SlideShare a Scribd company logo
1 of 58
MIKROTIK 2.9.27
Pengayaan Ujian Praktik
Kompetensi Keahlian Teknik Komputer dan Jaringan
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 7 SEMARANG
2010
Instalasi Mikrotik
INSTALASI MIKROTIK 2.9.27
Langkah-langkah dalam menginstal Mikrotik OS
1. Booting melalui CD-ROM
2. Setelah proses booting, akan muncul pilihan software yang mau di install
3. Jika menginginkan memilih semua system package tekan “A”
4 Tekan “ya” jika ingin mengkofigurasi dan melanjutkan proses instalasi.
5. Tekan “enter” untuk melakukan restart system.
6. Setelah itu akan ,muncul menu login Mikrotik login = admin sedangkan untuk password
dikosongkan ( enter saja).
Setting Mikrotik Sebagai Router
Setting Mikrotik Sebagai Router
Setelah melakukan proses installasi mikrotik langkah yang dilakukan yaitu :
1. Mengubah nama interface agar mudah dalam penggunaannya.
Ketikkan perintah : interface print
Ketikkan perintah untuk mengubah nama ether1 :
Kemudian ketikkan kembali perintah di bawah ini untuk mengganti nama ether2:
Lakukan langkah yang sama untuk mengganti nama ether3:
Setelah langkah tersebut, maka akan tampak hasil seperti gambar di bawah :
2. Menentukan IP address pada masing-masing interface. IP
Ketikkan perintah di bawah untuk menentukan IP address public :
Ketikkan perintah untuk menentukan IP address wlan yang berfungsi sebagai gateway client
WLAN :
Ketikkan perintah untuk menentukan IP address lan yang berfungsi sebagai gateway client
kabel :
Maka hasilnya akan tampak seperti gambar berikut :
3.
Menentukan IP gateway. Dimana gateway tersebut berfungsi sebagai gerbang untuk koneksi ke
luar (internet). Ketikkan perintah :
Untuk melihat hasil konfigurasi, ketikkan perintah ip route print, seperti gambar berikut:
4.
Menentukan IP address dns yang berfungsi untuk mentranslasikan IP address menjadi domain.
Ketikkan perintah sebagai berikut untuk mengkonfigurasi dns :
Untuk melihat hasil konfigurasi ketikkan perintah ip dns print.
Setting Mikrotik Sebagai Firewall
Membuat NAT
1. Jalankan program Winbox
2. Isikan alamat IP Server Mikrotik, username dan password, lalu klik connect.
3. Pilih IP → Firewall → NAT → Add (tanda +)
4. Membuat 2 source NAT, yaitu untuk wlan dan wired
a. Untuk Wlan
Pada tab General, isikan
Chain : srcnat
Src. Address : 192.168.1.0/24 (IP wlan)
Out. Interface : eth-to-public
Pada tab Action, isikan
Action : src-nat
To Addresses : 202.173.23.211 (IP public)
To Ports : 0-65535
Apply → OK
b. Untuk Wired
Pada tab General, isikan
Chain : srcnat
Src. Address : 192.168.10.0/24 (IP wired)
Out. Interface : eth-to-public
Pada tab Action, isikan
Action : src-nat
To Addresses : 202.173.23.211 (IP public)
To Ports : 0-65535
Apply → OK
5. Membuat 2 destination nat, IP yang digunakan yaitu IP pada komputer yang diinstal Xampp dan
Radmin. Komputer yang diinstal Xammp dan Radmin yaitu komputer wlan.
a. Untuk Xampp
Pada tab General, isikan
Chain : dstnat
Dst. Address : 202.173.23.211 (IP public)
Protocol : 6 (tcp)
Dst. Port : 80 (untuk Xampp)
Pada tab Action, isikan
Action : dst-nat
To Addresses : 192.168.1.4 (IP wlan)
To Ports : 80
Apply → OK
b. Untuk Radmin
Pada tab General, isikan
Chain : dstnat
Dst. Address : 202.173.23.211 (IP public)
Protocol : 6 (tcp)
Dst. Port : 4899 (untuk Radmin)
Pada Action, isikan
Action : dst-nat
To Addresses : 192.168.1.4 (IP wlan)
To Ports : 4899
Apply → OK
Membuat Mangle
1. Pilih IP → Firewall → NAT → Add (tanda +)
2. Membuat 2 source masing-masing untuk wlan dan wired
a. Untuk source wlan
Pada tab General
Chain : forward
Src. Address : 192.168.1.0/24
Protocol : 6 (tcp)
Pada tab Action
Action : mark packet
New Packet Mark : src wlan
Apply → OK
b. Untuk source wired
Pada tab General
Chain : forward
Src. Address : 192.168.10.0/24
Protocol : 6 (tcp)
Pada tab Action
Action : mark packet
New Packet Mark : src wired
Apply → OK
3. Membuat 2 destination masing-masing untuk wlan dan wired
a. Untuk destination wlan
Pada tab General
Chain : forward
Dst. Address : 192.168.1.0/24
Protocol : 6 (tcp)
Pada tab Action
Action : mark packet
New Packet Mark : dst wlan
Apply → OK
b. Untuk destination wired
Pada tab General
Chain : forward
Src. Address : 192.168.10.0/24
Protocol : 6 (tcp)
Pada tab Action
Action : mark packet
New Packet Mark : dst wired
Apply → OK
Membuat Filter Rules
Rule pertama yang dibuat adalah “drop all”, berikut adalah langkah-langkah konfigurasinya :
1. Pilih IP → Firewall → Filter Rules → Add (tanda +)
2. Pada tab General, masukkan
Chain : forward
Apply → OK
Pada tab Action, masukkan
Action : drop
Apply → OK
Rule yang kedua adalah mengijinkan host 192.168.1.4 untuk terkoneksi dengan internet.
Langkahnya sebagai berikut :
1. Klik button “add”
2. Pada tab General, masukkan
Chain : forward
Src. Address : 192.168.1.4
Pada tab Action, masukkan
Action : accept
Apply → OK
Setting Mikrotik Sebagai Web Server dan
Radmin
SETTING WEB SERVER DAN RADMIN
1. Install Web Master
2. Setting IP
Winbox – IP – firewall – NAT
3. Buat destination NAT ke alamat IP web master
*chain = dstnat
*dst. Address = IP server mikrotik (202.173.23.211)
*protocol = tcp
*dst. Port = 80
4. Pindah ke tab Action
*action = dstnat
*to addresses = IP Web Server (192.168.1.1)
*to ports = 80
5. Klik Apply – Ok
6. Buka browser dari komputer client kabel
7. Ketik alamat IP server mikrotik (202.173.23.211), apabila terlihat tampilan seperti berikut maka
telah berhasil
8. Install Radmin
9. Setelah proses instalasi selesai, klik Start – All Programs – Remote Administrator v2.1 – Start
Remote Administrator server
10. Setting IP
Winbox – IP – firewall – NAT
*chain = dstnat
*dst address = ip server mikrotik (202.173.23.211)
*protocol = tcp
*dst port = 4899
11. Pindah ke tab Action
*action = dstnat
*to addresses = IP Radmin (192.168.1.1)
*to ports = 4899
12. Klik Apply – OK
13. Klik Start – All Programs – Remote Administrator v2.1 – Remote Administrator viewer
14. Klik Connect to address
15. Ketik alamat IP yang akan di remote
16. Klik Connect
Setting Mikrotik Sebagai Management
Bandwidth
Setting Mikrotik Sebagai Management Bandwidth
Mengonfigurasi mikrotik sebagai manajemen bandwith dapat dilakukan melalui server secara
langsung maupun di remote melalui client dengan menggunakan aplikasi winbox. Winbox
didapatkan dengan cara mendownloadnya dari browser komputer client yang ditujukan pada IP
server, misal http://192.168.1.254/. Akan muncul tampilan mikrotik, pada bagian winbox, klik
download. Simpan winbox tersebut pada desktop agar mudah untuk mengaksesnya.
Berikut adalah cara mengonfigurasi manajemen bandwith melalui winbox menggunakan Simple
Queues :
1. Double klik aplikasi winbox yang berada pada desktop komputer client. Pada kotak
connect to, isikan IP address komputer server. Isikan password, server mikrotik,
kemudian klik connect.
2. Setelah itu akan tampil jendela aplikasi winbox. Klik pada Queues.
3. Pilih Simple Queues kemudian klik tanda + yang berarti add untuk menambahkan
manajemen bandwith.
4. Kemudian atur pada kolom general, isikan nama dari manajemen bandwith tersebut.
Centang pada cekbox target upload dan target download. Pada kolom max limit isikan
unlimited.
Selain menggunakan Simple Queues, manajemen bandwith juga dapat dilakukan dengan
menggunakan Queue Tree. Caranya adalah sebagai berikut :
1. Pada Queues pilih Queue Tree kemudian klik tanda + yang berarti add untuk
menambahkan manajemen bandwith.
2. Beri nama “server-all” kemudian pada kolom parent pilih global-out. Queue type tetap
default dan priority 8. Klik OK.
3. Beri nama “server-down” kemudian pada kolom parent pilih server-all. Queue type tetap
default dan priority 8. Klik Ok.
4. Beri nama “lan-down” kemudian pada kolom parent pilih server-down. Packet mark pilih
lan-down. Queue type tetap default dan priority 8. Kemudian pada limit At isikan 32k dan
pada max limit isikan 64k. Klik Ok.
5. Beri nama “wlan-down” kemudian pada kolom parent pilih server-down. Packet mark
pilih wlan-down. Queue type tetap default dan priority 8. Kemudian pada limit At isikan
32k dan pada max limit isikan 64k. Klik Ok.
6. Beri nama “server-up” kemudian pada kolom parent pilih server-all. Queue type tetap
default dan priority 8. Klik Ok.
7. Beri nama “lan-up” kemudian pada kolom parent pilih server-up. Packet mark pilih lan-
up. Queue type tetap default dan priority 8. Kemudian pada limit At isikan 32k dan pada
max limit isikan 64k. Klik Ok.
8. Beri nama “wlan-up” kemudian pada kolom parent pilih server-up. Packet mark pilih
wlan-up. Queue type tetap default dan priority 8. Kemudian pada limit At isikan 32k dan
pada max limit isikan 64k. Klik Ok.
9. Setelah itu, Queues akan terisi dengan pengaturan manajemen bandwith yang telah diatur.
Setting Mikrotik Sebagai Hotspot
SETTING DHCP SERVER
1. Membuat IP Pool
IP  Pool
Setelah itu akan muncul tab Pool, kemudian klik add/tanda (+).
Isikan kolom name dengan nama yang diinginkan (contoh : ip-pool), lalu address yang
ingin di cover (contoh : 192.168.1.1-192.168.1.15). Untuk kolom Next Pool dibiarkan
saja. Setelah itu Apply, dan OK.
IP Pool yang sudah dibuat akan muncul pada tabel IP Pool seperti pada gambar berikut.
2. Membuat DHCP Server
IP  DHCP Server
Setelah itu akan muncul tab DHCP Server, kemudian klik add/tanda (+).
Isikan kolom Name dengan nama DHCP Server yang kita inginkan (contoh : server-
dhcp). Untuk Interface, isikan interface yang akan kita setting DHCP nya (contoh : eth-to-
wlan). Address Pool diisikan IP Pool yang telah dibuat sebelumnya (contoh : ip-pool).
Untuk yang lainnya dibiarkan saja pada settingan defaultnya. Terakhir, Apply dan OK.
Lalu DHCP yang telah dibuat akan muncul pada tab DHCP Server seperti gambar berikut.
Berikutnya klik tab Network (di sebelah tab DHCP). Klik Add, lalu muncul Jendela New
DHCP Network. Isikan Address yang akan di cover DHCP (contoh : 192.168.1.0/24).
Untuk Gateway diisi alamat gateway jaringan (contoh : 202.173.23.209), dan DNS Server
diisikan alamat DNS yang telah dikonfigurasi (contoh : 202.173.23.17). Sisanya
dikosongi saja (biarkan pada defaultnya). Terakhir, Apply dan OK
Selanjutnya akan muncul DHCP Network yang telah dikonfigurasi, seperti pada gambar
berikut.
SETTING HOTSPOT
1. Konfigurasi Server Hotspot
IP  Hotspot  Server
Klik tombol Add, kemudian muncul jendela New Server Hotspot.
Isikan kolom Name dengan nama Server hotspot yang diinginkan (contoh : server-
hotspot). Untuk Interface diisikan interface yang ingin deberi fasilitas hotspot (contoh :
eth-to-wlan), dan Address Pool diisikan ip pool yang telah dibuat sebelumnya (contoh :
ip-pool). Selebihnya biarkan pada settingan defaultnya. Terakhir, Apply dan OK.
Selanjutnya, konfigurasi Server Hotspot yang telah dibuat akan muncul pada jendela
Server Hotspot, seperti pada gambar berikut.
2. Membuat User Hotspot
Klik Tab User (disamping tab Server pada jendela Hotspot). Lalu akan muncul jendela
berikut.
Isikan kolom Server dengan Server Hotspot yang telah dibuat sebelumnya (contoh :
server-hotspot). Untuk Name dan Password, isikan sesuai dengan keinginan. Selebihnya
dibiarkan saja pada defaultnya. Terakhir, Apply dan OK. Selanjutnya User yang telah
dibuat akan ditampilkan pada jendela User Hotspot, seperti pada gambar berikut.
Untuk Login Ke Hotspot, buka Internet Eksplorer (Client)  ketikkan alamat gateway
Client (contoh : 192.168.1.1), lalu akan muncul halaman Login seperti pada gambar
berikut.
Selanjutnya jika berhasil membuka suatu halaman internet, maka itu berarti sudah
berhasil terkoneksi ke hotspot.
Setting Acces Point Security
Mengkonfigurasi Access Point Untuk Router Mikrotik
Dalam Ujian Kompetensi Keahlian yang akan di laksanakan tanggal 15 Februari 2010 hingga
tanggal 18 Februari 2010 mendatang, akan di ujikan pengkonfigurasian router mikrotik beserta
dengan firewallnya. Dan salah satu peralatan pendukung untuk pelaksanaan ujian ini adalah
Access Point (AP). Dalam Tutorial 8 ini akandi terangkan cara mengkonfigurasi Access Point
terutama konfigurasi yang akan digunakan untuk pelaksanaan ujian mendatang. Disini digunakan
AP EnGenius dari Senau.
Langkah-langkah dalam mengkonfigurasi adalah sebagai berikut:
a. Persiapan:
Peralatan yang digunakan adalah seperangkat AP yang lengkap dengan antena dan
adaptornya, serta sebuah komputer
Pemasangannya:
1. Buka Kotak AP dan pastikan didalamnya terdapat antena, adaptor, kabel cross over serta
AP itu sendiri.
2. Kemudian pasangkan antena pada AP.
3. Hubungkan adaptor dengan stop kontak dan hubungkan ujungnya pada AP.
4. Pasangkan ujung kabel cross over pada AP dan ujung satunya pada komputer yang akan
digunakan mengkonfigurasi.
5. Pastikan ketiga lampu di AP hidup, bila lampu power mati cek pada kabel adaptornya,
bila lampu LAN mati cek pada kabel cross overnya.
b. Konfigurasi:
1. Buk
a
browser , kemudian ketikan default Internet Protocol (IP) AP tersebut, untuk EnGenius
ketikan 192.168.1.1 untuk default IP –nya.
Gambar 1 buka browser
2. Selanjutnya masukan username dan password, untuk EnGenius usernamenya admin ,
passwordnya admin.
Gambar 2 memasukan username dan password
3. Selanjutnya akan tampil jendela awal AP.
Gambar 3 tampilan awal access point
4. Untuk konfigurasi AP yang akan digunakan nantinya di router mikrotik kita perlu
mengkonfigurasi pada TCP/IP Setting yang itu pada LAN Interface .
Gambar 4 pilihan LAN Interface
a. Untuk IP Addess masukan IP default yang nantinya akan digunakan untuk memanggil
AP lewat browser. Di sini digunakan IP 192.168.7.1 .
b. Untuk subnet mask, masukan 255.255.255.0 .
c. Untuk default gateway masukan default gateway IP router yang digunakan untuk port
wireless. Disini digunakan 192.168.7.254 .
d. Selanjutnya untuk DHCP pilih disable, karena nantinya dalam router mikrotik akan
menggunakan konfigurasi DHCPnya serhingga pada konfigurasi AP, DHCP tidak
dipergunakan.
e. Untuk 802.1d spanning tree kita pilih disable.
f. Setelah dikonfigurasi semua, klik apply changes.
Gambar 5 tampilan LAN interface setup
5. Konfigurasi selanjutnya yang perlu dilakukan adalah konfigurasi pada wireless , basic
setting.
Gambar 6 basic settings
a. Untuk pilihan band, pilih 2.4 GHz (B+G).
b. Untuk SSID, ketikan nama SSID yang akan digunakan. Di sini menggunakan Team7.
c. Untuk chanel pilih sesuai dengan channel yang kosong. Di sini menggunakan channel
7.
d. Hilangkan centang pada enable universal repeater mode.
e. Setelah selesai klik apply changes.
Gambar 7 tampilan basic settings
6. Untuk WEP (Wired Equivalent Privacy), tidak perlu dilakukan konfigurasi. Sehingga
pada encryption pilih none. Kemudian klik apply changes.
Gambar 8 tanpa konfigurasi WEP
7. Dan AP telah selesai di konfigurasi, selanjutnya hubungkan AP dengan router
c. Tes Koneksi:
Untuk melakukan tes koneksi , disini dilakukan tes koneksi lewat client:
1. Untuk melakukan tes koneksi lewat client maka sebelumnya harus dibuat DHCP server
dalam mikrotik. Disini DHCP server di mikrotik sudah dibuat, jadi tinggal melakukan tes
koneksi.
2. Pastikan bahwa komputer client sudah dikonfigurasi dengan pilihan IP DHCP.
Gambar 9 konfigurasi IP DHCP
3. Buka command prompt (cmd).
Gambar 10 membuka cmd
4. Ketikan ping 192.168.7.1 .
Gambar 11 ketik ping 192.168.7.1 di cmd
5. Selanjutnya akan muncul tulisan replay from 192.168.7.1: bytes=32 times<1ms TTL=64,
artinya bahwa AP telah terkoneksi dengan client.
Gambar 12 replay
Macam Port-Port Aplikasi
Port
Port Jenis Port Keyword Digunakan oleh
0 TCP, UDP T/A. Dicadangkan, tidak digunakan.
1 TCP, UDP TCPmux TCP Port Service Multiplexer
2 TCP, UDP compressnet Management Utility
3 TCP, UDP compressnet Compression Process
4 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan
5 TCP, UDP rje Remote Job Entry
6 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan
7 TCP, UDP echo Echo
8 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan
9 TCP, UDP discard Discard;alias=sink null
10 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan
11 TCP, UDP systat Active Users; alias = users
12 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan
13 TCP, UDP daytime Daytime
14 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan
15 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan (sebelumnya: netstat)
16 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan
17 TCP, UDP qotd Quote of the Day; alias = quote
18 TCP, UDP msp Message Send Protocol
19 TCP, UDP chargen Character Generator; alias = ttytst source
20 TCP, UDP ftp-data File Transfer Protocol (default data)
21 TCP, UDP ftp File Transfer Protocol (control), connection dialog
22 TCP, UDP SSH Putty
23 TCP, UDP telnet Telnet
24 TCP, UDP Any private mail system
25 TCP, UDP smtp Simple Mail Transfer Protocol; alias = mail
26 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan
27 TCP, UDP nsw-fe NSW User System FE
28 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan
29 TCP, UDP msg-icp MSG ICP
30 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan
31 TCP, UDP msg-auth MSG Authentication
32 TCP, UDP Belum ditetapkan
33 TCP, UDP dsp Display Support Protocol
34 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan
35 TCP, UDP Any private printer server
36 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan
37 TCP, UDP time Time; alias = timeserver
38 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan
39 TCP, UDP rlp Resource Location Protocol; alias = resource
40 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan
41 TCP, UDP graphics Graphics
42 TCP, UDP nameserver Host Name Server; alias = nameserver
43 TCP, UDP nicname Who Is; alias = nicname
44 TCP, UDP mpm-flags MPM FLAGS Protocol
45 TCP, UDP mpm Message Processing Module
46 TCP, UDP mpm-snd MPM (default send)
47 TCP, UDP ni-ftp NI FTP
48 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan
Pengayaanmikrotik

More Related Content

What's hot

8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn server
8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn server8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn server
8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn serverwayan abyong
 
Penyelesaian Soal Ujikom TKJ Tahun 2016 Paket 2 Menggunakan RouterOS di Virtu...
Penyelesaian Soal Ujikom TKJ Tahun 2016 Paket 2 Menggunakan RouterOS di Virtu...Penyelesaian Soal Ujikom TKJ Tahun 2016 Paket 2 Menggunakan RouterOS di Virtu...
Penyelesaian Soal Ujikom TKJ Tahun 2016 Paket 2 Menggunakan RouterOS di Virtu...Deni Kurnia
 
Pembahasan UKK TKJ Paket 2 ( Debian 5 )
Pembahasan UKK TKJ Paket 2 ( Debian 5 )Pembahasan UKK TKJ Paket 2 ( Debian 5 )
Pembahasan UKK TKJ Paket 2 ( Debian 5 )Dt Yunizaldi
 
setting mikrotik
setting mikrotiksetting mikrotik
setting mikrotikSeple Seple
 
Setting mikrotik sebagai gateway dengan winbox
Setting mikrotik sebagai gateway dengan winboxSetting mikrotik sebagai gateway dengan winbox
Setting mikrotik sebagai gateway dengan winboxM Reza Gunawan
 
Modul Workshop Aplikasi Berbasis Jaringan
Modul Workshop Aplikasi Berbasis JaringanModul Workshop Aplikasi Berbasis Jaringan
Modul Workshop Aplikasi Berbasis JaringanI Putu Hariyadi
 
Konfigurasi mikrotik
Konfigurasi mikrotikKonfigurasi mikrotik
Konfigurasi mikrotikHadi Nursyam
 
Pembahasan Solusi Soal UKK SMK TKJ Paket 4 Kurikulum 2013 Tahun 2020
Pembahasan Solusi Soal UKK SMK TKJ Paket 4 Kurikulum 2013 Tahun 2020Pembahasan Solusi Soal UKK SMK TKJ Paket 4 Kurikulum 2013 Tahun 2020
Pembahasan Solusi Soal UKK SMK TKJ Paket 4 Kurikulum 2013 Tahun 2020I Putu Hariyadi
 
Konfigurasi dns pada mikrotik
Konfigurasi dns pada mikrotikKonfigurasi dns pada mikrotik
Konfigurasi dns pada mikrotikMedika Risna
 
Pembahasan Solusi Soal UKK SMK TKJ Paket 3 Tahun 2017
Pembahasan Solusi Soal UKK SMK TKJ Paket 3 Tahun 2017Pembahasan Solusi Soal UKK SMK TKJ Paket 3 Tahun 2017
Pembahasan Solusi Soal UKK SMK TKJ Paket 3 Tahun 2017I Putu Hariyadi
 
Pembahasan UKK TKJ Paket 1
Pembahasan UKK TKJ Paket 1Pembahasan UKK TKJ Paket 1
Pembahasan UKK TKJ Paket 1Dt Yunizaldi
 
Pembahasan NETCOM Beginner Level Skill Pretest
Pembahasan NETCOM Beginner Level Skill PretestPembahasan NETCOM Beginner Level Skill Pretest
Pembahasan NETCOM Beginner Level Skill PretestI Putu Hariyadi
 
Panduan Praktikum Jaringan Komputer versi 1.1
Panduan Praktikum Jaringan Komputer versi 1.1Panduan Praktikum Jaringan Komputer versi 1.1
Panduan Praktikum Jaringan Komputer versi 1.1I Putu Hariyadi
 
Konfigurasi DHCP Server dan DHCP Relay Agent di Mikrotik Menggunakan GNS3
Konfigurasi DHCP Server dan DHCP Relay Agent di Mikrotik Menggunakan GNS3Konfigurasi DHCP Server dan DHCP Relay Agent di Mikrotik Menggunakan GNS3
Konfigurasi DHCP Server dan DHCP Relay Agent di Mikrotik Menggunakan GNS3I Putu Hariyadi
 
Trik membuat-websites-intranet-agar-dapat-di-akses-dari-internet
Trik membuat-websites-intranet-agar-dapat-di-akses-dari-internetTrik membuat-websites-intranet-agar-dapat-di-akses-dari-internet
Trik membuat-websites-intranet-agar-dapat-di-akses-dari-internetrizal99x
 
Pembahasan Solusi Soal UKK SMK TKJ Paket 2 Tahun 2018
Pembahasan Solusi Soal UKK SMK TKJ Paket 2 Tahun 2018Pembahasan Solusi Soal UKK SMK TKJ Paket 2 Tahun 2018
Pembahasan Solusi Soal UKK SMK TKJ Paket 2 Tahun 2018I Putu Hariyadi
 
Pembahasan Solusi Soal UTS Genap Praktikum Aplikasi Berbasis Jaringan - STMIK...
Pembahasan Solusi Soal UTS Genap Praktikum Aplikasi Berbasis Jaringan - STMIK...Pembahasan Solusi Soal UTS Genap Praktikum Aplikasi Berbasis Jaringan - STMIK...
Pembahasan Solusi Soal UTS Genap Praktikum Aplikasi Berbasis Jaringan - STMIK...I Putu Hariyadi
 

What's hot (20)

8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn server
8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn server8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn server
8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn server
 
Penyelesaian Soal Ujikom TKJ Tahun 2016 Paket 2 Menggunakan RouterOS di Virtu...
Penyelesaian Soal Ujikom TKJ Tahun 2016 Paket 2 Menggunakan RouterOS di Virtu...Penyelesaian Soal Ujikom TKJ Tahun 2016 Paket 2 Menggunakan RouterOS di Virtu...
Penyelesaian Soal Ujikom TKJ Tahun 2016 Paket 2 Menggunakan RouterOS di Virtu...
 
Pembahasan UKK TKJ Paket 2 ( Debian 5 )
Pembahasan UKK TKJ Paket 2 ( Debian 5 )Pembahasan UKK TKJ Paket 2 ( Debian 5 )
Pembahasan UKK TKJ Paket 2 ( Debian 5 )
 
Materi Seting Mikrotik
Materi Seting MikrotikMateri Seting Mikrotik
Materi Seting Mikrotik
 
setting mikrotik
setting mikrotiksetting mikrotik
setting mikrotik
 
Setting mikrotik sebagai gateway dengan winbox
Setting mikrotik sebagai gateway dengan winboxSetting mikrotik sebagai gateway dengan winbox
Setting mikrotik sebagai gateway dengan winbox
 
Modul Workshop Aplikasi Berbasis Jaringan
Modul Workshop Aplikasi Berbasis JaringanModul Workshop Aplikasi Berbasis Jaringan
Modul Workshop Aplikasi Berbasis Jaringan
 
Konfigurasi mikrotik
Konfigurasi mikrotikKonfigurasi mikrotik
Konfigurasi mikrotik
 
Pembahasan Solusi Soal UKK SMK TKJ Paket 4 Kurikulum 2013 Tahun 2020
Pembahasan Solusi Soal UKK SMK TKJ Paket 4 Kurikulum 2013 Tahun 2020Pembahasan Solusi Soal UKK SMK TKJ Paket 4 Kurikulum 2013 Tahun 2020
Pembahasan Solusi Soal UKK SMK TKJ Paket 4 Kurikulum 2013 Tahun 2020
 
Konfigurasi dns pada mikrotik
Konfigurasi dns pada mikrotikKonfigurasi dns pada mikrotik
Konfigurasi dns pada mikrotik
 
Pembahasan Solusi Soal UKK SMK TKJ Paket 3 Tahun 2017
Pembahasan Solusi Soal UKK SMK TKJ Paket 3 Tahun 2017Pembahasan Solusi Soal UKK SMK TKJ Paket 3 Tahun 2017
Pembahasan Solusi Soal UKK SMK TKJ Paket 3 Tahun 2017
 
Tutorial mikrotik-1
Tutorial mikrotik-1Tutorial mikrotik-1
Tutorial mikrotik-1
 
Tutorial packet tracer
Tutorial packet tracerTutorial packet tracer
Tutorial packet tracer
 
Pembahasan UKK TKJ Paket 1
Pembahasan UKK TKJ Paket 1Pembahasan UKK TKJ Paket 1
Pembahasan UKK TKJ Paket 1
 
Pembahasan NETCOM Beginner Level Skill Pretest
Pembahasan NETCOM Beginner Level Skill PretestPembahasan NETCOM Beginner Level Skill Pretest
Pembahasan NETCOM Beginner Level Skill Pretest
 
Panduan Praktikum Jaringan Komputer versi 1.1
Panduan Praktikum Jaringan Komputer versi 1.1Panduan Praktikum Jaringan Komputer versi 1.1
Panduan Praktikum Jaringan Komputer versi 1.1
 
Konfigurasi DHCP Server dan DHCP Relay Agent di Mikrotik Menggunakan GNS3
Konfigurasi DHCP Server dan DHCP Relay Agent di Mikrotik Menggunakan GNS3Konfigurasi DHCP Server dan DHCP Relay Agent di Mikrotik Menggunakan GNS3
Konfigurasi DHCP Server dan DHCP Relay Agent di Mikrotik Menggunakan GNS3
 
Trik membuat-websites-intranet-agar-dapat-di-akses-dari-internet
Trik membuat-websites-intranet-agar-dapat-di-akses-dari-internetTrik membuat-websites-intranet-agar-dapat-di-akses-dari-internet
Trik membuat-websites-intranet-agar-dapat-di-akses-dari-internet
 
Pembahasan Solusi Soal UKK SMK TKJ Paket 2 Tahun 2018
Pembahasan Solusi Soal UKK SMK TKJ Paket 2 Tahun 2018Pembahasan Solusi Soal UKK SMK TKJ Paket 2 Tahun 2018
Pembahasan Solusi Soal UKK SMK TKJ Paket 2 Tahun 2018
 
Pembahasan Solusi Soal UTS Genap Praktikum Aplikasi Berbasis Jaringan - STMIK...
Pembahasan Solusi Soal UTS Genap Praktikum Aplikasi Berbasis Jaringan - STMIK...Pembahasan Solusi Soal UTS Genap Praktikum Aplikasi Berbasis Jaringan - STMIK...
Pembahasan Solusi Soal UTS Genap Praktikum Aplikasi Berbasis Jaringan - STMIK...
 

Similar to Pengayaanmikrotik

Tutorial Soal MikroTik Uji Kom SMK 2017
Tutorial Soal MikroTik Uji Kom SMK 2017Tutorial Soal MikroTik Uji Kom SMK 2017
Tutorial Soal MikroTik Uji Kom SMK 2017Ira Rosdiana
 
Konfigurasi router mikrotik lengkap
Konfigurasi router mikrotik lengkapKonfigurasi router mikrotik lengkap
Konfigurasi router mikrotik lengkapMarkus Graphic
 
8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn server
8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn server8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn server
8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn serverwayan abyong
 
Pengenalan mikrotik revisi
Pengenalan mikrotik revisiPengenalan mikrotik revisi
Pengenalan mikrotik revisiCuhendra C
 
Tugas praktikum xi tkj 2 abdul gofur
Tugas praktikum xi tkj 2 abdul gofurTugas praktikum xi tkj 2 abdul gofur
Tugas praktikum xi tkj 2 abdul gofurbayu april
 
Tugas praktikum abdul ghofur XI TKJ 2
Tugas praktikum abdul ghofur XI TKJ 2Tugas praktikum abdul ghofur XI TKJ 2
Tugas praktikum abdul ghofur XI TKJ 2shendy achmadputra
 
Tugas praktikum abdul ghofur XI TKJ 2
Tugas praktikum abdul ghofur XI TKJ 2Tugas praktikum abdul ghofur XI TKJ 2
Tugas praktikum abdul ghofur XI TKJ 2abdul ghofur
 
Tutorial Cara Setting Mikrotik Standart IQBAL XII.pptx
Tutorial Cara Setting Mikrotik Standart IQBAL XII.pptxTutorial Cara Setting Mikrotik Standart IQBAL XII.pptx
Tutorial Cara Setting Mikrotik Standart IQBAL XII.pptxLGNGAMING
 
Kelompok 2 dua lantai 4 ruangan masing-masing lantai
Kelompok 2 dua lantai 4 ruangan masing-masing lantaiKelompok 2 dua lantai 4 ruangan masing-masing lantai
Kelompok 2 dua lantai 4 ruangan masing-masing lantaiWilly Winas
 
pembahasan modul UkK pada smkn 2 panyabu gan
pembahasan modul UkK pada smkn 2 panyabu ganpembahasan modul UkK pada smkn 2 panyabu gan
pembahasan modul UkK pada smkn 2 panyabu ganSaipulAnwar18
 
Membuat Jaringan LAN Menggunakan Cisco Packet Tracer
Membuat Jaringan LAN Menggunakan Cisco Packet TracerMembuat Jaringan LAN Menggunakan Cisco Packet Tracer
Membuat Jaringan LAN Menggunakan Cisco Packet TracerPT Jaya Teknik Indonesia
 
Tugas remedial
Tugas  remedialTugas  remedial
Tugas remedialbagas1
 
Instalasi dan-konfigurasi-mikrotik-sebagai-gateway 2
Instalasi dan-konfigurasi-mikrotik-sebagai-gateway 2Instalasi dan-konfigurasi-mikrotik-sebagai-gateway 2
Instalasi dan-konfigurasi-mikrotik-sebagai-gateway 2haryanto77
 
Mikrotik router
Mikrotik routerMikrotik router
Mikrotik routerAri Fidele
 

Similar to Pengayaanmikrotik (20)

Laporan PIJK 8
Laporan PIJK 8Laporan PIJK 8
Laporan PIJK 8
 
Tutorial Soal MikroTik Uji Kom SMK 2017
Tutorial Soal MikroTik Uji Kom SMK 2017Tutorial Soal MikroTik Uji Kom SMK 2017
Tutorial Soal MikroTik Uji Kom SMK 2017
 
Konfigurasi router mikrotik lengkap
Konfigurasi router mikrotik lengkapKonfigurasi router mikrotik lengkap
Konfigurasi router mikrotik lengkap
 
Cara setting mikrotik dynov
Cara setting mikrotik dynovCara setting mikrotik dynov
Cara setting mikrotik dynov
 
8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn server
8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn server8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn server
8.1 lab-instalasi dan konfigurasi vpn server
 
Laporan 2
Laporan 2Laporan 2
Laporan 2
 
Pengenalan mikrotik revisi
Pengenalan mikrotik revisiPengenalan mikrotik revisi
Pengenalan mikrotik revisi
 
Tugas praktikum xi tkj 2 abdul gofur
Tugas praktikum xi tkj 2 abdul gofurTugas praktikum xi tkj 2 abdul gofur
Tugas praktikum xi tkj 2 abdul gofur
 
Tugas praktikum abdul ghofur XI TKJ 2
Tugas praktikum abdul ghofur XI TKJ 2Tugas praktikum abdul ghofur XI TKJ 2
Tugas praktikum abdul ghofur XI TKJ 2
 
Tugas praktikum abdul ghofur XI TKJ 2
Tugas praktikum abdul ghofur XI TKJ 2Tugas praktikum abdul ghofur XI TKJ 2
Tugas praktikum abdul ghofur XI TKJ 2
 
Tutorial Cara Setting Mikrotik Standart IQBAL XII.pptx
Tutorial Cara Setting Mikrotik Standart IQBAL XII.pptxTutorial Cara Setting Mikrotik Standart IQBAL XII.pptx
Tutorial Cara Setting Mikrotik Standart IQBAL XII.pptx
 
Laporan projec work tkj
Laporan projec work tkjLaporan projec work tkj
Laporan projec work tkj
 
Laporan 9 konfigurasi router lanjutan
Laporan 9 konfigurasi router lanjutanLaporan 9 konfigurasi router lanjutan
Laporan 9 konfigurasi router lanjutan
 
Kelompok 2 dua lantai 4 ruangan masing-masing lantai
Kelompok 2 dua lantai 4 ruangan masing-masing lantaiKelompok 2 dua lantai 4 ruangan masing-masing lantai
Kelompok 2 dua lantai 4 ruangan masing-masing lantai
 
pembahasan modul UkK pada smkn 2 panyabu gan
pembahasan modul UkK pada smkn 2 panyabu ganpembahasan modul UkK pada smkn 2 panyabu gan
pembahasan modul UkK pada smkn 2 panyabu gan
 
Membuat Jaringan LAN Menggunakan Cisco Packet Tracer
Membuat Jaringan LAN Menggunakan Cisco Packet TracerMembuat Jaringan LAN Menggunakan Cisco Packet Tracer
Membuat Jaringan LAN Menggunakan Cisco Packet Tracer
 
Tugas remedial
Tugas  remedialTugas  remedial
Tugas remedial
 
Instalasi dan-konfigurasi-mikrotik-sebagai-gateway 2
Instalasi dan-konfigurasi-mikrotik-sebagai-gateway 2Instalasi dan-konfigurasi-mikrotik-sebagai-gateway 2
Instalasi dan-konfigurasi-mikrotik-sebagai-gateway 2
 
Mikrotik router
Mikrotik routerMikrotik router
Mikrotik router
 
Tugas smk
Tugas smkTugas smk
Tugas smk
 

Recently uploaded

Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 

Recently uploaded (20)

Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 

Pengayaanmikrotik

  • 1. MIKROTIK 2.9.27 Pengayaan Ujian Praktik Kompetensi Keahlian Teknik Komputer dan Jaringan SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 7 SEMARANG 2010
  • 3. INSTALASI MIKROTIK 2.9.27 Langkah-langkah dalam menginstal Mikrotik OS 1. Booting melalui CD-ROM 2. Setelah proses booting, akan muncul pilihan software yang mau di install 3. Jika menginginkan memilih semua system package tekan “A” 4 Tekan “ya” jika ingin mengkofigurasi dan melanjutkan proses instalasi.
  • 4. 5. Tekan “enter” untuk melakukan restart system. 6. Setelah itu akan ,muncul menu login Mikrotik login = admin sedangkan untuk password dikosongkan ( enter saja).
  • 5.
  • 7. Setting Mikrotik Sebagai Router Setelah melakukan proses installasi mikrotik langkah yang dilakukan yaitu : 1. Mengubah nama interface agar mudah dalam penggunaannya. Ketikkan perintah : interface print Ketikkan perintah untuk mengubah nama ether1 : Kemudian ketikkan kembali perintah di bawah ini untuk mengganti nama ether2: Lakukan langkah yang sama untuk mengganti nama ether3: Setelah langkah tersebut, maka akan tampak hasil seperti gambar di bawah : 2. Menentukan IP address pada masing-masing interface. IP Ketikkan perintah di bawah untuk menentukan IP address public : Ketikkan perintah untuk menentukan IP address wlan yang berfungsi sebagai gateway client WLAN : Ketikkan perintah untuk menentukan IP address lan yang berfungsi sebagai gateway client kabel :
  • 8. Maka hasilnya akan tampak seperti gambar berikut : 3. Menentukan IP gateway. Dimana gateway tersebut berfungsi sebagai gerbang untuk koneksi ke luar (internet). Ketikkan perintah : Untuk melihat hasil konfigurasi, ketikkan perintah ip route print, seperti gambar berikut: 4. Menentukan IP address dns yang berfungsi untuk mentranslasikan IP address menjadi domain. Ketikkan perintah sebagai berikut untuk mengkonfigurasi dns : Untuk melihat hasil konfigurasi ketikkan perintah ip dns print.
  • 10. Membuat NAT 1. Jalankan program Winbox 2. Isikan alamat IP Server Mikrotik, username dan password, lalu klik connect.
  • 11. 3. Pilih IP → Firewall → NAT → Add (tanda +)
  • 12. 4. Membuat 2 source NAT, yaitu untuk wlan dan wired a. Untuk Wlan Pada tab General, isikan Chain : srcnat Src. Address : 192.168.1.0/24 (IP wlan) Out. Interface : eth-to-public Pada tab Action, isikan Action : src-nat To Addresses : 202.173.23.211 (IP public) To Ports : 0-65535 Apply → OK
  • 13. b. Untuk Wired Pada tab General, isikan Chain : srcnat Src. Address : 192.168.10.0/24 (IP wired) Out. Interface : eth-to-public Pada tab Action, isikan Action : src-nat To Addresses : 202.173.23.211 (IP public) To Ports : 0-65535 Apply → OK
  • 14. 5. Membuat 2 destination nat, IP yang digunakan yaitu IP pada komputer yang diinstal Xampp dan Radmin. Komputer yang diinstal Xammp dan Radmin yaitu komputer wlan. a. Untuk Xampp Pada tab General, isikan Chain : dstnat Dst. Address : 202.173.23.211 (IP public) Protocol : 6 (tcp) Dst. Port : 80 (untuk Xampp) Pada tab Action, isikan Action : dst-nat To Addresses : 192.168.1.4 (IP wlan) To Ports : 80 Apply → OK
  • 15. b. Untuk Radmin Pada tab General, isikan Chain : dstnat Dst. Address : 202.173.23.211 (IP public) Protocol : 6 (tcp) Dst. Port : 4899 (untuk Radmin) Pada Action, isikan Action : dst-nat To Addresses : 192.168.1.4 (IP wlan) To Ports : 4899
  • 17. Membuat Mangle 1. Pilih IP → Firewall → NAT → Add (tanda +) 2. Membuat 2 source masing-masing untuk wlan dan wired a. Untuk source wlan Pada tab General Chain : forward Src. Address : 192.168.1.0/24 Protocol : 6 (tcp)
  • 18. Pada tab Action Action : mark packet New Packet Mark : src wlan Apply → OK
  • 19. b. Untuk source wired Pada tab General Chain : forward Src. Address : 192.168.10.0/24 Protocol : 6 (tcp) Pada tab Action Action : mark packet New Packet Mark : src wired Apply → OK
  • 20. 3. Membuat 2 destination masing-masing untuk wlan dan wired a. Untuk destination wlan Pada tab General Chain : forward Dst. Address : 192.168.1.0/24 Protocol : 6 (tcp) Pada tab Action Action : mark packet New Packet Mark : dst wlan Apply → OK
  • 21. b. Untuk destination wired Pada tab General Chain : forward Src. Address : 192.168.10.0/24 Protocol : 6 (tcp) Pada tab Action Action : mark packet New Packet Mark : dst wired Apply → OK
  • 22.
  • 23. Membuat Filter Rules Rule pertama yang dibuat adalah “drop all”, berikut adalah langkah-langkah konfigurasinya : 1. Pilih IP → Firewall → Filter Rules → Add (tanda +) 2. Pada tab General, masukkan Chain : forward Apply → OK
  • 24. Pada tab Action, masukkan Action : drop Apply → OK
  • 25. Rule yang kedua adalah mengijinkan host 192.168.1.4 untuk terkoneksi dengan internet. Langkahnya sebagai berikut : 1. Klik button “add” 2. Pada tab General, masukkan Chain : forward Src. Address : 192.168.1.4 Pada tab Action, masukkan Action : accept Apply → OK
  • 26. Setting Mikrotik Sebagai Web Server dan Radmin
  • 27. SETTING WEB SERVER DAN RADMIN 1. Install Web Master 2. Setting IP Winbox – IP – firewall – NAT 3. Buat destination NAT ke alamat IP web master *chain = dstnat *dst. Address = IP server mikrotik (202.173.23.211) *protocol = tcp *dst. Port = 80
  • 28. 4. Pindah ke tab Action *action = dstnat *to addresses = IP Web Server (192.168.1.1) *to ports = 80 5. Klik Apply – Ok 6. Buka browser dari komputer client kabel 7. Ketik alamat IP server mikrotik (202.173.23.211), apabila terlihat tampilan seperti berikut maka telah berhasil
  • 29. 8. Install Radmin 9. Setelah proses instalasi selesai, klik Start – All Programs – Remote Administrator v2.1 – Start Remote Administrator server 10. Setting IP Winbox – IP – firewall – NAT *chain = dstnat *dst address = ip server mikrotik (202.173.23.211) *protocol = tcp *dst port = 4899
  • 30. 11. Pindah ke tab Action *action = dstnat *to addresses = IP Radmin (192.168.1.1) *to ports = 4899 12. Klik Apply – OK 13. Klik Start – All Programs – Remote Administrator v2.1 – Remote Administrator viewer
  • 31. 14. Klik Connect to address 15. Ketik alamat IP yang akan di remote 16. Klik Connect
  • 32. Setting Mikrotik Sebagai Management Bandwidth
  • 33. Setting Mikrotik Sebagai Management Bandwidth Mengonfigurasi mikrotik sebagai manajemen bandwith dapat dilakukan melalui server secara langsung maupun di remote melalui client dengan menggunakan aplikasi winbox. Winbox didapatkan dengan cara mendownloadnya dari browser komputer client yang ditujukan pada IP server, misal http://192.168.1.254/. Akan muncul tampilan mikrotik, pada bagian winbox, klik download. Simpan winbox tersebut pada desktop agar mudah untuk mengaksesnya. Berikut adalah cara mengonfigurasi manajemen bandwith melalui winbox menggunakan Simple Queues : 1. Double klik aplikasi winbox yang berada pada desktop komputer client. Pada kotak connect to, isikan IP address komputer server. Isikan password, server mikrotik, kemudian klik connect. 2. Setelah itu akan tampil jendela aplikasi winbox. Klik pada Queues.
  • 34. 3. Pilih Simple Queues kemudian klik tanda + yang berarti add untuk menambahkan manajemen bandwith. 4. Kemudian atur pada kolom general, isikan nama dari manajemen bandwith tersebut. Centang pada cekbox target upload dan target download. Pada kolom max limit isikan unlimited.
  • 35. Selain menggunakan Simple Queues, manajemen bandwith juga dapat dilakukan dengan menggunakan Queue Tree. Caranya adalah sebagai berikut : 1. Pada Queues pilih Queue Tree kemudian klik tanda + yang berarti add untuk menambahkan manajemen bandwith. 2. Beri nama “server-all” kemudian pada kolom parent pilih global-out. Queue type tetap default dan priority 8. Klik OK.
  • 36. 3. Beri nama “server-down” kemudian pada kolom parent pilih server-all. Queue type tetap default dan priority 8. Klik Ok. 4. Beri nama “lan-down” kemudian pada kolom parent pilih server-down. Packet mark pilih lan-down. Queue type tetap default dan priority 8. Kemudian pada limit At isikan 32k dan pada max limit isikan 64k. Klik Ok.
  • 37. 5. Beri nama “wlan-down” kemudian pada kolom parent pilih server-down. Packet mark pilih wlan-down. Queue type tetap default dan priority 8. Kemudian pada limit At isikan 32k dan pada max limit isikan 64k. Klik Ok. 6. Beri nama “server-up” kemudian pada kolom parent pilih server-all. Queue type tetap default dan priority 8. Klik Ok. 7. Beri nama “lan-up” kemudian pada kolom parent pilih server-up. Packet mark pilih lan- up. Queue type tetap default dan priority 8. Kemudian pada limit At isikan 32k dan pada max limit isikan 64k. Klik Ok.
  • 38. 8. Beri nama “wlan-up” kemudian pada kolom parent pilih server-up. Packet mark pilih wlan-up. Queue type tetap default dan priority 8. Kemudian pada limit At isikan 32k dan pada max limit isikan 64k. Klik Ok. 9. Setelah itu, Queues akan terisi dengan pengaturan manajemen bandwith yang telah diatur.
  • 40. SETTING DHCP SERVER 1. Membuat IP Pool IP  Pool Setelah itu akan muncul tab Pool, kemudian klik add/tanda (+). Isikan kolom name dengan nama yang diinginkan (contoh : ip-pool), lalu address yang ingin di cover (contoh : 192.168.1.1-192.168.1.15). Untuk kolom Next Pool dibiarkan saja. Setelah itu Apply, dan OK.
  • 41. IP Pool yang sudah dibuat akan muncul pada tabel IP Pool seperti pada gambar berikut. 2. Membuat DHCP Server IP  DHCP Server Setelah itu akan muncul tab DHCP Server, kemudian klik add/tanda (+). Isikan kolom Name dengan nama DHCP Server yang kita inginkan (contoh : server- dhcp). Untuk Interface, isikan interface yang akan kita setting DHCP nya (contoh : eth-to-
  • 42. wlan). Address Pool diisikan IP Pool yang telah dibuat sebelumnya (contoh : ip-pool). Untuk yang lainnya dibiarkan saja pada settingan defaultnya. Terakhir, Apply dan OK. Lalu DHCP yang telah dibuat akan muncul pada tab DHCP Server seperti gambar berikut. Berikutnya klik tab Network (di sebelah tab DHCP). Klik Add, lalu muncul Jendela New DHCP Network. Isikan Address yang akan di cover DHCP (contoh : 192.168.1.0/24). Untuk Gateway diisi alamat gateway jaringan (contoh : 202.173.23.209), dan DNS Server diisikan alamat DNS yang telah dikonfigurasi (contoh : 202.173.23.17). Sisanya dikosongi saja (biarkan pada defaultnya). Terakhir, Apply dan OK
  • 43. Selanjutnya akan muncul DHCP Network yang telah dikonfigurasi, seperti pada gambar berikut.
  • 44. SETTING HOTSPOT 1. Konfigurasi Server Hotspot IP  Hotspot  Server Klik tombol Add, kemudian muncul jendela New Server Hotspot. Isikan kolom Name dengan nama Server hotspot yang diinginkan (contoh : server- hotspot). Untuk Interface diisikan interface yang ingin deberi fasilitas hotspot (contoh : eth-to-wlan), dan Address Pool diisikan ip pool yang telah dibuat sebelumnya (contoh : ip-pool). Selebihnya biarkan pada settingan defaultnya. Terakhir, Apply dan OK.
  • 45. Selanjutnya, konfigurasi Server Hotspot yang telah dibuat akan muncul pada jendela Server Hotspot, seperti pada gambar berikut. 2. Membuat User Hotspot Klik Tab User (disamping tab Server pada jendela Hotspot). Lalu akan muncul jendela berikut. Isikan kolom Server dengan Server Hotspot yang telah dibuat sebelumnya (contoh : server-hotspot). Untuk Name dan Password, isikan sesuai dengan keinginan. Selebihnya dibiarkan saja pada defaultnya. Terakhir, Apply dan OK. Selanjutnya User yang telah dibuat akan ditampilkan pada jendela User Hotspot, seperti pada gambar berikut.
  • 46. Untuk Login Ke Hotspot, buka Internet Eksplorer (Client)  ketikkan alamat gateway Client (contoh : 192.168.1.1), lalu akan muncul halaman Login seperti pada gambar berikut. Selanjutnya jika berhasil membuka suatu halaman internet, maka itu berarti sudah berhasil terkoneksi ke hotspot.
  • 48. Mengkonfigurasi Access Point Untuk Router Mikrotik Dalam Ujian Kompetensi Keahlian yang akan di laksanakan tanggal 15 Februari 2010 hingga tanggal 18 Februari 2010 mendatang, akan di ujikan pengkonfigurasian router mikrotik beserta dengan firewallnya. Dan salah satu peralatan pendukung untuk pelaksanaan ujian ini adalah Access Point (AP). Dalam Tutorial 8 ini akandi terangkan cara mengkonfigurasi Access Point terutama konfigurasi yang akan digunakan untuk pelaksanaan ujian mendatang. Disini digunakan AP EnGenius dari Senau. Langkah-langkah dalam mengkonfigurasi adalah sebagai berikut: a. Persiapan: Peralatan yang digunakan adalah seperangkat AP yang lengkap dengan antena dan adaptornya, serta sebuah komputer Pemasangannya: 1. Buka Kotak AP dan pastikan didalamnya terdapat antena, adaptor, kabel cross over serta AP itu sendiri. 2. Kemudian pasangkan antena pada AP. 3. Hubungkan adaptor dengan stop kontak dan hubungkan ujungnya pada AP. 4. Pasangkan ujung kabel cross over pada AP dan ujung satunya pada komputer yang akan digunakan mengkonfigurasi. 5. Pastikan ketiga lampu di AP hidup, bila lampu power mati cek pada kabel adaptornya, bila lampu LAN mati cek pada kabel cross overnya. b. Konfigurasi:
  • 49. 1. Buk a browser , kemudian ketikan default Internet Protocol (IP) AP tersebut, untuk EnGenius ketikan 192.168.1.1 untuk default IP –nya. Gambar 1 buka browser 2. Selanjutnya masukan username dan password, untuk EnGenius usernamenya admin , passwordnya admin. Gambar 2 memasukan username dan password
  • 50. 3. Selanjutnya akan tampil jendela awal AP. Gambar 3 tampilan awal access point 4. Untuk konfigurasi AP yang akan digunakan nantinya di router mikrotik kita perlu mengkonfigurasi pada TCP/IP Setting yang itu pada LAN Interface .
  • 51. Gambar 4 pilihan LAN Interface a. Untuk IP Addess masukan IP default yang nantinya akan digunakan untuk memanggil AP lewat browser. Di sini digunakan IP 192.168.7.1 . b. Untuk subnet mask, masukan 255.255.255.0 . c. Untuk default gateway masukan default gateway IP router yang digunakan untuk port wireless. Disini digunakan 192.168.7.254 . d. Selanjutnya untuk DHCP pilih disable, karena nantinya dalam router mikrotik akan menggunakan konfigurasi DHCPnya serhingga pada konfigurasi AP, DHCP tidak dipergunakan. e. Untuk 802.1d spanning tree kita pilih disable. f. Setelah dikonfigurasi semua, klik apply changes. Gambar 5 tampilan LAN interface setup
  • 52. 5. Konfigurasi selanjutnya yang perlu dilakukan adalah konfigurasi pada wireless , basic setting. Gambar 6 basic settings a. Untuk pilihan band, pilih 2.4 GHz (B+G). b. Untuk SSID, ketikan nama SSID yang akan digunakan. Di sini menggunakan Team7. c. Untuk chanel pilih sesuai dengan channel yang kosong. Di sini menggunakan channel 7. d. Hilangkan centang pada enable universal repeater mode. e. Setelah selesai klik apply changes.
  • 53. Gambar 7 tampilan basic settings 6. Untuk WEP (Wired Equivalent Privacy), tidak perlu dilakukan konfigurasi. Sehingga pada encryption pilih none. Kemudian klik apply changes. Gambar 8 tanpa konfigurasi WEP 7. Dan AP telah selesai di konfigurasi, selanjutnya hubungkan AP dengan router
  • 54. c. Tes Koneksi: Untuk melakukan tes koneksi , disini dilakukan tes koneksi lewat client: 1. Untuk melakukan tes koneksi lewat client maka sebelumnya harus dibuat DHCP server dalam mikrotik. Disini DHCP server di mikrotik sudah dibuat, jadi tinggal melakukan tes koneksi. 2. Pastikan bahwa komputer client sudah dikonfigurasi dengan pilihan IP DHCP. Gambar 9 konfigurasi IP DHCP 3. Buka command prompt (cmd).
  • 55. Gambar 10 membuka cmd 4. Ketikan ping 192.168.7.1 . Gambar 11 ketik ping 192.168.7.1 di cmd 5. Selanjutnya akan muncul tulisan replay from 192.168.7.1: bytes=32 times<1ms TTL=64, artinya bahwa AP telah terkoneksi dengan client. Gambar 12 replay
  • 57. Port Jenis Port Keyword Digunakan oleh 0 TCP, UDP T/A. Dicadangkan, tidak digunakan. 1 TCP, UDP TCPmux TCP Port Service Multiplexer 2 TCP, UDP compressnet Management Utility 3 TCP, UDP compressnet Compression Process 4 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan 5 TCP, UDP rje Remote Job Entry 6 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan 7 TCP, UDP echo Echo 8 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan 9 TCP, UDP discard Discard;alias=sink null 10 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan 11 TCP, UDP systat Active Users; alias = users 12 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan 13 TCP, UDP daytime Daytime 14 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan 15 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan (sebelumnya: netstat) 16 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan 17 TCP, UDP qotd Quote of the Day; alias = quote 18 TCP, UDP msp Message Send Protocol 19 TCP, UDP chargen Character Generator; alias = ttytst source 20 TCP, UDP ftp-data File Transfer Protocol (default data) 21 TCP, UDP ftp File Transfer Protocol (control), connection dialog 22 TCP, UDP SSH Putty 23 TCP, UDP telnet Telnet 24 TCP, UDP Any private mail system 25 TCP, UDP smtp Simple Mail Transfer Protocol; alias = mail 26 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan 27 TCP, UDP nsw-fe NSW User System FE 28 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan 29 TCP, UDP msg-icp MSG ICP 30 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan 31 TCP, UDP msg-auth MSG Authentication 32 TCP, UDP Belum ditetapkan 33 TCP, UDP dsp Display Support Protocol 34 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan 35 TCP, UDP Any private printer server 36 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan 37 TCP, UDP time Time; alias = timeserver 38 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan 39 TCP, UDP rlp Resource Location Protocol; alias = resource 40 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan 41 TCP, UDP graphics Graphics 42 TCP, UDP nameserver Host Name Server; alias = nameserver 43 TCP, UDP nicname Who Is; alias = nicname 44 TCP, UDP mpm-flags MPM FLAGS Protocol 45 TCP, UDP mpm Message Processing Module 46 TCP, UDP mpm-snd MPM (default send) 47 TCP, UDP ni-ftp NI FTP 48 TCP, UDP T/A Belum ditetapkan