SlideShare a Scribd company logo
1 of 3
Tunjangan Profesi Guru Meningkatkan Mutu Pendidikan ?
Rosid Tamami, S.Pd*
Banyak ungkapan dan pertanyaan benarkah Tunjangan Profesi Guru atau
kita biasa menyebut dengan sertifikasi bisa meningkatkan kualitas pendidikan.
Seharusnya sebagai seorang guru kita harus menjawab dengan tegas “Ya”,
Tunjangan Profesi Guru akan meningkatkan kualitas dunia pendidikan, kenapa
karena dengan diberikannya tunjangan profesi kepada guru maka kinerja,
kemampuan dan kreatifitas guru dalam mengelola kegiatan belajar mengajar
dikelas akan menjadi sangat baik sehingga proses belajar mengajar dikelas
menjadi lebih berkualitas yang secara langsung berimplikasi membaiknya kualitas
pendidikan.
Guru yang sudah mendapat tunjangan profesi akan meningkat kinerjanya,
tidak pernah meninggalkan tugas dikelas apalagi bolos kerja, datang ke sekolah
lebih pagi dan pulang lebih siang dari siswa. Tidak pernah menunda masuk kelas
dengan terlebih dulu ngobrol-ngobrol dengan sesama guru diluar kelas atau di
tempat parkir untuk sekadar membandingkan harga mobilnya sehingga
membuang waktu mengajar. Guru yang sudah menerima tunjangan profesi selalu
membuat persiapan sebelum mengajar, menyusun sekenario pembelajaran,
merancang media pembelajaran dan lembar kerja siswa. Guru profesioanal akan
mengadakan evaluasi dengan benar dan membuat analisis hasil ulangan untuk
ditentukan apakah diperlukan kegiatan remedial dan pengayaan.
Guru yang sudah mendapat tunjangan profesi akan meningkatkan
kompetensi substansi yang dimilikinya, karena tunjangan yang didapat sebagian
akan disisihkan untuk membeli buku untuk sumber belajar, mendesain media
pembelajaran mengikuti seminar tentang pendidikan, membeli perangkat
komputer/laptop dan membayar langganan internet, sehingga kemampuan guru
secara substansi ataupun paedagogiek akan meningkat yang tentunya akan
berimplikasi kepada peningkatan kualitas pendidikan.
Secara empirik apakah kondisi seperti diatas sudah terjadi pada guru-guru
di Indonesia, kita harus kontemplasi dan mau otokritik apakah sudah melakukan
semua itu, jika sudah harus terus kita tingkatkan jika belum harus dimulai saat ini
juga.
Tunjangan Profesi Guru merupakan amanat Undang-Undang Guru dan
Dosen yang harus kita jalankan. Tujuan ditetapkan undang-undang ini untuk
meningkatkan kualitas dan kompetensi guru dengan tujuan akhir untuk
meningkatkan kualitas pendidikan dengan implikasi jangka panjang peningkatan
kualitas sumber daya manusia Indonesia. Kalau guru tidak mau melakukan semua
itu maka yang terjadi amanat undang-undang itu hanya akan berhasil disatu sisi
yaitu meningkatkan kesejahteraan guru saja sedangkan amanat yang lain yaitu
peningkatan kualitas guru dan mutu pendidikan tidak akan tercapai.
Tunjangan profesi sudah memberikan tambahan finansial yang layak
diatas kebutuhan standart minimal. Sebuah gambaran penghasilan yang diterima
seorang guru PNS golongan 3 C masa kerja 6 tahun adalah sebagai berikut :
1. Gaji Pokok + Tunjangan Rutin = 3.200.000,-
2. Tunjangan Profesi = 2.600.000,-
3. Tunjangan Uang Makan = 500.000,-
Penghasilan yang diterima setiap bulan rata-rata 6.100.000 kalau ini kita bagi
empat maka gaji tiap minggu adalah 1.525.000, jika guru tersebut masuk selama
enam hari mulai jam tujuh sampai jam satu maka dia akan mendapat gaji lebih
dari 250.000,- setiap harinya, jika dihitung berdasar jam mengajar 24 JP tiap
minggu maka gaji setiap 1 JP (40 menit) adalah 63.500, sebuah angka yang
“fantastis”.
Dengan penghasilan sebesar itu apakah masih “pantas” bagi guru untuk
bekerja/mengajar dengan ala kadarnya sekadar masuk kelas dan memberi tugas,
apalagi sering meninggalkan tugas dengan alasan yang tidak logis. Tentu jika
masih ada guru yang melakukan hal tersebut bukanlah suatu perbuatan yang
bijaksana.
Banyak pengamat dan kalangan diluar guru yang memandang dengan
pesimis manfaat adanya tunjangan profesi guru bahkan beropini agar tunjangan
ini dihapus. Sebagai guru kita tidak boleh marah, sebaliknya opini ini harus kita
jawab dengan cerdas yaitu dengan meningkatkan profesionalisme, kinerja dan
semangat mengajar untuk membangun dan mempersiapkan generasi masa depan
Indonesia. Jika semua guru di Indonesia dengan sadar mengerti esensi dari adanya
tunjangan profesi guru adalah meningkatkan kualitas pendidikan dan peningkatan
sumber daya manusia masa depan, maka amanat dari UU Guru dan Dosen akan
tercapai.
Sehingga semua akan berjalan seiring dengan harmonis yaitu guru-guru
akan mendapatkan penghargaan finansial yang layak ditunjukkan dengan kualitas
kehidupan pribadinya yang sejahtera dan kualitas pendidikan Indonesia akan
semakin baik yang akan berimplikasi kemajuan Indonesia masa depan karena
akan lahir dan berkembang generasi-generasi emas Indonesia. semoga…….

More Related Content

Viewers also liked

Marketing Indaba Nov 2015
Marketing Indaba Nov 2015Marketing Indaba Nov 2015
Marketing Indaba Nov 2015Sean1McCoy10
 
Vietnam Multi Activity Holidays Travel Hanoi Mai Chau Tam Coc Lao Cai Sapa Ha...
Vietnam Multi Activity Holidays Travel Hanoi Mai Chau Tam Coc Lao Cai Sapa Ha...Vietnam Multi Activity Holidays Travel Hanoi Mai Chau Tam Coc Lao Cai Sapa Ha...
Vietnam Multi Activity Holidays Travel Hanoi Mai Chau Tam Coc Lao Cai Sapa Ha...vktbox
 
ELR Rad Waste Article Werner
ELR Rad Waste Article WernerELR Rad Waste Article Werner
ELR Rad Waste Article WernerJim Werner
 
สุขศึกษาศิลปะการ งานอาชีพฯ
สุขศึกษาศิลปะการ งานอาชีพฯสุขศึกษาศิลปะการ งานอาชีพฯ
สุขศึกษาศิลปะการ งานอาชีพฯPim Jazz
 
Kayla the kiwi
Kayla the kiwiKayla the kiwi
Kayla the kiwigrovedale
 
From Cleanup to Stewardship Oct 1999
From Cleanup to Stewardship Oct 1999From Cleanup to Stewardship Oct 1999
From Cleanup to Stewardship Oct 1999Jim Werner
 
รายงาน โครงงานคอมพิวเตอร์
รายงาน โครงงานคอมพิวเตอร์รายงาน โครงงานคอมพิวเตอร์
รายงาน โครงงานคอมพิวเตอร์Pim Jazz
 
Open data in comune di udine
Open data in comune di udineOpen data in comune di udine
Open data in comune di udinePaolo Coppola
 
Intel presentation at cloudian seminar 2014
Intel presentation at cloudian seminar 2014Intel presentation at cloudian seminar 2014
Intel presentation at cloudian seminar 2014CLOUDIAN KK
 
Are you still manually coding UIs? - EclipseCon Europe 2013
Are you still manually coding UIs? - EclipseCon Europe 2013Are you still manually coding UIs? - EclipseCon Europe 2013
Are you still manually coding UIs? - EclipseCon Europe 2013Maximilian Kögel
 

Viewers also liked (15)

Forum marat
Forum maratForum marat
Forum marat
 
Marketing Indaba Nov 2015
Marketing Indaba Nov 2015Marketing Indaba Nov 2015
Marketing Indaba Nov 2015
 
Vietnam Multi Activity Holidays Travel Hanoi Mai Chau Tam Coc Lao Cai Sapa Ha...
Vietnam Multi Activity Holidays Travel Hanoi Mai Chau Tam Coc Lao Cai Sapa Ha...Vietnam Multi Activity Holidays Travel Hanoi Mai Chau Tam Coc Lao Cai Sapa Ha...
Vietnam Multi Activity Holidays Travel Hanoi Mai Chau Tam Coc Lao Cai Sapa Ha...
 
ELR Rad Waste Article Werner
ELR Rad Waste Article WernerELR Rad Waste Article Werner
ELR Rad Waste Article Werner
 
สุขศึกษาศิลปะการ งานอาชีพฯ
สุขศึกษาศิลปะการ งานอาชีพฯสุขศึกษาศิลปะการ งานอาชีพฯ
สุขศึกษาศิลปะการ งานอาชีพฯ
 
Warren buffet
Warren buffetWarren buffet
Warren buffet
 
A3.unit trang
A3.unit trangA3.unit trang
A3.unit trang
 
Ldks 2014 copy
Ldks 2014   copyLdks 2014   copy
Ldks 2014 copy
 
Kayla the kiwi
Kayla the kiwiKayla the kiwi
Kayla the kiwi
 
From Cleanup to Stewardship Oct 1999
From Cleanup to Stewardship Oct 1999From Cleanup to Stewardship Oct 1999
From Cleanup to Stewardship Oct 1999
 
รายงาน โครงงานคอมพิวเตอร์
รายงาน โครงงานคอมพิวเตอร์รายงาน โครงงานคอมพิวเตอร์
รายงาน โครงงานคอมพิวเตอร์
 
Open data in comune di udine
Open data in comune di udineOpen data in comune di udine
Open data in comune di udine
 
China life at home
China life at homeChina life at home
China life at home
 
Intel presentation at cloudian seminar 2014
Intel presentation at cloudian seminar 2014Intel presentation at cloudian seminar 2014
Intel presentation at cloudian seminar 2014
 
Are you still manually coding UIs? - EclipseCon Europe 2013
Are you still manually coding UIs? - EclipseCon Europe 2013Are you still manually coding UIs? - EclipseCon Europe 2013
Are you still manually coding UIs? - EclipseCon Europe 2013
 

Similar to Tunjangan Profesi Guru Meningkatkan Mutu Pendidikan

Membangun profesionalisme guru dalam meningkatkan mutu pendidikan
Membangun profesionalisme guru dalam meningkatkan mutu pendidikanMembangun profesionalisme guru dalam meningkatkan mutu pendidikan
Membangun profesionalisme guru dalam meningkatkan mutu pendidikanAmalinaAzizah
 
Pengaruh sertifikasi Terhadap mutu pendidikan bab I by HELDY ERISTON
Pengaruh sertifikasi Terhadap mutu pendidikan bab I by HELDY ERISTONPengaruh sertifikasi Terhadap mutu pendidikan bab I by HELDY ERISTON
Pengaruh sertifikasi Terhadap mutu pendidikan bab I by HELDY ERISTONHeldy Eriston
 
Makalah proskep revisi
Makalah proskep revisiMakalah proskep revisi
Makalah proskep revisiShalsaDwi
 
Tata cara penghitungan AK dengan pkg guru
Tata cara penghitungan AK dengan pkg guruTata cara penghitungan AK dengan pkg guru
Tata cara penghitungan AK dengan pkg guruGus Priyono Koes
 
Tugas tik yusiana
Tugas tik yusianaTugas tik yusiana
Tugas tik yusianayusinci
 
Buku pedomaan penilaian guru
Buku pedomaan penilaian guruBuku pedomaan penilaian guru
Buku pedomaan penilaian guruYASRI IDEA
 
Buku 2-pedoman-pk-guru
Buku 2-pedoman-pk-guruBuku 2-pedoman-pk-guru
Buku 2-pedoman-pk-guruMadie Sudah
 
Buku 2-pedoman-pk-guru
Buku 2-pedoman-pk-guruBuku 2-pedoman-pk-guru
Buku 2-pedoman-pk-guruyanto abdulah
 
Buku 2 pedoman pk guru
Buku 2 pedoman pk guruBuku 2 pedoman pk guru
Buku 2 pedoman pk guruLeni Ashara
 
cara penghitungan angka kredit dengan pk gguru
cara penghitungan angka kredit dengan pk ggurucara penghitungan angka kredit dengan pk gguru
cara penghitungan angka kredit dengan pk gguruWin Narno
 
2. buku 2 pedoman pkg.revisi mei 2012
2. buku 2 pedoman pkg.revisi mei 20122. buku 2 pedoman pkg.revisi mei 2012
2. buku 2 pedoman pkg.revisi mei 2012totok aris
 
Penelitian Sosial Pengaruh Kinerja Guru yang Bersertifikat dan Belum Berserti...
Penelitian Sosial Pengaruh Kinerja Guru yang Bersertifikat dan Belum Berserti...Penelitian Sosial Pengaruh Kinerja Guru yang Bersertifikat dan Belum Berserti...
Penelitian Sosial Pengaruh Kinerja Guru yang Bersertifikat dan Belum Berserti...Non Formal Education
 
INDUKSI GURU KARANGANYAR.ppt
INDUKSI GURU KARANGANYAR.pptINDUKSI GURU KARANGANYAR.ppt
INDUKSI GURU KARANGANYAR.pptMzTewe
 
Modul 1.3. Angkatan 5 Reguler. Visi GP - Final.pdf
Modul 1.3. Angkatan 5 Reguler. Visi GP - Final.pdfModul 1.3. Angkatan 5 Reguler. Visi GP - Final.pdf
Modul 1.3. Angkatan 5 Reguler. Visi GP - Final.pdfIrman Ramly
 
Modul 1.3. Visi Guru Penggerak - Final.pdf
Modul 1.3. Visi Guru Penggerak - Final.pdfModul 1.3. Visi Guru Penggerak - Final.pdf
Modul 1.3. Visi Guru Penggerak - Final.pdfdoziersiregar2
 
Guru memainkan peranan yang penting dalam pembangunan negara
Guru memainkan peranan yang penting dalam pembangunan negaraGuru memainkan peranan yang penting dalam pembangunan negara
Guru memainkan peranan yang penting dalam pembangunan negaraCeedrah Mohammad
 
2023-Peraturan Dirjen GTK nomor 7607_B.B1_HK.03_2023.pdf
2023-Peraturan Dirjen GTK nomor 7607_B.B1_HK.03_2023.pdf2023-Peraturan Dirjen GTK nomor 7607_B.B1_HK.03_2023.pdf
2023-Peraturan Dirjen GTK nomor 7607_B.B1_HK.03_2023.pdfFYCHANEL
 
PERDIRJEN-GTK-7607-B-B1-HK-03-2023.pdf
PERDIRJEN-GTK-7607-B-B1-HK-03-2023.pdfPERDIRJEN-GTK-7607-B-B1-HK-03-2023.pdf
PERDIRJEN-GTK-7607-B-B1-HK-03-2023.pdfkurniawanspd59
 

Similar to Tunjangan Profesi Guru Meningkatkan Mutu Pendidikan (20)

Membangun profesionalisme guru dalam meningkatkan mutu pendidikan
Membangun profesionalisme guru dalam meningkatkan mutu pendidikanMembangun profesionalisme guru dalam meningkatkan mutu pendidikan
Membangun profesionalisme guru dalam meningkatkan mutu pendidikan
 
Pengaruh sertifikasi Terhadap mutu pendidikan bab I by HELDY ERISTON
Pengaruh sertifikasi Terhadap mutu pendidikan bab I by HELDY ERISTONPengaruh sertifikasi Terhadap mutu pendidikan bab I by HELDY ERISTON
Pengaruh sertifikasi Terhadap mutu pendidikan bab I by HELDY ERISTON
 
Makalah proskep revisi
Makalah proskep revisiMakalah proskep revisi
Makalah proskep revisi
 
Tata cara penghitungan AK dengan pkg guru
Tata cara penghitungan AK dengan pkg guruTata cara penghitungan AK dengan pkg guru
Tata cara penghitungan AK dengan pkg guru
 
Tugas tik yusiana
Tugas tik yusianaTugas tik yusiana
Tugas tik yusiana
 
Buku pedomaan penilaian guru
Buku pedomaan penilaian guruBuku pedomaan penilaian guru
Buku pedomaan penilaian guru
 
Buku 2-pedoman-pk-guru
Buku 2-pedoman-pk-guruBuku 2-pedoman-pk-guru
Buku 2-pedoman-pk-guru
 
Buku 2-pedoman-pk-guru
Buku 2-pedoman-pk-guruBuku 2-pedoman-pk-guru
Buku 2-pedoman-pk-guru
 
Buku 2 pedoman pk guru
Buku 2 pedoman pk guruBuku 2 pedoman pk guru
Buku 2 pedoman pk guru
 
cara penghitungan angka kredit dengan pk gguru
cara penghitungan angka kredit dengan pk ggurucara penghitungan angka kredit dengan pk gguru
cara penghitungan angka kredit dengan pk gguru
 
2. buku 2 pedoman pkg.revisi mei 2012
2. buku 2 pedoman pkg.revisi mei 20122. buku 2 pedoman pkg.revisi mei 2012
2. buku 2 pedoman pkg.revisi mei 2012
 
Penilaian Kinerja Guru
Penilaian Kinerja GuruPenilaian Kinerja Guru
Penilaian Kinerja Guru
 
Penelitian Sosial Pengaruh Kinerja Guru yang Bersertifikat dan Belum Berserti...
Penelitian Sosial Pengaruh Kinerja Guru yang Bersertifikat dan Belum Berserti...Penelitian Sosial Pengaruh Kinerja Guru yang Bersertifikat dan Belum Berserti...
Penelitian Sosial Pengaruh Kinerja Guru yang Bersertifikat dan Belum Berserti...
 
INDUKSI GURU KARANGANYAR.ppt
INDUKSI GURU KARANGANYAR.pptINDUKSI GURU KARANGANYAR.ppt
INDUKSI GURU KARANGANYAR.ppt
 
Modul 1.3. Angkatan 5 Reguler. Visi GP - Final.pdf
Modul 1.3. Angkatan 5 Reguler. Visi GP - Final.pdfModul 1.3. Angkatan 5 Reguler. Visi GP - Final.pdf
Modul 1.3. Angkatan 5 Reguler. Visi GP - Final.pdf
 
Bab I
Bab I Bab I
Bab I
 
Modul 1.3. Visi Guru Penggerak - Final.pdf
Modul 1.3. Visi Guru Penggerak - Final.pdfModul 1.3. Visi Guru Penggerak - Final.pdf
Modul 1.3. Visi Guru Penggerak - Final.pdf
 
Guru memainkan peranan yang penting dalam pembangunan negara
Guru memainkan peranan yang penting dalam pembangunan negaraGuru memainkan peranan yang penting dalam pembangunan negara
Guru memainkan peranan yang penting dalam pembangunan negara
 
2023-Peraturan Dirjen GTK nomor 7607_B.B1_HK.03_2023.pdf
2023-Peraturan Dirjen GTK nomor 7607_B.B1_HK.03_2023.pdf2023-Peraturan Dirjen GTK nomor 7607_B.B1_HK.03_2023.pdf
2023-Peraturan Dirjen GTK nomor 7607_B.B1_HK.03_2023.pdf
 
PERDIRJEN-GTK-7607-B-B1-HK-03-2023.pdf
PERDIRJEN-GTK-7607-B-B1-HK-03-2023.pdfPERDIRJEN-GTK-7607-B-B1-HK-03-2023.pdf
PERDIRJEN-GTK-7607-B-B1-HK-03-2023.pdf
 

More from rosid tamami tamami

More from rosid tamami tamami (15)

Bedah skl smp 2016
Bedah skl smp 2016Bedah skl smp 2016
Bedah skl smp 2016
 
Soal uts 1415_i
Soal uts 1415_iSoal uts 1415_i
Soal uts 1415_i
 
Panduan mengisi data e pupns
Panduan mengisi data e pupnsPanduan mengisi data e pupns
Panduan mengisi data e pupns
 
Untitled Presentation
Untitled PresentationUntitled Presentation
Untitled Presentation
 
Makalah jurnal online p4 tk matematika
Makalah jurnal online p4 tk matematikaMakalah jurnal online p4 tk matematika
Makalah jurnal online p4 tk matematika
 
Makalah jurnal online p4 tk matematika
Makalah jurnal online p4 tk matematikaMakalah jurnal online p4 tk matematika
Makalah jurnal online p4 tk matematika
 
Bijak memanfaatkan media sosial
Bijak memanfaatkan media sosialBijak memanfaatkan media sosial
Bijak memanfaatkan media sosial
 
Kalender pendidikan-jatim-2014-2015
Kalender pendidikan-jatim-2014-2015Kalender pendidikan-jatim-2014-2015
Kalender pendidikan-jatim-2014-2015
 
Rpp unsur2lingkaran
Rpp unsur2lingkaranRpp unsur2lingkaran
Rpp unsur2lingkaran
 
Macro vba
Macro vbaMacro vba
Macro vba
 
Optimalisasi powerpoint untuk membuat media pembelajaran interaktif
Optimalisasi powerpoint untuk membuat media pembelajaran interaktifOptimalisasi powerpoint untuk membuat media pembelajaran interaktif
Optimalisasi powerpoint untuk membuat media pembelajaran interaktif
 
Pp 34-2014-gaji-2014
Pp 34-2014-gaji-2014Pp 34-2014-gaji-2014
Pp 34-2014-gaji-2014
 
Matematika 2(8)
Matematika 2(8)Matematika 2(8)
Matematika 2(8)
 
Matematika 2(8)
Matematika 2(8)Matematika 2(8)
Matematika 2(8)
 
Mengenal software geogebra
Mengenal software geogebraMengenal software geogebra
Mengenal software geogebra
 

Tunjangan Profesi Guru Meningkatkan Mutu Pendidikan

  • 1. Tunjangan Profesi Guru Meningkatkan Mutu Pendidikan ? Rosid Tamami, S.Pd* Banyak ungkapan dan pertanyaan benarkah Tunjangan Profesi Guru atau kita biasa menyebut dengan sertifikasi bisa meningkatkan kualitas pendidikan. Seharusnya sebagai seorang guru kita harus menjawab dengan tegas “Ya”, Tunjangan Profesi Guru akan meningkatkan kualitas dunia pendidikan, kenapa karena dengan diberikannya tunjangan profesi kepada guru maka kinerja, kemampuan dan kreatifitas guru dalam mengelola kegiatan belajar mengajar dikelas akan menjadi sangat baik sehingga proses belajar mengajar dikelas menjadi lebih berkualitas yang secara langsung berimplikasi membaiknya kualitas pendidikan. Guru yang sudah mendapat tunjangan profesi akan meningkat kinerjanya, tidak pernah meninggalkan tugas dikelas apalagi bolos kerja, datang ke sekolah lebih pagi dan pulang lebih siang dari siswa. Tidak pernah menunda masuk kelas dengan terlebih dulu ngobrol-ngobrol dengan sesama guru diluar kelas atau di tempat parkir untuk sekadar membandingkan harga mobilnya sehingga membuang waktu mengajar. Guru yang sudah menerima tunjangan profesi selalu membuat persiapan sebelum mengajar, menyusun sekenario pembelajaran, merancang media pembelajaran dan lembar kerja siswa. Guru profesioanal akan mengadakan evaluasi dengan benar dan membuat analisis hasil ulangan untuk ditentukan apakah diperlukan kegiatan remedial dan pengayaan. Guru yang sudah mendapat tunjangan profesi akan meningkatkan kompetensi substansi yang dimilikinya, karena tunjangan yang didapat sebagian akan disisihkan untuk membeli buku untuk sumber belajar, mendesain media
  • 2. pembelajaran mengikuti seminar tentang pendidikan, membeli perangkat komputer/laptop dan membayar langganan internet, sehingga kemampuan guru secara substansi ataupun paedagogiek akan meningkat yang tentunya akan berimplikasi kepada peningkatan kualitas pendidikan. Secara empirik apakah kondisi seperti diatas sudah terjadi pada guru-guru di Indonesia, kita harus kontemplasi dan mau otokritik apakah sudah melakukan semua itu, jika sudah harus terus kita tingkatkan jika belum harus dimulai saat ini juga. Tunjangan Profesi Guru merupakan amanat Undang-Undang Guru dan Dosen yang harus kita jalankan. Tujuan ditetapkan undang-undang ini untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi guru dengan tujuan akhir untuk meningkatkan kualitas pendidikan dengan implikasi jangka panjang peningkatan kualitas sumber daya manusia Indonesia. Kalau guru tidak mau melakukan semua itu maka yang terjadi amanat undang-undang itu hanya akan berhasil disatu sisi yaitu meningkatkan kesejahteraan guru saja sedangkan amanat yang lain yaitu peningkatan kualitas guru dan mutu pendidikan tidak akan tercapai. Tunjangan profesi sudah memberikan tambahan finansial yang layak diatas kebutuhan standart minimal. Sebuah gambaran penghasilan yang diterima seorang guru PNS golongan 3 C masa kerja 6 tahun adalah sebagai berikut : 1. Gaji Pokok + Tunjangan Rutin = 3.200.000,- 2. Tunjangan Profesi = 2.600.000,- 3. Tunjangan Uang Makan = 500.000,- Penghasilan yang diterima setiap bulan rata-rata 6.100.000 kalau ini kita bagi empat maka gaji tiap minggu adalah 1.525.000, jika guru tersebut masuk selama
  • 3. enam hari mulai jam tujuh sampai jam satu maka dia akan mendapat gaji lebih dari 250.000,- setiap harinya, jika dihitung berdasar jam mengajar 24 JP tiap minggu maka gaji setiap 1 JP (40 menit) adalah 63.500, sebuah angka yang “fantastis”. Dengan penghasilan sebesar itu apakah masih “pantas” bagi guru untuk bekerja/mengajar dengan ala kadarnya sekadar masuk kelas dan memberi tugas, apalagi sering meninggalkan tugas dengan alasan yang tidak logis. Tentu jika masih ada guru yang melakukan hal tersebut bukanlah suatu perbuatan yang bijaksana. Banyak pengamat dan kalangan diluar guru yang memandang dengan pesimis manfaat adanya tunjangan profesi guru bahkan beropini agar tunjangan ini dihapus. Sebagai guru kita tidak boleh marah, sebaliknya opini ini harus kita jawab dengan cerdas yaitu dengan meningkatkan profesionalisme, kinerja dan semangat mengajar untuk membangun dan mempersiapkan generasi masa depan Indonesia. Jika semua guru di Indonesia dengan sadar mengerti esensi dari adanya tunjangan profesi guru adalah meningkatkan kualitas pendidikan dan peningkatan sumber daya manusia masa depan, maka amanat dari UU Guru dan Dosen akan tercapai. Sehingga semua akan berjalan seiring dengan harmonis yaitu guru-guru akan mendapatkan penghargaan finansial yang layak ditunjukkan dengan kualitas kehidupan pribadinya yang sejahtera dan kualitas pendidikan Indonesia akan semakin baik yang akan berimplikasi kemajuan Indonesia masa depan karena akan lahir dan berkembang generasi-generasi emas Indonesia. semoga…….