1. LAPORAN PRAKTIKUM
PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI
MODUL III
DISUSUN OLEH
NAMA : DEVI
KELAS : TI2012A
JENJANG : SARJANA
LABORATORIUM KOMPUTER
FAKULTAS ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS KUNINGAN
2012
2. I. PEMBAHASAN PRAKTIKUM
1. Sistem Operasi Microsoft Windows XP
Praktek (Basic GUI/Grafik User Interface pada S.O Windows)
Langkah–langkah untuk membuat Directori pada Data D dan membuat
dokumen pada aplikasi wordpad / notepad adalah sebagai berikut :
1. Klik kanan pada tombol start / jendela windows. lalu klik open windows
explore.
2. Setelah jendela explore muncul lalu klik doble pada directori D.
3. Setelah itu klik kanan pada tampilan explore data D, lalu pilih New.
3. Pembahasan:
Untuk klik kanan pada layar yang kosong dala directory yang aktif.
4. Ganti nama folder dengan 200801.
5. Setelah itu doble klik pada folder tersebut dan ulangi langkah 3 dan langkah
4 untuk membuat folder Data 1 dan Data 2 pada folder 200801.
6. Untuk membuat dokumen pada worpad atau notepad adalah sebaggai
berikut:
klik tombol start
pilih all program
pilih accessoris
pilih wordpad / notepad
Tunggu sampai jendela wordpad / notepad muncul. Setelah itu ketik data
pribadi terdiri dari: NIM, Nama dan Alamat.
4. Simpan data tersebut di folder Data 1 yang tadi sudah dibuat dengan cara:
Klik file pada menu notepad
Pilih save/save as
Ganti nama file dengan data pribadi dan disimpan di folder Data 1
Pembahasan:
Jadi untuk membuat folder dengan menggunakan Basic GUI/Grafik User
Interface sangatlah mudah,untuk membuat folder kita bisa langsung menggunakan
mouse untuk memerintahkan yang kita inginkan.
Praktek (Basic teks pada jendela Command Promt/DOS)
1. Latihan 1
Membuat sub directori dengan susunan directori sebagai berikut:
D:> 200801 DATA1
DATA2
Level 0 Level 1 Level 2
1. Klik tombol start lalu klik run atau klik window+R pada keyboard.
2. ketik cmd pada open lalu klik OK, tunggu sampai tampilan jendela
command muncul.
5. 3. Untuk membuat sub directori yang diperintahkan diatas maka kita harus
mengetik perintah - perintah yang diketik pada tampilan command tersebut.
Perintah tersebut adalah sebagai berikut:
C:UsersKUSERI>D:
D:>MD 200801
D:>CD 200801
D:>MD DATA1
D:>MD DATA2
D:>CD DATA1
D:200801 DATA1> Copy Con Data1.txt
Membuat dokumen pada folder data 1, dengan mengetik data pribadi yang
terdiri dari: NIM, Nama dan Alamat. Berikut adalah tampilan dari perintah –
perintah diatas:
Untuk menampilkan nama file di layar monitor ketik DIR pada command
tersebut. Maka tampilanya adalah sebagai berikut:
6. Tampilan Dokumen yang dibuat dengan menggunaka command tersebut
adalah sebagai berikut:
Pembahasan:
Jadi untuk membuat folder dengan menggunakan jendela command tidak
semudah ketika membuat folder menggunakan Basic GUI. Bila kita membuat
folder atau dokumen menggunakan Command promt kita harus mengetik perintah
– perintah pada command atau DOS tersebut.
Perintah – perintah pada DOS adalah sebagai berikut:
1. Perintah Internal dan fungsinya
Cls (untuk membersihkan tampilan di layar)
DIR (untuk menampilkan nama file di layar monitor)
COPY (untuk menyalin file ke media penyimpanan)
DEL/ERASE (untuk menghapus file dari media penyimpanan)
RENAME (untuk mengubah nama suatu file)
TYPE (untuk menampilkan isi file teks standar ASCII di layar monitor)
DATE (untuk melihat/mengubah jam di sistem)
TIME (untuk melihat/mengubah jam di sistem)
VER (untuk melihat versi DOS)
7. PROMPT (untukmengatur prompt DOS)
COPY CON (untuk membuat file berhubungan dengan teks)
2. Perintah Eksternal dan fungsinya
Format (untuk mengorganisasikan disk kedalam track dan sector
magnetic)
Diskcopy (untuk membuat duplikasi dari media penyimpanan / disk to
disk)
CHKDSK (untuk memeriksa status disk)
ATTRIB (untuk menampilkan/mengubah atribut file)
SYS (untuk memberikan file system pada disk)
TREE (untuk menampilkan semua path directory pada disk aktif)
3. Directory dans tandar I/O dan fungsinya
Directory adalah “ruang Iojik” tempat anda menyimpan file
MD (untuk membuat directori baru)
CD (untuk masuk director)
CD.. (untuk keluar dari directori)
2. Latihan 2
1. Buatlah sub directori dengan susunan sebagai berikut:
D:> Praktikum_1 NamaAnda Latihan1
Latihan2
C:UsersKUSERI>D:
D:> Praktikum_1
D:>CD Praktikum_1
D:>MD Latihan1
D:>MD Latihan2
Tampilanya adalah sebagai berikut:
8. hasilnya adalah sebagai berikut:
Pembahasan:
Dalam mengetikan perintah untuk membuat directori tidak menggunakan
space karena bila menggunakan space maka directori tersebut akan doble atau
menjadi dua directori. Untuk itu kita gunakan (_) agar directori tersebut tidak
doble.
2. Buatlah dokumen atau data yang akan disimpan di latihan1. Adapun datanya
sebagai berikut: NIM, nama dan alamat.
Maka tampilanya adalah sebagai berikut:
Tampilan dari hasil pembuatan dokumen diatasa dalah sebagai berikut:
Pembahasan:
9. Untuk mengakhiri dokumen yang kita buat maka harus diakhiri Ctrl+Z setelah
itu enter.
3. Buatlah dokumen atau data yang akan disimpan di latihan2. Adapun datanya
sebagai berikut: MK, nama MK dan SKS.
Tampilan hasil pembuatan dokumen yang dibuat dengan perintah Command
adalah:
Pembahasan:
Sebelum kita membuat dokumen di Latihan2 sebelumnya kita harus keluar
dari folder Latihan1 dengan mengetikan (CD..), Setelah itu kita masuk ke
Directori Latihan2 lalu mengetik data atau dokumen yang diperintahkan. Dalam
pembuatan document tidak hanya dengan menggunakan notpad saja, kita juga bisa
menggunakan Microsoft word, power point dan lain-lain. Misalnya dengan
menggunaka power point maka kita gunakan perintah D:>copy con data.ppt lalu
enter, perintah untuk Microsoft word adalah D:>copy con data.doc.
2. Sistem Operasi Linux
Praktek (Memahami mode grafis (GUI) dan perintah Command Line / teks)
Langkah pengerjaannya adalah sebagai berikut:
1. Pilih pada menu application
10. 2. Double klik terminal, maka tampilannya adalah sebagai berikut:
3. Lalu ketikan baris perintah sebagai berikut:
[root@localhost/]#ls tekan enter
Pembahasan:
Perintah diatas adalah menampilkan isi directory yang aktif, jadi kita dapat
membuat directory di directory seperti yang ditampilkan diatas.
Perintah-perintah dalam linux adalah sebagai berikut:
1. Manajemen Hardisk, File dan Directory
[root@localhost/]#df tekan enter = space ruang hardisk yang tersisa
[root@localhost/]#ls tekan enter = menampilkan isi directory yang aktif
[root@localhost/]#ls/fat-c/My Dokumen tekan enter = membuka file yang
berada dalam directory (partisi windows)
11. [root@localhost/]#ls-l/fat-c tekan enter = membuka file directory lebih
lengkap
[root@localhost/]#ls-F tekan enter = melihat isi directory apakah file biasa
atau ekstensi
[root@localhost/]#ls-a tekan enter = melihat file hidden
[root@localhost/]#ls-al tekan enter = melihat seluruh file directory dan
melihat file hidden
[root@localhost/]#ls-man tekan enter
2. Membuat Directory
[root@localhost/]#mkdir/directory = untuk membuat directory
[root@localhost/]#cd/directory = untuk masuk ke directory
[root@localhost/]#cat>/data.txt = untuk membuat dokumen
[root@localhost/]#cat/data = untuk menampilkan dokumen
3. Menginstal Software
[root@localhost/]#apt-get install (package)
[root@localhost/]#apt-get install mysql
4. Membersihkan Layar
[root@localhost/]#clear tekan enter = untuk membersihkan layar di terminal
12. II. TUGAS
1. Buat perintah untuk membuat dokumen yang akan tersimpan disebuah
directori (pembuatan dilakukan dengan perintah basis text/CLI dan GUI)
2. Isi dokumen tersebut dengan sebuah file di isi dengan : NIM, Nama, Jurusan
dan Alamat.
Jawab:
Pembuatan Directory dengan menggunakan sistem operasi Linux dengan
perintah GUI.
1. Klik menu pada desktop, lalu klik menu computer.
2. Setelah muncul tampilan tersebut klik pada Data.
3. Klik kanan pada layar yang kosong pada Data tersebut, lalu klik kanan
buat folde, ganti nama folder tersebut dengan folder Praktikum_PTI. Maka
hasilnya adalah sebagai berikut:
13. 4. Klik folder tersebut, lalu ulangi langkah nomor 3 untuk membuat folder
DEVI_TIA2012.
5. Didalam folder DEVI_TIA2012, klik kanan lalu pilih buat dokumen
berkas kosong. Isikan data pribadi sebagai berikut:
NIM : ketik NIM anda
Nama : ketik nama depan dan nama belakang anda
Jurusan : ketik jurusan anda
Alamat : ketik alamat anda
Setelah mengetikan dokumen diatas lalu klik menu berkas lalu pilih
save/Ctrl+S pada keyboard untuk menyimpan dokumen tersebut.
Maka tampilanya adalah sebagai berikut:
Pembuatan Directory dengan menggunakan sistem operasi Linux dengan
perintah basix teks/CLI.
14. 1. Klik menu pada desktop.
2. Klik menu terminal.
3. Lalu setelah muncul jendela terminal ketikan perintah (ls) untuk melihat
directoty yang aktif.
Pembahasan:
Tadi sudah dijelaskan diatas fungsi perintah ls adalah untuk melihat isi
directory yang sedang aktif sehingga kita dapat membuat directory yang terlihat di
jendela terminal tersebut.
4. Setelah kita mengetahui directory yang aktif kita buat misalnya di dalam
directory Dokumen.
15. 5. Untuk membuat directory dengan format subdirectory sebagai berikut:
Praktikum_PTI DEVI Dokumen
kita ketikan perintah sebagai berikut:
˗ mkdir Praktikum_PTI
˗ cd praktikum_PTI
˗ mkdir DEVI
˗ cd DEVI
6. Setelah kita membuat directory diatas, kita akan membuat dokumen
didalam directory DEVI dengan mengetikan perintah cat > data.txt.
Dengan membuat dokumen data pribadi sebagai berikut:
NIM : ketikan NIM anda
Nama : Ketikkan nama lengkap anda
Jurusan : ketikan jurusan anda
Alamat : ketikan alamat anda
Dan hasilnya seperti dibawah ini:
16. Pembahasan:
Untuk membuat dokumen dengan menggunakan terminal diatas kita dapat
mengetikan perintah cat>data.txt. Dan untuk menampilkan kembali dokumen
tersebut pada terminal dengan mengetikan perintah cat data.txt. Dan hasilnya
seperti gambar dibawah ini:
Pembahasan:
Sebenarnya dalam pembuatan directory dengan menggunakan sistem
operasi windows dan linux tidak jauh berbeda, kita dapat mengikuti perintah-
perintah yang ada dalam sistem operasi tersebut.
17. III. KESIMPULAN
Jadi dalam pembuatan Directori dengan menggunakan Basic GUI dan
Basic Teks pada jendela Command Prompt sangatlah berbeda.Jika menggunakan
Basic GUI tidaklah sulit, kita membuatnya dan memberikan perintahnya melalui
mouse sedangkan menggunakan perintah Basic Teks pada jendela command
prompt / DOS kita harus mengetikan perintah – perintah pada DOS yang telah di
jelaskan diatas. Dan dalam mengetikan atau memberikan perintah pada DOS kita
harus benar dan teliti karena jika salah dalam memberikan perintah maka hasilnya
tidak sesuai yang diinginkan oleh user atau pengguna. Bagi yang menggunakan
sistem operasi windows akan mengalami sedikit kesulitan ketika kita
menggunakan sistem operasi linux hal itu disebabkan oleh faktor kebiasaan.