1. BAB I
PENDAHULUAN
A. LATA BELAKANG
Setiap anak memiliki karakteristik perkembangan yang berbedabeda. Proses utama perkembangan anak merupakan hal yang saling
berkaitan antara proses bilogis, proses sosio emosional dan proses
kognitif. Ketiga hal tersebut akan saling berpengaruh satu sama lain dan
sepanjang perjalanan hidup manusia. Selama proses perkembangan, tidak
menutup kemungkinan anak menghadapi berbagai masalah yang akan
menghambat proses perkembangan selanjutnya.
Oleh karena itu dalam menangani permasalahan anak tidak bisa
hanya menyelesaikan satu aspek saja. Akan tetapi setiap permasalahan
anak harus di analisis latar belakang atau penyebabnya dan ditangani
secara menyeluruh yang mempertimbangkan aspek biologis, sosio
emosional serta aspek kognitifnya.
B. RUMUSAN MASALAH
Frekuensi perilaku menyimpang yang tampak, maksudnya seberapa
banyak tingkah laku yang menimbulkan masalah muncul, misalnya
anak ngambek setiap hari , malah beberapa kali dalam sehari maka hal
itu pertanda anak bermasalah.
Permasalahan anak dalam merbahasa sangat mempengaruhi dalam
proses bergaul anak.
permasalahan emosional anak dapat menyebabkan anak cenderung
untuk tidak sabar, cepat tersinggung, dan mudah putus asa.
C. TUJUAN
Untuk mengetahui permasalahan-permasalahan anak usia dini
Memberikan solusi terhadap masalah yang dihadapi anak usia dini
ii
2. BAB II
PEMBAHASAN
A. PENGERTIAN PERMASALAHAN ANAK
Permasalahan anak-anak adalah sesuatu yang mengganggu kehidupan anak,
yang timbul
karena
ketidakselarasan
pada
perkembangannya
(Anonim,
2006:9). Pada anak-anak prasekolah perilaku yang dapat dipandang sebagai
normal untuk usia tertentu juga sulit dibedakan dari perilaku yang bermasalah.
Perilaku
bermasalah
membesarnya
mungkin
frekuensi
atau
digunakan
intensitas
untuk
perilaku
mengidentifikasikan
tertentu sampai pada
tingkatan yang mengkhawatirkan (Campbell, dalam Rita Eka Izzaty:2005). Ada
tiga kriteria yang bisa dijadikan acuan untuk melihat apakah perilaku itu
normatif atau bermasalah, yaitu kriteria statistik rata-rata, kriteria sosial dan
kriteria penyesuaian diri.
Menurut (Rita Eka Izzaty:2005) yang dimaksud dengan kriteria statistik
adalah perkembangan rata-rata fisik seseorang yang sesuai dengan norma
statistik. Kriteria sosial adalah tingkah laku yang dianggap menyimpang dari
aturan sosial suatu daerah. Kemudian
yang dimaksud dengan kriteria
penyesuaian diri adalah kemampuan individu menyesuaikan diri. Perilaku yang
dianggap meresahkan atau mengganggu diri sendiri ataupun orang lain
dianggap tidak mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar.
B. JENIS-JENIS PERMASALAHAN ANAK TAMAN KANAK-KANAK
Beberapa permasalahan fisik yang dihadapi anak usia dini/ taman kanakkanak adalah masalah motorik, masalah penglihatan, masalah pendengaran,
masalah berbicara atau berbahasa. Permasalahan psiko-sosial yang dihadapi anakanak usia dini/ taman kanak-kanak juga sangat beragam.
ii
3. 1. Permasalahan Fisik Anak Usia taman Kanak-Kanak
A. Masalah Berbahasa
Berbahasa merupakan keterampilan dalam mendengarkan, berbicara,
membaca dan
menulis.
Untuk
anak usia dini/ taman kanak-kanak,
keterampilan yang diutamakan adalah mendengaran dan berbicara. Masalah
berbahasa
yang
dialami
anak
usia
Taman Kanak-kanak berawal dari
ketidakmampuan mendengar dan memahami bahasa lisan yang diucapkan orangorang di sekelilingnya.
Ciri khas perkembangan bahasa anak TK adalah
1. Terjadi perkembangan yang cepat dalam kemampuan bahasa anak. Anak
dapat menggunakan kalimat dengan baik dan benar.
2. Telah menguasai 90% dari fonem (satuan bunyi terkecil yang
membedakan kata seperti kemampuan untuk merangkaikan bunyi yang
didengarnya menjadi satu kata yang mengandung arti contohnya i, b, u
menjadi ibu) dan sintaksis (tata bahasa, misal saya memberi makan ikan”
bukan ”ikan saya makan beri”) bahasa yang digunakan.
3. Dapat berpartisipasi dalam suatu percakapan. Anak sudah dapat
mendengarkan orang lain berbicara dan menanggapi pembicaraan tersebut.
B. Masalah kognitif
Berarti proses yang terjadi secara internal di dalam pusat susunan syaraf pada
waktu manusia sedang berpikir, berkembang secara bertahap sejalan dengan
perkembangan fisik dan syaraf-syaraf yang berada di pusat susunan syaraf.
2. Permasalahan Psiko-Sosial
Perkembangan psikis dan sosial anal-anak erat hubungannya dengan
perkembangan jati diri anak. Permasalahan psiko-sosial anak bisa berasal dari
dalam diri anak itu sendiri maupun yang berhubungan dengan orang lain.
Permasalahan psiko-sosial yang terjadi anak-anak usia taman Kanak-kanak
bukan merupakan hal yang permanen. Hal ini perlu kita maklumi karena anakanak usia dini/taman kanak-kanak proses berpikirnya masih dalam periode praoperasional dimana anak masih sangat dominan dengan sifat egosentrisnya.
ii
4. A. Masalah Sosio-Emosional anak
Permasalahan sosio-emosional
yang terjadi pada
anak-anak usia
dini/taman kanak-kanak termasuk permasalahan psikologis. Permasalahan sosioemosional anak juga berasal dari dalam dirinya dan berhubungan dengan orang
lain. Masalah-masalah sosio-emosional anak usia dini/ taman kanak-kanak antara
lain:
a.
Sukar berhubungan dengan orang lain, seperti takut pada orang dewasa
selain orang yang sudah dikenalnya, kemudian takut sekolah yang
dimungkinkan anak takut dengan guru atau belum siap berpisah dari orang
tuanya.
b.
Mudah menangis.
c.
Sering membangkan jika keinginannya tidak dituruti.
d.
Tidak mau bergaul dengan temannya.
e.
Mau menang sendiri.
f.
Belum memiliki pemahaman tentang konsep dan peran jenis kelamin.
g.
Belum dapat mengikuti secara penuh aturan-aturan yang ada.
C. Respon Guru Tk Dalam Menghadapi Anak Tk Yang Bermasalah
1.
Menghadapi emosi-emosi negatif anak, dan saat emosi negatif anak
muncul sebaiknya guru menciptakan hubungan yang akrab
2.
Tidak bingung atau cemas menghadapi ungkapan-ungkapan emosional
anak.
3.
Tidak menanggapi lucu atau meremehkan perasaan negatif anak.
4.
Tidak memerintahkan apa yang harus dirasakan oleh anak.
5.
Tidak merasa bahwa guru harus membereskan semua masalah bagi anak.
6.
Menggunakan saat-saat emosional sebagai saat untuk mendengarkan anak,
berempati dengan kata-kata yang menyejukkan, menolong anak memberi
nama emosi yang sedang dirasakan, menentukan batas-batas dan
mengajarkan ungkapan emosi yang dapat diterima, dan mengajarkan anak
untuk terampil dalam menyelesaikan masalah.
ii
5. BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Permasalahan sosio-emosional
yang terjadi pada
anak-anak usia
dini/taman kanak-kanak termasuk permasalahan psikologis. Permasalahan sosioemosional anak juga berasal dari dalam dirinya dan berhubungan dengan orang
lain. Masalah-masalah sosio-emosional anak usia dini/ taman kanak-kanak antara
lain:
Sukar berhubungan dengan orang lain, seperti takut pada orang dewasa
selain orang yang sudah dikenalnya, kemudian takut sekolah yang
dimungkinkan anak takut dengan guru atau belum siap berpisah dari orang
tuanya.
Mudah menangis.
Sering membangkan jika keinginannya tidak dituruti.
Tidak mau bergaul dengan temannya.
Mau menang sendiri.
Belum memiliki pemahaman tentang konsep dan peran jenis kelamin.
Belum dapat mengikuti secara penuh aturan-aturan yang ada.
B. SARAN
Makalah ini masih memiliki berbagai jenis kekurangan olehnya itu kritik yang
sifatnya membangun sangat kami harapkan.
ii
6. DAFTAR PUSTAKA
1. Barr. A.J. 1958. The elementary teacher and guidance.New York: Henry
Holt Company
2. Belkin, G. S. 1975. Practical counseling in the schools. Dubuque, Iowa :
William C . Brown Company Publishers
3. Berry, E. (1979). Guidance and counseling in the elementary school: Its
theoretical base. Personnel and Guidance Journal. June, 513-520
ii
7. KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirobbil ‘Alamin segala Puji dan Syukur Penulis Panjatkan kepada
Allah SWT yang telah memberikan taufik dan hidayahnya kepada penulis
sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini, namun penulis menyadari
makalah ini belum dapat dikatakan sempurna karena mungkin masih banyak
kesalahan-kesalahan. Shalawat serta salam semoga selalu dilimpahkan kepada
junjunan kita semua habibana wanabiana Muhammad SAW, kepada keluarganya,
kepada para sahabatnya, dan mudah-mudahan sampai kepada kita selaku umatnya.
makalah ini penulis membahas mengenai “PERMASALAHAN ANAK USIA
DINI DAN CARA PENANGANANYA”, dengan makalah ini penulis
mengharapkan agar dapat membantu sistem pembelajaran. Penulis ucapkan terima
kasih kepada semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan
makalah ini.
Akhir kata penulis ucapkan terimakasih atas segala perhatiannya.
Raha, Juli 2013
Penyusun
ii
8. DAFTAR ISI
Kata pengantar..........................................................................................
i
Daftar isi...................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................. 1
A. Latar Belakang............................................................................. ......... 1
B. Rumusan Masalah.................................................................................... 1
C. Tujuan..................................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN..........................................................................
2
A. Pengertian Permasalahan Anak................................................................ 2
B. jenis-jenis permasalahan anak taman kanak-kanak................................ 2
C. Respon Guru Tk Dalam Menghadapi Anak Tk Yang Bermasalah......... 4
BAB III PENUTUP...................................................................................
5
A. Kesimpulan...........................................................................................
5
B. Saran.....................................................................................................
5
DAFTAR PUSTAKA................................................................................. 6
ii
9. MAKALAH
PERMASALAHAN ANAK USIA DINI
DAN CARA PENANGANANYA
DISUSUN OLEH :
NAMA
: MARLINA
STAMBUK : 21114163
PRODI
: PAUD
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
KENDARI
2013
ii