Dokumen tersebut merangkum pengamatan pekerjaan pemasangan aluminium dan kaca pada fasade gedung AD Premier Office Park. Proses pemasangan meliputi persiapan, pemotongan kusen aluminium, pemasangan panel aluminium dan kaca, serta finishing. Berdasarkan pengamatan, teknik pemasangan di lapangan sesuai dengan teori, meskipun terdapat beberapa kekurangan pada pemasangan sealant dan ketidaksesuaian pemasangan aluminium dengan balok beton.
1. PENGAMATAN PEKERJAAN PEMASANGAN
ALUMINIUM DAN KACA PADA FASADE BANGUNAN
LANTAI 3 AD PREMIER OFFICE PARK TB
SIMATUPANG – JAKARTA SELATAN
FAHRUL SUNANDRI
22311601
4 TB03
2. BAB I
• Kerja Praktek merupakan kegiatan mahasiswa yang dilakukan di perusahaan atau instansi
untuk mengaplikasikan ilmu yang diperoleh di perkuliahan guna meningkatkan kualitas dari
mahasiswa itu sendiri.
• Karena fokus pengamatan yang penulis ambil merupakan bagian dari mata kuliah yang
penulis pelajari, sehingga menurut saya untuk perlu adanya suatu pembelajaran secara teknis
dan di lapangan juga. Hal ini dirasa penting guna mengetahui apakah ilmu yang dipelajari di
kuliah sesuai atau tidak dengan penerapan di lapangan.
• Kerja Praktek juga diharapkan dapat membantu mengantisipasi kondisi di jaman modern ini,
dengan demikian penulis melaksanakan Kerja Praktek di PT. Waskita Karya yang merupakan
salah satu dari kontraktor terkemuka di Indonesia.
• Penulis melaksanakan Kerja Praktek dengan mengambil fokus penelitian pada Pengamatan
Pekerjaan Pemasangan Aluminium dan Kaca pada Fasade Gedung AD Premier Office Park,
TB Simatupang, Jakarta Selatan.
3. BAB II
• Aluminium adalah logam ringan yang cukup penting peranannya dalam kehidupa n manusia.
Aluminium merupakan unsur kimia golongan IIIA dalam sistem periodik unsur. Aluminium
memiliki nomor atom 13 dan berat atom 26,9815 sma. Dalam udara bebas aluminium mudah
teroksidasi membentuk lapisan tipis oksida yaitu Al2O3 yang tahan karat. Aluminium
bersifat amfoter yang terkorosi dalam larutan asam maupun basa, tetapi pada pH 4-8
bersifat stabil. muhammadrizky17.wordpress.com
• Kaca adalah bahan yang tidak padat, karena molekul-molekulnya tersusun acak seperti halnya
zat cair, namun kohesinya memuat bentuknya menjadi stabil. Karena susunannya acak seperti
zat cair itulah maka kaca terlihar transparan. Schittich, Christian & Gerald Staib. Hlass
Construction Manual. Switzerland: Birkhauser, 1999
4. BAB III
• Rental Office atau kantor sewa yaitu suatu bangunan yang di dalamnya terjadi interaksi bisnis
dan pelayanan serta profesional. Di dalamnya terdiri dari ruang – ruang dengan fungsi yang
sama, yaitu fungsi kantor dengan status pemakai sebagai penyewa atas ruang yang di
gunakannya.
• Proyek ini terletak di Jalan TB. Simatupang No. 5 Jakarta 12550, yang mana aktivitas lalu lintas
yang cukup padat pada jam – jam tertentu, untuk itu perlu dijaga baik dari segi keamanan,
kebersihan dan Traffic Managementnya, sehingga diperlukan adanya Koordinasi dengan Polisi
setempat dan Satuan Keamanan Proyek “AD Premier Office Park” Jakarta 12550, dan warga
sekitarnya.
5. BAB IV
Dalam proses pekerjaan pemasangan Aluminium dan Kaca pada fasade bangunan AD Premier Office Park ini
menggunakan alat – alat yang memudahkan pekerjanya untuk mempersingkat waktu yang ditentukan dari time
schedule.
• Kop Kaca
Kop kaca merupakan alat yang biasanya digunakan oleh tukang kaca untuk memudahkan mereka
memindahkan atau mengangkat kaca yang besar. Didalam pelaksanaannya, kop kaca ini digunakan untuk
memasang kaca di antara panel aluminium.
• Mesin Gerinda
Mesin gerinda adalah alat yang digunakan untuk memotong suatu benda. Didalam pelaksanaannya, mesin
gerinda ini digunakan untuk memotong kusen aluminium sesuai dengan ketinggian tiap – tiap lantai dari AD
Premier Office Park.
• Bor listrik
Bor listrik ini digunakan untuk membuat suatu lubang pada benda kerja yang solid. Didalam pelaksanaannya,
alat ini digunakan untuk membuat lubang di kusen aluminium, panel aluminium, dan balok beton.
6. BAB IV
• Dynabolt / Angkur
Dynabolt biasanya digunakan untuk merekatkan atau menyatukan kedua elemen pada suatu benda. Didalam
pelaksanaannya, dynabolt yang digunakan adalah jenis baut berulir yang berlapis Zinc dengan klip stainless
steel SS316 – Ring XL.
Panjang Angkur : 140 mm
Diameter Lubang : 10 mm
• Sealant/joints
Didalam pelaksanaannya, sealant ini digunakan sebagai penahan kaca dengan panel aluminium. Sealant
terbuat dari bahan sejenis silicon karet.
• Panjang : 15 mm
• Lebar : 15 mm
• Tinggi : 15 mm
• Panel aluminium
Panel ini merupakan panel fabrikasi custom yang dipesan oleh owner. Digunakan sebagai pelengkap elemen
fasade AD Premier Office Park dan penyambung kaca dengan kusen aluminium. Dimensi Panel aluminium pada
lantai 3 adalah 2000 mm x 1500 mm.
7. BAB IV
• Kaca Tempered
Kaca tempered yang digunakan sebagai pelengkap elemen fasade AD Premier Office Park terdiri dari dua jenis,
yaitu clear tempered glass dan black tempered glass.
Dimensi Clear Tempered Glass
1000 mm x 2550 mm
1000 mm x 700 mm
1000 mm x 450 mm
1000 mm x 1050 mm
1000 mm x 1150 mm
1000 mm x 700 mm
Dimensi Black Tempered Glass
1300 mm x 1000 mm
700 mm x 1000 mm
• Kusen aluminium
Digunakan sebagai penyangga atau tiang untuk menyatukan panel aluminium dengan kaca tempered.
• Dimensi : 100 mm x 200 mm
• Tinggi : 3850 mm (dari Fabrikasi 4000 mm)
8. BAB IV
Tahap persiapan
• Sebelum semua tahap pekerjaan pemasangan aluminium dan kaca dimulai, kontraktor wajib meneliti
gambar - gambar dan kondisi di lapangan terlebih dahulu agar meminimalisir kesalahan pada pemasangan.
Lokasi pemasangan aluminium dan kaca itu dibersihkan dari sisa – sisa beton cor, kayu dll. Kemudian
pekerja melakukan pengukuran jarak kusen aluminium sesuai dengan gambar kerja, pengukuran ini
dilakukan dengan meteran yang ditandai garis silang ditempat pemasangan kusen aluminium.
Tahap pekerjaan
• Di tahap ini, langkah pertama yang dilakukan adalah memotong kusen aluminium sampai tingginya
mencapai 3850 mm. pemotongan kusen ini dilakukan dengan mesin gerinda. Setelah semua kusen yang
ada di lantai terpotong menjadi 3850 mm, kedua ujung kusen diberi jarak agar plat aluminium dapat
terpasang. Kusen aluminium dilubangi dengan bor listrik berdiameter 10 mm. Kemudian plat aluminium
tersebut dipasang ke kusen aluminium dengan menggunakan mur.
• Dibagian bawah, plat aluminium disambung dengan teknik pengelasan. Plat lantai yang telah ditandai baik
itu plat lantai bagian bawah maupun bagian atas dilubangi dengan bor listrik berdiameter 10 mm. plat
aluminium bagian bawah diletakan diantara lubang, kemudian angkur dikencangkan sampai kusen
aluminium tersebut tidak bergoyang.
• Ketika kusen aluminium yang dipasang pada lantai 3 telah mencapai kurang lebih sudah 80 %. Kusen
tersebut diberi titik – titik yang kemudian akan disambungkan dengan panel aluminium. Tinggi jarak yang
dipasang untuk panel aluminium mengikuti gambar kerja yang ada. Setelah plat aluminium dipasang,
panel aluminium diberi angkur supaya panel tersebut dapat terikat kuat dengan kusen aluminium
tersebut.
9. BAB IV
• Panel yang telah dipasang akan diukur ketinggiannya dengan meteran. Pengukuran ini dilakukan agar kaca
tempered yang dipasang di antara panel tersebut dapat terpasang dengan sempurna tanpa perlu ada
pemotongan. Jika panel ketinggian panel tidak mencukupi syarat, maka panel tersebut akan dibongkar dan
plat aluminium dipasang lebih tinggi lagi agar tercapai ketinggian sesuai ukuran kaca tempered.
• Sebelum melakukan pemasangan kaca tempered. Terlebih dahulu alur – alur tempat pemasangan kaca
tempered ini diberi sealant dengan ukuran 15 mm x 15 mm. pemasangan sealant ini tidak sesuai dengan
apa yang ada di RKS, karena sealant yang dipasang di lapangan tidak secara merata menutupi alur panel
tersebut.
• Pemasangan kaca tempered bening dan hitam sesuai dengan penempatan pada gambar kerja. Untuk
pemasangan kaca tempered hitam dipasang diantara panel aluminium dengan kusen aluminium. Kaca
tempered bening dipasang diantara panel aluminium dengan panel aluminium.
• Tahap Finishing
• Setelah semua pekerjaan pemasangan kusen aluminium dan kaca telah selesai. Angkur yang berlebihan
panjangnya akn dipotong, dan kusen aluminium yang menempel dengan plat lantai di kedua bagiannya
akan diberi lapisan finish dari laquer yang jernih agar tidak terjadi kerusakan pada kusen itu.
10. BAB V
• Fasade merupakan bagian eksterior dari sebuah bangunan, bagian depan, bagian samping, ataupun
belakang. Elemen – elemen fasade terdiri dari support framing, joints, dan glass materials. Teknik
pemasangan pada bangunan tinggi biasanya yang sering digunakan adalah curtain wall dengan stick
system.
• Penulis melakukan Kerja Praktek di salah satu proyek yang ditangani kontrakor terkenal yaitu PT. Waskita
Karya, penulis melakukan kerja praktek selama dua bulan untuk melakukan pengamatan pekerjaan
pemasangan kaca dan aluminium pada fasade bangunan AD Premier Office Park TB Simatupang. Dimulai
dari proses memahami gambar kerja, mengawasi proses pemasangan, dan turut serta membantu
pembuatan salah satu gambar detail tangga putar.
• Berdasarkan teknik pemasangan kusen aluminium dan kaca yang ada dilapangan sudah sesuai dengan
teori teknik pemasangan yang ada. Pada tahap pekerjaan pemasangan ini, yang memakan waktu lama
adalah memotong kusen aluminium dan menentukan panel aluminium yang harus sesuai dengan gambar
kerja. Sealant yang seharusnya dipasang mengikuti alur panel aluminium, tidak dipasang secara benar
melainkan dipasang hanya di kedua bagian ujung alur panel aluminium.
• Terdapat beberapa pemasangan aluminium yang tidak pas ketika disambungkan dengan balok beton
beberapa millimeter, akan tetapi itu bias ditanggulangi dengan meninggikan pemasangan plat aluminium.
• Berdasarkan teori yang ada dan kemudian melihat praktek dilapangan, penulis merekomendasikan dalam
tahap pemasangan kaca dan aluminium baiknya menggunakan bahan yang spesifikasinya sesuai dengan
fungsinya sebagai fasade untuk High Rise Building.