SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
Materi Pertemuan Ke-2Materi Pertemuan Ke-2
LAHIRNYA ILMU PENGETAHUANLAHIRNYA ILMU PENGETAHUAN
 Pengetahuan adalah segala yang kita ketahuiPengetahuan adalah segala yang kita ketahui
 Bersumber dari Pancaindera & Pikiran manusiaBersumber dari Pancaindera & Pikiran manusia
(konkret & abstrak) serta wahyu(konkret & abstrak) serta wahyu
 Hasil ulah pikir manusia : Mitos, Filsafat danHasil ulah pikir manusia : Mitos, Filsafat dan
IlmuIlmu
 Pengetahuan disebut Ilmu Pengetahuan jikaPengetahuan disebut Ilmu Pengetahuan jika
telah diuji kebenarannya melalui Metode Ilmiahtelah diuji kebenarannya melalui Metode Ilmiah
 Kebenaran ilmu diterima bila ditinjau secaraKebenaran ilmu diterima bila ditinjau secara
deduktif (masuk akal) dan induktif (sesuaideduktif (masuk akal) dan induktif (sesuai
kenyataan/objektif)kenyataan/objektif)
METODE ILMIAHMETODE ILMIAH
 Metode Ilmiah merupakan perpaduan antaraMetode Ilmiah merupakan perpaduan antara
pendekatan rasionalisme dan empirismependekatan rasionalisme dan empirisme
 Rasionalisme memberikan kerangka pemikiran yangRasionalisme memberikan kerangka pemikiran yang
koheren dan logis, sedangkan empirismekoheren dan logis, sedangkan empirisme
memberikan kepastian pemikiran dalammemberikan kepastian pemikiran dalam
memastikan kebenaranmemastikan kebenaran
 Kriteria metode ilmiah : harus berdasar fakta,Kriteria metode ilmiah : harus berdasar fakta,
bebas prasangka, menggunakan prinsip analitis,bebas prasangka, menggunakan prinsip analitis,
menggunakan hipotesis, menggunakan ukuranmenggunakan hipotesis, menggunakan ukuran
obyektif dan teknik kuantitatifobyektif dan teknik kuantitatif
 Ilmu pengetahuan mempunyai ciri yang khas, yakniIlmu pengetahuan mempunyai ciri yang khas, yakni
bersifatbersifat Objektif, Metodik, Sistematik dan UniversalObjektif, Metodik, Sistematik dan Universal
TAHAPAN METODE ILMIAHTAHAPAN METODE ILMIAH
 Perumusan MasalahPerumusan Masalah
Rumuskan secara jelas, tegas dan terarah apa yangRumuskan secara jelas, tegas dan terarah apa yang
menyebabkan timbulnya masalahmenyebabkan timbulnya masalah
 Penyusunan HipotesisPenyusunan Hipotesis
Susun jawaban sementara atas permasalahan yangSusun jawaban sementara atas permasalahan yang
timbul, sebagai acuan dalam proses pemecahantimbul, sebagai acuan dalam proses pemecahan
masalahmasalah
 Pengujian HipotesisPengujian Hipotesis
Menggunakan metode tertentu dalamMenggunakan metode tertentu dalam
mengumpulkan data / bukti / faktamengumpulkan data / bukti / fakta
 Penarikan KesimpulanPenarikan Kesimpulan
Buat kesimpulan berdasatkan data / bukti / faktaBuat kesimpulan berdasatkan data / bukti / fakta
dalam menjawab permasalahan yang timbuldalam menjawab permasalahan yang timbul
ILMU PENGETAHUAN ALAMILMU PENGETAHUAN ALAM
 Ilmu pengetahuan terbagi atas : IPA (BidangIlmu pengetahuan terbagi atas : IPA (Bidang
alam semesta) & IPS (bidang tingkah lakualam semesta) & IPS (bidang tingkah laku
manusia)manusia)
 IPA yaitu ilmu pengetahuan yang objeknyaIPA yaitu ilmu pengetahuan yang objeknya
adalah alam dengan segala isinyaadalah alam dengan segala isinya
 Perkembangan IPA dimulai pada periodePerkembangan IPA dimulai pada periode
Heliosentris (th 1400 – 1600) danHeliosentris (th 1400 – 1600) dan
berkembang pesat menjadi IPA modern (thberkembang pesat menjadi IPA modern (th
1600 – 1900)1600 – 1900)
 IPA terdiri dari IPA Kualitatif /Klasik dan IPAIPA terdiri dari IPA Kualitatif /Klasik dan IPA
Kuantitatif / ModernKuantitatif / Modern
ASPEK IPAASPEK IPA
 Aspek tujuanAspek tujuan, IPA merupakan alat untuk, IPA merupakan alat untuk
menguasai alammenguasai alam
 Aspek pengetahuanAspek pengetahuan, IPA merupakan suatu, IPA merupakan suatu
pengetahuan yang sistematik dan tangguhpengetahuan yang sistematik dan tangguh
dalam arti merupakan suatu hasil ataudalam arti merupakan suatu hasil atau
kesimpulan yang didapat dari berbagaikesimpulan yang didapat dari berbagai
peristiwa.peristiwa.
 Aspek metodeAspek metode, IPA dapat digunakan, IPA dapat digunakan
sebagai metode dalam memecahkansebagai metode dalam memecahkan
masalahmasalah
FUNGSI IPAFUNGSI IPA
Fungsi pembangun pola berpikirFungsi pembangun pola berpikir
Fungsi menjelaskan (ciri : analitis, logis,Fungsi menjelaskan (ciri : analitis, logis,
sistematis, kausatif dan kuantitatif; untuksistematis, kausatif dan kuantitatif; untuk
memenuhi hasrat ingin tahu danmemenuhi hasrat ingin tahu dan
kesejahteraan manusia)kesejahteraan manusia)
Fungsi meramalkanFungsi meramalkan
Fungsi mengontrol/menguasaiFungsi mengontrol/menguasai
Fungsi melestarikan.Fungsi melestarikan.
KETERBATASAN & KEUNGGULAN IPAKETERBATASAN & KEUNGGULAN IPA
IPA memiliki keterbatasan yakni :IPA memiliki keterbatasan yakni :
tidak dapat menjangkau untuk mengujitidak dapat menjangkau untuk menguji
keberadaan Ilahi/Tuhankeberadaan Ilahi/Tuhan
tidak dapat menjangkau secara sempurnatidak dapat menjangkau secara sempurna
tentang objek pengamatannyatentang objek pengamatannya
dan tidak dapat menilai atau mengujidan tidak dapat menilai atau menguji
sesuatu sistem nilai, etika dan estetika.sesuatu sistem nilai, etika dan estetika.
Keunggulan yang dimiliki IPA adalah :Keunggulan yang dimiliki IPA adalah :
Cinta kebenaran, objektif dan bersikap adilCinta kebenaran, objektif dan bersikap adil
Sadar bahwa ilmu tidak absolutSadar bahwa ilmu tidak absolut
Tak percaya takhyulTak percaya takhyul
Keingintahuan lebih besarKeingintahuan lebih besar
Tak berpikir prasangkaTak berpikir prasangka
Tak percaya begitu saja tanpa adanyaTak percaya begitu saja tanpa adanya
bukti nyatabukti nyata
Optimis, teliti dan berani karena benarOptimis, teliti dan berani karena benar
MATEMATIKA DALAM KEHIDUPAN MANUSIAMATEMATIKA DALAM KEHIDUPAN MANUSIA
 Matematika lahir bersamaan dengan timbulnyaMatematika lahir bersamaan dengan timbulnya
peradaban manusia, terutama disebabkan olehperadaban manusia, terutama disebabkan oleh
kebutuhan manusia untuk mengetahui dankebutuhan manusia untuk mengetahui dan
mendalami konsepsi tentang alam dan tujuan hidupmendalami konsepsi tentang alam dan tujuan hidup
di alamdi alam
 Perkembangan matematika dalam kehidupan sosialPerkembangan matematika dalam kehidupan sosial
dimulai dalam bidang perdagangan, peramalandimulai dalam bidang perdagangan, peramalan
musim, pembuatan bangunan air dan lain-lainmusim, pembuatan bangunan air dan lain-lain
 Dalam bidang keilmuan, matematika merupakanDalam bidang keilmuan, matematika merupakan
simbol yang dipergunakan untuk berkomunikasisimbol yang dipergunakan untuk berkomunikasi
dengan cermat dan cepatdengan cermat dan cepat
 Matematika dalam kehidupan manusia memilikiMatematika dalam kehidupan manusia memiliki
peranan besar yaitu sebagai alat latihan otak agarperanan besar yaitu sebagai alat latihan otak agar
dapat berpikir logis, analitis dan sistematisdapat berpikir logis, analitis dan sistematis
Materi Pertemuan Ke - 3Materi Pertemuan Ke - 3
ASAL MULA KEHIDUPANASAL MULA KEHIDUPAN
 Diketahui 3,5 ribu juta tahun yang lalu telah ada kehidupan diDiketahui 3,5 ribu juta tahun yang lalu telah ada kehidupan di
bumi, karena ditemukanbumi, karena ditemukan FOSILFOSIL
 Beberapa teori asal mula kehidupan di bumi, diantaranya :Beberapa teori asal mula kehidupan di bumi, diantaranya :
 Aristoteles -Aristoteles - Generatio SpontaneaGeneratio Spontanea : kehidupan terjadi secara: kehidupan terjadi secara
spontanspontan
 Cosmozoa – Kehidupan berasal dari luar bumi atau kosmosCosmozoa – Kehidupan berasal dari luar bumi atau kosmos
 Fransisco Redi –Fransisco Redi – Omne vivum ex ovoOmne vivum ex ovo : kehidupan dimulai dari: kehidupan dimulai dari
telurtelur
 Lazzaro Spallanzani –Lazzaro Spallanzani – Omne ovo ex vivoOmne ovo ex vivo : telur berasal dari: telur berasal dari
makhluk hidupmakhluk hidup
 Louis Pasteur -Louis Pasteur - Omne vivum ex vivoOmne vivum ex vivo : makhluk hidup berasal: makhluk hidup berasal
dari makhluk hidup sebelumnyadari makhluk hidup sebelumnya
 Harold Urey – pada atmosfir kaya akan zat-zat seperti metan,Harold Urey – pada atmosfir kaya akan zat-zat seperti metan,
amoniak, hidrogen dan air, dimana zat tersebut merupakanamoniak, hidrogen dan air, dimana zat tersebut merupakan
unsur penting dalam tubuh makhluk hidup.unsur penting dalam tubuh makhluk hidup.
Beda Benda Mati dengan Makhluk HidupBeda Benda Mati dengan Makhluk Hidup
Ada 3 kriteria pokok yang membedakanAda 3 kriteria pokok yang membedakan
benda mati dengan makhluk hidup :benda mati dengan makhluk hidup :
Metabolisme (respirasi, sekresi, ekskresi);Metabolisme (respirasi, sekresi, ekskresi);
Iritabilitas (respon terhadap rangsanganIritabilitas (respon terhadap rangsangan
dari luar)dari luar)
dan Reproduksi.dan Reproduksi.
S E LS E L
 Semua makhluk hidup terdiri dari SELSemua makhluk hidup terdiri dari SEL
 Sel berperan penting dalam proses ReproduksiSel berperan penting dalam proses Reproduksi
 Sel terdiri : Membran Sel, Sitoplasma dan NukleusSel terdiri : Membran Sel, Sitoplasma dan Nukleus
 Sel bervariasi dalam bentuk & ukurannyaSel bervariasi dalam bentuk & ukurannya
 Sel yang dapat dilihat dengan mata telanjang adalah SelSel yang dapat dilihat dengan mata telanjang adalah Sel
TelurTelur
 Ada dua macam bentuk reproduksi sel yaitu Mitosis danAda dua macam bentuk reproduksi sel yaitu Mitosis dan
AmitosisAmitosis
 Reproduksi makhluk hidup bersel banyak : ReproduksiReproduksi makhluk hidup bersel banyak : Reproduksi
Aseksual dan Reproduksi SeksualAseksual dan Reproduksi Seksual
 Reproduksi Aseksual : Pembelahan Kembar, Kuncupan,Reproduksi Aseksual : Pembelahan Kembar, Kuncupan,
Pembentukan Spora dan Pembiakan Vegetatif (stek,Pembentukan Spora dan Pembiakan Vegetatif (stek,
Cangkok, dan lain-lain)Cangkok, dan lain-lain)
 Reproduksi seksual terjadi bila menyatunya sel jantan dan selReproduksi seksual terjadi bila menyatunya sel jantan dan sel
betina.betina.
 Alat kelamin pada tumbuhan terdapat pada bunga.Alat kelamin pada tumbuhan terdapat pada bunga.
Alat kelamin jantan berada di Benang sari dan alatAlat kelamin jantan berada di Benang sari dan alat
kelamin betina berada di Putikkelamin betina berada di Putik
 Penyerbukan pada tumbuhan terjadi denganPenyerbukan pada tumbuhan terjadi dengan
bantuan angin, serangga dan manusiabantuan angin, serangga dan manusia
 Pada hewan dikenal Masa Kawin, dimana hewanPada hewan dikenal Masa Kawin, dimana hewan
betina maupun jantan memperlihatkan perilakubetina maupun jantan memperlihatkan perilaku
untuk melaksanakan perkawinanuntuk melaksanakan perkawinan
 Pembuahan pada hewan dapat terjadi secaraPembuahan pada hewan dapat terjadi secara
Ekstern maupun InternEkstern maupun Intern
 Pada manusia pembuahan terjadi setelahPada manusia pembuahan terjadi setelah
bergabungnya Sel Sperma dan Sel Telur di dalambergabungnya Sel Sperma dan Sel Telur di dalam
rahimrahim
 Pada reproduksi seksual sifat induk atau orangtuaPada reproduksi seksual sifat induk atau orangtua
diturunkan/diwariskan pada keturunannyaditurunkan/diwariskan pada keturunannya
 Akibat adanya perkembangbiakan, makaAkibat adanya perkembangbiakan, maka
pada dunia makhluk hidup terjadipada dunia makhluk hidup terjadi
Keanekaragaman kehidupan baik tumbuhan,Keanekaragaman kehidupan baik tumbuhan,
hewan dan manusiahewan dan manusia
 Untuk memudahkan dalam mengenal setiapUntuk memudahkan dalam mengenal setiap
jenis makhluk hidup maka dikenal denganjenis makhluk hidup maka dikenal dengan
KlasifikasiKlasifikasi
 Klasifikasi didasarkan atas persamaan ciri-ciriKlasifikasi didasarkan atas persamaan ciri-ciri
yang dimiliki oleh makhluk hidupyang dimiliki oleh makhluk hidup
 Klasifikasi untuk dunia tumbuhan dan hewanKlasifikasi untuk dunia tumbuhan dan hewan
berbeda.berbeda.
GEOGRAFI KEHIDUPANGEOGRAFI KEHIDUPAN
 Biogeografi atau geografi kehidupan adalahBiogeografi atau geografi kehidupan adalah
pembagian wilayah berdasarkan kondisi geografispembagian wilayah berdasarkan kondisi geografis
yang berkaitan dengan kehidupan yang terdapat diyang berkaitan dengan kehidupan yang terdapat di
dalamnyadalamnya
 Pembagian wilayah berdasarkan letak geografiPembagian wilayah berdasarkan letak geografi
menimbulkan iklim berbeda-beda yangmenimbulkan iklim berbeda-beda yang
mempengaruhi kehidupan di dalamnyamempengaruhi kehidupan di dalamnya
 Pada umumnya berdasarkan iklim daerahPada umumnya berdasarkan iklim daerah
dibedakan atas Daerah Tropis, Daerah Subtropisdibedakan atas Daerah Tropis, Daerah Subtropis
dan Daerah Kutubdan Daerah Kutub
 Ada beberapa faktor yang menyebabkanAda beberapa faktor yang menyebabkan
penyebaran makhluk hidup tidak merata, yakni :penyebaran makhluk hidup tidak merata, yakni :
Faktor Lingkungan, Faktor Sejarah Geografi danFaktor Lingkungan, Faktor Sejarah Geografi dan
Faktor Hambatan PenyebaranFaktor Hambatan Penyebaran
TEORI EVOLUSITEORI EVOLUSI
 EvolusiEvolusi berarti perubahan yang terjadi secara perlahan danberarti perubahan yang terjadi secara perlahan dan
berlangsung terus menerus serta memakan waktu yangberlangsung terus menerus serta memakan waktu yang
lama sekali dalam kehidupan makhluk hiduplama sekali dalam kehidupan makhluk hidup
 Ada beberapa teori Evolusi:Ada beberapa teori Evolusi:
 Aristoteles – Makhluk hidup di daratan berasal dari makhlukAristoteles – Makhluk hidup di daratan berasal dari makhluk
hidup lautanhidup lautan
 Empidocles – Makhluk hidup yang memiliki bentuk palingEmpidocles – Makhluk hidup yang memiliki bentuk paling
baik bertahan, sedangkan yang tidak memiliki bentuk tidakbaik bertahan, sedangkan yang tidak memiliki bentuk tidak
baik akan binasa.baik akan binasa.
 Jean Baptise Lamarck – Evolusi terjadi karena adaptasiJean Baptise Lamarck – Evolusi terjadi karena adaptasi
terhadap lingkunganterhadap lingkungan
 Charles Robert Darwin – Evolusi disebabkan oleh SeleksiCharles Robert Darwin – Evolusi disebabkan oleh Seleksi
AlamAlam
 August Weismann – Evolusi adalah masalah GenetikaAugust Weismann – Evolusi adalah masalah Genetika
 Hugo de Vries – Evolusi disebabkan karena Mutasi Gen.Hugo de Vries – Evolusi disebabkan karena Mutasi Gen.

More Related Content

What's hot

Struktur Ilmu Filsafat Ontologi dan Epistemologi
Struktur Ilmu Filsafat Ontologi dan EpistemologiStruktur Ilmu Filsafat Ontologi dan Epistemologi
Struktur Ilmu Filsafat Ontologi dan Epistemologiriskaramadhanti
 
Filsafat ilmu sebagai landasan pengembangan ilmu pengetahuan
Filsafat ilmu sebagai landasan pengembangan ilmu pengetahuanFilsafat ilmu sebagai landasan pengembangan ilmu pengetahuan
Filsafat ilmu sebagai landasan pengembangan ilmu pengetahuanEkoBowo2
 
Ontologi epistemologi dan_aksiologi_ilmu
Ontologi epistemologi dan_aksiologi_ilmuOntologi epistemologi dan_aksiologi_ilmu
Ontologi epistemologi dan_aksiologi_ilmuecaishak
 
Pengantar ilmu filsafat kel 6 LOGIKA
Pengantar ilmu filsafat kel 6 LOGIKAPengantar ilmu filsafat kel 6 LOGIKA
Pengantar ilmu filsafat kel 6 LOGIKARezhaMiftahulHuda
 
Filsafat sebagai landasan ilmu pengetahuan
Filsafat sebagai landasan ilmu pengetahuanFilsafat sebagai landasan ilmu pengetahuan
Filsafat sebagai landasan ilmu pengetahuanIthaa Napashaa Part II
 
Tugas Filsafat Ilmu tentang "Filsafat Ilmu Khusus ( Filsafat Teknologi )"
Tugas Filsafat Ilmu tentang "Filsafat Ilmu Khusus ( Filsafat Teknologi )"Tugas Filsafat Ilmu tentang "Filsafat Ilmu Khusus ( Filsafat Teknologi )"
Tugas Filsafat Ilmu tentang "Filsafat Ilmu Khusus ( Filsafat Teknologi )"Satria Yuanda
 
Sesi 1 ruang lingkup filsafat ilmu
Sesi 1 ruang lingkup filsafat ilmuSesi 1 ruang lingkup filsafat ilmu
Sesi 1 ruang lingkup filsafat ilmuMifta ヌズリナ
 
Presentasi ontologi
Presentasi ontologiPresentasi ontologi
Presentasi ontologiIbnu Fajar
 
Ruang lingkup-filsafat-ilmu
Ruang lingkup-filsafat-ilmuRuang lingkup-filsafat-ilmu
Ruang lingkup-filsafat-ilmuMusrifin Padang
 
Ontologi, epistimologi, aksiologi sains
Ontologi, epistimologi, aksiologi sainsOntologi, epistimologi, aksiologi sains
Ontologi, epistimologi, aksiologi sainsMutiara Cess
 
epistemologi
epistemologiepistemologi
epistemologiM fazrul
 
hubungan ilmu & filsafat
hubungan ilmu & filsafathubungan ilmu & filsafat
hubungan ilmu & filsafatrizkieriyanto
 

What's hot (20)

Struktur Ilmu Filsafat Ontologi dan Epistemologi
Struktur Ilmu Filsafat Ontologi dan EpistemologiStruktur Ilmu Filsafat Ontologi dan Epistemologi
Struktur Ilmu Filsafat Ontologi dan Epistemologi
 
Ontologi
Ontologi  Ontologi
Ontologi
 
Filsafat ilmu 1
Filsafat ilmu 1Filsafat ilmu 1
Filsafat ilmu 1
 
Filsafat ilmu pengetahuan
Filsafat ilmu pengetahuanFilsafat ilmu pengetahuan
Filsafat ilmu pengetahuan
 
Filsafat ilmu sebagai landasan pengembangan ilmu pengetahuan
Filsafat ilmu sebagai landasan pengembangan ilmu pengetahuanFilsafat ilmu sebagai landasan pengembangan ilmu pengetahuan
Filsafat ilmu sebagai landasan pengembangan ilmu pengetahuan
 
Ontologi
OntologiOntologi
Ontologi
 
Ontologi epistemologi dan_aksiologi_ilmu
Ontologi epistemologi dan_aksiologi_ilmuOntologi epistemologi dan_aksiologi_ilmu
Ontologi epistemologi dan_aksiologi_ilmu
 
Pengantar ilmu filsafat kel 6 LOGIKA
Pengantar ilmu filsafat kel 6 LOGIKAPengantar ilmu filsafat kel 6 LOGIKA
Pengantar ilmu filsafat kel 6 LOGIKA
 
Filsafat sebagai landasan ilmu pengetahuan
Filsafat sebagai landasan ilmu pengetahuanFilsafat sebagai landasan ilmu pengetahuan
Filsafat sebagai landasan ilmu pengetahuan
 
Ontologi sebagai landasan pengembangan ilmu
Ontologi sebagai landasan pengembangan ilmuOntologi sebagai landasan pengembangan ilmu
Ontologi sebagai landasan pengembangan ilmu
 
Presentasi filsafat ilmu
Presentasi filsafat ilmuPresentasi filsafat ilmu
Presentasi filsafat ilmu
 
Tugas Filsafat Ilmu tentang "Filsafat Ilmu Khusus ( Filsafat Teknologi )"
Tugas Filsafat Ilmu tentang "Filsafat Ilmu Khusus ( Filsafat Teknologi )"Tugas Filsafat Ilmu tentang "Filsafat Ilmu Khusus ( Filsafat Teknologi )"
Tugas Filsafat Ilmu tentang "Filsafat Ilmu Khusus ( Filsafat Teknologi )"
 
Sesi 1 ruang lingkup filsafat ilmu
Sesi 1 ruang lingkup filsafat ilmuSesi 1 ruang lingkup filsafat ilmu
Sesi 1 ruang lingkup filsafat ilmu
 
Presentasi ontologi
Presentasi ontologiPresentasi ontologi
Presentasi ontologi
 
Ruang lingkup-filsafat-ilmu
Ruang lingkup-filsafat-ilmuRuang lingkup-filsafat-ilmu
Ruang lingkup-filsafat-ilmu
 
Filsafat Ilmu
Filsafat IlmuFilsafat Ilmu
Filsafat Ilmu
 
Filsafat ilmu lengkap
Filsafat ilmu lengkapFilsafat ilmu lengkap
Filsafat ilmu lengkap
 
Ontologi, epistimologi, aksiologi sains
Ontologi, epistimologi, aksiologi sainsOntologi, epistimologi, aksiologi sains
Ontologi, epistimologi, aksiologi sains
 
epistemologi
epistemologiepistemologi
epistemologi
 
hubungan ilmu & filsafat
hubungan ilmu & filsafathubungan ilmu & filsafat
hubungan ilmu & filsafat
 

Similar to Ikd 1

ILMU ALAMIAH DASAR (bab 2 : alam pikiran manusia)
ILMU ALAMIAH DASAR (bab 2 : alam pikiran manusia)ILMU ALAMIAH DASAR (bab 2 : alam pikiran manusia)
ILMU ALAMIAH DASAR (bab 2 : alam pikiran manusia)Nurainun Adamy
 
ppt_ontologi_epistemologi_aksiologi_pptx.pptx
ppt_ontologi_epistemologi_aksiologi_pptx.pptxppt_ontologi_epistemologi_aksiologi_pptx.pptx
ppt_ontologi_epistemologi_aksiologi_pptx.pptxErickRizal1
 
Epistemologi makna & kebenaran ok
Epistemologi makna & kebenaran okEpistemologi makna & kebenaran ok
Epistemologi makna & kebenaran okRizal Fahmi
 
AKSIOLOGI KEILMUAN DALAM NILAI NILAI PENGEMBANGAN KEILMUAN
AKSIOLOGI KEILMUAN DALAM NILAI NILAI PENGEMBANGAN KEILMUAN AKSIOLOGI KEILMUAN DALAM NILAI NILAI PENGEMBANGAN KEILMUAN
AKSIOLOGI KEILMUAN DALAM NILAI NILAI PENGEMBANGAN KEILMUAN noval pratama
 
1 Pengantar dan Dasar-dasar FS.pdf
1 Pengantar dan Dasar-dasar FS.pdf1 Pengantar dan Dasar-dasar FS.pdf
1 Pengantar dan Dasar-dasar FS.pdfUcuJulita3
 
PERTEMUAN 1 HAKIKAT SAINS.ppt
PERTEMUAN 1 HAKIKAT SAINS.pptPERTEMUAN 1 HAKIKAT SAINS.ppt
PERTEMUAN 1 HAKIKAT SAINS.pptvalentinoromli
 
FILSAFAT ILMU PERTEMUAN I - DJOKO AW
FILSAFAT ILMU PERTEMUAN I - DJOKO AWFILSAFAT ILMU PERTEMUAN I - DJOKO AW
FILSAFAT ILMU PERTEMUAN I - DJOKO AWDjoko Adi Walujo
 
Modul pertemuan psy faal pkk ke 1 materi pengantar
Modul pertemuan psy faal pkk ke 1 materi pengantarModul pertemuan psy faal pkk ke 1 materi pengantar
Modul pertemuan psy faal pkk ke 1 materi pengantarsuher lambang
 
PRESENTASI ARTI ILMU DAN FILSAFAT ILMU GABUNGAN.pptx
PRESENTASI ARTI ILMU DAN FILSAFAT ILMU GABUNGAN.pptxPRESENTASI ARTI ILMU DAN FILSAFAT ILMU GABUNGAN.pptx
PRESENTASI ARTI ILMU DAN FILSAFAT ILMU GABUNGAN.pptxWindaAnnishaBertiliy
 
Filsafat_Ekonomi_Pertemuan 2 Untuk Apa Belajar Filsafat.pptx
Filsafat_Ekonomi_Pertemuan 2 Untuk Apa Belajar Filsafat.pptxFilsafat_Ekonomi_Pertemuan 2 Untuk Apa Belajar Filsafat.pptx
Filsafat_Ekonomi_Pertemuan 2 Untuk Apa Belajar Filsafat.pptxssuseref914f
 

Similar to Ikd 1 (20)

Filsafat Umum - Epistemologi
Filsafat Umum - EpistemologiFilsafat Umum - Epistemologi
Filsafat Umum - Epistemologi
 
ILMU ALAMIAH DASAR (bab 2 : alam pikiran manusia)
ILMU ALAMIAH DASAR (bab 2 : alam pikiran manusia)ILMU ALAMIAH DASAR (bab 2 : alam pikiran manusia)
ILMU ALAMIAH DASAR (bab 2 : alam pikiran manusia)
 
UAS FILSAFAT 2015
UAS FILSAFAT 2015UAS FILSAFAT 2015
UAS FILSAFAT 2015
 
Filsafat ilmu 2
Filsafat ilmu 2Filsafat ilmu 2
Filsafat ilmu 2
 
Tugas 2
Tugas 2Tugas 2
Tugas 2
 
ppt_ontologi_epistemologi_aksiologi_pptx.pptx
ppt_ontologi_epistemologi_aksiologi_pptx.pptxppt_ontologi_epistemologi_aksiologi_pptx.pptx
ppt_ontologi_epistemologi_aksiologi_pptx.pptx
 
Bab 1 .ppt
Bab 1 .pptBab 1 .ppt
Bab 1 .ppt
 
Epistemologi makna & kebenaran ok
Epistemologi makna & kebenaran okEpistemologi makna & kebenaran ok
Epistemologi makna & kebenaran ok
 
suatu pemikiran umum Filsafat ilmu
suatu pemikiran umum Filsafat ilmusuatu pemikiran umum Filsafat ilmu
suatu pemikiran umum Filsafat ilmu
 
Filsafat ilmu-prof-dr-ahmad-tafsir
Filsafat ilmu-prof-dr-ahmad-tafsirFilsafat ilmu-prof-dr-ahmad-tafsir
Filsafat ilmu-prof-dr-ahmad-tafsir
 
Hakikat sains
Hakikat sainsHakikat sains
Hakikat sains
 
AKSIOLOGI KEILMUAN DALAM NILAI NILAI PENGEMBANGAN KEILMUAN
AKSIOLOGI KEILMUAN DALAM NILAI NILAI PENGEMBANGAN KEILMUAN AKSIOLOGI KEILMUAN DALAM NILAI NILAI PENGEMBANGAN KEILMUAN
AKSIOLOGI KEILMUAN DALAM NILAI NILAI PENGEMBANGAN KEILMUAN
 
1 Pengantar dan Dasar-dasar FS.pdf
1 Pengantar dan Dasar-dasar FS.pdf1 Pengantar dan Dasar-dasar FS.pdf
1 Pengantar dan Dasar-dasar FS.pdf
 
Metode penelitian
Metode penelitianMetode penelitian
Metode penelitian
 
PERTEMUAN 1 HAKIKAT SAINS.ppt
PERTEMUAN 1 HAKIKAT SAINS.pptPERTEMUAN 1 HAKIKAT SAINS.ppt
PERTEMUAN 1 HAKIKAT SAINS.ppt
 
Filsafat kelompok 3
Filsafat kelompok 3Filsafat kelompok 3
Filsafat kelompok 3
 
FILSAFAT ILMU PERTEMUAN I - DJOKO AW
FILSAFAT ILMU PERTEMUAN I - DJOKO AWFILSAFAT ILMU PERTEMUAN I - DJOKO AW
FILSAFAT ILMU PERTEMUAN I - DJOKO AW
 
Modul pertemuan psy faal pkk ke 1 materi pengantar
Modul pertemuan psy faal pkk ke 1 materi pengantarModul pertemuan psy faal pkk ke 1 materi pengantar
Modul pertemuan psy faal pkk ke 1 materi pengantar
 
PRESENTASI ARTI ILMU DAN FILSAFAT ILMU GABUNGAN.pptx
PRESENTASI ARTI ILMU DAN FILSAFAT ILMU GABUNGAN.pptxPRESENTASI ARTI ILMU DAN FILSAFAT ILMU GABUNGAN.pptx
PRESENTASI ARTI ILMU DAN FILSAFAT ILMU GABUNGAN.pptx
 
Filsafat_Ekonomi_Pertemuan 2 Untuk Apa Belajar Filsafat.pptx
Filsafat_Ekonomi_Pertemuan 2 Untuk Apa Belajar Filsafat.pptxFilsafat_Ekonomi_Pertemuan 2 Untuk Apa Belajar Filsafat.pptx
Filsafat_Ekonomi_Pertemuan 2 Untuk Apa Belajar Filsafat.pptx
 

Ikd 1

  • 2. LAHIRNYA ILMU PENGETAHUANLAHIRNYA ILMU PENGETAHUAN  Pengetahuan adalah segala yang kita ketahuiPengetahuan adalah segala yang kita ketahui  Bersumber dari Pancaindera & Pikiran manusiaBersumber dari Pancaindera & Pikiran manusia (konkret & abstrak) serta wahyu(konkret & abstrak) serta wahyu  Hasil ulah pikir manusia : Mitos, Filsafat danHasil ulah pikir manusia : Mitos, Filsafat dan IlmuIlmu  Pengetahuan disebut Ilmu Pengetahuan jikaPengetahuan disebut Ilmu Pengetahuan jika telah diuji kebenarannya melalui Metode Ilmiahtelah diuji kebenarannya melalui Metode Ilmiah  Kebenaran ilmu diterima bila ditinjau secaraKebenaran ilmu diterima bila ditinjau secara deduktif (masuk akal) dan induktif (sesuaideduktif (masuk akal) dan induktif (sesuai kenyataan/objektif)kenyataan/objektif)
  • 3. METODE ILMIAHMETODE ILMIAH  Metode Ilmiah merupakan perpaduan antaraMetode Ilmiah merupakan perpaduan antara pendekatan rasionalisme dan empirismependekatan rasionalisme dan empirisme  Rasionalisme memberikan kerangka pemikiran yangRasionalisme memberikan kerangka pemikiran yang koheren dan logis, sedangkan empirismekoheren dan logis, sedangkan empirisme memberikan kepastian pemikiran dalammemberikan kepastian pemikiran dalam memastikan kebenaranmemastikan kebenaran  Kriteria metode ilmiah : harus berdasar fakta,Kriteria metode ilmiah : harus berdasar fakta, bebas prasangka, menggunakan prinsip analitis,bebas prasangka, menggunakan prinsip analitis, menggunakan hipotesis, menggunakan ukuranmenggunakan hipotesis, menggunakan ukuran obyektif dan teknik kuantitatifobyektif dan teknik kuantitatif  Ilmu pengetahuan mempunyai ciri yang khas, yakniIlmu pengetahuan mempunyai ciri yang khas, yakni bersifatbersifat Objektif, Metodik, Sistematik dan UniversalObjektif, Metodik, Sistematik dan Universal
  • 4. TAHAPAN METODE ILMIAHTAHAPAN METODE ILMIAH  Perumusan MasalahPerumusan Masalah Rumuskan secara jelas, tegas dan terarah apa yangRumuskan secara jelas, tegas dan terarah apa yang menyebabkan timbulnya masalahmenyebabkan timbulnya masalah  Penyusunan HipotesisPenyusunan Hipotesis Susun jawaban sementara atas permasalahan yangSusun jawaban sementara atas permasalahan yang timbul, sebagai acuan dalam proses pemecahantimbul, sebagai acuan dalam proses pemecahan masalahmasalah  Pengujian HipotesisPengujian Hipotesis Menggunakan metode tertentu dalamMenggunakan metode tertentu dalam mengumpulkan data / bukti / faktamengumpulkan data / bukti / fakta  Penarikan KesimpulanPenarikan Kesimpulan Buat kesimpulan berdasatkan data / bukti / faktaBuat kesimpulan berdasatkan data / bukti / fakta dalam menjawab permasalahan yang timbuldalam menjawab permasalahan yang timbul
  • 5. ILMU PENGETAHUAN ALAMILMU PENGETAHUAN ALAM  Ilmu pengetahuan terbagi atas : IPA (BidangIlmu pengetahuan terbagi atas : IPA (Bidang alam semesta) & IPS (bidang tingkah lakualam semesta) & IPS (bidang tingkah laku manusia)manusia)  IPA yaitu ilmu pengetahuan yang objeknyaIPA yaitu ilmu pengetahuan yang objeknya adalah alam dengan segala isinyaadalah alam dengan segala isinya  Perkembangan IPA dimulai pada periodePerkembangan IPA dimulai pada periode Heliosentris (th 1400 – 1600) danHeliosentris (th 1400 – 1600) dan berkembang pesat menjadi IPA modern (thberkembang pesat menjadi IPA modern (th 1600 – 1900)1600 – 1900)  IPA terdiri dari IPA Kualitatif /Klasik dan IPAIPA terdiri dari IPA Kualitatif /Klasik dan IPA Kuantitatif / ModernKuantitatif / Modern
  • 6. ASPEK IPAASPEK IPA  Aspek tujuanAspek tujuan, IPA merupakan alat untuk, IPA merupakan alat untuk menguasai alammenguasai alam  Aspek pengetahuanAspek pengetahuan, IPA merupakan suatu, IPA merupakan suatu pengetahuan yang sistematik dan tangguhpengetahuan yang sistematik dan tangguh dalam arti merupakan suatu hasil ataudalam arti merupakan suatu hasil atau kesimpulan yang didapat dari berbagaikesimpulan yang didapat dari berbagai peristiwa.peristiwa.  Aspek metodeAspek metode, IPA dapat digunakan, IPA dapat digunakan sebagai metode dalam memecahkansebagai metode dalam memecahkan masalahmasalah
  • 7. FUNGSI IPAFUNGSI IPA Fungsi pembangun pola berpikirFungsi pembangun pola berpikir Fungsi menjelaskan (ciri : analitis, logis,Fungsi menjelaskan (ciri : analitis, logis, sistematis, kausatif dan kuantitatif; untuksistematis, kausatif dan kuantitatif; untuk memenuhi hasrat ingin tahu danmemenuhi hasrat ingin tahu dan kesejahteraan manusia)kesejahteraan manusia) Fungsi meramalkanFungsi meramalkan Fungsi mengontrol/menguasaiFungsi mengontrol/menguasai Fungsi melestarikan.Fungsi melestarikan.
  • 8. KETERBATASAN & KEUNGGULAN IPAKETERBATASAN & KEUNGGULAN IPA IPA memiliki keterbatasan yakni :IPA memiliki keterbatasan yakni : tidak dapat menjangkau untuk mengujitidak dapat menjangkau untuk menguji keberadaan Ilahi/Tuhankeberadaan Ilahi/Tuhan tidak dapat menjangkau secara sempurnatidak dapat menjangkau secara sempurna tentang objek pengamatannyatentang objek pengamatannya dan tidak dapat menilai atau mengujidan tidak dapat menilai atau menguji sesuatu sistem nilai, etika dan estetika.sesuatu sistem nilai, etika dan estetika.
  • 9. Keunggulan yang dimiliki IPA adalah :Keunggulan yang dimiliki IPA adalah : Cinta kebenaran, objektif dan bersikap adilCinta kebenaran, objektif dan bersikap adil Sadar bahwa ilmu tidak absolutSadar bahwa ilmu tidak absolut Tak percaya takhyulTak percaya takhyul Keingintahuan lebih besarKeingintahuan lebih besar Tak berpikir prasangkaTak berpikir prasangka Tak percaya begitu saja tanpa adanyaTak percaya begitu saja tanpa adanya bukti nyatabukti nyata Optimis, teliti dan berani karena benarOptimis, teliti dan berani karena benar
  • 10. MATEMATIKA DALAM KEHIDUPAN MANUSIAMATEMATIKA DALAM KEHIDUPAN MANUSIA  Matematika lahir bersamaan dengan timbulnyaMatematika lahir bersamaan dengan timbulnya peradaban manusia, terutama disebabkan olehperadaban manusia, terutama disebabkan oleh kebutuhan manusia untuk mengetahui dankebutuhan manusia untuk mengetahui dan mendalami konsepsi tentang alam dan tujuan hidupmendalami konsepsi tentang alam dan tujuan hidup di alamdi alam  Perkembangan matematika dalam kehidupan sosialPerkembangan matematika dalam kehidupan sosial dimulai dalam bidang perdagangan, peramalandimulai dalam bidang perdagangan, peramalan musim, pembuatan bangunan air dan lain-lainmusim, pembuatan bangunan air dan lain-lain  Dalam bidang keilmuan, matematika merupakanDalam bidang keilmuan, matematika merupakan simbol yang dipergunakan untuk berkomunikasisimbol yang dipergunakan untuk berkomunikasi dengan cermat dan cepatdengan cermat dan cepat  Matematika dalam kehidupan manusia memilikiMatematika dalam kehidupan manusia memiliki peranan besar yaitu sebagai alat latihan otak agarperanan besar yaitu sebagai alat latihan otak agar dapat berpikir logis, analitis dan sistematisdapat berpikir logis, analitis dan sistematis
  • 11. Materi Pertemuan Ke - 3Materi Pertemuan Ke - 3
  • 12. ASAL MULA KEHIDUPANASAL MULA KEHIDUPAN  Diketahui 3,5 ribu juta tahun yang lalu telah ada kehidupan diDiketahui 3,5 ribu juta tahun yang lalu telah ada kehidupan di bumi, karena ditemukanbumi, karena ditemukan FOSILFOSIL  Beberapa teori asal mula kehidupan di bumi, diantaranya :Beberapa teori asal mula kehidupan di bumi, diantaranya :  Aristoteles -Aristoteles - Generatio SpontaneaGeneratio Spontanea : kehidupan terjadi secara: kehidupan terjadi secara spontanspontan  Cosmozoa – Kehidupan berasal dari luar bumi atau kosmosCosmozoa – Kehidupan berasal dari luar bumi atau kosmos  Fransisco Redi –Fransisco Redi – Omne vivum ex ovoOmne vivum ex ovo : kehidupan dimulai dari: kehidupan dimulai dari telurtelur  Lazzaro Spallanzani –Lazzaro Spallanzani – Omne ovo ex vivoOmne ovo ex vivo : telur berasal dari: telur berasal dari makhluk hidupmakhluk hidup  Louis Pasteur -Louis Pasteur - Omne vivum ex vivoOmne vivum ex vivo : makhluk hidup berasal: makhluk hidup berasal dari makhluk hidup sebelumnyadari makhluk hidup sebelumnya  Harold Urey – pada atmosfir kaya akan zat-zat seperti metan,Harold Urey – pada atmosfir kaya akan zat-zat seperti metan, amoniak, hidrogen dan air, dimana zat tersebut merupakanamoniak, hidrogen dan air, dimana zat tersebut merupakan unsur penting dalam tubuh makhluk hidup.unsur penting dalam tubuh makhluk hidup.
  • 13. Beda Benda Mati dengan Makhluk HidupBeda Benda Mati dengan Makhluk Hidup Ada 3 kriteria pokok yang membedakanAda 3 kriteria pokok yang membedakan benda mati dengan makhluk hidup :benda mati dengan makhluk hidup : Metabolisme (respirasi, sekresi, ekskresi);Metabolisme (respirasi, sekresi, ekskresi); Iritabilitas (respon terhadap rangsanganIritabilitas (respon terhadap rangsangan dari luar)dari luar) dan Reproduksi.dan Reproduksi.
  • 14. S E LS E L  Semua makhluk hidup terdiri dari SELSemua makhluk hidup terdiri dari SEL  Sel berperan penting dalam proses ReproduksiSel berperan penting dalam proses Reproduksi  Sel terdiri : Membran Sel, Sitoplasma dan NukleusSel terdiri : Membran Sel, Sitoplasma dan Nukleus  Sel bervariasi dalam bentuk & ukurannyaSel bervariasi dalam bentuk & ukurannya  Sel yang dapat dilihat dengan mata telanjang adalah SelSel yang dapat dilihat dengan mata telanjang adalah Sel TelurTelur  Ada dua macam bentuk reproduksi sel yaitu Mitosis danAda dua macam bentuk reproduksi sel yaitu Mitosis dan AmitosisAmitosis  Reproduksi makhluk hidup bersel banyak : ReproduksiReproduksi makhluk hidup bersel banyak : Reproduksi Aseksual dan Reproduksi SeksualAseksual dan Reproduksi Seksual  Reproduksi Aseksual : Pembelahan Kembar, Kuncupan,Reproduksi Aseksual : Pembelahan Kembar, Kuncupan, Pembentukan Spora dan Pembiakan Vegetatif (stek,Pembentukan Spora dan Pembiakan Vegetatif (stek, Cangkok, dan lain-lain)Cangkok, dan lain-lain)  Reproduksi seksual terjadi bila menyatunya sel jantan dan selReproduksi seksual terjadi bila menyatunya sel jantan dan sel betina.betina.
  • 15.  Alat kelamin pada tumbuhan terdapat pada bunga.Alat kelamin pada tumbuhan terdapat pada bunga. Alat kelamin jantan berada di Benang sari dan alatAlat kelamin jantan berada di Benang sari dan alat kelamin betina berada di Putikkelamin betina berada di Putik  Penyerbukan pada tumbuhan terjadi denganPenyerbukan pada tumbuhan terjadi dengan bantuan angin, serangga dan manusiabantuan angin, serangga dan manusia  Pada hewan dikenal Masa Kawin, dimana hewanPada hewan dikenal Masa Kawin, dimana hewan betina maupun jantan memperlihatkan perilakubetina maupun jantan memperlihatkan perilaku untuk melaksanakan perkawinanuntuk melaksanakan perkawinan  Pembuahan pada hewan dapat terjadi secaraPembuahan pada hewan dapat terjadi secara Ekstern maupun InternEkstern maupun Intern  Pada manusia pembuahan terjadi setelahPada manusia pembuahan terjadi setelah bergabungnya Sel Sperma dan Sel Telur di dalambergabungnya Sel Sperma dan Sel Telur di dalam rahimrahim  Pada reproduksi seksual sifat induk atau orangtuaPada reproduksi seksual sifat induk atau orangtua diturunkan/diwariskan pada keturunannyaditurunkan/diwariskan pada keturunannya
  • 16.  Akibat adanya perkembangbiakan, makaAkibat adanya perkembangbiakan, maka pada dunia makhluk hidup terjadipada dunia makhluk hidup terjadi Keanekaragaman kehidupan baik tumbuhan,Keanekaragaman kehidupan baik tumbuhan, hewan dan manusiahewan dan manusia  Untuk memudahkan dalam mengenal setiapUntuk memudahkan dalam mengenal setiap jenis makhluk hidup maka dikenal denganjenis makhluk hidup maka dikenal dengan KlasifikasiKlasifikasi  Klasifikasi didasarkan atas persamaan ciri-ciriKlasifikasi didasarkan atas persamaan ciri-ciri yang dimiliki oleh makhluk hidupyang dimiliki oleh makhluk hidup  Klasifikasi untuk dunia tumbuhan dan hewanKlasifikasi untuk dunia tumbuhan dan hewan berbeda.berbeda.
  • 17. GEOGRAFI KEHIDUPANGEOGRAFI KEHIDUPAN  Biogeografi atau geografi kehidupan adalahBiogeografi atau geografi kehidupan adalah pembagian wilayah berdasarkan kondisi geografispembagian wilayah berdasarkan kondisi geografis yang berkaitan dengan kehidupan yang terdapat diyang berkaitan dengan kehidupan yang terdapat di dalamnyadalamnya  Pembagian wilayah berdasarkan letak geografiPembagian wilayah berdasarkan letak geografi menimbulkan iklim berbeda-beda yangmenimbulkan iklim berbeda-beda yang mempengaruhi kehidupan di dalamnyamempengaruhi kehidupan di dalamnya  Pada umumnya berdasarkan iklim daerahPada umumnya berdasarkan iklim daerah dibedakan atas Daerah Tropis, Daerah Subtropisdibedakan atas Daerah Tropis, Daerah Subtropis dan Daerah Kutubdan Daerah Kutub  Ada beberapa faktor yang menyebabkanAda beberapa faktor yang menyebabkan penyebaran makhluk hidup tidak merata, yakni :penyebaran makhluk hidup tidak merata, yakni : Faktor Lingkungan, Faktor Sejarah Geografi danFaktor Lingkungan, Faktor Sejarah Geografi dan Faktor Hambatan PenyebaranFaktor Hambatan Penyebaran
  • 18. TEORI EVOLUSITEORI EVOLUSI  EvolusiEvolusi berarti perubahan yang terjadi secara perlahan danberarti perubahan yang terjadi secara perlahan dan berlangsung terus menerus serta memakan waktu yangberlangsung terus menerus serta memakan waktu yang lama sekali dalam kehidupan makhluk hiduplama sekali dalam kehidupan makhluk hidup  Ada beberapa teori Evolusi:Ada beberapa teori Evolusi:  Aristoteles – Makhluk hidup di daratan berasal dari makhlukAristoteles – Makhluk hidup di daratan berasal dari makhluk hidup lautanhidup lautan  Empidocles – Makhluk hidup yang memiliki bentuk palingEmpidocles – Makhluk hidup yang memiliki bentuk paling baik bertahan, sedangkan yang tidak memiliki bentuk tidakbaik bertahan, sedangkan yang tidak memiliki bentuk tidak baik akan binasa.baik akan binasa.  Jean Baptise Lamarck – Evolusi terjadi karena adaptasiJean Baptise Lamarck – Evolusi terjadi karena adaptasi terhadap lingkunganterhadap lingkungan  Charles Robert Darwin – Evolusi disebabkan oleh SeleksiCharles Robert Darwin – Evolusi disebabkan oleh Seleksi AlamAlam  August Weismann – Evolusi adalah masalah GenetikaAugust Weismann – Evolusi adalah masalah Genetika  Hugo de Vries – Evolusi disebabkan karena Mutasi Gen.Hugo de Vries – Evolusi disebabkan karena Mutasi Gen.