Jual Obat Cytotec Di Palembang 0823.2222.3014 Pusat Pelancar Haid Ampuh Berga...
Bab iii
1. BAB III
KARAKTERISTIK KAWASAN STUDI
3.1 Tinjauan Eksternal
3.1.1 Batas Administrasi di Luar Wilayah Studi
Kawasan studi TOD berada di Kecamatan Medan Tuntungan dengan 5 Kelurahan yaitu
kelurahan Sidomulyo, Kelurahan Lau Cih, Kelurahan Mangga, Kelurahan Tani, Kelurahan
Simpang selayang. Batas-batas administrasi wilayah studi adalah :
Sebelah Utara :Kecamatan Medan Selayang
Sebelah Timur :Kecamatan Medan Johor
Sebelah Selatan :Kabupaten Deli serdang
Sebelah Barat :Kabupaten Deli Serdang
3.1.2 Kegiatan
Kegiatan yang ada di luar radius kawasan TOD Pasar Lau cih kecamatan Medan Tuntungan terdapat
beberapa titik kegiatan yang berpengaruh terhadap kawasan studi yaitu:
Rumah sakit H.Adam malik;
Tempat rekreasi di Berastagi;
Pedagang dari Aceh;
STTI Indonesia;
Gereja Bethel Indonesia;
Poltekkes Kemenkes Medan;
Royal Sumatera Golf Course
Hotel
Bank-bank swasta dan negeri
Toko-toko penjualan barang
- Kegiatan lainnya
Dengan adanya kegiatan eksternal tersebut maka penggunaan sarana dan prasarana
transportasi menjadi sangat terbatas dan padat, sehingga membuat jalan menjadi
macet di beberapa waktu tertentu, dan terdapat tarikan dari kegiatan-kegiatan yang
ada di kawasan TOD dan bangkitan dari permukinan yang ada.
2. 3.2 Administrasi
3.2.1 Letak Geografis dan Batas Administrasi
Kecamatan Medan Tuntungan merupakan kecamatan yang
berada di Kota Medan. Kecamatan Medan Tuntungan
merupakan salah satu kecamatan di Kota Medan yang
mempunyai luas sekitar 29,87 km2 dengan. Kecamatan Medan
Tuntungan adalah daerah pintu gerbang Kota Medan di sebelah
Selatan yang merupakan pintu masuk dari Kabupaten Karo dan
daerah lainnya di Sumatera Utara maupun Propinsi Nangro
Aceh Darussalam melalui transportasi darat.
Kawasan studi TOD berada di Kecamatan Medan Tuntungan mempunyai luas 177,5 Ha dengan
5 Kelurahan yaitu kelurahan Sidomulyo dengan luas 10,01 Ha, Kelurahan Lau Cih dengan
Luas 93,61 Ha, Kelurahan Mangga 0,17 Ha, Kelurahan Kemenangan Tani dengan Luas 41,63
Ha, kelurahan Simpang selayang 32,08 Ha.
Tabel III.1
Luas Wilayah perkelurahan di Kecamatan Medan Tuntungan Tahun 2018
No Kelurahan
Luas
(Km2)
Persentase
Terhadap Luas
Kecamatan (%)
1 Sidomulyo 0,94 4,37
2 Lau cih 0,87 4,04
3 kemenangan Tani 1,50 6,97
4 Simpang selayang 5,12 23,80
5 Mangga 2,80 13,02
6 Baru Ladang bambu 1,35 6,27
7 namu Gajah 1,50 6,97
8 Simalingkar B 4,43 20,60
9 Tanjung Selamat 3,00 13,95
Jumlah 29,27 100
Sumber: BPS Medan Tuntungan 2017
3.2 Fisik
3.2.1 Topografi
Topografi adalah ilmu yang membahas tentang bentuk permukaan bumi. Umumnya
topografi menunjukan relief permukaan dalam tiga dimensi serta identifikasi lahan.
Bentuk yang dibahas memperlihatkan perbedaan – perbedaan diantara wilayah-
3. wilayah, misalnya wilyah yang relatif tinggi, dataran rendah, pegunungan, dan lain-
lain.
3.2.2 Klimatologi ( Iklim dan Curah Hujan)
Klimatologi adalah ilmu yang mencari gambaran dan penjelasan sifat iklim, mengapa iklim
di berbagai tempat di bumi berbeda , dan bagaimana kaitan antara iklim dan dengan
aktivitas manusia. Curah hujan di Kecamatan Medan tuntungan adalah sekitar 2000-3000
mm. Curah hujan tertinggi terdapat di Kelurahan Baru Ladang Bambu dan Simalingkar B
yaitu berkisar 2500-3000mm. Secara umum kondisi iklim di Kecamatan Medan Tuntungan
dikategorikan pada iklim tropis basah yang dicirikan adanya dua pertukaran angin. Untuk
lebih jelasnya mengenai Iklim Kecamatan Medan Tuntungan Selatan dapat dilihat pada
tabel
NO KECAMATAN DESA
CURAH
HUJAN
LUAS_Ha
1 MEDAN TUNTUNGAN SIDOMULYO 2000-2500 2359,74
2 MEDAN TUNTUNGAN SIDOMULYO 2500-3000 431,77
3 MEDAN TUNTUNGAN LAU CIH 2000-2500 2359,74
4 MEDAN TUNTUNGAN KEMENANGAN TANI 2000-2500 2359,74
5 MEDAN TUNTUNGAN
SIMPANG
SELAYANG
2000-2500 2359,74
6 MEDAN TUNTUNGAN M A N G G A 2000-2500 2359,74
7 MEDAN TUNTUNGAN
BARU LADANG
BAMBU
2000-2500 2359,74
8 MEDAN TUNTUNGAN
BARU LADANG
BAMBU
2500-3000 431,77
9 MEDAN TUNTUNGAN NAMU GAJAH 2000-2500 2359,74
10 MEDAN TUNTUNGAN SIMALINGKAR B 2000-2500 2359,74
11 MEDAN TUNTUNGAN SIMALINGKAR B 2500-3000 431,77
12 MEDAN TUNTUNGAN TANJUNGSELAMAT 2000-2500 2359,74
3.2.3 Morfologi dan Kemiringan Lereng
Kecamatan Medan Tuntungan berada pada kemerengan yang berjarak 25-80 dengan
keadaan tanah yang bergelombang dan dataran rendah. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat
pada peta dibawah ini.
NO KECAMATAN DESA KEMERENGAN JARAK LUAS_Ha
1
MEDAN
TUNTUNGAN
SIDOMULYO Bergelombang 65 – 80 259,63
2
MEDAN
TUNTUNGAN
SIDOMULYO Dataran Rendah 25 – 45 2791,51
3
MEDAN
TUNTUNGAN
SIDOMULYO Dataran Rendahdan Bergelombang 50 – 60 1497,81
4. 4
MEDAN
TUNTUNGAN
LAU CIH Bergelombang 65 – 80 259,63
5
MEDAN
TUNTUNGAN
LAU CIH Dataran Rendah 25 – 45 2791,51
6
MEDAN
TUNTUNGAN
LAU CIH Dataran Rendahdan Bergelombang 50 – 60 1497,81
7
MEDAN
TUNTUNGAN
KEMENANGAN TANI Dataran Rendah 25 – 45 2791,51
8
MEDAN
TUNTUNGAN
KEMENANGAN TANI Dataran Rendahdan Bergelombang 50 – 60 1497,81
9
MEDAN
TUNTUNGAN
SIMPANGSELAYANG Dataran Rendah 25 – 45 2791,51
10
MEDAN
TUNTUNGAN
SIMPANGSELAYANG Dataran Rendahdan Bergelombang 50 – 60 1497,81
11
MEDAN
TUNTUNGAN
M A N G G A Dataran Rendah 25 – 45 2791,51
12
MEDAN
TUNTUNGAN
M A N G G A Dataran Rendahdan Bergelombang 50 – 60 1497,81
13
MEDAN
TUNTUNGAN
BARU LADANG
BAMBU
Bergelombang 65 – 80 259,63
14
MEDAN
TUNTUNGAN
BARU LADANG
BAMBU
Dataran Rendah 25 – 45 2791,51
15
MEDAN
TUNTUNGAN
BARU LADANG
BAMBU
Dataran Rendahdan Bergelombang 50 – 60 1497,81
16
MEDAN
TUNTUNGAN
NAMU GAJAH Dataran Rendah 25 – 45 2791,51
17
MEDAN
TUNTUNGAN
NAMU GAJAH Dataran Rendahdan Bergelombang 50 – 60 1497,81
18
MEDAN
TUNTUNGAN
SIMALINGKAR B Bergelombang 65 – 80 259,63
19
MEDAN
TUNTUNGAN
SIMALINGKAR B Dataran Rendah 25 – 45 2791,51
20
MEDAN
TUNTUNGAN
SIMALINGKAR B Dataran Rendahdan Bergelombang 50 – 60 1497,81
21
MEDAN
TUNTUNGAN
TANJUNGSELAMAT Dataran Rendah 25 – 45 2791,51
22
MEDAN
TUNTUNGAN
TANJUNGSELAMAT Dataran Rendahdan Bergelombang 50 – 60 1497,81
3.2.4 Geologi
Jenis batuan yang terdapat di Kecamatan Medan Tuntungan antara lain batuan sedimen. Batuan
sedimen yaitu batuan yang terbentuk dipermukaan bumi pada kondisi temperatur dan tekanan yang
rendah. Batuanini berasaldari batuan yang dahulu terbentuk, yang mengalami pelapukan, erosi dan
kemudian lapukannya di angkut oleh air, udara, atau es, yang selanjutnya diendapkan dan
berakumulasi didalam cekungan pengendapan dan membentuk sedimen. Material-material sedimen
itu kemudian terkompaksi, mengeras,mengalami litfikasi dan terbentuklah batuan sedimen. batuan
sedimen terkecil yaitu terdapat di Kelurahan Tanjung Selamat. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat
pada Tabel IV.3.
NO KECAMATAN DESA SYMBOLS KETERANGAN LUAS_Ha
1 MEDAN TUNTUNGAN SIDOMULYO Qvbs Sendimen 2686,39
2 MEDAN TUNTUNGAN LAU CIH Qvbs Sendimen 2686,39
3 MEDAN TUNTUNGAN KEMENANGAN TANI Qvbs Sendimen 2686,39
4 MEDAN TUNTUNGAN SIMPANGSELAYANG Qpme Sendimen 104,46
5 MEDAN TUNTUNGAN SIMPANGSELAYANG Qvbs Sendimen 2686,39
6 MEDAN TUNTUNGAN M A N G G A Qpme Sendimen 104,46
7 MEDAN TUNTUNGAN M A N G G A Qvbs Sendimen 2686,39
5. 8 MEDAN TUNTUNGAN
BARU LADANG
BAMBU Qvbs Sendimen 2686,39
9 MEDAN TUNTUNGAN NAMU GAJAH Qvbs Sendimen 2686,39
10 MEDAN TUNTUNGAN SIMALINGKAR B Qvbs Sendimen 2686,39
11 MEDAN TUNTUNGAN TANJUNGSELAMAT Qh Sendimen 0,35
12 MEDAN TUNTUNGAN TANJUNGSELAMAT Qpme Sendimen 104,46
13 MEDAN TUNTUNGAN TANJUNGSELAMAT Qvbj Sendimen 0,66
14 MEDAN TUNTUNGAN TANJUNGSELAMAT Qvbs Sendimen 2686,39
3.2.5 Hidrologi
3.3 Sosial
3.3.1 Kependudukan
a. Jumlah Penduduk dan Kepadatan Penduduk
Banyaknya jumlah penduduk pada suatu wilayah menjadi modal utama dalam hal
ketersediaan SDM (Sumber Daya Manusia) dalam mengelola dan memanfaatkan setiap
potensi yang ada. Pada tahun 2017 Jumlah penduduk terbanyak di Kecamatan Medan
Tuntungan kawsan deliniasi yaitu Kelurahan Mangga yaitu sebanyak 32.096 jiwa
dengan kepadatan 13.064 per/km. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel
Tabel III.2
Jumlah Penduduk dan Kepadatan Penduduk di Kecamatan Medan
Tuntungan Tahun 2017
No Kelurahan
Jumlah
Penduduk
Luas
wilayah
Kepadatan
penduduk
Per/ Km
1 Sidomulyo 2.053 1,12 2.253
2 Lau cih 2.096 1,05 3.675
3 kemenanganTani 5.449 1,50 3.675
4 Simpangselayang 19.499 5,12 4.956
5 Mangga 32.096 2,86 13.064
6
Baru Ladang
bambu 4.149 1,35 3.744
7 NamuGajah 2.202 1,10 1.805
8 SimalingkarB 6.114 1,35 3.744
9 TanjungSelamat 11.767 3,00 4.956
Jumlah 86.425 21,53 4.014
Sumber : BPS Kecamatan Medan Tuntungan Tahun 2017
6. b. Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin
Jumlah penduduk terbanyak berdasarakan jenis kelamin di Kecamatan Medan
Tuntungan kawasan delineasi adalah Kelurahan Mangga dengan jumlah penduduk laki-
laki sebanyak 15.855 jiwa dan perempuan 16.241 jiwa. Untuk lebih jelasnya dapat
dilihat pada
Tabel III
Jumlah penduduk Berdasarkan Jenis kelamin Di Kecamatan Medan Tuntungan
Tahun 2017
No Kelurahan
Jenis Kelamin Jumlah
PendudukLaki-laki Perempuan
1 Sidomulyo 1.014 1.039 2.053
2 Lau cih 1.036 1.060 2.096
3 kemenanganTani 2.691 2.758 5.449
4 Simpangselayang 9.631 9.868 19.499
5 Mangga 15.855 16.241 32.096
6 Baru Ladang bambu 2.049 2.100 4.149
7 namuGajah 1.087 1.115 2.202
8 SimalingkarB 3.020 3.094 6.114
9 TanjungSelamat 5.306 6.461 11.767
Jumlah 42.689 43.736 86.425
Sumber : BPS Kecamatan Medan Tuntungan Tahun 2017
c. Jumlah Penduduk Berdasarkan kelompok umur
Data jumlah penduduk berdasarkan umur menjadi informasi yang sangat penting
didalam suatu wilayah, hal ini untuk mengetahui jumlah potensi Sumber Daya Manusia
yang masuk kedalam golongan umur produktif. Dari data statistik Kecamatan Medan
Tuntungan Berdasarkan data kelompok umur pada usia 0-4merupakan kelompok umur
dengan jumlah terbesar yaitu 199,235 jiwa, sedangkan untuk kelompok umur terkecil
yaitu pada usia 75+ tahun dengan jumlah 20,302 jiwa. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat
pada
Tabel III.
Jumlah Penduduk berdasarkan Kelompok Umur di Kecamatan Medan
Tuntungan Tahun 2017
No
Kelompok
umur
Jenis kelamin
Jumlah
Laki-laki Perempuan
7. 1 0-4 101,527 97,708 199,235
2 5-9 101,307 96,790 198,097
3 10-14 94,651 90,058 184,709
4 15-19 16,323 109,962 216,285
5 20-24 122,868 129,478 252,346
6 25-29 97,923 99,400 197,323
7 30-34 87,071 90,548 177,619
8 35-39 80,910 85,130 166,040
9 40-44 74,310 76,763 151,073
10 45-49 64,170 66,739 130,909
11 50-54 54,404 57,826 112,230
12 55-59 45,191 47,103 92,294
13 60-64 32,674 33,356 66,0300
14 65-69 18,981 21,037 40,018
15 70-74 11,000 13,898 24,898
16 75+ 7,710 12,592 20,302
Jumlah 42,689 43,736 86,4250
d. Jumlah Penduduk Berdasarkan Kepercayaan
Dalam defenisisnya agama merupakan sistem yang mengatur tata keimanan
(kepercayaan) dan peribadatan kepada tuhan yang maha kuasa serta tata kaidah yang
berhubungan dengan pergaulan manusia serta lingkungannya. Kecamatan Medan
Tuntungan seperti wilayah pada umumnya di Indonesia yang selalu menjaga kerukunan
antara umat beragama dan kebebasan beragama, sehingga wilayah delianiasi termasuk
dalam wilayah yang kondusif dan bertoleran, hal ini dibuktikan dari warna masyarakat
Medan tuntungan yang memeluk agama yang berbeda-beda. Berdasarkan agama yang
di anut Kecamatan Medan Tuntungan penganut agama terbesar adalah agama Islam.
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada
Jumlah Penduduk Berdasarkan Agama yang di Anut di Kecamatan Medan Tuntungan
Tahun 2018
8. No Kelurahan
Agama
Islam Kristen Katolik Budha Hindu Konghucu
1 Sidomulyo 1.765 759 90 − − −
2 Lau cih 883 653 590 − − −
3 kemenanganTani 1.563 3.434 516 − − −
4 Simpangselayang 7.483 7.362 3.202 50 38 −
5 Mangga 13.147 20.082 4.775 45 35 −
6
Baru Ladang
bambu 3.188 1.697 169 − − −
7 namuGajah 1.145 785 55 − − −
8 SimalingkarB 740 4.167 843 38 33 −
9 TanjungSelamat 7.502 5.091 1.719 291 178 −
Jumlah 37.416 44.030 11.878 424 282 0
3.3.1 Fasilitas dan Utilitas
a. Fasilitas
Fasilitas Pendidikan
Sarana pendidikan merupakan segala fasilitas bisa berupa peralatan, bahan
dan perabot yang langsung dipergunakan dalam proses belajar disekolah
baik yang bergerak maupun yang tidak bergerak, agar pencapaian tujuan
pendidikan dapat berjalan dengan lancar, teratur, efektif dan efesien. Pada
kawasan delienasi Kecamatan Medan Tuntungan terdapat 2 unit SD, 1 unit
SMP, 1 unit SMA dan 3 unit perguruan tinggi. Untuk mengetahui
kelengkapan dan ketersediaan sarana pendidikan di kawasan delienasi
kecamatan Medan Tuntungan dapat dilihat pada
Tabel III.
Jumlah fasilitas di kawasan delineasi kecamatan Medan Tuntungan tahun
2018
No Kelurahan
Pendidikan
TK SD SMP SMA Perguruan Tinggi
1 Sidomulyo
2 Lau cih 1 1 1 2
3 Kemenangan Tani 1
4 Simpang selayang 1
5 Mangga
Jumlah 2 1 1 3
Fasilitas Kesehatan
9. Dalam defenisinya sarana kesehatan merupakan tempat yang digunakan
untuk menyelenggarakan upaya kesehatan yang meliputi balai pengobatan,
puskesmas, rumah sakit, praktek dokter, bidan praktek, apotek,
laboratorium, dan sarana kesehatan lainnya. Dilihat dari kepentingan sarana
kesehatan merupakan sarana paling utama dan terpenting didalam lingkup
masyarakat. Seperti halnya di kawasan delineasi kecamatan Medan
Tuntungan fasilitas kesehatan setiap tahun terus diupayakan untuk
memenuhi kebutuhan masyarakat akan pelayanan kesehatan yang memadai
dan berkualitas. Pada tahun 2018 Prakter Dokter terdapat 2 unit yaitu berada
di Kelurahan Lau cih, untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel
No Kelurahan
Fasilitas Kesehatan
Rumah sakit Puskesmas Pustu Posyandu Prakter Dokter
1 Sidomulyo
2 Lau cih 2
3 kemenangan Tani
4
Simpang
selayang
5 Mangga
Jumlah
Sarana Peribadatan
Dalam pengertiannya sarana peribadatan merupakan sarana keagamaan
yang penting bagi pemeluk agama disuatu tempat. Dilihat dari jumlah unit
sarana ibadah di kawasan delineasi Kecamatan Medan Tuntungan terdapat
1 unit mesjid dan 2 unit gereja. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel
No Kelurahan
Fasilitas Peribadatan
Mesjid Langgar/Mushola Gereja Vihara Kuil
1 Sidomulyo 1
2 Lau cih
3 kemenangan Tani 2
4 Simpang selayang
5 Mangga
Jumlah 1 2
Sarana Ruang Terbuka Hijau
Ruang Terbuka Hijau (RTH) adalah area yang memanjang berbentuk jalur
dan atau area mengelompok, yang penggunaannya lebih bersifat terbuka,
10. tempat tumbuh tanaman, baik yang tumbuh secara alamiah maupun yang
sengaja di tanam. Dalam Undang-undang No. 26 tahun 2007 tentang
penataan ruang menyebutkan bahwa 30% wilayah kota harus berupa RTH
yang terdiri dari 20% publik dan 10% privat. RTH publik adalah RTH yang
dimiliki dan dikelola oleh pemerintah daerah kota/kabupaten yang
digunakan untuk kepentingan masyarakat secara umum. Contoh RTH
Publik adalah taman kota, hutan kota, sabuk hijau (green belt), RTH di
sekitar sungai, pemakaman, dan rel kereta api. Sedangkan RTH Privat
adalah RTH milik institusi tertentu atau orang perseorangan yang
pemanfaatannya untuk kalangan terbatas antara lain berupa kebun atau
halaman rumah/gedung milik masyarakat/swasta yang ditanami tumbuhan.
Fasilitas Perdagangan dan Jasa
Fasilitas Perkantoran
Fasilitas Sosial dan Budaya
b. Utilitas
Jaringan Listrik
Jaringan listrik adalah sistem listrik yang terdiri dari hantaran dan peralatan
listrik yang terhubung satu sama lain untuk menyalurkan tenaga listrik.
Listrik merupakan kebutuhan yang paling utama didalam seluruh
pergerakan kegiatan terutama terhadap objek dan subjek yang
membutuhkan energi listrik. Kebutuhan akan energi listrik ini telah menjadi
kewajiban didalam keberadaannya diseluruh wilayah indonesia terutama
pada kelurahan Laucih.
Dilihat dari kondisi eksisting di pasar laucih dapat dikatakan bahwa hampir
seluruh wilayah di daerah kawasan TOD pasar Laucih terlayani oleh
jaringan listrik, hal itu terlihat dari adanya jaringan kabel dan tiang listrik
yang mengikuti ruas ruas jalan di tiap permukiman.
11. No Kelurahan
Jumlah
pelanggan
1 Sidomulyo 600
2 Lau cih 568
3 kemenangan Tani 1.352
4 Simpang selayang 8.743
9 Mangga 8.805
Jumlah 20068
Jaringan Air bersih
Air bersih adalah salah satu jenis sumber daya berbasis air yang bermutu
baik dan biasa dimanfaatkan oleh manusia untuk di konsumsi atau
menggunakan air dalam melakukan aktifitas sehari-hari. Air bersih
merupakan kebutuhan utama dan segalanya didalam hidup manusia, yang
membuat manusia dapat bertahan hidup. Kelurahan Laucih seperti daerah
pada umumnya juga membutuhkan sumber daya air, baik dari sumber air
tanah, air hujan maupun air permukaan. Diketahui beberapa sumber air
bersih di Kelurahan laucih yaitu berasal dari PDAM Perusahaan Daerah Air
Minum (PDAM) cabang Medan tuntungan.
No Kelurahan Jumlah pelanggan
1 Sidomulyo 252
2 Lau cih 455
3 kemenangan Tani 185
4 Simpang selayang 6.628
5 Mangga 7.063
Jumlah
Jaringan Telepon
Diera milenial ini kebutuhan akan sarana komunikasi yang cepat telah
menjadi suatu trend dan kebutuhan utama bagi seluruh mayarakat di
Indonesia. Telepon merupakan salah satu sarana komunikasi yang cepat
antara satu kawasan/daerah dengan kawasan/daerah lainnya, dan
peranannya cukup penting untuk kegiatan perkotaan terutama kegiatan
pemerintahan, perdagangan dan sebagian perumahan. Sarana telepon sangat
12. diperlukan untuk mendukung kegiatan kota dan melayani penduduk secara
umum.
Prasarana telekomunikasi di Kelurahan Laucih sudah cukup memadai baik
televisi, telepon dan alat-alat telekomunikasi lainnya. Alat telekomunikasi
seperti telepon pribadi maupun selular sudah menyebar hampir ke setiap
pelosok di kelurahan Laucih. Dilihat dari kondisi eksisting , pada kelurahan
jaringan telepon Sudah cukup baiknya dimana terlihat dari banyak tower-
tower yang ada di Keluarahan Laucih.
Jaringan Persampahan
Secara umum sampah merupakan timbulan buangan hasil suatu proses atau
aktivitas yang berbentuk padat. Sampah dihasilkan oleh rumah tangga,
pasar, rumah sakit, tempat rekreasi, jalan, pertanian dan industri serta
berasal dari pembangunan. Secara fisik sampah dapat dibedakan menjadi
sampah kering dan sampah basah, dan sampah juga dapat dibedakan
menjadi sampah organik dan anorganik. Penanganan persampahan di
Kelurahan laucih telah mengikuti sistem pengelolaan persampahan dimana
sampah rumah tangga telah dilakukan pewadahan, kemudian juga telah
terdapat tempat pembuangan sementara (TPS) yang berfungsi sebagai
pengumpul sampah yang berasal dari pewadahan. Sampah di tempat
pembuangan sementara (TPS) tersebut kemudian diangkut lagi dan
sampailah pada Tempat Pemrosesan Akhir (TPA).
Jaringan Jalan
Berdasarkan defenisisnya, jaringan jalan merupakan satu kesatuan jaringan
jalan yang terdiri atas sitem jaringan primer dan sistem jaringan jalan
sekunder yang terjalin dalam hubungan hierarkis. Dilihat dari kondisi jalan,
Kelurahan Medan Tuntungan terdiri dari beberapa jenis jalan yaitu jalan
provinsi, jalan kabupaten dan jalan lokal. diketahui Kondisi Jalan di
kelurahan Laucih sudah menggunakan pengerasan dengan aspal.
Sistem Tranportasi
3.3.2 Kegiatan Tata Guna Lahan
No Guna Lahan Luas Ha
13. 1 Danau/Waduk 1.43
2 JaringanJalan 20.59
3 PerdagangandanJasa 8.41
4 Perkantoran 0.04
5 Permukiman 29.15
6 Pertahanandan Keamanan 0.21
7 PertanianLahanKering 85.34
8 Ruang TerbukaHijau 18.49
9 Ruang TerbukaUmum 1.43
10 Sarana Kesehatan 0.05
11 Sarana Pendidikan 4.04
12 Sarana Peribadatan 3.16
13 Sarana Sosial Budaya 1.3
14 Sarana Transportasi 0.41
15 Sungai 1.85
16 tambakIkan 0.87
17 Tambak semen 1.54
3.3.3 Amplop Ruang