Laporan praktikum ini membahas penggunaan bahasa SQL untuk membuat dan mengelola basis data, termasuk membuat tabel, menginput data, dan memodifikasi data."
PPT Manajemen Konstruksi Unsur Unsur Proyek 1.pptx
Laporan praktikum modul 9 (review ddl dan dml)
1. LAPORAN PRAKTIKUM
SISTEM & TEKNOLOGI BASIS DATA
MODUL IX
REVIEW DATA DEFINITION LANGUAGE (DDL) dan
DATA MANIPULATION LANGUAGE (DML)
DISUSUN OLEH
NAMA : DEVI
NIM : 2012081043
KELAS : TI2012A
LABORATORIUM KOMPUTER
FAKULTAS ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS KUNINGAN
2013
2. I. DASAR TEORI
1. DDL (Data Definition Language)
Data Definition Language (DDL) merupakan sub bahasa SQL yang digunakan
untuk membangun kerangka database. Atau juga merupakan kelompok
perintah yang berfungsi untuk mendefinisikan atribut-atribut database, table,
atribut kolom, batasan-batasan terhadap suatu atribut serta hubungan antar
table.
Yang termasuk kelompok DDL ini adalah :
CREATE : Perintah ini digunakan untuk membuat, termasuk di antaranya
membuat database baru, tabel baru, view baru, dan kolom.
Contoh :
> create table mahasiswa (nim char(8) primary key,nama_mahasiswa
varchar(20),nilai integer(3),alamat varchar(25);
ALTER : Perintah ini digunakan untuk emngubah struktur tabel yang
telah dibuat. Pekerjaannya mencakup mengganti nama tabel, menambah
kolom, mengubah kolom, menghapus kolom, maupun memberikan atribut
pada kolom.
Contoh :
>alter table mahasiswa rename wisudawan;
DROP : Perintah ini digunakan untuk menghapus database dan tabel.
Contoh :
>Alter table ‘mahasiswa’ drop ‘alamat’;
2. DML (Data Manipulation Language )
Data Manipulation Language (DML) merupakan sub bahasa SQL yang
digunakan untuk memanipulasi data dalam database yang telah terbuat.
Perintah yang digunakan, di antaranya
3. INSERT : Perintah ini digunakan untuk menyisipkan atau memasukkan
data baru ke dalam tabel. Penggunaannya setelah database dan tabel
selesai dibuat.
Contoh :
Insert into mahasiswa values (“08052926”, “Frenky”,”70”);
SELECT : Perintah ini digunakan untuk mengambil data atau
menampilkan data dari satu tabel atau beberapa tabel dalam relasi. Data
yang diambil dapat kita tampilkan dalam layar prompt MySQL secara
langsung maupun ditampilkan pada tampilan aplikasi.
Contoh :
Select nama_mahasiswa from mahasiswa where nilai = 70;
UPDATE : Perintah ini digunakan untuk memperbarui data lama menjadi
data terkini. Jika Anda memiliki data yang salah atau kurang up to date
dengan kondisi sekarang, maka dapat diubah isi datanya menggunakan
perintah UPDATE.
Contoh:
>mahasiswa set nim = ‘08052926’ = 08052927;
DELETE : Perintah ini digunakan untuk menghapus data dari tabel.
Biasanya data yang dihapus merupakan data yang sudah tidak diperlukan
lagi. Pada saat menghapus data, perintah yang telah dijalankan tidak dapat
digagalkan, sehingga data yang telah hilang tidak dapat dikembalikan lagi
Contoh :
>delete form mahasiswa;
3. Data Control Language (DCL)
Data Control Language (DCL) merupakan sub bahasa SQL yang digunakan
untuk melakukan pengontrolan data dan server databasenya.
Perintah DCL, di antaranya:
GRANT : Perintah ini digunakan untuk memberikan hak/ijin akses oleh
administrator (pemilik utama) server kepada user (pengguna biasa). Hak
4. akses tersebut berupa hak membuat (CREATE), mengambil (SELECT),
menghapus (DELETE), mengubah (UPDATE).
5. II. PRAKTIKUM DAN PEMBAHSAN
Data Definition Language (DDL)
Buat folder Basis Data pada drive D :Basis Data lalu buat database baru
dengan nama “Inventory”
1. Buatlah tabel-tabel pada Database PENGGAJIAN dengan menggunakan
TRANSACT-SQL:
Tabel Golongan dengan struktur tabel sebagai berikut:
Field Tipe Ukuran Keterangan
Gol Char 1 Harus diisi
TunjGol Money Harus diisi
Field Gol sebagai Primary Key
Simpan dengan nama SQLGol
Pembahasan:
Script diatas adalah untuk membuat tabel Golongan pada database
PENGGAJIAN yang telah dibuat sebelumnya. Tabel tersebut
mempunyai 2 field yaitu Gol yang bertipe data char dan TunjGol yang
6. bertipe data money untuk bilangan pecahan 4 angka dibelakang koma
dan untuk perhitungan moneter. Fungsi allow field tersebut adalah not
null yang artinya data tidak boleh kosong. Yang menjadi kunci utama
dari tabel tersebut adalah Gol.
Tabel Jabatan dengan struktur sebagai berikut:
Field Tipe Ukuran Keterangan
Jabatan Char 10 Harus diisi
TunjJabatan Money Harus diisi
TunjKeluarga Money
Field Jabatan sebagai Primary Key
Simpan dengan nama SQLJab
Pembahasan:
Tabel selanjutnya adalah tabel Jabatan yang menggunkan database
PENGGAJIAN. Tabel Jabatan ini memiliki 3 field yaitu Jabatan yang
bertipe data char, TunjJabatan dan TunjKeluarga yang bertipe data
money. Fungsi allow pada field TunjKeluarga null yang artinya boleh
dikosongkan. Primary key dalam tabel tersebut adalah field Jabatan.
Tabel Pegawai dengan struktur sebagai berikut:
Field Tipe Ukuran Keterangan
NIP Char 10 Harus diisi
Nama Varchar 30 Harus diisi
Alamat Varchar 30
Kota Varchar 20 Harus diisi
TglLahir Datetime Harus diisi
7. TmpLahir Varchar 20 Harus diisi
TglMasuk Datetime Harus diisi
TglKeluar Datetime Harus diisi
Gol Char 1 Harus diisi
Jabatan Char 10 Harus diisi
StatusMenikah Char 1 Harus diisi
JumlahAnak Int Harus diisi
StatusAktif Char 1 Harus diisi
GajiPokok Money Harus diisi
Field NIP sebagai Primary Key
Pembahasan:
Tabel Pegawai yang menggunakan database PENGGAJIAN
mempunyai 14 field yaitu NIP, Nama, Alamat, Kota, TglLahir,
TmpLahir, TglMasuk, TglKeluar, Gol, Jabatan, StatusMenikah,
JumlahAnak, StatusAktif dan GajiPokok. Field Alamat fungsi allow
adalah null yang artinya data boleh kosong dan field yang lain not null
yang wajib diisi datanya. Primary key pada tabel Pegawai adalah NIP
yang isi dari dari kolom tersebut berbeda satu sama lain/unik.
Tabel Absensi dengan struktur sebagai berikut:
Field Tipe Ukuran Keterangan
TglAbsensi Datetime Harus diisi
NIP Char 10 Harus diisi
JamMasuk Datatime Harus diisi
JamKeluar Datetime Harus diisi
8. Pembahasan:
Tabel Absensi mempunyai 4 field yaitu TglAbsensi, NIP,
JamMasuk dan JamKeluar. Fungsi allow pada tabel tersebut adalah
NOT NULL yang berarti data tidak boleh dikosongkan. Yang menjadi
primary key adalah TglAbsensi dan NIP bukan sebagai Primary key
karena primary key hanya ada satu dalam sebuah tabel. NIP menjadi
primary key ditabel lain yaitu pada tabel Pegawai. Yang boleh lebih
dari satu dalam tabel adalah foreign key atau kunci tamu. NIP pada
tabel Absensi bisa menjadi kunci tamu, field NIP pada tabel pegawai
bisa menjadi refernsi foreign key dari field NIP yang ada pada tabel
Pegawai.
Tabel TidakMasuk dengan struktur tabel sebagai berikut:
Field Tipe Ukuran Keterangan
Tanggal Datetime Harus diisi
NIP char 10 Harus diisi
Alasan Varchar
Status Char Harus diisi
9. Pembahasan:
Tabel terakhir adalah tabel TidakMasuk yang menggunkana database
PENGGAJIAN. Tabel ini mempunyai4 field yaitu Tanggal, NIP,
Alasan dan Status. Field alasan allownya adalah null yang boleh
dikosongkan. Field Tanggal merupakan primary key, NIP bukan
primary key karena seperti yang dijelaskan sebelumnya bahwa primary
key hanya ada satu dalam setiap tabel. Kecuali foreign key yang bisa
lebih dari satu dalam sebuah tabel.
1. Modifikasi tabel absensi dan jadikan field NIP menjadi referensi foreign key
dari field NIP di tabel Pegawai.
Pembahasan:
Untuk menambahkan constraint foreign key pada kolom suatu tabel
kita dapat menggunakan perintah ALTER. Karena perintah alter itu sendiri
untuk mengubah tabel, untuk menambahkan constraint foreign key
10. tambahkan perintah ADD.. Apabila tampil pesan “The Command(s)
completed succesfully” maka tabel foreign key telah berhasil dibuat.
2. Modifikasi tabel Pegawai dan jadikan field Gol terhubung ke field Gol yang
terdapat di tabel Golongan dan sekaligus menghubungkan field jabatan yang
berada di tabel Jabatan.
Pembahasan:
Untuk memodifikasi tabel pegawai masih menggunkan perintah yang
sama yaitu Alter. Membuat foreign key pada field Gol yang ada di tabel
Pegawai pada field Gol yang ada di tabel Golongan, dan membuat foreign
key pada field Jabatan yang ada pada tabel Pegawai pada field Jabatan yang
ada pada tabel Jabatan.
3. Modifikasi tabel TidakMasuk dan jadikan field NIP terhubung ke field NIP
yang ada tabel Pegawai.
Pembahasan:
11. Script diatas adalah membuat foreign key field NIP yang ada di tabel
TidakMasuk pada field NIP pada tabel Pegawai. Pesan pada dialog diatas
adalah the command (s) completed successfully, yang artinya foreign key
berhasil dibuat pada tabel TidakMasuk.
Data Manipulation Language (DML)
Untuk memodifikasi tabel-tabel yang ada pada database Akademik yang anda
buat pada modul sebelumnya.
1. Insert
Inputkan data dalam tabel Mahasiswa dengan data berikut:
NIM Nama Tmp_Lahir TglLahir JK
1198001 Lexa Bogor 12/12/1977 Perempuan
1198003 Dani Bandung 11/01/1977 Laki-laki
1198002 Excel Kuningan 18/12/1975 Laki-laki
Tambahkan minimal 5data
Prodi Jenjang Agama Alamat Telepon
TI Sarjana Islam Jl.Bulan 01 2223434
TI Sarjana Islam Jl.Bintang 3455555
MI Diploma Islam Jl.Mars 77 5554435
Aktifkan Query Analyzer
Ketik script berikut:
use AKADEMIK
insert into MAHASISWA values
('1198001','Lexa','Bogor','12/12/1977',
'Perempuan','TI','Sarjana','Islam','Jl.Bulan 01','2223434')
insert into MAHASISWA values
('1198002','Dani','Bandung','01/11/1977',
'Laki-laki','TI','Sarjana','Islam','Jl.Bintang','3455555')
insert into MAHASISWA values
('1198003','Excel','Kuningan','12/18/1975',
'Laki-laki','MI','Diploma','Islam','Jl.Mars 77','5554435')
12. Pembahasan:
Untuk menginputkan data ke dalam tabel yang telah dibuat
harus memperhatikan ketentuan-ketentuan yang berlaku,
ketentuan-ketentuannya adalah sebagai berikut:
1. Sekali penulisan insert hanya dapat beroprasi pada sebuah
tabel saja,
2. Sekali penulisan insert hanya untuk memasukan 1 baris saja.
3. Urutan kolom pada daftar kolom yang akan diisi tidak perlu
sesuai dengan urutan kolom pada tabel, tetapi urutan nilai yang
dimasukan harus benar.
4. Tidak semua kolom harus diisi data.
5. Urutan dan banyaknya kolom pada daftar kolom harus sesuai
dengan urutan dan banyaknya nilai pada daftar nilai.
6. Kolom yang bersifat autonumber/autiincreament sebaiknya
tidak disertakan dalam daftar kolom karena akan diisisecara
otomatis oleh sistem.
7. Kolom yang bersifat autocomputed (dihitung secara otomatis
sebaiknya tidak diikutsertakan pada daftar.
8. Daftar kolom dapat dihilangkan pada perintah insert dengan
syarat:
Semua kolom diikutsertakan.
Urutan pada daftar nilai sesuai dengan urutan kolom pada
tabel.
13. 9. Untuk data numeric, insert data tidak menggunakan tanda
petik. Sedangkan data string menggunakan tanda petik.
Ada beberapa cara insert data, yaitu:
1. Tanpa menyebutkan daftar kolom, dengan ketentuan tidak ada
kolom autocompute atau autonumber dalam tabel itu dan data
yang diisikan harus terurut sesuai dengan urutan kolom dalam
tabel.
2. Menyebutkan daftar kolom.
Inputkan data dalam tabel MataKuliah/MKUL.
Kode_MK Nama_MK SKS
IF0001 Algoritma 2
IF2222 Bahasa Pemrograman 3 2
IF4444 Aljabar Linier 2
IF3434 Kalkulus 3
Aktifkan Query Analyzer
Ketik script berikut:
Pembahasan:
Perintah diatas adalah untuk menginputkan data pada tabel
MKUL yang terdapat pada database Akademik. Cara yang
use AKADEMIK
insert into MKUL values ('IF0001','Algoritma','2')
insert into MKUL values ('IF2222','Bahasa Pemrograman 3','2')
insert into MKUL values ('IF4444','ALjabar Linier','2')
insert into MKUL values ('IF3434','Kalkulus','3')
14. digunakan dalam perintah insert diatas adalah tanpa menyebutkan
daftar kolom atau field. Dalam kotak messages muncul pesan (1
row (s) affected) sebanyak 4 kali yang artinya data yang diinputkan
pada tabel MKUL berhasil sebanyak 4 baris.
Pembahasan:
Untuk menampilkan semua data yang telah diinput tadi
menggunakan perintah select*from MKUL, maka dalam kotak
messages akan ditampilkan isi dari tabel MKUL.
Inputkan data dalam tabel DOSEN dengan data berikut:
Kode_Dosen Nama Dosen Jabatan
AWY Agus Wahyudin,ST Asisten Ahli
DDH Dadang Hamdani,SKOM Asisten Ahli
MNR DR.Munir,MIT Lektor
Menambahkan 5 data
Tmp_Lahir Tgl_Lahir JK Agama Alamat
Kuningan 24/08/1966 L Islam
Jl.Ahmad
Yani
Bandung 27/12/1967 L Islam Jl.Juanda
Jakarta 04/03/1963 L Islam Jl.Cijoho
Aktifkan query Analyzer
Ketik script berikut:
15. Pembahasan:
Perintah diatas adalah untuk menginputkan data pada tabel
Dosen yang berada pada database AKADEMIK yang ditampilkan
melalui perintah insert.
2. Update
Update tabel Mahasiswa (ubahlah NIM atas nama Lexa Menjadi
1198005)
Ketik script berikut:
Pembahasan:
Untuk merubah data atau memanipulasi data menggunakan
perintah update. Perintah diatas digunakan untuk mengubah NIM yang
bernama Lexa menjadi 1198005. Perlu diperhatikan dalam penggunaan
Update jika tidak disertai dengan where maka semua data dalam tabel
akan berubah.
16. Update tabel MKUL (Ubahlah KodeMK nama MK algoritma menjadi
IF9999)
Ketik script berikut:
Pembahasan:
Perintah diatas adalah untuk merubah data MKUL yang
kode_MK yang Nama_MK Algoritma menjadi IF9999.
17. III.TUGAS PRAKTIKUM
1. Inputkan data pada tabel Golongan dengan data berikut:
Gol TunjGol
A 500.000
B 400.000
C 300.000
D 200.000
Pembahasan:
Perintah diatas adalah untuk menginput data pada tabel Gol yang
berada pada database PENGGAJIAN. Untuk data yang berupa numerik, insert
data tidak menggunakan tanda petik. Seperti pada kolom TunjGol. Untuk data
yang telah diinputkan dapat ditampilkan melalui perintah select, data akan
ditampilkan pada kotak messages.
2. Inputkan data pada tabel Jabatan dengan data berikut:
Jabatan TunjJabatan TunjKeluarga
Manager 500.000 150.000
Supervisor 300.000 50.000
Staff 150.000 25.000
18. Pembahasan:
Perintah diatas adalah untuk menginput data pada tabel Jabatan dan
ditampilkan pada kotak messages dengan perintah select.
3. Inputkan data pada tabel Pegawai dengan data berikut:
NIP Nama Alamat Kota TglLahir
02001 Rani Gunung Sari 8 Surabaya 08-01-1965
01002 Joko Gayungan 5 Surabaya 11-04-1970
03044 Wida Citra Pajar Bandung 18-12-1975
TmpLahir TglMasuk TglKeluar Gol Jabatan StatusMenikah
Jayapura 05-05-2001 05-05-2005 A Supervisor Belum
Bandung 01-01-2002 01-01-2006 B Staff Sudah
Depok 02-02-2003 02-02-2007 B Manajer Sudah
JumlahAnak SatusAktif GajiPokok
0 Aktif 1.250.000
1 Aktif 850.000
1 Aktif 1.000.000
19. Pembahasan:
Perintah diatas adalah untuk menginputkan data pada tabel Pegawai
lalu ditampilkan dengan menggunakan perintah select. Perlu diperhatikan
dalam mengisi data pada tabel yang mempunyai referensi dari tabel lain maka
tabel yang menjadi referensi tersebut harus ada datanya terlebih dahulu.
4. Inputkan data pada tabel Absensi dengan data berikut:
TglAbsensi NIP JamMasuk JamPulang
12-01-2004 02001 07.30 16.45
12-01-2004 01002 07.27 16.34
12-01-2004 03044 07.23 16.57
Pembahasan:
Perintah diatas adalah untuk menginputkan data pada tabel Absensi
yang ditampilkan pada kotak messages.
5. Inputkan data pada tabel TidakMasuk dengan data berikut:
20. Tanggal NIP Alasan Status
12-01-2004 02001 Istirahat Cuti
Pembahasan:
Perintah diatas adalah untuk menginputkan data pada tabel
TidakMasuk yang ditampilkan pada kotak messages.
21. IV. KESIMPULAN
Dari praktikum dan pembahasan diatas dapat diambil kesimpulan bahwa
Bahasa yang di gunakan dalam praktikum diatas adalah DDL (Data Definition
language) dan DML (Data Manipulation Language). DDL digunakan untuk
mendefinisikan database, misal untuk membuat tabel, modifikasi tabel, membuat
index, membuat view dan kelengkapan databse serta tabel yang lain-lain. DML
merupakan sub bahasa SQL yang digunakan untuk memanipulasi data dalam
database yang telah terbuat.
22. V. DAFTAR PUSTAKA
Ema Utami, (2008), RDBMS menggunakan MS SQL SERVER 2000,
Penerbit Graha Ilmu.
Modul Praktikum, Sistem dan Teknologi Basis Data, Universitas
Kuningan
http://rahmatdi99.blogspot.com