Dokumen tersebut membahas tentang pengertian data dan informasi, di mana data adalah bahan mentah yang belum bermakna sedangkan informasi adalah hasil olah data yang sudah memberi makna dan berguna. Dokumen juga menjelaskan ciri-ciri informasi berkualitas seperti akurat, tepat waktu, relevan, dan lengkap, serta jenis-jenis informasi seperti absolut, substitusional, filosofis, subjektif, dan objektif.
2. PENGERTIAN DATA
Data adalah sesuatu yang belum mempunyai arti bagi
penerimanya dan masih memerlukan adanya suatu
pengolahan. Data bisa berwujud suatu keadaan, gambar,
suara, huruf, angka, matematika, bahasa ataupun
simbol-simbol lainnya yang bisa kita gunakan sebagai
bahan untuk melihat lingkungan, obyek, kejadian
ataupun suatu konsep.
3. PENGERTIAN INFORMASI
Informasi adalah sejumlah data yang telah diolah
melalui pengolahan data dalam rangka menguji
tingkat kebenarannya dan ketercapaiannya sesuai
kebutuhan. Sedangkan data merupakan bahan
mentahnya.
4. Tiga hal penting yang harus diperhatikan
dari informasi, yaitu :
a. Informasi merupakan hasil pengolahan data
b. Memberikan makna
c. Bermanfaat
5. Ciri-ciri informasi yang berkualitas menurut Mc.
Leod (1997) yaitu :
a. Akurat, artinya informasi mencerminkan keadaan
sebenarnya.
b. Tepat waktu, artinya informasi harus ada saat
diperlukan.
c. Relevan, informasi yang diberikan harus sesuai yang
dibutuhkan.
d. Lengkap,artinya informasi harus utuh, tidak
setengah-setengah
6. Berikut ini beberapa ciri informasi yang baik :
a. Aktual, yaitu informasi terkini yang sedang hangat
dibicarakan.
b. Faktual, yaitu informasi yang didukung dengan fakta
sehingga terjamin kebenarannya.
c. Bahasa yang dipakai/digunakan singkat, padat dan
jelas.
d. Menarik, yaitu informasi yang memiliki daya tarik
atau daya pikat.
7. Jenis-Jenis Informasi
1. Absolut Information, merupakan “pohonnya”
informasi yaitu jenis informasi yang disajikan
dengan suatu jaminan dan tidak membutuhkan
penjelasan lebih lanjut.
2. Substitusional Information, jenis informasi yang
merujuk pada kasus dimana konsep informasi
digunakan untuk sejumlah informasi. Dalam
pengertian ini informasi kadang kala diganti dengan
istilah komunikasi.
8. 3. Philosophic information, jenis informasi yang
berkaitan dengan konsep-konsep yang
menghubungkan informasi pada pengetahuan dan
kebijakan.
4. Subjective information, jenis informasi yang berkaitan
dengan perasaan dan informasi manusia. Kehadiran
informasi ini bergantung pada orang yang
menyajikannya.
9. 5. Objective information, jenis informasi yang merujuk
pada karakter logis informasi-informasi tertentu.
6. Cultural information, informasi yang memberikan
tekanan pada dimensi cultural.
10. Komponen-Komponen Informasi
1. Root of Information, yaitu komponen inti dari
informasi pada tahap keluaran pertama sebuah
proses pengolahan data yang biasanya disampaikan
oleh orang pertama.
2. Bar of Information, yaitu merupakan
badan/batangnya dari informasi yang disajikan dan
memerlukan informasi pendukung,agar informasi
inti dapat diketahui secara utuh. Contoh : headline
surat kabar agar pembaca jelas maka harus membaca
informasi selanjutnya.
11. 3. Branch of information, yaitu informasi dapat
dipahami apabila informasi sebelumnya telah
dipahami. Misalnya, ketika kita membaca glosarium
atau indeks ketika membaca sebuah buku.
4. Stick of Information, yaitu komponen informasi yang
sederhana dari cabang informasi. Bentuk dari
informasi ini biasanya berbentuk pengayaan
pengetahuan, kedudukannya hanya sebagai
pelengkap, terhadap informasi yang ada.
12. 5. Bud of Information, yaitu komponen informasi yang
si fatnya semi mikro namun sangat dibutuhkan,
sehingga diwaktu mendatang informasi ini akan
berkembang dan dicari orang. Misalnya informasi
tentang multiple intelligence,hypoteaching,kurikulum
masa depan, dan lain-lain.
6. Leaf of Information, yaitu informasi pelindung untuk
menjelaskan kondisi dan situasi ketika informasi itu
muncul ke permukaan, seperti informasi tentang
perkiraan cuaca, perkiraan kemarau panjang,
perkiraan gempa atau gerhana matahari/bulan.