Pembelajaran berdiferensiasi melibatkan identifikasi karakteristik setiap murid, seperti gaya belajar dan minat mereka, untuk merancang pengalaman belajar yang sesuai. Guru dapat menerapkan strategi seperti membedakan konten, proses, dan produk pembelajaran untuk memenuhi kebutuhan belajar yang berbeda pada setiap siswa. Tujuannya adalah menciptakan lingkungan belajar yang dapat memotivasi semua
2. Bayangkan :
Ingatlah satu persatu murid di kelas Anda.
Bagaimanakah karakteristik setiap anak di kelas Anda? Tahukah Anda apa
kekuatan mereka? Bagaimana gaya belajar mereka? Apa minat mereka?
Siapakah yangmemiliki keterampilan menghitung paling baik di kelas Anda?
Siapakah yang paling menyukai kegiatan kelompok? Siapakah yang justru
selalu menghindar saat bekerja kelompok? Siapakah yang level membacanya
paling tinggi? Siapakah murid yang masih perlu dibantu untuk meningkatkan
keterampilan memahami bacaan mereka? Siapakah yang paling senang
menulis? Siapakah yang lebih senang berbicara?
3. Mengapa kita perlu melakukan pembelajaran berdeferensiasi
01 Tujuan pembelajaran
didifinisikan secara jelas
- kurikulum
- capaian pembelajaran
- tujuan pembelajaran
- indikator
- asesmen
02
Merespon kebutuhan
belajar murid
- kesiapan
- minat
- profil belajar
03 menciptakan
lingkungan belajar
yang “mengundang’
murid untuk belajar
dan bekerja keras
untuk mencapai
tujuan belajar yang
tinggi (mendesain
pengalaman belajar
yang bermakna,
menantang, dan
relevan
Penilaian
berkelanjutan
- menggunakan
proses penilaian
formatif
Manajemen kelas
yang efektif
- menciptakan
prosedur
- rutinitas
- metode
- struktur
04
05
4. Pembelajaran Berdiferensiasi
Ciri-Ciri/Karakteristik
Adanya pemetaan kebutuhan belajar
murid, meliputi 3 aspek yaitu kesiapan
belajar, minat belajar dan profil belajar
Menggunakan 3 strategi pembelajaran
yaitu diferensiasi konten, diferensiasi
proses, diferensiasi produk.
Bukan Contoh
Menekankan pembelajaran yang tidak
sesuai dengankebutuhan belajar
murid
Memberikan tingkat kesulitan soal
yang sama pada setiap murid
Definisi
Serangakian keputusan yang
masuk akal yang dibuat guru yang
berorentasi untuk memenuhi
kebutuhan individu di kelas.
Contoh
Melakukan identifikasi terhadap
kebutuhan belajar murid
Merencanakan strategi pembelajaran
terkaitan kebutuhan belajar murid
Menyusun pembelajaran sesuai
dengan kebutuhan belajar murid
5. Mengidentifikasi atau Memetakkan Kebutuhan Belajar Murid
Kebutuhan belajar murid, paling tidak berdasarkan 3 aspek, yaitu:
1. Kesiapan belajar 2. Minat murid 3. Profil belajar murid
1. Kesiapan belajar
kapasitas untuk mempelajari materi, konsep, atau keterampilan baru.
Kesiapan murid menurut Tomlinson diibaratkan sebagai Equalizer yang dapat dibedakan
menjadi: a. bersifat mendasar – bersifat transformatif, b. konkret – abstrak, c. sederhana –
kompleks, d. terstruktur – terbuka, e. tergantung – mandiri, f. lamban – cepat.
2. Minat
Minat merupakan suatu keadaan mental yang menghasilkan respons terarah kepada suatu
situasi atau objek tertentu yang menyenangkan dan memberikan kepuasan diri.
3. Profil belajar murid
memberikan kesempatan kepada murid untuk belajar secara natural dan efisien. Profil belajar
murid terkait dengan banyak faktor, diantarnya: preferensi terhadap lingkungan belajar,
pengaruh budaya, preferensi gaya belajar (visual, auditori, kinestetik), preferensi berdasarkan
kecerdasan majemuk.
7. STRATEGI PEMBELAJAR BERDIFERENSIASI
Konten Apa yang kita ajarkan pada murid
Tanggapan dari : kesiapan belajar, minat murid, profil
belajar murid (berbeda - kombinasi)
1. Diferensiasi Konten
Bagaimana kita melakukan
8. STRATEGI PEMBELAJAR BERDIFERENSIASI
Bagaimana cara melakukan :
1. kegiatan berjenjang (membangun pemahaman/ketrampilan yang sama)
2. pertanyaan pemandu atau tantangan (sudut minat)
3. membuat agaenda invidual (mengatur daftar tugas umum/pribadi)
4. memvariasikan lama waktu (murid yang cepat/lambat)
5. mengembangkan kegiatan bervariasi (gaya belajar)
6. menggunakan pengelompokkan yang fleksibel (kesiapan, kemampuan, minat)
1. Diferensiasi Proses
Bagaimana murid memahami atau memaknai
tentang informasi/materi
9. STRATEGI PEMBELAJAR BERDIFERENSIASI
Bagaimana cara mendefirensiasi produk...?
dapat melakukan dgn berbagai cara tetap mempertimbangkan kebutuhan
murid sebelum menentukan penugasan produk. Penugasan produk harus
membantu murid baik individu/kelompok untuk memikirkan
kembali/memperluas yang telah dipelajari dalam periode tertentu.
1. Diferensiasi Produk
Produk = tagihan apa yang diharapkan
hasil kerja/unjuk kerja yang harus ditunjukkan murid
Produk sesuatu yang ada wujudnya : diagram, tulisan, karangan, hasil tes,
pertunjukan, presentasi, pidato, dsb.
Pada dasarnya mendeferensiasi produk meliputi 2 hal :
1. memberikan tantangan dan keberagaman/variasi
2. memberikan murid pilihan bagaimana mereka dapat
mengeskpresikan pembelajaran yang diinginkan
10. Sangat penting bagi guru untuk menentukan seberapa ekspetasi yang diharapkan
pada murid:
1. kualitas pekerjaan seperti apa
2. konten yang harus ada dalam produk
3. bagaimana harus dikerjakan
4, apa sifat produk akhir yang diharapkan
Sangat penting bagi guru untuk menentukan seberapa ekspetasi yang diharapkan pada murid:
1. kualitas pekerjaan seperti apa
2. konten yang harus ada dalam produk
3. bagaimana harus dikerjakan
4, apa sifat produk akhir yang diharapkan
Perlu diingat : walaupun murid dapat memberikan informasi tambahan/membantu
guru memodifikasi prasyarat dari produk yang harus dihasilkan murid, agar dapat
sesuai dengan kesiapan belajar, minat, profil belajar murid guru tetap
menentukan/menginformasikan indikator dari sebuah produk.