SlideShare a Scribd company logo
1 of 84
Download to read offline
SAMOSIR MEMBANGUN
WILMAR ELIASER SIMANDJORANG
Drs., Dipl.Ec., Dipl.Plan., M.Si 1
I. VISI , MISI DAN PARADIGMA
II. KERANGKA PIKIR
III. KONDISI WILAYAH KAB. SAMOSIR
IV. KINERJA & KEADAAN 10 TAHUN KABUPATEN
SAMOSIR
V. STRATEGI DAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN
VI. PENGEMBANGAN AGROBISNIS DAN PARIWISATA
VII. INFRASTRUKTUR
1. Pemantaban Lingkar Dalam Dan Pembangunan
Lingkar Luar
2. Pembangunan Jembatan Lontung –
Sigapiton/Sirungkungon
3. Sosok Sumber Daya Manusia
VIII. Penutup
2
I. VISI, MISI DAN PRADIGMA
3
Peta Kabupaten Samosir
Sumber: Buku 1 Produk Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Samosir, 2006
4
Visi
Amazing Samosir
5
Misi
Ula dohot Ramoti ma !
Usahakan dan Peliharalah !
Work and Take Care !
6
Paradigma
Lama
• Kompetensi Pengguna
• Perusak Lingkungan
• SDA yang Mubazir
•Karitas
Baru
• Penghasil
• Pelestari Lingkungan
• Optimalisasi SDA
•Benefit Ekonomi
7
Paradigma
Panghophopon Do Tudu-tudu Ni Hapolinon
Dohot Habanggalon Ni Sada Bangso
8
Paradigma Baru Pemberdayaan Masyarakat
Pemberdayaan Masyarakat
Pola Lama Pola Baru
Perspektif Modernisasi Perspektif Transformatif
Pendekatan Teknis Pendekatan Kritis
Pemberian Fasilitas Pemenuhan Hak
Peran Fasilitator Peran Kader
9
Pembangunan Berkelanjutan :
Tujuan ke–7 MDGs :
Mengintegrasikan
prinsip-prinsip
pembangunan ekonomi
yang berkelanjutan,
memastikan
keberlanjutan
lingkungan hidup, serta
menjaga
keberlangsungan sumber
daya lingkungan hidup
10
II. KERANGKA PIKIR
11
KONDISI DAN POTENSI DAERAH
VISI DAN MISI
NILAI-NILAI
KULTUR DAERAH
WAWASAN DAERAH
TANTANGAN DAERAH
SASARAN SEMULA PROGRAM
PEMBANGUNAN SEBELUMNYA
RENCANA PEMBANGUNAN
JANGKA PANJANG DAERAH
(TITIK BERAT PEMBER-
DAYAAN MASYARKAT)
RPJP NASIONAL
RPJP PROVINSI
BERLANDASKAN
“ VISI, MISI DAN NILAI-NILAI”
RPJM NASIONAL
RPJM PROVINSI
¨ IDEOLOGI
¨ EKONOMI
¨ ASOSBUD
¨ POLITIK
¨ HANKAM
LANDASAN:
TUJUAN
Amazing Samosir
RPJMD V
RPJMD IV
RPJMD III
RPJMD II
RPJMD I
INDIKATOR
1. Indikator Makro
2. Indikator Program
3. Indikator kegiatan
12
Patron Pertumbuhan
Chenery – Syrquin
13
Kerangka Kerja Komprehensif
SAMOSIR MEMBANGUN
14
Francois
Perroux
• Growth Pole
Albert O.
Hirschman
• Growth Center
• Trickling Down
Effects
Gunnar
Myrdal
• Backwash
Effects
• Spread Effect
Rahardjo
Adisasmita
• Injection to
Influence
Region
Pendekatan Pembangunan
15
Faktor Kunci Keberhasilan
1. Masyarakat
a. Setempat/Lokal
b. Perantau
2. Swasta/Dunia Usaha
a. Lokal
b. Regional
c. Internasional
3. LSM Nasional & Internasional
4. Pemerintah Daerah (Kabupaten/Kota, Provinsi) & Pusat
16
• Politically  Improvable
• Socially  Acceptable
• Economically  Profitable
• Technically  Workable
• Timely  Sustainable
Perencanaan Pembangunan
17
III. KONDISI WILAYAH
KABUPATEN SAMOSIR
18
Kondisi Wilayah Kab. Samosir
19
2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012
Penduduk 130,078 130,568 130,662 131,205 131,549 132,023 119,653 120,772 121,594
Angkatan Kerja 71,844 75,137 78,502 77,323 57,442 70,248
Bukan Angkatan Kerja 8,177 8,947 6,461 6,434 19,137 8,294
0
20,000
40,000
60,000
80,000
100,000
120,000
140,000
Perkembangan Penduduk dan Ketenagakerjaan Kabupaten Samosir (jiwa)
Sumber: BPS Indonesia, 2014 (diolah)
20
Perkembangan Kemiskinan Kabupaten Samosir (persen)
Sumber: BPS Indonesia, 2014 (diolah)
21
2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012
Samosir 21.89 23.13 30.59 27.76 18.76 17.31 16.51 15.67 15.16
Toba Samosir 20.37 18.99 16.87 15.28 11.62 10.07 10.15 9.67 9.43
Sumatera Utara 14.93 14.68 15.66 13.9 12.45 11.51 11.31 10.83 10.41
Indonesia 16.66 15.97 17.75 16.58 15.42 14.15 13.33 12.36 11.66
0
5
10
15
20
25
30
35
2007 2008 2009 2010 2011 2012
Samosir 0.233 0.259 0.229 0.273 0.252 0.447
Sumatera Utara 0.307 0.31 0.32 0.35 0.35 0.33
Indonesia 0.364 0.35 0.37 0.38 0.41 0.41
0
0.05
0.1
0.15
0.2
0.25
0.3
0.35
0.4
0.45
0.5
Perkembangan Ketimpangan Rasio Gini Kabupaten Samosir
Sumber: BPS Indonesia, 2014 (diolah)
22
Perkembangan Pertumbuhan PDRB Kabupaten Samosir (persen)
Sumber: BPS Indonesia, 2014 (diolah)
23
2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012
Samosir 6.57 3.42 4.02 4.59 5 5.1 5.59 5.96 6.07
Toba Samosir 4.95 5.17 5.53 5.61 5.3 5.5 5.26 5.52
Sumatera Utara 5.74 5.48 6.2 6.9 6.39 5.07 6.42 6.63 6.22
Indonesia 5.03 5.69 5.19 5.67 5.74 4.77 6.14 6.35 6.3
0
1
2
3
4
5
6
7
8
2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012
Primer 67.67 67.76 67.85 67.99 68.1 68.15 68.15 67.53 67.73
Sekunder 1.87 1.93 1.93 1.91 1.88 1.87 1.86 1.85 1.85
Tersier 30.46 30.31 30.22 30.1 30.02 29.98 29.99 30.62 30.42
0
10
20
30
40
50
60
70
80
Transformasi Struktur Ekonomi Kabupaten Samosir (persen)
Sumber: BPS Indonesia, 2014 (diolah)
24
2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012
Wisman 12,334 12,068 12,331 7,639 32,278 23,207 20,849 22,732 25,297
Wisnus 14,200 16,218 17,246 26,258 73,593 87,237 97,366 109,897 119,530
0
20,000
40,000
60,000
80,000
100,000
120,000
140,000
Perkembangan Jumlah Wisman dan Wisnus di Kabupaten Samosir
Sumber: Pemerintah Kab. Samosir, 2014 (diolah)
25
Perkembangan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Samosir
Sumber: BPS Indonesia, 2014 (diolah)
26
2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012
Samosir 71.67 72.23 72.75 72.87 73.24 73.42 73.7 74.12 74.72
Toba Samosir 73.83 74.53 75.17 75.33 75.75 75.75 76.22 76.93 76.93
Sumatera Utara 71.4 72.03 72.46 72.78 73.29 73.8 74.19 74.65 75.13
Indonesia 68.7 69.57 70.1 70.59 71.17 71.76 72.27 72.77 73.29
64
66
68
70
72
74
76
78
Penurunan Kualitas Air
•Limbah domestik
(saluran limbah rumah
tangga ke Danau Toba
•Keramba jaring apung
•Oli kapal
•Peternakan
Kerusakan Lingkungan
Lainnya
•Pertambangan
•Penebangan hutan
•Kebakaran hutan
Kerusakan Lingkungan Kawasan Danau Toba
27
IV. KINERJA & KEADAAN 10 TAHUN
KABUPATEN SAMOSIR
28
Pengukuran Kinerja Pemimpin dan
Aparatur
1. Bentuk Kelembagaan dan Gaya
Kepemimpinan yang Melayani Sebagai
Parhobas-kah?
2. Pembangunan Sudah Direncanakan dengan
Matang dan Dilaksanakan dengan Tepat
Waktu?
3. Sudahkah Semua Pemegang Kepentingan
Terlibat Aktif (Tidak Hanya Penonton)?
4. Infrastruktur Keras dan Lunak Sudahkah
Terbangun dengan Baik?
29
5. Bahan-bahan Makanan Pokok Hasil Pertanian
(Lagu Kebanggaan Masyarakat Samosir … Gok di
si hancang, nang eme nang bawang, rarak do
pinahan di dolok i… Eme ni Simbolon …) Masih
Datang Dari Luar Samosirkah ?
6. Masih Terjadi Kemacetan Pada Musim Natal dan
Tahun Baru Di Tomok?
7. Jalan-jalan/Fasilitas Ke Objek Wisata Sudahkah
Mulus?
8. Sarana Pendidikan Sudah Tertatakah dan Guru-
guru/Murid-murid Sudah Bergembira Ria dalam
Proses Pembelajaran?
30
9. Uang Masih Banyakkah Mengalir Ke Luar
Samosir untuk Belanja Barang Hasil Pertanian
dan Tenaga Kerja?
10.Sejauh Mana Tersedia Air untuk Pertanian
dan Air untuk Keperluan Rumahtangga?
11.Seberapa Banyak Rumah Tangga yang Sudah
Mempunyai Jamban?
12.Masihkah Kerbau Mandi dan Masyarakat
Mencuci Pakaian dan Buang Sampah Di Danau
Toba?
31
13.Bagaimana Keadaan Kabupaten Samosir
Seandainya Jika Dibandingkan dengan
Kabupaten Serdang Bedagai Sebagai Saudara
Kembar Kabupaten Samosir?
14.Sudah Berada Dimana Pencapaian Visi
Kabupaten Samosir “Menjadi Tujuan Wisata
Lingkungan yang Inovatif”?
15.The Last But The Not Least, Pertanyaan ialah
Sejauh Mana Rakyat Mencintai Samosir dan
Mengagumi Pemimpinnya?
32
V. STRATEGI dan KEBIJAKAN
PEMBANGUNAN
33
Strategi Pembangunan
Kebijakan
Program
Kegiatan
Jangka Pendek 2015
Jangka Menegah 2015-2019
Jangka Panjang 2015-2030
34
Guiding
Principles
Strategi Samosir Membangun
Mission
Vision
Where we want to be and
how we want to be perceived
Goals
Commitments
Challenge
Manage Performance
Plan for Performance
Improve Performance 35
1. Pro Growth (Pertumbuhan Ekonomi)
2. Pro Poor (Pengentasan Kemiskinan)
3. Pro Jobs (Penciptaan Lapangan Kerja)
4. Pro Green (Pelestarian Lingkungan)
Quadruple Track Strategy
Pembangunan Ekonomi
36
REGULASI (KEBIJAKAN)
LINGKUNGAN (SWOT)
S
KONDISI
YANG
DIHARAPKAN
KONDISI
AWAL
M O
PEMANGKU
KEPENTINGAN PROSI
MEN
MONEY
MATERIAL
MACHINE
MARKET
METHOD
INFORMATION
37
Sistem Manajemen Pembangunan Kawasan Danau Toba
Umpan Balik Sebagai Hasil Monitoring &
Evaluasi Situasi-Kondisi Sesudah RPJMD KDT
Berjalan
Umpan Balik Sebagai Hasil Monitoring &
Evaluasi Situasi-Kondisi Sesudah RPJMD KDT
Berjalan
PANDANGANHIDUP
MASYARAKAT
INDONESIA
KDT
UUD 45
RPJPN
RPJPD SUMUT
WAWASAN
KDT
RPJPD
KDT
RPJMD
SUMUT
RPJMD
KDT
2011–2015
POTENSI DAERAH:
- MANUSIA
- ALAM
- IPTEK
KONDISI LINGKUNGAN
- LOKAL
- REGIONAL
- NASIONAL
- INTERNASIONAL
VISI
&
MISI
SKPD
KDT
38
Kekuatan (Strength)
1. Panorama alam yang indah
2. Iklim yang sejuk
3. Letak strategis “The Crown of Lake Toba”
4. Dalihan natolu
5. Pakkohopon dohot hapolinon
6. Dataran tinggi sesuai untuk komoditi unggulan
dan peternakan
7. Batu vulkanuik tumor toba (Toba Super Volcano)
8. Kesakralan Pusuk Buhit
9. Soripada habonaran, pansur hangoluon
(pelestarian lingkungan)
39
Kelemahan (Weakness)
1. Tanah ulayat
2. SDM aparatur dan masyarakat lemah,
produktivitas rendah, kurang kesadaran
pelestarian lingkungan
3. Pola tata ruang lemah
4. Air minum dan air pertanian belum
terpenuhi
5. Topografi yang terjal
6. Kesulitan dalam pembangunan dan
pembiayaan
40
Peluang (Opportunity)
1. PP No. 26/2008 Tentang RTRW Nasional, Danau Toba Kawasan Strategis
Nasional.
2. PP No.52/2007 Tentang RIPP Nasional
3. Perda No. 1/1990, Penataan Kawasan Danau Toba
4. Kawasan Agropolitan
5. Permenbudpar No. 03/UM.001/MKP/2008, Danau Toba Tujuan Wisata
Nasional/Penetapan Pariwisata Unggulan
6. SK Gubernur Sumut No. 12/2006, Badan Koordinasi Pengelolaan
Ekosistem Kawasan Danau Toba
7. LTEMP-LTRM
8. Lebih dari 100 LSM peduli Danau Toba
9. Sembilan Kementerian peduli Danau Toba
10. Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata
11. RTRW Kawasan Danau Toba (digodok dalam INPRES)
12. Taman Bumi (Geo Park), World Heritage (Warisan Harta Dunia) 23
Maret 2014
41
Ancaman (Threat)
1. Postmodernisme
2. Sesar semaongko Sumatera pada jalur gempa
tektonik dan vulkanik
3. Penebangan Kayu
4. Pembakaran-pembakaran lahan
5. Penggunaan pupuk kimia, pestisida fungisida,
insektisida dan roundup
42
Kebijakan Pembangunan
1. Membangun Karakter Sumber Daya Manusia
2. Menata Pertanian Berbasis Khas Lokal
3. Menumbukan dan meningkatkan Nilai
Tambah Industri
4. Mengembangkan Pariwisata
5. Mengembangkan Jaringan Transportasi
6. Menata Pemukiman
7. Membina dan Mengembangkan Tata
Lingkungan
43
2). Infrastruktur Non Fisik (Non Physical Hard Infrastructure)
Infrastruktur Keras Non Fisik (Non Physical Hard Infrastructure)
yang berkaitan dengan fungsi utilitas umum seperti ketersediaan
air bersih berikut instalasi pengolahan air dan jaringan pipa
penyaluran; pasokan listrik; jaringan telekomunikasi (telepon,
internet); dan pasokan energi dan berikut jaringan distribusinya.
44
VI.PENGEMBANGAN AGROBISNIS
45
Proses Simultan Menuju
Ekowisata yang Inovatif 2015
M engisi
Perut
Rakyat
Usaha Tani
Produktif
Konservasi
Lingkungan
Ekow isata
Ekow isata
yang
Inovatif
46
Swasembada Beras
Tersedia Untuk
Kebutuhan Samosir
dari : sawah Sitiotio,
Harian dan Sianjur
Mulamula
Beras organik
Samosir ke
Supermarket di
Medan
Teknologi Pertanian Pemasaran
47
Sumber Daya Air
Desa Simarmata
Desa Sihusapi
85 Embung Air di Samosir,
Desa Ronggur Ni Huta 48
Pupuk Organik Cair & Padat
49
Pengembangan Agrobisnis Samosir
- Tanaman pangan,
- Hortikultura,
- Produk Perkebunan,
- Produk Perikanan,
- Produk Peternakan.
Menghasilkan Komoditas Pertanian
- Bibit unggul,
- Alat-alat pertanian,
- Produk Agro-kimia,
- Mesin-mesin Pertanian
(Agro-otomotif).
Menyediakan Sarana
/Produk Input
- Mengolah menjadi produk
jadi/setengah jadi,
- Pemasaran
Agro – Industri
- Infrastruktur,
- Perbankan,
- Informasi,
- Penyuluhan,
- Penelitian dan pengembangan,
- Kebijakan yang menunjang.
Infrastruktur Jasa/
Pelayanan
50
Pertanian Hortikultura
Pert anian Hort ikult ura
 KOMODITI YANG TELAH
TERUJI
– CABAI
– KENTANG
– JAGUNG
– TOMAT SEGAR
– TOMAT INDUSTRI
– PAPRIKA
– ONION ( Bombay)
– SHALLOT ( bawang merah)
– BRASICCA ( kubis, brocolli,
cauliflower)
– SNOW PEAS ( ercis)
– VANILLI
 KOMODITI YANG
BERPOTENSI:
– LETTUCE ( iceberg, romaine)
– ASPARAGUS
– JAMUR ( shit ake,
champignon)
– CUCUMBER ( pickling)
127
51
PAPRIKA
Ecotourism
TOMAT
52
Peternakan Sapi
53
Pengembangan Industri Kerajinan Dan
Hasil Pertanian
• Kerajinan rakyat
• Pengelohan hasil pertanian
• Industri dan ekonomi kreatif
54
Hutan Rakyat
Sengon, Gmelina, Gaharu, Akasia & Jabon
61
55
Pengembangan Pariwisata
• Revitalisasi
• Restotasi
• Pelayanan
• Pemasaran
56
VII. INFRASTRUKTUR
57
Infrastruktur
1. Infrastruktur Keras Fisik (Physical Hard
Infrastructure)
2. Infrastruktur Non Fisik (Non Physical Hard
Infrastructure)
3. Infrastruktur Lunak (Soft Infrastructure)
58
1). Infrastruktur Keras Fisik (Physical Hard Infrastructure)
(meliputi jalan raya, rel kereta api, bandara, dermaga dan
pelabuhan, bendungan dan saluran irigasi, dan sebagainya).
• Jalan lingkar luar dari Tongging sampai ke Humbang
Hasundutan via Sitio-tio sedang berlangsung.
• Jalan lingkar Samosir ±120 km belum layak dilalui
(Kec. Onan Runggu ke Tomok belum tuntas hotmix).
• Akses baru ke Samosir dengan kapal ferry bertambah:
– Muara ke Sipinggan Nainggolan
– Tigaras ke Simanindo
• Rencana ke depan: Jembatan Sigapiton/Sirungkungon-
Lontung dan Danau Toba menjadi pendaratan pesawat
amphibi.
59
3). Infrastruktur Lunak (Soft Infrastructure)
Disebut kerangka institusional (kelembagaan)
yang meliputi berbagai nilai:
1. termasuk etos kerja,
2. norma (peraturan hukum, peraturan daerah),
3. kualitas pelayanan umum yang disediakan
oleh berbagai pihak terkait, khususnya
pemerintah.
60
1. Rencana Pembangunan Lingkar Luar
(Kunci Keberhasilan Pembangunan Samosir)
61
SAMOSIR MEMBANGUN 79
Harus dibuka keterisolasian
mulai Kec. Sitiotio-Harian-
Sianjurmula mula (Desa Bonan
Dolok, Hasinggaan, Pinal dengan
Silalahi menuju Tongging
Sianjur Mula-Mula, Batu
Hobon, Sigulanti
Aek Rangat, Pangururan
62
63
64
Perhubungan
65
2. Pembangunan Jembatan Lontung –
Sigapiton/Sirungkungon
66
Rencana Pembangunan Jembatan Yang
Menghubungkan
Pulau Sumatera Sigapiton/Sirungkungon
Dengan Lontung Pulau Samosir.
Aksesibilitas Kabupaten Simalungun-Toba- Samosir Lancar 24 Jam (Keterisolasian Terbuka)
• JARAK LONTUNG – SIGAPITON
1,36 Mil = 2188.71 Meter = 2.19 Kilometer
• JARAK LONTUNG – SIRUNGKUNGON:
1.43 Mil = 2301.36 Meter = 2.30 Kilometer
Rencana Jembatan
Lontung – Sigapiton/Sirungkungon
LEGENDA:
SIGAPITON SIRUNGKUNGON LONTUNG
Rencana Jembatan
Lontung – Sigapiton/Sirungkungon
LEGENDA:
SIGAPITON SIRUNGKUNGON LONTUNG
Foto Sigapiton/ Sirungkungon Dari Atas
Desa Lontung (Desa Tanjungan) Kec. Simanindo
LEGENDA:
SIGAPITON SIRUNGKUNGON LONTUNG
Rencana Jembatan
Lontung – Sigapiton/Sirungkungon
LEGENDA:
SIGAPITON SIRUNGKUNGON LONTUNG
Rencana Jembatan
Lontung – Sigapiton
LEGENDA:
SIGAPITON SIRUNGKUNGON LONTUNG
Rencana Jembatan
Lontung – Sirungkungon
LEGENDA:
SIGAPITON SIRUNGKUNGON LONTUNG
Ibu Kota Pangururan
74
3. Pengembangan Sumber Daya
Manusia
75
Sosok SDM Masyarakat Samosir
Give people a handout or a tool and they live a
little better, give them an education, and they
will change the world” (World Bank)
“Education is the most powerful weapon which
you can use to change the world” (Nelson
Mandela)
76
Kearifan Lokal
Tiga Sikap Batin :
1. Manat mardongan tubu
2. Elek marboru
3. Somba marhula-hula
77
Kaidah Moral Hukum Utama
“Pantun hangoluan tois hamagoan”,
Perwujudan dalam sikap batin ;
- Saling menghargai
- Saling menghormati
- Saling menolong
78
Patik dan Uhum
• Patik = Pagar Pembatas Mencegah
Berperilaku Salah
• Uhum = Penindakan Untuk Menegakkan
Kebenaran (HATIGORAN)
79
Tiga Jenis Larangan :
1. Na unang ---- anak-anak
2. Na tongka ---- muda mudi
3. Na so jadi ---- dewasa
80
VIII. PENUTUP
81
Klaster Wisata Kabupaten Kawasan Danau Toba
Ekowisata
Hoetagindjang
Kawasan
Perkampungan
Si Raja Batak
Aek Rangat
Air Terjun
Efrata Harian
Pantai Parbaba
Tomok &
Tuktuk Siadong
Parapat
Taman Eden
Lumban Julu,
Tarabunga,
Sigumpar, Salib
Kasih
Muara &
Bakkara
Taman Simalem
Resort,,
Brastagi, Hill
Park Sibolangit
82
Kita pun bisa mewujudkannya!
83
Terima Kasih
84

More Related Content

Similar to Amazing samosir

Bahan Musrenbang Kecamatan Di Kota Depok
Bahan Musrenbang Kecamatan Di Kota DepokBahan Musrenbang Kecamatan Di Kota Depok
Bahan Musrenbang Kecamatan Di Kota Depok
ifa09
 
BANTEK PELAKSANAAN PENATAAN RUANG KABUPATEN MINAHASA TENGGARA
BANTEK PELAKSANAAN PENATAAN RUANG KABUPATEN MINAHASA TENGGARABANTEK PELAKSANAAN PENATAAN RUANG KABUPATEN MINAHASA TENGGARA
BANTEK PELAKSANAAN PENATAAN RUANG KABUPATEN MINAHASA TENGGARA
Fitri Indra Wardhono
 
Pembangunan kependudukan, keluarga berencana dan pemberdayaan perempuan
Pembangunan kependudukan, keluarga berencana dan pemberdayaan perempuanPembangunan kependudukan, keluarga berencana dan pemberdayaan perempuan
Pembangunan kependudukan, keluarga berencana dan pemberdayaan perempuan
Posdaya Solok
 
Pemb berkelanjutan pengarusutamaan bappenas
Pemb berkelanjutan pengarusutamaan bappenasPemb berkelanjutan pengarusutamaan bappenas
Pemb berkelanjutan pengarusutamaan bappenas
Rio Prastia
 
Sosialisasi pamsimas 22nov12_bali
Sosialisasi pamsimas 22nov12_baliSosialisasi pamsimas 22nov12_bali
Sosialisasi pamsimas 22nov12_bali
Uut Fauzan Katanya
 
Analisis dan Pembahasan Kajian Neraca SDA Kota Depok.pptx
Analisis dan Pembahasan Kajian Neraca SDA Kota Depok.pptxAnalisis dan Pembahasan Kajian Neraca SDA Kota Depok.pptx
Analisis dan Pembahasan Kajian Neraca SDA Kota Depok.pptx
sugiripurnama1
 
PPT DIALOG ILP PUSK PLANTUNGANjjjhilh.pptx
PPT DIALOG ILP PUSK PLANTUNGANjjjhilh.pptxPPT DIALOG ILP PUSK PLANTUNGANjjjhilh.pptx
PPT DIALOG ILP PUSK PLANTUNGANjjjhilh.pptx
muhamadmardin
 
4.-Bappenas-_-Range-Final-KNAM-23.34_220329_Paparan-Kunci-MPPN-Musrenbang-Pro...
4.-Bappenas-_-Range-Final-KNAM-23.34_220329_Paparan-Kunci-MPPN-Musrenbang-Pro...4.-Bappenas-_-Range-Final-KNAM-23.34_220329_Paparan-Kunci-MPPN-Musrenbang-Pro...
4.-Bappenas-_-Range-Final-KNAM-23.34_220329_Paparan-Kunci-MPPN-Musrenbang-Pro...
MuhammadAkielElhanie
 

Similar to Amazing samosir (20)

Paparan Kepala Bappeda Propinsi Sumatera Barat pada Musrenbang Kota Solok 2014
Paparan Kepala Bappeda Propinsi Sumatera Barat pada Musrenbang Kota Solok  2014Paparan Kepala Bappeda Propinsi Sumatera Barat pada Musrenbang Kota Solok  2014
Paparan Kepala Bappeda Propinsi Sumatera Barat pada Musrenbang Kota Solok 2014
 
Membangun Mentawai Kepulauan sebagai Kabupaten Inovasi
Membangun Mentawai Kepulauan sebagai Kabupaten InovasiMembangun Mentawai Kepulauan sebagai Kabupaten Inovasi
Membangun Mentawai Kepulauan sebagai Kabupaten Inovasi
 
Bahan Musrenbang Kecamatan Di Kota Depok
Bahan Musrenbang Kecamatan Di Kota DepokBahan Musrenbang Kecamatan Di Kota Depok
Bahan Musrenbang Kecamatan Di Kota Depok
 
Presentasi kependudukan (kb)
Presentasi kependudukan (kb)Presentasi kependudukan (kb)
Presentasi kependudukan (kb)
 
Seminar akhir lpm (yuti)
Seminar akhir lpm (yuti)Seminar akhir lpm (yuti)
Seminar akhir lpm (yuti)
 
PAPARAN sekda PGE.pptx
PAPARAN sekda PGE.pptxPAPARAN sekda PGE.pptx
PAPARAN sekda PGE.pptx
 
EVALUASI RPJMD 2010-2015.ppt
EVALUASI RPJMD 2010-2015.pptEVALUASI RPJMD 2010-2015.ppt
EVALUASI RPJMD 2010-2015.ppt
 
Strategi Ketenagakerjaan 2025 (tangerang).pptx
Strategi Ketenagakerjaan 2025 (tangerang).pptxStrategi Ketenagakerjaan 2025 (tangerang).pptx
Strategi Ketenagakerjaan 2025 (tangerang).pptx
 
FGD KAJIAN STRATEGI PEMBANGUNAN DAERAH DPRD.pptx
FGD KAJIAN STRATEGI PEMBANGUNAN DAERAH DPRD.pptxFGD KAJIAN STRATEGI PEMBANGUNAN DAERAH DPRD.pptx
FGD KAJIAN STRATEGI PEMBANGUNAN DAERAH DPRD.pptx
 
Bahan Paparan Kepala BAPPEDA.ppt
Bahan Paparan Kepala BAPPEDA.pptBahan Paparan Kepala BAPPEDA.ppt
Bahan Paparan Kepala BAPPEDA.ppt
 
BANTEK PELAKSANAAN PENATAAN RUANG KABUPATEN MINAHASA TENGGARA
BANTEK PELAKSANAAN PENATAAN RUANG KABUPATEN MINAHASA TENGGARABANTEK PELAKSANAAN PENATAAN RUANG KABUPATEN MINAHASA TENGGARA
BANTEK PELAKSANAAN PENATAAN RUANG KABUPATEN MINAHASA TENGGARA
 
Pembangunan kependudukan, keluarga berencana dan pemberdayaan perempuan
Pembangunan kependudukan, keluarga berencana dan pemberdayaan perempuanPembangunan kependudukan, keluarga berencana dan pemberdayaan perempuan
Pembangunan kependudukan, keluarga berencana dan pemberdayaan perempuan
 
Pemb berkelanjutan pengarusutamaan bappenas
Pemb berkelanjutan pengarusutamaan bappenasPemb berkelanjutan pengarusutamaan bappenas
Pemb berkelanjutan pengarusutamaan bappenas
 
Sosialisasi pamsimas 22nov12_bali
Sosialisasi pamsimas 22nov12_baliSosialisasi pamsimas 22nov12_bali
Sosialisasi pamsimas 22nov12_bali
 
Arahan dirjen ck#10 wiltim
Arahan dirjen ck#10 wiltimArahan dirjen ck#10 wiltim
Arahan dirjen ck#10 wiltim
 
Pembangunan SDM ASN ( Roadmap 2015-2019 )
Pembangunan SDM ASN ( Roadmap 2015-2019 )Pembangunan SDM ASN ( Roadmap 2015-2019 )
Pembangunan SDM ASN ( Roadmap 2015-2019 )
 
KEBIJAKAN ANGGARAN KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN TAHUN 2017
KEBIJAKAN ANGGARAN KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN TAHUN 2017KEBIJAKAN ANGGARAN KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN TAHUN 2017
KEBIJAKAN ANGGARAN KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN TAHUN 2017
 
Analisis dan Pembahasan Kajian Neraca SDA Kota Depok.pptx
Analisis dan Pembahasan Kajian Neraca SDA Kota Depok.pptxAnalisis dan Pembahasan Kajian Neraca SDA Kota Depok.pptx
Analisis dan Pembahasan Kajian Neraca SDA Kota Depok.pptx
 
PPT DIALOG ILP PUSK PLANTUNGANjjjhilh.pptx
PPT DIALOG ILP PUSK PLANTUNGANjjjhilh.pptxPPT DIALOG ILP PUSK PLANTUNGANjjjhilh.pptx
PPT DIALOG ILP PUSK PLANTUNGANjjjhilh.pptx
 
4.-Bappenas-_-Range-Final-KNAM-23.34_220329_Paparan-Kunci-MPPN-Musrenbang-Pro...
4.-Bappenas-_-Range-Final-KNAM-23.34_220329_Paparan-Kunci-MPPN-Musrenbang-Pro...4.-Bappenas-_-Range-Final-KNAM-23.34_220329_Paparan-Kunci-MPPN-Musrenbang-Pro...
4.-Bappenas-_-Range-Final-KNAM-23.34_220329_Paparan-Kunci-MPPN-Musrenbang-Pro...
 

Amazing samosir

  • 1. SAMOSIR MEMBANGUN WILMAR ELIASER SIMANDJORANG Drs., Dipl.Ec., Dipl.Plan., M.Si 1
  • 2. I. VISI , MISI DAN PARADIGMA II. KERANGKA PIKIR III. KONDISI WILAYAH KAB. SAMOSIR IV. KINERJA & KEADAAN 10 TAHUN KABUPATEN SAMOSIR V. STRATEGI DAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN VI. PENGEMBANGAN AGROBISNIS DAN PARIWISATA VII. INFRASTRUKTUR 1. Pemantaban Lingkar Dalam Dan Pembangunan Lingkar Luar 2. Pembangunan Jembatan Lontung – Sigapiton/Sirungkungon 3. Sosok Sumber Daya Manusia VIII. Penutup 2
  • 3. I. VISI, MISI DAN PRADIGMA 3
  • 4. Peta Kabupaten Samosir Sumber: Buku 1 Produk Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Samosir, 2006 4
  • 6. Misi Ula dohot Ramoti ma ! Usahakan dan Peliharalah ! Work and Take Care ! 6
  • 7. Paradigma Lama • Kompetensi Pengguna • Perusak Lingkungan • SDA yang Mubazir •Karitas Baru • Penghasil • Pelestari Lingkungan • Optimalisasi SDA •Benefit Ekonomi 7
  • 8. Paradigma Panghophopon Do Tudu-tudu Ni Hapolinon Dohot Habanggalon Ni Sada Bangso 8
  • 9. Paradigma Baru Pemberdayaan Masyarakat Pemberdayaan Masyarakat Pola Lama Pola Baru Perspektif Modernisasi Perspektif Transformatif Pendekatan Teknis Pendekatan Kritis Pemberian Fasilitas Pemenuhan Hak Peran Fasilitator Peran Kader 9
  • 10. Pembangunan Berkelanjutan : Tujuan ke–7 MDGs : Mengintegrasikan prinsip-prinsip pembangunan ekonomi yang berkelanjutan, memastikan keberlanjutan lingkungan hidup, serta menjaga keberlangsungan sumber daya lingkungan hidup 10
  • 12. KONDISI DAN POTENSI DAERAH VISI DAN MISI NILAI-NILAI KULTUR DAERAH WAWASAN DAERAH TANTANGAN DAERAH SASARAN SEMULA PROGRAM PEMBANGUNAN SEBELUMNYA RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG DAERAH (TITIK BERAT PEMBER- DAYAAN MASYARKAT) RPJP NASIONAL RPJP PROVINSI BERLANDASKAN “ VISI, MISI DAN NILAI-NILAI” RPJM NASIONAL RPJM PROVINSI ¨ IDEOLOGI ¨ EKONOMI ¨ ASOSBUD ¨ POLITIK ¨ HANKAM LANDASAN: TUJUAN Amazing Samosir RPJMD V RPJMD IV RPJMD III RPJMD II RPJMD I INDIKATOR 1. Indikator Makro 2. Indikator Program 3. Indikator kegiatan 12
  • 15. Francois Perroux • Growth Pole Albert O. Hirschman • Growth Center • Trickling Down Effects Gunnar Myrdal • Backwash Effects • Spread Effect Rahardjo Adisasmita • Injection to Influence Region Pendekatan Pembangunan 15
  • 16. Faktor Kunci Keberhasilan 1. Masyarakat a. Setempat/Lokal b. Perantau 2. Swasta/Dunia Usaha a. Lokal b. Regional c. Internasional 3. LSM Nasional & Internasional 4. Pemerintah Daerah (Kabupaten/Kota, Provinsi) & Pusat 16
  • 17. • Politically  Improvable • Socially  Acceptable • Economically  Profitable • Technically  Workable • Timely  Sustainable Perencanaan Pembangunan 17
  • 19. Kondisi Wilayah Kab. Samosir 19
  • 20. 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 Penduduk 130,078 130,568 130,662 131,205 131,549 132,023 119,653 120,772 121,594 Angkatan Kerja 71,844 75,137 78,502 77,323 57,442 70,248 Bukan Angkatan Kerja 8,177 8,947 6,461 6,434 19,137 8,294 0 20,000 40,000 60,000 80,000 100,000 120,000 140,000 Perkembangan Penduduk dan Ketenagakerjaan Kabupaten Samosir (jiwa) Sumber: BPS Indonesia, 2014 (diolah) 20
  • 21. Perkembangan Kemiskinan Kabupaten Samosir (persen) Sumber: BPS Indonesia, 2014 (diolah) 21 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 Samosir 21.89 23.13 30.59 27.76 18.76 17.31 16.51 15.67 15.16 Toba Samosir 20.37 18.99 16.87 15.28 11.62 10.07 10.15 9.67 9.43 Sumatera Utara 14.93 14.68 15.66 13.9 12.45 11.51 11.31 10.83 10.41 Indonesia 16.66 15.97 17.75 16.58 15.42 14.15 13.33 12.36 11.66 0 5 10 15 20 25 30 35
  • 22. 2007 2008 2009 2010 2011 2012 Samosir 0.233 0.259 0.229 0.273 0.252 0.447 Sumatera Utara 0.307 0.31 0.32 0.35 0.35 0.33 Indonesia 0.364 0.35 0.37 0.38 0.41 0.41 0 0.05 0.1 0.15 0.2 0.25 0.3 0.35 0.4 0.45 0.5 Perkembangan Ketimpangan Rasio Gini Kabupaten Samosir Sumber: BPS Indonesia, 2014 (diolah) 22
  • 23. Perkembangan Pertumbuhan PDRB Kabupaten Samosir (persen) Sumber: BPS Indonesia, 2014 (diolah) 23 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 Samosir 6.57 3.42 4.02 4.59 5 5.1 5.59 5.96 6.07 Toba Samosir 4.95 5.17 5.53 5.61 5.3 5.5 5.26 5.52 Sumatera Utara 5.74 5.48 6.2 6.9 6.39 5.07 6.42 6.63 6.22 Indonesia 5.03 5.69 5.19 5.67 5.74 4.77 6.14 6.35 6.3 0 1 2 3 4 5 6 7 8
  • 24. 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 Primer 67.67 67.76 67.85 67.99 68.1 68.15 68.15 67.53 67.73 Sekunder 1.87 1.93 1.93 1.91 1.88 1.87 1.86 1.85 1.85 Tersier 30.46 30.31 30.22 30.1 30.02 29.98 29.99 30.62 30.42 0 10 20 30 40 50 60 70 80 Transformasi Struktur Ekonomi Kabupaten Samosir (persen) Sumber: BPS Indonesia, 2014 (diolah) 24
  • 25. 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 Wisman 12,334 12,068 12,331 7,639 32,278 23,207 20,849 22,732 25,297 Wisnus 14,200 16,218 17,246 26,258 73,593 87,237 97,366 109,897 119,530 0 20,000 40,000 60,000 80,000 100,000 120,000 140,000 Perkembangan Jumlah Wisman dan Wisnus di Kabupaten Samosir Sumber: Pemerintah Kab. Samosir, 2014 (diolah) 25
  • 26. Perkembangan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Samosir Sumber: BPS Indonesia, 2014 (diolah) 26 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 Samosir 71.67 72.23 72.75 72.87 73.24 73.42 73.7 74.12 74.72 Toba Samosir 73.83 74.53 75.17 75.33 75.75 75.75 76.22 76.93 76.93 Sumatera Utara 71.4 72.03 72.46 72.78 73.29 73.8 74.19 74.65 75.13 Indonesia 68.7 69.57 70.1 70.59 71.17 71.76 72.27 72.77 73.29 64 66 68 70 72 74 76 78
  • 27. Penurunan Kualitas Air •Limbah domestik (saluran limbah rumah tangga ke Danau Toba •Keramba jaring apung •Oli kapal •Peternakan Kerusakan Lingkungan Lainnya •Pertambangan •Penebangan hutan •Kebakaran hutan Kerusakan Lingkungan Kawasan Danau Toba 27
  • 28. IV. KINERJA & KEADAAN 10 TAHUN KABUPATEN SAMOSIR 28
  • 29. Pengukuran Kinerja Pemimpin dan Aparatur 1. Bentuk Kelembagaan dan Gaya Kepemimpinan yang Melayani Sebagai Parhobas-kah? 2. Pembangunan Sudah Direncanakan dengan Matang dan Dilaksanakan dengan Tepat Waktu? 3. Sudahkah Semua Pemegang Kepentingan Terlibat Aktif (Tidak Hanya Penonton)? 4. Infrastruktur Keras dan Lunak Sudahkah Terbangun dengan Baik? 29
  • 30. 5. Bahan-bahan Makanan Pokok Hasil Pertanian (Lagu Kebanggaan Masyarakat Samosir … Gok di si hancang, nang eme nang bawang, rarak do pinahan di dolok i… Eme ni Simbolon …) Masih Datang Dari Luar Samosirkah ? 6. Masih Terjadi Kemacetan Pada Musim Natal dan Tahun Baru Di Tomok? 7. Jalan-jalan/Fasilitas Ke Objek Wisata Sudahkah Mulus? 8. Sarana Pendidikan Sudah Tertatakah dan Guru- guru/Murid-murid Sudah Bergembira Ria dalam Proses Pembelajaran? 30
  • 31. 9. Uang Masih Banyakkah Mengalir Ke Luar Samosir untuk Belanja Barang Hasil Pertanian dan Tenaga Kerja? 10.Sejauh Mana Tersedia Air untuk Pertanian dan Air untuk Keperluan Rumahtangga? 11.Seberapa Banyak Rumah Tangga yang Sudah Mempunyai Jamban? 12.Masihkah Kerbau Mandi dan Masyarakat Mencuci Pakaian dan Buang Sampah Di Danau Toba? 31
  • 32. 13.Bagaimana Keadaan Kabupaten Samosir Seandainya Jika Dibandingkan dengan Kabupaten Serdang Bedagai Sebagai Saudara Kembar Kabupaten Samosir? 14.Sudah Berada Dimana Pencapaian Visi Kabupaten Samosir “Menjadi Tujuan Wisata Lingkungan yang Inovatif”? 15.The Last But The Not Least, Pertanyaan ialah Sejauh Mana Rakyat Mencintai Samosir dan Mengagumi Pemimpinnya? 32
  • 33. V. STRATEGI dan KEBIJAKAN PEMBANGUNAN 33
  • 34. Strategi Pembangunan Kebijakan Program Kegiatan Jangka Pendek 2015 Jangka Menegah 2015-2019 Jangka Panjang 2015-2030 34
  • 35. Guiding Principles Strategi Samosir Membangun Mission Vision Where we want to be and how we want to be perceived Goals Commitments Challenge Manage Performance Plan for Performance Improve Performance 35
  • 36. 1. Pro Growth (Pertumbuhan Ekonomi) 2. Pro Poor (Pengentasan Kemiskinan) 3. Pro Jobs (Penciptaan Lapangan Kerja) 4. Pro Green (Pelestarian Lingkungan) Quadruple Track Strategy Pembangunan Ekonomi 36
  • 37. REGULASI (KEBIJAKAN) LINGKUNGAN (SWOT) S KONDISI YANG DIHARAPKAN KONDISI AWAL M O PEMANGKU KEPENTINGAN PROSI MEN MONEY MATERIAL MACHINE MARKET METHOD INFORMATION 37
  • 38. Sistem Manajemen Pembangunan Kawasan Danau Toba Umpan Balik Sebagai Hasil Monitoring & Evaluasi Situasi-Kondisi Sesudah RPJMD KDT Berjalan Umpan Balik Sebagai Hasil Monitoring & Evaluasi Situasi-Kondisi Sesudah RPJMD KDT Berjalan PANDANGANHIDUP MASYARAKAT INDONESIA KDT UUD 45 RPJPN RPJPD SUMUT WAWASAN KDT RPJPD KDT RPJMD SUMUT RPJMD KDT 2011–2015 POTENSI DAERAH: - MANUSIA - ALAM - IPTEK KONDISI LINGKUNGAN - LOKAL - REGIONAL - NASIONAL - INTERNASIONAL VISI & MISI SKPD KDT 38
  • 39. Kekuatan (Strength) 1. Panorama alam yang indah 2. Iklim yang sejuk 3. Letak strategis “The Crown of Lake Toba” 4. Dalihan natolu 5. Pakkohopon dohot hapolinon 6. Dataran tinggi sesuai untuk komoditi unggulan dan peternakan 7. Batu vulkanuik tumor toba (Toba Super Volcano) 8. Kesakralan Pusuk Buhit 9. Soripada habonaran, pansur hangoluon (pelestarian lingkungan) 39
  • 40. Kelemahan (Weakness) 1. Tanah ulayat 2. SDM aparatur dan masyarakat lemah, produktivitas rendah, kurang kesadaran pelestarian lingkungan 3. Pola tata ruang lemah 4. Air minum dan air pertanian belum terpenuhi 5. Topografi yang terjal 6. Kesulitan dalam pembangunan dan pembiayaan 40
  • 41. Peluang (Opportunity) 1. PP No. 26/2008 Tentang RTRW Nasional, Danau Toba Kawasan Strategis Nasional. 2. PP No.52/2007 Tentang RIPP Nasional 3. Perda No. 1/1990, Penataan Kawasan Danau Toba 4. Kawasan Agropolitan 5. Permenbudpar No. 03/UM.001/MKP/2008, Danau Toba Tujuan Wisata Nasional/Penetapan Pariwisata Unggulan 6. SK Gubernur Sumut No. 12/2006, Badan Koordinasi Pengelolaan Ekosistem Kawasan Danau Toba 7. LTEMP-LTRM 8. Lebih dari 100 LSM peduli Danau Toba 9. Sembilan Kementerian peduli Danau Toba 10. Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata 11. RTRW Kawasan Danau Toba (digodok dalam INPRES) 12. Taman Bumi (Geo Park), World Heritage (Warisan Harta Dunia) 23 Maret 2014 41
  • 42. Ancaman (Threat) 1. Postmodernisme 2. Sesar semaongko Sumatera pada jalur gempa tektonik dan vulkanik 3. Penebangan Kayu 4. Pembakaran-pembakaran lahan 5. Penggunaan pupuk kimia, pestisida fungisida, insektisida dan roundup 42
  • 43. Kebijakan Pembangunan 1. Membangun Karakter Sumber Daya Manusia 2. Menata Pertanian Berbasis Khas Lokal 3. Menumbukan dan meningkatkan Nilai Tambah Industri 4. Mengembangkan Pariwisata 5. Mengembangkan Jaringan Transportasi 6. Menata Pemukiman 7. Membina dan Mengembangkan Tata Lingkungan 43
  • 44. 2). Infrastruktur Non Fisik (Non Physical Hard Infrastructure) Infrastruktur Keras Non Fisik (Non Physical Hard Infrastructure) yang berkaitan dengan fungsi utilitas umum seperti ketersediaan air bersih berikut instalasi pengolahan air dan jaringan pipa penyaluran; pasokan listrik; jaringan telekomunikasi (telepon, internet); dan pasokan energi dan berikut jaringan distribusinya. 44
  • 46. Proses Simultan Menuju Ekowisata yang Inovatif 2015 M engisi Perut Rakyat Usaha Tani Produktif Konservasi Lingkungan Ekow isata Ekow isata yang Inovatif 46
  • 47. Swasembada Beras Tersedia Untuk Kebutuhan Samosir dari : sawah Sitiotio, Harian dan Sianjur Mulamula Beras organik Samosir ke Supermarket di Medan Teknologi Pertanian Pemasaran 47
  • 48. Sumber Daya Air Desa Simarmata Desa Sihusapi 85 Embung Air di Samosir, Desa Ronggur Ni Huta 48
  • 49. Pupuk Organik Cair & Padat 49
  • 50. Pengembangan Agrobisnis Samosir - Tanaman pangan, - Hortikultura, - Produk Perkebunan, - Produk Perikanan, - Produk Peternakan. Menghasilkan Komoditas Pertanian - Bibit unggul, - Alat-alat pertanian, - Produk Agro-kimia, - Mesin-mesin Pertanian (Agro-otomotif). Menyediakan Sarana /Produk Input - Mengolah menjadi produk jadi/setengah jadi, - Pemasaran Agro – Industri - Infrastruktur, - Perbankan, - Informasi, - Penyuluhan, - Penelitian dan pengembangan, - Kebijakan yang menunjang. Infrastruktur Jasa/ Pelayanan 50
  • 51. Pertanian Hortikultura Pert anian Hort ikult ura  KOMODITI YANG TELAH TERUJI – CABAI – KENTANG – JAGUNG – TOMAT SEGAR – TOMAT INDUSTRI – PAPRIKA – ONION ( Bombay) – SHALLOT ( bawang merah) – BRASICCA ( kubis, brocolli, cauliflower) – SNOW PEAS ( ercis) – VANILLI  KOMODITI YANG BERPOTENSI: – LETTUCE ( iceberg, romaine) – ASPARAGUS – JAMUR ( shit ake, champignon) – CUCUMBER ( pickling) 127 51
  • 54. Pengembangan Industri Kerajinan Dan Hasil Pertanian • Kerajinan rakyat • Pengelohan hasil pertanian • Industri dan ekonomi kreatif 54
  • 55. Hutan Rakyat Sengon, Gmelina, Gaharu, Akasia & Jabon 61 55
  • 56. Pengembangan Pariwisata • Revitalisasi • Restotasi • Pelayanan • Pemasaran 56
  • 58. Infrastruktur 1. Infrastruktur Keras Fisik (Physical Hard Infrastructure) 2. Infrastruktur Non Fisik (Non Physical Hard Infrastructure) 3. Infrastruktur Lunak (Soft Infrastructure) 58
  • 59. 1). Infrastruktur Keras Fisik (Physical Hard Infrastructure) (meliputi jalan raya, rel kereta api, bandara, dermaga dan pelabuhan, bendungan dan saluran irigasi, dan sebagainya). • Jalan lingkar luar dari Tongging sampai ke Humbang Hasundutan via Sitio-tio sedang berlangsung. • Jalan lingkar Samosir ±120 km belum layak dilalui (Kec. Onan Runggu ke Tomok belum tuntas hotmix). • Akses baru ke Samosir dengan kapal ferry bertambah: – Muara ke Sipinggan Nainggolan – Tigaras ke Simanindo • Rencana ke depan: Jembatan Sigapiton/Sirungkungon- Lontung dan Danau Toba menjadi pendaratan pesawat amphibi. 59
  • 60. 3). Infrastruktur Lunak (Soft Infrastructure) Disebut kerangka institusional (kelembagaan) yang meliputi berbagai nilai: 1. termasuk etos kerja, 2. norma (peraturan hukum, peraturan daerah), 3. kualitas pelayanan umum yang disediakan oleh berbagai pihak terkait, khususnya pemerintah. 60
  • 61. 1. Rencana Pembangunan Lingkar Luar (Kunci Keberhasilan Pembangunan Samosir) 61
  • 62. SAMOSIR MEMBANGUN 79 Harus dibuka keterisolasian mulai Kec. Sitiotio-Harian- Sianjurmula mula (Desa Bonan Dolok, Hasinggaan, Pinal dengan Silalahi menuju Tongging Sianjur Mula-Mula, Batu Hobon, Sigulanti Aek Rangat, Pangururan 62
  • 63. 63
  • 64. 64
  • 66. 2. Pembangunan Jembatan Lontung – Sigapiton/Sirungkungon 66
  • 67. Rencana Pembangunan Jembatan Yang Menghubungkan Pulau Sumatera Sigapiton/Sirungkungon Dengan Lontung Pulau Samosir. Aksesibilitas Kabupaten Simalungun-Toba- Samosir Lancar 24 Jam (Keterisolasian Terbuka) • JARAK LONTUNG – SIGAPITON 1,36 Mil = 2188.71 Meter = 2.19 Kilometer • JARAK LONTUNG – SIRUNGKUNGON: 1.43 Mil = 2301.36 Meter = 2.30 Kilometer
  • 68. Rencana Jembatan Lontung – Sigapiton/Sirungkungon LEGENDA: SIGAPITON SIRUNGKUNGON LONTUNG
  • 69. Rencana Jembatan Lontung – Sigapiton/Sirungkungon LEGENDA: SIGAPITON SIRUNGKUNGON LONTUNG
  • 70. Foto Sigapiton/ Sirungkungon Dari Atas Desa Lontung (Desa Tanjungan) Kec. Simanindo LEGENDA: SIGAPITON SIRUNGKUNGON LONTUNG
  • 71. Rencana Jembatan Lontung – Sigapiton/Sirungkungon LEGENDA: SIGAPITON SIRUNGKUNGON LONTUNG
  • 72. Rencana Jembatan Lontung – Sigapiton LEGENDA: SIGAPITON SIRUNGKUNGON LONTUNG
  • 73. Rencana Jembatan Lontung – Sirungkungon LEGENDA: SIGAPITON SIRUNGKUNGON LONTUNG
  • 75. 3. Pengembangan Sumber Daya Manusia 75
  • 76. Sosok SDM Masyarakat Samosir Give people a handout or a tool and they live a little better, give them an education, and they will change the world” (World Bank) “Education is the most powerful weapon which you can use to change the world” (Nelson Mandela) 76
  • 77. Kearifan Lokal Tiga Sikap Batin : 1. Manat mardongan tubu 2. Elek marboru 3. Somba marhula-hula 77
  • 78. Kaidah Moral Hukum Utama “Pantun hangoluan tois hamagoan”, Perwujudan dalam sikap batin ; - Saling menghargai - Saling menghormati - Saling menolong 78
  • 79. Patik dan Uhum • Patik = Pagar Pembatas Mencegah Berperilaku Salah • Uhum = Penindakan Untuk Menegakkan Kebenaran (HATIGORAN) 79
  • 80. Tiga Jenis Larangan : 1. Na unang ---- anak-anak 2. Na tongka ---- muda mudi 3. Na so jadi ---- dewasa 80
  • 82. Klaster Wisata Kabupaten Kawasan Danau Toba Ekowisata Hoetagindjang Kawasan Perkampungan Si Raja Batak Aek Rangat Air Terjun Efrata Harian Pantai Parbaba Tomok & Tuktuk Siadong Parapat Taman Eden Lumban Julu, Tarabunga, Sigumpar, Salib Kasih Muara & Bakkara Taman Simalem Resort,, Brastagi, Hill Park Sibolangit 82
  • 83. Kita pun bisa mewujudkannya! 83