SlideShare a Scribd company logo
1 of 27
Struktur dan Pengelompokan Virus
Dr. Henny Saraswati, S.Si, M.Biomed
Kemampuan Akhir yang Diharapkan
• Mahasiswa mampu menjelaskan struktur virus secara umum
• Mahasiswa mampu menjelaskan dasar-dasar pengelompokan virus
• Mahasiswa mampu menjelaskan apa itu bakteriofaga, viroid dan
virion
Mengapa Kita Mempelajari Virus??
Beberapa Alasan Kita Mempelajari Virus
• Virus dapat menyebabkan penyakit pada manusia
• Virus terdapat dimana-mana
• Virus dapat menginfeksi sel hidup (mikroba,manusia, hewan dan
tumbuhan)
• Virus berperan dalam perkembangan ilmu biologi
• Virus dapat berguna bagi makhluk hidup lain
Sejarah Penemuan Virus
• Diawali pada tahun 1886, Adolph Meyer menemukan bahwa cairan
ekstrak dari tembakau yang terkena penyakit tobacco mosaic disease
dapat menularkan penyakit yang sama ke tembakau yang sehat
Sejarah Penemuan Virus
• Pada tahun 1892, Dimitri Ivanovsky
menggunakan Pasteur-Chamberland
Filter untuk menyaring cairan ekstrak dari
tembakau yang terkena tobacco mosaic
disease
• Cairan ini tetap dapat menularkan
penyakit yang sama ke tembakau sehat,
meskipun semua bakteri telah
dibersihkan dari cairan ekstrak tersebut
• Ada agen infeksius lain yang berperan
dalam penularan penyakit ini
www.nationaltrustcollections.org.uk
Sejarah Penemuan Virus
• Pada tahun 1898, Martinus Beijerinck menyebut “virus” untuk agen
infeksius yang didapatkan dari penemuan Ivanovsky
Sejarah Penemuan Virus
• Penelitian-penelitian sebelumnya mengenai virus kemudian
dilanjutkan dengan penemuan-penemuan baru
• Kritalisasi Tobacco Mosaic Virus pada tahun 1930 oleh Wendell M. Stanley 
TMV merupakan virus pertama yang berhasil dikristalisasi
• Penemuan bakteriofaga oleh Félix d’Hérelle
• Penemuan mikroskop elektron yang dapat digunakan untuk pengamatan virus
Tobacco Mosaic Virus
Sejarah Penemuan Virus
Virus
• Adalah agen infeksius yang tersusun atas asam nukleat (DNA atau
RNA) dan protein yang melindunginya
• Bentuk infeksius dari virus adalah virion  siap mentransmisikan
genom virus ke DNA inang
Struktur Virus
• Virus hanya terdiri dari asam nukleat dan protein kapsid
• Keutuhan struktur asam nukleat dan kapsid disebut nukleokapsid
• Kapsid terdiri dari subunit-subunit protein yang disebut kapsomer
Struktur Virus
• Beberapa virus memiliki selubung yang melindungi kapsid dan asam
nukleat  enveloped virus
• Virus yang lain tidak memiliki selubung  virus telanjang
Struktur Virus
• Terdapat bentuk protein kapsid lain yang disebut spike
• Protein ini berfungsi dalam pelekatan virus ke sel inang dan masuknya
virus ke dalam sel inang
Struktur Virus
• Genom virus berupa DNA atau RNA (jarang sekali ada virus dengan kedua
jenis asam nukleat ini)
• Genom dalam bentuk untai tunggal atau ganda
• Dalam bentuk sirkuler atau liner, kecuali pada virus influenza yang
genomnya bersegmen-segmen
Struktur Virus
• Berdasarkan bentuk nukleokapsidnya, virus dapat dibedakan
menjadi:
a. Virus spiral (Helical viruses) : bentuk nukleokapsid seperti
per/pegas, contohnya pada tobacco mosaic virus dan virus
rabies
Struktur Virus
b. Virus ikosahedral (icosahedral virus) : kapsid tersusun dari sekitar 20
subunit subunit-subunit segitiga sama sisi, contohnya pada virus
polio dan herpes
Struktur Virus
c. Virus komplek (complex virus) : bentuk tubuhnya merupakan
kombinasi dari bentuk spiral dan ikosahedral, contohnya pada
bakteriofaga dan virus cacar
Struktur Virus
• Beberapa molekul lain :
• Enzim  diperlukan untuk membentuk asam nukleat, mis. Membentuk RNA
virus dari DNA inang
• Protein non enzim yang penting  mis. protein primer untuk replikasi genom
poliovirus
• Makromolekul dari sel inang  penting untuk penyusunan DNA poliomavirus
dan papillomavirus
Viroid
• Adalah agen infeksius yang terdiri dari asam nukleat saja (tanpa
protein!!)
• Genom viroid hanya sedikit sekali mengkode gen untuk ekspresi
protein
Viroid
• Penemu viroid adalah Theodore O.Diener dan kawan-kawan yang
meneliti penyebab penyakit potato splinder tuber (SPT)
• Penyakit ini hanya bisa diobati dengan enzim pendegradasi RNA
• Sampai sekarang belum diketahui secara pasti mekanisme viroid
menyebabkan penyakit
Prion
• Agen infeksius berupa protein yang
mengalami ketidaknormalan pelipatan
• Protein ini disebut PrPC yang mengalami
abnormalitas menjadi PrPSC
• Prion ditemukan oleh Stanley Prusiner
dan kawan-kawan pada tahun 1981
• Prusiner mendapatkan hadiah Nobel
pada tahun 1997 untuk bidang Fisiologi
atau Kesehatan
Prion
• Merupakan penyebab penyakit Transmissible
Spongiform Encephalitis (TSE)
• Pada sapi sering disebut dengan Bovine
Spongiform Encephalitis atau penyakit sapi gila
• Pada kambing disebut dengan scrapie
• Pada manusia sering disebut Creutzfeldt-Jacob
Disease
• Penyakit ini menyerang otak dan
mengakibatkan disorientasi pada aktivitas
individu serta kematian
Prions
• Karakteristik Prion :
• Tahan terhadap digesti proteinase
• Memiliki struktur β-sheet yang lebih
banyak dan α-helix yang lebih sedikit
dibandingkan protein normal
• Memiliki inang yang spesifik
• Prion dari organisme tertentu memiliki
karakteristik yang unik, berbeda dari
organisme lain  mis.prion dari tikus
berbeda dengan prion dari hamster
• Belum diketahui penyebab perubahan
protein normal menjadi prion
Penyakit Sapi Gila
• Mengakibatkan banyak kematian
hewan sapi  berdampak pada
peternakan sapi
• Dapat menular ke manusia apabila
mengkonsumsi hewan terinfeksi
• Saat ini belum diketahui cara
pengobatan untuk penyakit ini
Pengelompokan Virus Berdasarkan Sistem
Baltimore
• Grup I : Virus DNA untai ganda (dsDNA virus)
• Grup II : Virus DNA untai tunggal (ssDNA virus)
• Grup III : Virus RNA untai ganda (dsRNA virus)
• Grup IV dan V : virus RNA untai tunggal (ssRNA virus)
• Grup IV : ssRNA virus-positive sense
• Grup V : ssRNA virus-negative sense
• Grup VI : Virus RNA untai tunggal yang bereplikasi dengan
intermedier DNA
• Grup VII : Virus DNA untai ganda yang bereplikasi dengan
intermedier RNA untai tunggal
Tugas
• Cari jurnal yang berisi penelitian dengan memanfaatkan struktur
virus, mis. Untuk kandidat vaksin
• Tuliskan garis besar penelitian tersebut  bisa dibaca di abstrak
jurnal
• Kumpulkan sebagai tugas tertulis dan dikumpulkan pada akhir kuliah
PPT-UEU-Virologi-Pertemuan-2.pptx

More Related Content

Similar to PPT-UEU-Virologi-Pertemuan-2.pptx

Virus hewan dan tumbuhan
Virus hewan dan tumbuhanVirus hewan dan tumbuhan
Virus hewan dan tumbuhan
dhea ratnasari
 
2-1-presentasi-virus_(1).ppt
2-1-presentasi-virus_(1).ppt2-1-presentasi-virus_(1).ppt
2-1-presentasi-virus_(1).ppt
Ayyu Sari
 
Ba virus
Ba  virusBa  virus
Ba virus
hendri5
 
Ba virus
Ba  virusBa  virus
Ba virus
hendri5
 
Virologi. bag 1
Virologi.  bag 1Virologi.  bag 1
Virologi. bag 1
tristyanto
 
BAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdf
BAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdfBAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdf
BAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdf
Wan Na
 
BAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdf
BAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdfBAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdf
BAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdf
Wan Na
 

Similar to PPT-UEU-Virologi-Pertemuan-2.pptx (20)

virus2-1.pptx
virus2-1.pptxvirus2-1.pptx
virus2-1.pptx
 
Virus hewan dan tumbuhan
Virus hewan dan tumbuhanVirus hewan dan tumbuhan
Virus hewan dan tumbuhan
 
VIRUS.ppt
VIRUS.pptVIRUS.ppt
VIRUS.ppt
 
2-1-presentasi-virus_(1).ppt
2-1-presentasi-virus_(1).ppt2-1-presentasi-virus_(1).ppt
2-1-presentasi-virus_(1).ppt
 
Biologi8
Biologi8Biologi8
Biologi8
 
2-1-presentasi-virus_(1).ppt
2-1-presentasi-virus_(1).ppt2-1-presentasi-virus_(1).ppt
2-1-presentasi-virus_(1).ppt
 
2-1-presentasi-virus_(1).ppt
2-1-presentasi-virus_(1).ppt2-1-presentasi-virus_(1).ppt
2-1-presentasi-virus_(1).ppt
 
Biologi - VIRUS
Biologi - VIRUSBiologi - VIRUS
Biologi - VIRUS
 
Basic virus
Basic virusBasic virus
Basic virus
 
Ba virus
Ba  virusBa  virus
Ba virus
 
Ba virus
Ba  virusBa  virus
Ba virus
 
Virus
VirusVirus
Virus
 
Virus
VirusVirus
Virus
 
Virologi. bag 1
Virologi.  bag 1Virologi.  bag 1
Virologi. bag 1
 
2 1-presentasi-virus
2 1-presentasi-virus2 1-presentasi-virus
2 1-presentasi-virus
 
Materi biologi - Virus .ppt presentation
Materi biologi - Virus .ppt presentationMateri biologi - Virus .ppt presentation
Materi biologi - Virus .ppt presentation
 
Bab 3 Virus
Bab 3 VirusBab 3 Virus
Bab 3 Virus
 
virus dan bakteri.pptx
virus dan bakteri.pptxvirus dan bakteri.pptx
virus dan bakteri.pptx
 
BAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdf
BAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdfBAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdf
BAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdf
 
BAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdf
BAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdfBAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdf
BAHAN BACAAN BAB 3-3 Virus.pdf
 

Recently uploaded

Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
ssuser35630b
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 

Recently uploaded (20)

MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 

PPT-UEU-Virologi-Pertemuan-2.pptx

  • 1. Struktur dan Pengelompokan Virus Dr. Henny Saraswati, S.Si, M.Biomed
  • 2. Kemampuan Akhir yang Diharapkan • Mahasiswa mampu menjelaskan struktur virus secara umum • Mahasiswa mampu menjelaskan dasar-dasar pengelompokan virus • Mahasiswa mampu menjelaskan apa itu bakteriofaga, viroid dan virion
  • 4. Beberapa Alasan Kita Mempelajari Virus • Virus dapat menyebabkan penyakit pada manusia • Virus terdapat dimana-mana • Virus dapat menginfeksi sel hidup (mikroba,manusia, hewan dan tumbuhan) • Virus berperan dalam perkembangan ilmu biologi • Virus dapat berguna bagi makhluk hidup lain
  • 5. Sejarah Penemuan Virus • Diawali pada tahun 1886, Adolph Meyer menemukan bahwa cairan ekstrak dari tembakau yang terkena penyakit tobacco mosaic disease dapat menularkan penyakit yang sama ke tembakau yang sehat
  • 6. Sejarah Penemuan Virus • Pada tahun 1892, Dimitri Ivanovsky menggunakan Pasteur-Chamberland Filter untuk menyaring cairan ekstrak dari tembakau yang terkena tobacco mosaic disease • Cairan ini tetap dapat menularkan penyakit yang sama ke tembakau sehat, meskipun semua bakteri telah dibersihkan dari cairan ekstrak tersebut • Ada agen infeksius lain yang berperan dalam penularan penyakit ini www.nationaltrustcollections.org.uk
  • 7. Sejarah Penemuan Virus • Pada tahun 1898, Martinus Beijerinck menyebut “virus” untuk agen infeksius yang didapatkan dari penemuan Ivanovsky
  • 8. Sejarah Penemuan Virus • Penelitian-penelitian sebelumnya mengenai virus kemudian dilanjutkan dengan penemuan-penemuan baru • Kritalisasi Tobacco Mosaic Virus pada tahun 1930 oleh Wendell M. Stanley  TMV merupakan virus pertama yang berhasil dikristalisasi • Penemuan bakteriofaga oleh Félix d’Hérelle • Penemuan mikroskop elektron yang dapat digunakan untuk pengamatan virus Tobacco Mosaic Virus
  • 10. Virus • Adalah agen infeksius yang tersusun atas asam nukleat (DNA atau RNA) dan protein yang melindunginya • Bentuk infeksius dari virus adalah virion  siap mentransmisikan genom virus ke DNA inang
  • 11. Struktur Virus • Virus hanya terdiri dari asam nukleat dan protein kapsid • Keutuhan struktur asam nukleat dan kapsid disebut nukleokapsid • Kapsid terdiri dari subunit-subunit protein yang disebut kapsomer
  • 12. Struktur Virus • Beberapa virus memiliki selubung yang melindungi kapsid dan asam nukleat  enveloped virus • Virus yang lain tidak memiliki selubung  virus telanjang
  • 13. Struktur Virus • Terdapat bentuk protein kapsid lain yang disebut spike • Protein ini berfungsi dalam pelekatan virus ke sel inang dan masuknya virus ke dalam sel inang
  • 14. Struktur Virus • Genom virus berupa DNA atau RNA (jarang sekali ada virus dengan kedua jenis asam nukleat ini) • Genom dalam bentuk untai tunggal atau ganda • Dalam bentuk sirkuler atau liner, kecuali pada virus influenza yang genomnya bersegmen-segmen
  • 15. Struktur Virus • Berdasarkan bentuk nukleokapsidnya, virus dapat dibedakan menjadi: a. Virus spiral (Helical viruses) : bentuk nukleokapsid seperti per/pegas, contohnya pada tobacco mosaic virus dan virus rabies
  • 16. Struktur Virus b. Virus ikosahedral (icosahedral virus) : kapsid tersusun dari sekitar 20 subunit subunit-subunit segitiga sama sisi, contohnya pada virus polio dan herpes
  • 17. Struktur Virus c. Virus komplek (complex virus) : bentuk tubuhnya merupakan kombinasi dari bentuk spiral dan ikosahedral, contohnya pada bakteriofaga dan virus cacar
  • 18. Struktur Virus • Beberapa molekul lain : • Enzim  diperlukan untuk membentuk asam nukleat, mis. Membentuk RNA virus dari DNA inang • Protein non enzim yang penting  mis. protein primer untuk replikasi genom poliovirus • Makromolekul dari sel inang  penting untuk penyusunan DNA poliomavirus dan papillomavirus
  • 19. Viroid • Adalah agen infeksius yang terdiri dari asam nukleat saja (tanpa protein!!) • Genom viroid hanya sedikit sekali mengkode gen untuk ekspresi protein
  • 20. Viroid • Penemu viroid adalah Theodore O.Diener dan kawan-kawan yang meneliti penyebab penyakit potato splinder tuber (SPT) • Penyakit ini hanya bisa diobati dengan enzim pendegradasi RNA • Sampai sekarang belum diketahui secara pasti mekanisme viroid menyebabkan penyakit
  • 21. Prion • Agen infeksius berupa protein yang mengalami ketidaknormalan pelipatan • Protein ini disebut PrPC yang mengalami abnormalitas menjadi PrPSC • Prion ditemukan oleh Stanley Prusiner dan kawan-kawan pada tahun 1981 • Prusiner mendapatkan hadiah Nobel pada tahun 1997 untuk bidang Fisiologi atau Kesehatan
  • 22. Prion • Merupakan penyebab penyakit Transmissible Spongiform Encephalitis (TSE) • Pada sapi sering disebut dengan Bovine Spongiform Encephalitis atau penyakit sapi gila • Pada kambing disebut dengan scrapie • Pada manusia sering disebut Creutzfeldt-Jacob Disease • Penyakit ini menyerang otak dan mengakibatkan disorientasi pada aktivitas individu serta kematian
  • 23. Prions • Karakteristik Prion : • Tahan terhadap digesti proteinase • Memiliki struktur β-sheet yang lebih banyak dan α-helix yang lebih sedikit dibandingkan protein normal • Memiliki inang yang spesifik • Prion dari organisme tertentu memiliki karakteristik yang unik, berbeda dari organisme lain  mis.prion dari tikus berbeda dengan prion dari hamster • Belum diketahui penyebab perubahan protein normal menjadi prion
  • 24. Penyakit Sapi Gila • Mengakibatkan banyak kematian hewan sapi  berdampak pada peternakan sapi • Dapat menular ke manusia apabila mengkonsumsi hewan terinfeksi • Saat ini belum diketahui cara pengobatan untuk penyakit ini
  • 25. Pengelompokan Virus Berdasarkan Sistem Baltimore • Grup I : Virus DNA untai ganda (dsDNA virus) • Grup II : Virus DNA untai tunggal (ssDNA virus) • Grup III : Virus RNA untai ganda (dsRNA virus) • Grup IV dan V : virus RNA untai tunggal (ssRNA virus) • Grup IV : ssRNA virus-positive sense • Grup V : ssRNA virus-negative sense • Grup VI : Virus RNA untai tunggal yang bereplikasi dengan intermedier DNA • Grup VII : Virus DNA untai ganda yang bereplikasi dengan intermedier RNA untai tunggal
  • 26. Tugas • Cari jurnal yang berisi penelitian dengan memanfaatkan struktur virus, mis. Untuk kandidat vaksin • Tuliskan garis besar penelitian tersebut  bisa dibaca di abstrak jurnal • Kumpulkan sebagai tugas tertulis dan dikumpulkan pada akhir kuliah