Winglet adalah sirip tambahan yang dipasang di ujung sayap pesawat untuk mengurangi turbulensi udara dan meningkatkan efisiensi bahan bakar hingga 7%. Ada beberapa jenis winglet seperti wingtip fence, blended winglet, dan raked wingtip yang memiliki perbedaan desain untuk tujuan aerodinamika tertentu. Winglet bermanfaat untuk mengurangi hambatan yang dihasilkan gaya angkat di ujung sayap.
2. Definisi
Winglet adalah salah satu aksesoris pada
sayap pesawat yang memungkinkan
penambahan performansi sayap tanpa harus
memperlebar wingspan (bentangan sayap
pesawat). Winglet dapat berupa sirip
tambahan yang dipasang tegak lurus pada
ujung sayap, atau dapat berupa perpanjangan
sayap yang ditekuk ke arah vertikal.
3. Fungsi Winglet
Winglet berfungsi untuk meredam putaran udara
(vortex) pada bagian ujung sayap yang disebabkan
pertemuan udara bagian bawah sayap yang bertekanan
tinggi dengan udara bagian atas sayap yang bertekanan
rendah yang menyebabkan terjadinya turbulensi.
Putaran udara ini juga menyebabkan pesawat
membutuhkan energi yang lebih besar agar dapat
stabil di udara, sehingga akan boros bahan bakar.
Dengan adanya winglet, bahan bakar pesawat bisa
diirit hingga 7%, jumlah yang cukup besar untuk
pesawat yang melakukan perjalanan long distance.
4. Macam-Macam Winglet
1. Wingtip Fence, yaitu
winglet yang berupa
sebuah sirip
tambahan pada
bagian atas dan
bawah pada posisi
tegak di ujung sayap.
Contoh pesawat
yang menggunakan
winglet jenis ini
adalah Airbus A319.
5. 2. Blended Winglets, yaitu
winglet yang berupa
perpanjangan dari sayap
dan ditekuk ke arah atas
sayap. Contoh pesawat
yang menggunakan
winglet jenis ini adalah
keluarga Boeing 737 NG.
6. 3. Raked Wingtip, yaitu
winglet yang berupa
perpanjangan sayap yang
memiliki sudut agak
lebih tinggi di bagian
ujung sayap. Winglet
jenis ini adalah salah
satu dari teknologi
Boeing yang digunakan
pada pesawat
terbarunya yaitu 787 dan
747-8.
7. Perbedaan penggunaan
Winglet/Wingtip
Perbedaannya berdasarkan tujuan yang diinginkan.
Secara sekilas blended wingtips,
mempunyai performansi aerodinamika yang lebih baik
dibandingkan yang lainnya.
Secara umum wingtip digunakan untuk mengurangi
induced drag, yaitu drag karena gaya angkat.
Artinya drag ini tetap akan mengikuti pesawat sampai
kapanpun. Dengan menjauhkannya wingtip votices
ujung
sayap maka drag total dapat berkurang, menghemat
daya dorong dan meningkatkan total fuel efficiency.
9. Pada awal hingga pertengahan tahun 2000-an
Dirgantara Indonesia mulai menunjukkan
kebangkitannya kembali, banyak pesanan dari
luar negeri seperti Thailand, Malaysia, Brunei,
Korea, Filipina dan lain-lain Meskipun begitu,
karena dinilai tidak mampu membayar utang
berupa kompensasi dan manfaat pensiun dan
jaminan hari tua kepada mantan
karyawannya Namun pada tanggal 24 Oktober
2007 keputusan pailit tersebut dibatalkan.
Tahun 2012 merupakan momen kebangkitan
Dirgantara Indonesia. Pada awal 2012
Dirgantara Indonesia berhasil mengirimkan 4
pesawat CN235 pesanan Korea Selatan. Selain
itu Dirgantara Indonesia juga sedang berusaha
menyelesaikan 3 pesawat CN235 pesanan TNI
AL, dan 24 Heli Super Puma dari EUROCOPTER.
Selain beberapa pesawat tersebut Dirgantara
Indonesia juga sedang menjajaki untuk
membangun pesawat C295 (CN235 versi
jumbo) dan N219, serta kerja sama dengan
Korea Selatan dalam membangun pesawat
tempur siluman KFX.