2. 1. Menyalin atau Menyimpan
• Kegitan ini adalah hal terpenting dalam sebuah informasi yang
telah kita baca, namun untuk referensi maka perlu disimpan.
Dalam proses penyimpanan itu ada dua macam cara yang
dapat kita lakukan;
• A. Dengan cara menyalin atau mengcopy file yang
diinginkan. Biasanya cara ini digunakan para pemula dan
masih lama dan tidak efesien. Caranya anda pasti sudah hafal
yaitu memblok artikel atau tulisan yang akan dicopy atau
dengan cara menekan Ctrl+Shift+arah pada keyboard
• B. dengan cara menyimpan atau mengunduh cara ini
memang mudah dan sangat praktis, namun banyak juga yang
yang belum menggunakannya. Caranya mudah tinggal kita klik
kanan pada mouse dan save As . . Atau save page as
3. Extension Jenis file
.pdf File dokumen atau e-book. Yang dapat
dibaca di browser Linux
.jpg .gif .png File gambar yang dapat dibuka dan diedit
menggunakan GIMP
.mp3 .wav File suara; yang dapat dimainkan
menggunakan Movie player atau lainnya.
.avi .mpg .mov File Vidio; adapat dimainkan menggunakan
movie player
.exe File program Windows; sebagian dapat
dijalankan menggunakan winw atau dose
.zip .rar .tar Kumpulan file yang dikompres; dapat dibuka
menggunakan program atau aplikasi Winzip,
gunzip, Winran atau rar
4. 2. MENCETAK
Seperti hal biasa ketika kita mengeprint
sebuah dokumen, kita ambil secara cepat saja
dengan cara menekan tombol (Ctrl + P) maka
akan tampil pilihan print atau cancel. Cukup
mudahkan.
5. Dalam kegiatan kajian ulang yang
dimaksud adalah segala yang telah
dilakukan akan dicek ulang guna
keakuratan data yang akan di print atau
disimpan. Karena dengan demikian kita
bisa memperoleh data informasi secara
optimal untuk kita manfaatkan.
3. Kajian Ulang
6. A.Sejarah E-mail
Sejarah e-mail dimulai pada tahun 1960-an. Dimana pada
zaman itu internet belum muncul dan mulai tahun 1980-
an surat elektronik sudah dapat digunakan oleh
pengguna internet, sehingga menyebabkan perusahaan
yang melayani jasa pos menurun penghasilannya
dikarenakan masyarakat sudah beralih menggunakan
surat elektronik atau e-mail untuk berkomunikasi jarak
jauh.
E-mail
7. B.Pengertian E-mail
E-mail (Electronic Mail) adalah fasilitas yang digunakan sebagai
sarana untuk mengirim dan menerima surat elektronik (e-mail) kepada
dan dari pemakai komputer lain yang terhubung di internet, selain itu
mengirim surat dapat menyertai file sebagai lampiran (attachmant).
Melalui email kita dapat mengirim surat elektronik baik berupa
teks maupun gabungan dengan gambar, yang dikirimkan dari satu
alamat email ke alamat lain di jaringan internet. Apabila kita mengirim
surat melalui email kita dapat memperoleh beberapa
keuntungan.Antara lain, dengan menggunakan email surat, informasi
yang kita kirim ke alamat email lain akan secara langsung diterima.
Sebuah alamat email biasanya memiliki format semacam
username@host.domain. Saat ini ISP yang menyediakan layanan
pembuatan email secara gratis adalah gmail.com, yahoo.com,
plasa.com dll.
8. POP / POP3
POP (Post Office Protocol) merupakan protokol yang digunakan untuk
mengambil pesan dari mailbox pada komputer server dan menyimpannya pada
komputer lokal pengguna POP3. Server menggunakan port 110 pada TCP/IP.
POP saat ini sudah memasuki versi 3, sehingga lebih dikenal dengan nama POP3
(Post Office Protocol version 3). Dengan menggunakan POP3, maka email dapat
diambil dari server dan disimpan di email client (seperti Outlook Expres,
Eudora, dan The Bat), Jika ada client yang akan menggunakan layanan server,
maka koneksi antara keduanya dilangsungkan.
Setelah terkoneksikan, server POP3 akan memberikan sebuah pesan
sambutan yang kemudian dilanjutkan pada tahap berikutnya yaitu tahapan
otorisasi, dimana client harus mengidentifikasikan dirinya ke server POP3
dengan mengirimkan user id dan password. POP3 mengambil e-mail dari server
dengan satu kali koneksi. Artinya pada saat kita ingin membaca e-mail maka kita
harus melakukan proses sinkronisasi di aplikasi e-mail client sehingga semua e-
mail akan ditarik ke komputer lokal pada saat terjadi koneksi internet ke server.
9. Perbedaan antara email berbasis pop3 dengan email berbasis web
:
1. Email berbasis pop3 memerlukan aplikasi mail client .
2. Melalui email berbasis pop3 akses internet pada saat mengirim
dan menerima dapat dikurangi.
3. POP email harus dapat dibuka oleh komputer
pengguna, sedangkan Web Based Email dapat dilihat oleh
siapapun yang memiliki akses internet.
4. Dalam kapasitas media penyimpanan, POP3 lebih besar karena
ukuran penyimpanannya tidak terbatas. Sedangkan Web
BasedEmail menggunakan komputer orang lain yang dibatasi
dalam kapasitas penyimpanannya.
5. Email berbasis pop3 lambat, sedangkan email berbasis web
lebih cepat dan handal.
6. Dengan menggunakan POP3, maka email dapat diambil dari
server dan disimpan di email client, sedangkan dengan
menggunakan Web Based Email (seperti Yahoo dan
Gmail), pemakai dapat membaca email yang diterimanya dan
melakukan interaksi dengan email tersebut secara user friendly.
10. 7. Email berbasis pop3 dapat dibuka hanya oleh computer
pemakai,s edangkan e-mail berbasis web, bisa dilihat oleh
siapa saja yang sedang mengakses internet.
8. Melalui email berbasis pop3 akses internet pada saat
mengirim dan menerima dapat dikurangi, sedangkan pada
email berbasis web akses internet tidak boleh sampai putus
saat akses email, mulai dari mengirim sampai menerima.
9. Melalui sistem pop3 kita dapat membaca email secara
offline tanpa harus tersambung dengan layanan internet,
sedangkan email secara web harus tetap tersambung dengan
internet walaupun.
10. Untuk menggunakan email berbasis pop3 kita perlu
tersambung secara langsung pada jaringan atau penyedia
layanan ,dan perlu memiliki aplikasi mail client. Sedangkan
melalui email berbasis web, setelah tersambung ke Internet
lewat jaringan atau penyedia layanan Internet, kita dapat
mengarahkan browser web komputer kita ke web yang
menyediakan jasa email web, seperti dan masuk ke akun
kita.