2. Proiritas pertama adalah
untukmemperhatikan pembangunan
sosial dan ekonomi
Tetapi juga keanekaragaman hayati
3. Pengembangan lingkungan lokal myanmar menghadapi banyak ancaman seperti:
Berskala gas dan minyak ekstraksi
perdagangan satwa liar
pembangunan bendungan besar ,
deforestasi
Bagaimana mengembangkan ekonomi dan pada saat yang sama
menekan degradasi lingkungan terutama melestarikan
keanekaragaman hayati yang terancam akan menjadi tantangan
besar bagi Myanmar . ?
4. Mempersiapkan reformasi ramah lingkungan Myanmar ,
Myanmar harus
1. meningkatkan kemampuan ekonominya
sendiri ,
2. membuat kebijakan ilmiah
3. membautuhkan paket bantuan dari
masyarakat internasional .
4. pembangunan infrastruktur harus
mempertimbangkan isu-isu lingkungan ,
5. dan kebijakan industri harus bertujuanmarah
ramah lingkungan .
5. Lingkungan Myanmar berada PADA Lintas jalan , Masa DEPAN Tergantung
tentang bagaimana reformasi baru Negara -baru inisial membentuk Negara (
Schmidt , 2012) .
Sekarang Prioritas PERTAMA pemerintah baru Negara untuk memecahkan
masalah sisial Dan Pembangunan Ekonomi di Muka .
Sumber Daya alam melimpah Yang Tetap menjadi daya tarik Yang KUAT
untuk Mengajukan di seluruh Dunia . Terbukti Myanmar memiliki saluran
Besar Sumber Daya Lahan digarap Dan Hutan bakau , Hutan , Dan bio -
Bahan bakar menyumbang 70,0 % Bahasa Dari jumlah primer pasokan
energi PADA Tahun 2009 ( IEA , 2011) .
Myanmar adalah satu-satunya negara pengekspor jati , yang memiliki satu-satunya
hutan jati emas yang tersisa di dunia. Meskipun hampir setengah
dari hutan jati alam dunia yang tumbuh di negeri ini , jati - hutan alam
telah mengalami penurunan sebesar 1,1 juta hektar antara tahun 1992 dan
2010 ( Utkina , 2012) .
6. Kebijakan industri yang bertujuan environment friendly
pemerintah harus mencegah hutan alam dari konversi menjadi sawah di
pengembangan pertanian modern. Pemerintah juga harus meng-upgrade
efisiensi pertanian dan mengurangi penggunaan pestisida , dan dengan ketat
mengontrol impor tinggi polusi dan emisi tinggi teknologi industri dari negara
dan wilayah lainnya
Membuat kebijakan ilmiah dan meningkatkan kapasitas
pengelolaan
Myanmar tidak dapat dipisahkan dari masyarakat internasional,
tetapi mereka perlu untuk terus meningkatkan manajemen
mereka sendiri kapasitas pada diri mereka sendiri dalam jangka
panjang. Kebijakan yang efektif langkah-langkah dan kerangka
kebijakan lingkungan yang sehat adalah fondasi yang kuat bagi
pembangunan ekonomi. Bagaimana meningkatkan pembuatan
kebijakan merupakan tantangan bagi ilmu-kekurangan negara-negara
seperti Myanmar. Para ilmuwan dan kebutuhan kelas
terdidik upaya bersama untuk unsur ilmiah masukan ke dalam
kebijakan (Maslog, 2012).