SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
PENDEKATAN GESTALT
Disusun oleh :
Ita Purnamasari (1113500013)
Elis Dewi Utami (11135000
Dewi Royani Azwar (11135000
Semester 4.a
Konsep Dasar
• Pencetus psikoterapi Gestalt adalah Frederick
(Fritz) Perls dan mulai berkembang pada awal
tahun 1950. Pendekatan Gestalt berfokus
pada masa kini dan itu di butuhkan kesadaran
saat itu juga. Kesadaran ditandai oleh kontak,
penginderaan, dan gairah. Kontak dapat
terjadi tanpa kesadaran, namun kesadaran
tidak dapat dipisahkan dari kontak.
• Pendekatan konseling Gestalt berpandangan bahwa manusia
dalam kehidupannya selalu aktif sebagai suatu keseluruhan.
• Konseling Gestalt memandang bahwa tidak ada yang “ada”
kecuali “sekarang”
• Dalam pendekatan Konseling Gestalt ini, kecemasan
dipandang sebagai “kesenjangan antara saat sekarang dan
kemudian”.
• Dalam pendekatan gestalt terdapat konsep tentang urusan
yang tak selesai (unfinished business),
• Psikoterapi Gestalt menitikberatkan pada semua yang timbul
pada saat ini.
Tujuan Pendekatan Gestalt
 membantu klien agar berani mengahadapi
berbagai macam tantangan maupun
kenyataan yang harus dihadapi
• Membantu klien agar dapat memperoleh
kesadaran pribadi, memahami kenyataan atau
realitas.
• Membantu klien menuju pencapaian
integritas kepribadiannya
• Mengentaskan klien dari kondisinya yang
tergantung pada pertimbangan orang lain ke
mengatur diri sendiri (to be true to himself)
Lanjutan
Asumsi Tingkah Laku Bermasalah
Individu bermasalah, karena terjadinya pertentangan antara
kekuatan “top dog” dan “under dog”.
Perkembangan yang terganggu adalah tidak terjadi keseimbangan antara
apa-apa yang harus (self-image) dan apa-apa yang diinginkan (self).
Individu bermasalah karena ketidakmampuan seseorang dalam
mengintegrasikan pikiran, perasaan, dan tingkah lakunya
Spektrum tingkah laku bermasalah pada individu
Model-model pendekatan Gestalt
Pola Hubungan
Konselor dengan
Konseli
Model
Operasional/
Strategi
Model Analisis
dan Diagnosis
Masalah
Model Peran
Konselor
Teknik-Teknik Konseling Gestalt
• Permainan Dialog
• Kursi kosong (Empty Chair)
• Teknik Pembalikan
• Bermain Proyeksi
• Tetap dengan Perasaan
Kelebihan
• menangani masa lampau dengan membawa aspek-
aspek masa lampau yang relevan ke saat sekarang.
• memberikan perhatian terhadap pesan-pesan
nonverbal dan pesan-pesan tubuh.
• menolakk mengakui ketidak berdayaan sebagai alasan
untuk tidak berubah.
• meletakkan penekanan pada klien untuk menemukan
makna dan penafsiran-penafsiran sendiri.
• menggairahkan hubungan dan mengungkapkan
perasaan langsung menghindari intelektualisasi abstrak
tentang masalah klien.
Kekurangan
• Terapi Gestalt tidak berlandaskan pada suatu teori yang
kukuh.
• Terapi Gestalt cenderung antiintelektual dalam arti kurang
memperhitungkan faktor-faktor kognitif.
• Terapi Gestalt menekankan tanggung jawab atas diri kita
sendiri, tetapi mengabaikan tanggung jawab kita kepada
orang lain.
• Teradapat bahaya yang nyata bahwa terapis yang menguasai
teknik-teknik Gestalt akan menggunakannya secara mekanis
sehingga terapis sebagai pribadi tetap tersembunyi.
• Para klien sering bereaksi negative terhadap sejumlah teknik
Gestalt karena merasa dianggap tolol. Sudah sepantasnya
terapis berpijak pada
Penerapan atau Aplikasi Pendekatan
Gesatalt
Penerapan dalam Terapi Individu dan Kelompok
a. setting individu
b. setting kelompok
Peran Konselor dan Konseli dalam
Pendekatan Gestalt
• Mengajak konseli berpikir untuk sekarang.
• Konselor memfokuskan pada perasaan,
kesadaran, bahasa tubuh, dan hambatan yang
dialami konseli untuk mencapai kesadaran.
• Konselor mendorong konseli untuk dapat melihat
kenyataan yang ada pada dirinya dan mau
mencoba menghadapinya dengan menggunakan
perasaan secara penuh.
• Konselor membantu konseli untuk melakukan
transisi dari ketergantungan dunia luar.
Pendekatan gestalt

More Related Content

What's hot

Teori pendekatan gestalt
Teori pendekatan gestaltTeori pendekatan gestalt
Teori pendekatan gestaltumaryanto86
 
Pendekatan Konseling Gestalt
Pendekatan Konseling GestaltPendekatan Konseling Gestalt
Pendekatan Konseling GestaltAmalianur_rizki
 
pendekatan konseling eklektik
pendekatan konseling eklektikpendekatan konseling eklektik
pendekatan konseling eklektikbkupstegal
 
Strategi pendekatan gestalt
Strategi pendekatan gestaltStrategi pendekatan gestalt
Strategi pendekatan gestaltbkupstegal
 
teori gestalt therapy
teori gestalt therapyteori gestalt therapy
teori gestalt therapyzakwan azhar
 
TABEL TEORI PENDEKATAN KONSELING DALAM BK
TABEL TEORI PENDEKATAN KONSELING DALAM BKTABEL TEORI PENDEKATAN KONSELING DALAM BK
TABEL TEORI PENDEKATAN KONSELING DALAM BKrina_nurjanah96
 
Pendekata Konseling Eklektik
Pendekata Konseling EklektikPendekata Konseling Eklektik
Pendekata Konseling Eklektikpradita anggi
 
Cognitive-Behavior Therapy
Cognitive-Behavior TherapyCognitive-Behavior Therapy
Cognitive-Behavior Therapynurinaagustina88
 

What's hot (17)

Teori pendekatan gestalt
Teori pendekatan gestaltTeori pendekatan gestalt
Teori pendekatan gestalt
 
Tugas resume teori gestalt
Tugas resume teori gestaltTugas resume teori gestalt
Tugas resume teori gestalt
 
Teori pendekatan gestalt
Teori pendekatan gestaltTeori pendekatan gestalt
Teori pendekatan gestalt
 
Pendekatan Konseling Gestalt
Pendekatan Konseling GestaltPendekatan Konseling Gestalt
Pendekatan Konseling Gestalt
 
pendekatan konseling eklektik
pendekatan konseling eklektikpendekatan konseling eklektik
pendekatan konseling eklektik
 
Ppt.strategi pendekatan gestalt
Ppt.strategi pendekatan gestaltPpt.strategi pendekatan gestalt
Ppt.strategi pendekatan gestalt
 
Strategi pendekatan gestalt
Strategi pendekatan gestaltStrategi pendekatan gestalt
Strategi pendekatan gestalt
 
Teknik cbt
Teknik cbtTeknik cbt
Teknik cbt
 
teori gestalt therapy
teori gestalt therapyteori gestalt therapy
teori gestalt therapy
 
TABEL TEORI PENDEKATAN KONSELING DALAM BK
TABEL TEORI PENDEKATAN KONSELING DALAM BKTABEL TEORI PENDEKATAN KONSELING DALAM BK
TABEL TEORI PENDEKATAN KONSELING DALAM BK
 
Pendekata Konseling Eklektik
Pendekata Konseling EklektikPendekata Konseling Eklektik
Pendekata Konseling Eklektik
 
Pendekatan Konseling Gestalt
Pendekatan Konseling GestaltPendekatan Konseling Gestalt
Pendekatan Konseling Gestalt
 
Teori Gestalt
Teori GestaltTeori Gestalt
Teori Gestalt
 
Bu hastin klpok
Bu hastin klpokBu hastin klpok
Bu hastin klpok
 
Cognitive-Behavior Therapy
Cognitive-Behavior TherapyCognitive-Behavior Therapy
Cognitive-Behavior Therapy
 
Cbt simple introduction
Cbt simple introductionCbt simple introduction
Cbt simple introduction
 
Teknik rebt
Teknik rebtTeknik rebt
Teknik rebt
 

Similar to Pendekatan gestalt

Ppt eksistensial humanistik
Ppt eksistensial humanistikPpt eksistensial humanistik
Ppt eksistensial humanistikLanggeng Prayogo
 
Pendekatan konseling psikoanalisis
Pendekatan konseling psikoanalisisPendekatan konseling psikoanalisis
Pendekatan konseling psikoanalisissafutri nurhidayah
 
Teori-teori perkembangan Pengutaraan tampak Kanak-kanak
Teori-teori perkembangan Pengutaraan tampak Kanak-kanakTeori-teori perkembangan Pengutaraan tampak Kanak-kanak
Teori-teori perkembangan Pengutaraan tampak Kanak-kanakasihwiniy viniy
 
TEORI-TEORI KONSELING KELOMPOK pada mata kuliah psikologi konseling
TEORI-TEORI  KONSELING KELOMPOK pada mata kuliah psikologi konselingTEORI-TEORI  KONSELING KELOMPOK pada mata kuliah psikologi konseling
TEORI-TEORI KONSELING KELOMPOK pada mata kuliah psikologi konselingSitiSara33
 
ps4156_07_061814.ppt
ps4156_07_061814.pptps4156_07_061814.ppt
ps4156_07_061814.ppthein30
 
kelompok 7.pptx
kelompok 7.pptxkelompok 7.pptx
kelompok 7.pptxhein30
 
Teorikaunseling
TeorikaunselingTeorikaunseling
Teorikaunselingeswoo
 
Trait and factor ppt
Trait and factor pptTrait and factor ppt
Trait and factor pptfasyamaziyyah
 
Person centred theory
Person centred theoryPerson centred theory
Person centred theoryIqaa Safura
 
Ppt pendekatan realitas
Ppt pendekatan realitasPpt pendekatan realitas
Ppt pendekatan realitasbkupstegal
 
Pendekatan teori rational emotif
Pendekatan teori rational emotifPendekatan teori rational emotif
Pendekatan teori rational emotifFATHATUL FIKRIYAH
 
Ppt ekstensial humanistik
Ppt ekstensial humanistikPpt ekstensial humanistik
Ppt ekstensial humanistikbaeniikhwati
 

Similar to Pendekatan gestalt (20)

N9. (konges)
N9. (konges)N9. (konges)
N9. (konges)
 
Ppt eksistensial humanistik
Ppt eksistensial humanistikPpt eksistensial humanistik
Ppt eksistensial humanistik
 
Layanan traumatik
Layanan traumatikLayanan traumatik
Layanan traumatik
 
Peta kognitif
Peta kognitifPeta kognitif
Peta kognitif
 
(konges)
(konges)(konges)
(konges)
 
Ppt klmpok
Ppt klmpokPpt klmpok
Ppt klmpok
 
Ppt klmpok
Ppt klmpokPpt klmpok
Ppt klmpok
 
Pendekatan konseling psikoanalisis
Pendekatan konseling psikoanalisisPendekatan konseling psikoanalisis
Pendekatan konseling psikoanalisis
 
Teori-teori perkembangan Pengutaraan tampak Kanak-kanak
Teori-teori perkembangan Pengutaraan tampak Kanak-kanakTeori-teori perkembangan Pengutaraan tampak Kanak-kanak
Teori-teori perkembangan Pengutaraan tampak Kanak-kanak
 
TEORI-TEORI KONSELING KELOMPOK pada mata kuliah psikologi konseling
TEORI-TEORI  KONSELING KELOMPOK pada mata kuliah psikologi konselingTEORI-TEORI  KONSELING KELOMPOK pada mata kuliah psikologi konseling
TEORI-TEORI KONSELING KELOMPOK pada mata kuliah psikologi konseling
 
ps4156_07_061814.ppt
ps4156_07_061814.pptps4156_07_061814.ppt
ps4156_07_061814.ppt
 
kelompok 7.pptx
kelompok 7.pptxkelompok 7.pptx
kelompok 7.pptx
 
Gestalt
GestaltGestalt
Gestalt
 
Teorikaunseling
TeorikaunselingTeorikaunseling
Teorikaunseling
 
Trait and factor ppt
Trait and factor pptTrait and factor ppt
Trait and factor ppt
 
Person centred theory
Person centred theoryPerson centred theory
Person centred theory
 
Ppt pendekatan realitas
Ppt pendekatan realitasPpt pendekatan realitas
Ppt pendekatan realitas
 
PRINSIP KONSELING.pptx
PRINSIP KONSELING.pptxPRINSIP KONSELING.pptx
PRINSIP KONSELING.pptx
 
Pendekatan teori rational emotif
Pendekatan teori rational emotifPendekatan teori rational emotif
Pendekatan teori rational emotif
 
Ppt ekstensial humanistik
Ppt ekstensial humanistikPpt ekstensial humanistik
Ppt ekstensial humanistik
 

Pendekatan gestalt

  • 1. PENDEKATAN GESTALT Disusun oleh : Ita Purnamasari (1113500013) Elis Dewi Utami (11135000 Dewi Royani Azwar (11135000 Semester 4.a
  • 2. Konsep Dasar • Pencetus psikoterapi Gestalt adalah Frederick (Fritz) Perls dan mulai berkembang pada awal tahun 1950. Pendekatan Gestalt berfokus pada masa kini dan itu di butuhkan kesadaran saat itu juga. Kesadaran ditandai oleh kontak, penginderaan, dan gairah. Kontak dapat terjadi tanpa kesadaran, namun kesadaran tidak dapat dipisahkan dari kontak.
  • 3. • Pendekatan konseling Gestalt berpandangan bahwa manusia dalam kehidupannya selalu aktif sebagai suatu keseluruhan. • Konseling Gestalt memandang bahwa tidak ada yang “ada” kecuali “sekarang” • Dalam pendekatan Konseling Gestalt ini, kecemasan dipandang sebagai “kesenjangan antara saat sekarang dan kemudian”. • Dalam pendekatan gestalt terdapat konsep tentang urusan yang tak selesai (unfinished business), • Psikoterapi Gestalt menitikberatkan pada semua yang timbul pada saat ini.
  • 4. Tujuan Pendekatan Gestalt  membantu klien agar berani mengahadapi berbagai macam tantangan maupun kenyataan yang harus dihadapi • Membantu klien agar dapat memperoleh kesadaran pribadi, memahami kenyataan atau realitas.
  • 5. • Membantu klien menuju pencapaian integritas kepribadiannya • Mengentaskan klien dari kondisinya yang tergantung pada pertimbangan orang lain ke mengatur diri sendiri (to be true to himself) Lanjutan
  • 6. Asumsi Tingkah Laku Bermasalah Individu bermasalah, karena terjadinya pertentangan antara kekuatan “top dog” dan “under dog”. Perkembangan yang terganggu adalah tidak terjadi keseimbangan antara apa-apa yang harus (self-image) dan apa-apa yang diinginkan (self). Individu bermasalah karena ketidakmampuan seseorang dalam mengintegrasikan pikiran, perasaan, dan tingkah lakunya Spektrum tingkah laku bermasalah pada individu
  • 7. Model-model pendekatan Gestalt Pola Hubungan Konselor dengan Konseli Model Operasional/ Strategi Model Analisis dan Diagnosis Masalah Model Peran Konselor
  • 8. Teknik-Teknik Konseling Gestalt • Permainan Dialog • Kursi kosong (Empty Chair) • Teknik Pembalikan • Bermain Proyeksi • Tetap dengan Perasaan
  • 9. Kelebihan • menangani masa lampau dengan membawa aspek- aspek masa lampau yang relevan ke saat sekarang. • memberikan perhatian terhadap pesan-pesan nonverbal dan pesan-pesan tubuh. • menolakk mengakui ketidak berdayaan sebagai alasan untuk tidak berubah. • meletakkan penekanan pada klien untuk menemukan makna dan penafsiran-penafsiran sendiri. • menggairahkan hubungan dan mengungkapkan perasaan langsung menghindari intelektualisasi abstrak tentang masalah klien.
  • 10. Kekurangan • Terapi Gestalt tidak berlandaskan pada suatu teori yang kukuh. • Terapi Gestalt cenderung antiintelektual dalam arti kurang memperhitungkan faktor-faktor kognitif. • Terapi Gestalt menekankan tanggung jawab atas diri kita sendiri, tetapi mengabaikan tanggung jawab kita kepada orang lain. • Teradapat bahaya yang nyata bahwa terapis yang menguasai teknik-teknik Gestalt akan menggunakannya secara mekanis sehingga terapis sebagai pribadi tetap tersembunyi. • Para klien sering bereaksi negative terhadap sejumlah teknik Gestalt karena merasa dianggap tolol. Sudah sepantasnya terapis berpijak pada
  • 11. Penerapan atau Aplikasi Pendekatan Gesatalt Penerapan dalam Terapi Individu dan Kelompok a. setting individu b. setting kelompok
  • 12. Peran Konselor dan Konseli dalam Pendekatan Gestalt • Mengajak konseli berpikir untuk sekarang. • Konselor memfokuskan pada perasaan, kesadaran, bahasa tubuh, dan hambatan yang dialami konseli untuk mencapai kesadaran. • Konselor mendorong konseli untuk dapat melihat kenyataan yang ada pada dirinya dan mau mencoba menghadapinya dengan menggunakan perasaan secara penuh. • Konselor membantu konseli untuk melakukan transisi dari ketergantungan dunia luar.