SlideShare a Scribd company logo
1 of 60
Download to read offline
STATISTIK
PERISTILAHAN
Statistic=Statistik Statistics=Statistika
Sbg. Sajian data angka
dalam bentuk :
 Tabel
 Grafik
 Diagram
 Deretan angka
 Visualisasi angka
Sgb. Ilmu dan tehnik :
 Menghimpun
 Klasifikasi
 Menganalisis
DATA ANGKA /
NUMERIK
STATISTIKA (STATISTICS): (Tuban, 1972 )
 Ilmu dan atau seni yang berkaitan dengan
tata cara (metode) pengumpulan data,
analisis data, dan interpretasi hasil analisis
untuk mendapatkan informasi guna
penarikan kesimpulan dan pengambilan
keputusan
 Kumpulan angka-angka, grafik, gambar atau
diagram tentang suatu keadaan tertentu.
Contoh: statistik penduduk, statistik
kelahiran, statistik kematian, statistik
kesehatan, statistik pertanian, dll
 Sebuah konstanta atau angka yang diperoleh
dari sampel atas dasar perhitungan
matematis tertentu.
STATISTIKA DESKRIPTIF
 Bidang ilmu statistika yang mempelajari tata
cara pengumpulan, penyusunan dan
penyajian data yang dikumpulkan dari suatu
penelitian.
 Meliputi: pengumpulan data, penyajian
data, penentuan nilai-nilai statistik (mean,
Standar deviasi, dsb) dan pembuatan
gambar, diagram atau grafik
Statistika Induktif atau
Statistika Inferensial
 Bidang ilmu statistika yang mempelajari tata
cara penarikan kesimpulan mengenai
keseluruhan data (populasi) berdasarkan
sebagian data (sampel) dari populasi
tersebut.
 Meliputi: penentuan alat uji statistik yang
tepat, perkiraan, peramalan, dan
pengambilan keputusan
STATISTIKA PARAMETRIK
 statistika yang dipergunakan untuk data
yang berskala interval dan rasio, sebaran
data harus sama dan berdistribusi normal.
STATISTIKA NONPARAMETRIK
 statistika yang dipergunakan apabila kita
mengabaikan sebaran normal, statistika
untuk data kualitatif dan statistika yang
bebas sebaran.
Peranan statistika
 menyediakan tehnik/tatacara tentang:
 Pencatatan data secara eksak
 Membantu agar bekerja dengan tata-pikir definitif
dan sistematis
 Menyajikan data agar ringkas dan mudah difahami
 Memudahkan analisis data kuantitatif yang
kompleks dan rumit
 Penarikan kesimpulan atas data dari hasil penelitian
 Meramalkan kecenderungan peristiwa yang akan
terjadi
BIDANG STATISTIKA
 Pembidangan statistika dapat ditinjau dari
segi pengolahan data, parameter yang
digunakan, bidang penerapannya
A. segi pengolahan data
Statistika diskriptif Statistika Induktif
 Bidang ilmu
statistika yang
mempelajari
tatacara :
 Penyusunan dan
penyajian data
 Agar mudah dibaca dan
difahami
 Dalam bentuk distribusi
frekuensi (tabel, grafik,
ukuran pemusatan),
angka indeks, time
series, korelasi, regresi
dan semacamnya.
 mempelajari tatacara penarikan
kesimpulan keseluruhan (populasi)
berdasarkan sebagian data
(sampel)
 disebut pula statistika inferensi
 tujuannya untuk mendapat
kesimpulan umum dari hasil
penelitian
 dalam bentuk tehnik probabilitas,
distribusi teoritis, sampling dan
distribusi samplig, pendugaan
populasi, uji hipotesis, analisis
korelasi dan uji signifikansi,
analisis regresi peramalan dan
semacamnya.
B Segi bentuk parameternya
Stat. Parametrik : VS Stat. Non Parametrik :
Statistik yang
parameter dari
populasinya mengikuti
suatu distribusi tertentu,
seperti : seperti
distribusi normal dan
memiliki varians yang
homogin
Statistik yang parameter
dari populasinya tidak
mengikuti suatu distribusi
tertentu, se-perti: seperti
distribusi normal, dan
varians tidak perlu
homogin
C segi bidang penerapan
 dibedakan penerapannya seperti : statistik
sosial, statistik pendidikan, statistik
ekonomi, statistik perusahaan, statistik
pertanian, statistik kesehatan, dan
sebagainya.
DATA
 Statistik dapat digunakan manakala telah tersedia data sebagai
bahan dasar perhitungan dan analisisnya. Data dalam konteks
statistik adalah data kuantitatif.
 Data kuantitatif adalah data yang berbentuk angka. Data
kualitatif yang berbentuk uraian diskriptif tidak dapat diolah
secara statistik sebelum dikonversikan menjadi data kuantitatif
berdasarkan skala tertentu dengan asumsi tertentu pula.
 Data (kuantitatif) adalah himpunan angka hasil pengamatan dan
pengukuran sistematis pada sejumlah peristiwa / satuan analisis
yang dipdapatkan secara langsung ataupun tidak langsung.
Dengan demikian, berdasarkan sifatnya data dibedakan menjadi
data kuantitatif dan data kualitatif.
 Kumpulan angka, fakta, fenomena atau keadaan atau lainnya
yang merupakan hasil pengamatan, pengukuran,atau
pencacahan dan sebagainya terhadap variabel dari suatu obyek
kajian, yang berfungsi dapat membedakan objek yang satu
dengan lainnya pada variabel yang sama.
JENIS DATA
 Data kualitatif, adalah data yang tidak
dinyatakan dalam bentuk angka, seperti
jumlah penjualan meningkat, harga
barang sangat mahal.
 Data kuantitatif, adalah data yang
dinyatakan dalam bentuk angka, seperti
mahasiswa pascasarjana Unibraw 500
orang, rata-rata tarif angkota naik 15%.
DATAKUANTITATIF
 Data kuantitatif Diskrit, adalah data yang
satuannya selalu bulat dalam bilangan asli,
tidak berbentuk pecahan, seperti jumlah
perusahaan tekstil, banyaknya sepeda motor
mahasiswa S1 di Unibraw 500.
 Data kuantitatif Kontinyu, adalah data yang
satuannya dapat berupa bilangan bulat dan
atau pecahan, seperti berat badan 50,2 kg; suhu
37 0C.
Berdasarkan Sumber
 Data internal, adalah data yang
menggambarkan keadaan dalam satu unit
organisasi, seperti data tenaga kerja, data
keuangan di suatu perusahaan.
 Data eksternal, adalah data yang
menggambarkan keadaan di luar suatu unit
organisasi, seperti penjualan perusahaan
pesaing.
Dasar Cara memperoleh
 Data primer, adalah data yang diperoleh
langsung dari obyeknya, misalnya harga
saham di BEJ.
 Data sekunder, adalah data yang diperoleh
dari pihak lain dalam bentuk yang sudah jadi
berupa publikasi, seperti IHSG, data sensus
ekonomi BPS
Dasar Waktu
 Data berkala (Time-Series), adalah data yang
dikumpulkan dari waktu ke waktu untuk
menggambarkan sesuatu kegiatan dari waktu
ke waktu. Misalnya perkembangan penjualan 5
tahun terakhir.
 Data Cross-Section, adalah data yang
dikumpulkan pada suatu waktu tertentu untuk
menggambarkan keadaan pada waktu yang
bersangkutan. Misalnya harga saham menurut
jenis perusahaan.
PENGUKURAN
 Suatu proses kuantifikasi dengan memasang
skala ukur dari suatu variabel penelitian pada
satuan pengamatan sebagai cara peneliti
mendapatkan angka yang merupakan variasi
nilai pada variabel tersebut
Apa yang diukur ?
Satuan Pengamatan (analisis)
adalah :
Suatu obyek pengamatan dalam penelitian
yang dijadikan dasar analisis dan penarikan
kesimpulan. Dalam penelitian kuantitatif selalu
menyangkut sejumlah satuan pengamatan yang
relatif besar agar perhitungan statistik memiliki
signifikansinya.
Satuan pengamatan menurut tingkatannya
dibedakan sbb:
 Peristiwa atau kejadian
 Individu
 Kelompok
 Organisasi
 masyarakat dsb.
Karakteristik dan Variabel
 Karakteristik adalah ciri-ciri yang dimiliki satuan
pengamatan tertentu yang dapat memberikan
informasi identitasnya dalam kaitan atau
bandingan dengan satuan pengamatan yang lain
ataupun obyek yang lain. Setiap satuan
pengamatan pada umumnya memiliki sejumlah
karakteristik. Satu karakteristik merupakan satu
dimensi dari satuan pengamatan. Satu dimensi
dapat terdiri dari sejumlah variabel. Perhatikan
Contoh berikut:
KARAKTERISTIK SATUAN ANALISIS
INDIVIDU MAHASISWA
No. KARAKTERISTIK/DIMENSI
01. TAMPILAN FISIK
02. KEMAMPUAN FISIK
03. KEMAMPUAN INTELEKTUAL
04. KEMAMPUAN SPIRITUAL
05. KEMAMPUAN MANAJERIAL
06. KEMAMPUAN EKONOMIS
07. DST.
VARIABEL
 adalah variasi nilai pada satu ciri atau aspek
dari suatu karakteristik pada satuan
pengamatan berdasarkan skala ukur tertentu
(apakah skala nominal, ordinal, interval, atau
rasio) yang dapat menjadi unsur pembeda
dengan satuan pengamatan lain.
Karakteristik atau sifat dari obyek kajian yang
relevan dengan permasalahan penelitian.
 Bisa memberikan sekurang-kurangnya dua
klasifikasi yang berbeda, atau
 Bisa memberikan sekurangkurangnya dua
hasil pengukuran atau perhitungan yang
berbeda.
JENIS VARIABEL
 Variabel kualitatif
 Dengan Peringkat (ranking)
 Tanpa Peringkat
 Variabel Kuantitatif
Variabel Kualitatif
 Variabel yang bentuknya klasifikasi, kategori
Tanpa
peringkat
Jenis kelamin: Laki-laki dan
Perempuan
Etnik: Sunda, Jawa, Gorontalo,
Batak
Dengan
peringkat
Kecantikan: Sangat cantik,
Cantik, Biasa, Kurang cantik,
Tidak cantik.
Golongan PNS: IIIA, IIIB, IIIC,
IIID
 Variabel kualitatif yang variasi atau
kalsifikasinya hanya dua disebut variabel
dikotomus
 Variabel yang variasinya atau klasifikasinya
lebih dari dua disebut variabel polikotomus
 Variabel kuantitatif, adalah variabel yang
bentuknya numerik (bilangan) variabel
kuantitatif terdiri dari:
1. variabel kontinus, variabel yang dapat
dinyatakan dalam bentuk pecahan,
misalnya, rentabilitas perusahaan 55% atau
55/100, perputaran aktiva 6,3.
2. Variabel diskrit, variabel yang tidak
dinyatakan dalam bentuk pecahan,
misalnya banyaknya anak: 1, 2, 3
Variabel berdasarkan
Skala Pengukuran
 Skala Pengukuran Variabel:
 Nominal
 Ordinal
 Interval
 Rasio
Skala Nominal
 Skala nominal pada dasarnya bukan untuk
mengukur, melainkan untuk membedakan
secara klasifikasi.
 Bilangan atau angka digunakan untuk
mewakili klasifikasi, kategori, dan sebagainya.
Bilangan hanya berfungsi sebagai lambang
untuk membedakan.
 Simbol matematik yang digunakan adalah: =
dan ≠
Variabel jenis
pekerjaan
Skor yang mungkin
PNS 1 2 3
Pegawai swasta 2 3 1
pedagang 3 1 2
Skala Ordinal
 Skala Ordinal digunakan untuk mengukur
perbedaan kualitas atau kuantitas yang tidak
dapat diketahui berapa unit selisihnya, tetapi
diketahui perbedaannya bahwa yang satu
lebih tinggi atau lebih rendah dari yang
lainnya kualitas atau kuantitasnya
 Bilangan berfungsi sebagai: (1) lambang untuk
membedakan; dan (2) untuk memberikan
peringkat (rank).
 Simbol matematik yang digunakan: > dan <.
Variabel tingkat
pendidikan
Skor yang mungkin
SD 1 3
SMP 2 2
SMU 3 1
Skala Interval
 Dalam skala Interval bilangan berfungsi
sebagai: (1) lambang; (2) memberikan
peringkat (urutan); dan (3) memperlihatkan
jarak atau interval yang bermakna.
 Ciri utama skala interval adalah titik nol bukan
titik nol absolut, tetapi yang dicantumkan
berdasarkan perjanjian.
 Simbol matematik yang digunakan: + dan -.
Variabel SUHU (0C)
100
10
20
Skala Rasio
 Ciri utama skala rasio adalah titik nol-nya
merupakan nol absolut.
 Semua hukum aritmatik berlaku pada skala
ini.
 Simbol matematik yang digunakan: X dan /
 Contoh: berat timbangan, jumlah orang,
jumlah pohon, dsb.
Variabel BERAT BADAN Variabel pendapatan
(Rp)
38 250.000
45 500.000
55 1.000.000
VARIABEL
 KUALITATIF
 Dikotomos
 Polikotomos
 Ordinal
 jenis kelamin
 permukaan bumi
 agama
 jenis pekerjaan
 jenis parpol
 dan sejenisnya
 pendidikan
 status sosial
 KUANTITATIF
 Kontinues
 Diskrit
 besaran usaha
 dukungan publik
 partisipasi, dsb
 penduduk
 anggota keluarga
 industri kecil,
dsb
Karakteristik Tingakatan Skala
Nominal Ordinal Interval Rasio
1. Persamaan satuan amatan
Klasifikasi dapat dibuat ya ya ya ya
2. Urutan satuan amatan
Pengurutan dapat dibuat tidak ya ya ya
3. Persamaan Interval/jarak
satuan ukuran tetap tidak tidak ya ya
4. Persamaan rasio :
titik nol murni tidak tidak tidak ya
BEBERAPA ISTILAH DALAM
STATISTIKA
 Populasi (Universe)
Keseluruhan dari obyek yang dibatasi oleh kriteria
tertentu. Misalnya Pedagang Kaki Lima yang ada di
Kota Malang, Mahasiswa Pascasarjana Unibraw.
 Sampel (Sample)
Sebagian dari populasi (subset) yang karakteristiknya
akan diselidiki, dan dianggap bisa mewakili
keseluruhan populasi (jumlahnya lebih sedikit dari
populasinya). Misalnya: 100 PKL di Kota Malang.
Sampel Acak, Sampling,
Sensus
 Sampel Acak (Random Sample)
Sampel yang dipilih berdasarkan peluang
tertentu.
 Sampling
Proses dari penyeleksian suatu jumlah elemen
populasi menjadi anggota sampel.
 Sensus
Cara pengumpulan data kalau seluruh elemen
diteliti satu per satu.
Ukuran Populasi
Ukuran Sampel
 Ukuran Populasi
Banyaknya anggota yang ada dalam sebuah
populasi, dan dilambangkan dengan N.
 Ukuran Sampel
Banyaknya anggota yang ada dalam
sebuah sampel, dan dilambangkan dengan
n.
Parameter
 Parameter
Sebuah konstanta atau bilangan yang
diperoleh dari populasi atas dasar
perhitungan matematis tertentu.Atau data
yang diperoleh dari hasil sensus. Misalnya : 
(mean);  (standard deviasi).
Satuan Pengamatan ( Unit Of
Observation)
 Segala sesuatu yang menjadi obyek
pengumpulan
data/penelitian/pengawasan/pengamatan/
studi. Contoh: orang, barang, unit
organisasi, tempat, waktu.
Karakteristik
 Ciri yang dimiliki satuan pengamatan itu,
yang keadaannya bisa digunakan untuk
membedakan satuan pengamatan tersebut
dengan satuan pengamatan lainnya.
Contoh karakteristik
Satuan
pengamatan
Karakteristik yang diamati Hasil pengamatan atau
pengukuran
Perusahaan
yang go public
Jumlah karywan menurut
bid. Pendidikan
Jumlah modal yang dimiliki
Jumlah laba
SE, MAB, SH
5 m, 1 m, 500 juta
2 m, 1.5 m. 300 juta
orang Jenis kelamin
Tingkat pendidikan
Tinggi badan
Jenis pekerjaan
P, P, L, L
SD, SMP, SMU, S1, S2
170 cm, 165 cm, 160 cm
PNS, Swasta, PEtani,
Dokter, Perawat
BAHAN PRAKTIKUM
Kumpulkan data dari semua mahasiswa yang mengambil mata
kuliah ini, mengenai:
 Jumlah huruf dari nama lengkap (tanpa singkatan dan gelar)
 Jenis kelamin
 Agama
 Hobby
 Tanggal lahir
 Bulan lahir
 Tahun lulus dari SMA
 Banyaknya saudara dalam keluarga
 Anak nomor berapa
 Tinggi badan (cm)
 Berat Badan (kg)
VARIASI
PERMASALAHAN (PENELITIAN) :
- Penilaian / eksploratif / diskriptif
- Komparatif
- Asosiatif / korelasional
DATA : Nominal, Ordinal, Interval,
Ratio
VARIABELYANGTERLIBAT :
-Tunggal (univariate)
- Ganda (multivariate)
METODE STATISTIKA :
- Parametrik - Nonparametrik
- Univariate - Multivariate
- Diskriptif - Komparatif - Asosiatif
AKURAT?
Pilih
Tebak
BERBAGAI METODE STATISTIKA UNTUK
BERBAGAI TINGKAT PENGUKURAN VARIABEL PENELITIAN
TINGKAT
PENGUKURAN
VARIABEL
PERTAMA
PROSEDUR
VARIABEL
TUNGGAL
PROSEDUR DUA VARIABEL / BIVARIATE SKALA /
TINGKAT PENGUKURAN VARIABEL KEDUA
DIKHOTOM NOMINAL ORDINAL INTERVAL / RASIO
DIKHOTOM
( DWI BAGI )
PROPORSI
PERSENTASE
RATIO
PERBEDAAN
PROPORSI
CHISQUARE
FISHER
EXACT TEST
NOMINAL
KATEGORIS
PROPORSI
PERSENTASE
RATIO
CHISQUARE CHISQUARE
ORDINAL
MEDIAN
QUARTILE
DESILE
Q. DEVIASI
- MANN WHITNEY
- RUNS
KOLMOGOROV
SMIRNOV
- SIGNED RANK
ANOVA WITH
RANKS
RANK ORDER
CORRELATION
KENDALL’S
TEST
INTERVAL /
RASIO
MEANS
MEDIAN
STANDARD
DEVIASI
DIFFERENS OF
MEANS
ANOVA
INTRACLASS
CORRELATION
CORRELATION
AND REGRESSION
Analisis Regresi
Analisis Regresi Moderasi
Analisis Path
(Analisis Jalur)
Analisis Faktor Konfirmatori
KINERJA
PEMASARAN
Volume
Penjualan
e4
Pertumbuhan
Pelanggan
e5
Pertumbuhan
Penjualan
e6
KEUNGGULAN
BERSAING
BERKELANJUTAN
Durabilitas e8
Imitabilitas e9
Kemudahan
Menyamai
e10
ANALISIS FAKTOR KONFIRMATORI
KINERJA PEMASARAN
Spesifikasi Model
Analisis Struktural
ORIENTASI
PASAR
Koordinasi
Lintas
Fungsi
e3
1
Informasi
Pesaing
e2
1
Informasi
Konsumen
e1
1
KINERJA
PEMASARAN
Volume
Penjualan
e4
Pertumbuhan
Pelanggan
e5
Pertumbuhan
Penjualan
e6
1
1
1
1
KEUNGGULAN
BERSAING
BERKELANJUTAN
Durabilitas e8
Imitabilitas e9
Kemudahan
Menyamai
e10
1
1
1
1
STRATEGI
PROMOSI
Z1
Z2
STRUCTURAL EQUATION MODEL
MODEL KINERJA PEMASARAN
Model Specification
1
1
1
Analisis Komparatif
Apa tipe
hubungan yang
akan diteliti
Dependensi InterDependensi
Berapa Variabel
yang terlibat
Multi hubungan pd bbrp
variabel dependen dan
independen
Bbrp variabel dependen pd
satu hubungan
Satu variabel dependen pd
satu hubungan
Apa Skala Ukur
Var Tergantung
Apa Skala Ukur
Var Tergantung
Metrik NonMetrik NonMetrik
Metrik
Apa Skala Ukur
Var Bebas
NonMetrik
Metrik
Struktur
Hubungan APA
Variabel
NonMetrik
Category
Similarity
Metrik & Nonmetrik
Object Similarity
Similarity
Cases
similarity
Princ. Component
Analysisis
Factor Analysis
Cluster Analysisis
APA skala ukur
Datanya dan
Similaritasnya
Correspondence
Analysis
Multidimentional
Scalling
Analisis Model
Struktural
Structural Equation
Modeling
Analisis Path
MANOVA atau
MANCOVA
Analisis Korelasi
Kanonik
Regresi Peubah
Ganda
Korelasi
Kanonik dengan
Variabel
Dummy
Analisis Regresi
Berganda
Analisis Konjoin
-Logistik
-Logit
-Probit
-LPM
-Loglinier Model
Analisis
Diskriminan
1-STATISTIK.pdf
1-STATISTIK.pdf

More Related Content

Similar to 1-STATISTIK.pdf

Pertemuan 1 data &amp; skala pengukuran variabel
Pertemuan 1   data &amp; skala pengukuran variabelPertemuan 1   data &amp; skala pengukuran variabel
Pertemuan 1 data &amp; skala pengukuran variabelpunggawamovie
 
1._PENGANTAR_PROBABILITASbsbhshshsh_.pptx
1._PENGANTAR_PROBABILITASbsbhshshsh_.pptx1._PENGANTAR_PROBABILITASbsbhshshsh_.pptx
1._PENGANTAR_PROBABILITASbsbhshshsh_.pptxVBachtiar
 
Bab 1 (pengertian statistik)
Bab 1 (pengertian statistik)Bab 1 (pengertian statistik)
Bab 1 (pengertian statistik)fatria anggita
 
29514 statistik dasar
29514 statistik dasar29514 statistik dasar
29514 statistik dasarnurwa ningsih
 
pengantar statistika.pptx
pengantar statistika.pptxpengantar statistika.pptx
pengantar statistika.pptxJokoSampurno10
 
pengantar statistika.pptx
pengantar statistika.pptxpengantar statistika.pptx
pengantar statistika.pptxmira736261
 
0. pengantar statistika.pptx
0. pengantar statistika.pptx0. pengantar statistika.pptx
0. pengantar statistika.pptxAliMahsun6
 
Pertemuan 2 (statistik, statistika, macam data)
Pertemuan 2 (statistik, statistika, macam data)Pertemuan 2 (statistik, statistika, macam data)
Pertemuan 2 (statistik, statistika, macam data)reno sutriono
 
Pengantar Statistika Pendidikan
Pengantar Statistika PendidikanPengantar Statistika Pendidikan
Pengantar Statistika PendidikanTopanSeptiady
 
makalah statistik, statistika, macam data
makalah statistik, statistika, macam datamakalah statistik, statistika, macam data
makalah statistik, statistika, macam dataAisyah Turidho
 
Pertemuan 2-EBM Retno-Konsep EBM Dalam Praktik Kebidanan.pptx
Pertemuan 2-EBM Retno-Konsep EBM Dalam Praktik Kebidanan.pptxPertemuan 2-EBM Retno-Konsep EBM Dalam Praktik Kebidanan.pptx
Pertemuan 2-EBM Retno-Konsep EBM Dalam Praktik Kebidanan.pptxdwiretnowati10
 
STATISTIK-DENGAN-SPSS.pdf
STATISTIK-DENGAN-SPSS.pdfSTATISTIK-DENGAN-SPSS.pdf
STATISTIK-DENGAN-SPSS.pdfTinnysumardi
 

Similar to 1-STATISTIK.pdf (20)

Makalah statistik
Makalah statistikMakalah statistik
Makalah statistik
 
1 5 statistika - nafiu
1 5 statistika - nafiu1 5 statistika - nafiu
1 5 statistika - nafiu
 
Pertemuan 1 data &amp; skala pengukuran variabel
Pertemuan 1   data &amp; skala pengukuran variabelPertemuan 1   data &amp; skala pengukuran variabel
Pertemuan 1 data &amp; skala pengukuran variabel
 
Materi psikometri ss
Materi psikometri ssMateri psikometri ss
Materi psikometri ss
 
1._PENGANTAR_PROBABILITASbsbhshshsh_.pptx
1._PENGANTAR_PROBABILITASbsbhshshsh_.pptx1._PENGANTAR_PROBABILITASbsbhshshsh_.pptx
1._PENGANTAR_PROBABILITASbsbhshshsh_.pptx
 
Statistika Dasar
Statistika DasarStatistika Dasar
Statistika Dasar
 
Tugas statistika dasar
Tugas statistika dasarTugas statistika dasar
Tugas statistika dasar
 
Biostatistika.pptx
Biostatistika.pptxBiostatistika.pptx
Biostatistika.pptx
 
Bab 1 (pengertian statistik)
Bab 1 (pengertian statistik)Bab 1 (pengertian statistik)
Bab 1 (pengertian statistik)
 
Sesi 1 PB&S
Sesi 1 PB&SSesi 1 PB&S
Sesi 1 PB&S
 
STATISTIKA
STATISTIKASTATISTIKA
STATISTIKA
 
29514 statistik dasar
29514 statistik dasar29514 statistik dasar
29514 statistik dasar
 
pengantar statistika.pptx
pengantar statistika.pptxpengantar statistika.pptx
pengantar statistika.pptx
 
pengantar statistika.pptx
pengantar statistika.pptxpengantar statistika.pptx
pengantar statistika.pptx
 
0. pengantar statistika.pptx
0. pengantar statistika.pptx0. pengantar statistika.pptx
0. pengantar statistika.pptx
 
Pertemuan 2 (statistik, statistika, macam data)
Pertemuan 2 (statistik, statistika, macam data)Pertemuan 2 (statistik, statistika, macam data)
Pertemuan 2 (statistik, statistika, macam data)
 
Pengantar Statistika Pendidikan
Pengantar Statistika PendidikanPengantar Statistika Pendidikan
Pengantar Statistika Pendidikan
 
makalah statistik, statistika, macam data
makalah statistik, statistika, macam datamakalah statistik, statistika, macam data
makalah statistik, statistika, macam data
 
Pertemuan 2-EBM Retno-Konsep EBM Dalam Praktik Kebidanan.pptx
Pertemuan 2-EBM Retno-Konsep EBM Dalam Praktik Kebidanan.pptxPertemuan 2-EBM Retno-Konsep EBM Dalam Praktik Kebidanan.pptx
Pertemuan 2-EBM Retno-Konsep EBM Dalam Praktik Kebidanan.pptx
 
STATISTIK-DENGAN-SPSS.pdf
STATISTIK-DENGAN-SPSS.pdfSTATISTIK-DENGAN-SPSS.pdf
STATISTIK-DENGAN-SPSS.pdf
 

More from rindaaulutamii (20)

Restikim Vertum
Restikim VertumRestikim Vertum
Restikim Vertum
 
Integral Entrasif
Integral EntrasifIntegral Entrasif
Integral Entrasif
 
Integral Retrim
Integral RetrimIntegral Retrim
Integral Retrim
 
Identer Center
Identer CenterIdenter Center
Identer Center
 
Identer Vettum
Identer VettumIdenter Vettum
Identer Vettum
 
Pre Post Intern
Pre Post InternPre Post Intern
Pre Post Intern
 
Sertum Termik
Sertum TermikSertum Termik
Sertum Termik
 
Termik Stream
Termik StreamTermik Stream
Termik Stream
 
Restik Termal
Restik TermalRestik Termal
Restik Termal
 
PrePost Restik
PrePost RestikPrePost Restik
PrePost Restik
 
Propost Sertik
Propost SertikPropost Sertik
Propost Sertik
 
Restorn Wern
 Restorn Wern Restorn Wern
Restorn Wern
 
Prepost Retrum
Prepost RetrumPrepost Retrum
Prepost Retrum
 
Pre Retmik
Pre RetmikPre Retmik
Pre Retmik
 
Prepost Rail
Prepost RailPrepost Rail
Prepost Rail
 
Standar Restrim
Standar RestrimStandar Restrim
Standar Restrim
 
Sertifik Sistem
Sertifik SistemSertifik Sistem
Sertifik Sistem
 
Sertifik Tretum
Sertifik TretumSertifik Tretum
Sertifik Tretum
 
Pretermik Dertik
Pretermik DertikPretermik Dertik
Pretermik Dertik
 
Prepost Termik
Prepost TermikPrepost Termik
Prepost Termik
 

Recently uploaded

Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdf
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdfBuku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdf
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdfsrengseng1c
 
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.KennayaWjaya
 
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSWJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSRobert Siby
 
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRenungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRobert Siby
 
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .Ustadz Habib
 
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfPenampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfDianNovitaMariaBanun1
 
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga BahagiaSEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga BahagiaRobert Siby
 
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAHWJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAHRobert Siby
 
Pendidikan agama islam syirik modern.pptx
Pendidikan agama islam syirik modern.pptxPendidikan agama islam syirik modern.pptx
Pendidikan agama islam syirik modern.pptxArdianAlaziz
 
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syaratIhsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syaratpuji239858
 
BUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptx
BUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptxBUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptx
BUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptxWahyudinHioda
 
KISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SD
KISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SDKISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SD
KISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SDAprihatiningrum Hidayati
 
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURANAYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURANBudiSetiawan246494
 

Recently uploaded (13)

Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdf
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdfBuku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdf
Buku Panduan Baca Tulis Al-Quran dan Praktik Ibadah.pdf
 
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
Teks Doa Untuk Rosario Peristiwa Terang.
 
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSWJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
 
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRenungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
 
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
Asmak Sunge Rajeh WA +62 819 3171 8989 .
 
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfPenampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
 
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga BahagiaSEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
 
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAHWJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
 
Pendidikan agama islam syirik modern.pptx
Pendidikan agama islam syirik modern.pptxPendidikan agama islam syirik modern.pptx
Pendidikan agama islam syirik modern.pptx
 
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syaratIhsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
Ihsanul amal, beramal dalam Islam ada 2 syarat
 
BUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptx
BUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptxBUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptx
BUDAYA DAN ADAT ISTIADAT ORANG ARAB.pptx
 
KISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SD
KISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SDKISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SD
KISAH NABI MUSA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM UNTUK SD
 
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURANAYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURAN
 

1-STATISTIK.pdf

  • 2. PERISTILAHAN Statistic=Statistik Statistics=Statistika Sbg. Sajian data angka dalam bentuk :  Tabel  Grafik  Diagram  Deretan angka  Visualisasi angka Sgb. Ilmu dan tehnik :  Menghimpun  Klasifikasi  Menganalisis DATA ANGKA / NUMERIK
  • 3. STATISTIKA (STATISTICS): (Tuban, 1972 )  Ilmu dan atau seni yang berkaitan dengan tata cara (metode) pengumpulan data, analisis data, dan interpretasi hasil analisis untuk mendapatkan informasi guna penarikan kesimpulan dan pengambilan keputusan
  • 4.  Kumpulan angka-angka, grafik, gambar atau diagram tentang suatu keadaan tertentu. Contoh: statistik penduduk, statistik kelahiran, statistik kematian, statistik kesehatan, statistik pertanian, dll  Sebuah konstanta atau angka yang diperoleh dari sampel atas dasar perhitungan matematis tertentu.
  • 5. STATISTIKA DESKRIPTIF  Bidang ilmu statistika yang mempelajari tata cara pengumpulan, penyusunan dan penyajian data yang dikumpulkan dari suatu penelitian.  Meliputi: pengumpulan data, penyajian data, penentuan nilai-nilai statistik (mean, Standar deviasi, dsb) dan pembuatan gambar, diagram atau grafik
  • 6. Statistika Induktif atau Statistika Inferensial  Bidang ilmu statistika yang mempelajari tata cara penarikan kesimpulan mengenai keseluruhan data (populasi) berdasarkan sebagian data (sampel) dari populasi tersebut.  Meliputi: penentuan alat uji statistik yang tepat, perkiraan, peramalan, dan pengambilan keputusan
  • 7. STATISTIKA PARAMETRIK  statistika yang dipergunakan untuk data yang berskala interval dan rasio, sebaran data harus sama dan berdistribusi normal.
  • 8. STATISTIKA NONPARAMETRIK  statistika yang dipergunakan apabila kita mengabaikan sebaran normal, statistika untuk data kualitatif dan statistika yang bebas sebaran.
  • 9. Peranan statistika  menyediakan tehnik/tatacara tentang:  Pencatatan data secara eksak  Membantu agar bekerja dengan tata-pikir definitif dan sistematis  Menyajikan data agar ringkas dan mudah difahami  Memudahkan analisis data kuantitatif yang kompleks dan rumit  Penarikan kesimpulan atas data dari hasil penelitian  Meramalkan kecenderungan peristiwa yang akan terjadi
  • 10. BIDANG STATISTIKA  Pembidangan statistika dapat ditinjau dari segi pengolahan data, parameter yang digunakan, bidang penerapannya
  • 11. A. segi pengolahan data Statistika diskriptif Statistika Induktif  Bidang ilmu statistika yang mempelajari tatacara :  Penyusunan dan penyajian data  Agar mudah dibaca dan difahami  Dalam bentuk distribusi frekuensi (tabel, grafik, ukuran pemusatan), angka indeks, time series, korelasi, regresi dan semacamnya.  mempelajari tatacara penarikan kesimpulan keseluruhan (populasi) berdasarkan sebagian data (sampel)  disebut pula statistika inferensi  tujuannya untuk mendapat kesimpulan umum dari hasil penelitian  dalam bentuk tehnik probabilitas, distribusi teoritis, sampling dan distribusi samplig, pendugaan populasi, uji hipotesis, analisis korelasi dan uji signifikansi, analisis regresi peramalan dan semacamnya.
  • 12. B Segi bentuk parameternya Stat. Parametrik : VS Stat. Non Parametrik : Statistik yang parameter dari populasinya mengikuti suatu distribusi tertentu, seperti : seperti distribusi normal dan memiliki varians yang homogin Statistik yang parameter dari populasinya tidak mengikuti suatu distribusi tertentu, se-perti: seperti distribusi normal, dan varians tidak perlu homogin
  • 13. C segi bidang penerapan  dibedakan penerapannya seperti : statistik sosial, statistik pendidikan, statistik ekonomi, statistik perusahaan, statistik pertanian, statistik kesehatan, dan sebagainya.
  • 14. DATA  Statistik dapat digunakan manakala telah tersedia data sebagai bahan dasar perhitungan dan analisisnya. Data dalam konteks statistik adalah data kuantitatif.  Data kuantitatif adalah data yang berbentuk angka. Data kualitatif yang berbentuk uraian diskriptif tidak dapat diolah secara statistik sebelum dikonversikan menjadi data kuantitatif berdasarkan skala tertentu dengan asumsi tertentu pula.  Data (kuantitatif) adalah himpunan angka hasil pengamatan dan pengukuran sistematis pada sejumlah peristiwa / satuan analisis yang dipdapatkan secara langsung ataupun tidak langsung. Dengan demikian, berdasarkan sifatnya data dibedakan menjadi data kuantitatif dan data kualitatif.  Kumpulan angka, fakta, fenomena atau keadaan atau lainnya yang merupakan hasil pengamatan, pengukuran,atau pencacahan dan sebagainya terhadap variabel dari suatu obyek kajian, yang berfungsi dapat membedakan objek yang satu dengan lainnya pada variabel yang sama.
  • 15. JENIS DATA  Data kualitatif, adalah data yang tidak dinyatakan dalam bentuk angka, seperti jumlah penjualan meningkat, harga barang sangat mahal.  Data kuantitatif, adalah data yang dinyatakan dalam bentuk angka, seperti mahasiswa pascasarjana Unibraw 500 orang, rata-rata tarif angkota naik 15%.
  • 16. DATAKUANTITATIF  Data kuantitatif Diskrit, adalah data yang satuannya selalu bulat dalam bilangan asli, tidak berbentuk pecahan, seperti jumlah perusahaan tekstil, banyaknya sepeda motor mahasiswa S1 di Unibraw 500.  Data kuantitatif Kontinyu, adalah data yang satuannya dapat berupa bilangan bulat dan atau pecahan, seperti berat badan 50,2 kg; suhu 37 0C.
  • 17. Berdasarkan Sumber  Data internal, adalah data yang menggambarkan keadaan dalam satu unit organisasi, seperti data tenaga kerja, data keuangan di suatu perusahaan.  Data eksternal, adalah data yang menggambarkan keadaan di luar suatu unit organisasi, seperti penjualan perusahaan pesaing.
  • 18. Dasar Cara memperoleh  Data primer, adalah data yang diperoleh langsung dari obyeknya, misalnya harga saham di BEJ.  Data sekunder, adalah data yang diperoleh dari pihak lain dalam bentuk yang sudah jadi berupa publikasi, seperti IHSG, data sensus ekonomi BPS
  • 19. Dasar Waktu  Data berkala (Time-Series), adalah data yang dikumpulkan dari waktu ke waktu untuk menggambarkan sesuatu kegiatan dari waktu ke waktu. Misalnya perkembangan penjualan 5 tahun terakhir.  Data Cross-Section, adalah data yang dikumpulkan pada suatu waktu tertentu untuk menggambarkan keadaan pada waktu yang bersangkutan. Misalnya harga saham menurut jenis perusahaan.
  • 20. PENGUKURAN  Suatu proses kuantifikasi dengan memasang skala ukur dari suatu variabel penelitian pada satuan pengamatan sebagai cara peneliti mendapatkan angka yang merupakan variasi nilai pada variabel tersebut
  • 21. Apa yang diukur ? Satuan Pengamatan (analisis) adalah : Suatu obyek pengamatan dalam penelitian yang dijadikan dasar analisis dan penarikan kesimpulan. Dalam penelitian kuantitatif selalu menyangkut sejumlah satuan pengamatan yang relatif besar agar perhitungan statistik memiliki signifikansinya.
  • 22. Satuan pengamatan menurut tingkatannya dibedakan sbb:  Peristiwa atau kejadian  Individu  Kelompok  Organisasi  masyarakat dsb.
  • 23. Karakteristik dan Variabel  Karakteristik adalah ciri-ciri yang dimiliki satuan pengamatan tertentu yang dapat memberikan informasi identitasnya dalam kaitan atau bandingan dengan satuan pengamatan yang lain ataupun obyek yang lain. Setiap satuan pengamatan pada umumnya memiliki sejumlah karakteristik. Satu karakteristik merupakan satu dimensi dari satuan pengamatan. Satu dimensi dapat terdiri dari sejumlah variabel. Perhatikan Contoh berikut:
  • 24. KARAKTERISTIK SATUAN ANALISIS INDIVIDU MAHASISWA No. KARAKTERISTIK/DIMENSI 01. TAMPILAN FISIK 02. KEMAMPUAN FISIK 03. KEMAMPUAN INTELEKTUAL 04. KEMAMPUAN SPIRITUAL 05. KEMAMPUAN MANAJERIAL 06. KEMAMPUAN EKONOMIS 07. DST.
  • 25. VARIABEL  adalah variasi nilai pada satu ciri atau aspek dari suatu karakteristik pada satuan pengamatan berdasarkan skala ukur tertentu (apakah skala nominal, ordinal, interval, atau rasio) yang dapat menjadi unsur pembeda dengan satuan pengamatan lain. Karakteristik atau sifat dari obyek kajian yang relevan dengan permasalahan penelitian.  Bisa memberikan sekurang-kurangnya dua klasifikasi yang berbeda, atau  Bisa memberikan sekurangkurangnya dua hasil pengukuran atau perhitungan yang berbeda.
  • 26. JENIS VARIABEL  Variabel kualitatif  Dengan Peringkat (ranking)  Tanpa Peringkat  Variabel Kuantitatif
  • 27. Variabel Kualitatif  Variabel yang bentuknya klasifikasi, kategori Tanpa peringkat Jenis kelamin: Laki-laki dan Perempuan Etnik: Sunda, Jawa, Gorontalo, Batak Dengan peringkat Kecantikan: Sangat cantik, Cantik, Biasa, Kurang cantik, Tidak cantik. Golongan PNS: IIIA, IIIB, IIIC, IIID
  • 28.  Variabel kualitatif yang variasi atau kalsifikasinya hanya dua disebut variabel dikotomus  Variabel yang variasinya atau klasifikasinya lebih dari dua disebut variabel polikotomus
  • 29.  Variabel kuantitatif, adalah variabel yang bentuknya numerik (bilangan) variabel kuantitatif terdiri dari: 1. variabel kontinus, variabel yang dapat dinyatakan dalam bentuk pecahan, misalnya, rentabilitas perusahaan 55% atau 55/100, perputaran aktiva 6,3. 2. Variabel diskrit, variabel yang tidak dinyatakan dalam bentuk pecahan, misalnya banyaknya anak: 1, 2, 3
  • 30. Variabel berdasarkan Skala Pengukuran  Skala Pengukuran Variabel:  Nominal  Ordinal  Interval  Rasio
  • 31. Skala Nominal  Skala nominal pada dasarnya bukan untuk mengukur, melainkan untuk membedakan secara klasifikasi.  Bilangan atau angka digunakan untuk mewakili klasifikasi, kategori, dan sebagainya. Bilangan hanya berfungsi sebagai lambang untuk membedakan.  Simbol matematik yang digunakan adalah: = dan ≠
  • 32. Variabel jenis pekerjaan Skor yang mungkin PNS 1 2 3 Pegawai swasta 2 3 1 pedagang 3 1 2
  • 33. Skala Ordinal  Skala Ordinal digunakan untuk mengukur perbedaan kualitas atau kuantitas yang tidak dapat diketahui berapa unit selisihnya, tetapi diketahui perbedaannya bahwa yang satu lebih tinggi atau lebih rendah dari yang lainnya kualitas atau kuantitasnya  Bilangan berfungsi sebagai: (1) lambang untuk membedakan; dan (2) untuk memberikan peringkat (rank).  Simbol matematik yang digunakan: > dan <.
  • 34. Variabel tingkat pendidikan Skor yang mungkin SD 1 3 SMP 2 2 SMU 3 1
  • 35. Skala Interval  Dalam skala Interval bilangan berfungsi sebagai: (1) lambang; (2) memberikan peringkat (urutan); dan (3) memperlihatkan jarak atau interval yang bermakna.  Ciri utama skala interval adalah titik nol bukan titik nol absolut, tetapi yang dicantumkan berdasarkan perjanjian.  Simbol matematik yang digunakan: + dan -.
  • 37. Skala Rasio  Ciri utama skala rasio adalah titik nol-nya merupakan nol absolut.  Semua hukum aritmatik berlaku pada skala ini.  Simbol matematik yang digunakan: X dan /  Contoh: berat timbangan, jumlah orang, jumlah pohon, dsb.
  • 38. Variabel BERAT BADAN Variabel pendapatan (Rp) 38 250.000 45 500.000 55 1.000.000
  • 39. VARIABEL  KUALITATIF  Dikotomos  Polikotomos  Ordinal  jenis kelamin  permukaan bumi  agama  jenis pekerjaan  jenis parpol  dan sejenisnya  pendidikan  status sosial  KUANTITATIF  Kontinues  Diskrit  besaran usaha  dukungan publik  partisipasi, dsb  penduduk  anggota keluarga  industri kecil, dsb
  • 40. Karakteristik Tingakatan Skala Nominal Ordinal Interval Rasio 1. Persamaan satuan amatan Klasifikasi dapat dibuat ya ya ya ya 2. Urutan satuan amatan Pengurutan dapat dibuat tidak ya ya ya 3. Persamaan Interval/jarak satuan ukuran tetap tidak tidak ya ya 4. Persamaan rasio : titik nol murni tidak tidak tidak ya
  • 41. BEBERAPA ISTILAH DALAM STATISTIKA  Populasi (Universe) Keseluruhan dari obyek yang dibatasi oleh kriteria tertentu. Misalnya Pedagang Kaki Lima yang ada di Kota Malang, Mahasiswa Pascasarjana Unibraw.  Sampel (Sample) Sebagian dari populasi (subset) yang karakteristiknya akan diselidiki, dan dianggap bisa mewakili keseluruhan populasi (jumlahnya lebih sedikit dari populasinya). Misalnya: 100 PKL di Kota Malang.
  • 42. Sampel Acak, Sampling, Sensus  Sampel Acak (Random Sample) Sampel yang dipilih berdasarkan peluang tertentu.  Sampling Proses dari penyeleksian suatu jumlah elemen populasi menjadi anggota sampel.  Sensus Cara pengumpulan data kalau seluruh elemen diteliti satu per satu.
  • 43. Ukuran Populasi Ukuran Sampel  Ukuran Populasi Banyaknya anggota yang ada dalam sebuah populasi, dan dilambangkan dengan N.  Ukuran Sampel Banyaknya anggota yang ada dalam sebuah sampel, dan dilambangkan dengan n.
  • 44. Parameter  Parameter Sebuah konstanta atau bilangan yang diperoleh dari populasi atas dasar perhitungan matematis tertentu.Atau data yang diperoleh dari hasil sensus. Misalnya :  (mean);  (standard deviasi).
  • 45. Satuan Pengamatan ( Unit Of Observation)  Segala sesuatu yang menjadi obyek pengumpulan data/penelitian/pengawasan/pengamatan/ studi. Contoh: orang, barang, unit organisasi, tempat, waktu.
  • 46. Karakteristik  Ciri yang dimiliki satuan pengamatan itu, yang keadaannya bisa digunakan untuk membedakan satuan pengamatan tersebut dengan satuan pengamatan lainnya.
  • 47. Contoh karakteristik Satuan pengamatan Karakteristik yang diamati Hasil pengamatan atau pengukuran Perusahaan yang go public Jumlah karywan menurut bid. Pendidikan Jumlah modal yang dimiliki Jumlah laba SE, MAB, SH 5 m, 1 m, 500 juta 2 m, 1.5 m. 300 juta orang Jenis kelamin Tingkat pendidikan Tinggi badan Jenis pekerjaan P, P, L, L SD, SMP, SMU, S1, S2 170 cm, 165 cm, 160 cm PNS, Swasta, PEtani, Dokter, Perawat
  • 48. BAHAN PRAKTIKUM Kumpulkan data dari semua mahasiswa yang mengambil mata kuliah ini, mengenai:  Jumlah huruf dari nama lengkap (tanpa singkatan dan gelar)  Jenis kelamin  Agama  Hobby  Tanggal lahir  Bulan lahir  Tahun lulus dari SMA  Banyaknya saudara dalam keluarga  Anak nomor berapa  Tinggi badan (cm)  Berat Badan (kg)
  • 49.
  • 50. VARIASI PERMASALAHAN (PENELITIAN) : - Penilaian / eksploratif / diskriptif - Komparatif - Asosiatif / korelasional DATA : Nominal, Ordinal, Interval, Ratio VARIABELYANGTERLIBAT : -Tunggal (univariate) - Ganda (multivariate) METODE STATISTIKA : - Parametrik - Nonparametrik - Univariate - Multivariate - Diskriptif - Komparatif - Asosiatif AKURAT? Pilih Tebak
  • 51. BERBAGAI METODE STATISTIKA UNTUK BERBAGAI TINGKAT PENGUKURAN VARIABEL PENELITIAN TINGKAT PENGUKURAN VARIABEL PERTAMA PROSEDUR VARIABEL TUNGGAL PROSEDUR DUA VARIABEL / BIVARIATE SKALA / TINGKAT PENGUKURAN VARIABEL KEDUA DIKHOTOM NOMINAL ORDINAL INTERVAL / RASIO DIKHOTOM ( DWI BAGI ) PROPORSI PERSENTASE RATIO PERBEDAAN PROPORSI CHISQUARE FISHER EXACT TEST NOMINAL KATEGORIS PROPORSI PERSENTASE RATIO CHISQUARE CHISQUARE ORDINAL MEDIAN QUARTILE DESILE Q. DEVIASI - MANN WHITNEY - RUNS KOLMOGOROV SMIRNOV - SIGNED RANK ANOVA WITH RANKS RANK ORDER CORRELATION KENDALL’S TEST INTERVAL / RASIO MEANS MEDIAN STANDARD DEVIASI DIFFERENS OF MEANS ANOVA INTRACLASS CORRELATION CORRELATION AND REGRESSION
  • 55. Analisis Faktor Konfirmatori KINERJA PEMASARAN Volume Penjualan e4 Pertumbuhan Pelanggan e5 Pertumbuhan Penjualan e6 KEUNGGULAN BERSAING BERKELANJUTAN Durabilitas e8 Imitabilitas e9 Kemudahan Menyamai e10 ANALISIS FAKTOR KONFIRMATORI KINERJA PEMASARAN Spesifikasi Model
  • 58. Apa tipe hubungan yang akan diteliti Dependensi InterDependensi Berapa Variabel yang terlibat Multi hubungan pd bbrp variabel dependen dan independen Bbrp variabel dependen pd satu hubungan Satu variabel dependen pd satu hubungan Apa Skala Ukur Var Tergantung Apa Skala Ukur Var Tergantung Metrik NonMetrik NonMetrik Metrik Apa Skala Ukur Var Bebas NonMetrik Metrik Struktur Hubungan APA Variabel NonMetrik Category Similarity Metrik & Nonmetrik Object Similarity Similarity Cases similarity Princ. Component Analysisis Factor Analysis Cluster Analysisis APA skala ukur Datanya dan Similaritasnya Correspondence Analysis Multidimentional Scalling Analisis Model Struktural Structural Equation Modeling Analisis Path MANOVA atau MANCOVA Analisis Korelasi Kanonik Regresi Peubah Ganda Korelasi Kanonik dengan Variabel Dummy Analisis Regresi Berganda Analisis Konjoin -Logistik -Logit -Probit -LPM -Loglinier Model Analisis Diskriminan