Pengolahan limbah

1. Pengertian
• Limbah: bahan buangan yg tidak terpakai yg berdampak negatif
bagi masyarakat jika tidak dikelola dg baik.
• Beberapa pengertian tentang limbah :
1. Berdasarkan keputusan Menperindag RI No.
231/MPP/Kep/7/1997 Pasal I tentang prosedur impor limbah,
menyatakan bahwa Limbah adalah bahan/barang sisa atau bekas
dari suatu kegiatan atau proses produksi yang fungsinya sudah
berubah dari aslinya.
2. Limbah: sisa suatu usaha dan atau kegiatan. (PP No 101 ttg
pengolahan limbah B3 no. 2014)
3. Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 8/1999 Jo.PP 85/1999
Limbah didefinisikan sebagai sisa atau buangan dari suatu usaha
dan/atau kegiatan manusia.

2. Pengertian limbah
• Susilowarno (2007), pengertian limbah adalah sisa atau hasil
sampingan dari kegiatan manusia dalam upaya memenuhi
kebutuhan hidupnya.
• Daniel A. Okun dan George Ponghis (1875), pengertian limbah
adalah semua limbah cair rumah tangga, termasuk air kotor
dan semua limbah industri yang dibuang ke sistem saluran
limbah cair, kecuali air hujan atau drainase permukaan.
• Menurut kamus besar Bahasa Indonesia adalah benda yang
tidak bernilai dan tidak berharga.
• Ir. Hieronymus, B. S. Menurut Ir. Hieronymus, B. S, limbah
adalah bahan buangan dari hasil kegiatan manusia atau proses
alam yang sudah tidak memiliki nilai ekonomi.

3. Karakteristik Limbah
• Berukuran Mikro
• Bersifat dinamis
• Penyebarannya berdampak luas
• Berdampak jangka panjang

4. Pengelompokan limbah
a. Pengelompokan Limbah Berdasarkan Wujudnya.
b. Pengelompokan Limbah Berdasarkan Jenis Senyawanya.
c. Pengelompokan Limbah Berdasarkan Sumbernya

5. Pengelompokan limbah
berdasarkan wujudnya

6. Pengelompokan Limbah
Berdasarkan Jenis Senyawanya.

7. Pengelompokan Limbah
Berdasarkan Sumbernya

8. Pengertian limbah
• Limbah cair: air yang membawa sampah dari tempat tinggal,
bangunan perdagangan, dan industri berupa campuran air dan
bahan padat terlarut atau bahan tersuspensi.
• Limbah cair: segala jenis limbah yang berwujud cairan, berupa air
beserta bahan-bahan buangan lain yang tercampur (tersuspensi)
maupun terlarut dalam air.
• Limbah padat: segala sesuatu yang tidak terpakai dan berbentuk
padat atau setengah padat yang berupa campuran berbagai bahan,
baik yg tidak berbahaya maupun berbahaya .
• Limbah gas: segala jenis limbah yang berwujud gas atau asap yang
tercampur dengan udara.

9. Pengertian limbah
• Limbah B3: sisa suatu usaha dan atau kegiatan yang
mengandung bahan berbahaya dan atau beracun yang karena
sifat dan atau konsentrasinya dan atau jumlahnya , baik secara
langsung dapat mencemarkan dan atau merusak lingkungan
hidup dan atau membahayakan lingkungan hidup, kesehatan,
kelangsungan hidup manusia serta mahluk hidup lainnya. (PP
18 tahun 1999).
• Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun yang
selanjutnya disebut Limbah B3 adalah sisa suatu usaha
dan/atau kegiatan yang mengandung B3 (PP N0.101 th 2014)

10. Efek buruk limbah
1. Membahayakan kesehatan manusia
2. Merugikan secara ekomomi.
3. Membunuh kehidupan yg ada didalam air.
4. Merusak keindahan (estetika)

11. Efek buruk limbah

12. Kualitas limbah
• Faktor yang mempengaruhi kualitas limbah adalah :
1. Volume limbah, banyak sedikitnya limbah mempengaruhi kualitas
limbah.
2. Kandungan limbah, kualitas limbah dipengaruhi oleh kandungan
bahan pencemar.
3. Frekuensi pembuangan limbah, pembuangan limbah dengan
frekuensi yang sering akan menimbulkan masalah.

13. 1. Tugas individu:
Sampah / limbah yang dihasilkan dalam kehidupan anda sehari-
hari, ada yang dapat dimanfaatkan kembali maupun tidak. Untuk
itu anda lakukan observasi sampah yang anda hasilkan selama 1
minggu lalu lengkapilah tabel dibawah ini dengan contohnya !
Contoh
limbah/sampah
Jenis
limbah
Dapat
dimanfaatkan/
tidak
Ket
Manfaatnnya

14. LIMBAH CAIR
• Peraturan Pemerintah RI Nomor 82 Tahun 2001, air limbah
adalah sisa dari suatu usaha dan atau kegiatan yang berwujud
cair.
• Berdasarkan sumber-sumbernya limbah cair dapat berasal
dari limbah infiltrasi, limbah industri, limbah domestik (rumah
tangga)

15. Air limbah domestik
Terdiri dari :
1. Tinja ( faeces ),yang mengandung mikroba pathogen
2. Air seni (urine), pada umumnya mengandung nitrogen dan
fosfor campuran air seni dan tinja disebut Excreta.
3. Grey water atau air bekas cucian dapur, mesin cuci dan
kamar mandi

16. Kandungan air limbah industri
1. Garam anorganik, seperti magnesium sulfat dan magnesium
khlorida
2. Asam anorganik, seperti asam sulfat yang berasal dari
industri pengolah bijih logam dan bahan bakar fosil yang
mengandung kotoran berupa ikatan belerang.
3. Senyawa organik, seperti pelarut dan zat warna yang berasal
dari industri penyamakan kulit dan industri cat.
4. Logam berat, seperti cadmium, air raksa (merkuri dan krom
yang berasal dari industri pertambangan, cat, zat warna,
baterai dan penyepuhan logam

17. Karakteristik limbah cair
• Karakteristik limbah cair dibedakan atas tiga sifat yaitu:
a. Sifat fisika: zat padat, kejernihan, bau dan warna serta temperatur
b. Sifat kimia:protein, karbohidrat, lemak, BOD, COD, pH, Alkalinitas,
Oksigen terlarut
c. Sifat biologi: mikroorganisme yang terdapat didalam air

18. Sifat fisik air limbah
Sifat-sifat Penyebab Pengaruh
Suhu Kondisi udara disekitarnya
Air panas yg dibuang
Kelarutan oksigen
Kerapatan air
Viskositas
Tekanan permukaan
Kekeruhan Benda-benda tercampur spt benda
padat, garam tanah liat,bahan organisk,
alga, organisme kecil
Memantulkan sinar
Mengotori pemandangan
Mengganggu kehidupan
Warna Benda terlarut spt sisa bahan organik dan
buangan industri
Kualitas keindahan air
Bau Bahan volatile, gas terlarut, pembusukan
bahan organik
Petunjuk adanya pembusukan
Merusak keindahan
Rasa Bahan penghasil bau, benda terlarut dan
beberapa ion
Mempengaruhi kualitas
keindahan air
Benda padat Benda organik dan antorganik yg
tercampur atau terlarut
jumlah organik padaat, garam,
kepekatan limbah meningkat

19. Sifat kimia air limbah
• Kandungan bahan kimia dalam air limbah dapat merugikan
lingkungan.
• Bahan kimia yang penting dalam air limbah umumnya
diklasifikasikan menjadi: bahan organik yaitu: protein, karbohidrat,
lemak, (minyak dan gemuk) deterjen, fenol, dan bahan anorganik
yaitu: Ph, klorida, kebasaan, sulfur, zat beracun, logam berat,
metan, nitrogen, fosfor, gas.
• Kandungan BOD (Biologycal Oxygen Demand), DO (Dissolved
Oxygen), COD (Chemicial Oxygen Demand).

20. Sifat kimia air limbah
• Fenol dalam air limbah merupakan penyebab timbulnya rasa yang
ada pada air minum terutama jika air tersebut dilakukan klorinasi.
• Fenol dihasilkan dari industri jika konsentrasi mencapai 500 mg/l
masih dapt dioksidasi melalui proses biologis, akan tetapi akan sulit
penguraiannya jika melebihi mencapai kadar tersebut diatas.

21. Sifat kimia air limbah
• Ph: Konsentrasi ion hidrogen dari air maupun dari air limbah.
• Klorida: kadar klorida dalam air dlm air alami berasal dr rembesan
klorida yg ada dlm batuan dan tanah serta dr daerah pantai dan
rembesan air laut. Kotoran manusia berisikan klorida 6 gram
klorida/orang/hr. Kadar 250 mg/l
• Kebasaan: hasil dari adanya hidroksi karbonat dan bikarbonat yg
berupa kalsium, magnesium, sodium, potasium dan amoniak.
Sumber kebasaan dari air tanah dan bahan tambahan di rumah

22. Sifat kimia air limbah
• Sulfur:
Secara alami terdapat pada penyediaan air dan air limbah.
SO4 + bahan organik  S + H2O + CO2
bakteri
S + 2 H⁺  H2S
Lalu H2S dioksidasi secara biologis menjadi asam sulfat (penyebab karat)
• Zat beracun: (tembaga (100 mg/l), boron, arsen, (krom dan nikel
(500 mg/l), perak, timbal, potasium dan amonium (400mg/l) adl zat
yg beracun thd mikroorganisme-> indusri pelapis logam.
• Kesadahan yg ada pd tangki pencerna akan dikombinasikan dg zat
dan diendapkan ion kalsium sblm kadarnya mencapai kadar yg
beracun

23. Sifat kimia air limbah
• Logam berat: magnesium (Mg), timbal (Pb),
kromium (Cr), kadmium (Cd), Nikel (Ni),
tembaga (Cu), Besi (Fe) dan air raksa (Hg). Bbrp
jenis logam biasanya digunakan sbg
pertumbuhan alga tetapi jika jumlahnya
berlebihan akan mempengaruhi kegunaannya
krn timbul daya racun yg dimilikinya.
• Metan: Sifat gas ini adl tidak berbau, tidak
berwarna dan mudah terbakar.
• Nitrogen: secara bersama-sama antara nitrogen
dan fosfor dapat meningkatkan pertumbuhan
algae dan tumbuhan air.

24. Sifat Kimia Air Limbah
• Fosfor: ada dalam air limbah dari hasil buangan manusia, air seni
dan melalui komponen fosfat yg dapat digunakn utk membuat
sabun sbg pembentuk buih.
• Gas
Banyak gas-gas terdpt dlm air. Jika oksigen berada pd kadar rendah
maka bau-bauan berbahaya akn dihasilkan sebab unsur karbon
berubah menjadi metan termasuk CO₂, sulfur, belerang akan berubah
menjadi amonia (NH₃) atau teroksidasi menjadi nitrit.

27. Kandungan bahan mineral yg ada
dlm limbah Rumah Tangga
Bahan mineral yang ada Keadaan normal (ppm)
Zat padat terlarut
Boron (B)
Sodium (Persen)
Sodium (Na)
Potasium (K)
Magnesium (Mg CO₃)
Kalsium (CaCO₃)
Nitrogenv total (N)
Fosfat (PO₄)
Sulfat (SO₄)
Klorid (Cl)
Kesadahan total (CaCo₃)
100-300
0.1-0.4
1-15%
40-70
7-15
15-40
15-40
20-40
20-40
15-30
20-50
100-150

28. Karakteristik air limbah
• Sifat biologi
Keberadaan bakteri-bakteri patogen/mikroorganisme dalam
air limbah.
• Tujuan:
a. Memisahkan apakah terdapat bakteri patogen di dalam air
limbah
b. Menaksir tingkat kekotoran air limbah sebelum dibuang ke
badan air

29. Klasifikasi mikroorganisme
dalam air limbah
Kelompok besar Anggota
Binatang Rotifera
Krustacea
Kutu dan larva
Tumbuh-tumbuhan Lumut, Pakis
Protista Jamur, Ganggang, Hewan
Bersel satu

30. Rotifera dan Crustacea
• Rotifera: Binatang bersel banyak yang aerobik dg makanan
utama bakteri.
• Memiliki dua pasang bulu yang berputar di kepala untuk
menjaga gerakan dan menyapu makanan masuk ke mulut
• Dapat digunakan sebagai petunjuk bahwa tingkat penjernihan
secara biologis telah tercapai optimal
• Crustacea: binatang aerop dg makanan utama bakteri dan alga
• Golongan ini penting sebagai makanan ikan dan biasanya
dijumpai pada danau dan sungai