Surat Filipi 3 mengajak pembaca untuk terus berlari menuju tujuan hidup yang mulia yaitu mengenal Kristus dan kuasa kebangkitan-Nya, serta menjadi serupa dengan Kristus. Meskipun dahulu Paulus memiliki banyak prestasi, kini ia menganggap semua itu sampah demi memperoleh pengenalan yang lebih mulia akan Kristus.
2. Saudara-saudara, aku sendiri tidak
menganggap, bahwa aku telah
menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan:
aku melupakan apa yang telah di
belakangku dan mengarahkan diri kepada
apa yang di hadapanku dan berlari-lari
kepada tujuan untuk memperoleh hadiah,
yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam
Kristus Yesus.
Fil 3:13-14
3. Latar Belakang Kitab Filipi
Kitab Filipi adalah surat
yang ditulis oleh Rasul
Paulus kepada jemaat di
Kota Filipi pada waktu
dia berada dalam penjara
di kota Roma
Surat ini dikenal juga
dengan surat bersukacita
di tengah penderitaan
4. Latar Belakang Filipi 3
Filipi 3 ditulis karena
adanya pendapat yang
menyatakan bahwa
untuk mencapai
keselamatan maka orang
Kristen harus mengikuti
hukum Taurat
5. Sebab Aku ini mengetahui rancangan-
rancangan apa yang ada pada-Ku
mengenai kamu, demikianlah firman
TUHAN, yaitu rancangan damai
sejahtera dan bukan rancangan
kecelakaan, untuk memberikan
kepadamu hari depan yang penuh
harapan.
Yeremia 29:11
6. Mengapa tergoda untuk berpaling?
Lama sesudah itu matilah raja
Mesir. Tetapi orang Israel
masih mengeluh karena
perbudakan, dan mereka
berseru-seru, sehingga teriak
mereka minta tolong karena
perbudakan itu sampai kepada
Allah. Allah mendengar
mereka mengerang, lalu Ia
mengingat kepada perjanjian-
Nya dengan Abraham, Ishak
dan Yakub. Maka Allah melihat
orang Israel itu, dan Allah
memperhatikan mereka.
Keluaran 2:23-25
Orang-orang bajingan yang ada di
antara mereka kemasukan nafsu
rakus; dan orang Israelpun
menangislah pula serta berkata:
"Siapakah yang akan memberi kita
makan daging? Kita teringat kepada
ikan yang kita makan di Mesir
dengan tidak bayar apa-apa, kepada
mentimun dan semangka, bawang
prei, bawang merah dan bawang
putih. Tetapi sekarang kita kurus
kering, tidak ada sesuatu apapun,
kecuali manna ini saja yang kita
lihat."
Bil 11:4-6
7. Mentalitas Israel di padang gurun
Tidak ada apa-apa
di padang gurun
Ujungnya tidak
terlihat
Jalan ini tidak
menuntun
kemana-mana
8. Mengapa tidak boleh berpaling?
Kegilaan: melakukan
hal yang sama
berulang-ulang kali
dan mengharapkan
hasil yang berbeda
Albert Einstein
10. Yang kukehendaki ialah mengenal Dia dan kuasa
kebangkitan-Nya dan persekutuan dalam
penderitaan-Nya, di mana aku menjadi serupa dengan
Dia dalam kematian-Nya, supaya aku akhirnya beroleh
kebangkitan dari antara orang mati. (Filipi 3:10-11)
aku melupakan apa yang telah di belakangku dan
mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku,dan
berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah,
yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus
Yesus. (Filipi 3:13-14)
11. Mengapa harus punya tujuan?
Kita akan terus
menoleh ke
belakang jika kita
tidak tahu apa yang
harus dipandang di
depan
12. Mengapa harus punya tujuan?
Mengetahui tujuan
kita akan membuat
kehidupan kita
menjadi lebih fokus
13. Tujuan dalam hidup
Memuji, menghormati, memberikan
kekuasaan kepada Tuhan (Wahyu 4:11)
Menjadi seperti Kristus (Roma 8:29)
Melakukan pekerjaan baik (Efesus 2:10)
15. Karena, seperti yang telah kerap kali
kukatakan kepadamu, dan yang kunyatakan
pula sekarang sambil menangis, banyak
orang yang hidup sebagai seteru salib
Kristus.
Filipi 3:18
16. Yeremia dikenal
sebagai seorang
nabi yang
“menangis”.
Pekerjaan
pelayanannya berat
Dan pada suatu titik
tertentu, dia
mengeluh
17. Engkau telah membujuk aku, ya TUHAN, dan aku telah
membiarkan diriku dibujuk; Engkau terlalu kuat bagiku
dan Engkau menundukkan aku. Aku telah menjadi
tertawaan sepanjang hari, semuanya mereka mengolok-
olokkan aku. Sebab setiap kali aku berbicara, terpaksa aku
berteriak, terpaksa berseru: "Kelaliman! Aniaya!" Sebab
firman TUHAN telah menjadi cela dan cemooh bagiku,
sepanjang hari. Tetapi apabila aku berpikir: "Aku tidak
mau mengingat Dia dan tidak mau mengucapkan firman
lagi demi nama-Nya", maka dalam hatiku ada sesuatu
yang seperti api yang menyala-nyala, terkurung dalam
tulang-tulangku; aku berlelah-lelah untuk menahannya,
tetapi aku tidak sanggup.
Yeremia 20:7-9
19. Berhubungan dengan
Holy Discontent
“Ketika aku melihat
pemborosan, aku
merasakan amarah di
dalam hatiku. Aku tidak
setuju dengan amarah
itu tetapi itu adalah
sesuatu yang tidak bisa
ku cegah”
Mother Theressa
20. Passion?
Your passion is not what
you`re good at – it is
what you enjoy the most
Bekerja dengan passion
sama dengan bekerja
dengan hati
21. Passion => rela berkorban
“Walaupun panggilan ini
membunuhku, anak-anak
ini harus diberi makan”
Dr. Bob Pierce – Pendiri
World Vision International
Dia menemukan
panggilannya ketika
melihat anak-anak korban
perang Korea mati
kelaparan
22. Memiliki tujuan adalah alasan kita
melakukan sebuah perjalanan
sedangkan passion adalah bahan
bakar yang memastikan kita tidak
berhenti di tengah perjalanan
24. disunat pada hari kedelapan, dari bangsa Israel, dari
suku Benyamin, orang Ibrani asli, tentang pendirian
terhadap hukum Taurat aku orang Farisi, tentang
kegiatan aku penganiaya jemaat, tentang kebenaran
dalam mentaati hukum Taurat aku tidak bercacat.
Tetapi apa yang dahulu merupakan keuntungan
bagiku, sekarang kuanggap rugi karena Kristus.
Malahan segala sesuatu kuanggap rugi, karena
pengenalan akan Kristus Yesus, Tuhanku, lebih mulia
dari pada semuanya. Oleh karena Dialah aku telah
melepaskan semuanya itu dan menganggapnya
sampah, supaya aku memperoleh Kristus,
Filipi 3:5-8
25. we are a story
in the making
and we are a
work in
progress
26. Ketika kita berhasil
untuk mengambil
pelajaran dari sebuah
kegagalan (atau
kesuksesan) maka itu
adalah sebuah
kesuksesan tersendiri
experience is only
matters when you
learn from each
passing moments
27. Tanpa Allah, kehidupan
tidak memiliki tujuan,
dan tanpa tujuan,
kehidupan tidak
memiliki makna, tanpa
makna, kehidupan tidak
memiliki arti atau
harapan
Rick Warren