Dokumen ini menceritakan tentang dua anak bernama Panca dan Riki yang pandai di sekolah dasar di Singkawang, Kalimantan Barat. Panca dengan sabar mengajari teman-temannya yang kesulitan, sehingga ia disukai teman-temannya. Sedangkan Riki pelit dan enggan membantu teman-temannya. Cerita berlanjut sepuluh tahun kemudian, Panca yang baik hati berhasil membangun usaha dan sekolah, berkat bantuan teman-tem
MESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANG
cerpen "Ilmu"
1. ILMU
Ada sebuah sekolah dasar di daerah Singkawang, Kalimantan Barat. Di sana
hanya ada dua buah kelas yang isinya terdiri dari kelas I-VI. Kebanyakan
dari mereka belum bisa membaca. Namun ada dua orang anak yang cukup pandai
diantara teman-temannya yang lain, yaitu Riki dan Panca. Terkadang Ibu
Guru yang mengajar di kelas meminta bantuan pada mereka berdua untuk
mengajari temannya yang belum bisa.
Panca anak yang baik, ia menuruti apa perintah gurunya tersebut, namun
berbeda dengan Riki. Ia cukup pelit dengan teman-temannya. Sampai ia
dibenci teman-teman satu kelasnya. Panca dengan sabar mengajari teman-
temannya yang belum bisa membaca dan berhitung. Sehingga banyak temannya
yang sayang dan peduli dengannya. Bahkan ketika Panca butuh bantuan
temannya langsung sigap membantunya. Panca jadi senang ketika harus pergi
ke sekolah, karena teman-temannya baik padanya.
Lain halnya dengan Riki, ia bisa dan cukup pandai tetapi ia pelit, tidak
mau membantu temannya yang belum bisa membaca dan berhitung. Ia takut
kalau teman-temannya nanti menandingi kepintarannya. Untuk membantu
temannya yang kesulitan hal lain Riki juga malas membantu, padahal Ibu
Guru sudah mengajarkan bahwa membantu orang lain yang kesulitan itu nanti
akan mendapatkan pahala yang banyak dari Allah.
Setelah sepuluh tahun berlalu...
Panca kini telah mempunyai tempat tinggal sendiri serta memiliki seorang
istri yang cantik nan sholehah. Ia mempunyai sebuah agen training
motivation yang bergelut di bagian bisnis. Ia juga telah membuka 10 Taman
Kanak-kanak di daerah tempat tinggalnya, Singkawang, Kalimantan Barat. Ia
juga mempunyai usaha perdagangan souvenir Kalimantan hampir di setiap
daerah. Semuanya bisa terlaksana karena berkat bantuan teman-temannya
dahulu yang pernah dibantunya, karena teman-temannya yang dulu ia pernah
bantu telah merantau ke luar Kalimantan Barat.
Bagaimana dengan Riki?
Yang pasti Riki tidak sesukses Panca yang baik hati dan tidak sombong.
Bahkan Panca masih sering mengunjungi Riki, temannya itu.
Teman-teman dan adik-adik, jadilah seperti sosok Panca ya, berbudi baik
dan tidak sombong. Amalkan ilmu yang kalian punyai, karena ilmu tidak
akan hilang setelah dibagikan ke orang lain, malah akan menambah panjang
pahala kalian selama ilmu itu selalu bermanfaat di jalan yang benar,
sampai pada saat kalian meninggal ilmu kalian itu akan terus hidup dan
memudahkan jalan kalian ke akhirat nanti untuk bertemu Allah.. Insya
Allah...
By : Mitha Ye Es