2. Tinjauan ANFIS
Sistem persyarafan terdiri dari otak,medula
spinalis,dan saraf perifer.struktur2 inin
bertanggung jawab untuk kontrol dan
koordinasi aktivitas sel tubuh melalui
impils2 elektrik.perjalanan impuls2 tersebut
berlangsung melalui serat2 saraf dan
jaras2,secara langsung dan terus-menerus
.responnya seketika sebagai hasil dari
perubahan potensial elektrik yg
mentransmisikan sinyal2.
3. otak
Otak dibagi menjadi 3 bagian besar yaitu
serebrum,batang otak dan
serebellum.semua berada dalam satu
bagian struktur tulang yg disebut
tengkorak,yg juga melindungi otak dari
cedera.empat tulang yg berhubungan
membentuk tulang tengkorak yaitu tulang
frontal,parietal,temporal dan oksipital.pada
dasar tengkorak terdiri dari tiga bagian
fossa2.bagian fossa anterior,berisi lobus
frontal serebral bagian hemisfer,bagian
tengah fossa berisi lobus parietal,temporal
4. Dan oksipital dan bagian fossa posterior
berisi batang otak dan medula.
Meningen
dibawah tengkorak,otak dan medulla
spinalis ditutup tiga membran atau
meningen.komposisi meningen berupa
jaringan serabut penghubung yg
melindungi ,mencukung dan memelihara
otak .meningen terdiri dari dura
meter,arakhnoid dan pia meter.
5. Durameter/lapisan paling luar menutup otak
dan medula spinalis.sifat dura meter liat,tebal
dan elastisberupa serabut dan berwarna
abu2.bagian pemisah dura ,falx serebri yg
memisahkan kedua hemisfer dibagian
longitudinal dan tentorium yg merupakan
lipatan dari dura yg membetuk jaring2
membran yg kuat jaring ini mendukung
hemisfer dgn bagian bawah otak(fossa
posterior)jika tertekan d dlm rongga otak
meningkat ,jaringan otak tertekan ke arah
tentorium atau berpindah ke bawah,keadaan
ini disebut HERNIASI.
6. Arakhnoid
Merupakan membran bagian tengah ,membran
yg bersifat tipis dan lembut ini menyerupai
sarang laba2 oleh krn itu disebut
arakhnoid.membran ini berwarna putih krn tdk
dialiri darah.pd dinding arakhnoid trdpt pieksus
khoroid yg bertanggung jawab memproduksi
cairan serebrospinal (CSS).membran yg
bmempunyai bentuk seperti jari tangan ini
disebut arakhnoid viln,yg mengabsorbsi cairan
serebrospinal.pd usia dewasa normal CSS
diproduksi 500 ml/hari tetapi 150 ml diabsorbsi
oleh villi.villi mengabsorbsi CSSjuga pada saat
7. Akibat trauma,pecahnya
aneurisma,stroke,dll.dan yg mengakibatkan
sumbatan.bila villi arakhnoid tersumbat
(peningkatan ukuran ventrikel)dan
menyebabkan hidrosefallus.
Pia Meter
membran yg paling dalam berupa dinding yg
tipis,transparan yg menutupi otak dan meluas
ke setiap lapisan daerah otak.
8. SEREBRUM
Serebrum terdiri dari dua hemisfer dan empat
lobus.substansia grisea terdapat pd luar
dinding serebrum dan substansia alba
menutupi dinding serebrumbagian dalam.pd
prinsipnya komposisis substansia grisea
terbentuk dr badan2 sel saraf memenuhi
korteks serebri,nukleus dan basal
ganglia.substansia alba terdiri dari sel2 saraf yg
menghungkan bagian otak dgn bagian
lain.sebagian besar hemisfer serebri
9telensefalon) berisi jaringan sistem saraf
pusat (SSP).area inilah yg mengontrol fungsi
9. Yaitu terhadap fungsi individu dan
intelegensi.keempat lobus serebrum yaitu
-frontal,lobus terbesar terletakpada fossa
anterior.area ini mengontrol perilaku
individu,membuat keputusan,kepribadian dan
menahan diri.
- parietal,lobus sensori.area ini
menginterpetasikan sensasi.sensasi rasa yg
tdk berpengaruh adalah bau.lobus parietal
adalah mengatur individu mampu mengetahui
posisi dan letak bagian tubuhnya
- temporal berfungsi mengintegrasikan sensasi
kecap,bau dan pendengaran.ingatan jangka
10. - Oksipital terletak pd lobus posterior
hemisfer serebri.bagian ini bertanggung
jawab menginterpretasikan penglihatan.
11. Korpus kolosum adalah kumpulan serat2 saraf yg
tipis yg menghubungkan kedua hemisfer otak
dan bertanggung jawab dlm transmisi informasi
dari salah satu sisi otrak ke bagian
lain.informasi yg ditransfer adalah sensori
,memori,dan belajar membedakan
sesuatu.orang yg dominan menggunakan
tangan kanan dan beberapa orang
menggunakan tangan kiri , mempunyai bagian
serrebri dominan pd daerah kiri otak dgn
kemampuan lebih pd bicara
,bahasa,aritmatika,menghitung dan fungsi
analis.daerah hemisfer yg tdk dominan
12. Bertanggung jawab dlm kemampuan
geometrik,penglihatan,membuat pola dan
fungsi musikal.basal gamglian terdiri dari
sejumlah nukleus dan terletak dibagioan
terdalam hemisfer serebri bertanggung
jawab mengontrol gerakan halus
tubuh,kedua tangan dan ekstremitas
bagian bawah.
13. diensefalon
Fossa bagian tengah atau diensefalon berisi
talamus,hipotalamus,dan kelenjar hipofisis:
-Talamus berada pd salah satu sisi pd sepertiga
ventrikel dan aktivitas primernya sebagai pusat
penyambung sensasi bau yg diterima.semua
impuls memori,sensasi dan nyeri melalui bagian
ini.
- hipotalamus terletak pd anterior dan inferior
talamus.berfungsi mengontrol dan mengatur
sistem saraf autonom.hipotalamus juga bekerja
sama dgn hipofisis untuk mempertahankan
keseimbangan cairan,mempertahankan
pengaturan suhu tubuhmelalui peningkatan
vasokontiksi atau vasodilatasi dan
mempengaruhi
14. Sekresi hormonal dgn kelenjar hipofisis
.hipotalamus jg sebagai pusat lapar dan
mengontrol berat badan.pebgatur
tidur,tekanan darah,perilaku agresif,dan
seksual dan pusat respon
emosional(malu,marah,depreswi,panik dan
takut)
- kelenjar hipofisis dianggap sebagai master
kelenjar krn sejumlah hormon2 dan
fungsinya diatur oleh kelenjar ini.dgn hormon
hipofisis dpt mengontrol fungsi
ginjal,pankreas,organ2 reproduksi,tiroid,
15. Korteks adrenal,dan organ2 lain.hipofisis merupakan
bagian otak yg tiga kali lebih sering timbul tumor pd
org dewasa ,biasanya terdeteksi dgn tanda gejala
fisik yg dpt menyebar.ke hipofisis lobus anterior
memproduksi hormon pertumbuhan,hormon
adrenokortikotropik(ACTH),prolaktin,hormon
perangsang tiroid,(TSH),hormon
folikel(FSH),Luteinizing hormon(LH).lobus posterior
berisi hormon antidiuretik(ADH) yg mengatur sekresi
dan retensi cairan pd ginjal.dua sindrom yg sering
muncul dihubungkan dengan abnormalitas ADH
adlh diabetes insipiditus(DI) dan sindrom
ketidakpatenan ADH (SIADH)
16. Batang Otak
Batang otak terletak pada fossa anterior.bagian 2
batang otak ini terdiri dari otak tengah ,pons dan
medula oblongata.otak
tengah/midbrain/mesensefalon,menghubupons berisi
jaras sensorik dan motoreik.ngkan pons dan
serebelum dengan hemisfer serebrum.bagian ini berisi
jalur sensorik dan morik dan sebagai pusat refleks
pendengaran dan penglihatan.pons terletak didepan
serebelum antara otak tengan dan meduladan
merupakan jembatan antara dua bagian serebelum
dan juga antara medula dan serebrum.pons berisi
jaras sensorik dam motoris.
18. Serebelum
Serebelum terletak pd fossa posterior dan
terpisah dari hemisfer serebral,lipatan
durameter,tentorium serebelum,mempunyai
dua aksi yaitu merangsang dan menghambat
dan tanggung jawab yg luas terhadap
koordinasi dan gerakan halus .ditambah
mengontrol gerakan yg
benar,keseimbangan,posisi/
19.
Sistem saraf autonom mempunyai dua
pembagian yaitu secara anatomi dan
fungsional-sistem saraf simpatis dan
parasimpatis.sebagian besar jaringan dan
organ2 dibawah kontol autonom yg
mencakup kedua sistem ini .sebagai
mediator pd stimulus sipmpatis adalah
norepinefrin dan mediator impuls
parasimpatis asetilkolin.kedua zat ini
mempunyai pengaruh yg berlawanan.
20.
Sistem saraf simpatis fungsi unik saraf ini
adalah sistem ini siap siaga untuk membatu
proses kedaruratan.dibawah keadaan stres
baik yg disebabkan oleh fisik maupun
emosionaldpt menyebabkan peningkatan yg
cepat pd impuls simpatis
Sistem saraf parasimpatis fungsi sistem
parasimpatis sebagai pengontrol dominan
untuk kebanyakan efektor viseral dlm waktu
lama.selama keadaan dian,kondisi tanpa stres
impuls dari serabut parasimpatis (kolenergik)yg
menonjol.
21.
Susunan saraf tepi
Susunan saraf tepi terdiri dari saraf kranial
termasuk sensoris dan motorik serta
ganglion.fungsi safar kranial bervariasi yaitu
sensoris,motorik dan gabungan dari
keduanya.saraf2 motorik dipersarafi oleh
beberapa percabangan saraf kranial.12
pasang saraf
22.
I. olfaktorius –penciuman
II.optikus-penglihatan
III.okulomotorius-b.j untk pergerakan 4 dri 6 otot ekstrinsik
mata,pembuka kelopak mata
IV.troklear-gerakan sadar bola mata
V.trigeminus-mengunyah
VI.abdusen-memutar mata ke arah luar
VII.fasial-produksi kelenjar lakrimalissubmandibularis,informasi
rasa manis,asam dan asin 2/3 lidah bagian anterior
VIII.vestibulkoklearis-mempunyai dua bagian sensoris yaitu
auditori dan vestibular yg berperan dalam penterjamahan
suara/keseimbangan dan pendengaran.
IX.glosofaringeal-menelan,respon sensoris terhadap rasa pahit
pd 1/3lidah posterior
X.vagus-kontraksi faring,laring
24. Pd sistem persarafan dlm pengumpulan data
melalui pemeriksaan fisik dilakukan tes untuk
kelima fungsi
1.Fungsi serebral
2.Fungsi nervus kranialis
3.Fungsi motoris
4.Fungsi sensoris
5.refleks
25. Pembagian Sistem Saraf
1. Sistem saraf pusat (central nervous
system = CNS)
2. Sistem saraf perifer (peripheral nervous
system = PNS)
27. Fungsi sistem persarafan dapat
digolongkan
Menerima informasi dari dalam maupun dari luar
melalui afferent sensory pathway
Mengkomunikasikan informasi antara sistem saraf
perifer dan sistem saraf pusat.
Mengolah informasi yang diterima baik ditingkat
saraf (refleks) maupun di otak
untuk
menentukan respon yang tepat dengan situasi yang
dihadapi.
Menghantarkan informasi secara cepat melalui
efferent pathway (motorik) ke organ-organ tubuh
sebagai kontrol atua modifikasi tindakan.
29. Neuron
Neuron pada umumnya tidak bermitosis
dan mempunyai karakteristik yaitu :
Excitability yaitu kemampuan menerima
impuls
Conductivity yaitu kemampuan
mentransmisi impuls ke bagian-bagian sel.
Kemampuan mempengaruhi neuron, sel
otot dan sel-sel kelenjar.
31. Neuroglia
Disebut juga sel glia yang memberikan
dukungan, nutrisi dan melindungi neuron.
Jenis sel-sel glia yaitu oligodendroglia,
astrosit, sel ependymal dan
mikroglia yang masing-masing
mempunyai fungsi spesifik.
32. Sinaps And Junctional Transmission
Sinaps adalah struktur yang terdapat
diantara neuron. Impuls ditransmisi dari
neuron ke neuron lain dan pada organ
tubuh yang berhubungan. Sinaps adalah
titik pertautan antara dua neuron.
Neurotransmitter adalah agen kimiawi
yang berperan dalam mentransmisi impuls
melalui sinaps.
33.
Neurotransmitter yang bersifat eksitasi
adalah acetylcholine, norepinephrine,
dopamine, glutamate dan histamine.
Sedangkan neurotransmitter yang pada
umummnya menginhibisi adalah
gamma aminobutyric acid (GABA) pada
jaringan otak dan glycine pada medula
spinalis. Serotonin menghambat dan
mengontrol tidur, lapar dan mempengaruhi
kesadaran.
34. Alat Indera dan Reseptor
Modalitas Sensori
Reseptor
Alat Indera
Penglihatan
Sel batang & kerucut
Mata
Pendengaran
Sel-sel rambut
Telinga, organ corti
Penghidu
Sel olfaktorius
Hidung
Kecap
Reseptor
kecap/papila kecap
Lidah
Percepatan Rotasional Sel-sel rambut
Percepatan Linier
Sel-sel rambut
Raba, tekan
Ujung-ujung saraf
Telinga (kanalis
semisiruler)
Telinga (utrikulus dan
sakulus)
Variasi
Hangat
Ujung-ujung saraf
Variasi
Dingin
Ujung-ujung saraf
Variasi
35. Modalitas Sensori
Reseptor
Alat Indera
Nyeri
Ujung saraf telanjang
Variasi
Posisi sendi dan
pergerakan
Panjang otot
Ujung saraf
Variasi
Ujung saraf
Kumparan otot
Tegangan otot
Ujung saraf
Organ tendon golgi
Tekanan darah arteri
Ujung saraf
Reseptor regang di sinus
Tekanan vena sentral
Ujung saraf
karotikus dan arkus aorta
)
Reseptor regang di
dinding vene-vena besar,
atria
Pengembangan paru
Ujung-ujung saraf
Reseptor regan di
Suhu darah di kepala
Saraf dihipothalamus
parenkim paru
Variasi
P02 arteri
Sel-sel glomus
Badan karotis dan badan
aorta
36. Modalitas Sensori
pH CSS
Tekanan osmosis,
plasma
Beda glukosa darah
arteriovenosa
Reseptor
Reseptor di
permukaan ventral
medula oblongata
Sel-sel di OVLT dan
mungkin berbagai
organ
sirkumventrikular di
hipotalamus anterior
Sel-sel dihipotalamus
(glukostat)
Alat Indera
37. Refleks
Refleks merupakan reaksi organisme
terhadap perubahan lingkungan baik
didalam maupun diluar organisme yang
melibatkan sistem saraf pusat dalam
memberikan jawaban (respon) terhadap
rangsang reseptor
38.
Unit dasar untuk kegiatan saraf terpadu
adalah lengkung refleks. Lengkung refleks
terdiri atas alat indera, saraf aferen, satu
sinaps atau lebih yang terdapat di pusat
integrasi atau diganglion simpatis, saraf
eferen, dan efektor.
39.
Kegiatan dilengkung refleks dimulai di
reseptor sensorik, berupa potensial
reseptor yang besarnya sebanding
dengan kuat rangsang. Potensial reseptor
membangkitkan potensial aksi yang
bersifat “gagal atau tuntas” di saraf
aferen.
40. Proses Refleks
Proses yang terjadi pada refleks tersebut
melalui plan yang disebut lengkung
refleks, jalan yang dilalui refleks adalah :
Reseptor
Aferen
Saraf Pusat
Efektor
Eferen
42. Otak (Brain)
Otak terdiri dari : Cerebrum (otak besar),
Brain stem (batang otak) dan Cerebelum
(otak kecil)
43. Cerebrum (otak besar)
struktur cerebrum terbagi menjadi corteks cerebri dan
diensephalon (sub cortikal).
cerebrum terdiri dari 2 (dua) belahan yang disebut
hemispher (kiri dan kanan).
Cortex cerebri
dibentuk oleh badan sel neuron, serabut saraf yang tidak
bermyelin, neuroglia dan pembuluh darah.
bertanggung jawab terhadap memori, bicara, persepsi,
gerakan voluntary, kesadaran logistik dan emosi.
44. Diencephalon
Diencephalon terdiri dari thalamus, hypothalamus dan
epithalamus.
Thalamus berfungsi memulai memproses impuls
sebelum ke corteks serebri yaitu menseleksi,
memproses dan pusat relay.
Hypothalamus yang berlokasi dibagian bawah,
mengatur temperatur tubuh, metabolisme cairan, nafsu
makan, ekspresi emosi, siklus bangun dan tidur serta
haus.
Epithalamus merupakan bagian dorsal diencephalon
termasuk pineal body (merupakan sistem endokrin yang
mempengaruhui pertumbuhan dan perkembangan).
45. Brain stem (batang otak)
Brain stem (batang otak) terdiri dari : midbrain (otak tengah), pons
dan medulla oblongata.
Midbrain
berlokasi antara diencephalon dan pons.
Merupakan pusat pendengaran dan refleks penglihatan. Juga jalur
persarafan antara hemispher otak dengan bagain bawah otak.
Pons
berlokasi dibawah mid brain, mengandung banyak jalur serabut
saraf, juga berfungsi mengontrol pernafasan.
Medulla oblongata
berlokasi didasar batang otak yang merupakan lanjutan dari bagian
atas spinal cord. Ia mengandung banyak jalur serabut saraf.
Nuklei dari medulla oblongata memainkan peran penting
mengontrol frekuensi jantung, tekanan darah, respirasi dan
menelan.
46. Formasio Retikularis dan
Sistem Pengaktivan Retikular
Batang otak mengandung suatu jaringan
yang terdiri dari neuron-neuron kecil
bercabang-cabang yang disebut formasio
retikularis.
47. Cerebellum (otak kecil)
Cerebelum berhubungan dengan
midbrain, pons dan medulla oblongata.
Dia juga terdiri dari dua hemispher.
Berfungsi untuk mengkoordinasi aktifitas
otot rangka, mempertahankan
keseimbangan tubuh dan mengontrol
gerakan.
48. Meningen
CNS dibungkus / dilindungi oleh 3 (tiga)
membran jaringan ikat yang disebut
Meningen.
Meningen ini membentuk bagian dalam
tengkorak, melindungi sinus vena dan
berisi Cairan cerebrospinal (CSF).
Lapisan bagian luar disebut Dura mater .
Lapisan tengah disebut Arachnoid
mater .
Lapisan bagian dalam disebut Pia mater .
49. Cerebrospinal Fluid (CSF)
Adalah cairan jernih, tidak berwarna dan
dihasilkan oleh flexus choroid (kelompok kapiler
yang berlokasi dalam ventrikel otak).
CSF bersirkulasi dari ventrikel lateral kedalam
ventrikel ke-3 pada diencephalon dan melalui
midbrain kedalam ventrikel ke-4,
sebagian aliran ini kebagian bawah spinal cord,
bersirkulasi melalui ruang subarachnoid dan
kembali bersatu dengan darah melalui villi
arachnoid.
50. Medula Spinalis (Spinal cord)
Dilindungi oleh 33 ruas tulang belakang : cervical : 7,
thoracal : 12, lumbal : 5, sakral : 5 dan 4 ruas yang
membentuk koksigis
Foramen intervertebra adalah ruangan antara vertebra
dimana akar saraf spinal lewat. Intervertebral disk yang
berlokasi antara ruas vertebra yang memungkinkan
vertebra dapat bergerak. Setiap intervertebral disk terdiri
dari kapsul yang tipis yang mengelilingi substansia
gelatinosa yang disebut nucleus pulposus.
Spinal cord dimulai dari medulla oblongata sampai
lumbal pertama.
Sebagai jalur komunikasi / pesan ke dan dari otak
sebagai pusat refleks.
51.
Akar depan bersifat motorik dan akar
belakang bersifat sensorik. Bila terjadi
kerusakan pada akar belakang
menyebabkan kehilangan sensasi, bila
terjadi kerusakan pada akar depan
menyebabkan terjadinya
kelemahan/paralisis.
52. Fungsi Medula Spinalis
Pesan diantarkan ke dan dari otak yang disalurkan melalui jalur
keatas (jalur sensorik) dan kebawah (jalur motorik).
Traktus spinothalamik (sensorik) mengantar sensasi nyeri,
temperatur, sentuhan kasar.
Jalur posterior yang disebut fasikulus grasilis dan fasikulus
cuneatus yang membawa sensai sentuhan halus, posisi dan
getaran.
Bagian lateral dan anterior dari traktus corticospinal (pyramidal)
merupakan jalur desending yang terdiri dari serabut yang berasal
dari korteks motorik pada otak dan disalurkan ke batang otak dan
turun ke spinal cord. Berfungsi untuk gerakan yang menurut
kemauan dan menstimulasi aktifitas otot yang selanjutnya
menghambat yang lain. Juga membawa serabut yang berfungsi
menghambat tonus otot. Ekstrapyramidal yaitu jalur antara corteks
cerebral, basal ganglia, batang otak, spinal cord keluar dari traktus
pyramidal. Berperan untuk mempertahankan tonus otot dan
gerakan kasar.