SlideShare a Scribd company logo
1 of 19
PENGOLAHAN LIMBAH RADIOAKTIF
KEDOKTERAN NUKLIR
PRESENTED BY
ANDRI YANSYAH
DWI ADHIANTO
SYAMSUL HIDAYAH
HILMI TRIAN SETYAWAN
EDWIN ZUSAGKA
LIMBAH RUMAH SAKIT
Limbah rumah sakit adalah bahan atau buangan
padat dan cair yang dihasilkan dari aktivitas di
dalam rumah sakit sehingga dibuang sebagai
barang yang tidak berguna.
KLASIFIKASI LIMBAH RUMAH SAKIT
LIMBAH MEDIS

a. Limbah benda tajam
b. Limbah infeksius
c. Limbah jaringan tubuh
d. Limbah farmasi
e. Limbah kimia
f. Limbah radioaktif
g. Limbah plastik

Limbah Non Medis
Limbah non medis adalah limbah yang berasal dari lingkungan rumah sakit
dan
bukan dari hasil perawatan serta pengobatan pasien, limbah ini biasanya
terdiri dari :
sisa makanan, sampah kering, abu, sampah jalanan, bangkai binatang,
bangkai
IAEA RADIOACTIVE WASTE CATEGORY
LIMBAH RADIOAKTIF CAIR

Secara umum limbah yang ditampung tersebut harus-lah diketahui:
a. Jenis kandungan Radionuklida dan aktivitasnya.
b. Asal limbah
c. Volume larutan/berat.
d. Paparan radiasi.
e. Keasaman/pH
f. Konduktivitas
LIMBAH RADIOAKTIF PADAT
Klasifikasi limbah radioaktif padat dilakukan oleh penghasil
limbah dan kemudian dikelompokkan berdasarkan
karakteristik limbah radioaktif yang meliputi:
a. Aktivitas
b. Waktu paro
c. Jenis radionuklida
d. Bentuk fisik dan kimia
e. Sifat racun
f. Asal limbah radioaktif
Sesuai dengan kategorinya limbah radioaktif padat dibagi menjadi:
a. limbah radioaktif padat terbakar,
b. limbah radioaktif padat terkompaksi,
c. limbah radioaktif padat tak terbakar tak terkompaksi.
PROSEDUR PENGOLAHAN LIMBAH RADIOAKTIF

ALAT YANG DIBUTUHKAN DALAM PENGOLAHAN
LIMBAH RADIOAKTIF DI LINGKUNGAN MEDIS :
Detektor survey radiasi
Form survey dan pembuangan limbah radioaktif
PROSEDUR
Untuk minimasi volume limbah yang di tampung perlu diketahui umur
paruh isotop yang dipakai, dan dikategorikan seperti tabel di bawah..

Radio isotop dengan waktu paruh < 120 hari dapat dibuang dengan metode
penyimpanan peluruhan.
Susunan tahap pembuangan harus dibuat sesuai dengan peraturan keamanan
proteksi radiasi atau pembuat radioaktif untuk isotop dengan waktu paro >120
hari
PROSEDUR
Jangan mencampur limbah non-radioaktif dengan limbah radioaktif.
Ketika penampungan limbah penuh, atau tingkat radiasi melebihi normal.
Tutup penampungan dan tempelkan kartu identifikasi yang berisi informasi
berikut :
 Tanggal tutup / penampungan.
 Data radionuklida
 Paparan terbaca pada penampungan.
 Inisial staf penutup penampungan.
Pindahkan penampung yang tertutup tadi ke tempat peluruhan yang sesuai.

Penampung ditahan hingga aktifitasnya hampir sama dengan radiasi latar yang
ada di lungkungan, gunakan alat survey radiasi yang sesuai dalam hal ini
terkalibrasi
LABEL WADAH RADIOAKTIF
LABEL SUMBER RADIASI
PROSEDUR..
Setelah waktu penyimpanan telah sesuai, lakukan langkah langkah
berikut ini :

Pindahkan semua pelindung dari atau sekitar penampung.

Pada daerah latar rendah, monitor dengan alat survey radiasi
dengan skala sensitivitas tertinggi. Limbah hanya dapat dibuang
apabila sama dengan radiasi latar.

Catat pengukuran latar dan dosis rata rata permukaan tertinggi
pada penampung limbah.

Hilangkan label identifikasi limbah radioaktif dan label lainnya.

Catat tanggal pembuangan, model dan nomor seri dari alat deteksi
radiasi, dan nama staff pencatat dengan informasi tentang
identifikasi penampung.
Pengawasan dilakukan oleh supervisor lapangan dengan monitoring
semua prosedur dilakukan dengan tepat. dan PPR bertugas mereview kelengkapan dokumen pembuangan.
MENURUT KMK NO 008
Bagian/Instalasi Kedokteran Nuklir dengan
klasifikasi pelayanan Madya 1 dan 2 yang tidak
memiliki tenaga Radiofarmasis, maka tenaga
Radiografer atau Teknologis Kedokteran Nuklir
pada mempunyai tugas tambahan :
- Melakukan tindakan pengelolaan limbah
radioaktif.
- Bila mempunyai tenaga Radiofarmasis, maka
tugas tersebut harus dilakukan oleh tenaga
Radiofarmasis
17

Part 4. Design

CONTAINERS FOR RADIOACTIVE WASTE

Several containers should be available
in order to segregate the waste at
the point of origin (radionuclides, half-lives,
glass, paper, syringes etc.)
SUMBER

More Related Content

What's hot

Pengolahan Limbah Laboratorium
Pengolahan Limbah LaboratoriumPengolahan Limbah Laboratorium
Pengolahan Limbah LaboratoriumYoussii Ajaahh
 
A. sop penanganan tumpahan merkuri pkm rbt
A. sop penanganan tumpahan merkuri pkm rbtA. sop penanganan tumpahan merkuri pkm rbt
A. sop penanganan tumpahan merkuri pkm rbtLona Thesa
 
Metode AOP untuk Mengolah Limbah Resi Cair
Metode AOP untuk Mengolah Limbah Resi CairMetode AOP untuk Mengolah Limbah Resi Cair
Metode AOP untuk Mengolah Limbah Resi CairYuke Puspita
 
IDENTIFIKASI DAMPAK POTENSIAL DAN DAMPAK PENTING HIPOTETIK
IDENTIFIKASI DAMPAK POTENSIAL DAN DAMPAK PENTING HIPOTETIKIDENTIFIKASI DAMPAK POTENSIAL DAN DAMPAK PENTING HIPOTETIK
IDENTIFIKASI DAMPAK POTENSIAL DAN DAMPAK PENTING HIPOTETIKChristian Solas
 
Sop sterilisasi alat medis
Sop sterilisasi alat medisSop sterilisasi alat medis
Sop sterilisasi alat medisYadiSupriyadi20
 
Penanganan Limbah B3 Rumah Sakit
Penanganan Limbah B3 Rumah SakitPenanganan Limbah B3 Rumah Sakit
Penanganan Limbah B3 Rumah SakitAmako Rezeki Utama
 
ppt Aplikasi pengolahan citra digital pada modalitas digital radiography (DR)
ppt Aplikasi pengolahan citra digital pada modalitas digital radiography (DR)ppt Aplikasi pengolahan citra digital pada modalitas digital radiography (DR)
ppt Aplikasi pengolahan citra digital pada modalitas digital radiography (DR)Nona Zesifa
 
PPT Utilitas Rumah Sakit
PPT Utilitas Rumah Sakit PPT Utilitas Rumah Sakit
PPT Utilitas Rumah Sakit hillmirama
 
Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat -Biofilter - Perencanaan Teknis
Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat -Biofilter - Perencanaan TeknisSistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat -Biofilter - Perencanaan Teknis
Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat -Biofilter - Perencanaan TeknisJoy Irman
 
Peraturan perundangan radiasi
Peraturan  perundangan  radiasiPeraturan  perundangan  radiasi
Peraturan perundangan radiasiAgung Oktavianto
 
Teknik Radiografi 3 Pediatric
Teknik Radiografi 3 PediatricTeknik Radiografi 3 Pediatric
Teknik Radiografi 3 PediatricNona Zesifa
 
PTPS : SISTEM PENGOLAHAN LIMBAH MEDIS
PTPS : SISTEM PENGOLAHAN LIMBAH MEDISPTPS : SISTEM PENGOLAHAN LIMBAH MEDIS
PTPS : SISTEM PENGOLAHAN LIMBAH MEDISJUHERAH
 
Bahan kontras radiografi
Bahan kontras radiografiBahan kontras radiografi
Bahan kontras radiografiWira Kusuma
 
Bangunan Pengolah Air Limbah secara Aerobik
Bangunan Pengolah Air Limbah secara AerobikBangunan Pengolah Air Limbah secara Aerobik
Bangunan Pengolah Air Limbah secara AerobikJoy Irman
 
Angiografi.
Angiografi.Angiografi.
Angiografi.jaaaw9
 
form-inspeksi-sanitasii
form-inspeksi-sanitasiiform-inspeksi-sanitasii
form-inspeksi-sanitasiiSyaiful Bahri
 
Makalah pengolahan air limbah
Makalah pengolahan air limbahMakalah pengolahan air limbah
Makalah pengolahan air limbahRizki Widiantoro
 
SNI 19-7119.7-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 7: Cara Uji Kadar Sulfur Dio...
SNI 19-7119.7-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 7: Cara Uji Kadar Sulfur Dio...SNI 19-7119.7-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 7: Cara Uji Kadar Sulfur Dio...
SNI 19-7119.7-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 7: Cara Uji Kadar Sulfur Dio...Muhamad Imam Khairy
 

What's hot (20)

Pengolahan Limbah Laboratorium
Pengolahan Limbah LaboratoriumPengolahan Limbah Laboratorium
Pengolahan Limbah Laboratorium
 
A. sop penanganan tumpahan merkuri pkm rbt
A. sop penanganan tumpahan merkuri pkm rbtA. sop penanganan tumpahan merkuri pkm rbt
A. sop penanganan tumpahan merkuri pkm rbt
 
Metode AOP untuk Mengolah Limbah Resi Cair
Metode AOP untuk Mengolah Limbah Resi CairMetode AOP untuk Mengolah Limbah Resi Cair
Metode AOP untuk Mengolah Limbah Resi Cair
 
IDENTIFIKASI DAMPAK POTENSIAL DAN DAMPAK PENTING HIPOTETIK
IDENTIFIKASI DAMPAK POTENSIAL DAN DAMPAK PENTING HIPOTETIKIDENTIFIKASI DAMPAK POTENSIAL DAN DAMPAK PENTING HIPOTETIK
IDENTIFIKASI DAMPAK POTENSIAL DAN DAMPAK PENTING HIPOTETIK
 
spektrofotometri serapan atom
spektrofotometri serapan atomspektrofotometri serapan atom
spektrofotometri serapan atom
 
Sop sterilisasi alat medis
Sop sterilisasi alat medisSop sterilisasi alat medis
Sop sterilisasi alat medis
 
Penanganan Limbah B3 Rumah Sakit
Penanganan Limbah B3 Rumah SakitPenanganan Limbah B3 Rumah Sakit
Penanganan Limbah B3 Rumah Sakit
 
ppt Aplikasi pengolahan citra digital pada modalitas digital radiography (DR)
ppt Aplikasi pengolahan citra digital pada modalitas digital radiography (DR)ppt Aplikasi pengolahan citra digital pada modalitas digital radiography (DR)
ppt Aplikasi pengolahan citra digital pada modalitas digital radiography (DR)
 
PPT Utilitas Rumah Sakit
PPT Utilitas Rumah Sakit PPT Utilitas Rumah Sakit
PPT Utilitas Rumah Sakit
 
Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat -Biofilter - Perencanaan Teknis
Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat -Biofilter - Perencanaan TeknisSistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat -Biofilter - Perencanaan Teknis
Sistem Pengelolaan Air Limbah Sistem Setempat -Biofilter - Perencanaan Teknis
 
Peraturan perundangan radiasi
Peraturan  perundangan  radiasiPeraturan  perundangan  radiasi
Peraturan perundangan radiasi
 
THORAX.pptx
THORAX.pptxTHORAX.pptx
THORAX.pptx
 
Teknik Radiografi 3 Pediatric
Teknik Radiografi 3 PediatricTeknik Radiografi 3 Pediatric
Teknik Radiografi 3 Pediatric
 
PTPS : SISTEM PENGOLAHAN LIMBAH MEDIS
PTPS : SISTEM PENGOLAHAN LIMBAH MEDISPTPS : SISTEM PENGOLAHAN LIMBAH MEDIS
PTPS : SISTEM PENGOLAHAN LIMBAH MEDIS
 
Bahan kontras radiografi
Bahan kontras radiografiBahan kontras radiografi
Bahan kontras radiografi
 
Bangunan Pengolah Air Limbah secara Aerobik
Bangunan Pengolah Air Limbah secara AerobikBangunan Pengolah Air Limbah secara Aerobik
Bangunan Pengolah Air Limbah secara Aerobik
 
Angiografi.
Angiografi.Angiografi.
Angiografi.
 
form-inspeksi-sanitasii
form-inspeksi-sanitasiiform-inspeksi-sanitasii
form-inspeksi-sanitasii
 
Makalah pengolahan air limbah
Makalah pengolahan air limbahMakalah pengolahan air limbah
Makalah pengolahan air limbah
 
SNI 19-7119.7-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 7: Cara Uji Kadar Sulfur Dio...
SNI 19-7119.7-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 7: Cara Uji Kadar Sulfur Dio...SNI 19-7119.7-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 7: Cara Uji Kadar Sulfur Dio...
SNI 19-7119.7-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 7: Cara Uji Kadar Sulfur Dio...
 

Similar to RADIOAKTIF

Fun Games Classroom Kit.pptx
Fun Games Classroom Kit.pptxFun Games Classroom Kit.pptx
Fun Games Classroom Kit.pptxAminahtunLatifah2
 
PENGELOLAAN LIMBAH RADIOAKTIF.pptx
PENGELOLAAN LIMBAH RADIOAKTIF.pptxPENGELOLAAN LIMBAH RADIOAKTIF.pptx
PENGELOLAAN LIMBAH RADIOAKTIF.pptxRudiWijanarko2
 
PRESENTASI_PENGENDALIAN DAN PENCEGAHANI 2.ppt
PRESENTASI_PENGENDALIAN DAN PENCEGAHANI 2.pptPRESENTASI_PENGENDALIAN DAN PENCEGAHANI 2.ppt
PRESENTASI_PENGENDALIAN DAN PENCEGAHANI 2.pptRobbyAkbar11
 
PPT-UEU-Hukum-Lingkungan-Pertemuan-7.ppt
PPT-UEU-Hukum-Lingkungan-Pertemuan-7.pptPPT-UEU-Hukum-Lingkungan-Pertemuan-7.ppt
PPT-UEU-Hukum-Lingkungan-Pertemuan-7.pptEvaDiansariMarbun1
 
Occupational Safety & Health in CIVID-19 Countermeasures (PPE Used in SARS-Co...
Occupational Safety & Health in CIVID-19 Countermeasures (PPE Used in SARS-Co...Occupational Safety & Health in CIVID-19 Countermeasures (PPE Used in SARS-Co...
Occupational Safety & Health in CIVID-19 Countermeasures (PPE Used in SARS-Co...JavaGreen1
 
pengetahuan laboratorium
pengetahuan laboratoriumpengetahuan laboratorium
pengetahuan laboratoriumVera Julizha
 
Kesehatan dan keselamatan kerja penanganan limbah b3
Kesehatan dan keselamatan kerja penanganan limbah b3Kesehatan dan keselamatan kerja penanganan limbah b3
Kesehatan dan keselamatan kerja penanganan limbah b3sitialimahromadhoni
 
439115485-WS-PPI-LIMBAH-ASTRID-pdf.pdf
439115485-WS-PPI-LIMBAH-ASTRID-pdf.pdf439115485-WS-PPI-LIMBAH-ASTRID-pdf.pdf
439115485-WS-PPI-LIMBAH-ASTRID-pdf.pdfheni64
 
PPI di CSSD.pdf
PPI di CSSD.pdfPPI di CSSD.pdf
PPI di CSSD.pdfForkomV
 
Sop cara penanganan limbah sampah medis dan nonmedis
Sop   cara penanganan limbah   sampah medis dan nonmedisSop   cara penanganan limbah   sampah medis dan nonmedis
Sop cara penanganan limbah sampah medis dan nonmediswulan dari
 
Pengolahan Limbah domestik
Pengolahan Limbah domestikPengolahan Limbah domestik
Pengolahan Limbah domestikTri Wardani
 
Sitostatika dan HAM Arif.pptx
Sitostatika dan HAM Arif.pptxSitostatika dan HAM Arif.pptx
Sitostatika dan HAM Arif.pptxfahrudinarif3
 

Similar to RADIOAKTIF (17)

Pengendalian Lingkungan.pptx
Pengendalian Lingkungan.pptxPengendalian Lingkungan.pptx
Pengendalian Lingkungan.pptx
 
Fun Games Classroom Kit.pptx
Fun Games Classroom Kit.pptxFun Games Classroom Kit.pptx
Fun Games Classroom Kit.pptx
 
PENGELOLAAN LIMBAH RADIOAKTIF.pptx
PENGELOLAAN LIMBAH RADIOAKTIF.pptxPENGELOLAAN LIMBAH RADIOAKTIF.pptx
PENGELOLAAN LIMBAH RADIOAKTIF.pptx
 
PPI dr. Siti.pptx
PPI dr. Siti.pptxPPI dr. Siti.pptx
PPI dr. Siti.pptx
 
PRESENTASI_PENGENDALIAN DAN PENCEGAHANI 2.ppt
PRESENTASI_PENGENDALIAN DAN PENCEGAHANI 2.pptPRESENTASI_PENGENDALIAN DAN PENCEGAHANI 2.ppt
PRESENTASI_PENGENDALIAN DAN PENCEGAHANI 2.ppt
 
PPT-UEU-Hukum-Lingkungan-Pertemuan-7.ppt
PPT-UEU-Hukum-Lingkungan-Pertemuan-7.pptPPT-UEU-Hukum-Lingkungan-Pertemuan-7.ppt
PPT-UEU-Hukum-Lingkungan-Pertemuan-7.ppt
 
PRESENTASI_PPI_2016_UMUM.ppt
PRESENTASI_PPI_2016_UMUM.pptPRESENTASI_PPI_2016_UMUM.ppt
PRESENTASI_PPI_2016_UMUM.ppt
 
Occupational Safety & Health in CIVID-19 Countermeasures (PPE Used in SARS-Co...
Occupational Safety & Health in CIVID-19 Countermeasures (PPE Used in SARS-Co...Occupational Safety & Health in CIVID-19 Countermeasures (PPE Used in SARS-Co...
Occupational Safety & Health in CIVID-19 Countermeasures (PPE Used in SARS-Co...
 
pengetahuan laboratorium
pengetahuan laboratoriumpengetahuan laboratorium
pengetahuan laboratorium
 
Tugas fisika dasar
Tugas  fisika dasarTugas  fisika dasar
Tugas fisika dasar
 
Kesehatan dan keselamatan kerja penanganan limbah b3
Kesehatan dan keselamatan kerja penanganan limbah b3Kesehatan dan keselamatan kerja penanganan limbah b3
Kesehatan dan keselamatan kerja penanganan limbah b3
 
439115485-WS-PPI-LIMBAH-ASTRID-pdf.pdf
439115485-WS-PPI-LIMBAH-ASTRID-pdf.pdf439115485-WS-PPI-LIMBAH-ASTRID-pdf.pdf
439115485-WS-PPI-LIMBAH-ASTRID-pdf.pdf
 
PPI-UMSIDA.pptx
PPI-UMSIDA.pptxPPI-UMSIDA.pptx
PPI-UMSIDA.pptx
 
PPI di CSSD.pdf
PPI di CSSD.pdfPPI di CSSD.pdf
PPI di CSSD.pdf
 
Sop cara penanganan limbah sampah medis dan nonmedis
Sop   cara penanganan limbah   sampah medis dan nonmedisSop   cara penanganan limbah   sampah medis dan nonmedis
Sop cara penanganan limbah sampah medis dan nonmedis
 
Pengolahan Limbah domestik
Pengolahan Limbah domestikPengolahan Limbah domestik
Pengolahan Limbah domestik
 
Sitostatika dan HAM Arif.pptx
Sitostatika dan HAM Arif.pptxSitostatika dan HAM Arif.pptx
Sitostatika dan HAM Arif.pptx
 

RADIOAKTIF

  • 2. PRESENTED BY ANDRI YANSYAH DWI ADHIANTO SYAMSUL HIDAYAH HILMI TRIAN SETYAWAN EDWIN ZUSAGKA
  • 3. LIMBAH RUMAH SAKIT Limbah rumah sakit adalah bahan atau buangan padat dan cair yang dihasilkan dari aktivitas di dalam rumah sakit sehingga dibuang sebagai barang yang tidak berguna.
  • 4. KLASIFIKASI LIMBAH RUMAH SAKIT LIMBAH MEDIS a. Limbah benda tajam b. Limbah infeksius c. Limbah jaringan tubuh d. Limbah farmasi e. Limbah kimia f. Limbah radioaktif g. Limbah plastik Limbah Non Medis Limbah non medis adalah limbah yang berasal dari lingkungan rumah sakit dan bukan dari hasil perawatan serta pengobatan pasien, limbah ini biasanya terdiri dari : sisa makanan, sampah kering, abu, sampah jalanan, bangkai binatang, bangkai
  • 6. LIMBAH RADIOAKTIF CAIR Secara umum limbah yang ditampung tersebut harus-lah diketahui: a. Jenis kandungan Radionuklida dan aktivitasnya. b. Asal limbah c. Volume larutan/berat. d. Paparan radiasi. e. Keasaman/pH f. Konduktivitas
  • 7. LIMBAH RADIOAKTIF PADAT Klasifikasi limbah radioaktif padat dilakukan oleh penghasil limbah dan kemudian dikelompokkan berdasarkan karakteristik limbah radioaktif yang meliputi: a. Aktivitas b. Waktu paro c. Jenis radionuklida d. Bentuk fisik dan kimia e. Sifat racun f. Asal limbah radioaktif
  • 8. Sesuai dengan kategorinya limbah radioaktif padat dibagi menjadi: a. limbah radioaktif padat terbakar, b. limbah radioaktif padat terkompaksi, c. limbah radioaktif padat tak terbakar tak terkompaksi.
  • 9. PROSEDUR PENGOLAHAN LIMBAH RADIOAKTIF ALAT YANG DIBUTUHKAN DALAM PENGOLAHAN LIMBAH RADIOAKTIF DI LINGKUNGAN MEDIS : Detektor survey radiasi Form survey dan pembuangan limbah radioaktif
  • 10. PROSEDUR Untuk minimasi volume limbah yang di tampung perlu diketahui umur paruh isotop yang dipakai, dan dikategorikan seperti tabel di bawah.. Radio isotop dengan waktu paruh < 120 hari dapat dibuang dengan metode penyimpanan peluruhan. Susunan tahap pembuangan harus dibuat sesuai dengan peraturan keamanan proteksi radiasi atau pembuat radioaktif untuk isotop dengan waktu paro >120 hari
  • 11. PROSEDUR Jangan mencampur limbah non-radioaktif dengan limbah radioaktif. Ketika penampungan limbah penuh, atau tingkat radiasi melebihi normal. Tutup penampungan dan tempelkan kartu identifikasi yang berisi informasi berikut :  Tanggal tutup / penampungan.  Data radionuklida  Paparan terbaca pada penampungan.  Inisial staf penutup penampungan. Pindahkan penampung yang tertutup tadi ke tempat peluruhan yang sesuai. Penampung ditahan hingga aktifitasnya hampir sama dengan radiasi latar yang ada di lungkungan, gunakan alat survey radiasi yang sesuai dalam hal ini terkalibrasi
  • 14. PROSEDUR.. Setelah waktu penyimpanan telah sesuai, lakukan langkah langkah berikut ini :  Pindahkan semua pelindung dari atau sekitar penampung.  Pada daerah latar rendah, monitor dengan alat survey radiasi dengan skala sensitivitas tertinggi. Limbah hanya dapat dibuang apabila sama dengan radiasi latar.  Catat pengukuran latar dan dosis rata rata permukaan tertinggi pada penampung limbah.  Hilangkan label identifikasi limbah radioaktif dan label lainnya.  Catat tanggal pembuangan, model dan nomor seri dari alat deteksi radiasi, dan nama staff pencatat dengan informasi tentang identifikasi penampung. Pengawasan dilakukan oleh supervisor lapangan dengan monitoring semua prosedur dilakukan dengan tepat. dan PPR bertugas mereview kelengkapan dokumen pembuangan.
  • 16. Bagian/Instalasi Kedokteran Nuklir dengan klasifikasi pelayanan Madya 1 dan 2 yang tidak memiliki tenaga Radiofarmasis, maka tenaga Radiografer atau Teknologis Kedokteran Nuklir pada mempunyai tugas tambahan : - Melakukan tindakan pengelolaan limbah radioaktif. - Bila mempunyai tenaga Radiofarmasis, maka tugas tersebut harus dilakukan oleh tenaga Radiofarmasis
  • 17. 17 Part 4. Design CONTAINERS FOR RADIOACTIVE WASTE Several containers should be available in order to segregate the waste at the point of origin (radionuclides, half-lives, glass, paper, syringes etc.)
  • 18.