2. Pengertian Perkembangan Seni
Rupa Reinassence
Kata Renesan (bahasa Perancis: Renaissance) dipungut dari kata Itali
Rinascita (abad ke-16). Kata lainnya yang memiliki arti sama: rebirth
(bahasa Inggris) yang artinya kelahiran kembali. Kata Itali, Rinascita,
dipakai oleh Vassari (ahli sejarah) dalam bukunya Lives of The Painters
(1550) untuk memberikan pengertian kelahiran kembali bentuk dn ide
purba dalam karya seni Giotto. Ciri utama dari karya seni rupa
Renaissance ini ialah gaya seni naturalisme.
3. Di zaman ini para seniman mendapat penghargaan yang tinggi dari
masyarakat. Karya-karya seni rupa yang sebelumnya memusatkan diri
pada karya yang bersifat pemujaan kepada keagungan Tuhan, mulai
berkembang kepada objek manusia dan alam.
Renaissans kerap diartikan sebagai kebebasan berpikir dan kebebasan
meneliti apa saja yang ada di dunia ini, lalu diungkapkan dalam bentuk
karya seni.
Pusat gerakan Renesan adalah kota Florence berdasarkan
pendapat ahli sejarah kesenian umum. Gerakan ini
dikelompokkan ke dalam tiga periode perkembangan
(Yudoseputro, 1987):
- Renesan Awal (sekitar tahun 1410-1500)
- Renesan Tinggi (sekitar tahun 1500-1527)
- Renesan Akhir (sekitar tahun 1527-1570)
4. Renesan awal memperlihatkan adanya gaya perintisan
naturalisme yang belum sempurna. Renesan tinggi tampak
menampilkan karya yang lebih idealistik dengan tingkat
pencapaian teknik yang mapan. Pada Renesan akhir
perkembangan mengalami penurunan kualitas ideal klasik,
sebab idenya hanya berkisar pada peniruan gaya naturalisme
lama
5. Tahap Perkembangan Seni RUPA
REINASSENCE
Renesan Awal (sekitar tahun 1410-1500)
Renesan awal memperlihatkan adanya gaya
perintisan naturalisme yang belum sempurna.
Seni Rupa mengkomunikasikan nilai-nilai sosial, politik,
dan spiritual. Karakteristik seni rupa pada masa ini
realis dan ekspresi. Pendiri seni lukis Renaisans Awal
Melukis manusia seperti kenyataan (3D), Menggunakan
perspektif Sumber cahaya konsisten (accurate
shadows)
6. 2. Renesan Tinggi (sekitar tahun 1450-1527)
Renaisans Tertinggi, dalam sejarah seni, merupakan puncak
perkembangan seni Renaisans Italia antara 1450 dan 1527.
Renaisans Tertinggi banyak yang mengatakan muncul pada
akhir tahun 1490-an, ketika Leonardo da Vinci mengerjakan
lukisan The Last Supper di Milan. ARSITEKTUR. Gaya
arsitektur dikembangkan oleh Donato Barmante, yang pada
tahun 1502 membangun the Tempietto, menandakan
kebangkitan arsitektur Romawi kuno dengan hasil karya
megahnya.
7. LUKISAN dengan, suasana tenang dan warna terang hasil
karya Giorgione dan Titian muda merupakan contoh Renaisans
Tertinggi di Venesia.
SENI PATUNG Pahatan Renaisans Tertinggi dapat dilihat dari
hasil karya Michelangelo, Patung Pieta dan David, yang
berkarakter seimbang antara statistika dan pergerakan.
Pembuatan pahatan Renaisans Tertinggi biasanya
diperintahkan oleh masyarakat dan negara, menjadikan seni
pahatan populer dan berharga mahal
3. Renesan Akhir (sekitar tahun 1527-1570)
Pada Renesan akhir perkembangan mengalami penurunan
kualitas ideal klasik, sebab idenya hanya berkisar pada peniruan
gaya naturalisme lama.
8. Pada masa ini ditemukan beberapa teknik penting untuk
menghasilkan gaya kebentukan Naturalisme. Penemuan
teknik tersebut ialah:
1. Penemuan perspektif matematis untuk melukiskan
bentuk dan ruang yang tiga dimensional ke dalam bidang
datar (dua dimensional).
2. Untuk mempermudah melukis dengan teknik perspektif
itu diperlukan media cat yang baik. Tampaknya penggunaan
cat minyak pengganti tempera merupakan temuan yang
mendukung pencapaian gelap terang dan kesan atmosfir
suatu pandangan. Teknik cat minyak ini lebih
memungkinkan pencapaian kesan adanya cahaya dan
bayangan, serta nada warna. Pelukis Leonardo da Vinci
terkenal dengan gayanya yang cukup baik dalam
melukiskan kesan atmosfir (sfumato).
9. ✗Interaksi antara budaya-budaya yang berbeda
✗Penemuan kembali teks-teks kuno
✗Berkembangnya semangat humanisme
✗Penemuan mesin cetak
✗Peristiwa Black Death Black Death (Maut Hitam)
✗Jatuhnya Konstantinopel
9
Faktor Perkembangan Reinassence
10. Memunculkan berbagai inovasi dalam ilmu
pengetahuan
Berkembangnya ilmu filsafat
Runtuhnya dominasi gereja terhadap tatanan
masyarakat Eropa
Munculnya paham kapitalisme-liberal dan materialisme
Pedagang dan pengusaha memegang peran penting
dalam tatanan sosial, ekonomi, dan politik masyarakat
Eropa.
Berkembangnya bidang kesenian
Muncul gerakan humanisme
Dampak Perkembangan Reinassence
11. Seniman periode kesatu: Mantegna dari Padua, Piero Della
Fransesca dari Urbino, dan Giovanni Bellini dari Venesia.
Seniman periode kedua: Leonardo da Vinci, dan Michelangelo
dari Florence, diikuti oleh Raphael, Bramante Di Venesia dan
Parma bekerja seniman Giovanni Bellini, Titian, Giorgione, dan
Corregio. Galileo Galilei
Seniman periode ketiga: golongan Manneriot (Manirisme).
Leonardo, Bramante, Michelangelo, Raphael, dan Titian.
Seniman pada masa reinassence
12. Contoh karya seni rupa pada masa reinassence
1. Ratapan, lukisan dinding oleh Giotto,c.
1305-06; di Kapel Arena, Padua Italia
Kelahiran Venus oleh Botticelli
13. Contoh karya seni rupa pada masa reinassence
The Vitruvian Man karya Leonardo da Vinci
The adoration of the shepherds (Adorasi para
gembala), tengah dari portinari Altarpice oleh Hugo van
der Goes,c 1474-76 di galeri Uffizi, Florence
14. Contoh karya seni rupa pada masa reinassence
The Virgin of the Rocks (madonna of the Rock’s)
minyak pada panel oleh Leonardoda Vinci, 1483-86;
di Louvre, Paris
The Creation of Adam, detail lukisan langit-langit
Kapel Sistina oleh Michelangelo, 1508-12 di Vatikan
15. Contoh karya seni rupa pada masa reinassence
Mona Lisa, panel minyak pada kayu oleh Leonardo
da Vinci,c. 1503-19 di Louvre, Paris
The Last Supper karya Leonardo da Vinci , dibuat pada
tahun 1940an.
16. Contoh karya seni rupa pada masa reinassence
St. George, patung marmer oleh
Donnatello,c. 1415
Patung Daud oleh
Michael Angelo
Gate of Paradise (Gerbang
Surga), pintu perunggu berlapis
emas oleh Lorenzo Ghiberti,
1425-52; disisi timur Baptistery of
San Giovanni di Florence
17. Contoh karya seni rupa pada masa reinassence
Penciptaan Hawa, relief marmer di portal pusat
Fasad San Petronio, Bologna, oleh Jacob della
Quercia, dimulai tahun 1424.
Chateau de Chambord, adalah sebuah istana di
Chambord, Loir-et-Cher, Prancis