2. 1. Pahami teknis mengelola akun Instagram
Kamu bisa mengubah settingan akun personal
kamu menjadi akun bisnis. Melalui akun bisnis,
kamu bisa mengetahui insight akunmu. Ada tiga
menu yang terdapat pada fitur insight, yaitu
Activity, Content, dan Audience. Kamu dapat
melihat aktivitas dari audience dan perkembangan
akun Instagram kamu, misalnya post yang paling
banyak dilihat, jumlah interaksi yang terjadi di
akun, hingga data mengenai followers akun.
Misalnya, kamu ingin menjadi influencer di bidang
travelling. Kamu tidak hanya mengunggah foto
kamu saat jalan-jalan saja, tapi juga bisa membuat
konten berisikan tips saat bepergian, info tentang
tempat yang kamu kunjungi, dan sebagainya.
Formulasikan strategi konten yang beragam agar
followers kamu tidak bosan dengan konten yang
kamu tampilkan.
3. 2. Miliki skill yang bisa “dijual”
Untuk menjadi influencer yang sukses, kamu tidak bisa
asal-asalan dalam membuat konten. Oleh karenanya, akan
sangat membantu bila kamu punya skill lain untuk “dijual”
atau ditampilkan di konten Instagram. Skill ini dapat
menambah nilai kamu sebagai influencer juga dapat
mempermudah dalam menarik followers sesuai skill atau
minat yang kamu miliki.
Untuk menambah skill sebagai influencer, kamu bisa
menggunakan pinjaman dari KoinWorks yang bisa
dimanfaatkan untuk kursus. Pilih kursus yang sesuai
dengan minat dan bakatmu. Lalu, gunakan skill ini untuk
menambah “nilai jual” kamu sebagai influencer. Kualitas
kamu sebagai influencer pun akan meningkat seiring
dengan jumlah pengikut di akunmu.
4. 3. Pahami aturanmedia sosial
Sebagai influencer yang baik, kamu harus memahami
aturan atau hukum terkait media sosial, misalnya
Undang-Undang tentang Informasi dan Transaksi
Elektronik (UU ITE). Nggak sedikit lho kasus hukum
yang muncul gara-gara seseorang membuat konten di
media sosial yang ternyata melanggar hukum yang
berlaku.
5. 4. Hindari membuat konten“sampah”
Jangan hanya kamu mengejar jumlah followers,
kamu sampai membuat konten yang kontroversial.
Kamu malah akan terkenal karena kontroversi
alih-alih karena prestasi, makanya, hindari
membuat konten negatif!
6. 5. Selalutebarkan positivity
Influencer yang berbobot tentu selalu menebarkan hal-
hal positif atau positivity melalui platformnya. Saat ini,
orang-orang bisa dengan mudah menyebarkan kebencian
kepada orang lain melalui media sosial. Makanya sebagai
influencer yang positif, kamu harus selalu menyajikan
hal-hal yang positif bagi followers kamu. Media sosial
harus dimanfaatkan sebaik dan sepositif mungkin.
7. 6. Buat koneksi
Jika akun Instagram-mu sudah mulai berjalan dengan
baik, kembangkan koneksi yang kamu punya. Kamu bisa
datang ke berbagai event yang sesuai dengan brand atau
kontenmu. Hal ini akan berdampak sangat baik pada
kariermu sebagai seorang influencer karena bisa
menambah wawasan dan koneksi. Siapa tahu, kamu bisa
bertemu dengan pihak-pihak yang akan mengajak kamu
bekerja sama untuk suatu bisnis.
8. Untuk Selengkapnya Silahkan Lihat Di
https://riovega.blogspot.com/2020/10/cara-menjadi-
influencer-yang-baik.html