SlideShare a Scribd company logo
1 of 7
Download to read offline
1
REKAPITULASI DATA HASIL PRAKTIKUM PERKERASAN JALAN
RAYA
1. Analisis Saringan Agregat ( Sieve Analisis )
Persentase gradasi Agregat yang didapatkan adalah :
1. Split = 19,5 %
2. Screen = 18,5 %
3. Abu batu = 63 %
2. Pengujian Kelekatan Agregat Pada Aspal ( Affinity For Bitumen )
No. Pengamat Hasil Pengamatan/Kelekatan (%)
1
2
3
4
5
A
B
C
D
E
99
99
98
99
98
Rata- rata 98,6
Perhitungan :
99% + 99% + 98% + 99% + 98%
5
= 98,6
3. Pengujian Penetrasi Aspal ( Penetration Of Bituminous Materials )
No
Penetrasi pada suhu
25o
C
Pengamatan
Suhu Ruang Waterbath
1 Abdul Arif 325-400=75 395-485=90
2 Kiki Rizky Amalia 323-407=84 362-465=103
3 Rahmat Herwandi 390-467=77 370-476=106
4 Wandika Andi Putra 005-070=65 390-495=105
5 Zuancher 380-455=75 380-485=105
Rata-rata 75,2 101,8
2
Perhitungan
a. Rata-rata Penetrasi yang pada suhu ruang
=
= 75,2
b. Rata-rata Penetrasi yang direndam dalam waterbath
=
= 101,8
4. Pengujian Berat Jenis Dan Penyerapan Agregat
AGREGAT PROPORSI BERAT JENIS Penyerapan air
mm % SSD BULK APPARENT %
Split >4.75 99,912 2,518 2,4282 2,688 3,703
<4.75 0,088
Screen >4.75 99,971 2,391 2,3129 2,509 3,387
<4.75 0,029
Ab >2.36 60,407 2,479 2,326 2,747 6,598
<2.36 39,593 2,411 2,142 2,928 12,5
5. Keausan Agregat Dengan Alat Abrasi Los Angeles ( Los Angeles Abration
Test )
W1 = 4996,2 gr
W2 = 4162,2 gr
W1-W2= 4996,2-4162 = 834 gr
Keausan = 100%
=
, ,
,
100%
= 16,693 %
= 16,7%
3
6. Merancang Campuran Beraspal, Membuat Benda Uji, dan Pemeriksaan
Benda Uji Serta Evaluasi Hasil Rancangan
Sampel Kadar
t
Berat
v
SGC
No
Aspal
(%) Kering
Dalam
Air SSD bulk Max SG
(%) (mm) (gram) (gram) (gram) (cc)
A1 4 66,1 1113,9 586,9 1124 537,40 2,07 2,36
A2 4,5 67,4 1102,8 551,9 1113.6 561,70 1,96 2,34
A3 5 73,8 1119 581,6 1151,6 570,00 1,96 2,33
A4 5,5 64,2 1116 582,6 1124,3 541,70 2,06 2,31
A5 6 69,3 1138,3 587,2 1151,3 564,10 2,02 2,30
A6 6,5 71,1 1144,1 576,1 1165,6 589,50 1,94 2,28
A7 7 68,3 1134,6 579,6 1147,6 568,00 2,00 2,37
Rata2 2,00 2,31
Analisis rongga dan stabilitas
Sampel Kadar
Berat
isi VIM VMA VFA
Stabilitas
Flow MQno
Aspal
(%)
Bacaan
Dial Stabilitas
Faktor
Koreksi Koreksi
(%) (t/m³) % % % kg mm kg/mm
A1 4 0,004 99,83 13,6 -634 116 296,816 0,941 279,304 1,300 214,849
A2 4,5 0,003 99,87 18,62 -436,3 95 243,082 0,913 221,934 1,350 164,396
A3 5 0,003 99,87 19,04 -424,5 75 191,907 0,795 152,566 1,300 117,359
A4 5,5 0,004 99,83 15,36 -549,9 178 2,180 0,983 447,716 2,085 214,732
A5 6 0,004 99,83 17,44 -472,4 140 358,226 0,878 314,523 1,320 238,275
A6 6,5 0,003 99,87 21,13 -372,4 114 291,699 0,836 243,860 1,280 190,516
A7 7 0,003 99,87 19,13 -442,06 145 371,02 0,890 330,208 2,180 151,472
Rata2 0,0034 99,85 17,76 -475,94 284,302 1,545 184,51
4
KESIMPULAN
Dari praktikum yang telah dilaksanakan, maka dapat disimpulkan:
Analisis Saringan Agregat ( Sieve Analisis )
 Persentase dari split 19,5%, screen = 18,5 % dan abubatu = 63 %.
Berdasarkan susunan dari butiran agregat tersebut kurang baik untuk
perkerasan jalan, karena persentase abubatu yang terlalu banyak. Dari hal
itu, dapat kita simpulkan bahwa Semakin kecil nilai kumulatif tertahan (%)
maka semakin besar nilai kumulatif lolos (%) dan nilai fullernya.
Pengujian Kelekatan Agregat Pada Aspal ( Affinity For Bitumen )
 Agregat yang masih terselimuti oleh aspal setelah direndam selama 16 jam
sebanyak 98.6%. Ini berarti aspal memiliki daya lekat yang baik terhadap
agregat.
Pengujian Penetrasi Aspal ( Penetration Of Bituminous Materials )
1. Nilai Penetrasi pada suhu ruang adalah : 75,2
2. Nilai Penetrasi pada sampel yang direndam pada waterbath adalah:
101,8
 Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa aspal yang digunakan
tergolong dalam aspal yang keras. Karena aspal pada suhu ruang nilai
penetrasinya 75,2 yang memasuki standart SNI 06-2456-1991 yaitu 60 –
79. Sedangkan aspal yang direndam di waterbath nilai penetrasinya adalah
101,8, yang berarti rendaman tersebut membuat aspal lebih aspal lunak
dan psikositasnya lebir rendah dibandingkan pada suhu ruang.
Pengujian Berat Jenis Dan Penyerapan Agregat
 Pada agregat kasar > 4,75mm (split dan screen), perbedaan antara berat
jenis SSD,Bulk dan Apperent tidak jauh berbeda.
5
 Pada agregat kasar < 4,75mm (split dan screen), tidak dilakukan pratikum,
karena jumlah agregatnya < dari 10%, yaitu untuk split 0,088% dan untuk
screen hanya 0,029 % dari berat total agregat.
 Penyerapan air pada Split 3,703 %, sedangkan penyerapan air pada split
3,387%, yang tidak jauh berbeda.
 Berat jenis pada abubatu >2,36 mm,SSD = 2,479, Bulk = 2,2362, Apperent
= 2,747 sedangkan pada < 2,36 mm,SSD = 2,411, Bulk = 2,142, Apperent
= 2,928. Yang tidak jauh berbeda.
 Penyerapan air pada abubatu memiliki perbedaan yangcukup signifikan
yaitu abubatu>2,36 mm =6,598% sedangkan abubatu<2,36mm =12,5%.
Keausan Agregat Dengan Alat Abrasi Los Angeles ( Los Angeles Abration Test)
 Setelah melakukan pratikum ini, maka didapatkan Angka Keausan adalah
16,7 % dengan menggunakan 12 buah bola baja. Nilai Keausan berada
dibwah 20%, maka dapat kita simpulkan bahwasannya agregat cukup
bagus untuk menahan Keausan, yang berarti Nilai Keausan memenuhi
standar ketetapan atau yang diharapkan.
Merancang Campuran Beraspal, Membuat Benda Uji, dan Pemeriksaan Benda Uji
Serta Evaluasi Hasil Rancangan
 Bulk specific gravity campuran yang diperoleh adalah 2,00
 Berat jenis maksimum campuran teoritis (max SG) = 2,31
 Marshall Quotient yang diperoleh 184,51 kg/mm
 Berat benda uji dalam air kurang lebih setengah dari berat kering ataupun
berat SSD.
 Berat isi rata-rata = 0,0034 t/m³
 VIM rata – rata = 99,85 %
 VMA rata – rata = 17,76 %
 VFA rata – rata = 475,94 %
6
DAFTAR PUSTAKA
 Sukirman, Silvia.2003.Beton Aspal Campuran Panas.Jakarta: Granit
 Wignal,Arthur, Peter S. Kendrik, Roy Ancil, Malcolm
Copson.2003.Proyek Jalan ( Teori dan Praktek) . Jakarta: Erlangga
 G.Rani, Iskandar.2009.Ilmu Bahan Bangunan 2.Padang: Teknik sipil
UNP
 Suprapto.2004.Bahan dan Struktur Jalan Raya.Yogyakarta: Biro
Penerbit
 Sukirman, Silvia.1995.Perkerasan Lentur Jalan Raya.Bandung: Penerbit
Nova
 SNI 03-1968-1990
 SNI 03-2439-1991
 SNI 06-2456-1991
 SNI 03-1969-2008
 SNI 03-2417-1991
 SNI 03-1737-1989
 http://www.ilmusipil.com/analisa-saringan-agregat-kasar-dan-halus
 http://rickyhamzah.blogspot.com/2011/04/pengujian-analisa-saringan-
agregat.html
 http://www.scribd.com/doc/57830914/Analisa-saringan-agregat
 http://www.slideshare.net/sendytha/uji-bahan-agregat-campuran
 http://lexonos.blogspot.com/2009/07/metode-pengujian-kelekatan-
agregat.html
 http://www.scribd.com/doc/71395662/Kelekatan-Agregat-Terhadap-
Aspal
 http://softwareyudhipram.blogspot.com/2011/11/metode-pengujian-
kelekatan-agregat.html
 http://www.scribd.com/doc/59158177/penetrasi-aspal
 http://kerudungmukena.blogspot.com/2009/05/aspal-penetrasi-6070.html
 http://napitupulu-anggiat.blogspot.com/2011/06/penetrasi-aspal.html
7
 http://lexonos.blogspot.com/2009/03/metode-pengujian-berat-jenis-
dan_30.html
 http://blog.unand.ac.id/lompatkodok/catatan-kuliah/analisis-specific-
gravity-dan-penyerapan-agregat-halus-2/
 http://www.mediafire.com/?ukq8tj4w3uw9vpa
 http://www.ferryndalle.com/2011/08/pengujian-keausan-agregat-dengan-
mesin.html
 http://www.slideshare.net/sendytha/uji-bahan-agregat-campuran
 http://www.scribd.com/doc/39795880/13-Perancangan-Campuran-
Beton-Aspal-Panas-Berbasis-Spesifikasi-Lama
 http://tower-indonesia.blogspot.com/2009/04/rancangan-campuran-aspal-
beton-mix.html
 http://tower-indonesia.blogspot.com/2009/04/rancangan-campuran-aspal-
beton-mix.html
 http://digilib.petra.ac.id/viewer.php?page=1&submit.x=0&submit.y=0&q
ual=high&fname=/jiunkpe/s1/sip4/2000/jiunkpe-ns-s1-2000-21495132-
14781-struktur-chapter3.pdf

More Related Content

What's hot

ITP UNS Semester 3, Satuan Operasi 2: pencampuran
ITP UNS Semester 3, Satuan Operasi 2: pencampuranITP UNS Semester 3, Satuan Operasi 2: pencampuran
ITP UNS Semester 3, Satuan Operasi 2: pencampuranFransiska Puteri
 
Sni 09 7118.1-2005. emisi gas buang
Sni 09 7118.1-2005. emisi gas buangSni 09 7118.1-2005. emisi gas buang
Sni 09 7118.1-2005. emisi gas buangAcong Kimia
 
14 jasa pengujian aspal di bali
14 jasa pengujian aspal di bali14 jasa pengujian aspal di bali
14 jasa pengujian aspal di baliEdi Supriyanto
 
Metode pengujian kuat lentur beton
Metode pengujian kuat  lentur beton Metode pengujian kuat  lentur beton
Metode pengujian kuat lentur beton Arnas Aidil
 
Presentasi oktavina bismillah new
Presentasi oktavina bismillah newPresentasi oktavina bismillah new
Presentasi oktavina bismillah newOktavina Widorini
 
Tugas iv mekanika tanah
Tugas iv mekanika tanahTugas iv mekanika tanah
Tugas iv mekanika tanahapaAPAaja82
 
laporan uji slump beton
laporan uji slump beton laporan uji slump beton
laporan uji slump beton Intan Kusuma
 
KURVA LAJU PENGERINGAN DAN FLOWABILITAS
KURVA LAJU PENGERINGAN DAN FLOWABILITASKURVA LAJU PENGERINGAN DAN FLOWABILITAS
KURVA LAJU PENGERINGAN DAN FLOWABILITASTri Setyo Ningsih
 
diklat pisk palembang Pengendalian mutu beton
diklat pisk palembang Pengendalian mutu beton diklat pisk palembang Pengendalian mutu beton
diklat pisk palembang Pengendalian mutu beton Abdul Majid
 
Verifikasi koreksi volume bouyancy terhadap nilai tekanan pada
Verifikasi koreksi volume bouyancy terhadap nilai tekanan padaVerifikasi koreksi volume bouyancy terhadap nilai tekanan pada
Verifikasi koreksi volume bouyancy terhadap nilai tekanan padaGigin Ginanjar
 
2a sipil perlintasan, jalan, pagar- 2015
2a sipil perlintasan, jalan, pagar- 20152a sipil perlintasan, jalan, pagar- 2015
2a sipil perlintasan, jalan, pagar- 2015handygun
 
T1 mektan 1_iwansutriono_41112120104.ppt
T1 mektan 1_iwansutriono_41112120104.pptT1 mektan 1_iwansutriono_41112120104.ppt
T1 mektan 1_iwansutriono_41112120104.pptIwan Sutriono
 

What's hot (16)

14827 sni 3407 2008
14827 sni 3407 200814827 sni 3407 2008
14827 sni 3407 2008
 
ITP UNS Semester 3, Satuan Operasi 2: pencampuran
ITP UNS Semester 3, Satuan Operasi 2: pencampuranITP UNS Semester 3, Satuan Operasi 2: pencampuran
ITP UNS Semester 3, Satuan Operasi 2: pencampuran
 
Sni 09 7118.1-2005. emisi gas buang
Sni 09 7118.1-2005. emisi gas buangSni 09 7118.1-2005. emisi gas buang
Sni 09 7118.1-2005. emisi gas buang
 
14 jasa pengujian aspal di bali
14 jasa pengujian aspal di bali14 jasa pengujian aspal di bali
14 jasa pengujian aspal di bali
 
Metode pengujian kuat lentur beton
Metode pengujian kuat  lentur beton Metode pengujian kuat  lentur beton
Metode pengujian kuat lentur beton
 
Presentasi oktavina bismillah new
Presentasi oktavina bismillah newPresentasi oktavina bismillah new
Presentasi oktavina bismillah new
 
Tugas iv mekanika tanah
Tugas iv mekanika tanahTugas iv mekanika tanah
Tugas iv mekanika tanah
 
laporan uji slump beton
laporan uji slump beton laporan uji slump beton
laporan uji slump beton
 
Analisa Fluida Reservoir
Analisa Fluida Reservoir Analisa Fluida Reservoir
Analisa Fluida Reservoir
 
KURVA LAJU PENGERINGAN DAN FLOWABILITAS
KURVA LAJU PENGERINGAN DAN FLOWABILITASKURVA LAJU PENGERINGAN DAN FLOWABILITAS
KURVA LAJU PENGERINGAN DAN FLOWABILITAS
 
diklat pisk palembang Pengendalian mutu beton
diklat pisk palembang Pengendalian mutu beton diklat pisk palembang Pengendalian mutu beton
diklat pisk palembang Pengendalian mutu beton
 
Verifikasi koreksi volume bouyancy terhadap nilai tekanan pada
Verifikasi koreksi volume bouyancy terhadap nilai tekanan padaVerifikasi koreksi volume bouyancy terhadap nilai tekanan pada
Verifikasi koreksi volume bouyancy terhadap nilai tekanan pada
 
Validasi Boron
Validasi BoronValidasi Boron
Validasi Boron
 
2a sipil perlintasan, jalan, pagar- 2015
2a sipil perlintasan, jalan, pagar- 20152a sipil perlintasan, jalan, pagar- 2015
2a sipil perlintasan, jalan, pagar- 2015
 
Lap 4. tlw thd gosokan & uji tetes
Lap 4. tlw thd gosokan & uji tetesLap 4. tlw thd gosokan & uji tetes
Lap 4. tlw thd gosokan & uji tetes
 
T1 mektan 1_iwansutriono_41112120104.ppt
T1 mektan 1_iwansutriono_41112120104.pptT1 mektan 1_iwansutriono_41112120104.ppt
T1 mektan 1_iwansutriono_41112120104.ppt
 

Similar to Shreenshot isi laporan Pratikum Perkerasan Jalan Raya

0117b_Spesifikasi_Perkerasan_Aspal_Jawali_Marbun_Balai_Jogja.pptx
0117b_Spesifikasi_Perkerasan_Aspal_Jawali_Marbun_Balai_Jogja.pptx0117b_Spesifikasi_Perkerasan_Aspal_Jawali_Marbun_Balai_Jogja.pptx
0117b_Spesifikasi_Perkerasan_Aspal_Jawali_Marbun_Balai_Jogja.pptxPembangunanSultra
 
Sni 3407 2008 Cara uji sifat kekekalan agregat dengan cara perendaman menggun...
Sni 3407 2008 Cara uji sifat kekekalan agregat dengan cara perendaman menggun...Sni 3407 2008 Cara uji sifat kekekalan agregat dengan cara perendaman menggun...
Sni 3407 2008 Cara uji sifat kekekalan agregat dengan cara perendaman menggun...Mira Pemayun
 
Yellow Modern Construction Presentation .pptx
Yellow Modern Construction Presentation .pptxYellow Modern Construction Presentation .pptx
Yellow Modern Construction Presentation .pptxWILDANABDURRAHMAN2
 
01_PPT Lawe Sikap rev04
01_PPT Lawe Sikap rev0401_PPT Lawe Sikap rev04
01_PPT Lawe Sikap rev04Putri Hidayati
 
PENGUJIAN BAHAN ISOLASI KERAMIK TERHADAP TEGANGAN TEMBUS DENGAN MENGGUNAKAN E...
PENGUJIAN BAHAN ISOLASI KERAMIK TERHADAP TEGANGAN TEMBUS DENGAN MENGGUNAKAN E...PENGUJIAN BAHAN ISOLASI KERAMIK TERHADAP TEGANGAN TEMBUS DENGAN MENGGUNAKAN E...
PENGUJIAN BAHAN ISOLASI KERAMIK TERHADAP TEGANGAN TEMBUS DENGAN MENGGUNAKAN E...Ahmad Zailani
 
Uji saringan pasir
Uji saringan pasirUji saringan pasir
Uji saringan pasirMariaMay16
 
RANCANGAN PIT LIMIT PENAMBANGAN BIJIH NIKEL MENGGUNAKAN METODE.pptx
RANCANGAN PIT LIMIT PENAMBANGAN BIJIH NIKEL MENGGUNAKAN METODE.pptxRANCANGAN PIT LIMIT PENAMBANGAN BIJIH NIKEL MENGGUNAKAN METODE.pptx
RANCANGAN PIT LIMIT PENAMBANGAN BIJIH NIKEL MENGGUNAKAN METODE.pptxANDRYMULIADY1
 
Modul 2 mohamad a.sulthon
Modul 2 mohamad a.sulthonModul 2 mohamad a.sulthon
Modul 2 mohamad a.sulthonSulthon Subrata
 
Bab 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
Bab 4 HASIL DAN PEMBAHASANBab 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
Bab 4 HASIL DAN PEMBAHASANAmrih Prayogo
 
Bab11 density
Bab11 density Bab11 density
Bab11 density PujaPutra1
 
laporan modul 1- kominusi - grinding
laporan modul 1- kominusi - grindinglaporan modul 1- kominusi - grinding
laporan modul 1- kominusi - grindingFathur Rozaq
 
PER 09_Aspal Beton(2020-2021)Ganjil_UNIVARSITAS BINA DARMA.pptx
PER 09_Aspal Beton(2020-2021)Ganjil_UNIVARSITAS BINA DARMA.pptxPER 09_Aspal Beton(2020-2021)Ganjil_UNIVARSITAS BINA DARMA.pptx
PER 09_Aspal Beton(2020-2021)Ganjil_UNIVARSITAS BINA DARMA.pptxdevanopurwono
 

Similar to Shreenshot isi laporan Pratikum Perkerasan Jalan Raya (20)

0117b_Spesifikasi_Perkerasan_Aspal_Jawali_Marbun_Balai_Jogja.pptx
0117b_Spesifikasi_Perkerasan_Aspal_Jawali_Marbun_Balai_Jogja.pptx0117b_Spesifikasi_Perkerasan_Aspal_Jawali_Marbun_Balai_Jogja.pptx
0117b_Spesifikasi_Perkerasan_Aspal_Jawali_Marbun_Balai_Jogja.pptx
 
teknologi bahan bangunan
teknologi bahan bangunanteknologi bahan bangunan
teknologi bahan bangunan
 
Sni 3407 2008 Cara uji sifat kekekalan agregat dengan cara perendaman menggun...
Sni 3407 2008 Cara uji sifat kekekalan agregat dengan cara perendaman menggun...Sni 3407 2008 Cara uji sifat kekekalan agregat dengan cara perendaman menggun...
Sni 3407 2008 Cara uji sifat kekekalan agregat dengan cara perendaman menggun...
 
Yellow Modern Construction Presentation .pptx
Yellow Modern Construction Presentation .pptxYellow Modern Construction Presentation .pptx
Yellow Modern Construction Presentation .pptx
 
01_PPT Lawe Sikap rev04
01_PPT Lawe Sikap rev0401_PPT Lawe Sikap rev04
01_PPT Lawe Sikap rev04
 
PENGUJIAN BAHAN ISOLASI KERAMIK TERHADAP TEGANGAN TEMBUS DENGAN MENGGUNAKAN E...
PENGUJIAN BAHAN ISOLASI KERAMIK TERHADAP TEGANGAN TEMBUS DENGAN MENGGUNAKAN E...PENGUJIAN BAHAN ISOLASI KERAMIK TERHADAP TEGANGAN TEMBUS DENGAN MENGGUNAKAN E...
PENGUJIAN BAHAN ISOLASI KERAMIK TERHADAP TEGANGAN TEMBUS DENGAN MENGGUNAKAN E...
 
Uji saringan pasir
Uji saringan pasirUji saringan pasir
Uji saringan pasir
 
RANCANGAN PIT LIMIT PENAMBANGAN BIJIH NIKEL MENGGUNAKAN METODE.pptx
RANCANGAN PIT LIMIT PENAMBANGAN BIJIH NIKEL MENGGUNAKAN METODE.pptxRANCANGAN PIT LIMIT PENAMBANGAN BIJIH NIKEL MENGGUNAKAN METODE.pptx
RANCANGAN PIT LIMIT PENAMBANGAN BIJIH NIKEL MENGGUNAKAN METODE.pptx
 
Seminar Hasil_WP.pptx
Seminar Hasil_WP.pptxSeminar Hasil_WP.pptx
Seminar Hasil_WP.pptx
 
Humphrey Spiral
Humphrey SpiralHumphrey Spiral
Humphrey Spiral
 
PULP IRADIASI SEBAGAI BAHAN RAYON VISKOSA YANG RAMAH LINGKUNGAN
PULP IRADIASI SEBAGAI BAHAN RAYON VISKOSA YANG RAMAH LINGKUNGAN PULP IRADIASI SEBAGAI BAHAN RAYON VISKOSA YANG RAMAH LINGKUNGAN
PULP IRADIASI SEBAGAI BAHAN RAYON VISKOSA YANG RAMAH LINGKUNGAN
 
Modul 2 mohamad a.sulthon
Modul 2 mohamad a.sulthonModul 2 mohamad a.sulthon
Modul 2 mohamad a.sulthon
 
Ppt semhas ilham
Ppt semhas ilhamPpt semhas ilham
Ppt semhas ilham
 
Bab 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
Bab 4 HASIL DAN PEMBAHASANBab 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
Bab 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
 
Terjemahans
TerjemahansTerjemahans
Terjemahans
 
Bab11 density
Bab11 density Bab11 density
Bab11 density
 
laporan modul 1- kominusi - grinding
laporan modul 1- kominusi - grindinglaporan modul 1- kominusi - grinding
laporan modul 1- kominusi - grinding
 
skripsi.pptx
skripsi.pptxskripsi.pptx
skripsi.pptx
 
PER 09_Aspal Beton(2020-2021)Ganjil_UNIVARSITAS BINA DARMA.pptx
PER 09_Aspal Beton(2020-2021)Ganjil_UNIVARSITAS BINA DARMA.pptxPER 09_Aspal Beton(2020-2021)Ganjil_UNIVARSITAS BINA DARMA.pptx
PER 09_Aspal Beton(2020-2021)Ganjil_UNIVARSITAS BINA DARMA.pptx
 
PPT SEMHAS DEBBY.pptx
PPT SEMHAS DEBBY.pptxPPT SEMHAS DEBBY.pptx
PPT SEMHAS DEBBY.pptx
 

More from Sahno Hilhami

Daftar mahasiswa jurusan teknik sipil fakultas teknik angkatan 2013 unp
Daftar mahasiswa jurusan teknik sipil fakultas teknik angkatan 2013 unpDaftar mahasiswa jurusan teknik sipil fakultas teknik angkatan 2013 unp
Daftar mahasiswa jurusan teknik sipil fakultas teknik angkatan 2013 unpSahno Hilhami
 
Jalur bidikmisi sbmptn jurusan teknik sipil unp
Jalur bidikmisi sbmptn jurusan teknik sipil unpJalur bidikmisi sbmptn jurusan teknik sipil unp
Jalur bidikmisi sbmptn jurusan teknik sipil unpSahno Hilhami
 
Prosedur pendaftaran snmptn
Prosedur pendaftaran snmptn Prosedur pendaftaran snmptn
Prosedur pendaftaran snmptn Sahno Hilhami
 
Calon mahasiswa jalur snmptn jurusan teknik sipil unp 2013
Calon mahasiswa jalur snmptn jurusan teknik sipil unp 2013Calon mahasiswa jalur snmptn jurusan teknik sipil unp 2013
Calon mahasiswa jalur snmptn jurusan teknik sipil unp 2013Sahno Hilhami
 
Hasil seleksi sbmptn 2013 jurusan teknik sipil unp
Hasil seleksi sbmptn 2013 jurusan teknik sipil unpHasil seleksi sbmptn 2013 jurusan teknik sipil unp
Hasil seleksi sbmptn 2013 jurusan teknik sipil unpSahno Hilhami
 
Jalur snmptn jurusan teknik sipil 2013 unp
Jalur snmptn jurusan teknik sipil 2013 unpJalur snmptn jurusan teknik sipil 2013 unp
Jalur snmptn jurusan teknik sipil 2013 unpSahno Hilhami
 
Jadwal imsakiyah ramadhan 1434 h 2013 m versi muhammadiyah
Jadwal imsakiyah ramadhan 1434 h 2013 m versi muhammadiyahJadwal imsakiyah ramadhan 1434 h 2013 m versi muhammadiyah
Jadwal imsakiyah ramadhan 1434 h 2013 m versi muhammadiyahSahno Hilhami
 
Detail instalasi pengolahan air limbah sistem setempat (on site sanitation) s...
Detail instalasi pengolahan air limbah sistem setempat (on site sanitation) s...Detail instalasi pengolahan air limbah sistem setempat (on site sanitation) s...
Detail instalasi pengolahan air limbah sistem setempat (on site sanitation) s...Sahno Hilhami
 

More from Sahno Hilhami (8)

Daftar mahasiswa jurusan teknik sipil fakultas teknik angkatan 2013 unp
Daftar mahasiswa jurusan teknik sipil fakultas teknik angkatan 2013 unpDaftar mahasiswa jurusan teknik sipil fakultas teknik angkatan 2013 unp
Daftar mahasiswa jurusan teknik sipil fakultas teknik angkatan 2013 unp
 
Jalur bidikmisi sbmptn jurusan teknik sipil unp
Jalur bidikmisi sbmptn jurusan teknik sipil unpJalur bidikmisi sbmptn jurusan teknik sipil unp
Jalur bidikmisi sbmptn jurusan teknik sipil unp
 
Prosedur pendaftaran snmptn
Prosedur pendaftaran snmptn Prosedur pendaftaran snmptn
Prosedur pendaftaran snmptn
 
Calon mahasiswa jalur snmptn jurusan teknik sipil unp 2013
Calon mahasiswa jalur snmptn jurusan teknik sipil unp 2013Calon mahasiswa jalur snmptn jurusan teknik sipil unp 2013
Calon mahasiswa jalur snmptn jurusan teknik sipil unp 2013
 
Hasil seleksi sbmptn 2013 jurusan teknik sipil unp
Hasil seleksi sbmptn 2013 jurusan teknik sipil unpHasil seleksi sbmptn 2013 jurusan teknik sipil unp
Hasil seleksi sbmptn 2013 jurusan teknik sipil unp
 
Jalur snmptn jurusan teknik sipil 2013 unp
Jalur snmptn jurusan teknik sipil 2013 unpJalur snmptn jurusan teknik sipil 2013 unp
Jalur snmptn jurusan teknik sipil 2013 unp
 
Jadwal imsakiyah ramadhan 1434 h 2013 m versi muhammadiyah
Jadwal imsakiyah ramadhan 1434 h 2013 m versi muhammadiyahJadwal imsakiyah ramadhan 1434 h 2013 m versi muhammadiyah
Jadwal imsakiyah ramadhan 1434 h 2013 m versi muhammadiyah
 
Detail instalasi pengolahan air limbah sistem setempat (on site sanitation) s...
Detail instalasi pengolahan air limbah sistem setempat (on site sanitation) s...Detail instalasi pengolahan air limbah sistem setempat (on site sanitation) s...
Detail instalasi pengolahan air limbah sistem setempat (on site sanitation) s...
 

Shreenshot isi laporan Pratikum Perkerasan Jalan Raya

  • 1. 1 REKAPITULASI DATA HASIL PRAKTIKUM PERKERASAN JALAN RAYA 1. Analisis Saringan Agregat ( Sieve Analisis ) Persentase gradasi Agregat yang didapatkan adalah : 1. Split = 19,5 % 2. Screen = 18,5 % 3. Abu batu = 63 % 2. Pengujian Kelekatan Agregat Pada Aspal ( Affinity For Bitumen ) No. Pengamat Hasil Pengamatan/Kelekatan (%) 1 2 3 4 5 A B C D E 99 99 98 99 98 Rata- rata 98,6 Perhitungan : 99% + 99% + 98% + 99% + 98% 5 = 98,6 3. Pengujian Penetrasi Aspal ( Penetration Of Bituminous Materials ) No Penetrasi pada suhu 25o C Pengamatan Suhu Ruang Waterbath 1 Abdul Arif 325-400=75 395-485=90 2 Kiki Rizky Amalia 323-407=84 362-465=103 3 Rahmat Herwandi 390-467=77 370-476=106 4 Wandika Andi Putra 005-070=65 390-495=105 5 Zuancher 380-455=75 380-485=105 Rata-rata 75,2 101,8
  • 2. 2 Perhitungan a. Rata-rata Penetrasi yang pada suhu ruang = = 75,2 b. Rata-rata Penetrasi yang direndam dalam waterbath = = 101,8 4. Pengujian Berat Jenis Dan Penyerapan Agregat AGREGAT PROPORSI BERAT JENIS Penyerapan air mm % SSD BULK APPARENT % Split >4.75 99,912 2,518 2,4282 2,688 3,703 <4.75 0,088 Screen >4.75 99,971 2,391 2,3129 2,509 3,387 <4.75 0,029 Ab >2.36 60,407 2,479 2,326 2,747 6,598 <2.36 39,593 2,411 2,142 2,928 12,5 5. Keausan Agregat Dengan Alat Abrasi Los Angeles ( Los Angeles Abration Test ) W1 = 4996,2 gr W2 = 4162,2 gr W1-W2= 4996,2-4162 = 834 gr Keausan = 100% = , , , 100% = 16,693 % = 16,7%
  • 3. 3 6. Merancang Campuran Beraspal, Membuat Benda Uji, dan Pemeriksaan Benda Uji Serta Evaluasi Hasil Rancangan Sampel Kadar t Berat v SGC No Aspal (%) Kering Dalam Air SSD bulk Max SG (%) (mm) (gram) (gram) (gram) (cc) A1 4 66,1 1113,9 586,9 1124 537,40 2,07 2,36 A2 4,5 67,4 1102,8 551,9 1113.6 561,70 1,96 2,34 A3 5 73,8 1119 581,6 1151,6 570,00 1,96 2,33 A4 5,5 64,2 1116 582,6 1124,3 541,70 2,06 2,31 A5 6 69,3 1138,3 587,2 1151,3 564,10 2,02 2,30 A6 6,5 71,1 1144,1 576,1 1165,6 589,50 1,94 2,28 A7 7 68,3 1134,6 579,6 1147,6 568,00 2,00 2,37 Rata2 2,00 2,31 Analisis rongga dan stabilitas Sampel Kadar Berat isi VIM VMA VFA Stabilitas Flow MQno Aspal (%) Bacaan Dial Stabilitas Faktor Koreksi Koreksi (%) (t/m³) % % % kg mm kg/mm A1 4 0,004 99,83 13,6 -634 116 296,816 0,941 279,304 1,300 214,849 A2 4,5 0,003 99,87 18,62 -436,3 95 243,082 0,913 221,934 1,350 164,396 A3 5 0,003 99,87 19,04 -424,5 75 191,907 0,795 152,566 1,300 117,359 A4 5,5 0,004 99,83 15,36 -549,9 178 2,180 0,983 447,716 2,085 214,732 A5 6 0,004 99,83 17,44 -472,4 140 358,226 0,878 314,523 1,320 238,275 A6 6,5 0,003 99,87 21,13 -372,4 114 291,699 0,836 243,860 1,280 190,516 A7 7 0,003 99,87 19,13 -442,06 145 371,02 0,890 330,208 2,180 151,472 Rata2 0,0034 99,85 17,76 -475,94 284,302 1,545 184,51
  • 4. 4 KESIMPULAN Dari praktikum yang telah dilaksanakan, maka dapat disimpulkan: Analisis Saringan Agregat ( Sieve Analisis )  Persentase dari split 19,5%, screen = 18,5 % dan abubatu = 63 %. Berdasarkan susunan dari butiran agregat tersebut kurang baik untuk perkerasan jalan, karena persentase abubatu yang terlalu banyak. Dari hal itu, dapat kita simpulkan bahwa Semakin kecil nilai kumulatif tertahan (%) maka semakin besar nilai kumulatif lolos (%) dan nilai fullernya. Pengujian Kelekatan Agregat Pada Aspal ( Affinity For Bitumen )  Agregat yang masih terselimuti oleh aspal setelah direndam selama 16 jam sebanyak 98.6%. Ini berarti aspal memiliki daya lekat yang baik terhadap agregat. Pengujian Penetrasi Aspal ( Penetration Of Bituminous Materials ) 1. Nilai Penetrasi pada suhu ruang adalah : 75,2 2. Nilai Penetrasi pada sampel yang direndam pada waterbath adalah: 101,8  Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa aspal yang digunakan tergolong dalam aspal yang keras. Karena aspal pada suhu ruang nilai penetrasinya 75,2 yang memasuki standart SNI 06-2456-1991 yaitu 60 – 79. Sedangkan aspal yang direndam di waterbath nilai penetrasinya adalah 101,8, yang berarti rendaman tersebut membuat aspal lebih aspal lunak dan psikositasnya lebir rendah dibandingkan pada suhu ruang. Pengujian Berat Jenis Dan Penyerapan Agregat  Pada agregat kasar > 4,75mm (split dan screen), perbedaan antara berat jenis SSD,Bulk dan Apperent tidak jauh berbeda.
  • 5. 5  Pada agregat kasar < 4,75mm (split dan screen), tidak dilakukan pratikum, karena jumlah agregatnya < dari 10%, yaitu untuk split 0,088% dan untuk screen hanya 0,029 % dari berat total agregat.  Penyerapan air pada Split 3,703 %, sedangkan penyerapan air pada split 3,387%, yang tidak jauh berbeda.  Berat jenis pada abubatu >2,36 mm,SSD = 2,479, Bulk = 2,2362, Apperent = 2,747 sedangkan pada < 2,36 mm,SSD = 2,411, Bulk = 2,142, Apperent = 2,928. Yang tidak jauh berbeda.  Penyerapan air pada abubatu memiliki perbedaan yangcukup signifikan yaitu abubatu>2,36 mm =6,598% sedangkan abubatu<2,36mm =12,5%. Keausan Agregat Dengan Alat Abrasi Los Angeles ( Los Angeles Abration Test)  Setelah melakukan pratikum ini, maka didapatkan Angka Keausan adalah 16,7 % dengan menggunakan 12 buah bola baja. Nilai Keausan berada dibwah 20%, maka dapat kita simpulkan bahwasannya agregat cukup bagus untuk menahan Keausan, yang berarti Nilai Keausan memenuhi standar ketetapan atau yang diharapkan. Merancang Campuran Beraspal, Membuat Benda Uji, dan Pemeriksaan Benda Uji Serta Evaluasi Hasil Rancangan  Bulk specific gravity campuran yang diperoleh adalah 2,00  Berat jenis maksimum campuran teoritis (max SG) = 2,31  Marshall Quotient yang diperoleh 184,51 kg/mm  Berat benda uji dalam air kurang lebih setengah dari berat kering ataupun berat SSD.  Berat isi rata-rata = 0,0034 t/m³  VIM rata – rata = 99,85 %  VMA rata – rata = 17,76 %  VFA rata – rata = 475,94 %
  • 6. 6 DAFTAR PUSTAKA  Sukirman, Silvia.2003.Beton Aspal Campuran Panas.Jakarta: Granit  Wignal,Arthur, Peter S. Kendrik, Roy Ancil, Malcolm Copson.2003.Proyek Jalan ( Teori dan Praktek) . Jakarta: Erlangga  G.Rani, Iskandar.2009.Ilmu Bahan Bangunan 2.Padang: Teknik sipil UNP  Suprapto.2004.Bahan dan Struktur Jalan Raya.Yogyakarta: Biro Penerbit  Sukirman, Silvia.1995.Perkerasan Lentur Jalan Raya.Bandung: Penerbit Nova  SNI 03-1968-1990  SNI 03-2439-1991  SNI 06-2456-1991  SNI 03-1969-2008  SNI 03-2417-1991  SNI 03-1737-1989  http://www.ilmusipil.com/analisa-saringan-agregat-kasar-dan-halus  http://rickyhamzah.blogspot.com/2011/04/pengujian-analisa-saringan- agregat.html  http://www.scribd.com/doc/57830914/Analisa-saringan-agregat  http://www.slideshare.net/sendytha/uji-bahan-agregat-campuran  http://lexonos.blogspot.com/2009/07/metode-pengujian-kelekatan- agregat.html  http://www.scribd.com/doc/71395662/Kelekatan-Agregat-Terhadap- Aspal  http://softwareyudhipram.blogspot.com/2011/11/metode-pengujian- kelekatan-agregat.html  http://www.scribd.com/doc/59158177/penetrasi-aspal  http://kerudungmukena.blogspot.com/2009/05/aspal-penetrasi-6070.html  http://napitupulu-anggiat.blogspot.com/2011/06/penetrasi-aspal.html
  • 7. 7  http://lexonos.blogspot.com/2009/03/metode-pengujian-berat-jenis- dan_30.html  http://blog.unand.ac.id/lompatkodok/catatan-kuliah/analisis-specific- gravity-dan-penyerapan-agregat-halus-2/  http://www.mediafire.com/?ukq8tj4w3uw9vpa  http://www.ferryndalle.com/2011/08/pengujian-keausan-agregat-dengan- mesin.html  http://www.slideshare.net/sendytha/uji-bahan-agregat-campuran  http://www.scribd.com/doc/39795880/13-Perancangan-Campuran- Beton-Aspal-Panas-Berbasis-Spesifikasi-Lama  http://tower-indonesia.blogspot.com/2009/04/rancangan-campuran-aspal- beton-mix.html  http://tower-indonesia.blogspot.com/2009/04/rancangan-campuran-aspal- beton-mix.html  http://digilib.petra.ac.id/viewer.php?page=1&submit.x=0&submit.y=0&q ual=high&fname=/jiunkpe/s1/sip4/2000/jiunkpe-ns-s1-2000-21495132- 14781-struktur-chapter3.pdf