SlideShare a Scribd company logo
1 of 27
Kemampuan dasar yang akan Anda
miliki setelah mempelajari bab ini
adalah sebagai berikut.
• Dapat mengidentifikasi karakteristik
inti atom dan radioaktivitas
• Dapat mendeskripsikan
pemanfaatan radioaktif dalam
teknologi dan kehidupan sehari-hari
A. Inti Atom dan Radioaktivitas
B. Peluruhan
C. Aplikasi Fisika Inti
Fisika Inti
Inti Atom dan Radioaktivitas
Beberapa Sifat Inti Atom
Partikel-partikel Apakah yang menyusun Inti Atom?
Apakah inti atom hanya terdiri dari proton?
Inti atom terdiri dari sejumlah proton bermuatan positif dan sejumlah
neutron tak bermuatan.
Jumlah proton dan neutron dalam inti atom jumlah
elektron yang mengitari inti.
Jumlah proton = Z
Jumlah neutron = A  Z
Jumlah elektron = Z untuk atom netral.
Lambang nuklida
Bagaimanakah Inti Atom Dituliskan?
Contoh Hubungan No. Atom dan No. Massa
Isotop didefinisikan sebagai nuklida-nuklida
dengan jumlah proton sama tetapi jumlah neutron
berbeda.
Isobar didefinisikan sebagai nuklida-nuklida
dengan jumlah nukleon sama tetapi jumlah proton
berbeda.
Isoton didefinisikan sebagi nuklida-nuklida dengan
jumlah neutron yang sama.
Apa yang Dimaksud dengan Isotop,
Isobar, dan Isoton?
Gejala fluoresens adalah gejala suatu benda dapat
memancarkan cahaya yang berbeda ketika menerima
cahaya dari luar atau menerima tembakan dari aliran
partikel.
Gejala fosforesens adalah gejala suatu benda dapat
memancarkan cahaya beberapa selang waktu kemudian
setelah benda itu menerima cahaya dari luar.
Pemancaran sinar tembus (sinar radioaktif) secara spontan
oleh inti-inti stabil (misalnya inti uranium) dinamakan
radioaktivitas.
Radioaktif
Penemuan dan Jenis-jenis Sinar Radioaktif
Apa yang dimaksud dengan radioaktivitas?
Ada berapa jeniskah sinar radioaktif?
Urutan daya tembus sinar   sinar   sinar 
Peluruhan
Peristiwa pemancaran sinar radioaktif oleh zat radioaktif disebut
peluruhan.
Aktivitas Bahan Radioaktif
Laju peluruhan radioaktif dalam suatu bahan radioaktif disebut
aktivitas (lambang A). Aktivitas hanya ditentukan oleh banyaknya inti
yang meluruh per sekon. Peluang tiap inti untuk meluruh disebut
tetapan peluruhan.
Apa yang Dimaksud dengan Waktu Paro?
Waktu paro adalah selang waktu yang dibutuhkan agar aktivitas
radiasi berkurang setengah dari aktivitas semula.
Waktu paro
Jumlah atom belum meluruh
Dengan
Sehingga
CONTOH 1:
Waktu paruh suatu unsur radiokatif diketahui sebesar 30 menit.
Dalam waktu dua jam tentukan berapa bagian dari unsur
radioaktif tersebut:
a) yang masih tersisa b) yang sudah meluruh
Contoh 2:
Deret Radioaktif
Proses peluruhan dikatakan peluruhan radioaktif berantai,
yang mengikuti tahapan-tahapan tertentu yang mengikuti
suatu deret radioaktif.
Deret radioaktif 4n + 2 diberi nama deret uranium karena
inti induknya adalah
Deret radioaktif 4n + 3 diberi nama deret aktinium karena
inti induknya adalah
Deret thorium karena inti induknya
Deret radioaktif 4n + 1 diberi nama deret neptunium karena
inti induknya adalah
Pencacah Geiger-Muller
Detektor Radiasi
Kamar Kabut
1911, C.T.R. Wilson
menemukan bahwa ion-ion gas
dapat bertindak sebagai inti
pengembunan untuk
menunjukkan lintasa-lintasan
radiasi ionisasi melalui udara.
Film Fotografis
Becquerel menggunakan film fotografis secara tidak sengaja
menemukan radioaktivitas alami dari uranium. Becquerel menemukan
sinar radioaktif yang telah menghitam film.
Bahaya Radiasi
Radiasi pengion dari lingkungan
hidup dikenal sebagai radiasi
alamiah.
Sejumlah radiasi yang tiba di Bumi
berasal dari angkasa luar dan
Matahari disebut radiasi kosmis.
Banyak batuan mengandung
uranium. Uranium meluruh
menghasilkan radon. Di AS
diperkirakan angka kematian 5000
– 20 000, dari 40 000 kasus
kanker paru-paru setiap tahun
akibat polusi radon.
Radiasi di Sekitar Kita
Radiasi dan Sel
Dosis Serapan Radiasi dan Efek Biologis
Besaran dosis serpan yang berkaitan dengan efek biologis adalah
dosis serapan ekivalen, yang diberi lambang H dengan satuan Sv.
Proteksi terhadap Radiasi
Radiografer yang
mengoperasikan sinar-X guna
memfoto pasien dilindungi
oleh layar yang terbuat dari
timbel.
Pekerja-pekerja yang
menangani bahan-bahan
radioaktif menggunakan baju
proteksi melakukannya dari
balik selembar layar kaca
timbel.
Pemanfaatan Radioisotop
Isotop-isotop yang tidak stabil disebut radioisotop.
Radioisotop yang dibutuhkan I-123, I-131, Co-60,
Cs-137.
Pemanfaatan radioisotop:
(1)Perunut (pencari jejak)
(2)Pemanfaatan radioisotop berdasarkan sifat
radiasinya.
(3)Tenaga listrik
Penggunaan Radioisotop sebagai Perunut
Pengobatan
Radioisotop sebagai
perunut dapat digunakan
untuk meneliti khasiat
tanaman obat tradisional
radioaktif C-14
dibutuhkan untuk
mendeteksi
keberadaanya dalam
organ tubuh makhluk
hidup dan mekanisme
kerjanya.
Industri
Memasukkan radioisotop silikon ke dalam lumpur
dan mengukur cara lumpur tersebut terbentuk dan
bergerak dengan detektor radioaktif.
Pemanfaatan Radioisotop berdasarkan Sifat Radiasinya
Pengobatan
Radioisotop untuk membunuh sel kanker disebut radioterapi
(radiotherapy). Terapi radiasi gamma yang diradiasikan oleh isotop
kobalt-60 (Co-60). Terapi radiasi proton menolong dokter mengobati
hanya sel kanker dan tidak menambah resiko rusaknya sel-sel
sehat.
Karbon-14 mempunyai waktu paro 5600 tahun
dibentuk di atmosfer oleh partikel-partikel yang
mempunyai energi tinggi yang bersal dari luar
angkasa. Tumbuhan, binatang, dan manusia
menyerap dan mengeluarkan karbon-14 selama
mereka masih hidup. Dengan mengukur
persentase keaktifan radiasi C-14 dalam
tumbuhan, binatang, atau manusia yang mati
dapat menaksir umur kematian mereka. Teknik
inilah yang disebut penentuan umur dengan
radioaktif (radioactive dating).
Penentuan umur dengan radioaktif

More Related Content

Similar to INTI ATOM.pptx

Kimia inti dan radioaktif-radioaktif
Kimia inti dan radioaktif-radioaktifKimia inti dan radioaktif-radioaktif
Kimia inti dan radioaktif-radioaktiffarid miftah
 
Fisika inti dan radioaktivitas
Fisika inti dan radioaktivitasFisika inti dan radioaktivitas
Fisika inti dan radioaktivitascahjatilengger
 
Unsur radioaktif xii ipa 2012
Unsur radioaktif xii ipa 2012Unsur radioaktif xii ipa 2012
Unsur radioaktif xii ipa 2012Willy Surya
 
Laporan lengkap geiger muller kelompok 1
Laporan lengkap geiger muller kelompok 1Laporan lengkap geiger muller kelompok 1
Laporan lengkap geiger muller kelompok 1Ernhy Hijoe
 
Fisika inti kelompok 8
Fisika inti kelompok 8Fisika inti kelompok 8
Fisika inti kelompok 8hutami mawdy
 
Radioaktif dan-radioisotop
Radioaktif dan-radioisotopRadioaktif dan-radioisotop
Radioaktif dan-radioisotopTri Wijayanto
 
Kel. 6 - Reaksi Fusi dan Pemanfaatan Radioisotop
Kel. 6 - Reaksi Fusi dan Pemanfaatan RadioisotopKel. 6 - Reaksi Fusi dan Pemanfaatan Radioisotop
Kel. 6 - Reaksi Fusi dan Pemanfaatan RadioisotopITB
 
Radioactive Chernobyl.pptx
Radioactive Chernobyl.pptxRadioactive Chernobyl.pptx
Radioactive Chernobyl.pptxWahyuYogatama
 
Radioaktivitas dan pemanafaatan radioisotop
Radioaktivitas dan pemanafaatan radioisotopRadioaktivitas dan pemanafaatan radioisotop
Radioaktivitas dan pemanafaatan radioisotopYusrin Yusrin
 
Radioaktif
RadioaktifRadioaktif
Radioaktifelly2011
 
Unsur radioaktif
Unsur radioaktifUnsur radioaktif
Unsur radioaktifVIRGAYANI
 
fisika lingkungan gem
fisika lingkungan gemfisika lingkungan gem
fisika lingkungan gemdeyekaes
 
[Presentasi] Penggunaan dan Bahaya Radioisotop
[Presentasi] Penggunaan dan Bahaya Radioisotop[Presentasi] Penggunaan dan Bahaya Radioisotop
[Presentasi] Penggunaan dan Bahaya RadioisotopMuhamad Imam Khairy
 
Makalah Aktivitas Sumber Radiasi
Makalah Aktivitas Sumber RadiasiMakalah Aktivitas Sumber Radiasi
Makalah Aktivitas Sumber Radiasidani Arkan
 
KULIAH 4_ KESTABILAN_INTI_DAN_SATUAN_RADIOAKTIFITAS.pptx
KULIAH 4_ KESTABILAN_INTI_DAN_SATUAN_RADIOAKTIFITAS.pptxKULIAH 4_ KESTABILAN_INTI_DAN_SATUAN_RADIOAKTIFITAS.pptx
KULIAH 4_ KESTABILAN_INTI_DAN_SATUAN_RADIOAKTIFITAS.pptxRiyanUge
 
KULIAH 4_ KESTABILAN_INTI_DAN_SATUAN_RADIOAKTIFITAS.pptx
KULIAH 4_ KESTABILAN_INTI_DAN_SATUAN_RADIOAKTIFITAS.pptxKULIAH 4_ KESTABILAN_INTI_DAN_SATUAN_RADIOAKTIFITAS.pptx
KULIAH 4_ KESTABILAN_INTI_DAN_SATUAN_RADIOAKTIFITAS.pptxC21AmaliaRamadhani
 

Similar to INTI ATOM.pptx (20)

Kimia inti dan radioaktif-radioaktif
Kimia inti dan radioaktif-radioaktifKimia inti dan radioaktif-radioaktif
Kimia inti dan radioaktif-radioaktif
 
Fisika inti dan radioaktivitas
Fisika inti dan radioaktivitasFisika inti dan radioaktivitas
Fisika inti dan radioaktivitas
 
Unsur radioaktif xii ipa 2012
Unsur radioaktif xii ipa 2012Unsur radioaktif xii ipa 2012
Unsur radioaktif xii ipa 2012
 
Laporan lengkap geiger muller kelompok 1
Laporan lengkap geiger muller kelompok 1Laporan lengkap geiger muller kelompok 1
Laporan lengkap geiger muller kelompok 1
 
Fisika inti kelompok 8
Fisika inti kelompok 8Fisika inti kelompok 8
Fisika inti kelompok 8
 
Radioaktif dan-radioisotop
Radioaktif dan-radioisotopRadioaktif dan-radioisotop
Radioaktif dan-radioisotop
 
Kel. 6 - Reaksi Fusi dan Pemanfaatan Radioisotop
Kel. 6 - Reaksi Fusi dan Pemanfaatan RadioisotopKel. 6 - Reaksi Fusi dan Pemanfaatan Radioisotop
Kel. 6 - Reaksi Fusi dan Pemanfaatan Radioisotop
 
Tugas fisika dasar
Tugas  fisika dasarTugas  fisika dasar
Tugas fisika dasar
 
Radioactive Chernobyl.pptx
Radioactive Chernobyl.pptxRadioactive Chernobyl.pptx
Radioactive Chernobyl.pptx
 
Radioaktivitas dan pemanafaatan radioisotop
Radioaktivitas dan pemanafaatan radioisotopRadioaktivitas dan pemanafaatan radioisotop
Radioaktivitas dan pemanafaatan radioisotop
 
Fisika Inti
Fisika IntiFisika Inti
Fisika Inti
 
Radioaktif
RadioaktifRadioaktif
Radioaktif
 
Unsur radioaktif
Unsur radioaktifUnsur radioaktif
Unsur radioaktif
 
Fisika inti dan radioaktif
Fisika inti dan radioaktifFisika inti dan radioaktif
Fisika inti dan radioaktif
 
Radioaktif
RadioaktifRadioaktif
Radioaktif
 
fisika lingkungan gem
fisika lingkungan gemfisika lingkungan gem
fisika lingkungan gem
 
[Presentasi] Penggunaan dan Bahaya Radioisotop
[Presentasi] Penggunaan dan Bahaya Radioisotop[Presentasi] Penggunaan dan Bahaya Radioisotop
[Presentasi] Penggunaan dan Bahaya Radioisotop
 
Makalah Aktivitas Sumber Radiasi
Makalah Aktivitas Sumber RadiasiMakalah Aktivitas Sumber Radiasi
Makalah Aktivitas Sumber Radiasi
 
KULIAH 4_ KESTABILAN_INTI_DAN_SATUAN_RADIOAKTIFITAS.pptx
KULIAH 4_ KESTABILAN_INTI_DAN_SATUAN_RADIOAKTIFITAS.pptxKULIAH 4_ KESTABILAN_INTI_DAN_SATUAN_RADIOAKTIFITAS.pptx
KULIAH 4_ KESTABILAN_INTI_DAN_SATUAN_RADIOAKTIFITAS.pptx
 
KULIAH 4_ KESTABILAN_INTI_DAN_SATUAN_RADIOAKTIFITAS.pptx
KULIAH 4_ KESTABILAN_INTI_DAN_SATUAN_RADIOAKTIFITAS.pptxKULIAH 4_ KESTABILAN_INTI_DAN_SATUAN_RADIOAKTIFITAS.pptx
KULIAH 4_ KESTABILAN_INTI_DAN_SATUAN_RADIOAKTIFITAS.pptx
 

Recently uploaded

alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...Kanaidi ken
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxrahmaamaw03
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 

Recently uploaded (20)

alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 

INTI ATOM.pptx

  • 1. Kemampuan dasar yang akan Anda miliki setelah mempelajari bab ini adalah sebagai berikut. • Dapat mengidentifikasi karakteristik inti atom dan radioaktivitas • Dapat mendeskripsikan pemanfaatan radioaktif dalam teknologi dan kehidupan sehari-hari A. Inti Atom dan Radioaktivitas B. Peluruhan C. Aplikasi Fisika Inti Fisika Inti
  • 2. Inti Atom dan Radioaktivitas Beberapa Sifat Inti Atom Partikel-partikel Apakah yang menyusun Inti Atom? Apakah inti atom hanya terdiri dari proton? Inti atom terdiri dari sejumlah proton bermuatan positif dan sejumlah neutron tak bermuatan.
  • 3. Jumlah proton dan neutron dalam inti atom jumlah elektron yang mengitari inti. Jumlah proton = Z Jumlah neutron = A  Z Jumlah elektron = Z untuk atom netral. Lambang nuklida
  • 5. Contoh Hubungan No. Atom dan No. Massa
  • 6. Isotop didefinisikan sebagai nuklida-nuklida dengan jumlah proton sama tetapi jumlah neutron berbeda. Isobar didefinisikan sebagai nuklida-nuklida dengan jumlah nukleon sama tetapi jumlah proton berbeda. Isoton didefinisikan sebagi nuklida-nuklida dengan jumlah neutron yang sama. Apa yang Dimaksud dengan Isotop, Isobar, dan Isoton?
  • 7. Gejala fluoresens adalah gejala suatu benda dapat memancarkan cahaya yang berbeda ketika menerima cahaya dari luar atau menerima tembakan dari aliran partikel. Gejala fosforesens adalah gejala suatu benda dapat memancarkan cahaya beberapa selang waktu kemudian setelah benda itu menerima cahaya dari luar. Pemancaran sinar tembus (sinar radioaktif) secara spontan oleh inti-inti stabil (misalnya inti uranium) dinamakan radioaktivitas. Radioaktif Penemuan dan Jenis-jenis Sinar Radioaktif Apa yang dimaksud dengan radioaktivitas?
  • 8. Ada berapa jeniskah sinar radioaktif?
  • 9. Urutan daya tembus sinar   sinar   sinar 
  • 10. Peluruhan Peristiwa pemancaran sinar radioaktif oleh zat radioaktif disebut peluruhan. Aktivitas Bahan Radioaktif Laju peluruhan radioaktif dalam suatu bahan radioaktif disebut aktivitas (lambang A). Aktivitas hanya ditentukan oleh banyaknya inti yang meluruh per sekon. Peluang tiap inti untuk meluruh disebut tetapan peluruhan.
  • 11. Apa yang Dimaksud dengan Waktu Paro? Waktu paro adalah selang waktu yang dibutuhkan agar aktivitas radiasi berkurang setengah dari aktivitas semula. Waktu paro Jumlah atom belum meluruh Dengan Sehingga
  • 12. CONTOH 1: Waktu paruh suatu unsur radiokatif diketahui sebesar 30 menit. Dalam waktu dua jam tentukan berapa bagian dari unsur radioaktif tersebut: a) yang masih tersisa b) yang sudah meluruh
  • 13.
  • 15.
  • 16. Deret Radioaktif Proses peluruhan dikatakan peluruhan radioaktif berantai, yang mengikuti tahapan-tahapan tertentu yang mengikuti suatu deret radioaktif. Deret radioaktif 4n + 2 diberi nama deret uranium karena inti induknya adalah Deret radioaktif 4n + 3 diberi nama deret aktinium karena inti induknya adalah Deret thorium karena inti induknya Deret radioaktif 4n + 1 diberi nama deret neptunium karena inti induknya adalah
  • 18. Kamar Kabut 1911, C.T.R. Wilson menemukan bahwa ion-ion gas dapat bertindak sebagai inti pengembunan untuk menunjukkan lintasa-lintasan radiasi ionisasi melalui udara.
  • 19. Film Fotografis Becquerel menggunakan film fotografis secara tidak sengaja menemukan radioaktivitas alami dari uranium. Becquerel menemukan sinar radioaktif yang telah menghitam film.
  • 20. Bahaya Radiasi Radiasi pengion dari lingkungan hidup dikenal sebagai radiasi alamiah. Sejumlah radiasi yang tiba di Bumi berasal dari angkasa luar dan Matahari disebut radiasi kosmis. Banyak batuan mengandung uranium. Uranium meluruh menghasilkan radon. Di AS diperkirakan angka kematian 5000 – 20 000, dari 40 000 kasus kanker paru-paru setiap tahun akibat polusi radon. Radiasi di Sekitar Kita
  • 22. Dosis Serapan Radiasi dan Efek Biologis Besaran dosis serpan yang berkaitan dengan efek biologis adalah dosis serapan ekivalen, yang diberi lambang H dengan satuan Sv.
  • 23. Proteksi terhadap Radiasi Radiografer yang mengoperasikan sinar-X guna memfoto pasien dilindungi oleh layar yang terbuat dari timbel. Pekerja-pekerja yang menangani bahan-bahan radioaktif menggunakan baju proteksi melakukannya dari balik selembar layar kaca timbel.
  • 24. Pemanfaatan Radioisotop Isotop-isotop yang tidak stabil disebut radioisotop. Radioisotop yang dibutuhkan I-123, I-131, Co-60, Cs-137. Pemanfaatan radioisotop: (1)Perunut (pencari jejak) (2)Pemanfaatan radioisotop berdasarkan sifat radiasinya. (3)Tenaga listrik
  • 25. Penggunaan Radioisotop sebagai Perunut Pengobatan Radioisotop sebagai perunut dapat digunakan untuk meneliti khasiat tanaman obat tradisional radioaktif C-14 dibutuhkan untuk mendeteksi keberadaanya dalam organ tubuh makhluk hidup dan mekanisme kerjanya.
  • 26. Industri Memasukkan radioisotop silikon ke dalam lumpur dan mengukur cara lumpur tersebut terbentuk dan bergerak dengan detektor radioaktif.
  • 27. Pemanfaatan Radioisotop berdasarkan Sifat Radiasinya Pengobatan Radioisotop untuk membunuh sel kanker disebut radioterapi (radiotherapy). Terapi radiasi gamma yang diradiasikan oleh isotop kobalt-60 (Co-60). Terapi radiasi proton menolong dokter mengobati hanya sel kanker dan tidak menambah resiko rusaknya sel-sel sehat. Karbon-14 mempunyai waktu paro 5600 tahun dibentuk di atmosfer oleh partikel-partikel yang mempunyai energi tinggi yang bersal dari luar angkasa. Tumbuhan, binatang, dan manusia menyerap dan mengeluarkan karbon-14 selama mereka masih hidup. Dengan mengukur persentase keaktifan radiasi C-14 dalam tumbuhan, binatang, atau manusia yang mati dapat menaksir umur kematian mereka. Teknik inilah yang disebut penentuan umur dengan radioaktif (radioactive dating). Penentuan umur dengan radioaktif