Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
ERGONOMIS TANPA MENGURANGI FUNGSI
1. diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Ergonomi yang diampu
oleh Rangga Firmansyah S.Sn., M.Sc.
disusun oleh:
Muhammad Hafizh H. T NIM 1403134019
Risma Widia Utami NIM 1403130057
Nurul Thayyibah 1403130034
Redauny Sheilla 1403134014
Ardi Prinata
Raka Bayu
Kelas DI13-B
PROGRAM STUDI DESAIN INTERIOR
FAKULTAS INDUSTRI KREATIF
UNIVERSITAS TELKOM
2015
STUDI DESAIN TERAS dan CARPORT ERGONOMIS
UNTUK RUMAH TINGGAL
2. Definisi Teras :
• Secara fisik teras bisa
dikatakan sebagai “wajah”
dari sebuah rumah, dimana
lokasi ini sangat menentukan
performa rumah dari sisi
keindahan dan kenyaman.
• Fungsi
Fungsi teras sendiri adalah
penghubung ruangan luar
rumah dengan ruang bagian
dalam.
LITERATUR
3. • Jenis Teras
Secara posisinya, teras bisa dibagi menjadi tiga macam, yaitu teras depan, teras samping,
dan teras belakang.
1. Fungsi teras bagian depan ialah sebagai bagian terdepan dari rumah. Teras depan biasanya
dipakai sebagai ruangan penyambut tamu nan datang ke rumah. Sebab, ada sebagian orang
nan menyimpan loka duduk di teras depannya. Agar lebih latif biasanya teras depan di tanami
tanaman-tanaman bunga, agar nampak terlihat latif dan segar di lihatnya.
2. Lain halnya dengan teras samping. Teras samping ini lebih private daripada terasa depan dan
biasanya digunakan sebagai loka bersantai keluarga. Namun, orang terdekat masih dapat
memiliki akses buat masuk ke teras samping ini. Biasanya akses samping ini di gunakan buat
sanak soudara nan datang ke halaman teras tersebut
3. Seperti halnya teras samping, teras belakang juga biasanya digunakan sebagai loka buat
bersantai bersama keluarga, dan tentu saja jauh lebih private . Di teras belakang, biasanya
terdapat taman atau kebun, kolam renang, atau sebuah bale-bale buat bersantai.
4. Ukuran standar teras
• Dari segi besaran ruangnya, teras amat tergantung pada kebutuhan dan
aktivitas pemilik rumah. Besar kecilnya relatif, kembali pada kebutuhan
keluarga masing-masing.
• http://www.rudydewanto.com/2010/12/tips-membuat-teras-ideal.html
• Untuk rumah berukuran besar, biasanya memiliki lebih dari satu teras.
Sedangkan, rumah nan berukuran kecil, mungkin hanya memiliki satu
buah teras. Meski rumah dengan satu teras apabila menata furniture
dengan baik maka halaman teras itu akan nampak bagus, tertata dan enak
dilihat bagi para tamu nan berkunjung ke teras rumah tersebut.
• http://www.binasyifa.com/789/96/26/hal-nan-harus-diperhatikan-bila-memiliki-teras-rumah.htm
6. • Teras yang kita analisis lebih berfungsi sebagai tempat singgah,
sehingga aspek kenyamanan tidak terlalu di perhatikan dengan
tidak memberikan tambahan mebel. Hal ini sesuai dengan salah
satu fungsi teras yang menjadi penghubung antara lingkungan luar
dengan dalam rumah. Dengan luas teras 2.7 m x 1.5 m teras ini
sudah sesuai dengan standart teras pada umumnya.
Analisa
7. • Aspek Kenyamanan
Pencahayaan pada teras terdapat 1 lampu
general untuk menerangi teras pada saat malam
hari. Saat siang hari pencahayaan dilakukan
secara alami oleh sinar matahari
9. • Aspek Keamanan
1. Yang masih perlu diperbaiki adalah material lantai yaitu keramik.
Keramik yang digunakan licin tidak bertekstur, dikarenakan ketika
hujan teras ini terpercik air hujan ada baiknya menggunakan
bahan pelapis lantai yang sedikit bertekstur atau berpori besar
untuk menghindari pengguna terpleset.
2. Teras ini juga diberi level ketinggian +10 cm. Hal ini untuk
menghindari masuknya air ketika sewaktu waktu terjadi genangan
air di taman depan
10. • Aspek Kesehatan
Dari segi kesehatan tidak terdapatnya vegetasi
disekitar teras membuat teras terasa gersang.
Seharusnya teras ditambah dengan beberapa
tanaman disekitar agar membuat udara menjadi
lebih sejuk dan menambah nilai estetika pada
teras / rumah.
11. CARPORT
A. PENGERTIAN
• Carport adalah tempat menyimpan kendaraan di depan rumah yang tidak
memiliki garasi ataupun memiliki kendaraan lebih banyak dari kapasitas
garasi. Emper mobil biasanya dilengkapi atap dengan tujuan untuk
melindungi kendaraan dari air hujan, embun malam dan
terik cahaya mataharidan lantai yang diperkeras. Alasan lainnya adalah
keterbatasan lahan tidak memungkinkan disediakannya ruang untuk garasi
karena garasi umumnya merupakan bagian dari bangunan rumah sehingga
membutuhkan lahan yang cukup dan perencanaan khusus.
http://atapcanopyrumah.blogspot.com/2013/02/pengertian-atap-canopy-
carport.html
12. • ABSTRAK
Fungsi Carport dapat dioptimalkan sebagai :
• Menyimpan kendaraan di depan rumah yang tidak memiliki garasi ataupun memiliki kendaraan lebih banyak dari
kapasitas garasi.
• Menjadi tambahn lahan teras bila sewaktu waktu diperlukan untuk aktifitas outdoor berkumpul dengan keluarga,
teman dsb.(Aditional)
Carport harus memenuhi standar ergonomis :
• Untuk memenuhi faktor kenyamanan, keaamanan, kesehatan.
• Luas lahan, harus lebih lebar dan lebih panjang sekurang-kurangnya 1 meter dari ukuran kendaraan yang akan
diparkir agar zona aktifitas tidak hilang juga melindungi kendaraan dari kerusakan seperi tergores dsb.
• Letak carport harus memperhatikan sirkulasi kendaraan ketika keluar-masuk carport maupun arah dan arus
kendaraan di jalan yang berbatasan dengan halaman. Agar tidak mengganggu vegetasi yang terdapat di halaman.
• Bentuk dan struktur atap carport sangat beragam. Selain bergantung pada selera pemilik rumah, hal penting yang
harus dipertimbangkan adalah bahwa tampilan desain atap carport berpengaruh secara langsung terhadap
tampilan wajah bangunan secara keseluruhan. Juga mempengaruhi pencahayaan yang jatuh di carport maupun
teras/halaman rumah.
• Letak talang air untuk pembuangan air hujan harus direncanakan sedemikian sehingga bisa mengalirkan curahan
air hujan dengan baik. Agar terhondar dari penyumbatan, banjir dsb.
• Pemilihan material harus memperhatikan faktor kekuatan, kemudahan pemasangan, dan perawatan, pemilihan
material pun harus memperhitungkan pengaruh karakteristik material terhadap tampilan desain bangunan rumah.
Pemilihan material disesuaikan dengan penerapan konsep rancangan rumah juga fungsi material yang mendukung
pada carport, misalnya bahan antislip agar kendaraan aman dsb.
14. • Aspek Kesehatan
• Untuk studi carport yang kami amati, lahan carport masih tidak
memenuhi beberapa faktor ergonomis. Zona aktifitas sangat
terbatas, sehingga sangat tidak mendukung faktor kenyamanan
pengguna/penghuni. Penghuni harus memaksakan diri untuk
melewati jalur jalur sempit di samping kendaraan untuk menggapai
kendaraan, dan apabila itu menjadi suatu rutinitas dalam waktu
yang panjang maka kestabilan organ tubuh akan terganggu. Seperti
pada kaki, lengan, punggung dsb.
• Karena lahan carport yang sempit dan juga berseblah an
langsungdengan teras yang tidak memiliki vegetasi maka sirkulasi
udara cukup terganggu dan tercemar, dikarenakan tidak adanya
space yang cukup juga tidak adanya vegetasi yang dapat
menstabilkan udara yang terdapat di sekitar rumah maupun udara
dari luar rumah.
15. • Aspek Kenyamanan
• Tidak berbeda jauh dengan aspek kesehatan,
karena lahan carport yang tidak cukup
memadai, maka zona aktifitas ikut terganggu
sehingga sangat tidak mendukung faktor
kenyamanan pengguna/penghuni untuk
memaksakan pengguna/penghuni melewati
jalur sempit di samping kendaraan.
16. • Aspek Keamanan
• Untuk aspek keamanan carport yang telah kita
amati sudah cukup aman karena pada carport
tersebut terdapat tembik yang tinggi dan
untuk carport lebih aman sebaiknya
ditambahkan kawat berduri.
17. • Aspek Efisiensi
• Untuk efisiensi carport kurang karena hanya
cukup untuk menempatkan satu buah mobil
saja karena ukuran carport tersebut adalah
2,56 m x 6 m sehingga kita tidak bisa
menempatkan mobil dan motor pada carport
tersebut, sedangkan carport yang memenuhi
standar adalah untuk bisa menjadi tempat
bernaungnya kendaraan penghuni rumah
18. Kesimpulan :
• Carport seharusnya memenuhi poin poin berikut demi menunjang aspek keamanan, kenyamanan
dan keselamaatan dan sesuai dengan faktor ergonomisnya :
• Luas lahan, harus lebih lebar dan lebih panjang sekurang-kurangnya 1 meter dari ukuran kendaraan
yang akan diparkir agar zona aktifitas tidak hilang juga melindungi kendaraan dari kerusakan seperi
tergores dsb.
• Letak carport harus memperhatikan sirkulasi kendaraan ketika keluar-masuk carport maupun arah
dan arus kendaraan di jalan yang berbatasan dengan halaman. Agar tidak mengganggu vegetasi
yang terdapat di halaman.
• Bentuk dan struktur atap carport sangat beragam. Selain bergantung pada selera pemilik rumah, hal
penting yang harus dipertimbangkan adalah bahwa tampilan desain atap carport berpengaruh
secara langsung terhadap tampilan wajah bangunan secara keseluruhan. Juga mempengaruhi
pencahayaan yang jatuh di carport maupun teras/halaman rumah.
• Letak talang air untuk pembuangan air hujan harus direncanakan sedemikian sehingga bisa
mengalirkan curahan air hujan dengan baik. Agar terhondar dari penyumbatan, banjir dsb.
• Pemilihan material harus memperhatikan faktor kekuatan, kemudahan pemasangan, dan
perawatan, pemilihan material pun harus memperhitungkan pengaruh karakteristik material
terhadap tampilan desain bangunan rumah. Pemilihan material disesuaikan dengan penerapan
konsep rancangan rumah juga fungsi material yang mendukung pada carport, misalnya bahan
antislip agar kendaraan aman dsb.
19. B. Faktor yang perlu diperhatikan dalam membuat carport
• Ada beberapa faktor dalam merencanakan emper mobil antara lain :
• Luas lahan, harus lebih lebar dan lebih panjang sekurang-kurangnya 1 meter dari ukuran
kendaraan yang akan diparkir.
• Letak carport harus memperhatikan sirkulasi kendaraan ketika keluar-masuk carport
maupun arah dan arus kendaraan di jalan yang berbatasan dengan halaman.
• Bentuk dan struktur atap carport sangat beragam. Selain bergantung pada selera
pemilik rumah, hal penting yang harus dipertimbangkan adalah bahwa tampilan desain
atap carport berpengaruh secara langsung terhadap tampilan wajah bangunan secara
keseluruhan.
• Letak talang air untuk pembuangan air hujan harus direncanakan sedemikian sehingga
bisa mengalirkan curahan air hujan dengan baik.
• Pemilihan material harus memperhatikan faktor kekuatan, kemudahan pemasangan,
dan perawatan, pemilihan material pun harus memperhitungkan pengaruh karakteristik
material terhadap tampilan desain bangunan rumah. Materialmemiliki banyak piihan
material, ada yang dari kayu, stainless steel, rangka baja, bahkan balok beton.
• Biaya yang dimiliki untuk pembangunan emper mobil.
http://atapcanopyrumah.blogspot.com/2013/02/pengertian-atap-canopy-carport.html
20. JENIS-JENIS STRUKTUR KANOPI
• STRUKTUR KANTILEVER
kelebihan struktur ini adalah tidak membutuhkan tempat yang luas untuk
tumpuan strukturnya karena tumpuan kantilever hanya pada satu sisi. Ada
dua perkuatan yang digunakan untuk tumpuan stukturnya. Satu berada pada
rangka atap yang dibaut ke dinding, dan kedua berada pada kekuatan tali baja
yang dikaitkan dengan rangka atap dan dinding.
• STRUKTUR KAWAT
struktur penyangga utamanya hanya sepotong besi persegi di sisi kanan atau
kiri atap. Sebagai penguat digunakan kawat baja yang dipasang mengait pada
atap kanopi. Ujung-ujung kawat tertambat pada besi penyangga, dan Rangka
atap hanya berupa besi hollow. Struktur atap seperti ini menimbulkan kesan
simpel pada bangunan.
21. • Struktur kayu
Struktur Kayu lebih mudah untuk mengaplikasikannya, karena kayu gampang dibentuk dan
mempunyai kesan alami. Cocok untuk daerah yang berhawa dingin untuk membuat kesan
suasana lebih hangat. Selain itu material lebih kayu gampang untuk ditemui dipasaran
dibanding material lain, hanya saja kita perlu tahu kayu apa yang cocok pada kondisi luar
seperti panas dan hujan
• Struktur beton
Struktur beton merupakan struktur yang paling kokoh untuk sebuah carport. Dia tidak
menerima beban apapun kecuali bebannya dia sendiri. Supaya semakin kokoh biasanya
diberi empat pilar atau kolom untuk menyangga struktur atap carport yang berupa dak
beton. Selain kokoh tentunya struktur ini paling mahal. Alangkah baiknya jika diatas dak
beton karport bisa dimanfaatkan
untuk taman
• Struktur polycarbonate
Polycarbonate merupakan salah satu jenis dari thermoplastic polimer. Sifatnya mudah
dikerjakan (easily worked), dicetak (easily moulded) dan mudah terbentuk dengan panas
(easily thermoformed). Material ini banyak digunakan pada industri kimia modern. Material
ini memiliki identifikasi kode plastik 7. Polikarbonat lebih banyak dikenal sebagai penutup
atap.Material ini sangat kuat. Bahan ini 250 kali lebih kuat dibandingkan kaca, dan 20 kali
lebih kuat dibandingkan akrilik.
22. • Struktur buka tutup
Bahan struktur atap ini adalah aluminium yang bisa dibuka atau ditutup, sangat praktis
karena bisa
mendapatkan sirkulasi udara, atau ditutup jika hujan atau panas. Karena terbuat dari
aluminium, struktur atap sangat ringan,antikarat dan tahan lama sehingga tidak
membebani struktur bangunan. Pemasangannya mudah karena menggunakan sistem
knock down sehingga bisa terpasang kurang dari sehari.
http://atapcanopyrumah.blogspot.com/2013/02/pengertian-atap-canopy-
carport.html