Dokumen tersebut merangkum kegiatan kelompok usaha siswa bidang fotografi SMAN 1 Kedungdung Sampang yang memproduksi kaos dengan desain gambar. Awalnya mengalami kesulitan dalam pemasaran, namun berkat dukungan guru dan promosi lewat sosial media, bisnis kaos mereka mulai berkembang dengan mendapatkan banyak pesanan. Selama satu tahun, bisnis kaos tersebut mampu menghasilkan keuntungan sebesar
1. News DT
SMAN 1 Kedungdung Sampang
9/21/2022
KAOS LENSKY APPAREL
PENGEMBANGAN FOTOGRAFI MELALUI PRODUK DESAIN KAOS
Kegiatan Double Track bidang fotografi di SMAN 1 Kedungdung Sampang mengenalkan sablon Kaos
dengan pilihan desain gambar disesuaikan dengan pilihan kustomer. Jenis kaos yang digunakan
Cotton combed 24s dengan sablon polyflex & Dtf menyediakan kaos lengan panjang maupun lengan
pendek.
Profil Kelompok Usaha Siswa
1
2. Kelompok usaha siswa Fotografi Lensky
Ketua :Valencia Paranada
Alamat : Desa Semampir-Kedungung
Kontak : 087759809293
Anggota KUS :
1.Nur Hairuddin
2. Devi Shinta
Nama Trainer pendamping
Imam Sanusi, S.Pd.
Produk Unggulan KUS
Sablon Kaos dengan pilihan desain gambar /Desain disesuaikan dengan pilihan customer. Jenis kaos
yang digunakan Cotton combed 24s dengan sablon polyflex & Dtf menyediakan kaos lengan panjang
maupun lengan pendek. Untuk menarik para Customer dan menjaga persaingan dengan desainer
lainnya, saya memberikan harga diskon khusus bagi customer dengan pesanan lebih dari 5 serta
2
3. Packaging saya buat lebih menarik dengan tampilan Dus, kaos diplastik plus gratis gantungan kunci
dan stiker di dalamnya
3
4. Pengalaman Order
Awal pemasaran saya mengajak teman satu bidang keterampilan untuk menjadi model produk saya
yaitu Devi Shinta. Proses pemotretan dan view gambar saya melakukannya sendiri berbekal ilmu yang
saya miliki selama menjadi siswa fotografi. Sementara untuk desain saya mempercayakan kepada
salah satu teman yaitu Nur hairuddin dan produknya langsung saya promosikan melalui IG Lensky
Apparel. Awal promosi tentunya tidak langsung berjalan lancar karena merk saya termasuk baru di
dunia pemasaran yang mempengaruhi kepercayaan customer tentunya.
Berawal dari kendala itulah Trainer kami mengajak berdiskusi dan memberikan beberapa saran agar
produk saya terkenal minimal di daerah sendiri, hingga pada akhirnya pak imam selaku trainer
menyarankan untuk mempromosikan produk di acara Imtihanan (di lingkungan kami Imtihanan
adalah acara terbesar di tiap tahunnya karena keberadaan lingkungan kami banyak pondok
pesantren) melalui target jual murah namun berkualitas (keuntungan sedikit yang penting dikenal
dulu untuk prospek jangka panjang). Namun lagi lagi saya gagal, karena waktu promosi dengan acara
tersebut sangatlah mepet. Saya tidak berkecil hati dan tetap melayani penjualan dengan optimisme
tinggi. Saya mulai mencoba peruntungan dengan menawarkan produk ke teman satu sekolah dengan
target anak muda yang punya pasangan untuk membuat kaos couple.
Dari situlah saya mendapatkan order satu demi satu dan intens saya upload mulai dari prosesnya dan
hasil yang sudah saya kerjakan, hingga pada akhirnya salah satu guru kami mempercayakan
pesanannya sebanyak 12 pcs dengan transferan Rp. 700.000,-. Dari sanalah, orderan terus
berdatangan bahkan tidak lagi dalam jumlah satuan melainkan sepasang bahkan dalam jumlah besar
dan alhamdulilah setiap bulannya saya tidak pernah sepi job. Tentunya untuk menjaga kepercayaan
costumer saya selalu memposting, proses pengerjaan, hasilnya , transferan dan testimoni para
customer. Hingga saat ini saya masih dipercaya untuk mendapatkan orderan dari berbagai komunitas
seperti komunitas sepeda, burung, couple bahkan instansi kesehatan, pendidikan dan para
mahasiswa. Bahkan para customer saya tidak lagi se-daerah melainkan sudah dari luar kota, surabaya
bahkan jakarta . Dari situlah saya semakin percaya diri menerima orderan dan mengembangkan
produk kaos dengan merk dagang LENSKY APPAREL hingga kini
4
6. Transaksi yang Dihasilkan
Hingga kini transaksi saya tiap bulan apabila job sepi sekitar Rp. 300.000, bahkan kalau lagi rame bisa
mencapai Rp. 1000.000,-. Dari hasil orderan selama 1 tahun ini saya mengantongi uang sebesar 10 juta
rupiah dengan pengeluaran modal yang saya keluarkan sebesar 3 juta . Awal pemasaranan, alat
sablon yang saya gunakan dari alat sederhana berupa setrika listrik. Penggunaan setrika listrik ini
sebetulnya sangatlah menghambat pekerjaan saya, karena pengerjaannya sangat lama dan butuh
ketelatenan.
Dengan kondisi di atas, saya harus pandai pandai menerima orderan agar costumer tidak kecewa
karena pesanan dalam jumlah besar memiliki resiko tinggi apabila tidak selesai . Alhamdulilah berkat
keuntungan yang saya peroleh sekarang, saya berhasil membeli 1 alat sablon, tentunya dengan hasil
jerih payah sendiri serta kegigihan saya. Dan yang lebih bagus lagi,saya semakin percaya diri untuk
berwirausaha berkat pengalaman berwirausaha di Program Double Track tentunya
6
7. Harapan dan Tanggapan Masyarakat
Harapannya agar dengan program Double Track ini semakin menumbuhkan kepercayaan diri siswa
siswi dalam berwirausaha,karena modal awal dalam berwirausaha selainan keinginan adalah
kepercayaan diri. Dan program ini yang dibantu oleh Tim ITS menjadikan semakin gemilang dan benar
benar bermanfaat,karena tiap tahunnya ada target yang terus naik dalam menjalankan program ini.
Harapannya program ini terus berjalan agar adik adik kelas kami juga merasakan menjadi wirausaha
muda.
Tanggapan masyarakat di sekitarkami dengan adanya program ini, sangatlah positif sekali. Terbukti
banyak orang tua yang mempercayakan putra putrinya di sekolah kami dengan alasan anaknya
dibekali dengan keterampilan berwirausaha selain mendapatkan ilmu perndidikan formal.
7