SlideShare a Scribd company logo
1 of 48
PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI
2
Latar Belakang
Setiap anak adalah istimewa dan telah dibekali dengan kemampuan, minat dan
bakat yang unik dan luar biasa sejak lahir.
Oleh karena itu setiap guru harus dapat memetakan dan menggunakan potensi
tersebut guna meningkatkan potensi dan capaian pembelajaran peserta didik.
Guru perlu melakukan asesmen terlebih dahulu untuk memetakan kompetensi,
minat dan bakat peserta didik yang disebut sebagai ASESMEN DIAGNOSTIK.
Asesmen diagnostik terbagi menjadi asesmen diagnostik non-kognitif (seperti tes
minat dan gaya belajar) dan asesmen diagnosis kognitif/kejuruan untuk
mengetahui kesiapan belajar.
Selanjutnya hasil asesmen tersebut digunakan oleh guru untuk menerapkan pola
dan proses pembelajaran berdiferensiasi.
Pengertian Pembelajaran
Berdiferensiasi
Pembelajaran berdiferensiasi adalah proses belajar mengajar dimana peserta
didik dapat mempelajari materi pelajaran sesuai dengan kemampuan, apa yang
disukai, dan kebutuhannya masing-masing sehingga mereka tidak frustasi dan
merasa gagal dalam pengalaman belajarnya (Breaux dan Magee, 2010; Fox &
Hoffman, 2011; Tomlinson, 2017)
Tiga Aspek
Pembelajaran
Berdiferensiasi
1. Konten
Aspek Konten terkait dengan apa
yang akar diajarkan
Proses
2. Aspek Proses
Aspek proses terkait apa yang akan
dilakukan oleh peserta dalam proses
belajar
3. Aspek Produk
berupa pembuatan produk yang
dilakukan di bagian akhir yang dapat
mengukur ketercapaian tujuan
pembelajaran
Ciri Pembelajaran Berdiferensiasi
Ciri-Ciri Penjelasan
Bersifat proaktif Guru secara proaktif dari awal sudah mengantisipasi kelas yang
akan diajarnya dengan merencanakan pembelajaran untuk
peserta didik yang berbeda-beda. Jadi bukan menyesuaikan
pembelajarannya dengan peserta didik sebagai reaksi dari
evaluasi tentang ketidakberhasilan pelajaran sebelumnya
Menekankan kualitas
daripada kuantitas
Dalam pembelajaran berdiferensiasi, kualitas dari tugas lebih
disesuaikan dengan kebutuhan peserta didik. Jadi bukan berarti
anak yang pandai setelah selesai mengerjakan tugasnya akan
diberi lagi tugas tambahan yang sama, namun ia diberikan tugas
lain yang dapat menambah keterampilannya
Ciri Pembelajaran Berdiferensiasi
Ciri-Ciri Penjelasan
Berakar pada asesmen Guru selalu mengases para peserta didik dengan berbagai cara
untuk mengetahui keadaan mereka dalam setiap pembelajaran
sehingga berdasarkan hasil asesmen tersebut, guru dapat
menyesuaikan pembelajarannya dengan kebutuhan mereka.
Menyediakan berbagai
pendekatan dalam
konten, proses
pembelajaran, produk
yang dihasilkan, dan
juga lingkungan belajar
Dalam pembelajaran berdiferensiasi ada 4 unsur yang dapat
disesuaikan dengan tingkat kesiapan peserta didik dalam
mempelajari materi, minat, dan gaya belajar mereka. Ke empat
unsur yang disesuaikan adalah konten (apa yang dipelajari),
proses (bagaimana mempelajarinya), produk (apa yang
dihasilkan setelah mempelajarinya), dan lingkungan belajar (iklim
belajarnya)
Ciri Pembelajaran Berdiferensiasi
Ciri-Ciri Penjelasan
Berorientasi pada
peserta didik
Tugas diberikan berdasarkan tingkat pengetahuan awal
peserta didik terhadap materi yang akan diajarkan sehingga
guru merancang pembelajaran sesuai dengan level
kebutuhan peserta didik. Guru lebih banyak mengatur waktu,
ruang, dan kegiatan yang akan dilakukan peserta didik
daripada menyajikan informasi kepada peserta didik
Merupakan campuran
dari pembelajaran
individu dan klasikal
Guru memberikan kesemoatan kepada didik untuk kadang-
kadang belajar bersamasama secara klasikal dan dapat juga
belajar secara individu
Ciri Pembelajaran Berdiferensiasi
Ciri-Ciri Penjelasan
Bersifat hidup Guru berkolaborasi dengan peserta didik terus menerus
termasuk untuk menyusun tujuan kelas maupun individu dari
para peserta didik. Guru memonitor bagaimana pelajaran dapat
cocok dengan para peserta didik dan bagaimana
penyesuaiannya. Sumber
Prinsip
Pembelajaran
Berdiferensia
si
Keragaman Peserta
Didik
Kesiapan Belajar Keseragaman kesiapan belajar ini melihat
sejauhmana peserta didik menguasai satu
materi. Guru sebelum pelaksanaan
pembelajaran perlu melakukan asesmen terkait
dengan kesiaapan ini
Minat
Keseragaman minat untuk melihat hoby anak
dalam hal apa, Hobi ini bisa untuk menentukan
produk atau aktivitas apa yang perlu dilakukan
anak dalam proses belajar
Gaya Belajar Keseragaman Gaya belajar ini untuk melihat
kecenderungan gaya belajar anak. Ada anak
yang seneng belajar bersama, ada anak yang
seneng belajar mandiri dll.
s.id/minats
Tes Minat Belajar
Contoh Strategi
Kesiapan Minat Profil Belajar
Diskusi kelas dgn pertanyaan yg
berbeda level kesulitannya
Diskusi kelas dgn pertanyaan yg
berbeda sesuai minat peserta
didik
Diskusi kelas dengan chatting di
media online, podcast, talk show.
Tutor sebaya menjelaskan teman
yang kesulitan.
Tutor sebaya yang memiliki minat
yang sama.
Tutor sebaya di kelompok besar
(kelas), kecil, individu, lewat
video, gambar, lagu).
Tugas dengan menggunakan
RAFT (Role Audience Format
Topic) yg berbeda level
kesulitannya
Tugas menggunakan RAFT yg
berbeda topiknya sesuai minat
peserta didik.
RAFT yang dimainkan dalam
Role play (bermain drama)
Dadu berpikir yang level kesulitan
tugasnya berbeda
Jigsaw (expert group
berdasarkan minat)
Contoh Strategi
Kesiapan Minat Profil Belajar
Kontrak Belajar untuk kegiatan
berdasarkan kesiapan peserta
didik
Dadu berpikir yg berbeda
pertanyaannya sesuai dengan
minat peserta didik
Pameran berjalan (gallery walk)
Papan Pilihan dengan kegiatan
yang berbeda kesulitannya
Kontrak belajar kegiatan
berdasarkan minat peserta didik.
Dadu berpikir yang berbeda
tugasnya berdasarkan auditori,
visual, atau kinestetik
Belajar mandiri sesuai dengan
minat peserta didik
Kontrak belajar sesuai dng gaya
belajar auditori, visual, atau
kinestetik
Asesmen dng berbagai gaya
belajar
Elemen
Berdiferensia
si
Elemen
Berdiferensiasi
1. Konten
konten adalah materi apa yang
akan diajarkan oleh guru di kelas
atau materi apa yang akan
dipelajari oleh peserta didik di
kelas.
1. Proses
Yang dimaksud dalam proses
pada bagian ini adalah kegiatan
yang dilakukan peserta didik di
kelas. Kegiatan yang dimaksud
adalah kegiatan yang bermakna
bagi peserta didik sebagai
pengalaman belajarnya di kelas
Elemen
Berdiferensiasi
3. Produk
Biasanya produk ini merupakan hasil akhir
dari pembelajaran untuk menunjukkan
kemampuan pengetahuan, keterampilan, dan
pemahaman peserta didik setelah
menyelesaikan satu unit pelajaran atau
bahkan setelah membahas materi pelajaran
selama satu semester
3. Lingkungan Belajar
Lingkungan belajar yang dimaksud meliputi
susunan kelas secara personal, sosial, dan
fisik. Lingkungan belajar juga harus
disesuaikan dengan kesiapan peserta didik
dalam belajar, minat mereka, dan profil
belajar mereka agar mereka memiliki motivasi
yang tinggi dalam belajar
Peniliaian Pembelajaran Berdiferensiasi
prinsip penilaian pada pembelajaran berdiferensiasi adalah penilaian
berdasarkan kriteria yang sudah ditentukan oleh guru, bukan penilaian
berdasarkan norma.
1 2 3
Tiga Aspek Penilaian
Penampilan mengacu pada
pencapaian peserta didik
terhadap kriteria yang telah
ditentukan oleh guru sesuai
dengan tujuan pembelajaran
yang sudah ditetapkan.
Proses adalah penilaian
terhadap kebiasaan peserta
didik dalam mengerjakan tugas
dan keterlibatan dalam
pembelajaran selama mengikuti
proses pembelajaran.
Progres adalah penilaian untuk
melihat kemajuan peserta didik
dari tugas pertama sampai
dengan tugas terakhir. Melalui
berbagai tugas, guru dapat
memberikan penilaian proses.
Penampilan Proses Progres
Diferensiasi Konten
1. Diferensiasi Konten Berdasarkan Gaya Belajar
Peserta Didik
2. Diferensiasi Konten Berdasarkan Kesiapan Belajar
Peserta Didik
3. Diferensiasi Konten Berdasarkan Minat Peserta
Didik
Contoh
Diferensial
Konten
Diferensiasi Konten Berdasarkan Minat Peserta Didik
Seorang guru Sastra Inggris di kelas 10 sedang mengajarkan mengenai menulis analisis
perbandingan 2 karya sastra puisi. Setelah melakukan analisa profil dan kebutuhan peserta
didik, guru kemudian mendapati peserta didik memiliki minat yang berbeda-beda, kemudian
guru memberikan 2 puisi kepada peserta didik berdasarkan minatnya masing-masing;
a. Kelompok peserta didik yang menyukai alam (nature) diberi puisi yang berhubungan
dengan alam, misalnya: pantai, gunung, lautan, cakrawala, tumbuhan, hewan, dll.
b. Kelompok peserta didik yang menyukai musik diberi puisi yang dimusikalisasi atau puisi
yang berhubungan dengan seni, instrumen musik, dll.
c. Kelompok peserta didik yang menyukai hal-hal bersifat teoritis, diberikan puisi yang
berhubungan dengan hal-hal filosofis, proses berpikir abstrak, perenungan diri, dll.
d. Kelompok peserta didik yang menyukai hal-hal sosial diberi puisi yang berhubungan
dengan masalah sosial, keadaan masyarakat, persamaan hak, emansipasi, toleransi, dll.
Pembelajaran Berdiferensiasi Proses
Diferensiasi
Proses
Berdasarkan
Kesiapan
Belajar Peserta
Didik
Diferensiasi
Proses
Berdasarkan
Minat Peserta
Dididk
Diferensiasi
Proses
Berdasarkan
Gaya Belajar
Peserta Didik
Contoh Diferensiasi Proses berdasarkan Kesiapan Belajar Peserta Didik
Seorang guru Matematika kelas 3 sedang mengajarkan mengenai perkalian dua
digit. Guru melakukan pre-asesmen dan mendapatkan pemetaan berdasarkan
pemahaman konsep perkalian. Berdasarkan kesiapan anak yang didapatkan dari
preasesmen, guru mengenalkan perkalian dalam beberapa cara:
a. Kelompok peserta didik yang masih membutuhkan media untuk penjumlahan
diberikan melalui penjumlahan berulang menggunakan tabel angka
b. Kelompok peserta didik yang mulai lancar penjumlahan berulang tanpa media
menggunakan pola dari hitung lompat
c. Kelompok peserta didik yang sudah lancar menyelesaikan perkalian
menggunakan beberapa strategi mental math untuk mulai lancar perkalian
Contoh Diferensiasi Proses berdasarkan Minat Peserta Didik
Di kegiatan Matematika kelas 2 mengenai satuan ukur, peserta didik
dapat mencoba menggunakan mistar ukur untuk mengukur panjang
objek yang sesuai dengan minatnya.
a. Kelompok peserta didik yang menyukai alam (nature) dapat
mengukur lingkar pohon, tinggi tanaman.
b. Kelompok peserta didik yang menyukai seni dapat mengukur
dekorasi atau hiasan yang ada di kelas, sekolah, atau rumah.
c. Kelompok peserta didik yang menyukai kegiatan fisik dapat
mengukur jauh atau tinggi lompatan yang dapat dilakukannya.
Contoh Diferensiasi Proses
berdasarkan Gaya Belajar
Peserta Didik
Di kegiatan IPA kelas 3 mengenai sistem pencernaan, peserta didik dapat
menggali informasi mengenai sistem pencernaani dari beberapa media
berdasarkan gaya belajar peserta didiki:
a. audio visual: menggali informasi melalui video pembelajaran,
b. Kinestetik: menggalingkungan sekitar,
c. visual: menggali informasi melalui buku dan infografik.
Pembelajaran Berdiferensiasi
Produk
1. Diferensiasi Produk berdasarkan Minat
Peserta Didik
2. Diferensiasi Produk berdasarkan
Kesiapan Belajar Peserta Didik
3. Diferensiasi Produk berdasarkan Gaya
Belajar Peserta Didik
Contoh Diferensiasi Produk berdasarkan Minat Peserta Didik
Seorang guru Bahasa Indonesia kelas 5 memiliki tujuan pembelajaran agar
peserta didik mampu menganalisis ide utama dari bacaan. Oleh karena itu di akhir
pembelajaran guru tersebut memberikan pilihan kepada peserta didiknya untuk
mengerjakan asesmen sumatif berdasarkan minat peserta didik.
a. Untuk kelompok peserta didik yang gemar menulis, dapat menganalisis ide
utama bacaan melalui tulisan dari cerita yang dipilih oleh peserta didik.
b. Untuk kelompok yang yang gemar bercerita/berbicara dapat menganalisis ide
dari bacaan yang dipilihnya melalui video atau presentasi di kelas.
c. Untuk kelompok peserta didik yang meminati hal – hal yang berhubungan
dengan ruang atau bangun geometri dapat membuat analisis ide utama
bacaan dan menyusunnya dalam sebuah bangun ruang.
Contoh Diferensiasi Produk berdasarkan Kesiapan Be;ajar Peserta Didik
Dalam pelajaran Matematika di kelas 7 yang sedang membahas mengenai
penanganan data dan statistik, guru mendapatkan informasi melalui asesmen
diagnostik guru kemudian dapat membedakan produk akhir setiap kelompok
peserta didik.
a. Kelompok peserta didik yang masih harus mengulangi pemahaman dalam mean,
median, modus, akan diberi tugas menampilkan laporan analisis sebuah data
melalui sebuah tabel dan diagram sederhana
b. Kelompok peserta didik yang sudah memahami konsep dasar statistik; mean,
median, modus, akan diberi tugas menampilkan laporan analisis dua buah data
menggunakan sebuah model diagram
c. Kelompok peserta didik yang sudah siap diberikan tantangan dalam penanganan
data akan diminta untuk menampilkan laporan analisis dua buah data dalam
berbagai model diagram
Diferensiasi Produk berdasarkan Gaya Belajar Peserta Didi
Tujuan pembelajaran IPS di SMA kelas X adalah mengimplementasikan fungsi
manajemen dalam kegiatan sekolah. Dengan mempertimbanhkan profil belajar peserta
didik sesuai dengan preferensi belajarnya, peserta didik dapat melaporkan kegiatan
mereka terkait manajemen kegiatan sekolah melalui produk yang berbeda
a. Peserta didik yang cenderung belajar secara visual dapat memilih produk akhir
berupa poster, cerita bergambar, atau komik untuk menjelaskan manajemen
kegiatan sekolah yang telah dilakukannya.
b. Peserta didik yang cenderung belajar lebih baik secara kinestetis dapat membuat
produk akhir berupa role play, bermain peran, dengan memperagakan
manajemen kegiatan sekolah menggunakan properti atau alat bantu
c. Peserta didik yang cenderung belajar secara audio dapat membuat podcast, atau
video pendek yang menjelaskan manajemen kegiatan sekolah yang telah
dilakukannya
Pembelajaran
Berdiferensiasi
Lingkungan
Belajar
1. Diferensiasi Lingkungan
Belajar berdasarkan
Kesiapan Belajar
2. Diferensiasi Lingkungan
Belajar berdasarkan Minat
Peserta Didik
3. Diferensiasi Lingkungan
Belajar berdasarkan Gaya
Belajar
Diferensiasi
Lingkungan
Belajar
berdasarkan
Kesiapan
Belajar
Guru membagi ruangan menjadi 3 kelompok sesuai
dengan kesiapan belajar masing-masing peserta
didik. Setelah penjelasan awal, guru membagi para
peserta didik sesuai dengan kesiapan mereka,
kemudian meminta mereka untuk pergi ke sentra
belajarnya masing-masing. Di setiap sentra guru
sudah menyiapkan materi pelajaran sesuai dengan
kesiapan belajarnya.
a. sentra 1: untuk peserta didik dengan kesiapan
belajar awal;
b. sentra 2: untuk peserta didik dengan kesiapan
belajar menengah; dan
c. sentra 3: untuk peserta didik dengan kesiapan
belajar lanjutan.
Contoh
Diferensiasi
Lingkungan
Belajar
berdasarkan
Minat Peserta
Didik
Pembagian sentra atau pojok belajar berdasarkan
minat, seperti misalnya pada pembelajaran Bahasa
Inggris, guru membagi sentra berdasarkan:
a. sentra 1: untuk peserta didik yang menyukai
teknologi disediakan computer atau tablet
untuk membuat infografis, atau mendengarkan
rekaman audio;
b. sentra 2 untuk peserta didik yang gemar
membaca disediakan perpustakaan mini
dengan buku-buku yang sesuai materi; dan
c. sentra 3 untuk peserta didik yang menyukai
seni, disediakan berbagai media seni untuk
menginterpretasikan tulisan dalam bentuk
karya seni.
Contoh
Diferensiasi
Lingkungan
Belajar
berdasarkan
Minat Peserta
Didik
Pembagian sentra atau pojok belajar berdasarkan
minat, seperti misalnya pada pembelajaran Bahasa
Inggris, guru membagi sentra berdasarkan:
a. sentra 1: untuk peserta didik yang menyukai
teknologi disediakan computer atau tablet
untuk membuat infografis, atau mendengarkan
rekaman audio;
b. sentra 2 untuk peserta didik yang gemar
membaca disediakan perpustakaan mini
dengan buku-buku yang sesuai materi; dan
c. sentra 3 untuk peserta didik yang menyukai
seni, disediakan berbagai media seni untuk
menginterpretasikan tulisan dalam bentuk
karya seni.
Diferensiasi
Lingkungan Belajar
berdasarkan Gaya
Belajar
Ruang kelas di kondisikan dengan menyediakan
pilihan tempat duduk yang menghadap jendela
untuk peserta didik yang mudah teralihkan oleh
gerakan temannya. Karpet dan sofa dapat dipilih
peserta didik yang membutuhkan ruang untuk
bergerak. Peserta didik yang mudah teralihkan
oleh suara di sekitarnya diizinkan menggunakan
headphone. Untuk pelajaran matematika SD
misalnya, ruang kelas disesuaikan dengan:
a. menyediakan berbagai permainan seperti
engklek, atau galasin berhitung untuk
peserta didik dengan gaya belajar kinestetik;
b. menyediakan poster, infografis, atau bagan
untuk peserta didik dengan gaya belajar
visual; dan
c. menyediakan lagu, film dengan musik dan
kelompok diskusi untuk peserta didik dengan
gaya belajar auditory.
s.id/gayas
Tes Gaya Belajar
Tahap
Pelaksanaan
Tahapan Penerapan
Tahap Awal Tahap Evaluasi
Tahap Awal
1. Pendalaman Kurikulum
2. Perubahan Pola Pikir
a.Perancang
Pembelajaran
b.Fasiitator Pembelajaran
c.Motivator Belajar
Tahap Pelaksanaan
Tahapan Evlauasi
1.Refleksi Guru
2.Refleksi
Peserta Didik
Refleksi Guru
1. bagaimana saya tahu bahwa pembelajaran dan metode pengajaran di
kelas, mata pelajaran, dan kegiatan tertentu sudah berfokus pada upaya
peningkatan peserta didik?;
2. bagaimana saya dapat belajar untuk meningkatkan kapasitas saya dalam
mengajar, dan kondisi apa yang dapat memotivasi dan mendukung
peningkatan diri saya sendiri?; dan
3. saat saya sudah fokus pada peningkatan, tindakan spesifik apa yang akan
memberikan pengaruh terbesar dalam mengubah apa yang akan saya dan
peserta didik lakukan?
Refleksi
Siswa
1. Apa yang benar-benar kamu pahami tentang
_________?
2. Pertanyaan apa yang masih kamu miliki tentang
_________?
3. Apa yang paling efektif dalam _________?
4. Apa yang paling tidak efektif dalam _________?
5. Bagaimana kamu bisa meningkatkan
_________?
6. Apa yang akan kamu lakukan secara berbeda
lain kali?
7. Apa yang paling kamu banggakan?
8. Apa yang paling membuatmu kecewa?
9. Seberapa sulitkah _________ bagi kamu?
Refleksi
Siswa
10.Apa kekuatan kamu di _________? Apa
kekurangan kamu dalam _________?
11.Bagaimana gaya belajar kamu
mempengaruhi _________?
12.Berapa nilai yang pantas kamu dapatkan?
Mengapa?
13.Bagaimana kamu bisa menghubungkan
dari yang sudah kita pelajari saat ini
dengan mata pelajaran lainnya?
14.Bagaimana dan apa yang sudah kamu
pelajari berhubungan dengan masa kini dan
masa depan?
15. Tindak lanjut apa yang diperlukan?
Tugas ● Buat Rancangan Pembelajaran
Diferensial
● Bapak dan Ibu bisa
menggunakan salah satu bentuk
diferensial yaitu konten, proses,
produk atau lingkungan belajar
● Setiap bentuk diferensial
memuat Kesiapan Belajar,
Minat, gaya belajar
MATRIKS
Gaya Belajar Kesiapan Belar Minat
Konten
Proses
Produk
Lingkungan Belajar
1. Diferensial.pptx

More Related Content

Similar to 1. Diferensial.pptx

pembelajaranberdiferensiasi-220817125749-56975867.pptx
pembelajaranberdiferensiasi-220817125749-56975867.pptxpembelajaranberdiferensiasi-220817125749-56975867.pptx
pembelajaranberdiferensiasi-220817125749-56975867.pptxekoari78
 
Penyesuaian Pembelajaran.pptx
Penyesuaian Pembelajaran.pptxPenyesuaian Pembelajaran.pptx
Penyesuaian Pembelajaran.pptxMobaYogi
 
Pengertian Pembelajaran Berdiferensiasi tx
Pengertian Pembelajaran Berdiferensiasi txPengertian Pembelajaran Berdiferensiasi tx
Pengertian Pembelajaran Berdiferensiasi txErniErnawati14
 
6. pembelajaran-berdiferensiasi.pptx
6. pembelajaran-berdiferensiasi.pptx6. pembelajaran-berdiferensiasi.pptx
6. pembelajaran-berdiferensiasi.pptxKUWATSANTOSO1
 
6. pembelajaran-berdiferensiasi.pptx
6. pembelajaran-berdiferensiasi.pptx6. pembelajaran-berdiferensiasi.pptx
6. pembelajaran-berdiferensiasi.pptxcedutcening
 
6. pembelajaran-berdiferensiasi ok.pptx
6. pembelajaran-berdiferensiasi ok.pptx6. pembelajaran-berdiferensiasi ok.pptx
6. pembelajaran-berdiferensiasi ok.pptxAziz127970
 
pembelajaranberdiferensiasi-220817125749-56975867.pptx
pembelajaranberdiferensiasi-220817125749-56975867.pptxpembelajaranberdiferensiasi-220817125749-56975867.pptx
pembelajaranberdiferensiasi-220817125749-56975867.pptxLiviaNopika1
 
Pembelajaran tematik 1
Pembelajaran tematik 1Pembelajaran tematik 1
Pembelajaran tematik 1Agunk Soekamti
 
pembelajaran berdiferensiasi.pdf
pembelajaran berdiferensiasi.pdfpembelajaran berdiferensiasi.pdf
pembelajaran berdiferensiasi.pdfEkaNovira
 
PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI.pptx
 PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI.pptx PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI.pptx
PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI.pptxEndahSulistyowati13
 
PPT-Pembelajaran Berdeferensiasi_ELFIS SUANTO.pptx
PPT-Pembelajaran Berdeferensiasi_ELFIS SUANTO.pptxPPT-Pembelajaran Berdeferensiasi_ELFIS SUANTO.pptx
PPT-Pembelajaran Berdeferensiasi_ELFIS SUANTO.pptxtiarayulandari3
 
6. Pembelajaran Berdiferensiasi.pdf
6. Pembelajaran Berdiferensiasi.pdf6. Pembelajaran Berdiferensiasi.pdf
6. Pembelajaran Berdiferensiasi.pdfArisSetiawan409741
 
Pembelajaran Berdiferensiasi Kurikulum Merdeka Belajar
Pembelajaran Berdiferensiasi Kurikulum Merdeka BelajarPembelajaran Berdiferensiasi Kurikulum Merdeka Belajar
Pembelajaran Berdiferensiasi Kurikulum Merdeka BelajarRudiHartonoSpd
 
Topik 2- Aksi Nyata. (Peembelajaran berdierensiasi)
Topik 2- Aksi Nyata. (Peembelajaran berdierensiasi)Topik 2- Aksi Nyata. (Peembelajaran berdierensiasi)
Topik 2- Aksi Nyata. (Peembelajaran berdierensiasi)DesriSinurat1
 
Pembelajaran tematik
Pembelajaran tematikPembelajaran tematik
Pembelajaran tematikFelix Baskara
 
6. pembelajaran-berdiferensiasi (1).pptx
6. pembelajaran-berdiferensiasi (1).pptx6. pembelajaran-berdiferensiasi (1).pptx
6. pembelajaran-berdiferensiasi (1).pptxBahriansyahSpd
 

Similar to 1. Diferensial.pptx (20)

KTSP
KTSPKTSP
KTSP
 
KTSP
KTSPKTSP
KTSP
 
pembelajaranberdiferensiasi-220817125749-56975867.pptx
pembelajaranberdiferensiasi-220817125749-56975867.pptxpembelajaranberdiferensiasi-220817125749-56975867.pptx
pembelajaranberdiferensiasi-220817125749-56975867.pptx
 
Penyesuaian Pembelajaran.pptx
Penyesuaian Pembelajaran.pptxPenyesuaian Pembelajaran.pptx
Penyesuaian Pembelajaran.pptx
 
Pengertian Pembelajaran Berdiferensiasi tx
Pengertian Pembelajaran Berdiferensiasi txPengertian Pembelajaran Berdiferensiasi tx
Pengertian Pembelajaran Berdiferensiasi tx
 
6. pembelajaran-berdiferensiasi.pptx
6. pembelajaran-berdiferensiasi.pptx6. pembelajaran-berdiferensiasi.pptx
6. pembelajaran-berdiferensiasi.pptx
 
6. pembelajaran-berdiferensiasi.pptx
6. pembelajaran-berdiferensiasi.pptx6. pembelajaran-berdiferensiasi.pptx
6. pembelajaran-berdiferensiasi.pptx
 
6. pembelajaran-berdiferensiasi ok.pptx
6. pembelajaran-berdiferensiasi ok.pptx6. pembelajaran-berdiferensiasi ok.pptx
6. pembelajaran-berdiferensiasi ok.pptx
 
pembelajaranberdiferensiasi-220817125749-56975867.pptx
pembelajaranberdiferensiasi-220817125749-56975867.pptxpembelajaranberdiferensiasi-220817125749-56975867.pptx
pembelajaranberdiferensiasi-220817125749-56975867.pptx
 
Pembelajaran tematik 1
Pembelajaran tematik 1Pembelajaran tematik 1
Pembelajaran tematik 1
 
Pembelajaran tematik 1
Pembelajaran tematik 1Pembelajaran tematik 1
Pembelajaran tematik 1
 
pembelajaran berdiferensiasi.pdf
pembelajaran berdiferensiasi.pdfpembelajaran berdiferensiasi.pdf
pembelajaran berdiferensiasi.pdf
 
PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI.pptx
 PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI.pptx PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI.pptx
PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI.pptx
 
PPT-Pembelajaran Berdeferensiasi_ELFIS SUANTO.pptx
PPT-Pembelajaran Berdeferensiasi_ELFIS SUANTO.pptxPPT-Pembelajaran Berdeferensiasi_ELFIS SUANTO.pptx
PPT-Pembelajaran Berdeferensiasi_ELFIS SUANTO.pptx
 
6. Pembelajaran Berdiferensiasi.pdf
6. Pembelajaran Berdiferensiasi.pdf6. Pembelajaran Berdiferensiasi.pdf
6. Pembelajaran Berdiferensiasi.pdf
 
Pembelajaran Berdiferensiasi Kurikulum Merdeka Belajar
Pembelajaran Berdiferensiasi Kurikulum Merdeka BelajarPembelajaran Berdiferensiasi Kurikulum Merdeka Belajar
Pembelajaran Berdiferensiasi Kurikulum Merdeka Belajar
 
Topik 2- Aksi Nyata. (Peembelajaran berdierensiasi)
Topik 2- Aksi Nyata. (Peembelajaran berdierensiasi)Topik 2- Aksi Nyata. (Peembelajaran berdierensiasi)
Topik 2- Aksi Nyata. (Peembelajaran berdierensiasi)
 
Pembelajaran tematik
Pembelajaran tematikPembelajaran tematik
Pembelajaran tematik
 
Pembelajaran tematik
Pembelajaran tematikPembelajaran tematik
Pembelajaran tematik
 
6. pembelajaran-berdiferensiasi (1).pptx
6. pembelajaran-berdiferensiasi (1).pptx6. pembelajaran-berdiferensiasi (1).pptx
6. pembelajaran-berdiferensiasi (1).pptx
 

Recently uploaded

PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSyudi_alfian
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024budimoko2
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanNiKomangRaiVerawati
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 

Recently uploaded (20)

PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 

1. Diferensial.pptx

  • 2. 2
  • 3. Latar Belakang Setiap anak adalah istimewa dan telah dibekali dengan kemampuan, minat dan bakat yang unik dan luar biasa sejak lahir. Oleh karena itu setiap guru harus dapat memetakan dan menggunakan potensi tersebut guna meningkatkan potensi dan capaian pembelajaran peserta didik. Guru perlu melakukan asesmen terlebih dahulu untuk memetakan kompetensi, minat dan bakat peserta didik yang disebut sebagai ASESMEN DIAGNOSTIK. Asesmen diagnostik terbagi menjadi asesmen diagnostik non-kognitif (seperti tes minat dan gaya belajar) dan asesmen diagnosis kognitif/kejuruan untuk mengetahui kesiapan belajar. Selanjutnya hasil asesmen tersebut digunakan oleh guru untuk menerapkan pola dan proses pembelajaran berdiferensiasi.
  • 4. Pengertian Pembelajaran Berdiferensiasi Pembelajaran berdiferensiasi adalah proses belajar mengajar dimana peserta didik dapat mempelajari materi pelajaran sesuai dengan kemampuan, apa yang disukai, dan kebutuhannya masing-masing sehingga mereka tidak frustasi dan merasa gagal dalam pengalaman belajarnya (Breaux dan Magee, 2010; Fox & Hoffman, 2011; Tomlinson, 2017)
  • 5. Tiga Aspek Pembelajaran Berdiferensiasi 1. Konten Aspek Konten terkait dengan apa yang akar diajarkan Proses 2. Aspek Proses Aspek proses terkait apa yang akan dilakukan oleh peserta dalam proses belajar 3. Aspek Produk berupa pembuatan produk yang dilakukan di bagian akhir yang dapat mengukur ketercapaian tujuan pembelajaran
  • 6. Ciri Pembelajaran Berdiferensiasi Ciri-Ciri Penjelasan Bersifat proaktif Guru secara proaktif dari awal sudah mengantisipasi kelas yang akan diajarnya dengan merencanakan pembelajaran untuk peserta didik yang berbeda-beda. Jadi bukan menyesuaikan pembelajarannya dengan peserta didik sebagai reaksi dari evaluasi tentang ketidakberhasilan pelajaran sebelumnya Menekankan kualitas daripada kuantitas Dalam pembelajaran berdiferensiasi, kualitas dari tugas lebih disesuaikan dengan kebutuhan peserta didik. Jadi bukan berarti anak yang pandai setelah selesai mengerjakan tugasnya akan diberi lagi tugas tambahan yang sama, namun ia diberikan tugas lain yang dapat menambah keterampilannya
  • 7. Ciri Pembelajaran Berdiferensiasi Ciri-Ciri Penjelasan Berakar pada asesmen Guru selalu mengases para peserta didik dengan berbagai cara untuk mengetahui keadaan mereka dalam setiap pembelajaran sehingga berdasarkan hasil asesmen tersebut, guru dapat menyesuaikan pembelajarannya dengan kebutuhan mereka. Menyediakan berbagai pendekatan dalam konten, proses pembelajaran, produk yang dihasilkan, dan juga lingkungan belajar Dalam pembelajaran berdiferensiasi ada 4 unsur yang dapat disesuaikan dengan tingkat kesiapan peserta didik dalam mempelajari materi, minat, dan gaya belajar mereka. Ke empat unsur yang disesuaikan adalah konten (apa yang dipelajari), proses (bagaimana mempelajarinya), produk (apa yang dihasilkan setelah mempelajarinya), dan lingkungan belajar (iklim belajarnya)
  • 8. Ciri Pembelajaran Berdiferensiasi Ciri-Ciri Penjelasan Berorientasi pada peserta didik Tugas diberikan berdasarkan tingkat pengetahuan awal peserta didik terhadap materi yang akan diajarkan sehingga guru merancang pembelajaran sesuai dengan level kebutuhan peserta didik. Guru lebih banyak mengatur waktu, ruang, dan kegiatan yang akan dilakukan peserta didik daripada menyajikan informasi kepada peserta didik Merupakan campuran dari pembelajaran individu dan klasikal Guru memberikan kesemoatan kepada didik untuk kadang- kadang belajar bersamasama secara klasikal dan dapat juga belajar secara individu
  • 9. Ciri Pembelajaran Berdiferensiasi Ciri-Ciri Penjelasan Bersifat hidup Guru berkolaborasi dengan peserta didik terus menerus termasuk untuk menyusun tujuan kelas maupun individu dari para peserta didik. Guru memonitor bagaimana pelajaran dapat cocok dengan para peserta didik dan bagaimana penyesuaiannya. Sumber
  • 12. Kesiapan Belajar Keseragaman kesiapan belajar ini melihat sejauhmana peserta didik menguasai satu materi. Guru sebelum pelaksanaan pembelajaran perlu melakukan asesmen terkait dengan kesiaapan ini Minat Keseragaman minat untuk melihat hoby anak dalam hal apa, Hobi ini bisa untuk menentukan produk atau aktivitas apa yang perlu dilakukan anak dalam proses belajar Gaya Belajar Keseragaman Gaya belajar ini untuk melihat kecenderungan gaya belajar anak. Ada anak yang seneng belajar bersama, ada anak yang seneng belajar mandiri dll.
  • 14. Contoh Strategi Kesiapan Minat Profil Belajar Diskusi kelas dgn pertanyaan yg berbeda level kesulitannya Diskusi kelas dgn pertanyaan yg berbeda sesuai minat peserta didik Diskusi kelas dengan chatting di media online, podcast, talk show. Tutor sebaya menjelaskan teman yang kesulitan. Tutor sebaya yang memiliki minat yang sama. Tutor sebaya di kelompok besar (kelas), kecil, individu, lewat video, gambar, lagu). Tugas dengan menggunakan RAFT (Role Audience Format Topic) yg berbeda level kesulitannya Tugas menggunakan RAFT yg berbeda topiknya sesuai minat peserta didik. RAFT yang dimainkan dalam Role play (bermain drama) Dadu berpikir yang level kesulitan tugasnya berbeda Jigsaw (expert group berdasarkan minat)
  • 15. Contoh Strategi Kesiapan Minat Profil Belajar Kontrak Belajar untuk kegiatan berdasarkan kesiapan peserta didik Dadu berpikir yg berbeda pertanyaannya sesuai dengan minat peserta didik Pameran berjalan (gallery walk) Papan Pilihan dengan kegiatan yang berbeda kesulitannya Kontrak belajar kegiatan berdasarkan minat peserta didik. Dadu berpikir yang berbeda tugasnya berdasarkan auditori, visual, atau kinestetik Belajar mandiri sesuai dengan minat peserta didik Kontrak belajar sesuai dng gaya belajar auditori, visual, atau kinestetik Asesmen dng berbagai gaya belajar
  • 17. Elemen Berdiferensiasi 1. Konten konten adalah materi apa yang akan diajarkan oleh guru di kelas atau materi apa yang akan dipelajari oleh peserta didik di kelas. 1. Proses Yang dimaksud dalam proses pada bagian ini adalah kegiatan yang dilakukan peserta didik di kelas. Kegiatan yang dimaksud adalah kegiatan yang bermakna bagi peserta didik sebagai pengalaman belajarnya di kelas
  • 18. Elemen Berdiferensiasi 3. Produk Biasanya produk ini merupakan hasil akhir dari pembelajaran untuk menunjukkan kemampuan pengetahuan, keterampilan, dan pemahaman peserta didik setelah menyelesaikan satu unit pelajaran atau bahkan setelah membahas materi pelajaran selama satu semester 3. Lingkungan Belajar Lingkungan belajar yang dimaksud meliputi susunan kelas secara personal, sosial, dan fisik. Lingkungan belajar juga harus disesuaikan dengan kesiapan peserta didik dalam belajar, minat mereka, dan profil belajar mereka agar mereka memiliki motivasi yang tinggi dalam belajar
  • 19. Peniliaian Pembelajaran Berdiferensiasi prinsip penilaian pada pembelajaran berdiferensiasi adalah penilaian berdasarkan kriteria yang sudah ditentukan oleh guru, bukan penilaian berdasarkan norma.
  • 20. 1 2 3 Tiga Aspek Penilaian Penampilan mengacu pada pencapaian peserta didik terhadap kriteria yang telah ditentukan oleh guru sesuai dengan tujuan pembelajaran yang sudah ditetapkan. Proses adalah penilaian terhadap kebiasaan peserta didik dalam mengerjakan tugas dan keterlibatan dalam pembelajaran selama mengikuti proses pembelajaran. Progres adalah penilaian untuk melihat kemajuan peserta didik dari tugas pertama sampai dengan tugas terakhir. Melalui berbagai tugas, guru dapat memberikan penilaian proses. Penampilan Proses Progres
  • 21. Diferensiasi Konten 1. Diferensiasi Konten Berdasarkan Gaya Belajar Peserta Didik 2. Diferensiasi Konten Berdasarkan Kesiapan Belajar Peserta Didik 3. Diferensiasi Konten Berdasarkan Minat Peserta Didik
  • 23.
  • 24. Diferensiasi Konten Berdasarkan Minat Peserta Didik Seorang guru Sastra Inggris di kelas 10 sedang mengajarkan mengenai menulis analisis perbandingan 2 karya sastra puisi. Setelah melakukan analisa profil dan kebutuhan peserta didik, guru kemudian mendapati peserta didik memiliki minat yang berbeda-beda, kemudian guru memberikan 2 puisi kepada peserta didik berdasarkan minatnya masing-masing; a. Kelompok peserta didik yang menyukai alam (nature) diberi puisi yang berhubungan dengan alam, misalnya: pantai, gunung, lautan, cakrawala, tumbuhan, hewan, dll. b. Kelompok peserta didik yang menyukai musik diberi puisi yang dimusikalisasi atau puisi yang berhubungan dengan seni, instrumen musik, dll. c. Kelompok peserta didik yang menyukai hal-hal bersifat teoritis, diberikan puisi yang berhubungan dengan hal-hal filosofis, proses berpikir abstrak, perenungan diri, dll. d. Kelompok peserta didik yang menyukai hal-hal sosial diberi puisi yang berhubungan dengan masalah sosial, keadaan masyarakat, persamaan hak, emansipasi, toleransi, dll.
  • 25. Pembelajaran Berdiferensiasi Proses Diferensiasi Proses Berdasarkan Kesiapan Belajar Peserta Didik Diferensiasi Proses Berdasarkan Minat Peserta Dididk Diferensiasi Proses Berdasarkan Gaya Belajar Peserta Didik
  • 26. Contoh Diferensiasi Proses berdasarkan Kesiapan Belajar Peserta Didik Seorang guru Matematika kelas 3 sedang mengajarkan mengenai perkalian dua digit. Guru melakukan pre-asesmen dan mendapatkan pemetaan berdasarkan pemahaman konsep perkalian. Berdasarkan kesiapan anak yang didapatkan dari preasesmen, guru mengenalkan perkalian dalam beberapa cara: a. Kelompok peserta didik yang masih membutuhkan media untuk penjumlahan diberikan melalui penjumlahan berulang menggunakan tabel angka b. Kelompok peserta didik yang mulai lancar penjumlahan berulang tanpa media menggunakan pola dari hitung lompat c. Kelompok peserta didik yang sudah lancar menyelesaikan perkalian menggunakan beberapa strategi mental math untuk mulai lancar perkalian
  • 27. Contoh Diferensiasi Proses berdasarkan Minat Peserta Didik Di kegiatan Matematika kelas 2 mengenai satuan ukur, peserta didik dapat mencoba menggunakan mistar ukur untuk mengukur panjang objek yang sesuai dengan minatnya. a. Kelompok peserta didik yang menyukai alam (nature) dapat mengukur lingkar pohon, tinggi tanaman. b. Kelompok peserta didik yang menyukai seni dapat mengukur dekorasi atau hiasan yang ada di kelas, sekolah, atau rumah. c. Kelompok peserta didik yang menyukai kegiatan fisik dapat mengukur jauh atau tinggi lompatan yang dapat dilakukannya.
  • 28. Contoh Diferensiasi Proses berdasarkan Gaya Belajar Peserta Didik Di kegiatan IPA kelas 3 mengenai sistem pencernaan, peserta didik dapat menggali informasi mengenai sistem pencernaani dari beberapa media berdasarkan gaya belajar peserta didiki: a. audio visual: menggali informasi melalui video pembelajaran, b. Kinestetik: menggalingkungan sekitar, c. visual: menggali informasi melalui buku dan infografik.
  • 29. Pembelajaran Berdiferensiasi Produk 1. Diferensiasi Produk berdasarkan Minat Peserta Didik 2. Diferensiasi Produk berdasarkan Kesiapan Belajar Peserta Didik 3. Diferensiasi Produk berdasarkan Gaya Belajar Peserta Didik
  • 30. Contoh Diferensiasi Produk berdasarkan Minat Peserta Didik Seorang guru Bahasa Indonesia kelas 5 memiliki tujuan pembelajaran agar peserta didik mampu menganalisis ide utama dari bacaan. Oleh karena itu di akhir pembelajaran guru tersebut memberikan pilihan kepada peserta didiknya untuk mengerjakan asesmen sumatif berdasarkan minat peserta didik. a. Untuk kelompok peserta didik yang gemar menulis, dapat menganalisis ide utama bacaan melalui tulisan dari cerita yang dipilih oleh peserta didik. b. Untuk kelompok yang yang gemar bercerita/berbicara dapat menganalisis ide dari bacaan yang dipilihnya melalui video atau presentasi di kelas. c. Untuk kelompok peserta didik yang meminati hal – hal yang berhubungan dengan ruang atau bangun geometri dapat membuat analisis ide utama bacaan dan menyusunnya dalam sebuah bangun ruang.
  • 31. Contoh Diferensiasi Produk berdasarkan Kesiapan Be;ajar Peserta Didik Dalam pelajaran Matematika di kelas 7 yang sedang membahas mengenai penanganan data dan statistik, guru mendapatkan informasi melalui asesmen diagnostik guru kemudian dapat membedakan produk akhir setiap kelompok peserta didik. a. Kelompok peserta didik yang masih harus mengulangi pemahaman dalam mean, median, modus, akan diberi tugas menampilkan laporan analisis sebuah data melalui sebuah tabel dan diagram sederhana b. Kelompok peserta didik yang sudah memahami konsep dasar statistik; mean, median, modus, akan diberi tugas menampilkan laporan analisis dua buah data menggunakan sebuah model diagram c. Kelompok peserta didik yang sudah siap diberikan tantangan dalam penanganan data akan diminta untuk menampilkan laporan analisis dua buah data dalam berbagai model diagram
  • 32. Diferensiasi Produk berdasarkan Gaya Belajar Peserta Didi Tujuan pembelajaran IPS di SMA kelas X adalah mengimplementasikan fungsi manajemen dalam kegiatan sekolah. Dengan mempertimbanhkan profil belajar peserta didik sesuai dengan preferensi belajarnya, peserta didik dapat melaporkan kegiatan mereka terkait manajemen kegiatan sekolah melalui produk yang berbeda a. Peserta didik yang cenderung belajar secara visual dapat memilih produk akhir berupa poster, cerita bergambar, atau komik untuk menjelaskan manajemen kegiatan sekolah yang telah dilakukannya. b. Peserta didik yang cenderung belajar lebih baik secara kinestetis dapat membuat produk akhir berupa role play, bermain peran, dengan memperagakan manajemen kegiatan sekolah menggunakan properti atau alat bantu c. Peserta didik yang cenderung belajar secara audio dapat membuat podcast, atau video pendek yang menjelaskan manajemen kegiatan sekolah yang telah dilakukannya
  • 33. Pembelajaran Berdiferensiasi Lingkungan Belajar 1. Diferensiasi Lingkungan Belajar berdasarkan Kesiapan Belajar 2. Diferensiasi Lingkungan Belajar berdasarkan Minat Peserta Didik 3. Diferensiasi Lingkungan Belajar berdasarkan Gaya Belajar
  • 34. Diferensiasi Lingkungan Belajar berdasarkan Kesiapan Belajar Guru membagi ruangan menjadi 3 kelompok sesuai dengan kesiapan belajar masing-masing peserta didik. Setelah penjelasan awal, guru membagi para peserta didik sesuai dengan kesiapan mereka, kemudian meminta mereka untuk pergi ke sentra belajarnya masing-masing. Di setiap sentra guru sudah menyiapkan materi pelajaran sesuai dengan kesiapan belajarnya. a. sentra 1: untuk peserta didik dengan kesiapan belajar awal; b. sentra 2: untuk peserta didik dengan kesiapan belajar menengah; dan c. sentra 3: untuk peserta didik dengan kesiapan belajar lanjutan.
  • 35. Contoh Diferensiasi Lingkungan Belajar berdasarkan Minat Peserta Didik Pembagian sentra atau pojok belajar berdasarkan minat, seperti misalnya pada pembelajaran Bahasa Inggris, guru membagi sentra berdasarkan: a. sentra 1: untuk peserta didik yang menyukai teknologi disediakan computer atau tablet untuk membuat infografis, atau mendengarkan rekaman audio; b. sentra 2 untuk peserta didik yang gemar membaca disediakan perpustakaan mini dengan buku-buku yang sesuai materi; dan c. sentra 3 untuk peserta didik yang menyukai seni, disediakan berbagai media seni untuk menginterpretasikan tulisan dalam bentuk karya seni.
  • 36. Contoh Diferensiasi Lingkungan Belajar berdasarkan Minat Peserta Didik Pembagian sentra atau pojok belajar berdasarkan minat, seperti misalnya pada pembelajaran Bahasa Inggris, guru membagi sentra berdasarkan: a. sentra 1: untuk peserta didik yang menyukai teknologi disediakan computer atau tablet untuk membuat infografis, atau mendengarkan rekaman audio; b. sentra 2 untuk peserta didik yang gemar membaca disediakan perpustakaan mini dengan buku-buku yang sesuai materi; dan c. sentra 3 untuk peserta didik yang menyukai seni, disediakan berbagai media seni untuk menginterpretasikan tulisan dalam bentuk karya seni.
  • 37. Diferensiasi Lingkungan Belajar berdasarkan Gaya Belajar Ruang kelas di kondisikan dengan menyediakan pilihan tempat duduk yang menghadap jendela untuk peserta didik yang mudah teralihkan oleh gerakan temannya. Karpet dan sofa dapat dipilih peserta didik yang membutuhkan ruang untuk bergerak. Peserta didik yang mudah teralihkan oleh suara di sekitarnya diizinkan menggunakan headphone. Untuk pelajaran matematika SD misalnya, ruang kelas disesuaikan dengan: a. menyediakan berbagai permainan seperti engklek, atau galasin berhitung untuk peserta didik dengan gaya belajar kinestetik; b. menyediakan poster, infografis, atau bagan untuk peserta didik dengan gaya belajar visual; dan c. menyediakan lagu, film dengan musik dan kelompok diskusi untuk peserta didik dengan gaya belajar auditory.
  • 40. Tahap Awal 1. Pendalaman Kurikulum 2. Perubahan Pola Pikir a.Perancang Pembelajaran b.Fasiitator Pembelajaran c.Motivator Belajar
  • 43. Refleksi Guru 1. bagaimana saya tahu bahwa pembelajaran dan metode pengajaran di kelas, mata pelajaran, dan kegiatan tertentu sudah berfokus pada upaya peningkatan peserta didik?; 2. bagaimana saya dapat belajar untuk meningkatkan kapasitas saya dalam mengajar, dan kondisi apa yang dapat memotivasi dan mendukung peningkatan diri saya sendiri?; dan 3. saat saya sudah fokus pada peningkatan, tindakan spesifik apa yang akan memberikan pengaruh terbesar dalam mengubah apa yang akan saya dan peserta didik lakukan?
  • 44. Refleksi Siswa 1. Apa yang benar-benar kamu pahami tentang _________? 2. Pertanyaan apa yang masih kamu miliki tentang _________? 3. Apa yang paling efektif dalam _________? 4. Apa yang paling tidak efektif dalam _________? 5. Bagaimana kamu bisa meningkatkan _________? 6. Apa yang akan kamu lakukan secara berbeda lain kali? 7. Apa yang paling kamu banggakan? 8. Apa yang paling membuatmu kecewa? 9. Seberapa sulitkah _________ bagi kamu?
  • 45. Refleksi Siswa 10.Apa kekuatan kamu di _________? Apa kekurangan kamu dalam _________? 11.Bagaimana gaya belajar kamu mempengaruhi _________? 12.Berapa nilai yang pantas kamu dapatkan? Mengapa? 13.Bagaimana kamu bisa menghubungkan dari yang sudah kita pelajari saat ini dengan mata pelajaran lainnya? 14.Bagaimana dan apa yang sudah kamu pelajari berhubungan dengan masa kini dan masa depan? 15. Tindak lanjut apa yang diperlukan?
  • 46. Tugas ● Buat Rancangan Pembelajaran Diferensial ● Bapak dan Ibu bisa menggunakan salah satu bentuk diferensial yaitu konten, proses, produk atau lingkungan belajar ● Setiap bentuk diferensial memuat Kesiapan Belajar, Minat, gaya belajar
  • 47. MATRIKS Gaya Belajar Kesiapan Belar Minat Konten Proses Produk Lingkungan Belajar