Dokumen tersebut membahas tentang hidrolisis garam, termasuk pengertian hidrolisis garam, jenis-jenis garam berdasarkan reaksi hidrolisisnya seperti hidrolisis parsial, total, dan yang tidak mengalami hidrolisis, serta menjelaskan perhitungan nilai pH larutan garam dan sifatnya.

1. HIDROLISIS
GARAM
KELAS XI MIPA/ SEM. GENAP

2. SUB MATERI
Pengertian
Hidrolisis Garam
Jenis Garam dan
Reaksi Hidrolisis
Nilai pH
Sifat Larutan
Garam
01 02
03 04

3. Jika kamu mendengar
kata “Garam” apa
yang kamu pikirkan?

4. Contoh reaksi hidrolisis garam dalam kehidupan sehari- hari yaitu
penggunaan pupuk untuk menurunkan pH keasaman tanah.
Pupuk Amonium Sulfat

5. Reaksi Hidrolisis Anomium Sulfat
𝐀𝐬𝐚𝐦 + 𝐁𝐚𝐬𝐚 → 𝐆𝐚𝐫𝐚𝐦 + 𝐀𝐢𝐫
Reaksi terbentuknya Amonium Sulfat, sebagai berikut:
H2SO4(aq) + 2NH4OH(aq) → NH4 2SO4 (aq)
+ 2H2O(l)
Pupuk atau Amonium Sulfat yang terbentuk akan mengalami ionisasi didalam air, sehingga:
NH4 2SO4(aq)
H2O
2NH4
+
(aq) + SO4
2−
(aq)
Menurut Bronsted- Lowry, dalam memberikan sifat asam basa suatu larutan ialah ion 𝐻+
atau
proton, berikut ini reaksi hidrolisis yang terjadi:
NH4
+
(𝑎𝑞) + H2O(aq) ⇌ 𝑁𝐻3(𝑎𝑞)
+ 𝐻3𝑂+
(𝑎𝑞)
SO4
2−
(aq) + H2O(aq) ↛ (𝑇𝑖𝑑𝑎𝑘 𝑚𝑒𝑛𝑔𝑎𝑙𝑎𝑚𝑖 ℎ𝑖𝑑𝑟𝑜𝑙𝑖𝑠𝑖𝑠)

6. Pengertian
Hidrolisis Garam
01

7. Hidrolisis Garam
Reaksi anion atau kation dari asam atau basa lemah
dengan air menghasilkan OH− dan/ atau H3O+.

8. Jenis Garam dan
Reaksi Hidrolisis
02

9. Hidrolisis Parsial
a. Anion dari Asam Kuat dan Kation dari Basa
Lemah
b. Anion dari Asam Lemah dan Kation dari
Basa Kuat
Hidrolisis Total
Kation yang berasal dari basa lemah dan anion
yang berasal dari asam lemah
Tidak Terhidrolsis
Garam yang terbentuk dari asam kuat dan basa
kuat tidak mengalami hidrolisis

10. Hidrolisis Garam Parsial
a. Anion dari Asam Kuat dan Kation dari Basa Lemah
Contohnya ialah 𝑁𝐻4𝐶𝑙 yang terionisasi sebagai berikut:
𝑁𝐻4𝐶𝑙(𝑎𝑞)
H2O
𝑁𝐻4
+
(𝑎𝑞) + 𝐶𝑙−
(𝑎𝑞)
Ion NH4
+
bereaksi dengan air:
NH4
+
𝑎𝑞 + H2O l ⇌ 𝑁𝐻3 𝑎𝑞
+ 𝐻3𝑂+
𝑎𝑞
Ion 𝐶𝑙−
bereaksi dengan air:
𝐶𝑙−
𝑎𝑞 + H2O(l) ↛ (𝑇𝑖𝑑𝑎𝑘 𝑡𝑒𝑟ℎ𝑖𝑑𝑟𝑜𝑙𝑖𝑠𝑖𝑠)

11. b. Anion dari Asam Lemah dan Kation dari Basa Kuat
Contohnya ialah 𝐶𝐻3𝐶𝑂𝑂𝑁𝑎 yang terionisasi sebagai berikut:
𝐶𝐻3𝐶𝑂𝑂𝑁𝑎 (𝑠)
H2O
𝑁𝑎+
(𝑎𝑞) + 𝐶𝐻3𝐶𝑂𝑂−
(𝑎𝑞)
Reaksi yang hidrolisis yang terjadi, yaitu sebagai berikut:
𝐶𝐻3𝐶𝑂𝑂𝐻−
(𝑎𝑞)
+ H2O l ⇄ 𝐶𝐻3𝐶𝑂𝑂𝐻(𝑎𝑞) + 𝑂𝐻−
(𝑎𝑞)
𝑁𝑎+
(𝑎𝑞) + H2O(l) ↛ (𝑇𝑖𝑑𝑎𝑘 𝑡𝑒𝑟ℎ𝑖𝑑𝑟𝑜𝑙𝑖𝑠𝑖𝑠)

12. Hidrolisis Garam Total
Contoh garam yang mengalami hidrolisis total yaitu 𝑁𝐻4𝐶𝑁, yang
terionisasi sebagai berikut:
𝑁𝐻4𝐶𝑁(𝑎𝑞) ⟶ NH4
+
𝑎𝑞 + 𝐶𝑁−
𝑎𝑞
Ion NH4
+
bereaksi dengan air membentuk reaksi sebagai berikut:
NH4
+
𝑎𝑞 + H2O l ⇄ 𝑁𝐻4𝑂𝐻 𝑎𝑞 + 𝐻+
𝑎𝑞
Ion 𝐶𝑁− bereaksi dengan air membentuk reaksi sebagai berikut:
𝐶𝑁−
𝑎𝑞 + H2O l ⇄ 𝐻𝐶𝑁 𝑎𝑞 + 𝑂𝐻−
𝑎𝑞

13. Tidak Terhidrolisis
Contohnya yaitu garam NaCl, reaksinya sebagai
berikut:
𝑁𝑎𝐶𝑙(𝑎𝑞)
𝐻2𝑂
𝑁𝑎+
(𝑎𝑞) + 𝐶𝑙−
(𝑎𝑞)

14. Nilai pH
03

15. Rumus Perhitungan pH
a. Garam yang anionnya berasal dari asam lemah dan
kationnya berasal dari basa kuat mengalami hidrolisis parsial
𝑂𝐻−
=
𝐾𝑤
𝐾𝑎
𝐴−
b. Garam yang anionnya berasal dari asam kuat dan kationnya
berasal dari basa lemah
𝐻+
=
𝐾𝑤
𝐾𝑏
𝐵+
c. Garam yang anionnya berasal dari asam lemah dan
kationnya berasal dari basa lemah
𝐻+
=
𝐾𝑎 × 𝐾𝑤
𝐾𝑏
Untuk mencari pH-nya,
𝑝𝑂𝐻 = −𝑙𝑜𝑔 𝑂𝐻−
𝑝𝐻 = 14 − 𝑝𝑂𝐻
Untuk mencari pH-nya,
𝑝𝐻 = −𝑙𝑜𝑔 𝐻+
Untuk mencari pH-nya,
𝑝𝐻 = −𝑙𝑜𝑔 𝐻+

16. Sifat Larutan
Garam
04

17. Sifat Larutan Garam
No
Jenis
Garam
Ion yang
Mengalami
Hidrolisis
pH Larutan Sifat
1. Kation dari basa
kuat, anion dari
asam kuat
Tidak ada ≈7 Hampir Netral
2. Kation dari basa
kuat, anion dari
asam lemah
Anion >7 Basa
3. Kation dari basa
lemah, anion dari
asam kuat
Kation <7 Asam
4. Kation dari basa
lemah, anion dari
asam lemah
Jika Kb < Ka maka
pH < 7
<7 Asam
Jika Kb ≈ Ka ≈7 Hampir Netral
Jika Kb < Ka maka >7 Basa
5. Kation kecil
bermuatan tinggi,
anion dari asam
kuat
Kation terhidrasi <7 Asam

18. Terima
Kasih