Arsenal takluk 0-1 dari Swansea di kandangnya meski mendominasi permainan. Kiper tamu Fabianski, mantan Arsenal, tampil cemerlang dengan sembilan penyelamatan penting, sementara gol Gomis menit akhir memberi kemenangan bagi Swansea. Kekalahan ini memutus rekor tak terkalahkan Arsenal.
1. London - Arsenal takluk di ta-
ngan Swansea City dengan skor
0-1 meski tampil mendominasi
permainan. Jack Wilshere me-
nyebut kekalahan ini didapat
karena Arsenal lengah di menit-
menitakhirpertandingan.
Dalampertandinganmelawan
Swansea di Emirates Stadium,
Selasa (12/5/2015) dinihari WIB,
Arsenal terus mengurung per-
tahanan tim tamu. Dengan pen-
guasaanbolasebesar68%,Alexis
Sanchez dkk. melakukan 23 kali
upayamencetakgoldengansem-
bilanyangberstatusontarget.
Namun Lukasz Fabianski
yang mengawal gawang Swan-
sea tampil prima sepanjang per-
tandingan. Eks kiper Arsenal
itu selalu menggagalkan upaya
bekas klubnya itu untuk mence-
tak gol dengan melakukan sem-
bilan kali penyelamatan. Terus
menyerang, Arsenal justru ke-
bobolan lima menit jelang laga
usai. Sundulan Bafetimbi Gomis
dinyatakansudahmelewatigaris
gawang meski bola sempat di-
halaukeluarolehDavidOspina.
Kekalahan ini memutus laju
oke Arsenal. Sebelum melawan
Swansea, Arsenal tak terkalah-
kan dalam 11 pertandingan tera-
khirnya dengan memenangi 10
laga di antaranya. Terputusnya
laju impresif Arsenal di kandang
sendiridisesalkanolehWilshere.
Namun dia mengakui kalau ke-
kalahan dari Swansea diperoleh
karena Arsenal lengah di menit-
menitakhirlaga.
"Kami mendominasi babak
pertama tapi pada akhirnya sa
tu-satunya yang penting adalah
hasilnya. Kami menciptakan pe
luang dan saya pikir Fabianski
malam ini brilian. Kami lengah
selama dua menit dan di level
ini, Anda tidak boleh melaku-
kannya," ucap Wilshere di situs
resmi klub. "Kami sama sekali ti-
dakinginlajutakterkalahkanini
berakhir, khususnya di kandang
ketika kami merasa kami men-
dominasipermainan."n dtk
Surabaya Post 24selasa
12 mei 2015sport
Dipecundang Swansea,
Arsenal Gagal Dekati City
LONDON-Swansea pantas ber-
terima kasih pada kipernya
yang notabene mantan penjaga
gawang Arsenal, Lukasz Fabi-
anski, dan striker Bafetimbi
Gomis. Kedua pemain menjadi
kunci sukses keberhasilan The
Swans meraih kemenangan
tipis 1-0 (0-0) dari The Gun-
ners dalam lanjutan kompetisi
Premier League di pekan ke-36
yang berlangsung di Emirates
Stadium, Senin (11/5) malam
waktu setempat atau Selasa
(12/5) dini hari WIB.
Adalah Fabianski yang bebe-
rapakalitampilgemilangdengan
menepissejumlahpeluangemas
yang dihasilkan para pemain
Arsenal. Sementara, sundulan
Gomis di menit ke-85 menjadi
penentu kemenangan tim tamu.
Kekalahan ini membuat Arse-
nal gagal menyamai perolehan
Manchester City. Tetap men-
empati peringkat ketiga dengan
jumlah 70 poin, Arsenal yang
mempunyai satu partai lebih,
tetap tertinggal 3 angka dari The
Citizens.
Dengan kemenangan ini,
Swanseamenjaditimketigayang
berhasil dua kali meraih keme-
nangan lawan Arsenal dalam se-
musim di era premiership. Dua
tim lainnya adalah West Ham
United (2006-2007) dan Chel-
sea (2009-2010). Sebaliknya,
setelah kalah 1-2 di pertemuan
pertama di kandang Swansea, 9
November 2014, Arsenal mengi-
kuti jejak MU yang di musim ini
selalu kalah dari Swansea, baik
di partai kandang maupun di
lagatandang.
Setelah diimbangi 0-0 di ba-
bak pertama, di babak kedua,
Arsenal kian giat meningkatkan
gempurannya. Walhasil, per-
tandingan berjalan setengah la-
pangan. Namun, tekanan terus
menerus yang dilakukan Alexis
Sanchez dkk tak mampu mema-
tahkan gemilangnya kiper Fabi-
anskiyangmampumematahkan
beberapapeluangArsenal,semi-
sal tendangan Olivier Giroud
di menit ke-59, sepakan Aaron
Ramsey di menit ke-61, dan ten-
dangan keras Santi Cazorla di
menitke-64.
Melihat kondisi tersebut,
menginjak 25 menit terakhir,
Arsene Wenger memasukkan
JackWilsheredanTheoWalcott.
Didukung penuh publik Emir-
ates, Arsenal kian kesetanan
menggempurSwansea.Dimenit
ke-72, Walcott gagal menembak
dengansempurna.Bolapunmu-
dahdikuasaiFabianski.Tigame-
nit kemudian, Fabianski kem-
bali berjibaku dengan memblok
upaya bek Nacho Monreal. Tak
berselang lama, Fabianski mem-
buat dua kali penyelamatan luar
biasa saat menangkis sepakan
SanchezdanWalcott.
Di tengah gempuran tuan ru-
mah, Swansea berhasil menje-
bol gawang David Ospina ketika
laga tinggal tersisa lima menit.
Berawal dari umpan diagonal
pemain pengganti Modou Bor-
row yang jatuh di kaki Jefferson
Montero yang beraksi di sektor
sayap kanan pertahanan Arse-
nal. Umpan silangnya disam-
but Gomis yang menang duel di
udara dengan Monreal.
Bola sejatinya dapat ditepis
kiper Ospina. Namun, wasit
Kevin Friend mendapatkan
sinyal teknologi garis gawang
yang menyatakan bola telah
melewati garis gawang. Gol.
Skor 0-1 untuk Swansea.
Di sisa waktu, Arsenal benar-
benar mengerahkan seluruh
kemampuannya untuk men-
cetak gol penyeimbang kedu-
dukan. Akan tetapi, solidnya
lini belakang Swansea kembali
membuat frustasi para pemain
The Gunners. Skor tetap ber-
tahan sampai peluit akhir di-
bunyikan. n bs
Arsenal Kalah, Fabianski Jadi Bintang
Wilshere: Arsenal Kalah karena Lengah
Bayern Munich
Harus Melewati
Jalan Terjal
Jakarta-Jalan terjal harus dilewati
Bayern Munich untuk membalikkan
keadaan atas Barcelona demi lolos ke
final Liga Champions. Meski berat,
Bayern boleh optimistis jika menilik
catatanbertandingdikandangsendiri.
Bayern kalah 0-3 saat melawat ke
Camp Nou di leg pertama semifinal
Liga Champions pekan lalu. Dengan
demikian, Die Roten butuh kemena-
ngan dengan minimal selisih empat
gol untuk merebut satu tiket ke babak
final. Tugas berat memang sudah me-
nanti Bayern di leg kedua yang akan
dimainkan di Allianz Arena, Selasa
(12/5/2015)dinihariWIB.ApalagiBay-
ernsedangdalamlajuburukmenyusul
empatkekalahanberuntunsementara
Barca terus memperpanjang rentetan
kemenangannya.
Namun Bayern boleh optimistis
menatap laga tersebut jika menilik
catatan mereka di kandang sendiri di
Liga Champions musim ini. Bayern
menyapu bersih kemenangan di lima
pertandingan Liga Champions yang
dimainkandiAllianzArena.
Produktivitas Bayern cukup tinggi.
Dari lima pertandingan tersebut, tim
arahan Pep Guardiola itu mencetak
19 gol dan hanya kemasukan satu gol.
Hasil yang didapat Bayern di tiga laga
kandang terakhir di Liga Champions
juga memberi asa pada mereka untuk
membalikkankeadaanatasBarca.ndkk
Fabianski Pulang
dengan Bangga
LAGA-Arsenal kontra Swansea City
yang baru saja tuntas berarti besar
untuk Lukasz Fabianski. Kiper asal
Polandiaituberhasilpulangdari"ru-
mah lama" dengan kepala tegak usai
The Swans meraup poin penuh di
sana. Setelah dilepas Arsenal musim
panas lalu, Fabianski memang jadi
kiper utama Swansea yang baru ke-
hilangan Michel Vorm saat itu. Tak
banyak mendapat kesempatan di
Arsenal, Fabianski unjuk gigi di klub
asal Wales itu.
Tercatat Fabianski sudah bikin 12
kali clean sheets musim ini, hanya
kalah dari Simon Mignolet, Thibaut
Courtois, dan Fraser Forster. Dia
pun bikin 127 penyelamatan dan da-
lam rating index situs resmi Premier
League,Fabianskitepatadadibawah
David de Gea.
Performa yang tak sekadar angka-
angka karena Fabianski benar-benar
menunjukkannya di pekan ke-36 ini
saat Swansea menang 1-0 atas Ar-
senal di Emirates Stadium, Selasa
(12/5) dinihari WIB, yang sempat
lama jadi "rumahnya".
Sepanjang 90 menit dia bikin
frustrasi para pemain Arsenal teru-
tama Alexis Sanchez dan Olivier Gi-
roud di lini depan. Total ada 9 Saves
dari Fabianski yang artinya seluruh
tembakan on target Arsenal berhasil
dimentahkan.
Bahkan di 10 menit akhir laga Fa-
bianski menyelamatkan dua peluang
beruntun Arsenal dari Sanchez dan
Theo Walcott. "Saya sedikit emosio
nal sebelum pertandingan, tapi Anda
harus fokus penuh pada pertanding-
an ketika memasuki lapangan," ujar
Fabianski di Soccernet.
"Saya senang dengan hasilnya dan
saya pikir seluruh tim sudah beru-
saha kears untuk mendapatkan hasil
ini," lanjut kiper 30 tahun itu. n bs
Susunan Pemain:
Arsenal (4-2-3-1):
David Ospina; Hector Bellerin, Per
Mertesacker, Laurent Koscielny, Na-
cho Monreal; Francois Coquelin (Jack
Wilshere), Santi Cazorla; Aaron Ram-
sey, Mesut Oezil, Alexis Sanchez; Ol-
ivier Giroud (Theo Walcott).
Swansea (4-2-3-1):
Lukasz Fabianski; Angel Rangel
(Ashley Richards), Federico Fernan-
dez, Ashley Williams, Neil Taylor; Ki
Sung-yeung (Bafetimbi Gomis), Jonjo
Shelvey (KK); Jack Cork, Gylfi Sigur-
dsson, Jefferson Montero; Nathan
Dyer (Modou Barrow).
Wasit: Kevin Friend
Setelah dilepas Arsenal
musim panas lalu, Fabianski
jadi kiper utama Swansea
yang baru.