Simak artikel berikut untuk mengetahui apa sajakah biaya yang harus Anda siapkan saat mudik serta Pos-pos persiapan dana anggaran mudik yang harus disiapkan
4. Mengatur Anggaran Mudik
Budaya kita memang terkenal memiliki hubungan kekerabatan yang cukup dekat. Budaya warisan
ini yang diwariskan turun temurun ini bahkan sudah sedemikian mengakarnya. Tidak heran
betatapun modernisasi yang membuat orang jaman sekarang semakin individualis, tetap saja acara
kumpul-kumpul selalu dilakukan orang agar tetap merasa dekat dengan lingkunganya dan terutama
dengan kerabat dekat. Kebiasaan ini sudah menjadi agenda tidak rutin tiap orang apalagi jika sudah
berkeluarga. Saling mengunjungi sesekali untuk sekedar minum teh, arisan keluarga atau datang
saat acara ulang tahun juga pesta perkawinan, sudah menjadi bagian dari cara kita mengekspresikan
kebutuhan untuk tetap bisa berhubungan. Selain acara kumpul-kumpul yang menjadi agenda tidak
rutin tadi, tiap tahunnya kita juga mempunyai agenda rutin yaitu mudik yang biasanya dilakukan
berbarengan dengan hari libur besar seperti hari Raya Lebaran atau Natal. Mudik adalah istilah
yang digunakan untuk kegiatan mengunjungi orang tua dan sanak saudara yang tinggalnya di
kampung halaman.
Pos-Pos Anggaran Mudik
Biasanya mudik akan membuat kita bepergian dalam waktu relative lama atau paling tidak selama
masa liburan atau cuti panjang. Apalagi jika mudik dilakukan sambil menikmati liburan, alhasil
berbagai kesempatan rekreasi tidak akan dilewatkan. Begitu juga acara wajib semacam kunjungan
ke beberapa saudara disana, hampir tidak mungkin datang dengan tangan kosong bukan Yang pasti
setiap kali mudik kita harus menyediakan sejumlah dana yang cukup untuk membiayai pengeluaran
kita disana. Masalahnya anggaran belanja pun sering kali naik karena mudik ini, sebab bukan hanya
transportasi pulang balik yang harus Anda tanggung, tapi pengeluaran lain–lainnya seperti hadiah,
oleh-oleh, rekreasi, makan-makan dan lain lain. Segala hiruk pikuk sukacita mudik seringkali
membuat pengeluaran-pengeluaran ini tidak terkontrol. Agar anggaran mudik dan belanja Anda
tidak kebobolan saat mudik maka sebelum berangkat persiapkanlah anggaran untuk mudik dengan
baik. Bertindaklah bijaksana untuk tidak lagi mengalami defisit anggaran belanja gara-gara
anggaran mudik Anda yang jebol.
5. Apa sajakah biaya-biaya yang harus Anda siapkan saat mudik? Berikut ini adalah pos-pos
persiapan dana anggaran mudik yang perlu disiapkan :
1. Anggaran transportasi, anggarkanlah dana transportasi mulai dari keberangkatan sampai pulang
kembali. Besar kecilnya anggaran akan tergantung dari pemilihan transportasi apa yang dipakai dan
berapa jumlah orang yang akan ikut mudik.
2. Anggaran penginapan, buat sebagian orang mudik tidak afdol jika tidak sekalian menginap di
rumah orang tua atau saudara dekat disana. Namun jika kondisi tidak memungkinkan karena tidak
tersedianya kamar untuk menginap, maka hotel, losmen atau tempat penginapan lain bisa dipilih.
Hanya saja jika menginap di rumah orang tua atau saudara kita tidak usah membayar biaya
penginapan bahkan untuk makan sekalipun, jadi lebih hemat. Nah, mungkin uang penginapan dan
makan bisa digunakan untuk rekreasi, beli oleh-oleh, atau memberi hadiah kepada orang tua atau
saudara yang rumahnya tempat kita menginap.
3. Anggaran amal, hadiah, sumbangan untuk diberikan kepada sanak saudara di sana. Bisa berupa
barang atau uang tunai. Buatlah daftar orang-oarang yang akan Anda beri hadiah beserta anggaran
masing-masing orang. Pembelian hadiah harus disesuaikan dengan anggaran bukan sebaliknya.
Kalau pemberian berupa uang tunai sebaiknya sudah dipisahkan atau sudah dimasukkan ke amplop
masing-masing. Supaya tidak kerepotan disana.
4. Anggaran oleh-oleh, walaupun tidak wajib tapi biasanya kita ingin membawa oleh-oleh khas
kampung halaman untuk diberikan ke teman atau tetangga kita. Anak-anak kita yang sudah remaja
juga biasanya ingin membawa oleh-oleh untuk temannya. Anggaran untuk oleh-oleh tidak perlu
terlalu besar, sebab jika beli terlalu banyak akan sangat repot membawanya pulang.
5. Anggaran rekreasi, kalau waktu mudik sekaligus digunakan juga untuk rekreasi. anggarkanlah
juga biaya khusus untuk rekreasi. Hati-hati anggaran rekreasi ini mudah sekali membengkak, sebab
ketika bersenang-senang orang cenderung boros. Perhitungkan juga kemungkinan Anda tidak akan
cuma mengajak keluarga Anda jalan-jalan, sebab orang tua atau saudara lain mungkin juga ikut.
6. Biaya tak terduga, sediakan sejumlah minimal minimal 10% dari total anggaran mudik Anda.
Sedia payung sebelum hujan karena kita tidak pernah tahu apa saja yang akan terjadi selama mudik.
Mobil yang mogok dijalan, pesawat yang ditunda keberangkatannya, biaya rekreasi yang
membengkak. Intinya jika karena sesuatu hal yang menyebabkan pos-pos anggaran mudik lebih
dari budgetnya, atau jika ada pengeluaran yang tidak ada dalam anggaran pos-pos mudik, Anda
bisa mengambilnya dari pos biaya tak terduga.
Persiapkan Alat Pembayaran dan Uang Tunai Secukupnya
Untuk membayar berbagai keperluan beberapa hari saat mudik maka mau tidak mau kita harus
membawa uang tunai yang jumlahnya cukup besar, walaupun tidak praktis tetapi hal ini tidak bisa
dihindarkan karena beberapa hal, antara lain :
- Kita tidak selalu bisa mengandalkan kartu ATM dan mesin ATM. Walaupun tidak sering tapi
hampir semua orang pernah mengalami hambatan saat akan bertransaksi menggunakan kartu dan
mesin ATM, misalnyai mesin ATM sedang tidak bisa berfungsi, kartu ATM tiba-tiba rusak atau
hilang dalam perjalanan, lupa nomor PIN ATM.
6. - Letak mesin ATM terlalu jauh dari tempat tinggal.
- Tidak semua tempat menerima kartu debet. Pada umumnya kartu debet hanya diterima di pusat-
pusat perbelanjaan di kota, untuk pembayaran di rumah makan, beli bensin, beli oleh-oleh khas kota
Anda, bayar tiket ke tempat rekreasi biasanya hanya menerima pembayaran tunai saja.
Sayangnya dengan adanya uang tunai cukup banyak ditangan biasanya membuat Anda terdorong
belanja lebih banyak. Selain itu dari faktor keamanan juga beresiko karena ditakutkan bisa terjadi
kecurian atau perampokan. Karena itu agar uang tunai yang kita bawa tidak kurang ataupun terlalu
banyak, maka perlu di perhitungkan dengan cermat berapa kebutuhan Anda saat mudik. Beberapa
saran berikut ini mungkin bisa membantu Anda menentukan jumlah uang tunai yang cukup untuk
dibawa, yaitu sebagai berikut :
- Sebelum berangkat carilah informasi selengkapnya mengenai keberadaan mesin ATM dari bank
Anda, dimana letaknya di kampung halaman Anda. Tentunya semakin banyak jumlah mesin
ATMnya jumlah uang tunai yang dibawa semakin sedikit, sebab Anda mungkin tidak kesulitan
mengambil uang tunai di sana
- Jika kampung halaman Anda terpencil, sehingga mesin ATM tidak tersedia atau jaraknya jauh,
berarti jumlah uang tunai yang harus dibawa tentunya semakin besar. Untuk mensiasati cobalah
mengirim uang terlebih dahulu sebesar anggaran mudik Anda disana kepada orang tua Anda atau
saudara yang dipercaya. Mintalah mereka mengambilnya uang yang dikirimkan sebelum Anda tiba.
Selain transfer lewat bank, Anda juga bisa mengirim uang melalu wesel pos.
- Pada saat inilah keberadaan kartu kredit menjadi sangat berguna sebab membantu Anda
mengurangi beban membawa uang tunai yang besar. Kartu kredit juga bisa digunakan sebagai dana
cadangan, jika sewaktu-waktu terjadi keadaan darurat. Untuk membayar beberapa transaksi yang
jumlahnya besar bisa menggunakan kartu kredit Anda misalnya penginapan dan restoran. Namun,
untuk pengeluaran yang kecil-kecil seperti belanja dan rekreasi sebaiknya prioritaskanlah
membayarnya dengan uang tunai atau dengan kartu debet saja.
- Pisahkan uang tunai masing–masing pos anggaran. Untuk menghindari resiko kecurian atau
hilangnya semua uang tunai Anda, sebaiknya tidak memasukkan seluruh uang tunai kedalam satu
tempat seperti dompet atau tas tangan Anda. Pisahkan uang tunai yang akan dipakai dalam
perjalanan dengan yang akan dipakai di tempat tujuan, memisahkan uang tunai masing-masing pos
anggaran ke dalam amplop uang. Saat Anda memerlukannya maka Anda tinggal buka amplop
tersebut.
Mike Rini Sutikno, CFP
Source : Anggaran Mudik, Anggaran Mudik
PT. Mitra Rencana Edukasi - Perencana Keuangan / Financial Planner
Website. www.mre.co.id, Portal. www. kemandirianfinansial.com
Fanspage. MreFinancialBusiness Advisory, Twitter. @mreindonesia
Google+. Kemandirian Finansial, Email. info@mre.co.id,
Youtube. Kemandirian Finansial