Metabolisme merupakan proses yang terjadi dalam tubuh untuk mengubah zat makanan menjadi energi yang dibutuhkan untuk kehidupan. Laporan ini menggambarkan proses pembelajaran di MTsN yang menerapkan metode STAD dan mencakup observasi proses pembelajaran biologi tentang sistem gerak.

1. 0
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah SWT yang
menguasai alam ini dan senantiasa memberikan limpahan Rahmat dan Hidayah-Nya serta
telah memberikan kita sehat badan dan pikiran.
Shalawat beriring salam mari kita sanjung sajikan kepada junjungan alam kita Nabi
Besar Muhammad Saw. yang telah membawa kita dari alam kebodohan kealam yang penuh
dengan ilmu pengetahuan sehingga saya dapat menyelesaikan Laporan Observasi ini dengan
judul “Metabolisme”.
Ucapan terimakasih kami kepada Dosen pembimbing dan Guru Bidang Study Biologi
di MTsN Matangglumpangdua, sehingga kami mampu menyelesaikan Laporan ini . Dalam
penyusunan Laporan ini masih terdapat banyak kekurangan dan kesalahan oleh karena itu
dengan segala kerendahan hati kami mengharap kritik dan saran yang sifatnya membangun
dari pembaca.
Demikianlah semoga Laporan ini dapat berguna bagi kita semua untuk menambah
pengetahuan dalam proses belajar selaku kita mahasiswa/i dan kami penyusun mengharapkan
semoga dapat berkarya yang lebih baik dimasa yang akan datang.
Matangglumpangdua, November 2015
AMINAH
1302030001
i

2. 1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Setiap individu mempunyai keunikan masing-masing,mempunyai kemampuan dan
karakter masing-masing ,mulai dari yang cepat memahami pelajaran hingga yang
lambat,mulai dari siswa yang berprestasi hingga anak yang berat memahami
masalah.Observasi merupakan suatu kegiatan penting dalam mengetahui bagaimana cara
mengajar yang baik.
1.2 Rumusan masalah
a. Bagaimana proses pembelajaran di MtsN ?
b. Metode apa saja yang diajarkan ?
c. Bagaimana menjadi guru yang baik ?
1.3 Tujuan
a. Mengetahui proses pembelajaran
b. Mengetahui metode /strategi mengajar yang tepat
c. mengetahui cara menjadi guru yang baik
1.4 Manfaat observasi
Setelah melakukan observasi di MTsN diharapkan kita dapat memahami bagaimana
cara mengajar yang benar dan mengaplikasikannya ketika kita menjadi guru dimasa yang
akan datang.
1.5 Ruang Lingkup Kegiatan Observasi
Dalam observasi yang dilaksanakan secara berkelompok pada awalnya membatasi ruang
lingkup kegiatan observasi pada pengamatan pembelajaran di kelas demgan metode non
participate observation yang kemudian berkembang menjadi participate observation. Non
participate observation adalah kegiatan pengamatan dimana obsever berdiri sebagai orang
luar dalam kegiatan observasi yang dilakukan. Kelompok obsever hanya melihat, mengamati,
mencatat, dan membuat dokumentasi observasi. Sedangkan participate observation adalah
kegiatan pengamatan dimana pangamat selain mengamati situasi yang terjadi, juga

3. 2
melakukan keterlibatan langsung dalam latar yang di amati. Participate observation
dilakukan setelah mendapat izin dari Guru yang bersangkutan.
Keterlibatan observer dalam kegiatan pembelajaran dilakukan seminimal mungkin
agar tidak mempengaruhi arah proses pembelajaran yang mengacu pada teori belajar tertentu.
Dilihat dari porsi intensi dan eksistensi observer dengan keterlibatan obsever secara minimal
merupakan kategori surface observation
1.6 Metode
Metode yang digunakan dalam penyusunan observasi adalah observasi langsung dan
wawancara.

4. 3
BAB II
HASIL OBSERVASI
2.1 Subjek
 Identitas Guru
Nama Guru : ARMIANSYAH S.pd
Guru Bidang Studi : Biologi
 Pelaksanaan Observasi
Tempat : Kelas VIII
Jumlah peserta didik : 25 Orang
Taggal : 19 november 2015
Waktu : 16.45 Wib – 17.30 Wib
Materi : Sistem gerak
2.2 Kegiatan Pembelajaran
Dalam kegiatn pembelajaran di MTsN metode pembelajaran yang digunakan STAD.
Langkah-langkah pembelajaran yang di terapkan guru yaitu:
1. Kegiatan Awal
 Membuka pelajaran
Guru memasuki ruangan belajar dan menypa dengan salam kemudian peserta didik
menjawab salam dari guru dan membaca doa sebelum memulai proses pembelajaran
 Mempersiapkan perlengkapan belajar mengajar
Guru bersama peserta didik mempersiapkan buku-buku pelajaran serta perlengkapan
belajar lainnya
 Apersepsi
Setelah perlengkapan telah disiapkan dengan baik guru mulai memotivasi peserta
didik dan mengulang kembali pelajaran sebelumnya
2. Kegiatan Inti
 Peserta didi mengumpulkan tugas yang diberikan guru pada pertemuan sebelumnya
 Guru menjelaskan pemecahan masalah dari tugas yang sudah diberikan kepada
siswa agar siswa tau apabila ada kesalahan dari soal yang dikerjakan
 Terjadi tanya jawab antara siswa kepada guru dari materi yang belum dimengerti
siswa

5. 4
 Guru memeriksa langsu buku catatan siswa apakah siswa mencatat materi yang
sudah diajarkan
3. Kegiatan penutup
Guru mengingatkan siswa untuk belajar lebih giat lagi dirumah kemudian bersama-
sama menutup pelajaran dengan berdoa dan memberikan salam.
2.3 Deskrepsi proses pembelajaran
Menurut obsevarsi yang dilakukan saat proses pemebelajaran berlangsung guru
menciptakan suasana yang santai. Dengan suasana yang santai guru menyapa
setiap murid yang mulai merasa bosan mengikuti pelajaran .Sehingga peserta
didik lebih termotivasi untuk mengikuti proses pembelajaran.

6. 5
BAB II
PEMBAHASAN HASIL OBSERVASI
3.1 Wawancara
Beberapa pertanyaan yang diajukan
1. Bagaimana metode pembelajaran yang ibu digunakan?
2. Bagaimana menjadi guru yang baik ?
3. Bagaimana cara ibu menjadi guru yang disukai peserta didik ?
Jawaban narasumber
1. Metode pembelajaran yang digunakan adalah STAD.
2. Guru yang baik
 Disiplin
 Mampu mengkondisikan kelas dengan bagus
 Mampu memahami karakter siswa
 Tegas
 Mampu memecahkan masalah yang dialami peserta didik
3. Cara supaya peserta didik menyukai gurunya
 Mengetahui apa kemauan mereka,tapi kita strategikan sesuai dengan apa
yang kita mau.
 Memberi perhatian kepada peserta didik,baik berupa motivasi,bercanda
dan sebagainya.
3.2 Visi dan Misi MTsn matangglumpang dua
 Visi
1. Terwujudnya individu yang unggul,cerdas,kreatif,inovatif,cinta lingkungan dan
mampu berkompetesi pada tingkat lokal,nasional,regional,dan internasional sesuai
dengan nilai-nilai islami.
 Misi
1. Menciptakan lingkungan madrasah yang bernuansa islami
2. Menciptakan lingkungan yang bersih sehat dan nyaman serta mencintai
penghijauan
3. Menciptakan siswa yang memiliki kecerdasan intelektual,emosional dan spiritual

7. 6
4. Menyiapkan siswa yang mampu mengimplentasikan kecerdasan
intelektual,emosional dan spiritual dalam kehidupan bermasyarakat
5. Menyiapkan siswa yang terampil dan mandiri ,produktif sesuai dengan bidang
studi yang dipelajari agar dapat menjawab tuntutan masyarakat dalam rangka
mengisi pembangunan nasioanal
6. Menyiapkan siswa yang mampu melanjutkan pendidikan kejenjang yang lebih
tinggi

8. 7
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Guru selalu mempertimbangkan metode,model atau strategi yang tepat digunakan untuk
suatu materi pelajaran didalam proses pembelajaran.Sehingga peserta didik tidak merasa
bosan dalam mengikuti pembelajaran.Metode yang digunakan adalah metode ceramah,tanya
jawab.
4.2 Saran
Dalam melakukan observasi ada baiknya memilih objek observasi yang baik, agar
pengamatannya mendapatkan hasil yang sempurna

9. 8
DAFTAR PUSTAKA
Margono S. Drs. 2007. Metologi Penelitian Pendidikan Komponen MKDK. PT. Rineka
Cipta, Jakarta
Riduwan. 2004. metode Riset. Jakarta : Rineka Cipta
Djemari, Marpadi. (2008). Teknik Penyusunan Instrumen Tes dan Nontes. Yogyakarta: Mitra
Cendekia Press.