- spedisi niaga ke negara-negara di Asia Tenggara, India, Persia, Jazirah Arab dan Afrika Timur. Politik ekspansif Kaisar Yongle berakhir bersama dengan kematiannya. Di bawah setiran penerus-penerus- nya dan penasehat yang konservatif, kekaisaran mulai mengisolasi diri dari dunia luar. Ekspos dengan bangsa Eropa mulai terjadi di awal abad ke-16. Interaksi ini tergolong terbatas, namun berhasil mengenalkan berbagai komoditas baru ke Cina dan memberikannya tempat di pang- gung perdagangan global. Kaisar-kaisar baru yang tidak kompeten me- ngantarkan Dinasti Ming pada penghujungnya. Pejabat-pejabat korup menguasai jalannya pe- merintahan. Krisis finansial akibat konflik panjang dengan bangsa Mongol, Perang Imjin dan inflasi merongrong ekonomi kekaisaran. Hal-hal tersebut diperparah dengan bencana alam dan wabah pe- nyakit yang melanda negeri. Rakyat yang mende- rita kelaparan dan dibebani oleh pajak pun me- ngangkat senjata. Pemberontakan menyebar di seluruh pelosok kekaisaran dan pada puncaknya, Li Zicheng, pemimpin pemberontakan menduduki Beijing pada tahun 1644. Islam tumbuh cukup subur semasa pemerin- tahan Dinasti Ming. Banyak penduduk berda- rah Arab dan Persia yang datang pada zaman Dinasti Yuan semakin terasimilasi dan mulai mengadopsi nama-nama Cina, misalnya Ma, sebagai pengganti nama Muhammad, Hu untuk Husein atau Guo untuk Kammarudin. Kendati bukan seorang Muslim dan penganut Khonghucu yang ketat, Kaisar Hongwu menu- lis puisi untuk Islam yang berjudul “Sanjungan 100 Kata”. Beberapa tokoh muslim semasa Dinasti Ming adalah Chang Yuchun, Lan Yu dan Hu Dahai, jendral perang Kaisar Hongwu, Ma Huan, seorang penulis dan penerjemah, Wang Daiyu, seorang filsuf dan tentu saja, Laksamana Zheng He atau Cheng Ho. Namun bukanlah Li Zicheng yang akan mengubur Dinasti Ming. Bangsa Manchu dari utara yang mengancam Cina sejak awal abad ke-17 bekerja sama dengan Wu Sangui, jendral Dinasti Ming untuk mengusir para pemberontak dari Beijing. Bersamaan dengan dikalahkannya para pem- berontak, bangsa Manchu mengambil alih peme- rintahan dan menggantikan Dinasti Ming sebagai penguasa Cina yang baru dengan nama Dinasti Qing. TRIVIA
  • 6. 6 JASMERAH FEBRUARI 2014 COVER STORY Oleh: what_a_joke Berdirinya Dinasti Ming Cikal bakal Dinasti Ming lahir dari kekacauan yang merongrong Cina pada peng- hujung pemerintahan Dinasti Yuan. Dinasti Yuan adalah dinasti “asing” dalam sejar- ah Cina karena dibentuk oleh bangsa Mongol, bukan bang- sa Han. Setelah menaklukkan Dinasti Song, khagan Mo- ngolia, Kublai Khan pun mem- proklamirkan berdirinya Di- nasti Yuan pada tahun 1271. 6 JASMERAH FEBRUARI 2014
  • 7. 7 JASMERAH FEBRUARI 2014 Batas terbesar Dinasti yuan Sumber: history-of-china.com Setelah hampir seratus tahun memerintah Cina, Dinasti Yuan pun mengalami kemerosotan. Pe- merintahannya yang terpecah antara mereka yang menginginkan kepemimpinan ortodoks gaya Mongol dan mereka yang ingin birokrasi berbasis Konfusianime ala Cina tidak pernah benar-benar diterima oleh bangsa Han yang mereka perintah. Faksionalisasi juga menjalar di antara kaum aris- tokrat yang menginginkan kekuasaan, mengaki- batkan disintergrasi pada otoritas pusat. Banjir dan kekeringan melanda negeri, mengaki- batkan gagal panen dan kelaparan. Pemerintahan yang digerogoti korupsi tidak mampu memberikan reaksi yang efektif. Kerusuhan timbul dimana-ma- na. Pemerintahan Yuan yang kehilangan kuasa normatif akibat perpecahan di dalam badan pemerintahan pun mengambil jalan keras dalam menyikapinya. Sentimen anti-Yuan di kalangan masyarakat yang memang sudah tertanam se- menjak pemerintahan bangsa asing atas Cina pun semakin intens. Di sisi lain, pasukan Mongol yang dulu terkenal tak terkalahkan pun sudah merosot jauh karena birokrasi yang tidak efektif. Pada tahun 1351, petani, pedagang dan mas- yarakat kelas bawah lainnya di seluruh penjuru negeri mengikat kepala dengan kain merah, me- ngibarkan bendera merah, mengangkat senjata, membunuh pejabat setempat, membuka lumbung dan membagikan cadangan makanan kepada mereka yang kelaparan dan menguasai kota-kota. Pemberontakan Kain Merah, nama gerakan yang dimotori Masyarakat Teratai Putih, sebuah sek- te agama Budha dan gerakan politik klandestin anti-Yuan ini pun menyuarakan dengan nyaring lonceng kematian Dinasti Yuan. Pemerintahan Mongol memberikan pengaruh besar terhadap keragaman kultural Cina. Imperi- um Mongol yang membentang sepanjang Eurasia memudahkan kontak antara dunia timur dan barat. Pengembara tersohor asal Venesia, Marco Polo dikabarkan sampai ke Dadu, ibukota Cina periode Yuan dan bertemu dengan Kublai Khan sendiri. Petualangannya dirangkum dalam sebuah buku bernama Il Millione. Transfer ilmu pengeta- huan dan budaya dengan Timur Tengah dan India pun intens. Di sisi lain, Dinasti Yuan menerapkan sebuah hierarki diskriminatif selama masa pemerintah- annya. Sesuai namanya, “Sistem Empat Kelas”, masyarakat dibagi menjadi empat lapisan yang diurutkan berdasarkan hak yang mereka miliki. Yang pertama adalah bangsa Mongol sendiri yang memonopoli kursi pemerintahan. Yang kedua ada- lah “Orang Semu”, yang terdiri dari orang-orang Uyghur dan imigran-imigran dari Asia Tengah. Yang ketiga adalah bangsa Han yang tinggal di utara, orang-orang Jurchen dan Korea. Yang ter- akhir adalah bangsa Han dari selatan yang dulun- ya merupakan pelayan Dinasti Song. Sejarah Cina Kekaisaran diwarnai oleh sebuah siklus kekuasaan yang berkutat pada “mandat langit”. Konsep ini menyatakan bahwa legitimasi kekuasaan sebuah dinasti dianugrahkan oleh Surga lewat mandat langit. Ketika dekadensi mengerogoti dinasti tersebut dan mengakibatkan rakyat menderita, mandat langit pun akan “dica- but”. Kekacauan pun akan terjadi. Bencana alam, disusul dengan pemberontakan akan merebak sampai ada pihak yang mampu menumbangkan dinasti berkuasa, meredakan kekacauan dan mengambil alih mandat langit dan kekuasaan sebagai dinasti baru. Kubilai Khan Sumber: wikipedia.org 7 JASMERAH FEBRUARI 2014
  • 8. 8 JASMERAH FEBRUARI 2014 Zhu Yuanzhang Adalah Zhu Chongba, seorang yang lahir pada tanggal 21 Oktober 1328 sebagai anak kedela- pan dari sebuah keluarga petani miskin di Anhui. Pada saat ia berumur 16 tahun, bencana banjir dan wabah penyakit membunuh seluruh anggo- ta keluarganya, menyisakan ia sendiri bersama seorang kakak laki-lakinya yang sudah menikah. Terlalu miskin untuk menguburkan keluarganya secara layak, apalagi menghidupi Zhu Chongba, kakaknya pun mengirimnya ke sebuah biara Bu- dha. Zhu Chongba pun menghabiskan sebagian masa mudanya sebagai biksu. Pada awal tahun 1345, Zhu Chongba terpaksa meninggalkan biara dan mengembara sebagai fakir karena pihak biara tidak mampu memberi makan seluruh penghuninya akibat gagal panen. Selama pengelanaannya, ia menyaksikan dan mulai fasih dengan kekacauan yang menyebab- kan penderitaan bagi rakyat di seluruh penjuru negeri. Di tahun 1347 atau 1348, ia pun kembali ke biara. Pada saat itu, Zhu Chongba yang selama ini buta huruf pun mulai belajar membaca lewat sutra-sutra agama Budha di biaranya. Ia memiliki mental yang kuat dan pikiran yang luas. Pada tahun 1352, ketika pemberontakan mele- tus, biara tempat ia menetap dihancurkan oleh pasukan Yuan yang mengiranya sebagai markas rahasia pemberontak. Kehilangan tempat ting- gal, Zhu Chongba yang kini berumur 24 tahun pun mencoba untuk menemui dengan Guo Zix- ing, salah seorang pemimpin Sorban Merah. Ia pun memohon untuk menjadi pengikutnya. Per- temuannya dengan Guo Zixing adalah turning point dalam hidup Zhu Chongba. Ia mengganti namanya menjadi Zhu Yuanzhang dan dengan cepat menumbuhkan kepercayaan Guo Zixing kepada dirinya. Ia pun menjadi tangan kanan Guo, dan dinikahkan dengan putri angkatnya. Pemberontakan Sorban Merah Pemberontakan Sorban Merah adalah peristiwa yang dimotori oleh Masyarakat Teratai Putih, sebuah sekte agama Budha yang dipimpin oleh Han Shantong dan deputinya, Liu Futong. Ia mengklaim dirinya sebagai keturunan Kaisar Huizong dari Dinasti Song. Masyarakat Teratai Putih percaya bahwa Budha Maitreya akan datang ke dunia pada saat kekacauan dan mewujudkan surga di atas bumi, membuat sekte ini menjadi sangat populer di masyarakat yang saat itu tengah menderita. Sekte ini juga terlibat dalam beberapa kerusuhan yang ditujukan untuk menentang pe- merintahan Dinasti Yuan sehingga menyebabkan- nya dicap menjadi organisasi terlarang. Sungai Kuning mulai meluap pada tahun 1335, ta- hun pertama pemerintahan Kaisar Shun (Toghan- Temür) sehingga menyebabkan kerusakan besar pada daerah-daerah di dekatnya. Untuk menga- tasi hal ini, pemerintahan Yuan pun memutuskan untuk memindahkan aliran Sungai Kuning menu- ju Sungai Huai di selatan. Proyek ini melibatkan 200.000 pekerja yang direkrut secara paksa. Han Shantong yang lama merencanakan pemberon- takan pun berniat memanfaatkan para pekerja ini, Zhang Shiceng Sumber: wikipedia.org
  • 9. 9 JASMERAH FEBRUARI 2014 namun sayangnya, rencana tersebut bocor dan Han Shantong dibunuh oleh pasukan Yuan. Ken- dati begitu, rekannya, Liu Futong berhasil menye- lamatkan diri bersama istri dan anak Han Shan- tong, Han Lin’er. Liu Futong bersembunyi selama bertahun-tahun sembari menyebarkan bibit-bibit pemberontakan. Bibit-bibit tersebut pun tumbuh dan mekar pada tahun 1351 lewat Pemberon- takan Sorban Merah. Liu Futong menyerukan restorasi Dinasti Song dengan Han Lin’er yang masih anak-anak sebagai kaisarnya yang juga bergelar “Pangeran Cahaya”, sebuah implikasi atas perannya untuk menyambut kedatangan Bu- dha Maitreya ke dunia. Seruan Liu Futong ditanggapi oleh berbagai pe- mimpin pemberontakan lainnya, termasuk Guo Zixing dengan segera bergabung di bawah bende- ra Sorban Merah. Kendati begitu, masing-masing dari mereka memiliki ambisi pribadi. Pemberon- takan pun menyebar dengan cepat di seluruh penjuru negeri. Pada awal pemberontakan, pasukan kekaisaran unggul. Toqtogha, seorang menteri kompeten di badan pemerintahan Yuan berhasil menghancur- kan pasukan Sorban Merah di berbagai pertem- puran. Namun, kaisar Shun yang takut kekuatan politiknya merosot akibat peran Toqtogha dalam menumpas pemberontakan pun memecat dan mengasingkan dia. Di tahun 1357, Liu Futong dan pasukannya ber- hasil menguasai Kaifeng, ibukota Cina pada saat pemerintahan Dinasti Song dulu dan memindah- kan Han Lin’er ke kota tersebut sebagai isyarat akan berdirinya kembali dinasti yang berkuasa sebelum Dinasti Yuan tersebut. Menanggapi hal ini, pada tahun 1359, Kaisar Shun pun mengi- rimkan pasukan besar untuk menyerang Kaifeng. Kota tersebut pun jatuh dan Liu Futong melarikan diri ke Anfeng bersama Han Lin’er. Liu Futong tidak mampu mengontrol para pemimp- in pemberontakan yang lain sehingga perpecahan pun mulai tampak. Ironis, Liu Futong pun harus tewas di tangan salah seorang pemimpin pem- berontak, Zhang Shicheng. Zhang Shicheng yang bekerja sama dengan Yuan untuk sementara, menyerang Anfeng. Liu Futong terbunuh, namun Han Lin’er berhasil diselamatkan oleh Zhu Yuan- zhang. Berjayanya Zhu Yuanzhang dan Berdirinya Dinasti Ming Sepeninggal Guo Zixing pada tahun 1355, Zhu Yuanzhang yang mencetak banyak prestasi da- lam menumpas pasukan Yuan pun mengambil alih kuasa atas pasukan milik Guo. Reputasinya menarik banyak tokoh berbakat untuk bertempur di bawah benderanya. Pada 10 April 1356, Koin Dinasti Ming Sumber: anythinganywher.com
  • 10. 10 JASMERAH FEBRUARI 2014 ia pun berhasil menguasai Yingtian, sebuah kota penting di pinggir Sungai Yangtze. Yingtian pun menjadi basis utama Zhu Yuanzhang dan tempat berlindung bagi penduduk yang melarikan diri dari kekacauan yang melanda seluruh negeri. Atas penyelamatan Han Lin’er, Zhu Yuanzhang pun menjadi salah satu pemimpin Sorban Merah yang paling berpengaruh. Hal ini dikarenakan ia kini menduduki posisi sebagai “Pelindung Pange- ran Cahaya”, menggantikan Liu Futong. Zhu Yuanzhang membangun istana untuk Han Lin’er di Chuzhou ketimbang membawanya ke Yingtian. Hal ini konon dikarenakan saran dari salah satu penasehatnya. Zhu Yuanzhang kerap merekrut sarjana-sarjana Konfusian untuk dija- dikan penasehat setelah ia berhasil menguasai daerah baru. Salah seorang di antara mereka, Zhu Shen mengatakan pada Zhu Yuanzhang: “Dirikan tembok yang tinggi, kumpulkan ransum, jangan terburu-buru untuk memproklamirkan dirimu sebagai raja,” Saran ini dapat diartikan bahwa Zhu Yuanzhang harus tetap rendah hati dan pura-pura setia pada Han Lin’er sembari membangun kekuatan. Chen Youliang, pemimpin pemberontak yang lain juga berhasil mengkonsolidasi kekuatan. Chen Youliang berada dari latar belakang yang sama dengan Zhu Yuanzhang. Ia adalah anak nelayan miskin yang buta huruf namun berhasil menjadi pegawai di pos pemerintahan sebelum pemberon- takan pecah. Chen Youliang adalah administrator yang handal, namun ia memiliki kekurangan fatal, yakni ia tidak sabar dan kerap tergesa-gesa dalam mengambil keputusan. Selain Chen Youliang, ada juga Zhang Shicheng yang membunuh Liu Futong. Bersama Zhu Yu- anzhang dan Chen Youliang, ketiganya terlibat konflik untuk meraih supremasi atas pasukan pemberontak. Pemberontakan yang dimotori oleh sekte religius ini pun menjadi perebutan kekua- saan murni. Baik Zhu Yuanzhang, Chen Youliang dan Zhang Shicheng sudah tidak lagi terikat dengan kepentingan Masyarakat Teratai Putih. Di saat yang sama, pemerintahan Yuan yang juga digerogoti konflik internal pun tidak sanggup lagi memadamkan pemberontakan. Peperangan antara Chen Youliang dan Zhu Yuan- zhang mencapai klimaksnya pada Pertempuran Danau Poyang pada 30 Agustus 1363. Setelah pertempuran selama tiga hari, 200.000 pasukan Zhu Yuanzhang berhasil mengalahkan 650.000 pasukan Chen Youliang. Chen Youliang terbunuh, dan Zhu Yuanzhang pun mengambil alih pasu- kannya, menjadikannya sebagai pihak terkuat di antara para pemberontak. Setelah kekalahan Chen Youliang, Zhu Yuanzhang pun mengalihkan perhatiannya ke rivalnya yang lain, Zhang Shicheng yang berbasis di Suzhou. Dengan sumber daya baru yang ia dapat dari me- ngalahkan Chen Youliang, Zhu Yuanzhang pun ber- hasil menghancurkan pasukan Zhang Shicheng, dan menguasai Suzhou pada 1 Oktober 1367. Kejatuhan Chen Youliang dan Zhang Shicheng pun memberikan Zhu Yuanzhang kekuasaan tertinggi atas para pemberontak Sorban Merah. Han Lin’er yang menjadi simbol pemberontakan meninggal secara misterius saat perjalanan menuju Yingtian. Para pemimpin pemberontakan yang lain pun menyerah kepada Zhu Yuanzhang. Setelah mengkonsolidasikan kekuasaannya, ia pun memproklamirkan dirinya sebagai kaisar baru dengan nama Hongwu yang berarti “pencapaian militer spektakuler” di Yingtian (yang kelak diganti namanya menjadi Nanjing) pada tanggal 23 Janu- ari 1368 dan menamakan dinastinya Ming, yang berarti ‘cahaya’. Kaisar Hongwu Kaisar Hongwu melancarkan kampanye militer untuk merebut daerah yang masih dikuasai Yuan dan mengusir bangsa Mongol. Dadu, ibukota Yuan jatuh pada pertengahan tahun 1368. Pada tahun 1372, sebagian besar sisa-sisa Dinasti Yuan pun melarikan diri ke Mongolia meskipun beberapa upaya perlawanan masih tersebar di Cina . Baru- lah di tahun 1381, dengan ditumpasnya resistensi terakhir Mongol di Yunnan, seluruh Cina berhasil disatukan di bawah pemerintahan Ming. Untuk mencegah timbulnya kembali ancaman dari bangsa Mongol, sang kaisar mereformasi militer kekaisaran. Sistem weisuo pun diterapkan.
  • 11. 11 JASMERAH FEBRUARI 2014 Sistem ini memberikan pasukan kekaisaran tanah pertanian yang dapat mereka olah untuk me- menuhi kebutuhan sehari-hari, namun menuntut mereka untuk siap untuk berperang setiap saat. Terbentuklah standing army yang berdikari. Kaisar Hongwu lalu mengalihkan perhatiannya ke sektor pertanian yang telah lama terbengkalai. Ia merelokasi sebagian penduduk di selatan Sungai Yangtze ke daerah utara yang populasinya berku- rang drastis akibat peperangan. Pembangunan sistem irigasi dan tanggul serta pengolahan tanah pertanian baru dilaksanakan secara intens. Sang kaisar juga menghapus pajak pertanian selama beberapa tahun dan menyediakan alat produksi untuk mengurangi beban para petani. Hal ini pun memacu pertumbuhan populasi secara pesat. Dalam menjalankan pemerintahan, sang kaisar bersikap sangat otoriter. Langkah pertamanya da- lam mengkonsolidasikan kekuatan absolut adalah dengan mengeksekusi Perdana Menteri Hu Wei- yong yang kekuatan politiknya semakin besar dan terlibat skandal beserta seluruh keluarganya. Memanfaatkan skandal yang melibatkan Hu Weiyong, Kaisar Hongwu menghapus posisi per- dana menteri dan melakukan pembersihan politik besar-besaran. Diperkirakan semasa pemerintah- annya ia mengeksekusi 40.000 pejabat negara termasuk rekan-rekannya saat perang dulu. Sang kaisar juga membatasi jumlah kasim dan melarang mereka terlibat politik. Ia juga melarang mereka untuk belajar baca tulis sehingga tidak mampu mengurus dokumen negara. Untuk mem- pertahankan wewenang keluarga kekaisaran, ia menempatkan anak-anaknya di pos-pos penting di seluruh penjuru negeri. Kaisar Hongwu meninggal di umur 69 pada 24 Juni 1398. Pemuda pemberontak yang terlahir sebagai anak petani miskin ini berhasil menjadi pemimpin pemberontakan terkuat dalam waktu sebelas tahun dan lima tahun kemudian mendi- rikan dinasti baru. Sejarawan menilainya sebagai figur yang tegas, pemberani dan karismatis yang peduli pada kehidupan rakyat banyak namun juga mengkritiknya sebagai seorang oportunis kejam yang tidak kenal ampun dan paranoid. Kaisar Hongwu Sumber: hoanchau.net
  • 12. 12 JASMERAH FEBRUARI 2014 Kemegahan Pemerintahan Kaisar Yongle COVER STORY Oleh: what_a_joke Sumber: listshere.com (kiri) dan wikipedia.org (kanan) Putra mahkota Zhu Biao yang akan menggan- tikan Kaisar Hongwu, pendiri Dinasti Ming meninggal sebelum ia naik tahta. Untuk me- ngatasi perebutan tahta akibat hal ini, Kaisar Hongwu pun mengeluarkan kebijakan bah- wa tahta kekaisaran hanya akan diwariskan kepada keturunan pertama dari istri pertama kaisar. Sepeninggal Kaisar Hongwu, putra Zhu Biao, Zhu Yunwen yang masih muda pun naik tahta sebagai Kaisar Jianwen. Naiknya Kaisar Jianwen tidak ditanggapi dengan baik oleh anggota keluarganya, ter- utama Pangeran Yan, Zhu Di, putra keempat Hongwu dan paman Kaisar Jianwen. Zhu Di yang militan ditempatkan di Beiping (dulunya Dadu, ibukota Dinasti Yuan) oleh Kaisar Hong- wu. Ia menguasai daerah luas di bagian utara kekaisaran dan bertanggung jawab menga- wasi aktivitas bangsa Mongol di perbatasan.
  • 13. 13 JASMERAH FEBRUARI 2014 Takut akan ambisi paman-pamannya, Kaisar Jianwen pun menyetujui saran dari penasehat-pe- nasehatnya untuk mengurangi kekuatan mereka. Beberapa pangeran dicopot dari posisinya dan diasingkan. Pangeran Xiang, Zhu Bo bahkan dipe- rintahkan untuk bunuh diri. Dengan alasan mempertahankan keutuhan keluarga kekaisaran dari penasehat-penasehat yang licik, Zhu Di pun mengangkat senjata dan melancarkan ekspedisi militer ke ibukota Nanjing. Setelah peperangan selama tiga tahun, Zhu Di yang dibantu oleh para kasim yang selama ini dianiaya oleh Kaisar Hongwu berhasil mengalah- kan pasukan kekaisaran dan mencapai Nanjing pada 13 Juli 1402. Istana kekaisaran pun dibakar dan Kaisar Jianwen melarikan diri. Zhu Di pun memproklamirkan dirinya sebagai kaisar baru den- gan nama Yongle yang berarti “kebahagiaan yang tiada habisnya”. Peristiwa perang saudara ini kelak dikenal dengan nama Insiden Jingnan. Kaisar Jianwen sendiri menghilang dan konon menghabiskan sisa hidupnya sebagai biksu. Pe- merintahannya hanya berlangsung selama empat tahun. Kaisar Yongle Lahir pada 2 Mei 1360, Zhu Di adalah putra keem- pat Zhu Yuanzhang yang kelak naik tahta menjadi Kaisar Hongwu. Konon ibunya adalah selir dari Korea atau Mongolia kendati catatan resmi men- yatakan bahwa ia adalah darah daging Ibu Suri Ma, istri pertama Kaisar Hongwu. Zhu Di merebut tahta dari keponakannya ketika ia beumur 42 tahun dan menggantikannya sebagai Kaisar Yongle. Pemerintahannya disebut-sebut sebagai “second founding” Dinasti Ming karena dibarengi dengan berbagai perubahan politik, kon- tak dengan negara asing, perang dan rehabilitasi domestik yang ekstensif. Sumber: globeimages.net Sumber: cchmi.com
  • 14. 14 JASMERAH FEBRUARI 2014 Sama seperti ayahnya, Kaisar Yongle adalah seo- rang kaisar yang otoriter. Ia mengeksekusi banyak pengikut Kaisar Jianwen dan mencoba mengha- pus catatan sejarah tentang pemerintahannya. Guru Kaisar Jianwen dulu, Fang Xiaoru yang juga seorang birokrat Konfusian berakhir dengan sa- ngat tragis akibat mengkritik Kaisar Yongle se- bagai kaisar tidak sah karena merebut kekuasaan yang seharusnya menjadi milik keponakannya. Fang Xiaoru pun dijatuhi hukuman paling berat dalam sejarah Cina, yaitu “Eksekusi Sembilan Relasi”. Seperti namanya, Eksekusi Sembilan Relasi, selain membunuh sang kriminal sendiri, hukuman mati ini juga melibatkan kakek-nenek, ayah-ibu, paman-bibi, seluruh kakak-adik, anak dan cucu, keponakan dan suami atau istri mere- ka. “Jangan sembilan! Sepuluh sekalian!” sebut Fang Xiaoru yang tetap menentang Kaisar Yongle hingga akhir hayatnya. Kaisar Yongle mengabul- kan “permintaan” Fang Xiaoru, dan turut serta mengeksekusi seluruh murid-muridnya. Diperkira- kan, sekitar 873 orang dieksekusi bersama Fang Xiaoru. Kaisar Yongle memindahkan ibukota dari Nanjing ke Beiping (yang diganti namanya menjadi Bei- jing). Kota ini merupakan basis kekuatannya saat ia masih menjabat sebagai Pangeran Yan dan posisinya yang dekat dengan perbatasan utara memudahkannya untuk menyiapkan pasukan dalam menghadapi bangsa Mongolia yang masih mengancam. Untuk membuat Beijing menjadi ibukota yang layak, Kaisar Yongle membangun kompleks istana yang kini dikenal dengan nama “Kota Terlarang”. Kota Terlarang dibangun dari tahun 1406 hingga 1420 dan melibatkan jutaan pekerja. Kompleks istana dengan 800 bangunan dan memiliki luas sekitar 720.000 meter persegi ini akan menjadi pusat politik Cina selama beratus-ratus tahun. Di bidang ilmu pengetahuan, Kaisar Yongle men- sponsori pembuatan Yongle Dadian (Ensiklopedia Besar Yongle) pada tahun 1403. Ensiklopedi yang terbagi menjadi dua belas ribu volume ini disele- saikan pada tahun 1408. Sayangnya, hanya seki- tar empat ratus volume yang selamat hingga kini. Jerapah Afrika yang dipersembahkan untuk Kaisar Yongle Sumber: girafamania.com Batas wilayah Cina pada saat pemerintahan Kaisar Yongle Sumber: wikipedia.org
  • 15. 15 JASMERAH FEBRUARI 2014 Kasim-kasim yang membantu sang kaisar mere- but kekuasaan diberikan kewenangan dalam politik istana untuk mengimbangi pengaruh bi- rokrat-birokrat Konfusian yang diistimewakan oleh ayah dan keponakannya dulu. Kasim keper- cayaan sang kaisar, Zheng He diberikan kuasa mengepalai armada kapal kekaisaran. Laksamana Zheng He, seorang muslim dari etnis Hui yang lebih dikenal dengan nama Cheng Ho di Indonesia melakukan tujuh kali ekspedisi ke berbagai belah- an dunia dari tahun 1405 hingga 1433. Ekspedisi ini dilakukan sebagai upaya diplomatik Cina untuk memperluas lingkup pengaruh kekaisaran pada perdagangan di Samudra Hindia. Armada Zheng He mencapai kerajaan-kerajaan di Asia Tenggara, India, Teluk Persia, Semenanjung Arab dan Afrika Timur. Perjalanan yang dilaku- kan Zheng He membawa kembali berbagai harta mewah seperti batu mulia, rempah-rempah dan binatang-binatang eksotis. Benda-benda tersebut merupakan persembahan dari kepala-kepala ne- gara sebagai tanda pengakuan akan keperkasaan Dinasti Ming. Semasa hidupnya, Kaisar Yongle memimpin lima ekspedisi militer ke utara mela- wan bangsa Mongol. Ia berniat menghancurkan kekuatan militer bangsa Mongol, memecah per- satuan mereka serta membuat mereka menjadi negara protektorat sehingga tergantung secara ekonomi dengan Cina. Perbatasan kekaisaran di utara berhasil diperluas hingga Manchuria. Ia juga berniat untuk menganeksasi Vietnam. Dengan dalih membantu restorasi Dinasti Tran yang digulingkan, Kaisar Yongle mengirimkan pasukan ke sana pada tahun 1406. Upaya ini ber- hasil dan kekaisaran pun mencoba menanamkan pengaruhnya di Vietnam. Hal ini ditentang oleh penduduk setempat. Mereka pun memberontak dan berhasil mengalahkan pasukan kekaisaran. Setelah Kaisar Yongle meninggal, kekaisaran terpaksa menarik mundur pasukan mengakui kemerdekaan Vietnam. Kaisar Yongle meninggal pada 12 Agustus 1424 pada saat tengah kembali dari ekspedisi ke utara yang kelima. Ia digantikan oleh anaknya, Zhu Ga- oxi yang naik tahta sebagai Kaisar Hongxi. Laksamana Zheng He Sumber: wikipedia.org Patung Replika Kaisar Yongle Sumber: flickr.com/farm7
  • 16. 16 JASMERAH FEBRUARI 2014 Tembok Cina Raksasa: Garis Pertahanan Agung Warisan Dinasti Ming COVER STORY Oleh: atticus.finch Ribuan tahun yang lalu, seorang pujang- ga dari negeri Yunani menuliskan daftar tujuh keajaiban dunia yang ia temui da- lam perjalanannya. Dari tujuh keajaiban dunia yang tercatat itu hanya Piramida Agung Giza yang masih bertahan hingga zaman modern ini. Satu demi satu bangu- nan-bangunan yang pernah menjadi pen- capaian tertinggi manusia pada eranya masing-masing tersebut runtuh karena berbagai penyebab, entah itu peperan- gan,penjarahan ataupun bencana alam. Seiring dengan berjalannya waktu, daftar keajabiban dunia tidak lagi hanya seba- tas dari Eropa, Afrika atau Timur Tengah saja. Petualangan ke negeri-negeri di Timur Jauh menyebabkan disusunnya daftar baru. Salah satu bangunan dari negeri di Timur Jauh yang masuk ke da- lam daftar baru tujuh keajaiban dunia adalah Tembok Raksasa Cina. Sumber: asianartistonline.com 16 JASMERAH FEBRUARI 2014
  • 17. 17 JASMERAH FEBRUARI 2014 Sejarah mencatat lebih dari 1.500 tahun se- belum Dinasti Ming berkuasa di dataran Cina, pembangunan awal dari apa yang dikemudian hari dikenal sebagai Tembok Raksasa Cina telah dimulai. Di Periode Negara Berperang (453 SM- 221 SM), negara bagian Chu memulai pemban- gunan serangkaian tembok yang berfungsi untuk menangkal serangan bangsa nomadik dari utara. Mereka menyebutnya sebagai “Tembok Bujur Sangkar”. Pembangunan tembok sejenis pun di ikuti oleh negara-negara bagian lainnya, yakni Qi, Yan, Wei, Zhao dan Qin. Ketika Shi Huang Di dari Qin berhasil menyatukan seluruh Cina, ia mem- beri perintah kepada Meng Tian, salah seorang jendralnya untuk memimpin proyek perbaikan ke tembok-tembok yang dibangun oleh enam negara bagian yang sudah ditaklukkan olehnya, lalu me- nyambungkan tembok-tembok yang terpisah-pisah tersebut. Sama seperti sebelumnya, alasan Qin Shi Huang melakukan pembangunan ini adalah untuk mencegah invasi dari bangsa-bangsa no- madik di utara. Ironisnya, meskipun membangun tembok pertahanan yang kokoh untuk menangkal serangan dari bangsa lain, penyebab runtuhnya Dinasti Qin ternyata adalah pemberontakan di dalam negeri. Satu dinasti runtuh, dinasti lain berdiri dari abu peninggalanya. Dinasti Han yang menggantikan Dinasti Qin melihat manfaat besar dari Tembok Raksasa dan melakukan perbaikan dan bahkan melakukan pembangunan bagian-bagian baru untuk memperpanjang tembok tersebut. Sisa Tembok Raksasa Cina Zaman Dinasti Han di Dunhuang- Sumber: blog.chinatravel.net Dinasti-dinasti yang berkuasa setelah Han pun mengikuti upaya tersebut. Pasti pembaca ber- tanya-tanya, dengan sejarahnya yang panjang, mengapa Tembok Raksasa Cina disebut sebagai warisan Dinasti Ming? Jawabannya adalah karena sebagian besar fortifikasi yang sekarang ini men- jadi salah satu tujuan wisata terfavorit di Republik Rakyat Cina tersebut dibangun pada masa pemer- intahan Dinasti Ming. Bagian-bagian dari tembok yang dibangun pada masa dinasti-dinasti sebel- umnya sudah banyak yang hancur. Kendati berhasil mengusir bangsa Mongol dari Cina, Dinasti Ming yang mulai berkuasa di Da- ratan Cina semenjak tahun 1368 tetap mewas- pa-dai kemungkinan serangan balik Mongol atau bangsa nomadik lainnya. Untuk mencegah hal ini, Kaisar Hongwu memerintahkan jendral-jen- dral nya untuk melakukan patroli militer secara kontinyu dan mendirikan pos-pos pertahanan di garis batas utara daerah kekuasaan Dinasti Ming. Berbeda dengan kebijakan militer Kaisar Hong- wu, Kaisar Yongle mengurangi jumlah prajurit dan pos-pos militer di utara secara berkala untuk memotong pengeluaran yang terus-menerus ha- rus dikeluarkan untuk biaya pemeliharaan. Sebagai ganti pos-pos militer tersebut, Kaisar Yongle memutuskan untuk mendirikan tem- bok-tembok untuk melindungi terutama ibu kota Beijing dari ancaman bangsa Mongol dan suku- suku nomadik lain dari utara. Tembok pertama yang didirikan bertempat di provinsi Liaodong,Sumber: emersonkent.com
  • 18. 18 JASMERAH FEBRUARI 2014 dan selama seratus tahun kedepan Dinasti Ming terus menerus memperkuat barisan pertahanan- nya tersebut, hingga pada akhirnya Tembok Rak- sasa mencapai panjang lebih dari 6.000 kilome- ter, memanjang dari Liaodong yang berbatasan dengan Pyeongan-do (Pyongyang) di barat hingga ke Jiayuguan di Provinsi Gansu. Karena ukuran panjangnya yang begitu menakjubkan, fortifikasi ini disebut sebagai Wànli Chángchéng atau Tem- bok 10.000 Li (1 Li = kilometer). Pembangunan fortifikasi yang melalui gunung dan hutan ini me- makan jutaan nyawa sepanjang sejarah pemba- ngunannya. Dengan tinggi mencapai 25 meter dan lebar 5-9 meter, tembok ini diharapkan se- bagai “obat penangkal” invasi bangsa asing dari utara. Namun bagai peribahasa “tak ada gading yang tak retak”, Altan Khan, pemimpin suku Tumed dan keturunan Kublai Khan yang merasa terhina karena permintaannya untuk berdagang dan men- cari panganan yang layak untuk sukunya ditolak Kaisar Jiajing dari Dinasti Ming berhasil menemu- kan titik lemah dari bagian Tembok Raksasa yang melindungi kota Beijing. Ia pun berhasil melewati Tembok Raksasa yang selama ini memberikan rasa aman bagi rakyat kekaisaran. Altan Khan bersama pasukannya membakar kota-kota di sekililing Beijing dan mengajukan tuntutan ke- pada Kaisar Jiajing untuk menyetujui perjanjian dagang antara kedua belah pihak. Hal itu tidak membuat Kaisar Jiajing melemah. Ia dengan tegas menolak permintaan Althan Khan tersebut. Mengetahui pasukannya akan habis dibantai oleh pasukan kekaisaran dalam pertempuran di dalam kota, Altan Khan pun lantas menarik mundur pasukannya dan pulang membawa barang dan hewan ternak hasil jarah- an. Kesuksesan Altan Khan dalam menembus Tem- bok Raksasa Cina bukanlah yang terakhir kalinya bangsa asing berhasil menaklukkan fortifikasi megah ini. Hampir seabad setelah Altan Khan dan pasukannya menyerang Beijing, pada bulan Mei 1644, bangsa Manchu masuk ke Daratan Cina, melewati Tembok Raksasa tanpa harus menghan- curkan satu batu batapun darinya. Wu Sangui, jendral Dinasti Ming yang menjaga Shanhaiguan, “Gerbang Pertama di Bawah Langit” membuka gerbang Tembok Raksasa untuk pasukan Man- chu. Jendral Wu berniat memanfaatkan pasukan Manchu untuk mengalahkan pasukan pemberon- tak yang telah menguasai Beijing. Ironisnya, setelah menghancurkan pasukan pemberontak, bangsa Manchu mengambil alih kekuasaan, mengklaim Mandat Langit dan menggantikan Dinasti Ming sebagai penguasa Daratan Cina sebagai Dinasti Qing. Ada yang berhasil melewatinya dengan kekerasan, ada pula yang mendapati gerbangnya terbuka untuk mereka, Tembok Raksasa gagal melindungi Daratan Cina dari para penyerbu. Seiring berjalan- nya waktu, erosi pun mengikis naga batu raksasa ini. Kendati begitu fortifikasi yang merupakan simbol nasional Cina adalah pencapaian luar biasa dari peradaban manusia. Banyak sejarah yang tersimpan selama usianya yang telah men- capai 2.200 tahun. Decak kagum masih akan kita rasakan ketika menyaksikannya. Sumber: wikipedia.org Sumber: bublenews.com
  • 19. 19 JASMERAH FEBRUARI 2014 Kota Terlarang Singgasana Sang Putra Langit Setelah berhasil merebut tampuk kekuasaan dari keponakannya, Kaisar Jianwen, Zhu Di atau Kaisar Yongle memindahkan ibu kota kekaisarannya dari kota Nanjing di timur menuju ke Beijing yang terletak di utara. Pemindahan ibu kota kekaisaran Cina ini di latar belakangi karena Kaisar Yongle yang naik ke tampuk kekaisaran melalui kudeta, mengakibatkan ia memiliki banyak musuh baik dalam politik maupun militer di Nanjing. COVER STORY Oleh: atticus.finch Untuk membuat Beijing layak disebut ibukota kekaisaran, Kaisar Yongle memutuskan untuk membangun sebuah kompleks istana yang akan menjadi tempat tinggalnya dan keluarga kaisar lainnya. Sebagai lokasi Kaisar Yongle memutus- kan untuk membangun istana kekaisaran tepat di bekas ibukota Dinasti Yuan, Dadu. Pemba- ngunan proyek prestisius ini dipercayakan kepada seorang arsitek muda, Kuai Xiang yang diserahi tugas sebagai kepala pembangunan dan dibantu oleh Chen Gui, Cai Xin, Lu Xiang dan seorang ka- sim dan ahli hidrolik dari Vietnam, Nguyen An. Kota terlarang memiliki bentuk segi panjang dibangun diatas tanah seluas 720.000 meter. Kompleks istana yang memiliki ribuan bangunan ini membutuhkan waktu pembangunan selama 14 tahun, mempekerjakan 100.000 tenaga ahli dan jutaan pekerja kasar dengan biaya 3,7 triliun rupiah dengan kurs saat ini. Material yang digu- nakan untuk membangun istana ini tentu saja bukan sembarang material. Kayu yang digunakan untuk pilar-pilar istana didatangkan langsung dari hutan penghasil kayu terbaik di barat daya Cina. Marmer- marmer yang dipakai merupakan yang Sumber: minus.com
  • 20. 20 JASMERAH FEBRUARI 2014 terbaik dari Beijing dan sementara batu bata yang menyusun lantai istana didatangkan dari kota Suzhou. Istana yang memiliki nama asli Zijinchéng atau “Kota Ungu Terlarang” ini menjadi lambang supremasi Dinasti Ming, berdiri kokoh dikelilingi tembok setinggi 8 meter disetiap sisinya, memis- ahkan kehidupan kaisar dan keluarganya dengan rakyat biasa yang hidup di luar tembok istana. Dengan desain yang mencontoh cetak biru istana kekaisaran Nanjing, Kota Terlarang dibagi menjadi dua bagian penting. Yang pertama adalah bagian luar yang digunakan untuk acara-acara resmi kenegaraan dan yang kedua adalah bagian dalam yang digunakan sebagai tempat tinggal keluarga kekaisaran. Di depan kompleks Kota Terlarang berdiri sebuah gerbang berukuran raksasa yang diberi nama Wilmén atau Gerbang Meridian yang berfungsi untuk menyampaikan peraturan-pera- turan baru kerajaan, menyambut jendral dan pa- sukannya yang baru pulang dari perang sekaligus memberikan hukuman bagi tawanan perang. Tàihémén atau Gerbang Keselarasan Tertinggi adalah pintu gerbang bangunan dengan “ranking” tertinggi di kompleks Kota Terlarang, Tàihé Diàn atau Balairung Keselarasan Tertinggi. Tàihé Diàn digunakan oleh kaisar-kaisar Dinasti Ming untuk menggelar rapat kenegaraan. Selain Tàihé Diàn, beberapa bangunan penting lainnya di bagian luar adalah kediaman putra mahkota dan percetakan kerajaan. Berbeda dengan bagian luar yang lebih terkesan formal karena digunakan untuk urusan-urusan kenegaraan, bagian dalam Kota Terlarang berisi bangunan-bangunan yang digunakan oleh kaisar dan keluarga kekaisaran untuk melakukan aktifi- tas hari ke harinya misalnya gedung opera, ta- man, tempat tinggal keluarga kekaisaran dan perpustakaan. Keluar dari kompleks Kota Terla- rang, di bagian belakang kita bisa melihat sebuah bukit buatan yang bernama Bukit Jingshan. Bukit Jingshan ini memiliki ketinggian 45 meter, dan dibangun dari tanah hasil galian Kota Terlarang. Bukit Jingshan memiliki lima titik puncak, yang dimana di masing-masing titik puncak tersebut terdapat sebuah paviliun yang dulu dipergunakan oleh para petinggi untuk bersantai dan melepas- kan penat. Sumber: wisegeek.com Sumber: cflashpackatforty.com
  • 21. 21 JASMERAH FEBRUARI 2014 Sebagai salah satu bangunan yang menjadi sim- bol kedigdayaan kekaisaran, Kota Terlarang dihia- si dengan dekorasi-dekorasi yang sangat menarik. Setiap atap bangunannya dihiasi dengan figur-fi- gur mistis dalam legenda. Selain hiasan di atap bangunan, pemilihan warna untuk tembok dan atap di Kota Terlarang juga sangat unik, karena setiap warna yang dipilih memiliki arti yang berbe- da-beda. Dinding istana diberi warna merah yang melambangkan kestabilan kekaisaran, sedangkan warna kuning pada atap untuk melambangkan penghormatan kepada kaisar. Uniknya dari ratu- san bangunan yang ada di dalam Kota Terlarang, terdapat dua bangunan yang yang memiliki warna atap selain kuning, yaitu atap di gedung perpus- takaan yang berwarna hitam. Pada zaman itu, warna hitam diasosiasikan dengan air. Hal ini merupakan perlambang perlindungan buku-buku dan karya literatur yang ada dari api. Sementara itu, atap di kediaman putra mahkota memiliki warna hijau, yang melambangkan pohon dimana diharapkan putra mahkota bisa terus tumbuh kuat seperti pohon. Setelah dua setengah abad memerintah di balik Kota Terlarang, Dinasti Ming yang jatuh dalam dekadensi tidak sanggup lagi membendung para pemberontak dan bangsa Manchu yang datang dari utara. Menyadari situasi dinasti yang sudah tidak tertolong lagi, kaisar terakhir Dinasti Ming, Kaisar Chongzen mengakhiri hidupnya dengan menggantung dirinya di sebuah pohon yang ter- letak di Bukit Jingshan. Gerbang Meridian Sumber: venividzoom.com Sumber: hua.umf.maine.edu Sumber: wikipedia.org Sumber: pictstopin.org
  • 22. 22 JASMERAH FEBRUARI 2014 Ekspedisi Laksamana Zheng He COVER STORY Oleh: what_a_joke Zheng He, atau lebih dikenal dengan nama Cheng Ho di Indonesia adalah seorang kasim Muslim dari etnis Hui merangkap laksamana dari Cina semasa pemerintahan Dinasti Ming. Ia memimpin tujuh ekspedisi dengan armada yang megah ke Asia Tenggara, India, Ja- zirah Arab dan pesisir timur Afrika dari tahun 1405 hingga 1433. Ia juga dikenal dengan nama Haji Sanbao. sumber: aishafa.wordpress.com
  • 23. 23 JASMERAH FEBRUARI 2014 Zheng He terlahir dengan nama Ma He pada tahun 1371 di Yunnan. Ia dan keluarganya adalah Muslim etnis Hui keturunan Sayyid Ajjal Shams al-Din Omar al-Bukhari, gubernur Yunnan asal Persia semasa pemerintahan Dinasti Yuan. Marga Ma yang dipakai oleh keluarganya adalah nama pengganti untuk nama Nabi Muhammad. Ketika Ma He berusia 10 tahun, ia ditangkap oleh pasukan Dinasti Ming yang tengah menyerang Yunnan yang merupakan salah satu tempat resis- tensi terakhir Dinasti Yuan di Daratan Cina. Ber- hasilnya ekspedisi ini pun menandai penyatuan seluruh Daratan Cina di bawah kekuasaan Dinasti Ming. Ma He dan tahanan lainnya dikebiri untuk menja- di kasim pelayan keluarga kekaisaran. Ia dikirim untuk melayani Zhu Di, Pangeran Yan dan anak keempat pendiri Dinasti Ming, Kaisar Hongwu. Ma He membuktikan dirinya sebagai seorang yang kompeten untuk Zhu Di. Sang pangeran yang berusia sebelas tahun lebih tua darinya pun memberinya pendidikan militer dan mengang- katnya menjadi opsir dalam satuan tentaranya. Ma He kerap menemani Zhu Di dalam ekspedisi militernya melawan bangsa Mongol yang masih sering mengganggu perbatasan utara kekaisaran. Ia mencetak banyak prestasi dalam pertempu- ran, menyebabkan Zhu Di menaruh kepercayaan besar kepadanya. Zhu Di menganugrahkan marga Zheng untuk Ma He, merubah namanya menjadi Zheng He. Selain itu, kasim yang konon memiliki badan setinggi tujuh chi (2,1 meter) ini juga diju- luki San Bao, yang merujuk pada “tiga mustika” dalam agama Budha. Ketika Kaisar Hongwu meninggal pada tahun 1399, ia digantikan oleh cucunya, Zhu Yunwen yang naik tahta sebagai Kaisar Jianwen. Sudah lama takut dengan ambisi paman-pamannya, khu- susnya Zhu Di yang militan untuk merebut tahta kekaisaran, Kaisar Jianwen pun berusaha me- nekan kekuasaan mereka. Beberapa di antaranya dicopot dari jabatannya dan bahkan diasingkan. Peta ekspedisi Zheng He Sumber: kitkilbourn.wordpress.com
  • 24. 24 JASMERAH FEBRUARI 2014 Menanggapi hal ini, Zhu Di pun melancarkan ekspedisi militer ke ibukota Nanjing untuk mere- but tahta dari keponakannya. Setelah tiga tahun perang saudara, Nanjing pun jatuh ke tangan pa- sukan Zhu Di. Kaisar Jianwen sendiri menghilang dan konon menghabiskan sisa hidupnya sebagai biksu. Zhu Di pun mengangkat dirinya sebagai kaisar baru, Kaisar Yongle. Ekspedisi Pertama (1405-1407) Pada tahun 1405, ekspedisi pertama Zheng He pun dilaksanakan. Armada Zheng He terdiri dari 317 dengan 28.000 kru. Empat kapal yang dijadikan flagship barangkali adalah kapal kayu terbesar yang pernah dibuat. Raksasa-raksasa dengan panjang 120 meter dan lebar 50 meter ini memimpin 62 baochuan (kapal harta karun) yang memuat hasil bumi Cina dan benda-benda me- wah seperti emas, kain sutra, giok, dan porselen dan kapal-kapal pendukung lainnya yang terdiri dari kapal pengangkut pasukan, kapal pengang- kut kuda, kapal pengangkut ransum dan bahkan kapal yang mengangkut air tawar sebagai sumber minuman. Konflik antara keduanya pun terjadi, namun Chen Zuyi yang armadanya kalah tanding dengan arma- da Zheng He pun dikalahkan, ditahan dan dibawa untuk dieksekusi nanti sesampainya di Cina. Armada Zheng He berhasil kembali ke kekaisaran pada bulan Oktober 1407. Ia juga membawa serta utusan-utusan dari berbagai negara yang dikirim- kan untuk memberikan persembahan untuk Kaisar Yongle. Gaya “diplomasi” seperti ini akan dilakukan oleh Zheng He di ekspedisi-ekspedisi mendatang. Ekspedisi Kedua (1407-1409) dan Ketiga (1409-1411) Ekspedisi kedua dilakukan pada musim dingin tahun 1407 dengan tujuan akhir yang sama dengan ekspedisi pertama, Calcut. Dengan 249 kapal, lebih sedikit dari ekspedisi pertama, Zheng He mengantar para utusan yang memberikan persembahan kembali ke negara mereka. Saat kembali ke Cina pada tahun 1409, armada mem- bawa hewan-hewan eksotis seperti merak dan gajah dari Siam (sekarang Thailand), lada, perma- ta dan batu mulia dari Cochin, India dan komodi- tas-komoditas lainnya. Zheng He terlibat konflik dengan Alakeshvara, penguasa Kerajaan Kotte di selatan Ceylon pada saat perjalanan pulang dari ekspedisi ketiganya. Alakeshvara yang menolak untuk memberikan persembahan menyerang armada Zheng He de- ngan 50.000 pasukan namun dikalahkan olehn- ya. Ia pun ditahan oleh Zheng He yang kemudian membawanya ke hadapan Kaisar Yongle. Kaisar Yongle memutuskan untuk membebaskannya, namun mencopotnya dari tahta Kerajaan Kotte. Miniatur kapal dalam armada Zheng He Sumber: stephens-kenau.com Tujuan akhir ekspedisi ini adalah Calcut, kota da- gang penting di India. Armada Zheng He sempat merapat di Vietnam, Jawa dan Malaka sebelum akhirnya berlayar arah barat menuju Ceylon (seka- rang Sri Lanka) lalu Calcut. Di sana mereka mene- tap untuk berdagang sebelum akhirnya berangkat kembali ke Cina memanfaatkan angin muson pada awal tahun 1407. Pada perjalanan pulang, Zheng He bertemu dengan Chen Zuyi, penguasa Palembang dan pemimpin kelompok bajak laut yang yang sangat ditakuti di Selat Malaka. Sumber: flickr.com
  • 25. 25 JASMERAH FEBRUARI 2014 Ekspedisi Keempat (1413-1415) Dengan tujuan yang lebih ambisius dari ekspedi- si-ekspedisi sebelumnya, yakni Selat Hormuz di Persia (sekarang Iran), Zheng He pun melakukan ekspedisi keempatnya. Dalam perjalanan kali ini, ia membawa Ma Huan, seorang juru tulis Muslim. Ma Huan akan berpartisipasi dalam tiga dari tujuh ekspedisi (keempat, keenam dan ketujuh) Zheng He, dan menulis kronik perjalanan Zheng He beserta negara-negara yang ia kunjungi. Tulisan-tu- lisan Ma Huan dirangkum dalam buku berjudul Yingyai Shenglan yang menjadi catatan sejarah penting bagi negara-negara Asia Tenggara. Dalam ekspedisi kali ini, Zheng He memberikan sebuah genta dengan tinggi 125 cm dan lebar 75 cm kepada Kesultanan Samudra Pasai, kerajaan Islam pertama di Indonesia yang terletak di pesisir pantai utara Sumatera. Genta yang kini dikenal dengan nama “Lonceng Cakra Donya” tersebut menjadi tanda persahabatan dan kerjasama an- tara kedua negara. Ekspedisi Kelima (1417-1419) Ekspedisi kelima membawa armada Zheng He melewati Jazirah Arab untuk pertama kalinya. Di Aden, sebuah kota strategis di selat bernama sama yang kini menjadi ibukota Yemen, Zheng He menukar emas, perak, porselen dan kayu cendana dari Cina dengan batu baiduri, mutiara dan koral dengan penduduk setempat. Lonceng Cakra Donya Sumber: wikipedia.org Selepas dari Aden, armada Zheng He berlayar ke pesisir timur Afrika dan merapat di Mogadishu (ibukota Somalia sekarang). Para penguasa se- tempat memberikan persembahan berupa bina- tang-binatang eksotis seperti singa, zebra, burung unta dan jerapah kepada Kaisar Yongle. Ekspedisi Keenam (1421-1422) Ekspedisi keenam dibatalkan di tengah jalan oleh Kaisar Yongle, mengakibatkan Zheng He harus kembali lebih awal. Perjalanan kali ini kembali membawa Zheng He ke Aden dan kota-kota di pe- sisir timur Afrika. Setelah pembatalan proyek kali ini, Zheng He pun ditugaskan menjadi pengawas militer di Nanjing. Kaisar Yongle meninggal pada 12 Agustus 1424. Kaisar Hongxi, putra dan penggantinya tidak seperti ayahnya yang ekspansionis. Ia membatal- kan beberapa kebijakan ayahnya yang dianggap membebani keadaan ekonomi kekaisaran dan ingin memindahkan ibukota kembali ke Nanjing. Kaisar Hongxi meninggal sebelum upaya tersebut tercapai. Pemerintahannya hanya berlangsung selama delapan bulan. Ekspedisi Ketujuh (1431-1433) Kaisar Xuande, pengganti Kaisar Hongxi mem- berikan Zheng He kesempatan untuk melakukan ekspedisi ketujuhnya. Berumur 61 tahun, Zheng He sekali lagi berlayar dengan 100 kapal dan 27.000 pasukan. Armadanya merapat Surabaya pada Maret 1432 sebelum melanjutkan perjala- nan ke Malaka. Dari Malaka, Zheng He berlayar ke kota-kota pesisir India sebelum merapat lagi di Calicut dan akhirnya Hormuz. Zheng He mengirim satu skuadron dalam ar- mada menuju Bengal. Skuadron yang dipimpin oleh Hong Bao ini diduga sempat berkunjung ke Mekkah, terlihat dari catatan Ma Huan yang menyebutkan tentang Tianfang (Kubus Surgawi). Zheng He konon meninggal di tengah perjalanan pulang di ekspedisi ketujuh ini, namun ada pula yang menyebutkan ia meninggal pada tahun
  • 26. 26 JASMERAH FEBRUARI 2014 Ekspedisi-ekspedisi yang dilakukan oleh Zheng He membuat Cina menjadi kekuatan laut yang sangat ditakuti di Samudra Hindia. Selain sebagai ekspedisi niaga, ekspedisi-ekspedisi tersebut juga bertujuan untuk memproyeksikan keperkasaan kekaisaran dan menanam pengaruh di nega- ra-negara sekitar. Zheng He mengunjungi Indonesia di setiap ekspe- disinya. Ia dihormati sebagai salah seorang tokoh yang berperan dalam penyebaran agama Islam di Indonesia. Klenteng Sam Po Kong di Semarang dibangun untuk menghormatinya. Sepeninggal Zheng He, pemerintahan Dinasti Ming tidak lagi melakukan ekspedisi-ekspedisi seperti yang dipimpin olehnya. Selain biaya yang besar, ancaman dari bangsa Mongol yang perla- han muncul kembali semakin mengecilkan ke- mungkinan dilakukannya akan upaya serupa. Mindset yang tertutup dari kaisar-kaisar selanjut- nya mengakibatkan kekaisaran semakin terisolasi dari dunia. Hal ini berbanding terbalik dengan negara-negara Eropa yang semakin ekspansif. Setengah abad setelah kematian Zheng He, tepat- nya pada tahun 1492, Christopher Columbus “me- nemukan” Dunia Baru, Amerika untuk Spanyol dan lima tahun kemudian, Vasco da Gama, penje- lajah Portugal berlayar melewati Tanjung Harapan Baik di Afrika Selatan dan akhirnya mencapai India, sementara catatan-catatan perjalanan Zheng He mendekam di sudut-sudut arsip sejarah kekaisaran. Di abad ke-20, Liang Qichao, seorang penulis Cina yang hidup selama masa akhir pemerintahan Dinasti Qing dan Republik Cina awal menarik kembali minat akan sejarah pelayaran Zheng He lewat tulisannya. Penelitian tentang kisah hidup dan ekspedisi-ekspedisinya pun dimulai. Pada tahun 2002, 1421: The Year China Discovered the World karya Gavin Menzies diterbitkan. Buku tersebut menyatakan bahwa armada Zheng He telah menemukan Amerika sebelum Colum- bus dan mengelilingi dunia sebelum Ferdinand Magellan pada tahun 1522. Kendati diabaikan oleh banyak sejarawan profesional karena minim hingga tidak adanya bukti pendukung yang kuat, buku tersebut semakin menarik minat tentang sejarah Zheng He. Apa yang dilakukan Zheng He mungkin me- mang tidak cocok dengan keadaan Cina saat itu. Keputusan pemerintahan Dinasti Ming un- tuk tidak lagi melakukan ekspedisi seperti yang dilakukan Zheng He memang wajar. Pengeluaran dari ekspedisi-ekspedisi itu lebih besar daripada pemasukannya, membebani keadaan ekonomi kekaisaran. Kekaisaran sanggup mengirimkan ratusan kapal raksasa dan puluhan ribu ten- tara, namun tidak memiliki model ekonomi yang sanggup untuk memelihara imperium komersil maritim layaknya Spanyol, Portugal, Belanda atau Inggris. Zheng He adalah tokoh sejarah yang ambigu. Kemegahan dari ekspedisi-ekspedisinya lenyap begitu saja dan diabaikan selama berabad-abad. Apa yang akan terjadi apabila pemerintahan Dinasti Ming tetap melanjutkan ekspedisi serupa sepeninggal Zheng He? Mungkin kita tidak akan pernah tahu. Klenteng Sam Po Kong Sumber: wikipedia.org Sumber: ggpht.com
  • 27. 27 JASMERAH FEBRUARI 2014 Sejarah Dinasti Ming Dari Awal kemunduran Hingga Kejatuhannya Dinasti Ming mencapai puncak kemasyhuran di bawah pemerintahan Kaisar Yongle. Monumen-monumen megah dibangun dan batas wilayah kekaisaran berhasil diperluas hingga Manchuria. Ekspedisi besar oleh Laksamana Zheng He menunjukkan keperkasaan kekaisaran pada negara-negara asing dan batas. COVER STORY Oleh: what_a_joke Kedua penerusnya, Kaisar Hongxi dan Kaisar Xuande berhasil menjaga stabilitas kekaisaran. Keduanya berhasil menjaga keamanan per- batasan dan menjamin kesejahtaraan rakyat. Namun pada saat pemerintahan mereka pula, kekuatan yang dimiliki oleh para kasim semakin berkembang. Kaisar Xuande bahkan mendirikan akademi politik untuk para kasim dan mengang- kat mereka menjadi penasehat militer. Pada saat pemerintahan Kaisar Xuande pula, Zheng He melakukan ekspedisi terakhirnya. Eks- pedisi ini menjadi yang terakhir bagi sang laksa- mana, karena ia meninggal di tengah perjalanan. Proyek serupa tidak akan dilakukan lagi untuk ke depannya karena memakan biaya yang sangat besar. Krisis Tumubao Zhu Qizhen, putra Kaisar Xuande naik tahta sebagai Kaisar Zhengtong pada 17 Januari 1436. Ia baru berusia delapan tahun saat menjadi kai- sar dan sangat tergantung pada para kasim yang diberi kuasa oleh ayahnya, terutama Wang Zhen. Pada bulan Juli tahun 1449, Esen Taishi, khan bangsa Mongol Oirat melancarkan invasi ke Cina. Wang Zhen menyarankan agar sang Kaisar Zheng- tong memimpin sendiri pasukan untuk menumpas pasukan Esen Taishi. Sang kaisar, yang pada saat itu baru berusia 22 tahun menurutinya kendati para penasehat istana menentangnya. Pasukan pun dihimpun secara terburu-buru. Pada tanggal 3 Agustus, dengan membawa serta jendral-jendral veteran dengan Wang Zhen sebagai panglima tert- inggi, sang kaisar pun berangkat dari Beijing. Hal ini ternyata mengundang bencana. Saat te- ngah berkemah di Tumubao, pasukan kekaisaran yang sedang mencari sumber air bertemu dengan pasukan Oirat. Sang kaisar meminta Wang Zhen
  • 28. 28 JASMERAH FEBRUARI 2014 untuk menegosiasikan gencatan senjata de- ngan pasukan Oirat yang menguasai sungai yang merupakan satu-satunya sumber air di daerah tersebut. Wang Zhen tidak mengindahkan- nya dan malah memerintahkan pasukan untuk menyerang. Esen Taishi ternyata memasang perangkap. Ke- tika serangan dilakukan, pasukan Oirat tiba-tiba muncul dan menyergap barisan belakang pasu- kan kekaisaran, mengepung mereka dari dua sisi. Formasi pasukan kekaisaran menjadi berantakan. Pembantaian pun terjadi. Setengah dari pasukan kekaisaran terbunuh tanpa sempat melakukan perlawanan berarti. Pada akhir pertempuran Kaisar Zhengtong ditangkap oleh pasukan Oirat, sementara Wang Zhen dibunuh oleh prajuritnya sendiri. Kuil yang dibangun untuk menghormati Yu Qian di Hangzhou Sumber: wikipedia.org Negosiasi perdamaian yang dilakukan pada tahun 1450 menempatkan bangsa Oirat sebagai pihak dengan posisi tawar lebih lemah. Ekonomi mere- ka tergantung dengan Cina. Pada akhirnya, Esen Taishi yang tidak melihat keuntungan lebih jauh dari penawanan Kaisar Zhengtong pun membe- baskannya. Kembalinya Kaisar Zhengtong tidak disambut baik oleh Kaisar Jingtai. Ia menempatkan kakaknya sebagai tahanan rumah dan kembali memerintah sebagai penggantinya. Dengan bantuan Yu Qian, Kaisar Jingtai berhasil mengembalikan stabilitas serta meningkatkan perekonomian negara. Setelah memerintah selama delapan tahun, Kaisar Jingtai jatuh sakit.Kaisar Zhengtong, den- gan bantuan para kasim pun melakukan kudeta. Ia pun mengambil kembali tahta dan memulai pemerintahan keduanya dengan nama Tianshun. Setelah ditawan oleh Esen Taishi dan menjadi tahanan rumah, Kaisar Tianshun menjadi sosok yang sangat paranoid. Ia dengan aktif memburu pejabat yang ia anggap mengancam kekuasaan- nya.Yu Qian yang telah menyelamatkan negara di saat krisis juga dihukum mati olehnya. Kaisar Tianshun meninggal pada umur 37 tahun pada tanggal 23 Februari 1464. Kaisar Chenghua, Kaisar Hong- zhi dan Kaisar Zhengde Penerus Kaisar Tianshu, Kaisar Chenghua men- jadi kaisar ketika ia baru berumur 12 tahun. Ia sangat dipengaruhi oleh selir yang dua kali usia- nya, Selir Wan. Selir Wan yang dulunya perawat Kaisar Chenghua mengalami keguguran saat melahirkan. Selir Ji yang berharap keturunannya kelak dapat diangkat menjadi putra mahkota pun bekerja sama dengan para kasim untuk meng- aborsi anak-anak kaisar dari selir-selir lain. Un- tungnya, Selir Ji berhasil membesarkan anaknya, Zhu Youchang secara diam-diam. Zhu Youchang dipertemukan dengan Kaisar Chenghua ketika ia berumur enam tahun. Kaisar Chenghua pun me- ngangkatnya sebagai putra mahkota. Kaisar Jingtai & Kaisar Tianshun Ditangkapnya sang kaisar oleh musuh meng- guncang seluruh kekaisaran. Memanfaatkan kesempatan emas ini, Esen Taishi pun menyerang Beijing. Di situasi kritis ini, seorang menteri kompeten, Yu Qian pun mempersiapkan pertahanan di ibukota. Ia juga meminta agar kaisar baru diangkat untuk menggantikan Kaisar Zhengtong. Zhu Qiyu, adik Kaisar Zhengtong pun naik tahta sebagai Kaisar Jingtai. Lewat kepemimpinan Yu Qian yang ceka- tan, pasukan Oirat berhasil dipukul mundur.
  • 29. 29 JASMERAH FEBRUARI 2014 Sepeninggal Kaisar Chenghua pada tahun 1487, Zhu Youchang naik tahta sebagai Kaisar Hong- zhi. Kaisar yang baru berusia 17 tahun saat naik tahta ini adalah sosok yang rajin dan kompeten. Ia berhasil menekan kekuasaan para kasim dan mengawasi jalannya pemerintahan dengan cer- mat. Stabilitas pun berhasil ditegakkan kembali. Kaisar Hongzhi yang dibesarkan dalam pendi- dikan Konfusian yang ketat adalah sosok yang sangat sederhana. Ia tidak memiliki selir dan hanya memiliki satu orang istri, Permaisuri Zheng. Ia meninggal saat baru berusia 36 tahun dan di- gantikan oleh anak tunggalnya, Zhu Houzhao yang naik tahta sebagai Kaisar Zhengde. Pada saat ia naik tahta di tahun 1506, Kaisar Zhengde baru berusia 13 tahun. Kendati dididik untuk menjadi kaisar yang baik sejak dini, Kai- sar Zhengde ternyata tidak seperti ayahnya yang enerjik dalam menjalankan pemerintahan. Kaisar Zhengde gemar main perempuan, mabuk-mabu- kan dan berfoya-foya. Bosan dengan haremnya, sang kaisar sering menyamar menjadi penduduk biasa dan berjalan-jalan sendiri di ibukota untuk mengunjungi rumah bordil. Sang kaisar jatuh dari kapal dan hampir mati tengelam akibat mabuk pada tahun akhir tahun 1520 ketika sedang da- lam perjalanan kembali dari Nanjing. Kesehatann- ya yang selama ini buruk pun makin parah. Ia pun meninggal tanpa memiliki seorang anak pun pada 19 April 1521. Kaisar Jiajing & Kaisar Longqing Kaisar kesepuluh Dinasti Ming, Kaisar Zhengde tidak memiliki anak untuk dijadikan putra mah- kota. Zhu Houchong, keponakan Kaisar Hongzhi dulu pun diangkat menjadi kaisar. Ia dinilai se- bagai kandidat yang paling cocok untuk membuat kekaisaran menjadi kuat kembali. Untuk menjaga garis pewarisan tahta yang tak terputus, Kaisar Jiajing pun diharuskan untuk me- nerima Kaisar Zhengde sebagai ayahnya. Kaisar Jiajing menolak dan meminta agar kedua orang tuanya diangkat sebagai kaisar dan permaisuri secara anumerta. Hal ini menimbulkan kontrover- si, dan para pejabat pun menentang permintaan tersebut. Kaisar Jiajing menanggapi penolakan mereka dengan memenjarakan, menyiksa dan mengek- sekusi para pejabat tersebut. Sayang, sosok yang diharapkan ini tidak memenuhi ekspektasi. Kai- sar Jiajing menyerahkan urusan pemerintahan pejabat-pejabat korup. Ia tidak mau mendengar kritik dan memecat dan kerap mengeksekusi para pejabat yang mencoba menasehatinya. Masa-masa pemerintahannya relatif damai, namun di saat bersamaan ancaman dari bangsa Mongol muncul kembali. Di bawah kepemimpinan Altan Khan, pasukan Mongol berhasil menggang- gu perbatasan utara kekaisaran. Bahkan, di tahun 1550, Altan Khan yang berhasil melewati Tembok Raksasa lalu kemudian menyerang dan mem- bakar pinggir ibukota Beijing. Menanggapi hal ini, Kaisar Jiajing pun terpaksa memberikan hak dagang khusus untuk Altan Khan. Di saat yang sama, perompak-perompak Jepang semakin aktif merampok kota-kota di pesisir daratan Cina. Pada masa akhir pemerintahanya, Kaisar Jiajing sangat terobsesi dengan keabadian. Untuk men- cari obat abadi, ia menghabiskan kas negara dan mengabaikan tugasnya sebagai kepala negara. Ironisnya, ia meninggal akibat keracunan air raksa, zat yang dipercaya sebagai bahan untuk membuat obat abadi. Kemunduran Dinasti Ming semakin jelas saat pemerintahan Kaisar Jiajing selama 45 tahun . Selama pemerintahannya pula, terjadi gempa bumi paling mematikan sepanjang sejarah. Gempa Shaanxi yang terjadi pada tahun 1556 memakan korban sebanyak kurang lebih 800.000 jiwa. Kaisar Longqing yang menggantikan Kaisar Jiajing memerintah hanya selama kurang lebih lima ta- hun. Awal pemerintahannya menunjukkan hara- pan. Ia membersihkan istana dari para penjilat dan ahli nujum dan menyerahkan pemerintahan pada menteri-menteri kompeten, semisalnya Zhang Juzheng. Hubungan dengan bangsa Mon- gol berhasil diperbaiki dan perompak-perompak Jepang yang selama ini mengancam perbatasan laut kekaisaran pun berhasil ditumpas oleh jen- dral Qi Jiguang. Sayangnya, di akhir pemerintah- annya, ia jatuh dalam dekadensi dan meninggal- kan tugas-tugas kenegaraannya.
  • 30. 30 JASMERAH FEBRUARI 2014 Peta perdagangan global abad ke-16 (Biru: Portugis, Putih: Spanyol). Sumber: wikipedia,org Portugis dengan biaya 500 tael emas per tahun. Pihak Portugis juga menjadi penghubung dalam proses impor perak dari Jepang ke Cina. Perak di- gunakan sebagai mata uang di Cina pada saat itu. Pemerintahan Dinasti Ming melarang aktivitas da- gang dengan Jepang menjual porselin dan sutra ke Portugis yang kemudian dijual oleh mereka ke Jepang dengan bayaran perak yang selanjutnya dijual lagi ke Cina. Hal ini berubah setelah Spanyol menjadikan Fili- pina sebagai pusat perdagangannya di Asia pada akhir abad ke-16. Spanyol pun menggantikan posisi Portugis sebagai penyedia perak untuk Cina dimana perak-perak tersebut didatangkan dari koloni-koloni Spanyol di Dunia Baru (Amerika). Selain perak, Spanyol juga mengimpor panganan baru untuk Cina, misalnya jagung dan ubi jalar. Hubungan antara Cina dan Spanyol saat itu tidak seburuk hubungan awalnya dengan Portugis. Pemerintahan Spanyol di Filipina berhasil men- galahkan perompak-perompak Cina yang kerap mengacau di Asia Tenggara. Matteo Ricci, seorang Jesuit asal Italia sampai ke Cina pada tahun 1582. Dalam tugas misio- narisnya, Ricci mempelajari bahasa Mandarin dan menjadi orang pertama yang mentranslasikan karya-karya Konfusian ke dalam bahasa Latin. Kontak dengan Eropa Rafael Perestrello, penjejalah Portugis dan sepu- pu Christopher Columbus mendarat di Guangzhou pada masa pemerintahan Kaisar Zhengde, tepat- nya pada tahun 1516. Setahun setelahnya, pihak Portugis pun mengirimkan ekspedisi dagang ke Cina. Pihak pemerintahan Dinasti Ming tidak menanggapi upaya Portugis dengan baik. Hal ini diakibatkan pasukan ekspedisi Portugis yang dipimpin Afonso de Alberquerque menyerang dan menguasai Kesultanan Malaka pada tahun 1511. Tensi antara keduanya semakin meningkat aki- bat aktivitas ilegal dan upaya perompakan yang dilakukan oleh pendatang Portugis. Kaisar Jiajing yang memerintah saat itu pun memerintahkan pembantaian orang-orang Portugis yang ber- mukim di Ningbo pada tahun 1542 dan Quanzhao pada tahun 1549. Hubungan pahit antara kedua negara baru mulai membaik pada tahun 1550an. Pemerin- tahan Dinasti Ming mendapati keuntungan dari pemukiman-pemukiman Portugis yang mampu membantu menumpas aktivitas bajak laut dari Jepang serta memblokade pendekatan agresif dari Belanda yang juga ingin membuka aktivitas dagang dengan Cina. Pada tahun 1557, peme- rintahan Dinasti Ming pun memberikan Macau sebagai pemukiman permanen untuk pedagang
  • 31. 31 JASMERAH FEBRUARI 2014 Pemerintahan Panjang Kaisar Wanli – Bagian Awal Zhu Yizhun naik tahta sebagai kaisar ke-13 Di- nasti Ming, Kaisar Wanli. Ia baru berusia 9 tahun ketika diangkat menjadi kaisar. Kaisar Wanli akan menjadi kaisar Dinasti Ming yang memerintah paling lama, yakni 47 tahun. Zhang Juzheng, seorang menteri kompeten menjadi wali Kaisar Wanli dalam menjalankan pemerintahan. Zhang Juzheng melakukan refor- masi besar-besaran untuk merevitalisasi ekonomi kekaisaran. Perdagangan dan industri berkem- bang pesat. Hasil pertanian pun meningkat dengan dikenalkannya berbagai panganan baru seperti jagung dan ubi jalar. Sosok Zhang Juzheng yang otoriter mendominasi segala urusan kenegaraan, membuatnya dibenci oleh pejabat-pejabat lainnya. Kaisar Wanli juga kerap jenuh dengan pembawaannya yang keras dan ketat. Sepeninggal Zhang Juzheng, para musuh-musuh politiknya pun mencoreng namanya. Atas perin- tah Kaisar Wanli yang merasa bebas dari penga- wasannya, keluarga Zhang Juzheng pun diekseku- si dan harta bendanya disita. Kebijakan-kebijakan Zhang Juzheng memberikan fondasi yang baik untuk awal pemerintahan Kai- sar Wanli. Sang kaisar juga menunjukkan dirinya sebagai kepala negara yang rajin. Perang Imjin Pada tahun 1592, Hideyoshi Toyotomi, pemimpin de facto Jepang memerintahkan invasi ke Korea sebagai batu loncatan untuk menguasai Cina. Korea yang tidak siap dengan invasi ini pun me- ngalami kekalahan demi kekalahan melawan pasukan Jepang yang terdiri dari prajurit-praju- rit kaya pengalaman dari perang saudara serta memiliki persenjataan yang lebih modern, sen- apan lontak (musket). Kemenangan demi ke- menangan terus terjadi seraya pasukan Jepang memasuki daerah utara Korea dengan mudah. Sayangnya, hal itu tidak berlangsung lama. Pa- sukan Jepang terlalu tersebar sementara rakyat Korea mulai melancarkan perang gerilya yang berhasil memutus jalur komunikasi dan suplai pasukan Jepang. Sementara itu di laut, angkatan laut Jepang dikalahkan berkali-kali dengan telak oleh laksamana Korea, Yi Sun-sin.Pemerintahan Dinasti Ming menanggapi perang ini dengan me- ngirimkan 5.000 pasukan dari Liaodong. Pasu- kan kavaleri ini berhasil memasuki Pyongyang namun berhasil dikalahkan oleh pasukan Jepang. Pada bulan September barulah Cina mengirimkan bantuan utama sebesar 40.000 pasukan untuk membantu Korea. Peperangan pun menjadi statis. Kedua belah pihak tidak melakukan upaya ofensif yang berarti. Pasukan Jepang yang jalur suplainya berantakan tidak mampu melakukan serangan. Hal ini diper- parah oleh blokade yang dilakukan Laksamana Yi Sun-sin dan upaya sabotase Cina yang menghan- curkan sisa-sisa ransum yang dimiliki oleh pasu- kan Jepang. Pada bulan April 1593, pihak Jepang pun menyatakan niatnya untuk bernegosiasi. Gencatan senjata antara Cina-Korea dan Jepang berlangsung selama empat tahun. Macetnya upa- ya diplomasi akibat intrik dari kedua belah pihak pun mengakibatkan suasana memanas kembali. Akhirnya, Jepang melakukan invasi kedua pada 27 Agustus 1597. Kali ini pasukan Korea dan Cina sudah lebih siap. Pasukan Jepang berhasil dipukul mundur dan angkatan lautnya dikalahkan lagi dengan telak oleh Yi Sun-sin. Perang pun memasuki tahap akhir saat mening- galnya Hideyoshi pada 18 September 1598. Pasukan Jepang pun mundur pada akhir tahun, meninggalkan Korea yang hancur berantakan akibat perang dahsyat. Pemerintahan Dinasti Ming sendiri kehilangan banyak pasukan tanpa adanya manfaat berarti. Pemerintahan Panjang Kaisar Wanli – Bagian Akhir Setelah Perang Imjin yang menghabiskan 26 juta tael perak berakhir, Kaisar Wanli mulai menelan- tarkan tugas-tugas pemerintahan. Hal ini konon
  • 32. 32 JASMERAH FEBRUARI 2014 diakibatkan persaingan antar faksi-faksi dalam istana yang semakin panas. Tanpa sosok Zhang Juzheng yang mendominasi jalannya pemerinta- han dan mengendalikan para menteri, terben- tuklah kelompok-kelompok politik yang saling menyerang satu sama lain tanpa mempedulikan otoritas sang kaisar. Kaisar Wanli tidak pernah lagi menghadiri rapat kenegaraan. Pejabat-pejabat kerap menemukan ruang tahta kosong dan melakukan kowtow (sem- bah sujud pada kaisar) pada singgasana kosong di pagi hari. Ia menolak untuk berbicara langsung dengan penasehat dan kerap berkomunikasi de- ngan surat yang disampaikan lewat kasim. Pada 16 Agustus 1620, Kaisar Wanli meninggal setelah memerintah selama 48 tahun. Ia mening- galkan kekaisaran dalam keadaan yang sangat mengkhawatirkan. Ekonomi yang terbengkalai menyebabkan rakyat gusar sementara pemer- intahan dipenuhi oleh intrik tidak mampu mem- berikan kebijakan yang baik. Ia digantikan oleh anaknya, Zhu Changlou, Kaisar Taichang yang meninggal hanya dalam 29 hari setelah diangkat menjadi kaisar. Bangkitnya Bangsa Manchu Di padang rumput Manchuria, suku-suku Jurchen berhasil disatukan oleh Nurhaci, kepala suku Jian- zhou. Ia menciptakan sistem militer Delapan Panji yang efektif, membuat bangsa Jurchen bersatu menjadi kekuatan yang mengerikan. Pada tahun 1616, tahun ke-44 pemerintahan Kaisar Wanli, Nurhaci memproklamirkan berdirinya Dinasti Jin dan mengobarkan pemberontakan melawan Dinasti Ming. Dalam waktu singkat, Nurhaci pun menyerang dan menguasai Fushun, Qinghe dan kota-kota lain di utara. Pemerintahan Dinasti Ming pun memutuskan un- tuk menumpas pemberontakan Nurhaci dengan cepat. 240.000 pasukan, empat kali lipat pasu- kan Nurhaci yang berjumlah 60.000 pun dikirim untuk menyerang Hetuala, ibukota Dinasti Jin pada tahun 1619. Waktu perjalanan pasukan Cina tidak terkoordinir dengan baik, mengakibatkan pasukan besar ini terpisah oleh jarak yang jauh. Memanfaatkan hal ini, Nurhaci pun menghancurkan satu per satu batalion pasukan Ming. Pasukan Dinasti Jin memiliki kelebihan di mobilitas karena tersusun oleh kavaleri yang terlatih. Dalam waktu lima hari, pasukan Cina dihancurkan. Persediaan makanan mereka juga dirampas. Setelah pertempuran yang dikenal dengan Per- tempuran Sa’erhu ini berakhir, Nurhaci memper- luas kekuasaan Dinasti Jin dengan menyerang Korea dan Mongolia. Nurhaci akhirnya dikalahkan dalam pertempu- ran melawan Yuan Chonghuan, seorang jendral kompeten yang melayani Dinasti Ming di Ningyu- an pada 28 September 1626. Ia terluka parah dan meninggal dua hari kemudian pada umur 68 tahun. Ia digantikan oleh putranya, Hong Taiji yang merubah nama bangsanya menjadi bangsa Man- chu, dan nama dinastinya dari Jin ke Qing. Mahkota emas Kaisar Wanli Sumber: wikipedia,org
  • 33. 33 JASMERAH FEBRUARI 2014 Kaisar Tianqi Ketika Kaisar Taichang meninggal, anak sulung- nya, Zhu Yujiao yang berusia 15 tahun naik tahta sebagai Kaisar Tianqi. Ia adalah sosok yang paling tidak cocok untuk menjadi kaisar. Kemampuan akademiknya sangat buruk sampai-sampai ia dianggap buta huruf. Wei Zhongxian, seorang kasim mengendalikan jalannya pemerintahan dan menjebak banyak pejabat jujur. Saking berkuasanya Wei Zhongxian, ia dijuluki “Sembilan Ribu Tahun” (seribu tahun di bawah kaisar, “Sepuluh Ribu Tahun”). Ia bahkan membangun banyak kuil untuk menghormatinya kendati ia masih hidup. Kaisar Tianqi meninggal pada 30 September 1627. Taraf hidup rakyat semakin merosot dan bibit-bibit pemberontakan pun mulai timbul. Kaisar Chongzhen Kaisar Chongzhen, bernama asli Zhu Youjian menggantikan ayahnya, Kaisar Tianqi. Sesegera setelah ia naik tahta, Kaisar Chongzhen menyingkirkan Wei Zhongxian dan pejabat-pejabat korup lainnya. Sayangnya, kas negara yang sudah kosong tidak memungkinkan Kaisar Chongzhen untuk melakukan reformasi politik ataupun men- cari penasehat yang kompeten. Ia juga melakukan kesalahan fatal dengan mengeksekusi Yuan Chonghuan yang telah beker- ja keras menghadang invasi bangsa Manchu di utara dengan tuduhan merencanakan pemberon- takan. Akhir dari Dinasti Ming Pada tahun 1640, situasi kekaisaran sudah san- gat buruk. Bencana alam terjadi dimana-mana. Rakyat yang kelaparan pun mulai mengobarkan pemberontakan, tidak takut lagi pada pasukan kekaisaran yang kerap dikalahkan oleh bangsa Manchu. Di bawah komando Li Zicheng, para pemberontak berhasil menduduki kota-kota penting seperti Luoyang, Kaifeng dan Nanyang. Setelah menguasai Xiangyang, Li Zicheng pun memproklamirkan berdirinya Dinasti Shun pada Replika pohon tempat Kaisar Chongzhen menggantung dirinya Sumber: paronamo.com
  • 34. 34 JASMERAH FEBRUARI 2014 tahun 1642. Dua tahun kemudian, di bulan April pasukan pemberontak menyerang dan menguasai Beijing. Kaisar Chongzhen menggantung dirinya di Taman Jingshan yang terletak di luar Kota Terlarang pada 24 April 1644. Ia meninggalkan wasiat yang ber- bunyi: “Saya lemah dan tidak bijak, pejabat-pejabat tidak dapat membantu saya, patutlah saya mendapat hukuman dari langit. Tidak memiliki martabat untuk menghadapi para, saya akan menanggalkan pakaian kebesaran dan menutupi wajahku hanya dengan rambut. Mutilasi mayat saya, tapi jangan usik rakyat.” Dinasti Ming Digantikan Dinasti Qing Wu Sangui, jendral yang menjaga Shanhaiguan, gerbang Tembok Raksasa yang menahan bangsa Manchu mendapatkan berita tentang kematian Kaisar Chongzhen dan jatuhnya Beijing ke pasu- kan pemberontak. Ayahnya dan selir kesayangan- nya, Chen Yuanyuan ditawan oleh Li Zicheng. Ia terjepit antara bangsa Manchu di luar Shanhai- guan dan pasukan pemberontak yang menduduki Beijing. Sang jendral memiliki tiga pilihan. Menyerah pada Li Zicheng dan mengakuinya sebagai kaisar baru Daratan Cina, bersekutu dengan bangsa Manchu untuk menghancurkan pasukan pemberontak, atau menunggu. Apapun pilihan yang ia ambil akan merubah sejarah untuk selamanya. Pada tanggal 27 Mei 1644, gerbang Shanhaiguan dibuka. Bersama Wu Sangui, pasukan bangsa Manchu mengusir pasukan pemberontak dari Beijing. Setelah Beijing dikuasai, bangsa Manchu pun mengklaim Mandat Langit, menjadikan Di- nasti Qing sebagai suksesor Dinasti Ming sebagai penguasa Daratan Cina. Pasukan Qing mengejar sisa-sisa pasukan pemberontak dan berhasil menumpas mereka seluruhnya pada tahun 1645. Loyalis-loyalis Dinas- ti Ming melarikan diri ke selatan dan melakukan perlawanan terhadap Dinasti Qing hingga tahun 1662. Zhang Chenggong, salah seorang loyalis Ming mengusir Belanda dari Formosa (Taiwan). Men- jadikan Taiwan sebagai basis operasinya, Zhang Chenggong dan keturunannya melakukan perlawa- nan terhadap Dinasti Qing. Upaya ini pun berakhir pada tahun 1683 ketika Dinasti Qing menyerang dan menguasai Taiwan. Sumber: asia.si.edu
  • 35. 35 JASMERAH FEBRUARI 2014 Ekonomi Cina Pada Masa Pemerintahan Dinasti Ming Beranjak dari instabilitas semasa penghujung pemerintahan Di- nasti Yuan dan pergolakan pada transisi ke Dinasti Ming, ekonomi Cina dibawah Dinasti Ming menjelma menjadi ekonomi terbesar didunia pada masanya. Diperkirakan 45% dari keseluruhan PDB (produk domestik bruto) dunia pada saat itu dihasilkan oleh Cina. Cina pun disebut mencapai era keemasannya pada masa pemerin- tahan Dinasti Ming selayaknya pada era Dinasti Han dan Tang. COVER STORY Oleh: Earth.Index Sumber: wikipedia.org
  • 36. 36 JASMERAH FEBRUARI 2014 Seperti disebutkan pada awal, pemberontakan pada penghujung era Dinasti Yuan yang dipimpin oleh bangsa Mongol menyebabkan banyak kehan- curan di seluruh penjuru negeri. Berbagai ben- cana alam turut memperparah kondisi. Namun ini ternyata memudahkan Dinasti Ming untuk mem- buat perencanaan ekonomi dari nol dengan biaya keamanan dan biaya politik yang rendah. Sistem kerja paksa yang sebelumnya ada dihapus dan diganti dengan sistem upah kerja. Proyek besar seperti Kanal Besar warisan Dinasti Sui sebelum- nya pun dikembangkan. Kanal ini memudahkan transportasi komoditas dan penduduk di dalam kekaisaran, menciptakan daerah-daerah ekonomi baru yang juga menjadi subjek pajak baru bagi pemerintahan Ming. Produksi pangan Cina pada era Ming juga melebi- hi produksi pada era sebelumnya. Berbeda de- ngan pemerintahan pada era Dinasti Song yang fokus pada sektor perdagangan dan manufaktur, pemerintahan Dinasti Ming lebih mengiatkan perkembangan sektor agrikultur. Sistem dan komoditas pertanian pun berkembang, seperti dengan dikenalkannya komoditas jagung. Jenis padi baru pun dibawa dari Indocina. Rute Kanal Besar Sumber: china-tour.cn Padi jenis ini dapat dipanen lebih cepat dan lebih tahan terhadap kondisi cuaca kering. Variasi dan produksi komoditas pangan meningkat, membe- rikan kondisi ideal untuk peningkatan populasi. Komoditas perkebunan bernilai tinggi seperti teh pun semakin berkembang. Dikombinasikan de- ngan pajak yang rendah bagi sektor agrikultur serta hasil produksi yang melimpah, pendapatan para petani dan tuan tanah pun semakin mening- kat. Tak hanya dalam agrikultur, perdagangan Cina dibawah Dinasti Ming juga meningkat pesat. Setiap daerah di Cina memiliki komoditas ung- gulan sesuai geografinya, misalnya Cina bagian selatan memiliki komoditas unggulan berupa teh dan kapas, sementara daerah Manchuria di utara mengandalkan komotidas gandum. Kemajuan sistem transportasi seperti dengan banyaknya kanal, jalan dan jembatan baru pun membuat interaksi perdagangan domestik lebih cepat dan mudah. Sebagai imbasnya daerah-daerah di Cina dapat fokus dalam upaya mengembangkan ko- moditas unggulannya tanpa harus kuatir mengala- mi kekurangan akan komoditas lain. Kanal Besar di Zaman Modern Sumber: cultural-china.com
  • 37. 37 JASMERAH FEBRUARI 2014 Selaras dengan pencapaian ekonomi, pengaruh para pelaku ekonomi seperti pedagang dan penyedia modal juga meningkat pada era Dinas- ti Ming. Privatisasi diperbolehkan di beberapa sektor industri seperti industri garam dan teh. Hal ini menyebabkan banyak munculnya pedagang kaya dan berkuasa yang menggantikan peran negara dalam memotori industri kekaisaran. Hal ini menunjukkan peralihan sistem ekonomi Cina yang sebelumnya feodal menuju sistem yang lebih kapitalis. Namun kemajuan ekonomi kekaisaran dibawah dinasti Ming pun mulai berakhir sepanjang abad ke-16. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, misalnya krisis kelangkaan perak dan bencana alam yang menyebabkan gagal panen yang be- rujung pada timbulnya pemberontakan. Perak dan perunggu memegang peranan penting bagi ekonomi Cina. Petani Cina ketika itu membayar pajak menggunakan perak sementara menjual hasil pertaniannya dengan upah perunggu. Per- masalahan bermula dari mulai berkurangnya per- sediaan perak yang diimpor dari Spanyol dan Je- pang. Pemerintahan Spanyol mulai memberantas perdagangan perak ilegal yang secara langsung mempengaruhi masuknya perak ke Cina. Di saat bersamaan, pemerintahan baru Jepang dibawah Keshogunan Tokugawa menutup kontak dan perdagangan dengan negara-negara Eropa yang merupakan penyedia perak di Asia. Dua peristiwa diatas terjadi bersamaan dan menyebabkan melonjaknya harga perak terha- dap perunggu. Para pembayar pajak, terutama petani, menjerit karena mereka tetap diharuskan oleh otoritas Dinasti Ming untuk membayar pajak dalam bentuk mata uang perak. Gagal panen menyebabkan bencana kelaparan di seluruh penjuru negeri. Dikombinasikan dengan bencana alam yang terjadi sepanjang abad ke-16 serta birokrasi yang tidak kompeten dalam menangga- pinya, perekonomian Cina terus merosot. Di banyak provinsi, petani dan prajurit desersi ber- gabung dalam memberontak terhadap otoritas kekaisaran. Kemampuan Dinasti Ming untuk menangani wilayah Cina yang sedemikian luas pun semakin berkurang. Jatuhnya ibukota Bei- jing kepada kelompok pemberontak pimpinan Li Zicheng pada tahun 1644 serta invasi bangsa Manchu pada tahun yang sama pun menyebab- kan tumbangnya Dinasti Ming. Kota Terlarang Sumber: theweek.com
  • 38. 38 JASMERAH FEBRUARI 2014 B E R I T A PRIA JEPANG DITANGKAP KARENA MERUSAK BUKU ANNE FRANK Pada tanggal 14 Maret kemarin, polisi menang- kap seorang pria di Tokyo, Jepang yang diduga melakukan vandalisme ke buku-buku Anne Frank, gadis Yahudi yang barangkali adalah korban Holocaust yang paling terkenal. Lebih dari 300 buku terkait yang tersebar di perpustakaan-per- pustakaan di ibukota Jepang tersebut, misalnya “Diary of a Young Girl”, catatan pribadi Anne Frank saat masa-masa persembunyiannya bersama keluarganya di Belanda yang diduduki Nazi Jer- man dan karya-karya lainnya ditemukan sobek Polisi menangkap pelaku saat ia tengah menyeli- nap dan merobek halaman-halaman dari 23 buku tentang Anne Frank. Sampai sekarang polisi be- lum mengetahui motif tersangka yang dilaporkan berumur 36 tahun tersebut. Anne Frank dan keluarganya tertangkap dan dikirim ke kamp konsentrasi pada bulan Agustus 1944 setelah dua tahun bersembunyi. Ia mening- gal pada Maret 1945 akibat tipus, sebulan se- belum pasukan Sekutu membebaskan penghuni kamp konsentrasi tempat dirinya ditahan. Sumber: bbc.co.uk VETERAN AS DALAM FOTO“V-J DAY IN TIMES SQUARE ”MENINGGAL DUNIA” “V-J Day in Times Square” adalah nama yang diberikan kepada foto ikonik yang menampilkan seorang anggota AL Amerika Serikat berciuman dengan seorang perawat sebagai tanda selebrasi. Foto tersebut diambil oleh Alfred Eisenstaedt di Times Square, pusat kota New York pada tang- gal 14 Agustus 1945 ketika Jepang menyatakan penyerahan tanpa syarat. Glenn McDuffie, pria yang mengklaim dirinya sebagai anggota AL AS di foto tersebut meninggal dunia pada 14 Maret kemarin. Ia meninggal pada usia 86 tahun. Klaimnya didukung oleh analisis forensik. Empat tahun sebelumnya, wanita yang dipercaya sebagai sosok perawat di foto tersebut, Edith Shain meninggal dunia di umur 91 tahun. Sumber: artsnap.org
  • 39. 39 JASMERAH FEBRUARI 2014 Tiga buah kapal perang baru kelas light frigate buatan Inggris yang dibeli Indonesia diberi nama KRI Bung Tomo, KRI Usman Harun dan KRI John Lie. Kita semua tentu kenal dengan Bung Tomo dan seruan-seruan kemerdekaannya yang membang- kitkan semangat pejuang untuk melawan Belanda di masa Revolusi Nasional Indonesia, sementa- ra nama Usman Harun belakangan ini ter-blow up karena kontroversi dengan Singapura. Harun Thohir dan Usman Janatin adalah dua anggota KKO (Korps Komando Operasi; kini Korps Marinir) Indonesia yang tertangkap di Singapura pada saat Konfrontasi Indonesia-Malaysia. Keduanya dihu- kum mati oleh pemerintah Singapura atas penge- boman di wilayah pusat kota Singapura pada tahun 1965. Lalu siapakah John Lie? Barangkali, nama John Lie juga jarang terdengar untuk penduduk Indonesia keturunan Tionghua. John Lie diangkat secara anumerta sebagai Pahlawan Nasional Indonesia oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 10 November 2009 yang lalu. Ia adalah Pahlawan Nasional Indonesia kelima dari AL Indonesia dan yang pertama dari etnis Tionghua. John Lie lahir di Manado, Sulawesi pada 11 Maret 1911. Kendati terlahir di keluarga mapan, John Lie memilih untuk merantau ke Batavia pada saat ia berusia 17 tahun. Di sana, ia memulai karirnya sebagai navigator kapal niaga Belanda. Ia kemu- dian bertugas di Koramshar, Persia (sekarang Iran). Di sana ia mendapatkan pendidikan militer. Setelah Perang Dunia II usai dan proklamasi ke- merdekaan Indonesia, John Lie mendaftarkan diri di angkatan laut nasional. Ia berjasa dalam mem- bersihkan perairan Cilacap dari ranjau laut yang dipasang oleh Jepang dulu. Revolusi Nasional Indonesia meletus saat kem- balinya Belanda ke Indonesia sambil membon- ceng Sekutu untuk mengembalikan status negara muda ini menjadi koloninya kembali. John Lie, dengan pangkat Mayor ditugaskan untuk me- ngantarkan komoditas-komoditas lokal Indone- sia ke Singapura untuk dijual demi upaya perang melawan Belanda. Dengan kapal kecil bernama “The Outlaw”, John Lie dan rekan-rekannya harus melewati blokade dari kapal-kapal Belanda yang memiliki persenjataan lengkap. Upayanya ini tidak jarang dilakukan pada tengah malam, menyebab- kan kapalnya dijuluki “The Black Speed Boat” oleh Radio Inggris, BBC. Dengan “The Outlaw”, John Lie setidaknya melakukan lima belas kali mission impossible ini dengan sukses. Setelah Belanda pergi dari Indonesia, John Lie mendapatkan tugas baru di Pos Hubungan Luar Negeri di Bangkok, memimpin KRI Rajawali dan Gajah Mada. Ia juga turut serta menumpas ge- rakan-gerakan separatis seperti DI/TII, Permesta, RMS. Pada tahun 1967, John Lie pun memilih untuk pensiun. Pangkat terakhirnya adalah Laksa- mana Muda. Ia kembali ke pangkuan Yang Maha Kuasa pada tanggal 27 Agustus 1988. Semoga sepak terjang John Lie dalam membela kedaula- tan bangsa bisa menjadi suri tauladan kita untuk menjaga kebhinekaan Indonesia. Sumber: tnial.mil.id MENGENAL JOHN LIE, NAMA YANG AKAN DISEMATKAN PADA KAPAL BARU INDONESIA
  • 40. 40 JASMERAH FEBRUARI 2014 DWIBULAN 4 Februari 2004: peluncuran facebook Oleh: Shuma-Gorath Sumber: metro.us 40 JASMERAH FEBRUARI 2014
  • 41. 41 JASMERAH FEBRUARI 2014 Untuk orang yang aktif di dunia maya, memiliki akun Facebook sudah menjadi sema- cam kewajiban tak tertulis. Situs ini sekarang memang menjadi salah satu situs paling populer di dunia berkat banyaknya fitur yang ditawarkan. Selain memberikan keleluasaan bagi pemilik akun untuk mengutak-atik profilnya sendiri dan berkomu- nikasi dengan orang lain, Facebook juga menyediakan beragam game dan aplikasi yang sanggup membuat penggunanya betah berlama-lama di depan monitor. 41 JASMERAH FEBRUARI 2014
  • 42. 42 JASMERAH FEBRUARI 2014 kemudian atau tepatnya pada tanggal 4 Februari 2004, situs baru Zuckerberg akhirnya diluncurkan dengan nama “The Facebook” dan alamat domain thefacebook.com. Calon situs jejaring sosial ter- populer di dunia telah lahir! Masalah lagi-lagi mendatangi Zuckerberg. Ha- nya 6 hari setelah The Facebook mengudara, 3 mahasiwa senior Harvard - Cameron Winklevoss, Tyler Winklevoss, dan Divya Narendra - menuduh Zuckerberg mengkhianati kesepakatan antara mereka berempat. Karena alih-alih memban- tu Narendra dan Winklevoss bersaudara untuk membangun situs jejaring sosial Harvard Connec- tion (HC), Zuckerberg justru malah membuat situs baru yang konsepnya menyerupai HC. Masalah sengketa tersebut akhirnya bisa diselesaikan dan Zuckerberg bisa kembali berkonsentrasi mengelo- la Facebook. Zuckerberg sejak awal menciptakan The Facebook sebagai situs jejaring sosial yang hanya bisa di- gunakan oleh kalangan kampus Harvard. Respon yang mereka berikan sungguh fantastis. Hanya dalam waktu 1 bulan sejak pertama kali dilun- curkan, jumlah pengguna The Facebook sudah mencapai lebih dari separuh jumlah mahasiswa Harvard. Facebook berawal dari eksperimen jahil Mark Zuckerberg yang sedang menempuh kuliah tahun keduanya di Universitas Harvard. Bersama de- ngan teman-teman kuliahnya - Andrew McCollum, Chris Hughes, dan Dustin Moskovitz - pada tang- gal 28 Oktober 2003 Zuckerberg meluncurkan Facemash. Situs yang menampilkan sepasang foto mahasiswi Harvard secara acak dan meminta pengunjung situs untuk memilih mana sosok yang lebih “hot”. Untuk mendapatkan foto dan identitas maha- siswi yang dibutuhkannya, Zuckerberg nekat membobol database situs Harvard. Ketika pihak kampus mengetahui ulah Zuckerberg beberapa hari sesudah Facemash pertama kali diluncur- kan, mereka langsung menutup situs Facemash dan berencana mengeluarkan Zuckerberg dari kampus. Untung bagi Zuckerberg, pihak kampus mengurungkan niat tersebut sehingga Zuckerberg tetap bisa melanjutkan studi. Pengalaman buruk yang diperoleh Zuckerberg tidak lantas membuatnya patah arang. Bermodal- kan pengetahuan yang ia dapat saat meran- cang situs Facemash, sejak bulan Januari 2004 Zuckerberg mulai menulis kode pemrograman untuk situs baru yang hendak dibuatnya. Sebulan Mark Zuckerberg Sumber: telegraph.co.uk 42 JASMERAH FEBRUARI 2014
  • 43. 43 JASMERAH FEBRUARI 2014 Bulan September 2006, Facebook yang selama ini membatasi calon anggotanya dari kalangan akademisi mengubah kebijakan registrasinya. Via kebijakan baru tersebut, siapapun bisa bergabung ke dalam situs Facebook asalkan memiliki alamat e-mail valid dan berusia minimal 13 tahun. Kebi- jakan yang berimbas pada semakin meroketnya jumlah pengguna Facebook. Tepat 2 tahun kemu- dian alias pada bulan September 2008, jumlah pengguna Facebook berhasil menembus angka 100 juta dan masih terus bertambah hingga seka- rang. Kisah Mark Zuckerberg saat membuat situs Facemash dan Facebook lantas memancing si- neas untuk mengangkat kisahnya ke layar perak. Maka, pada tanggal 1 Oktober 2010, muncullah film “The Social Network” yang disutradrai oleh David Fincher. Film tersebut merupakan film yang sukses, baik dari segi pendapatan maupun sam- butan kritikus. Namun Zuckerberg selaku fokus penceritaan dari “The Social Network” justru tidak menunjukkan antusiasmenya. Menurut Zucker- berg, ada beberapa hal yang ditampilkan “The Social Network” secara tidak akurat. Misalnya soal motivasi utama Zuckerberg saat membuat situs Facebook. Melihat kesuksesan tersebut, Zuckerberg lalu mengundang teman-temannya yang dulu mem- bantunya membuat situs Facemash untuk mengembangkan The Facebook lebih jauh. Bulan Maret 2004, The Facebook yang awalnya hanya terbatas untuk Harvard mulai melebarkan say- apnya ke kampus-kampus lain di AS seperti MIT, Boston, Stanford, Columbia, dan Yale. Seiring dengan semakin luasnya jangkauan layanan The Facebook, Zuckerberg dan rekan-rekannya lalu memindahkan markasnya ke Palo Alto, California, pada bulan Juni 2004. Masih di bulan yang sama, The Facebook juga mendapatkan investasi perta- manya dari Peter Thiel. Tahun berganti. Untuk menjangkau lebih banyak calon pengguna, The Facebook melebarkan jari- ngannya ke sekolah-sekolah pada permulaan ta- hun 2005. The Facebook juga berhasil mendapa- tkan suntikan dana sebanyak 13 juta dollar AS dari Accel Partners. Tanggal 23 Agustus 2005, The Facebook membeli nama domainnya sendiri seharga 200.000 dollar AS. Pasca pembelian tersebut, The Facebook membuang kata “The” pada namanya sehingga situs yang bersangkutan sejak itu hanya dikenal dengan nama familiarnya sekarang : Facebook. Tampilan “The Facebook” Sumber: wikipedia.org 43 JASMERAH FEBRUARI 2014
  • 44. 44 JASMERAH FEBRUARI 2014 MIKHAIL KALASHNIKOV BAPAK AK-47 Oleh: Earth.Index Sumber: businessinsider.com BIOGRAFI 44 JASMERAH FEBRUARI 2014
  • 45. 45 JASMERAH FEBRUARI 2014 Mikhail Timofeyevich Kalashnikov, itulah nama lengkap dari seorang jenderal Russia yang telah menciptakan sebuah senjata paling terke- nal sepanjang abad 21, AK-47. Senjata ini telah menjadi ikon global untuk sebuah senjata serbu yang murah, tangguh dan mematikan. Dibalik penampilannya yang sederhana dan dapat ditemui diseluruh penjuru dunia, AK-47 adalah sebuah pencapaian yang didapat dari per- juangan Mikhail Kalashnikov sejak masa kecilnya. Lahir pada 10 November 1919 di kota Kurya, Russia tengah, Mikhail Kalash- nikov merupakan anak ke-17 dari 19. Ayahnya bernama Timofey Aleksan- drovich Kalashnikov, seorang petani yang cukup berada. Namun pada tahun 1930, sebagian besar keluarga Kalash- nikov termasuk Mikhail, dideportasi oleh pemerintahan Uni Soviet ke kota Tomsk, Siberia. Mikhail dianggap sebagai musuh negara karena memiliki pertanian yang luas, yang mana tanah dan properti di atasnya harus disita untuk dikelola neg- ara. Segera setelah dideportasi dan di tahun yang sama, sang ayah meninggal. Mikhail sendiri pernah nyaris meninggal pada umur enam tahun akibat berbagai penyakit yang dideritanya. Pada masa kecilnya, Mikhail tertarik dengan menulis puisi, yang mana hal ini terus berlanjut hingga dia tua. Namun, kondisi alam di Siberia yang tak ramah memaksa Mikhail tak hanya untuk ber- tani namun juga berburu menggunakan senapan demi kelangsungan hidup ke- luarganya. Pada usia 16 tahun, Mikhail muda memutuskan untuk kembali ke kota kelahirannya, Kurya yang berjarak 1.000 km dari Tomsk. Di sana dia beker- ja sebagai mekanik pada sebuah toko traktor. Pada tahun 1938, Mikhail diha- ruskan bergabung dengan Tentara Mer- ah Soviet. Posturnya yang pendek serta kemampuan mekaniknya membuat Mikhail ditempatkan sebagai mekanik tank. Di sana dia membuat alat yang dapat menghitung lama durasi mesin tank, dan juga sebuah alat yang dapat menghitung jumlah peluru oleh sena- pan mesin dari tank. Kemudian Mikhail diangkat menjadi komandan tank dan berpartisipasi dalam pertempuran melawan Nazi Jerman yang menyerang Uni Soviet pada tahun 1941. Dia terlu- ka pada pertempuran di Bryansk pada Oktober 1941, dan harus dirawat di rumah sakit hingga April 1942. Selama di rumah sakit dia mendengar keluhan dari sesama tentara mengenai keku- rangan dari senapan serbu Soviet saat itu. Sepulang dari rumah sakit, Mikhail memutuskan untuk membuat senapan serbu yang efisien bagi angkatan bersen- jata Uni Soviet. Setelah berbagai eksperimen dan de- sain, Mikhail menciptakan Avtomat Kalashnikova model 1947 atau AK-47. Avtomat disini merujuk pada konsep se- napan otomatis, sementara 1947 adalah tahun dimana senjata ini tercipta. Ben- tuknya yang sederhana, harga produksi yang murah serta tangguh pada segala kondisi, menjadikan AK-47 menjadi penemuan Mikhail yang paling terkenal hingga saat ini. Pada tahun 1949, AK-47 menjadi senapan standar bagi Tentara Merah Soviet. Setelah itu, AK-47 menye- bar ke penjuru dunia dan juga menjadi senapan standar diberbagai negara. 45 JASMERAH FEBRUARI 2014
  • 46. 46 JASMERAH FEBRUARI 2014 Larry Kahaner dalam bukunya “AK-47: The Wea- pon that Changed the Face of War”, memperkira- kan terdapat 100 juta AK-47 didunia saat ini. Sementara Bank Dunia memperkirakan, dari 500 juta senjata yang ada di dunia, 75 juta di antara- nya merupakan AK-47. Harganya pun bervariasi hingga serendah $10 di daerah konflik, dengan harga rata-rata dunia pada kisaran $200. Ekonom Universitas Oxford, Philip Killcoat memperkirakan harga global rata-rata dari AK-47 adalah sebesar $534, sementara harga AK-47 di negara-negara Afrika sekitar $300. Selain menciptakan model AK yang lebih baru, Ka- lashnikov pun terus berkreasi menciptakan varian senjata api otomatis lainnya yang tergolong dalam kelompok senjata Kalashnikov, seperti senapan mesin otomatis PK dan RPK. Tercatat telah ada 150 jenis senjata api yang dirancang oleh Mikhail. Kreasinya ini pun terus dihargai dengan berbagai penghargaan yang dia terima dari pemerintahan Uni Soviet sejak era Stalin hingga Gorbachev. Sekalipun terkenal sebagai perancang senjata, Mikhail berulangkali mengatakan bahwa dia se- benarnya ingin menciptakan peralatan pertanian ketimbang senjata api. Kondisi Perang Dunia II memaksa Mikhail untuk merancang senjata yang dapat mempertahankan Uni Soviet dari agresi Jer- man. Mikhail juga menolak dituduh bertanggung jawab atas pertumpahan darah dan peperangan didunia yang menggunakan senjatannya. Baginya, politisilah yang bertanggungjawab atas penye- baran AK-47 dan penggunaannya pada perang. Mikhail juga menyayangkan bahwa banyak “ban- dit” dan “teroris” yang menggunakan senjatanya. Sebagai perancang senjata negara Uni Soviet, Mikhail tidak mendapatkan royalti dari penjualan senjatanya. Penghasilan yang dia dapat ada- lah gaji pegawai pemerintah Uni Soviet. Paska runtuhnya Uni Soviet, Mikhail bekerja di sebuah pabrik senjata di kota Izhvek, Russia. Dia kerap diundang oleh pada berbagai acara pameran sen- jata di seluruh dunia. Tak hanya merancang senja- ta api, Mikhail juga melanjutkan hobinya semasa kecil yakni menulis puisi dimana dia mempub- likasinya dalam enam buku. Merk “Kalashnikov” juga dijual melalui perusahaan cucunya, dimana perusahaan ini memproduksi souvenir dan ba- rang-barang seperti payung, pisau dan yang cukup terkenal adalah minuman Vodka Kalashnikov. Tapi hingga akhir hayatnya, Mikhail tetaplah bukan seseorang milyarder yang memiliki kapal pesiar atau pesawat pribadi. Mikhail menikah dua kali sepanjang hidupnya, pertama dengan Ekaterina Viktorovna. Kedua adalah dengan Ekaterina Viktorovna Moiseyeva, seorang insinyur yang banyak membantu Mikhail dalam merancang senjata-senjata kreasinya. Salah satu anaknya, Victor Kalashnikov, mengikuti jejak Mikhail dengan menjadi perancang senjata api. Mikhail Kalashnikov meninggal pada tahun 23 Desember tahun 2013, di usia 94 tahun. Sebuah usia yang sangat panjang dimana dulu banyak pemuda Russia seusianya meninggal sepanjang Perang Dunia II. Sebuah usia yang sangat panjang sebagai orang Russia yang nyaris meninggal dimasa kecilnya dan ketika melawan tentara Jerman pada masa mudanya. Sumber: wikipedia.org 46 JASMERAH FEBRUARI 2014
  • 47. 47 JASMERAH FEBRUARI 2014 MITOLOGI Jika kita melihat logo klub sepak bola AS Roma, maka kita bisa melihat gambar se- ekor serigala yang sedang menyusui 2 bayi manusia pada logo klub yang bersangku- tan. Gambar itu sendiri terinspirasi dari Serigala Capitoline, patung perak bersejarah yang mengilustrasikan kisah Romulus dan Remus. Sepasang saudara kembar yang menurut legenda setempat berjasa dalam merintis berdirinya kota Roma sekaligus peradaban Romawi Kuno. ROMULUS DAN REMUS, LEGENDA PENDIRI KOTA ROMA Oleh: Shuma-Gorath Alkisah, ada sebuah kerajaan bernama Alba Lon- ga yang diperintah oleh seorang raja bernama Nu- mitor. Numitor memiliki saudara bernama Amulius dan putri bernama Rhea Silvia. Sudah menjadi tradisi dalam kerajaan kalau raja akan mewarisi tahtanya kepada keturunan laki-lakinya. Dengan kata lain, jika Rhea nantinya memiliki anak, maka anak tersebut akan menjadi raja penerus tahta Numitor. Amulius tidak bisa menerima hal tersebut sehing- ga ia pun mengkudeta Numitor dan menobatkan dirinya sebagai raja baru Alba Longa. Supaya Rhea selaku putri dari Numitor tidak melahirkan keturunan yang bisa menjadi pewaris tahta sah Alba Longa, Amulius memerintahkan Rhea untuk menjadi penjaga Vestal. Kuil pemujaan Dewi Vesta yang mewajibkan para pendeta wanitanya untuk tidak menikah dan tetap menjaga keperawanan- nya seumur hidup. Rhea mematuhi perintah dari Amulius sehingga nampaknya ia tidak akan bisa memiliki keturunan. Namun takdir berkehendak lain. Dewa Mars yang sedang turun ke bumi merasa terpesona akan kecantikan Rhea sehingga ia pun berhubungan badan dengannya. Kelanjutannya sudah bisa diduga. Rhea mengandung sepasang bayi kembar hasil hubungan badannya dengan Mars. Bayi kem- bar itulah Romulus dan Remus. Sumber: wikipedia.org